Materi 3 Bantuan Hidup Dasar
-
Upload
puji-rahayu -
Category
Documents
-
view
107 -
download
1
Transcript of Materi 3 Bantuan Hidup Dasar
Bantuan Hidup Dasar
Dibuat secara Serius oleh:
Bagus Jatiswara
Naon Sih ?????Usaha yang dilakukan untuk mempertahankan kehidupan pada saat pasien atau korban mengalami keadaan yang mengancam jiwa dikenal dengan Bantuan Hidup Dasar/Basic Life Support (BLS).
Tujuan Mencegah berhentinya sirkulasi
atau berhentinya respirasi. Memberikan bantuan eksternal
terhadap sirkulasi dan ventilasi dari korban yang mengalami henti jantung atau henti napas melalui Resusitasi Jantung Paru (RJP).
Kapan Harus DilakukanHenti napas
◦ Tenggelam◦ Stroke◦ Obstruksi jalan napas◦ Epiglotitis◦ Overdosis obat-obatan◦ Tersengat listrik◦ Infark miokard◦ Tersambar petir◦ Koma akibat berbagai macam kasus.
Henti jantung
Apabila Bantuan Hidup Dasar dilakukan cukup cepat, kematian mungkin dapat dihindari seperti tampak pada tabel di bawah ini:
Keterlambatan Kemungkinan berhasil 1menit 98 dari 100 2 menit 50 dari 100 10 menit 1 dari 100
EM AMA ET ITI = MATIDalam istilah kedokteran dikenal dengan dua istilah untuk mati: mati klinis dan mati biologis
Mati Klinis Tidak ditemukan adanya pernafasan dan
denyut nadi. Mati klinis dapat reversible. Pasien /korban mempunyai kesempatan waktu selama 4-6 menit untuk dilakukan resusitasi, sehingga memberikan kesempatan kedua sistem tersebut berfungsi kembali.
Mati Biologis Terjadi kematian sel, dimana
kematian sel dimulai terutama sel otak dan bersifat irreversible, biasa terjadi dalam waktu 8 – 10 menit dari henti jantung.
Ciri – Ciri Orang MatiLebam mayat
Muncul sekitar 20 – 30 menit setelah kematian, darah akan berkumpul pada bagian tubuh yang paling rendah akibat daya tarik bumi. Terlihat sebagai warna ungu pada kulit.
Kaku mayat
Kaku pada tubuh dan anggota gerak setelah kematian. Terjadi 1- 23 jam kematian
Tanda lainnya : cedera mematikanCedera yang bentuknya begitu parah sehingga hampir dapat dipastikan pasien/korban tersebut tidak mungkin bertahan hidup.
Pupil pada Mata Orang Mati diameternya melebar
Refleks Pupil terhadap Cahaya sudaha tidak ada (negatif)
Jika anda menemukan korban dengan ciri-ciri diatas, tidak perlu lakukan RJP…… (she is gone man)
Jika Saya Menemukan Pasien yang Henti nafas dan Henti jantung dan tidak menemukan tanda-tanda kematian,
APA YANG HARUS SAYA LAKUKAN ???
Menghidupkan Orang Mati ????D DangerR Response
A AirwayB BreathingC Circulation
Danger !Lihat situasi dan kondisi sebelum
bertindakSadari apakah ada hal-hal yang dapat
membahayakan penolong dan korban
Selamatkan diri sendiri sebelum menyelamatkan orang lain !!!!
Jangan menambah korban !!!
ResponseAdalah respon dari korban atas
rangsangan yang kita berikanApa yang dinilai ???
- A Alert- V Verbal- P Pain- U Unresponsive
Response
Alert : kesadaran baik, orientasi baik saat ditanyakan nama, tempat, tanggal, waktu
Verbal : korban hanya memberi respon jika namanya di panggil
Response
Pain : korban baru memberikan respon jika diberi rangsang sakit
Unresponsive : korban tidak berespon terhadap rangsangan apapun
Ngarti kagak ???
Kalo korbannya sadar, Syukur……
Nah, kalo kagak????
Huayoooo Loooo !!!!!!
Korban Tidak SadarSetelah dipastikan aman bagi diri
anda dan korban, yang pertama harus dilakukan adalah teriak minta tolong. Contoh:
TULUNG…. TULUNG ….. ADA ORANG GA SADAR DI SALMAN !!!!!
Lalu telepon 911, 110, 113 dan nomor darurat lain atau ketik reg spasi tolong kirim ke 3669
AIRWAY Buka jalan nafas
- Head tilt <> chin leaf atau - Jaw Trust- cross finger
Periksa jalan nafas dari kemungkinan adanya sumbatan oleh benda asing maupun oleh lidah. - finger sweep
Head tilt <> chin leaf
Jaw Trust
Buka mulut korban dengan Cross finger manuver
Keluarkan benda asing dan perbaiki posisi lidah dengan manuver finger sweep
BreathingPeriksa apakah ada pernafasan
spontan atau tidak. Gimana caranya ????
Look, Listen and Feel
Lihat…. . DadanyaDengar …… NafasnyaRasakan ………
hembusannya
Look, Listen and Feel
Ada ga nafasnya???kalo ada dan normal….. Syukurrr….
Nah, kalo ga ada????
Jangan takut, coba periksa dulu denyut nadinya, siapa tau masih hidup……
CirculationRabalah pembuluh darah leher
(Carotid Artery)Ada terasa denyut nadi ga?Hitung berapa kali dalam 15
detik!!!
Hasil perhitungan 15 detik di kalikan 4
Jika hasilnya > 60, dan bernafas dengan baik, korban diposisikan dalam posisi recovery
Jika hasilnya < 60, artinya denyut jantung tidak cukup efektif untuk mensirkulasikan darah ke seluruh tubuh
LAKUKAN RESUSITASI !!!!!
Gimana caranya ?????Berikan 2 kali pernafasan efektif
(mouth to mouth atau mouth to nose) dan dilanjutkan dengan 30 kali chest compression
Lakukan terus menerus sebanyak 5 kali (satu siklus)
Nilai ulang pernafasan dan denyut nadinya !
Posisikan kembali
Mulut ke Mulut
Mulut ke hidung
Saat meniupkan nafas ke mulut korban, perhatikan, dadanya akan bergerak naik.
Kemudian lepaskan dan lakukan look, listen and feel. Rasakan hembusan nafas dari korban.
BERIKAN 2 KALI NAFAS EFEKTIF !!!!
Posisi tangan jari-jari saling mengunci, tangan dominan diatas yang tidak dominan
Posisi penekanan, 2 jari kearah atas dari ujung bawah tulang taji pedang.
Posisi 90 derajat, kaki rapat ke korban, tangan lurus, gunakan berat badan untuk menekan.
Lakukan secara berulang, setiap 1 siklus segera nilai ulang kondisi korban
Sampai kapan???1. Sampai pasien HIDUP kembali2. Sampai bantuan datang3. Sampai korban dipastikan mati 4. Sampai Penolong Kelelahan
TERIMA KASIH