Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ......

19
i MAKALAH “HAKIKAT DAN KEDUDUKAN MEDIA PEMBELAJARAN” Mata Kuliah: Media Pembelajaran Dosen: Hermawan Wahyu Setiadi, M. Pd Disusun oleh: 1. Nur Ihsani Rahmawati (14144600186) 2. Kurnia Wdyastanti (14144600190) 3. Nurmiati (14144600214) Kelas : A5-14 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA TAHUN 2015

Transcript of Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ......

Page 1: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

i

MAKALAH

“HAKIKAT DAN KEDUDUKAN MEDIA PEMBELAJARAN”

Mata Kuliah: Media Pembelajaran

Dosen: Hermawan Wahyu Setiadi, M. Pd

Disusun oleh:

1. Nur Ihsani Rahmawati (14144600186)

2. Kurnia Wdyastanti (14144600190)

3. Nurmiati (14144600214)

Kelas : A5-14

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

TAHUN 2015

Page 2: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat ALLAH SWT karena berkat ridho-Nya

kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan sebaik-baiknya. Makalah media

pembelajaran ini membahastentang “Hakikat dan Kedudukan Media

Pembelajaran”.

Shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang

telah mengantarkan umatnya dari zaman kegelapan menuju ke zaman yang terang-

benderang dengan kekayaan ilmu dan pengetahuan. Makalah ini dibuat untuk memenuhi

tugas dari bapak Hermawan Wahyu Setiadi, M. Pdselaku dosen mata kuliah Media

Pembelajaran. Semoga Allah SWT, melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita

semua.

Kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami, teman-teman,

dan para pembaca. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang ada dalam

makalah ini. Oleh karena itu kami mengharapkan adanya kritik dan saran untuk

memperbaiki pembuatan makalah selanjutnya. Atas segala kekurangan dan kesalahan yang

ada dalam penulisan makalah ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Yogyakarta, 16 September 2015

Penyusun

Page 3: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................... i

KATA PENGANTAR ..................................................................................... ii

DAFTAR ISI ................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................... 5

C. Tujuan Penulisan ............................................................................ 5

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Media ............................................................................ 6

B. Pengertian Pembelajaran ................................................................ 7

C. Pengertian MediaPembelajaran ...................................................... 11

D. Kedudukan Media Pembelajaran .................................................... 12

E. Kedudukan Media dalam Pembelajaran ......................................... 12

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................... 15

B. Saran ............................................................................................... 15

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 16

Page 4: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kemajuan ilmu pengetahuan dan tegnologi iptek telah berpengaruh

terhadap penggunaan alat-alat bantu mengajar disekolah-sekolah dan

lembaga-lembaga pendidikan lainnya. Bagi sekolah yang sudah mampu dan

maju, telah menggunakan alat-alat tersebut sebagai alat bantu

mengajar,sehingga pembelajaran lebih efektif, efisien dan menyenangkan .

Dengan kemajuan teknologi, perkembangan pendidikan disekolah

semakin lama semakin mengalami perubahan dan mendorong berbagai

usaha perubahan. Pendidikan disekolah-sekolah kita telah menunjukkan

perkembangan pesat pada bidang kurikulum, metodelagi,peralatan, dan

penilaian. Begitu juga, telah terjadi perubahan pada bidang administrasi

pendidikan, organisasi, personil (SDM), dan supervisi pendidikan. Maka,

secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa perubahan yang terjadi

merupakan pembaharuan dalam sistem pendidikan yang menyangkut semua

aspek atau komponen yang ada.

Sekarang ini pembelajaran di sekolah mulai desusaikan dengan

perkembangan teknologi informasi, sehingga terjadi perubahan dan

teknologi paradigma pendidikan. Perkembangan pesat dibidang teknologi

informasi khususnya internet, mempercepat aliran ilmu pengetahuan yang

menembus batas-batas dimensi ruang, birokrasi, kemapanan dan waktu.

Program-program internet bukan hanya menampilkan data dan informasi

yang dapat transmisikan dengan kecepatan tinggi, tetapi juga ilmu

pengetahuan yang dapat diakses secara cepat oleh penggunannya.

Kemampuan, kecepatan, kesempatan untuk mengakumulasi, mengolah,

menganalisis, mensintesa data menjadi informasi yang kemudian menjadi

ilmu pengetahuan yang bermanfaat, sangatlah penting artinya dalam dunia

informasi saat ini. Tentu saja kondisi dan perubahan ini akan berpengaruh

Page 5: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

2

pada kebiasaan, budaya pendidikan, pembelajaran yang dikelola dan

dilakukan selama ini.

Kemajuan dan peranan teknologi sudah sedemikian menonjol

sehingga penggunaan alat-alat, perlengkapan pendidikan, media pendidikan

dan pengajaran di sekolah-sekolah mulai disesuaikan dengan kemajuan.

Penggunaan alat-alat bantu mengajar, alat-alat peraga pendidikan, audio,

visual dan audio-visual serta perlengkapan sekolah serta perlengkapan

peralatan kerja lainnya, disesuaikan dengan perkembangan tersebut. Tapi

yang perlu diperhatikan peralatannya dan perlengkapan sekolah tersebut,

harus disesuaikan dengan tuntutan kurikulum, materi, metode, dan tingkat

kemampuan pembelajar (siswa) untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Gambar 1.1 Contoh Alat Bantu Mengajar

Page 6: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

3

Perkembangan teknologi informasi telah mempengaruhi penggunaan

berbagai jenis media, sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran.

Pengajar diharapkan dapat menggunakan alat-alat/perlengkapan tersebut

secara efektif dan efisien dalam pembelajaran di kelas. Tapi disisi lain,

pengajar juga diisyaratkan untuk dapat menggunakan berbagai alat-alat yang

murah, efisien, mampu dimiliki sekolah, baik yang dibuat sendiri atau

pengajar, maupun alat-alat konpensional yang sudah tersedia dan dimiliki

sekolah tetapi juga tidak menolak kemungkinan menggunakan alat-alat yang

sesuai dengan tuntutan perkembangan kemajuan teknologi dalam

pembelajaran.

Oleh karena itu, pengajar sebagai tenaga profesional, tidak boleh

gaptek (gagap teknologi). Pengajar dituntut untuk selalu mengembangkan

diri sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Untuk itu, pengajar mulai berusaha membiasakan diri menggunakan

berbagai peralatan-peralatan, seperti OHP, LCD, CD, VCD, Video,

Komputer, dan internet dalam pembelajaran dikelas, dengan berbagai

program pembelajaran yang dapat dikembangkan. Bagi sekolah-sekolah

yang sudah maju, seharusnya sudah berusaha untuk melakukan berbagai

upaya perbaikan pada perlatan dan perlengkapan pendidikan yang

digunakan. Para pengajar mulai menggunakan berbagai jenis media yang

disesuaikan dengan tuntutan perkembangan untuk semua mata pelajaran

seperti menggunakan Radio, TV, Film, Komputer, VCD, DVD, LCD,

Internet, sebagai sarana pembelajaran.

Page 7: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

4

Gambar 1.2 Contoh Media Pembelajaran

Di Indonesia, memang telah dicobakan menggunakan Radio dan

Televisi pendidikan TVP, dan pada era 2000an sekarang ini, diberbagai

lembaga pendidikan mulai dikembangkan pembelajaran berbasis e-learning,

yang memudahkan pembelajar dapat mengakses materi pelajaran melalui

internet.

Bagi program sekolah-sekolah jarak jauh atau program pembelajaran

jarak jauh, sangat memerlukan peralatan tersebut. Tentu saja, pendidikan

jarak jauh, memerlukan perlengkapan pendidikan yang baik yang

disesuaikan dengan perkembangan alat-alat yang digunakan dalam proses

pembelajaran dan pendidikan, sehingga dapat memudahkan pembelajar

mengakses materi pembelajaran dengan baik.

Page 8: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

5

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan media?

2. Apa yang dimaksud dengan pembelajaran?

3. Apa yang dimaksud dengan media pembelajaran?

4. Bagaimana kedudukan media pembelajaran?

5. Bagaimana kedudukan media dalam pembelajaran?

C. Tujuan Penulisan

1. Mengetahui pengertian media.

2. Mengetahui arti pembelajaran.

3. Mengetahui arti media pembelajaran.

4. Mengetahui kedudukan media pembelajaran.

5. Mengetahui kedudukan media dalam pembelajara.

Page 9: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

6

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Media

Gambar 2.1 Bagan Kedudukan Media dalam Pembelajaran

Kata media merupakan jamak dari kata medium. Medium dapat

didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinya komunikasi dari

pengirim menuju penerima. Jadi media adalah sebuah alat yang mempunyai

fungsi menyampaikan pesan (Bovee,1997).

Banyak batasan atau pengertian yang dikemukakan oleh para ahli tenntang

media, diantaranya adalah: asosiasi teknologi dan komunikasi pendidikan

(Association of Education and Communication Technology atau disingkat dengan

AECT) di Amerika, membatasi media sebagai segala bentuk dan saluran yang

digunakan orang untuk menyalurkan pesan atau informasi. National Education

Assiciation (NEA), mengatakan bahwa media adalah bentuk-bentuk komunikasi

baik cetak maupun audio-visual serta peralatannya. Gagne (1970),mengatakan

bahwa Media adalah berbagai jenis komponen atau sumber dalam lingkungan

perbelajar yang dapat merangsang pembelajar untuk belajar.

Page 10: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

7

B. Pengertian Pembelajaran

Pembelajaran merupakan suatu kegiatan yang melibatkan seseorang dalam

upaya memperoleh pengetahuan, ketrampilan, dan nilai-nilai positif dengan

memanfaatkan berbagai sumber untuk belajar. Pembelajaran dapat melibatkan dua

pihak yaitu siswa sebagai pembelajar dan guru sebagai fasilitator, yang terpenting

dalam kegiatan pembelajaran adalah terjadinya proses belajar.

Ditinjau dari prosesnya, pendidikan adalah komunikasi, karena dalam

proses pendidikan terdapat komunikator, komunikan, dan pesan, yakni sebagai

komponen-komponen komunikasi. Istilah komunikasi atau dalam bahasa

Inggris communication berasal dari kata latin communication, yang

pemberitahuan, pemberian bagian (dalam sesuatu), pertukaran, dimana

sipembicara mengharapkan pertimbangan atau jawaban dari pendengarnya; ikut

mengambil bagian. Kata sifatnya communis artinya bersifat umum atau bersama-

sama. Kata kerjanya communicare, artinya berdialog, berunding atau

bermusyawarah (Effendy, 1994:9 dan Anwar Arifin, 1992:19-20). Jadi, secara

konseptual arti komunikasi itu sendiri sudah mengandung pengertian

emberi tahukan (dan menyebarkan) berita, pengetahuan, pemikiran-pemikiran,

nilai-nilai dengan maksud untuk menggugah partisipasi agar hal-hal yang diberi

tahukan itu menjadi milik bersama.

Gambar 2.2 Proses Pembelajaran dengan berbagai Media

Page 11: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

8

Ditinjau dari efek yang diharapkan tujuan komunikasi bersifat umum.

Dalam hal inilah maka dalam proses komunikasi melahirkan istilah-istilah seperti

penerangan, propaganda, indoktrinasi, pendidikan, dll. Inti dari itu semua adalah

untuk mencapai persetujuan mengenai sesuatu pokok ataupun maslah yang

merupakan kepentingan bersama.Dengan demikian, pendidikan adalah bagian

khususnya komunikasi, karena ia memiliki tujuan yang bersifat khusus. Memang

dalam berbagai komunikasi yang sekedarnya mungkin tidak direncana karenanya

tidak dikatakan sebagai komunikai pendidikan (educative communication),

sementara komunikasi dalam proses pendidikan terjadi karena dan ada tujuan

yang diinginkan.

Pendidikan itu sendiri dapat dirumuskan dari sudut normative, karena

pendidikan menurut hakikatnya memang sebagai suatu peristiwa yang memiliki

norma. Artinya, bahwa dalam peristiwa pendidikan, pendidik dan anak didik

berpegang pada ukuran, norma hidup, pandanga terhadap individu dan

masyarakat, nilai-nilai moral, kesusilaan yang semuanya merupakan sumber

norma didalam pendidikan. Aspek itu sangat dominan dalam merumuskan tujuan

secara umum.

Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori

dan filsafat ilmu pendidikan. Tetapi disamping peruusan secara normative

pendidikan dapat pula dirumuskan dari sudut proses teknis, yakni terutama dilihat

dari segi peristiwanya. Peristiwa dalam hal ini merupakan suatu kegiatan praktis

yang berlangsung dalam satu masa dan terikat dalam satu situasi serta terarah

pada satu tujuan.

Peristiwa tersebut adalah satu rangkaian kegiatan komunikasi antar

manusia, yaitu rangkaian kegiatan yang saling mempengaruhi. Satu rangkaian

proses perubahan dan penumbuh kembangan fungsi jasmaniyah, penumbuh

kembangan watak, intelek dan sosial semua ini tercakup dalam peristiwa

pendidikan.

Dengan demikian, pendidikan itu merupakan himpunan cultural yang

sangat kompleks yang dapat digunakan sebagai perencanaan kehidupan manusia.

Page 12: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

9

Sedangkan peristiwa atau proses interaksi pendidikannya adalah suatu proses

teknis.

Gambar 2.3 Guru Menggunakan Media Buku

Didalam proses teknis inilah secara spesifik disebut proses pembelajaran.

Kata pembelajaran senganja dipakai sebagai padanan kata dari

kata instruction (bahasa inggris). Kata instruction mempunyai pengertian lebih

luas dari pada pengajaran. Jika kata pengajaran ada dalam konteks guru-murid di

kelas (ruang formal), pembelajaran mencakup pula kegiatan belajar

mengajar yang tidak di hadiri guru secara fisik. Oleh karena itu, dalam

pembelajaran yang di tekankan adalah proses belajar, maka usaha-usaha yang

terencana dalam memanipulasi sumber-sumber belajar agar terjadi proses belajar

dalam diri siswa kita sebut pembelajaran.

Masalah pembelajaran itu sendiri merupakan masalah yang cukup

kompleks dan banyak faktor yang mempengaruhinya. Dari sekian banyak devinisi

pembelajaran, di sini dikutip dua definsi yang di anut A. Chaeder Al Wasilah

Page 13: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

10

(dalam pengantarnyauntuk versi terjemahan buku Elaine B. Johnson, Contextua

Teaching And Learning) sebagai berikut ini:

(1)“A relatively permanent change in response potentiality which occurs

as a result of renforced practice”.

(2) “a change in human disposition or capability, which can be retained,

and which is not simplyascribable to the process of growth”.

Dari dua definisi ini ada tiga prinsip yang layak diperhatikan:

Pertama,roses pembelajaran menghasilkan perubahan perilaku anak didik

yang relatif permanen. Tentunya, dalam proses ini terdapat peran pengingat

pembelajaran, yakni guru atau dosen sebagai pelaku perubahan (agent of change).

Kedua, anak didik memiliki potensi, gandrung, dan kemampuan yang

merupakan benih kodrati untuk ditumbuhkembangkan tanpa henti.

Ketiga, perubahan atau pencapaian kualitas ideal itu tidak tumbuh linear

sejalan proses kehidupan. Artinya, proses belajar mengajar memang merupakan

bagian dari kehidupan itu sendiri, tetapi ia didesain secara khusus, dan diniati

demi tercapainya kondisi atau kualitas ideal seperti diatas. Ketiga hal ini

menegaskan definisi pembelajaran.

Proses Pembelajaran sebagai Proses Komunikasi (Media Sebagai Bahasa

Guru):

Secara garis besar menurut Onong (1994:11-16) proses komunikasi terbagi

menjadi dua tahap, yakni secara primer dan secara skunder.

Pertama, proses komunikasi secara primer adalah proses penyampaian

pikiran dan atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan

menggunakan lambang atau simbol sebagai media. Lambang sebagai media

primer dalam proses komunikasi adalah bahasa, kial, isyarat, gambar, warna dan

lain sebagainya yang secara langsung mampu “menerjemahkan” pikiran dan atau

perasaan komunikator kepada komunikan.

Kedua, proses komunikasi secara skunder adalah proses penyampaian

pesan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan sarana atau alat

sebagai media kedua setelah memakai lambang sebagai media

Page 14: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

11

pertama...... Surat, telepon, teleteks, surat kabar, majalah, radio televisi, film dan

banyak lagi adalah media kedua yang sering digunakan dalam komunikasi.

C. Pengertian Media Pembelajaran

Dari definisi Media dan Pembelajaran dapat kita tarik kesimpulan bahwa

Media Pembelajaran adalah sebuah alat yang berfungsi dan dapat digunakan

untuk menyampaikan pesan pembelajaran. Pembelajaran adalah proses

komunikasi antara belajar,pengajar dan bahan ajar. Maka dapat dikatakan

bahwa,bentuk komunikasi tidak akan berjalan tanpa bantuan sarana untuk

menyampaikan pesan.

Bentuk-Bentuk stimulus dapat dipergunakan sebagai media,diantaranya

adalah hubungan atau interaksi manusia,realitas gambar bergerak atau

tidak,tulisan dan suara yang direkam. Dengan kelima bentuk stimulus ini, akan

membantu pembelajar mempelajari bahan belajaran atau dapat disimpulkan

bahwa bentuk-bentuk stimulus dapat dipergunakan sebagai media adalah

suara,lihat dan gerakan.

Media Pembelajaran juga dapat diartikan sebagai sarana atau alat bantu

pendidikan yang dapat digunakan sebagai perantara dalam proses pembelajaran

untuk mempertinggi efektifitas dan efisiensi dalam mencapai tujuan pengeajaran.

Dalam pengertian yang lebih luas Media Pembelajaran adalah alat, Metode dan

Teknik yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan

interaksi antara pengajar dan pembelajar dalam proses pembelajaran dikelas.

Substansi dari media pembelajaran:

1. Bentuk saluran,yang digunakan untuk menyalurkan pesan,informasi atau

bahan pelajarn kepada penerima pesan atau pembelajar.

2. Berbagai jenis komponen dalam lingkungan pembelajar yang dapat

merangsang pembelajar untuk belajar.

3. Bentuk alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang

pembelajar untuk belajar.

Page 15: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

12

4. Bentuk-bentuk komunikasi dan Metode yang dapat merangsang

Pembelajar untuk Belajar, baik cetak atau audio, visual dan audio-visual.

D. Kedudukan Media Pembelajaran

Proses pembelajaran merupakan proses komunikasi dan berlangsung

dalam suatu sistem,maka media pembelajaran menempati posisi yang cukup

penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran. Tanpa media,

komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajarannya sebagai proses

komunikasi juga tidak akan bisa berlangsung secara optimal. Jadi Media

Pembelajaran adalah komponen integlal dari sistem pembelajaran.

Posisi media pembelajaran sebagai komponen komunikasi ditunjukkan

pada gambar sebagai berikut;

Gambar 2.4 Posisi Media dalam Sistem Pembelajaran

E. Kedudukan Media dalam Sistem Pembelajaran

Sebelum membahas tentang sistem pembelajaran, kita pahami terlebih

dahulu kata sistem. Sistem adalah suatu totalitas yang terdiri dari sejumlah

komponen atau bagian yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi satu

dengan yang lainnya. Pembelajaran dikatakan sebagai sistem karena didalamnya

mengandung komponen yang saling berkaitan untuk mencapai suatu tujuan yang

telah ditetapkan. Komponen – komponen tersebut meliputi : tujuan, materi,

Page 16: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

13

metode, media dan evaluasi. Masing-masing kompone saling berkaitan erat

merupakan satu kesatuan.

Proses perancangan pembelajaran selalu diawali dengan perumusan

tujuan instruksional khusus sebagai pengembangan dari tujuan instruksional

umum.

Dalam kurikulum 2006 perumusan indikator selalu merujuk pada

kompetensi dasar dan kompetensi dasar selalu merujuk pada standar kompetensi.

Usaha untuk menunjang pencapaian tujuan pembelajaran dibantu oleh

penggunaan alat bantu pembelajaran yang tepat dan sesuai karakteristik

komponen penggunannya.

Setelah itu, guru menentukan alat dan melaksansakannya evaluasi. Hasil

dari evaluasi dapat menjadi bahan masukan atau umpan balik kegiatan yang telah

dilaksanakan. Apabila ternyata hasil belajar siswa rendah, maka kita

mengidentifikasi bagian-bangain apa yang mengakibatkannya. Khususnya dalam

penggunaan media, maka perlu melihat bagaimana efektivitas apakah yang

menjadi faktor penyebabnya.

Page 17: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

14

Gambar 2.5 Contoh Metode Pembelajaran dengan Media Pembelajaran Visual

Gambar 2.6 Contoh Metode Pembelajaran dengan Media Pembelajaran Visual

Page 18: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

15

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Media pembelajaran adalah sebuah alat yang berfungsi dan dapat

digunakan untuk menyampaikan pesan pembelajaran. Pembelajaran adalah proses

komunikasi antara belajar,pengajar dan bahan ajar. Maka dapat dikatakan

bahwa,bentuk komunikasi tidak akan berjalan tanpa bantuan sarana untuk

menyampaikan pesan. Karena teknologi semakin tinggi dan karena di era

globalisasi ini, maka media untuk pembelajaran semakin kompleks pula. Baik

media 1 dimensi hingga yang multi media. Untuk itu guru pada jaman sekarang

harus pintar-pintar untuk menggunakan media pembelajaran agar siswa lebih

tertarik mengikuti pembelajaran, dan agar siswa tidak bosan dengan pelajaran

tersebut.

Guru jaman sekarang juga harus pandai dalam membuat media sendiri.

Karena dengan media yang guru buat sendiri maka akan lebih mudah

menyampaikan kepada siswa dibandingkan jika guru membeli. Guru juga tidak

perlu khawatir akan bahan dan alat untuk pembuatan media. Guru bisa

menggunakan bahan-bahan yang sudah tidak terpakai.

Dengan adanya mata kuliah media pembelajaran ini, maka para mahasiswa

kelak dapat menadi guru yang mudah beromunikasi dengan siswanya. Karena

dengan media pembelajaran siswa akan lebih aktif dan menuntut guru untuk lebih

kreatif.

B. Saran

Menyadari akan kekurangan dan kesalahan yang lumrah terjadi pada

manusia, maka dari itu, kami sangat mengharapkan feed back berupa kritik dan

saran yang konstruktif demi sebuah progress untuk masa yang akan datang.

Page 19: Mata Kuliah: Media Pembelajaran · PDF fileMakalah media pembelajaran ini membahastentang ... Oleh karena itu, persoalan ini akan merupakan bidang pembahasan teori dan filsafat ilmu

16

DAFTAR PUSTAKA

Daryanto. 2010. Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media

Sanaki, Hujair. 2013. Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif.

Yogyakarta: Kaukaba

http://agussupyans.blogspot.co.id/2012/05/hakikat-mediapembelajaran.html

(Rabu, 16 Sepember 2015)

http://bagusizza.blogspot.co.id/2014/02/hakekat-media-pembelajaran.html

(Rabu, 16 Sepember 2015)

http://soddis.blogspot.co.id/2015/03/hakikat-media-dalampembelajaran.html

(Rabu, 16 Sepember 2015)

https://www.google.co.id/search?q=posisi+media+pembelajaran&es_sm=93&s

ource=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0CAgQ_AUoAWoVChMInravot77xwIVR3COCh2Fawc

2&biw=1364&bih=663#imgrc=_ (Rabu, 16 Sepember 2015)