SKENARIO MICROTEACHING

TAHAPAN KETERAMPILAN BERTANYA KONSEP MUATAN LISTRIK

Disusun untuk memenuhi tugas semester VI

Mata Kuliah : Pengajaran Mikro

Dosen Pengampu : Dr. Sarwanto, S.Pd, M.Si dan Dwi Teguh Rahardjo, S.Si., M.Si Oleh :

Niken Tri Widayati

K2312049PENDIDIKAN FISIKA 2012 A

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2015

SKENARIO MICROTEACHING PADA TAHAPAN KETERAMPILAN BERTANYA PADA MUATAN LISTRIKSatuan Pendidikan : Sekolah Menengah Pertama

Kelas

: IX/ I

Alokasi Waktu : 2 JP (2x40)

KI 3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mataKD 3.5 Memahami konsep listrik statis, muatan listrik, potensial listrik,hantaran listrik, kelistrikan pada sistemsyaraf, dan contohnya pada hewan-hewan yang mengandung listrikALURPERCAKAPANWAKTU

Guru Siswa

1. Guru mengucap salamAssalamualaikum Wr Wb Waalaikumsalam Wr Wb5 menit

2. Guru menanyakan kabar kepada siswa.Anak-anak, apa kabar kalian hari ini? Adakah teman kalian yang hari ini yang behalangan hadir?Alhamdulillah sehat, Bu. Nihil, Bu.

3. Guru memberi tebakan kepada siswa mengenai energi. Catatan : guru memberi jawaban kesemua siswaSebelum kita memulai pembelajaran, Ibu akan bertanya kepada kalian, apakah kalian pernah merasakan bulu badan kalian tertarik saat mengenakan pakaian yang seusai disetrika? Pernah Bu

Nur, silahkan ceritakan pengalaman Anda saat mengenakan baju seusai disetrika.Bulu badan saya saat mengenakan baju seusai disetrika bulu badan saya rasanya tertarik ke baju tersebut.

Benar, bulu badan akan terasa terangkat saat mengenakan baju seusai disetrika. Terimakasih Nur atas jawabannya.

4. Guru menunjukkan demostrasi percobaan sifat muatan listrik Ibu membutuhkan dua dari kalian untuk maju ke depan membantu Ibu melakukan demonstrasi berkaitan dengan fenomena terebut. Silahkan Nur dan Rahmi maju ke depan.

Ibu minta tolong silahkan gosokkan ujung mistar mika (objek) yang digantung pada statif digosokkan dengan menggunakan kain wol, serta mistar ujung mika yang lain (subjek) digosokkan dengan kain wol secara searah dalam waktu tertentu. (Perwakilan siswa melakukan demonstrasi sesuai dengan instruksi guru)

(setelah dalam selang waktu tertentu) Silahkan coba dekatkan kedua ujung mistar mika yang telah digosokkan kain wol tersebut. Amati apa yang terjadi anak-anak? Ujung kedua mistar saling menjauh Bu.

Untuk percobaan selanjutnya, Ibu minta tolong silahkan gosokkan ujung mistar mika (objek) yang digantung pada statif digosokkan dengan menggunakan kain wol, serta mistar ujung mika yang lain (subjek) digosokkan dengan kain sutra secara searah dalam waktu tertentu

Silahkan coba dekatkan ujung mistar mika yang telah digosokkan kain wol tersebut dengan mistar yang telah digosokkan dengan kain sutra. Amati apa yang terjadi anak-anak?Kedua ujung mistar saling mendekat Bu

Apabila objek dan subjek diganti dengan batang kaca, bagaimana yang terjadi anak-anak pada kedua batang kaca tersebut? Mari lakukan demonstrasi untuk batang kaca. Coba gosokkan ujung batang kaca (objek) yang digantung pada statif digosokkan dengan menggunakan kain wol, serta mistar ujung batang kaca yang lain (subjek) digosokkan dengan kain wol secara searah dalam waktu tertentu.

(setelah dalam selang waktu tertentu) Silahkan coba dekatkan kedua ujung batang kaca yang telah digosokkan kain wol tersebut. Amati apa yang terjadi anak-anak?Ujung kedua batang kaca saling menjauh Bu.

Baik anak-anak, silahkan gosokkan ujung mistarbatang kaca (objek) yang digantung pada statif digosokkan dengan menggunakan kain wol, serta mistar ujung batang kaca yang lain (subjek) digosokkan dengan kain sutra secara searah dalam waktu tertentu.

Silahkan coba dekatkan ujung batang kaca yang telah digosokkan kain wol tersebut dengan batang kaca yang telah digosokkan dengan kain sutra. Amati apa yang terjadi anak-anak?Ujung kedua batang kaca tarik menarik Bu.

Dari percobaan yang telah dilakukan, apakah ada perbedaan antara mistar mika dan batang kaca? Coba Septika jawab pertanyaan dari Ibu. Berbeda Bu, batang kaca dan mistar mika berasal dari bahan yang berbeda.

Jawaban bagus Septika, batang kaca dan mistar mika memiliki bahan yang berbeda. Namun keduanya memiliki sifat sebagai benda netral. Apabila diberikan perlakuan digosok dengan kain wol atau sutra akan memiliki reaksi tehadap benda yang lain di dekatnya.

Selanjutnya, mengapa mistar atau batang kaca yang digosokkan dengan kain wol keduanya akan saling menjauh? Mungkin dari kalian ada yang ingin mengemukakan pendapatnya bedasarkan hasil pengamatan dari demonstrasi. Coba Sinta silahkan berikan jawaban Anda. Kedua muatan pada mistar atau batang kaca yang digosokkan dengan kain wol tolak menolak Bu.

Jawaban yang bagus Sinta, apakah yang lain ingin mengemukakan pendapat? Apakah setuju dengan pernyataan yang disampaikan oleh Sinta? Setuju Bu. Kedua benda akan saling mendekat apabila muatan kedua benda tidak sejenis, sebaliknya kedua benda akan saling menjauh apabila muatan kedua benda sejenis.

Bagus sekali jawaban anak-anak, jadi batang kaca atau mistar yang digosokkan dengan kain wol Elektron dari kain wol berpindah ke batang kaca atau mistar, atau batang kaca atau mistar mendapatkan tambahan elektron dari kain wol. Maka muatan pada mistar atau batang kaca adalah negative. Apabila kedua benda yang telah digosokkan dengan kain wol akan tolak menolak karena kedua benda memiliki muatan yang sejenis. Sedangkan batang kaca atau mistar yang digosok menggunakan kain sutra, elektron dari batang kaca atau mistar berpindah ke kain sutera sehingga kain sutera mendapatkan tambahan elektron dari kaca. Maka batang kaca atu mistar akan bermuatan postif. Apabila batang kaca atau mistar yang digosokkan dengan kain wol didekatkan dengan batang kaca atau mistar yang digosokkan dengan kain sutra, maka kedua akan saling mendekat karena kedua benda memiliki muatan yang berbeda.