P P Hukum Perdata Internasional U I B 08 2

18
HUKUM PERDATA HUKUM PERDATA INTERNASIONAL INTERNASIONAL Fachrizal Afandi, S.Psi., SH., MH Fachrizal Afandi, S.Psi., SH., MH

Transcript of P P Hukum Perdata Internasional U I B 08 2

Page 1: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

HUKUM HUKUM PERDATA PERDATA

INTERNASIONALINTERNASIONAL

Fachrizal Afandi, S.Psi., SH., MHFachrizal Afandi, S.Psi., SH., MH

Page 2: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

MATERI PEMBAHASANMATERI PEMBAHASAN PENGERTIAN DAN SUMBER HUKUM PENGERTIAN DAN SUMBER HUKUM

PERDATA INTERNASIONALPERDATA INTERNASIONAL STATUS PERSONALSTATUS PERSONAL PERBUATAN HUKUMPERBUATAN HUKUM PENUNJUKAN KEMBALI (RENVOI)PENUNJUKAN KEMBALI (RENVOI) KETERTIBAN UMUMKETERTIBAN UMUM PENYELUNDUPAN HUKUMPENYELUNDUPAN HUKUM TRANSAKSI BISNIS INTERNASIONALTRANSAKSI BISNIS INTERNASIONAL

Page 3: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

REFERENSIREFERENSI Hukum Perdata Internasional Indonesia Hukum Perdata Internasional Indonesia

Jilid I : Prof.Mr. Dr. Sudargo GautamaJilid I : Prof.Mr. Dr. Sudargo Gautama Hukum Perdata Internasional Indonesia Hukum Perdata Internasional Indonesia

Jilid II : Prof.Mr. Dr. Sudargo GautamaJilid II : Prof.Mr. Dr. Sudargo Gautama Hukum Perdata Internasional Indonesia Hukum Perdata Internasional Indonesia

Jilid III : Prof.Mr. Dr. Sudargo GautamaJilid III : Prof.Mr. Dr. Sudargo Gautama Aspek-aspek Hukum Perdata Internasional Aspek-aspek Hukum Perdata Internasional

dalam Transaksi Bisnis Internasional : Ida dalam Transaksi Bisnis Internasional : Ida Bagus Wiyasa PutraBagus Wiyasa Putra

Buku, Artikel terkaitBuku, Artikel terkait

Page 4: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

PENGERTIAN DAN SUMBER PENGERTIAN DAN SUMBER HUKUM PERDATA INTERNASIONALHUKUM PERDATA INTERNASIONALPengertian Hukum Perdata InternasionalPengertian Hukum Perdata Internasional

HijmansHijmans

Adanya “unsur asing” dalam hubungan hukum Adanya “unsur asing” dalam hubungan hukum keperdataankeperdataan

Van BrakelVan Brakel

Penentuan hukum (Penentuan hukum (choice of lawchoice of law) yang harus ) yang harus dipergunakan dalam suatu peristiwa tertentu yang dipergunakan dalam suatu peristiwa tertentu yang

melibatkan unsur asingmelibatkan unsur asing

Jitta Jitta

Merupakan hukum supra nasional yang lebih tinggi Merupakan hukum supra nasional yang lebih tinggi daripada hukum intern suatu negaradaripada hukum intern suatu negara

Page 5: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

MeijersMeijers

Hukum perdata untuk peristiwa-Hukum perdata untuk peristiwa-peristiwa internasionalperistiwa internasional

Jadi yang dimaksud dengan Hukum Jadi yang dimaksud dengan Hukum Perdata Internasional adalah hukum Perdata Internasional adalah hukum

yang mengatur hubungan yang mengatur hubungan keperdataan yang mengandung keperdataan yang mengandung unsur asing (unsur asing (foreign elementforeign element))

Page 6: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

Sumber Hukum Perdata Sumber Hukum Perdata Internasional IndonesiaInternasional Indonesia

Pasal 16, 17 dan 18 Algemene Pasal 16, 17 dan 18 Algemene Bepalingen van Wetgeving voor Bepalingen van Wetgeving voor

Nederlands Indie (AB) Nederlands Indie (AB) Staatsblaad 1847 No. 23 tahun Staatsblaad 1847 No. 23 tahun

1847, yang melalui pasal 1847, yang melalui pasal peralihan UUD 1945 hingga kini peralihan UUD 1945 hingga kini

masih berlakumasih berlaku

Page 7: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

Pasal 16 AB (status personal)Pasal 16 AB (status personal)

““Ketentuan-ketentuan perundang-Ketentuan-ketentuan perundang-undangan mengenai status dan undangan mengenai status dan wewenang orang-orang tetap wewenang orang-orang tetap mengikat kaula-kaula negara mengikat kaula-kaula negara

Belanda (kini baca : warganegara Belanda (kini baca : warganegara Indonesia) jikalau mereka berada Indonesia) jikalau mereka berada

di luar negeri”di luar negeri”

Page 8: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

Pasal 17 AB (benda tidak Pasal 17 AB (benda tidak bergerak)bergerak)

““Mengenai benda-benda yang Mengenai benda-benda yang tidak bergerak berlaku hukum tidak bergerak berlaku hukum dari tempat, dimana benda-dari tempat, dimana benda-

benda itu terletak”benda itu terletak”

Page 9: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

Pasal 18 (1) AB (bentuk formil Pasal 18 (1) AB (bentuk formil dari perbuatan hukum)dari perbuatan hukum)

““Bentuk dari tiap perbuatan Bentuk dari tiap perbuatan ditentukan menurut hukum ditentukan menurut hukum dari negara atau tempat, dari negara atau tempat,

dimana perbuatan itu dimana perbuatan itu dilakukan”dilakukan”

(locus regit actum)(locus regit actum)

Page 10: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

Subjek hukum perdata Subjek hukum perdata subjek hukum perdata subjek hukum perdata (private) (private) naturlijk personnaturlijk person dan dan recht personrecht person..

Hukum Perdata internasional Indonesia Hukum Perdata internasional Indonesia hukum hukum perdata Indonesia yg digunakan utk …………perdata Indonesia yg digunakan utk …………

Page 11: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

STATUS PERSONALSTATUS PERSONAL

Kelompok Kaidah-kaidah yang Kelompok Kaidah-kaidah yang mengikuti seseorang dimanapun mengikuti seseorang dimanapun

ia pergi (ia pergi (extra-territorialextra-territorial))

Intinya ialah kedudukan hukum Intinya ialah kedudukan hukum dari seseorang ditentukan oleh dari seseorang ditentukan oleh hukum dari negara dimana dia hukum dari negara dimana dia

dianggap terikat secara dianggap terikat secara permanenpermanen

Page 12: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

Konsepsi LuasKonsepsi Luas

Wewenang untuk mempunyai hak-Wewenang untuk mempunyai hak-hak hukum pada umumnya dan hak hukum pada umumnya dan kemampuan untuk melakukan kemampuan untuk melakukan perbuatan-perbuatan hukum perbuatan-perbuatan hukum

termasuk juga hubungan-termasuk juga hubungan-hubungan kekeluargaan hubungan kekeluargaan

Page 13: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

Konsepsi SempitKonsepsi Sempit

Status Personal hanya Status Personal hanya dilimpahkan oleh negara kepada dilimpahkan oleh negara kepada perseoranganperseorangan

Merupakan kepentingan umumMerupakan kepentingan umumTidak dapat diperoleh melulu Tidak dapat diperoleh melulu

atas kehendak perseoranganatas kehendak perseoranganUniversalitas Universalitas

Page 14: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2

Hukum yang dipakai dalam Hukum yang dipakai dalam Status PersonalStatus Personal

Aliran Personalitas : status seseorang Aliran Personalitas : status seseorang dikaitkan dengan hukum nasionalnyadikaitkan dengan hukum nasionalnya

Aliran Teritorial : status seseorang Aliran Teritorial : status seseorang dikaitkan dengan hukum domisilinyadikaitkan dengan hukum domisilinya

Indonesia menganut prinsip nasionalitas : Indonesia menganut prinsip nasionalitas : warganegara Indonesia yang berada di warganegara Indonesia yang berada di luar negeri sepanjang mengenai hal-hal luar negeri sepanjang mengenai hal-hal yang termasuk bidang status personalnya yang termasuk bidang status personalnya tetap berada di bawah lingkungan tetap berada di bawah lingkungan kekuasaan hukum nasional Indonesiakekuasaan hukum nasional Indonesia

Page 15: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2
Page 16: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2
Page 17: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2
Page 18: P P  Hukum  Perdata  Internasional  U I B 08 2