parasitologi veteriner_Uncinaria stenocephala

11
Borgo Mauly N (1102101010079) Sudi indriany (1102101010082) Uncinaria stenocephala

Transcript of parasitologi veteriner_Uncinaria stenocephala

Borgo Mauly N(1102101010079)

Sudi indriany (1102101010082)

Uncinaria stenocephala

Uncinaria stenocephalaKingdom Animalia

Phylum NematodaClass SecernenteaOrder Strongylida

Super-family Ancylostomatoidea

FamilyAncylostomatida

eGenus Uncinaria

Species U. stenocephala

Klasifikasi

cacing kait karnivora di sebelah bumi utara. Terdapat pada usus halus anjing, kucing, rubah,

serigala dan karnivora lain di Amerika Utara, Eropa dan Australia.

memiliki lempeng pemotong di dalam mulutnya. ujung anterior membengkok ke dorsal. Kapsula

bukal berbentuk infundibuler, dengan dua lempeng pemotong ventral semiluner pada tepinya dan dua lanset subventral di dalamnya

Morfologi

Vulva cacing betina terletak sepertiga panjang

tubuh dari ujung posterior. Spikulum langsing, sama besar dan tidak

berkait. Dan terdapat gubernakulum. Panjang cacing jantang sekitar 5-9 mm,

dengan spikulum 640-760 mikron dan gubernakulum 90-105 mikron.

Panjang cacing betina adalah 7-13 mm dan diameternya 200-250 mikron.

Telr berukuran 63-93 X 32-55 mikron.

Uncinaria stenocephala(cont...)

Bagian anterior Uncinaria stenocephala

telurn keluar bersama feses. Telur berkembang di dalam feses, dan telur menetas->

larva stadium 1, larva memakan mikroorganisme dalam feses dan menyilih menjadi larva stadium 2.

Larva stadium 2 akan tetap memakan mikroorganisme pada feses kemudian menjadi larva stadium 3.

Larva stadium 3 akan keluar dari tinja, memanjat pada tumbuhan kemudian tertelan oleh induk semang definitif atau menembus kulit.

Larva dapat ditularkan kepada anakan melalui trans mammae.

Siklus hidup

Host terinfeksi oleh cacing ini secara peroral maupun perkutan

Setelah larva tertelan akan masuk ke kelenjar lambung atau kelenjar Lieberkuehn pada usus halus dan berada disana untuk beberapa hari, selanjutnya kembali pada lumen usus halus dan menjadi dewasa.

Bila masuknya larva per cutan, maka akan terjadi lubang-lubang di jaringan sampai mencapai pembuluh darah atau pembuluh limfe, selanjutnya melalui sistim vena atau saluran limfe thoraks menuju jantung dan paru-paru, selanjutnya menembus kapiler menuju alveoli, naik melalui bronchioli dan bronchi menuju faring serta oesophagus, selanjutnya turun kembali ke usus halus dan menjadi dewasa

Siklus hidup cacing Uncinaria stenocephala

Terima kasih