Morning Report (2)

13
Morning Report 2 Desember 2015 Tasya Rahmanani Rika Susanti Pandu Wicaksono Brigitta Intan Hazirah Hasyim Putri Wulandari Amanda A. Hakim Kashwinny

description

Aiwa

Transcript of Morning Report (2)

Morning Report 2

Desember 2015

Tasya RahmananiRika Susanti

Pandu WicaksonoBrigitta Intan

Hazirah HasyimPutri Wulandari

Amanda A. HakimKashwinny

PASIEN 1Identitas

Nama: Tn. Edward Umur : 29 tahun Jenis kelamin : Laki-laki Alamat :Kebayoran lama Agama : Islam Pendidikan : SMK kelas 3 (tidak lulus) Pekerjaan : Tidak bekerja Status : Belum Menikah Suku Bangsa :Jawa

AnamnesisKeluhan Utama

Pasien mengamuk dan sering membanting perabotan di rumah

Riwayat Penyakit Sekarang Pasien datang ke IGD RSJDSH diantar oleh kedua

orang tuanya dengan keluhan sering mengamuk dan membanting perabotan di rumah sejak 2 bulan terakhir ini. Pasien juga mengatakan pernah menang abang none jakarta dan berteman dengan Valentino Rossi. Os juga mengatakan punya banyak piala dirumah. Saat di wawancara pasien tidak suka banyak yang mewawancarai dia, tetapi dia hanya mau ditanya oleh satu orang.

Pasien mengatakan bahwa ia mempunyai kakak padahal pasien anak pertama

Ibu pasien mengatakan pasien sering berbicara sendiri dirumah dan suka marah-marah. Dirumah pasien suka berantem dengan adek kandungnya.

Ibu pasien juga mengatakan pasien juga sering mengatakan bahwa pasien mengetahui mimpi ibunya, ibunya juga mengatakan sering ketakutan karena ada orang yang mengancam dia.

Riwayat Penyakit Dahulu

Pasien mulai mengalami gejala sejak SMK kelas 3, Os juga pernah dirawat di RSJH 1 tahun yang lalu. Os juga pasien lama di RSJH ini dan jarang kontrol ke dokter dan juga ibunya mengatakan os jarang minum obat.

Riwayat psikiatrik : Ada Riwayat medis : Gastritis (+),Kejang (-),

trauma kepala (-) Riwayat zat psikoaktif :Rokok (+), minum kopi

(+), alkohol (-), NAPZA (-)

Riwayat Sosial

Pasien semenjak tidak tamat dari SMK kelas 3 ibu pasien mengatakan Os sering menyindiri di rumah dan teman pasiennya juga sedikit, sehari- hari pasien berkomunikasi dengan keluargannya aja.

Pemeriksaan Fisik Tekanan Darah : 134/88 mmHg Nadi : 117 x/menit Frekuensi Nafas : 28 x/menit Suhu : 36oC Status generalis dan neurologis DBN

Status MentalisDeskripsi Umum

Penampilan :Seorang laki laki berusia 29 tahun, penampilan sesuai usianya, mengenakan kaos berwarna coklat dan celana pendek berwarna hitam, menggunakan sendal jepit dan tampak terawat Kesadaran : Compos Mentis Perilaku dan aktivitas psikomotor : pasien

tampak tenang Pembicaraan : kooperatif

Perasaan

Mood : Disforik Afek : Terbatas Keserasian : Serasi

Gangguan Persepsi Halusinasi : Halusinasi auditorik Ilusi : - Depersonalisasi : - Derealisasi : -

Proses Pikir Produktivitas: Cukup ide Kontinuitas : Asosiasi longgar Hendaya bahasa : -

Isi Pikir Waham : Waham kejar Preokupasi :Tidak dapat dinilai

Pengendalian Impuls : Baik

Tilikan : 1

Realibilitas : Tidak dapat dipercaya

RTA :Terganggu

DiagnosisAksis I : F. 20. Skizofrenia Paranoid

Aksis II : tidak ditemukan

Aksis III : Gastritis

Aksis IV : Masalah dengan keluarga(orang tua dan adek kandungnya)

Aksis V : GAF Current = 50-41

GAF HLPY = 70-61

Terapi Rawat inap Inj Haloperidol 5 mg i.m Risperidon 2x2mg (P.O) Ranitidin 2x150mg THP 2x2 mg (k/p)

DIAGNOSIS Aksis I : F.25.0 Gangguan Skizoafektif tipe

Manik, DD/ Gangguan Bipolar episode kini Manik

Aksis II : belum dapat dinilai Aksis III : tidak ada Aksis IV : masalah primary support group Aksis V : GAF Current: 60-51

GAF HLPY : 80-71