KELOMPOK V

Antonius Rinaldy Irawan - Elsa Putri Mutiara -

Kirana Khansa Chikaputri - Muhammad Haris Maulana -

Sinta Ayu Putriningsih - Vivian Ingka Prastiwi

PANCASILASEBAGAI

IDEOLOGITERBUKA

PENGERTIAN

Ideologi terbuka : Ideologi bersifat dinamis, nilai-nilai dari cita-

citanya tidak dipaksakan dari luar melainkan digali dan diambil dari suatu kekayaan, rohani,

moral & budaya masyarakat tersebut.

Ideologi berasal dari kata idea yang berarti gagasan, konsep, atau cita-cita dan

logos yang berarti ilmu.

CIRI – CIRI IDEOLOGI TERBUKA

Nilainya digali dari kehidupan masyarakat tersebut, bukan diciptakan oleh negara.

Merupakan kekayaan rohani, budaya, dan masyarakat.

Isinya tidak instan atau operasional, maka tiap generasi boleh menafsirkan menurut zamannya.

Menginspirasi masyarakat untuk bertanggung jawab.

Menghargai pluralitas sehingga dapat diterima oleh berbagai latar belakang agama atau budaya.

PANCASILA : IDEOLOGI TERBUKA

Pancasila memberikan orientasi ke depan dan selalu menyadari situasi kehidupan yang

sedang dihadapi dan akan dihadapi di era keterbukaan/globalisasi dalam segala bidang.

Pancasila menjadi pedoman bangsa Indonesia dalam menjalankan aktivitas dalam segala bidang sehingga sifatnya

tidak tertutup dan kaku melainkan harus mampu mengikuti perkembangan zaman tanpa mengubah nilai-nilai dasarnya.

Pancasila adalah pandangan hidup yang berakar pada

kesadaran masyarakat Indonesia.

Isi Pancasila tidak langsung operasional, hanya berisi lima

dasar. Karena itu, maka perlu adanya penafsiran.

Pancasila menghargai pluralitas (sila pertama

mencerminkan semua agama yang ada di Indonesia).

Pancasila adalah ideologi politik, pedoman hidup

masyarakat, bangsa, dan negara.

Pancasila menghargai kebebasan (sila kedua mengakui

kebebasan dan kesedarajatan manusia Indonesia & semua

bangsa di dunia).

PANCASILA : IDEOLOGI TERBUKA

TERIMA

KASIH