DISAIN PEMBELAJARAN

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

( PKn )

KELAS XII / SEMESTER GANJIL Oleh : Samsul Hadi

XII TKI B

SMK NEGERI 1 WANAREJATAHUN 2013 / 2014

Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara

Pengertian ideologi

Pentingnya ideologi bagi suatu bangsa dan negara

Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara

Pancasila sebagai satu kesatuan

yang bulat dan utuh

Pengertian Ideologi• Ideologi adalah gagasan yang berisi nilai-nilai

yang dijunjung tinggi sebagai pedoman dalam bertingkah laku untuk mencapai cita-cita

• Menurut Ramlan Surbakti, ideologi adalah seperangkat gagasan tentang kebaikan bersama yang dirumuskan dalam bentuk tujuan yg hendak dicapai dan cara-cara yang digunakan untuk mencapai itu

• Menurut Ensiklopedi nasional Indonesia, secara umum ideologi diartikan sebagai seperangkat pemikiran utuh yang mengandung kaidah-kaidah yang utuh. Nilai-nilai yang dianggap dapat memberi petunjuk mengenai apa yang baik dan apa yang buruk bagi masyarakat tertentu

Unsur-unsur yang terkandung dalam Ideologi

Seperangkat gagasan yang disusun secara sistematis

Pedoman tentang cara hidup

Tatanan yang ingin dituju oleh suatu kelompok

Dipegang teguh oleh kelompok yang meyakininya

Fungsi umum Ideologi

• Merupakan tujuan atau Cita-cita yang hendak di capai bersama oleh suatu masyarakat

• Sebagai Pemersatu masyarakat dan merupakan pedoman untuk menyelesaikan konflik yang terjadi dalam masyarakat

Fungsi Khusus Ideologi• Struktur Kognitif : Landasan pengetahuan untuk

memahami kejadian alam sekitar

• Orientasi Dasar : Membuka wawasan yang memberikan makna serta tujuan kehidupan manusia

• Pegangan dan Pedoman untuk melangkah dan bertindak

• Bekal seseorang untuk menemukan identitasnya

• Penyemangat seseorang untuk menjalankan kegiatan mencapai tujuan

• Pendidikan bagi masyarakat dengan orientasi norma yang terkandung didalamnya

Fungsi Ideologi bagi Negara

• Membentuk Identitas kelompok atau Suatu bangsa

• Mempersatukan berbagai perbedaan

• Membentuk solidaritas (mengangkat perbedaan kedalam tata nilai yang lebih tinggi)

Pentingnya ideologi bagi suatu bangsa dan negara

1. Memberikan arah yang tepat bagi tujuan yang ingin dicapai

2. Menjadi dasar atau fondasi atas berdirinya suatu negara

3. Sebagai pedoman untuk mengatur kahidupan masyarakat dalam mencapai tujuan

4. Menjadi sarana pemersatu masyarakat

Proses Perumusan Pancasila sebagai dasar

negara • Istilah pancasila sebagai dasar negara

mulai dikenalkan di dalam sebuah badan yang bernama BPUPKI

• Pembentukan BPUPKI dilakukan oleh pemerintah pendudukan Jepang di Indonesia sebagai pelaksanaan janji Jepang yang akan memberikan kemerdekaan kepada Bangsa Indonesia kelak dikemudian hari. Ketua sidang BPUPKI adalah Dr. K.R.T. Rajiman Widyodiningrat.

Beberapa Rancangan Dasar Negara Indonesia

1. Ke-Tuhanan yang Maha esa

2. Kebangsaan Persatuan Indonesia

3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat

kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

MR. MUHAMMAD YAMIN ( 29 MEI 1945 ):

MR. SOEPOMO ( 31 MEI 1945 )

a)Negara harus mengatasi semua golongan atau kelompok dan semua individu

b)Menyatukan seluruh masyarakat secara integral

c)Negara nasional dan negara kesatuan

IR. SOEKARNO ( 1 JUNI 1945 )

a)Nasionalisme atau kebangsaan Indonesia

b)Internasionalisme atau kemanusiaan

c)Mufakat atau demokrasi

d)Kesejahteraan social

e)Ketuhanan yang berkebudayaan

PIAGAM JAKARTA ( 22 JUNI 1945 ) :

a)Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syari’at Islam bagi pemeluk-pemeluknya

b)Kemanusiaan yang adil dan beradab

c)Persatuan Indonesia

d)dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

e)serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

PEMBUKAAN UUD 1945 :

a)Ketuhanan yang maha esa

b)Kemanusiaan yang adil dan beradab

c)Persatuan Indonesia

d)dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

e)serta dengan Mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

FUNGSI POKOK PANCASILA

• Sebagai dasar negara

• Sebagai Pandangan hidup Bangsa Indonesia

• Sebagai Ideologi Bangsa Indonesia

• Sebagai kepribadian Bangsa Indonesia

• Merupakan perjanjian luhur Bangsa Indonesia

Pancasila sebagai sumber dari segala Sumber Hukum

• Pancasila sebagai Pandangan hidup bangsa.• Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian

bangsa Indonesia• Pancasila merupakan perjanjian luhur

rakyat Indonesia• Pancasila sebagai satu kesatuan yang bulat

dan utuh dan tidak bisa dipisah-pisahkan antara sila yang satu dengan yang lain

Pancasila sebagai Pandangan hidup bangsa Indonesia

Dapat mempersatukan bangsa Indonesia serta memberi petunjuk dalam mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan lahir serta batin dalam masyarakat yang beraneka ragam sifatnya

Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian Bangsa

Indonesia

Memberi corak yang khas kepada bangsa Indonesia.

Pancasila merupakan ciri khas yang membedakan bangsa Indonesia dengan bangsa lain

Sila-sila dari Pancasila merupakan satu kesatuan yang bulat dan tidak dapat dipisah-pisahkan

Pancasila merupakan Perjanjian luhur rakyat

Indonesia1. Pancasila disetujui oleh wakil-wakil rakyat

Indonesia menjelang dan sesudah proklamasi kemerdekaan yang kita junjung tinggi.

2. Pancasila ditemukan kembali dari kandungan kepribadian dan cita-cita bangsa Indonesia yang terpendam sejak berabad-abad yang lalu dan mampu membuktikan kebenarannya setelah diuji oleh sejarah perjuangan bangsa.

Perbedaan Ideologi Terbuka dan Ideologi

Tertutup

Ideologi Terbuka adalah :

pandangan dunia yang menentukan tujuan dan norma politik dan sosial yang selalu dapat di pertanyakan dan disesuaikan dengan nilai dan prinsip moral yang berkembang di masyarakat

Ideologi Tertutup adalah :

pandangan dunia yang menentukan tujuan dan norma politik dan sosial yang ditetapkan sebagai kebenaran yang tidak boleh dipersoalkan lagi melainkan harus diterima sebagai sesuatu yang sudah jadi dan harus dipatuhi

MAKNA PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI

TERBUKA• Pancasila sebagai ideologi terbuka

artinya :

“Ideologi yang mampu menyesuaikan dengan perkembangan zaman tanpa mengubah nilai dasarnya”

3 Dimensi Ideologi menurut Alfian

Dimensi Realita

Dimensi Idealisme

Dimensi refleksi atau pengembangan

Pengertian Nilai

1. Kamus Ilmiah PopulerIde tentang apa yang baik, benar, bijaksana dan apa yang berguna, sifatnya lebih abstrak dari norma.

2. Laboratorium IKIP MalangSesuatu yang berharga, berguna, indah, memperkaya batin, dan menyadarkan manusia akan harkat dan martabatnya.

3. Nursal Luth dan Daniel FernandezPerasaan tentang apa yang dinginkan atau tidak diinginkan yang mempengaruhi perilaku sosial dari orang yang memiliki nilai itu

Ciri-ciri Nilai• NILAI YANG SUDAH MENDARAH DAGING

“Nilai yang sudah menjadi kepribadiannya, berada dibawah sadar yang apabila dilanggar akan menimbulkan rasa malu, rasa bersalah yang mendalam dan sukar dilupakan.”

• NILAI YANG DOMINANNilai yang dianggap lebih penting daripada nilai lainnya.Pertimbangan dominan tidaknya suatu nilai1. Banyaknya orang yang menganut nilai tersebut.2. Lamanya Nilai tersebut mempengaruhi masyarakat.3. Tingginya upaya mempertahakan Nilai tersebut.4. Tingginya kedudukan orang yang membawa Nilai tersebut

Macam-macam Nilai• Menurut Prof.Dr. Notonegoro

a. Nilai Material : Nilai yang dilihat berguna bagi umat manusia.b. Nilai Vital : Sesuatu yang berguna bagi manusia dalam menjalankan aktifitasnya.c. Nilai Kerohanian* : Segala yang berNilai bagi jiwa / rokhani manusia.

*MACAM-MACAM NILAI KEROHANIAN- Nilai Kebenaran : Nilai yang bersumber pada akal manusia.- Nilai Keindahan : Nilai yang bersumber pada rasa manusia.- Niali Moral/kebaikan : Niali yang bersumber pada kehendak/kemauan manusia.- Nilai Religius : Niali kerohanian yang tertinggi dan memiliki sifat mutlak karena bersumber pada keyakinan / kepercayaan manusia terhadap Tuhan YME

Nilai-nilai Pancasila

• Nilai yang terkandung dalam Panccasila pada hakekatnya merupakan sumber nilai bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

• Pancasila merupakan dasar Falsafah negara yang berarti seluruh tatanan kehidupan masyarakat, bangsa dan negara Indonesia menggunakan Pancasila sebagai sumber norma dan moral yang mengikat negara sekaligus menjadi sumber tertib hukum dalam seluruh aspek penyelenggaraan negara.

Nilai apa saja yang terdapat dalam pancasila??????????????

Sila Pertama

Sila Kedua

Sila Ketiga

Sila Keempat

Sila Kelima

Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan

• Kamus Besar Bahasa IndonesiaParadigma adalah Seperangkat unsur bahasa yang sebaian bersifat konstan / tetap dan yang sebagian berubah-ubah.

• Al MarsudiParadigma adalah Cara pandang, nilai-nilai, metode-metode, prinsip dasar atau cara memecahkan suatu masalah yang dianut oleh suatu masyarakat pada masa tertentu.

Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan meliputi :

• Pembaharuan Tata hukumdilaksanakan beberapa perubahan tatanan hukum (Amandemen UUD 1945 & Pelembagaan Judical Review)

• Pembangunan ekonomididasarkan pada Demokrasi Ekonomi yang menentuka bahwa masyarakat harus memegang peranan aktif dalam kegiatan pembangunan.

• Pengembangan IPTEKmemanfaatkan teknologi dan ilmu pengetahuan serta tetap memperhatikan dampak positif dan negatifnya.

• Pengembangan bidang sosial politikdiarahkan untuk pemantapan pelaksanaan demokrasi Pancasila yang mewujudakn stabilitas politik yang dinamis.

Perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai pancasila

• Pengamalan Pancasila secara Obyektifadalah pelaksanaan Pancasila dalam bentuk realisasi dalam setiap aspek penyelenggaraan negara baik dalam bidang legislatif, eksekutif maupun yudikatif serta bidang kenegaraan lainnya.*Diwujudkan dalam Pertauran Perundang-undangan mulai dari UUD 1945, UU/Perpu, PP, Per Pres, PerDa sampai peraturan pemerintah paling rendah.

• Pengamalan Pancasila secara Subyektifadalah pelaksanaan Pancasila dalam setiap pribadi, perseorangan, setiap warganegara, setiap penduduk, setiap orang yang memegang kekuasaan.*Pengamalan Pancasila secara subyektif sangat penting, karena mendukung pengamalan Pancasila secara obyektif

Sikap Positif terhadap Pancasila sebagai Ideologi terbuka

1. Kesadaran untuk memahami dan mendalami nilai-nilai Pancasila melalui penanaman dan pengalaman Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

2. Mengembangkan sistem hukum yang baik.

3. Membangun masyarakat yang setia terhadap pada nilai-nilai moral dan norma hukum.

Terima kasih