MEKANISME PERSALINAN.doc

download MEKANISME PERSALINAN.doc

of 25

Transcript of MEKANISME PERSALINAN.doc

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    1/25

    I Kekuatan yang mendorong Janin Keluar (HIS)

      Kekuatan yang mendorong janin keluar dalam persalinan ialah :

    his, kontraksi otot-otot perut, kontraksi diafragma dan aksi dari ligamen.

    Keempat kekuatan tersebut bekerjasama dengan baik dan sempurna.

    A. His (Kontraksi Uterus)

      Kontraksi uterus (his) disebabkan otot-otot polos pada rahim

    bekerjasama dengan baik dan sempurna dengan sifat-sifat : (1)

    kontraksi simetris, (2) fundus dominan, kemudian diikuti (3) relaksasi.

      e!aktu kontraksi, otot-otot rahim mengun"up sehingga menjadi

    tebal dan lebih pendek. Kavum uteri  menjadi lebih ke"il serta

    mendorong janin dan kantung amnion ke arah segmen ba!ah rahim dan

    serviks.

      ifat-sifat lainnya dari his adalah : (1) involuntir, (2) intermiten, (3)

    terasa sakit, (#) terkoordinasi dan simteris, serta ($) kadang-kadang

    dapat dipengaruhi dari luar se"ara %sik, kimia dan psikis.

      &alam menga!asi persalinan hendaknya selalu dibuat daftar

    "atatan tentang  his pada status !anita tersebut. 'atatan tersebut

    memuat tentang :

    1. rekuensi : adalah jumlah his  dalam !aktu tertentu biasanya

    permenit atau per 1 menit,

    2. Amplitudo  atau intensitas* adalah kekuatan  his  diukur dalam,

    +mg. &alam praktek, kekuatan his  hanya dapat diraba se"ara palpasi apakah sudah kuat atau masih lemah,

    3. ktiitas His  * adalah frekuensi / amplitudo diukur dengan unit

    Montevideo.  'ontoh rekuensi suatu his 3 / per 1 menit dan

    amplitudonya $ +mg, maka akti%tas rahim 0 3 / $ +mg 0

    1$ unit Montevideo.

    1

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    2/25

    . !urasi His * adalah lamanya setiap his berlangsung diukur dengan

    detik. +isalnya selama # detik.

    ". &atangnya His * apakah datangnya sering, teratur atau tidak.

    #. $nterval * adalah masa relaksasi.

      enelitian tentang kekuatan his banyak dilaporkan oleh %aldeyro&

    'aria dari merika atin (1$4). asil penelitian ini dinyatakan bah!a

    otot-otot uterus pada5 !aktu relaksasi masih mempunyai tonus dengan

    tekanan antara 6-12 +mg, sedangkan pada setiap kontraksi  tekanan

    tersebut meningkat.

      ae maker , adalah pusat koordinasi his yang berada pada uterus

    di sudut tu*a, dimana gelombang his  berasal. &ari sini gelombang hisbergerak ke dalam dan ke ba!ah dengan ke"epatan 2 "m tiap detik

    men"akup seluruh otot-otot uterus. His  yang sempurna mempunyai

    kekuatan paling tinggi di fundus uteri,  disebut fundus dominan.  7leh

    karena serviks  tidak mempunyai otot-otot yang banyak maka pada

    setiap his terjadi perubahan pada serviks.

    - tertarik dan mendatar (e+aement)

    - membuka (dilatasi).

    B. Aktivitas Uterus (miometrium)

      aat kehamilan menjelang 8 bulan, bisa dilakukan pemeriksaan

     palpasi  atau periksa dalam, dapat diraba adanya kontraksi-kontraksi

    ke"il dari rahim (kontraksi 'ra-ton&Hiks), amplitudo  $ +mg

    berlangsung sebentar. esudah kehamilan 3 minggu aktia rahim akan

    lebih kuat dan lebih sering. Kehamilan 36 minggu dan pada permukaan

    kala 9, his timbul lebih sering dan lebih kuat, pembukaan serviks 2 "m. &i

    akhir kala 9, kontraksi uterus lebih meningkat, lebih sering, dan teratur

    dengan amplitudo 6 mmg.

    2

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    3/25

    • pada kala pengeluaran, his  menjadi lebih efektif, terkoordinasi,

    simteris dengan  fundal dominan, kuat dan lebih lama (6-

    detik).

    • aktu relaksasi, kekuatan tonus uterus kurang dari 12 mmg

    karena dalam keadaan istirahat.

    C. Perubaan!"erubaan akibat His 

    • ada uterus dan serviks  : uterus teraba keras; padat karena

    kontraksi.

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    4/25

      - his untuk mengeluarkan janin

      - koordinasi bersama antara lain : his kontraksi otot perut,

    kontraksi diafragma dan ligamen.

    d. His elepasan >ri (Kala 999)

      - kontraksi sedang untuk melepaskan dan melahirkan plasenta

    e. His engiring (Kala 9?)

      - kontraksi lemah, masih sedikit nyeri (merian), penge"ilan rahim

    dalam beberapa jam atau hari.

    #. Uterus Tonika dalam Obstetri 

      0terus onika merupakan obat-obatan (kemasan) yang kerjanya

    mempe ngaruhi kontraksi rahim dan (memperkuat) his. umber dari

    0terus onika ini berasal dari he!ani, nabati dan sintetis.

      e"ara umum, kegunaannya dalam *stetri adalah :

    a. mempengaruhi kontraksi rahim atau memperkuat his,

    *. mengurangi perdarahan pada atonia uteri.

    . $nduksi atau stimulasi partus.

      'ara pemakaiannya menurut indikasi yang tepat. enyalahgunaan

    obat-obat ini kadang-kadang dapat membahayakan ji!a si ibu. +isalnya

    dapat terjadi robeknya rahim bila dipakai oleh orang yang tidak a!as

    akan penggunaannya.

      7bat-obat tersebut, yakni :

    1. Pituitrin (pitresin, pitesin)

      ituitrin adalah ekstrak dari kelenjer hipo/sis lo*us belakang-

    sehingga merupakan sumber he!ani. 7bat sintetisnya dikenal dengan

    nama yntoinon, sebagai nama umum disebut -ytoine. Kemasan

    yang sering kita kenal adalah : itoinpiton&hypophysin&pitog&landol.

    4

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    5/25

    Kerja obat ini memperkuat his yang telah ada,  his datang lebih "epat

    (efek obat) dan dalam !aktu yang lama.

    a. Kegunaannya

      1). Atonia uteri primer (inertia uteri)

      2). Kala uri (kala 999) dengan perdarahan

      3). Kala 9? dengan atonia uteri

      #). teinse kuur  (induksi partus "ara dulu)

      $). ada plasenta previa setelah peme"ahan ketuban dengan maksud

    supaya perdarahan berhenti

      6). ada kuret mola, supaya dinding rahim menjadi lebih tebal dan

    terkontraksi  8). A*ortus insipiens4  perdarahan banyak.

    b. Kontra 9ndikasi

      1). @agian terdepan anak belum turun

      2). etak lintang, letak rangkap

      3). Aobekan rahim mengan"am

      #). @ekas-bekas operasi pada uterus yang hamil

      $). ipertensi, ekslampsia (synto dan pitosin boleh)

      6). &an lain-lain.

    2. Secale Cornutum

      sal :

      a. 5kstrak  dari %laviseps purpurea atau kapang gandum

      b. intetis misalnya Methergin (sando6).

      9sinya antara lain :

      a. 5rgotamin

      *. 5rgotoksin

      . 5tgometrin

      Kerjanya :

    - memperkuat kontraksi rahim

    5

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    6/25

    - ada efek di luar his

    Bfek kerjanya lama dan pengaruhnya "ukup lama. Kemasan yang

    tersedia berupa kemasan  tintura, e-traetum, infusum,  tablet dan

    lain-lain. &i pasaran kita kenal : ergot, ergotrat, ergotamin, ginergen,

    dan se"ala injeksi.

    &alam *stetri praktis sering dipakai pada :

    a. postpartum

    b. kala nifas

    . su* involusio

    d. a*ortus inkompletus

    e. post koret f. dan lain-lain

    Methergin merupakan kemasan sintetis dari pabrik sandoC. 7bat ini

    sering dipakai pada perdarahan post partum, multipara postpartum,

    setio aesaeria dan pada kasus-kasus yang disangka akan terjadi

    perdarahan  postpartum. 'ara pemberian melalui 9? dan 9+ seperti

    pada hidramnion, gemeli, anak besar, operasi o*stetrik  dan pernah

    mengalami perdarahan  postpartum. 'ara pemberian bisa 9?;9+

    intramular  dan per infus.

    $. Cinine (Pil Kina)

      Kina berasal dari kulit kayu kina, banyak terdapat di 9ndonesia

    terutama dipakai untuk pengobatan malaria. Kerja obat ini

    memperkuat kontraksi rahim yang sudah ada. Kemasannya yaitu

    ulfas %hinine, dan dulu dipakai pada Kinine Kuur dan teinse Kuur. 

    %. Prostaglandin

      ekarang ini pemakaian D dalam  *stetri terutama untuk

    pengeluaran isi rahim (kehamilan) kapan saja dalam masa kehamilan

    6

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    7/25

    telah banyak dipakai di luar negeri. &i +edan telah mulai dipakai

    untuk Aiset.

    &. 'orn

      +or%n digunakan untuk  Antidotum his yang kuat terus menerus

    (tetania uteri).

    . Sando"art

      andopart dibuat sintetis oleh andoC dan digunakan untuk

    stimulasi4 induksi partus.

    *. +,yto-in #ri"s

       ntuk induksi partus dengan indikasi o*stetrik  dipakai $-1 >9 dalam$ "" glukosa4 dekstrosa  $ E. emberian drips ini harus dia!asi

    setiap saat. &osis a!al # tetes per menit, kemudian dinaikkan tiap

    1-1$ menit sampai dikehendaki his  yang adekuat.  +aksimum #

    tetes per menit. yarat pemakaian obat ini harus dia!asi serta

    di"atat djj (denyut jantung janin), tensi dan kontraksi.

    @ahaya pemakaian >terus

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    8/25

    IIP/SA0I1A1 (PARTUS)

    A. #enisi

      ersalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi (janin F

    uteri) yang dapat hidup ke dunia luar dari rahim melalui jalan lahir atau

     jalan lain.

     

    B. Bebera"a istila yang ada ubungannya dengan Partus

    1. +enurut 'ara ersalinan

      a. artus @iasa (normal) disebut juga partus spontan adalah proses

    lahirnya bayi pada @K dengan tenaga ibu sendiri tanpa bantuan

    alat-alat serta tidak melukai ibu dan bayi yang umumnya

    berlangsung kurang dari 2# jam.

      b. artus uar @iasa (abnormal), ialah persalinan peraginam dengan

    bantuan alat-alat atau melalui dinding perut dengan operasi

    "aesarea.

    8

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    9/25

    2. +enurut mur) kehamilan

      a.  A*ortus (keguguran) adalah terhentinya kehamilan sebelum janin

    dapat hidup (via*le)-berat janin di ba!ah 1. gram-tua kehamilan

    di ba!ah 24 minggu.

    b.  artus rematurus,  adalah persalinan dan hasil konsepsi pada

    kehamilan 24-36 minggu, janin dapat hidup tetapi prematur, berat

     janin antara 1. G 2.$ gram.

      ". artus Maturus atau a term ("ukup bulan) adalah partus pada

    kehamilan 38-# minggu, janin matur, berat badan di atas 2.$

    gram.

      d. artus ostmaturus (serotinus), adalah persalinan yang terjadi 2minggu atau lebih dari !aktu partus yang ditaksir, janin disebut

    ostmatur.

      e.  artus resipatatus, adalah yang berlangsung "epat, mungkin di

    kamar mandi, di atas be"ak dan sebagainya.

      f. artus er"obaann, adalah suatu persalinan kemajuan persalinan

    untuk memperoleh bukti tentang ada atau tidaknya disproporsi

    sefalopelik.

    3. 7ravida dan ara :

      H 7ravida adalah seorang !anita yang sedang hamil*

      H rimi Draida, seorang !anita yang hamil untruk pertama kali*

      H ara, adalah seorang !anita yang pernah melahirkan bayi yang

    dapat hidup*

      H Iulli ara, adalah seorang !anita yang belum pernah melahirkan

    bayi*

      H rimi ara, adalah seorang !anita yang pernah melahirkan bayi yang

    hidup untuk pertama kali*

      H Multi ara (pleuri para), adalah !anita yang pernah melahirkan bayi

    via*le beberapa kali (sampai $ kali)*

    9

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    10/25

      H 7rande Multipara, !anita yang pernah melahirkan bayi 6 (enam) kali

    atau lebih hidup atau mati*

    C. Sebab!sebab yang menimbulkan Persalinan

      pa yang menyebabkan terjadinya persalinan belum diketahui benar,

    yang ada hanyalah merupakan teori-telori yang kompleks antara lain

    dikemukakan faktor-faktor  humoral, struktur rahim, sir"ulasi rahim,

    pengaruh tekanan pada syaraf dan nutrisi.

    1.  

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    11/25

      ebelum terjadinya persalinan, sebenarnya beberapa minggu

    sebelumnya !anita memasuki bulannya atau minggunya atau harinya

    yang disebut Kala endahuluan (reparatori tage o+ la*our).  9ni

    memberikan tanda-tanda sebagai berikut :

    1. ightening atau settling atau dropping yaitu kepala turun

    memasuki pintu atas panggul terutama pada rimi Draida.

    2. erut kelihatan melebar, fundus uteri turun*

    3. erasaan sering-sering atau susah ken"ing, karena kandung kemih

    tertekan oleh bagian terba!ah dari janin.

    #. erasaan sakit di perut dan dipinggang oleh adanya kontraksi-

    kontraksi lemah dari uterus kadang-kadang disebut alse aborpains.

    $. eriks menjadi lembek mulai mendatar dan sekresinya

    bertambah bisa ber"ampur darah (bloodysho!).

    . 2anda!2anda In Partu

      1. Aasa sakit oleh adanya his yang datang lebih kuat, sering dan

    teratur*

      2. Keluar lendir ber"ampur darah yang lebih banyak karena robekan

    ke"il pada seriks.

      3. Kadang-kadang ketuban pe"ah dengan sendirinya.

      #. ada pemeriksaan dalam seriks mendatar pembukaan telah ada.

      aktor-faktor yang berperan dalam ersalinan, adalah :

    1. Kekuatan mendorong janin keluar (po!er)*

    11

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    12/25

    • his (kontraksi uterus)*

    • kontraksi otot-otot dinding perut*

    • kontraksi diafragma*

    2. aktor janin*

    3. aktor jalan lahir.

    999. +BKI9+B BA9II

    A. #enisi

      ersalinan (partus 0 labor), adalah proses pengeluaran produk

    konsepsi yang via*le melalui jalan lahir biasa.  !elivery, adalah momentum kelahiran janin sejak kala 99 (akhir kala 9).

    B. KA0A P/SA0I1A1

      roses ersalinan terdiri dari # (empat) kala, yakni :

    12

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    13/25

     

    Kala 9 : !aktu untuk pembukaan serviks sampai menjadi pembukaan

    lengkap 1 "m.

    Kala 99 : kala pengeluaran janin !aktu uterus dengan kekuatan his

    ditambah kekuatan mengedan, mendorong janin keluar

    hingga lahir.

    Kala 999 : !aktu untuk pelepasan dan pengeluaran uri.

    Kala 9? : mulai dari lahirnya uri selama 1-2 jam.

    Kala I (Kala Pembukaan)

    $n artu (partus  mulai) ditandai dengan keluarnya lendir ber"ampurdarah (*lood sho:),  karena serviks  mulai membuka (dilatasi)  dan

    mendatar (e+aement). &arah berasal dari pe"ahnya pembuluh darah

    kapiler sekitar kanalis servikalis  karena pergeseran ketika serviks

    mendatar dan terbuka.

    Kala embukaan ini dibagi atas 2 (dua) fase, yakni :

    1. 9ase ;aten,  dimana pembukaan seriks berlangsung lambat

    sampai pembukaan 3 "m berlangsung dalam 8-4 jam.

    2. 9ase Aktif, dimana berlangsung selama 6 jam dan dibagi atas 3

    subfase :

    • priode akselerasi,  yang berlangsung 2 jam, pembukaan

    menjadi # (empat) "m.

    • riode dilatasi maksimal (steady) selama 2 jam pembukaan

    berlangsung "epat menjadi "m.

    • riode deselerasi, berlangsung lambat dalam !aktu 2 jam

    pembukaan jadi 1 "m atau lengkap.

      &alam buku-buku, proses membukanya serviks disebut dengan

    berbagai istilah melembek (softening), menipis (thinned out),  o*litrasi

    (o*litrated), mendatar dan tertarik ke atas (e+aed and taken up) dan

    membuka (dilatation).

    13

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    14/25

      ase-fase yang dikemukakan di atas dijumpai pada primigravida.

    @edanya dengan multigravida, ialah :

    Primi 'ulti

    erviks mendatar (e+aement) +endatar dan membukabersamaan&ulu, baru dilatasi

    @erlangsung 13-1# jam. @erlangsung 6-8 jam.

    Kala II (Kala Pengeluaran Janin)

      ada Kala pengeluaran janin, his terkoordinir, kuat, "epat dan

    lebih lama, kira-kira 2-3 menit sekali. Kepala janin telah turun masuk

    ruang panggul sehingga terjadilah tekanan pada otot-otot dasar panggul

    yang se"ara re8ektoris menimbulkan rasa5mengedan. Karena tekanan

    pada re"tum, ibu merasa seperti mau buang air besar dengan tanda

    anus terbuka. ada !aktu his,  kepala janin mulai kelihatan, vulva

    membuka dan  perineum  meregang. &engan his  mengedan yang

    terpimpin, akan lahirlah kepala, diikuti oleh seluruh badan janin. Kala 99

    pada rimi : 1 -2 jam, pada multi -1 jam.

    Kala III (Kala Pengeluaran Uri)

      etelah bayi lahir, kontraksi rahim istirahat sebentar. 0terus

    teraba keras dengan fundus uteri setinggi  pusat, dan berisi  plasenta

    yang menjadi tebal 2 / sebelumnya. @eberapa saat kemudian, timbul his

    pelepasan dan pengeluaran uri. &alam !aktu $-1 menit seluruh

     plasenta  terlepas, terdorong ke dalam vagina dan akan lahir spontan

    atau sedikit dorongan dan atas sim/sis atau fundus uteri. eluruh prosesbiasanya berlangsung $-3 menit setelah bayi lahir. engeluaran

     plasenta disertai dengan pengeluaran darah kira-kira 1-2 "".

    Kala I3 (Kala Penga4asan)

    14

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    15/25

      9ni adalah Kala enga!asan selama 1 jam setelah bayi dan uri

    lahir untuk mengamati keadaan ibu terutama terhadap bahaya

    perdarahan ostpartum.

      amanya persalinan pada rimi dan multi adalah :

    1omo

    r

    Kala Primi 'ulti Keterangan

    1. Kala 9 13 jam 8 jam -2. Kala 99 1 jam jam -3. Kala 999 jam L jam -

    amaersalinan

    1# jam 8 M jam -

    C. 'KA1IS' P/SA0I1A1

      ada minggu-minggu terakhir kehamilan, segmen ba!ah rahim

    meluas untuk menerima kepala janin, terutama pada primi dan juga

    pada multi pada saat-saat partus mulai. >ntunglah bah!a hampir 6 E

     janin adalah letak kepala.

      ada etak @elakang Kepala (@K) dijumpai pula :

    H ubun-ubun ke"il kiri depan 0 $4 E

    H ubun-ubun ke"il kanan depan 0 23 E

    H ubun-ubun ke"il kanan belakang 0 11 E

    H ubun-ubun ke"il kiri belakang 0 4 E.

    Kenapa lebih banyak letak kepala, dikemukakan 2 (dua) teori, yakni :

    1. eori Akomodasi  * bentuk rahim memungkinkan bokong dan

    ekstremitas yang olumenya besar berada di atas, dan kepala di

    ba!ah ruangan yang lebih sempit.

    2. eori 7ravitasi * karena kepala relatif besar dan berat maka akan

    turun ke ba!ah. Karena his yang kuat, teratur dan sering, maka

    kepala janin turun memasuki pintu atas panggul (engagement).

    Karena menyesuaikan diri dengan jalan lahir, kepala bertambah

    15

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    16/25

    menekuk (8eksi maksimal)  sehingga lingkar kepala yang

    memasuki panggul dengan ukuran yang terke"il :

    a. diameter subo""ipito-bregmatika 0 ,$ "m, dan

    b. sirkumferensia su*oipito&*regmatika 0 32 "m.

      elanjutnya urutan turunnya kepala janin adalah seperti berikut :

    'ekanisme turunnya ke"ala 5anin 6

    1o 2aa" Peristi4a 7ambar

    1. Kepala

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    17/25

      &ari sudut praktis, memimpin persalinan adalah suatu seni,

    !alaupun memerlukan ilmu obstetri yang harus diketahui penolong.

    7leh karena itulah dukun beranak masih mempunyai peranan penting

    dan memerlukan pendidikan dan latihan terutama dinegara-negara

    berkembang. ertanyaan yang sering diajukan kepada ibu hamil adalah

    bolehkah bersalin di rumah, atau di Aumah akit. alaupunn 4$ E

    persalinan berjalan normal, namun 1$ E nya dijumpai komplikasi yang

    memerlukan penanganan khusus. ntrenatal "are yang baik dapat

    men"egah komplikasi-komplikasi dan men"oba menja!ab pertanyaan di

    atas. +asalah di negara berkembang adalah tentang fasilitas Aumah

    akit, ketenagaan, sosio budaya dan osisi medis masih memegangperanan dibandingkan dengan negara-negara maju.

    Iegara ersalinan di A ersalinan di Aumah Ketrmerika erikat , E 1, E -9nggeris , E 1, E -ustralia , E 1, E -Ausia ,$ E ,$ E -9ndonesia;Kota 3, E 8, E -

    9ndonesia;&esa 2, E 4, E -  &inegara maju, keadaan-keadaan berikut memerlukan penanganan

    spesialistis :

    1. rimigraida dengan :

    • umur di atas 3 tahun

    • tinggi kurang dari 1$ "m ($ kaki)

    • dengan penyakit-penyakit tertentu

    • dengan komplikasi medis dfan obstetri

    • kelainan panggul

    • kelainan letak janin

    3. +ultigraida

    • umur di atas 3$ tahun

    17

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    18/25

    • telah punya anak lebih dari #

    • dengan ri!ayat kehamilan dan persalinan yang buruk

      >ntuk negara-negara berkembang seperti 9ndonesia yang dianjurkan

    untuk bersalin di Aumah akit adalah :

    • ibu-ibu dengan ri!ayat kehamilan dan persalinan yang buruk

    • semua primigraida

    • kehamilan yang lebih dari $ kali

    • ibu-ibu denganresiko tinggi lainnya

    A. Posisi ibu dalam Persalinan

      H osisi litotomi, adalah posisi yang umum dimana !anita berbaring

    terlentang dengan lutut ditekuk, kedua paha diangkat ke samping

    kanan dan kiri.

      H osisi duduk (sNuading position), sekarang posisi bersalin duduk

    telah dikembangkan di negara merika atin. >ntuk itu dibuat meja

    bersalin khusus dimana !anita dapat melahirkan sambil duduk.

    B. Pemeriksaan 8anita 9ang akan bersalin

    1. emeriksaan >mum* tekanan darah, nadi, pernafasan, reJek, jantung,

    paru-paru, berat badan, tinggi badan dan lain-lain.

    2. emeriksaan 7bstetrikus* letak dan posisi janin, taksiran berat badan

     janin, denyut jantung janin, his dan sifat-sifatnya.

    3. emeriksaan &alam* pembukaan seriks, turunnya kepala, ketuban,

    dll.

    #. emeriksaan aboratiorium* urine, (protein dan gula darah)*emeriksaan &arah (b, golongan darah).

    $. ersiapan bagi 9bu* bersihkan dan "ukur daerah genitalia eksterna, ibu

    hamil disuruh ken"ing, lakukan kateterisasi, klisma supaya re"tum

    kosong, pakaian diganti dengan yang longgar*

    18

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    19/25

    6. ersiapan semua alat-alat untuk persalinan biasa* sarung tangan

    steril, gunting "iuebold, gunting tali pusat, klem, benag atau plastik

    klem untuk tali pusat, alat penghisap lendir bayi, yodium dengan

    kapas lidi, alat-alat penjahit luka, obat-obatan dan jarum suntik, kain

    kasa steril, duk steril dan sebagainya.

    C. 'enolong atau 'emim"in Persalinan Biasa

    Kala 9 :

    ekerjaan penolong dalam Kala 9 adalah menga!asi !anita in partu

    sebaik-baiknya serta menanamkan semangat diri bah!a proses

    persalinan adalah %siologis. emberian obat atau tindakan hanyadilakukan apabila perlu dan ada indikasi. pabila ketuban belum pe"ah,

    boleh duduk atau berjalan-jalan bila berbaring sebaiknya ke sisi dimana

    punggung berada. =ika ketuban telah pe"ah dilarang jalan dan harus

    berbaring. emeriksaan dalam jangan dilakukan terlalu sering karena

    setiap pemeriksaan akan memba!a infeksi. ada Kala embukaan

    dilarang mengedan karena belum !aktunya hanya akan menghabiskan

    tenaga ibu.

    Kala 99 :

    ada permuklaan kala 99 umumnya kepala janin telah masuk dalam

    ruang panggul. Ketuban yang menonjol biasanya akan pe"ah sendiri.

    @ila belum pe"ah harus dipe"ahkan, his datang lebih sering dan lebih

    kuat, lalu timbul his mengedan, penolong harus telah siap untuk

    memimpin persalinan.

    da 2 (dua) "ara mengedan, yakni :

    a. etak berbaring merangkul kedua paha, dengan kedua lengan sampai

    batas siku, kepala diangkat sedikit hingga dagu mengenai dada,

    mulut dikatup.

    b. &engan sikap seperti di atas, tetapi badan miring ke arah punggung

     janin hanya satu kaki yang dirangkul. @ila kepala janin sampai di

    19

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    20/25

    dasar panggul, ula mulai terbuka, rambut kepala janin kelihatan,

    tiap his kepala lebih maju, anus terbuka, perineum menonjol,

    penolong harus menahan perineum dengan tangan kanan dengan

    beralaskan kain kassa; duk steril agar tak terjadi ruptur perineum.

    ada rimi Draida dianjurkan melakukan Bpisiotomi.

    Perasat /itgen

    @ila perineum meregang dan menipis, maka tangan kiri penolong

    menekan bagian belakang kepala janin ke arah anus, tangan kanan

    diperineum dengan pimpinan yang baik dan sabar maka lahirlah kepala

    dengan ubun-ubun ke"il (sub o""iput) di ba!ah symphisis sebagaihypomoklion se"ara berturut-turyut kelihatan : ubun-ubun besar, dahi,

    muka dan dagu. erhatikan apakah tali pusat melilit leher, jika ada

    lepaskan, kepala akan mengadakan putaran paksi luar ke arah

    punggung janin berada. ahirlah bahu depan dengan menarik kepala ke

    arah anus ba!ah lalu bahu belakang dengan menarik pelan-pelan ke

    arah symphisis. +elahirkan badan, bokong dan kaki lebih mudah yaitu

    dengan mengait kedua ketiak janin.

    Bayi Baru 0air

    @ayi yang baru lahir, akan segera menangis, menggerakkan tangan dan

    kaki. +ulut dan hidung dibersihkan, hisap lendir apabila ada, tali pusat di

    klem pada 2 tempat, $ G 1 "m dari umbioli"us lalu dipotong diantara

    kedua klem. >jung tali pusat bayi diikat dengan klem plastik sehingga

    tidak ada perdarahan.

    Kala III

    enga!asan pada Kala elepasan dan engeluaran >ri, "ukup penting

    karena kelalaian dapat menyebabkan resiko perdarahan yang dapat

    memba!a kematian. Kala ini berlangsung mulai dari bayi lahir sampai

    20

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    21/25

    uri keluar lengkap. @iasanya uri akan lahir spontan dalam !aktu 1$-3

    menit dan dapayt ditunggu sampai 1 jam tetapi tidak boleh ditunggu

    bila terjadi banyak perdarahan.

    :. ;ase Pele"asan uri

    a. "hultCe

    epasnya seperti kita menutup payung,"ara ini yang paling sering terjadi

    (4E).yang lepas duluan adalah bagian tengah,lalu terjadi retroplasental

    hematoma yang menolak uri mula mula bagian tengah kemudian

    seluruhnya,"ara ini perdarahan biasanya tidak ada sebelum plasentalahir hanya setelah uri lahir.

    b. &un"an

    epas uri mulai dari pinggir,kejadian (2E),sebelum uri lahir ditandai

    dengan keluarnya darah.

    ri yang sudah terlepOas oleh kontraksi rahuim akan didorong ke

    ba!ah yang dianggap sebagaio benda asiong. al ini dbantu pula oleh

    tekanan abdominal atau mengedan, maka uri akan dilahirkan. 2 E

    se"ara spontan dan selebihnya memerlukan pertolongan.

    K 9?

    &isebut juga dengan kala penga!asan,yaitu 1-2 jam setelah uri lahir.

    pabila perdarahan lebih dari $ "" dianggap tidak normal,harus di"ari

    penyebabnya dan kalau terjadi ruptura prenium harus dijahit.

    ada kala ini ada 8 (tujuh) pokok penting yang harus diperhatikan:

    1. kontraksi uterus : baik atau lembek, bila perlu diberikan uterus

    tonika: methergin, ermetrin dan pitosin*

    2. erdarahan * ada atau tidak, banyak atau biasa*

    21

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    22/25

    3. Kandung ken"ing * harus kosong, jika penuh ibu disuruh ken"ing

    dan jika tidak bisa lakukan kateter*

    #. uka-luka : jahitannya baik atau tidak, ada perdarahan atau tidak*

    $. >ri dan selaput ketuban harus lengkap*

    6. Keadaan >mum ibu : tensi, nadi, pernafaan, rasa sakit*

    8. @ai dalam keadaan baik.

    /u"tura Perinei

     Pakni robekan yang terjadi pada perineum se!aktu persalinan. Auptur

    erineum ini dibagi atas 3 (tioga) tingkat, yakni :

     

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    23/25

    bekuan-bekuan darah yang akan menyebabkan tidak

    baiknya penyembuhan luka*

    • berikan antibiotika yang "ukup

    • pada luka perineum lama, lakukan perineoplasti" dengan

    membuat luka baru dan menjahitnya kembali.

    #A;2A/ KPUS2AKAA1

    1. Austam +o"htar, rof,&r,+ Q inopsis 7bstetri, 7bstetri isiologi,

    7bstetri atologi, Bdisi Bkonomis, =ilid 1 Q, BD', enerbit @uku

    Kedokteran, =akarta, 14.

    2. le!ellyn-=ones &erek Q &asar-&asar 9lmu Kebidanan dan

    KandunganR B;6, =akarta,ipokrates, 14.

    3. ukman li, 's Q Kamus @esar @ahasa 9ndonesiaR

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    24/25

    9977D9 &I BIIDII KB+9I

    'AKA0AH#ISUSU1 U12UK ''1UHI 2U7AS

    PA#A 'A2A KU0IAH +BS22/I #A1 7I1K+0+7I

    #I BA8AH ASUHA1 #A1 BI'BI17A1

    IBU 1s S I 0 3 I A

    #isusun ole 6

    :. 0IS1A92I

  • 8/18/2019 MEKANISME PERSALINAN.doc

    25/25

    $. 01I HA/9A1I

    %. '/I#A

    SK+0AH 2I177I I0'U KSHA2A1 (S2IKS);+/2 # K+CK BUKI22I177I

    ! !