Obat sistem pencernaan
Transcript of Obat sistem pencernaan
OBAT-OBAT SISTEM PENCERNAAN
Kelompok 2
Pengertian Obat
bahan untuk mengurangi, menghilangkan penyakit, atau menyembuhkan seseorang dr penyakit
Obat Ulkus dan Gastritis Jenis Antasida dan Antiulserasi Biasanya obat pencernaan jenis antasida dan
antiulserasi untuk mengobati ulkus/ luka/ tukak yang terjadi pada pada saluran cerna seperti :
Ulkus duodenalis/ulkus duodenum, merupakan jenis ulkus peptikum yang paling banyak ditemukan, terjadi pada duodenum (usus dua belas jari), yaitu beberapa sentimeter pertama dari usus halus, tepat dibawah lambung.
Ulkus gastrikum lebih jarang ditemukan, biasanya terjadi di sepanjang lengkung atas lambung. Jika sebagian dari lambung telah diangkat, bisa terjadi ulkus marginalis, pada daerah dimana lambung yang tersisa telah disambungkan ke usus.
Mekanisme Kerja
Antasida dan Antiulserasi bekerja dengan cara menetralkanasam lambung yang berlebih dan melindungi selaput lendirlambung. Antasida yang beredar di pasaran biasanya terdiridari campuran garam alumunium dengan garam magnesium, agar tidak menimbulkan sembelit atau diare. Kadang – kadangantasida mengandung juga simetikon yang berkhasiatmembantu pengeluaran gas yang berlebihan di dalam salurancerna.
NamaObat Indikasi Kontra Indikasi Dosis Efek Samping
Aluminium Hidroksida (Al(OH)3)
Ulkus peptikum, hiperasiditas gastrointestinal, gastritis,
Hipersensitif terhadap garam aluminium, hipofosfatemia, pendarahan saluran cerna yang belum terdiagnosis, appendicitis.
Dewasa:4x1-2 10mlAnak: 3x1 5ml
Konstipasi, mual, muntah, deplesi posfat,
Magnesium Hidroksida
Ulkus peptikum, hiperasiditas gastrointestinal, gastritis
Kerusakan ginjal berat Dewasa:5-10 mlMenurutresepdokter
Diare, mual, muntah, kemerahan pada kulit, haus, mengantuk,
Magnesium Trisiklat
Ulkus peptikum, gastritis, hiperasiditas gastrointestinal
- Dewasa:3x1 tAnak: 3x/2 t
Diare, mual, muntah, kemerahan pada kulit, haus,
Antasida
NamaObat Indikasi Kontra Indikasi Dosis Efek Samping
Ranitidin Menghambat sekresi asam lambungnya lebih kuat dari Cimetidin
- Sehari 2 kali @ 150 mg
Nyeri kepala, mual. muntah, reaksi-reaksi kulit
Famatidin Tukak usus duodenun
- Sehari 2 kali @ 20 mg
nyeri kepala, mual. muntah, reaksi-reaksi kulit
Antagonis Reseptor H2 ( H2 Bloker )
Anti Spasmodika
Anti Spasmodika adalah obat yang digunakan untuk mengurangi atau melawan kejang -kejang otot.
NamaObat Indikasi Kontra Indikasi Dosis Efek Samping
• Atropin Sulfat• Alkaloida
belladona• Hiosin Butil
Bromida• Papaverin HCl• Mebeverin
HCl• Propantelin
Bromida• Pramiverin
HCl
Untuk mengatasi kejang pada saluran cerna yang mungkin disebabkan diare, gastritis, tukak peptik dan sebagainya
- - menyebakan kantuk dan gangguan yang lain
Obat Diare
Anti diare adalah obat yg digunakan untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh bakteri, kuman, virus, cacing, atau keracunan makanan. Gejala diare adalah BAB berulang kali disertai banyaknya cairanyg keluar kadang-kadang dengan mulas dan berlendir atau berdarah.
Jenis Obat
Kemoterapeutika
• Racecordil
• Loperamide
• Nifuroxazide
• Dioctahedral smectite
Obstipansia
Mekanisme Kerja
dengan cara emeperlambat motilitas saluran cerna dengan mempengaruhi otot sirkuler dan longitudinal usus. Obat diare ini berikatan dengan reseptor opioid sehingga diduga efek konstipasinya diakibatkan oleh ikatan loperamid dengan reseptor tersebut. Efek samping yang sering dijumpai ialah kolik abdomen, sedangkan toleransi terhadap efek konstipasi jarang sekali terjadi.
NamaObat Indikasi Kontra Indikasi Dosis Efek Samping
Akita Diare 2x tiapdiare
Anstrep Gangguan usus dan konstipasi; hipersensitif
2x tiapdiare
Bekarbon Diare, kembung 3-4 tablet/ hari
Muntah, konstipasi, feses hitam
Oralit Mencegah danmenggobati‘kurang cairan’ ( dehidrasi) akibatdiare/muntaber
Pengemudi kendaraanbermotor
Anti Diare
Digestan
Digestan adalah obat yang membantu prosespencernaan. Obat ini bermanfaat padadafisiensi satu atau lebih zat yang berfungsimencerna makanan di saluran cerna. Prosespencernaan makanan di pengaruhi oleh HCL, enzim pencernaan dan empedu.
Pepsin • Dosis : 2-4 mL• Indikasi: membantu pemecahan protein
menjadi proteosa dan pepton. Terapitambahan pada akilia gastrika.
Pankreatin• Dosis: 0.3 – 1g/kg BB/Hr• Indikasi: membantu pencernaan karbohidrat
dan protein pada defisiensi pancreas sepertipada pancreatitis dan pankreaspibrokistik
Diastase Papain• Dosis: 60-300 mg, 120-600 mg.• Indikasi: membantu pencernaan protein pada
dyspepsia kronik dan gastritis.
Obat Pencahar
Obat Pencahar adalah obat yang dapatmempercepat gerakan peristaltic usus, sehinggaterjadi defekasi dan digunakan pada konstipasiyaitu keadaan susah buang air besar
Pencahar Rangsang
Merangsang mukosa, saraf intramural atau ototusus sehingga meningkatkan peristaltic dansekresi mukosa lambung.
• Difenilmetan, Fenolftalein
Indikasi: Konstipasi
Dosis: 60-100 mg (tablet)
Efek samping: Elektrolit banyak keluar, urindan tinja warna merah dan reksi alergi
• Antrakinon, Kaskara Sagrada
Dosis: 2-5 ml (sirup), 100-300 (tablet)
Efek samping: pigmentasi mukosa kolon
Golongan
Minyak Jarak
Minyak jarak berasal dari biji ricinuscimmunis, suatu trigliserida asam risinoleatdan asam lemak tidak jenuh. Sebagaipencahar obat ini tidak banyak digunakanlagi.
• Dosis:
• Dewasa: 15-50 ml
• Anak: 5-15 ml
• Efek samping: Confusin, denyut nadi tidakteratur, kram otot, lelah.
Pencahar Garam
Peristaltik usus meningkat disebabkan pengaruhtudak langsung karena daya osmotiknya.
• Magnesium Sulfat
Dosis: 15-30 g (bubuk)
Efek samping: mual, dehidrasi, dekompesasiginjal, hipotensi, paralisis pernapasan.
• Susu Magnesium
Dosis: 15-30 ml
• Magnesium Oksida
Dosis; 2-4 g
Pencahar Pembenuik Masa
Obat golongan ini berasal dari alam atau dibuatsecara semisintetik. Golongan ini bekerja denganmengikat air dan ion dalam lumen kolon.
• Metilselulosa
Dosis:
Dewasa: 2-4 kali 1,5 g/hari
Anak: 3-4 kali 500 mg/hari
Efek samping: obstruksi usus dan esopagus
• Natriumkarboksi Metilsulosa
Dosis: 5-6 g (tablet)
• Agar
Dosis: 4-16 g
Pencahar Emolin
Memudahkan defekasi dengan cara melunakantinja tanpa merangsang peristaltic usus, baiklangsung maupun tidak langsung.
• Dioktilkalsiumsulfosuksinat
Dosis: 50-450 mg/hari (kapsul)
Efek samping: kolik usus
• Parafin cair
Dosis: 15-30 ml/hari
Efek samping: mengganggu absorpsi zat-zatlarut lemak, lipid pneumonia, pruritis ani.
• Minyak Zaitun