MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual...

24
i HALAMAN JUDUL MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Media Pembelajaran yang dibina oleh Hermawan Wahyu Setiadi, M.Pd Disusun oleh: Defi Desiana (14144600192) Nurul Hasanah (14144600202) Legiyem (14144600206) Kelas : A5-14 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA TAHUN 2015

Transcript of MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual...

Page 1: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

i

HALAMAN JUDUL

MAKALAH TUGAS KELOMPOK

MEDIA AUDIO VISUAL

Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Media Pembelajaran yang

dibina oleh Hermawan Wahyu Setiadi, M.Pd

Disusun oleh:

Defi Desiana (14144600192)

Nurul Hasanah (14144600202)

Legiyem (14144600206)

Kelas : A5-14

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

TAHUN 2015

Page 2: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT. Berkat limpahan

rahmat dan karunia-Nya kami mampu menyelesaikan tugas makalah ini guna

memenuhi tugas Matematika.

Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu serta menambah

wawasan tentang “Media Audio Visual”. Ucapan terima kasih kami haturkan

kepada rekan-rekan dan semua pihak yang telah membantu, sehingga makalah

kami ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

Dengan segala kerendahan hati. Kami sangat mengharapkan kritik dan saran

yang bersifat membangun, agar kami dapat menyusun makalah lebih baik lagi.

Kami menyadari masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Karena

kesempurnaan sesungguhnya hanya datangnya dari Allah SWT. Semoga makalah

ini dapat bermanfaat bagi para pembaca pada khususnya dan masyarakat pada

umumnya.

Yogyakarta, 5 Oktober 2015

Penyusun

Page 3: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

KATA PENGANTAR ....................................................................................... ii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii

BAB IPENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang ....................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................. 1

C. Tujuan Penulisan ................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................... 2

A. Pengertian Media Audio Visual ........................................................... 2

B. Jenis-Jenis Media Audio Visual ............................................................ 2

C. Macam-Macam Media Audio Visual .................................................. 3

BAB III PENUTUP ........................................................................................... 20

A. Kesimpulan .............................................................................................. 20

B. Saran ........................................................................................................ 20

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 21

Page 4: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan zaman yang semakin canggih, membuat perkembangan

pendidikan ikut selalu berkembang menjadi lebih baik. Dalam menunjang

kegiatan belajar mengajar tentunya juga dibutuhkan alat atau media yang

menunjang dalam pembelajaran. Media yang di gunakan dalam pembelajaran

bermacam-macam bentuknya, ada yang berbentuk media audio, media visual, dan

bahkan ada media audio visual. Dalam sebuah proses pembelajarana perlu adanya

sebuah sebuah inovasi untuk membangun motivasi belajar siswa, yaitu dengan

menggunakan media pembelajaran yang menarik dan sekreatif mungkin.

Sehingga guru dituntut untuk kreatif dalam mengembangkan media pembelajaran

yang mudah diterima oleh para siswanya.

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian media audio visual?

2. Apa saja jenis-jenis media audio visual?

3. Apa saja macam-macam media audio visual?

C. Tujuan Penulisan

Tujuan dari penulisan makalah ini yaitu agar siswa dalam belajar akan

merasa senang dan leih cepat dalam memahami materi pembelajaran sesuai

yang diharapkan guru. Dengan media pembelajaran ini siswa akan lebih

merasa tertarik dan minat belajar siswa tinggi.

Page 5: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

2

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Media Audio Visual

Media audio visual adalah media yang digunakan untuk menyalurkan

pesan lewat indera penglihatan dan pendengaran (Sulaiman, 2012: 154).

Sedangkan dalam buku lain media audio visual adalah seperangkat alat yang

dapat memproyeksikan gambar bergerak dab bersuara (Hujair AH Sanaky,

2011: 105). Paduan antara gambar dan suara membentuk karakter sama dengan

obyek aslinya. Secara umum media audio visul menurut teori kerucut Edgar

Dale memiliki efektivitas yang tinggi daripada media visual dan audio

(Sukiman, 2012: 184).

Hasil teknologi media audio visual

Teknologi audio visual merupakan cara menghasilkan atau menyampaikan

materi dengan menggunakan mesin-mesian mekanis dan elektronik, untuk

menyajikan pesan-pesan audio visual. Sedangkan ciri-ciri teknologi media

audio visual yaitu:

1. Bersifat linear

2. Menyajikan visualisasi yang dinamis.

3. Digunakan dengan cara yang telah ditetapkan sebelumnya oleh perancang

atau pembuatnya.

4. Merupakan representasi fisik dari gagasan riil atau gagasan abstrak.

5. Umumnya berorientasi pada guru, dengan tingkat keterlibatan interaktif

siswa yang rendah.

B. Jenis-Jenis Media Audio Visual

Berbagai sudut pandang untuk menggolongkan jenis-jenis media

pembelajaran. Rudy Bretz (1971) menggolongkan media berdasarkan tiga

unsur pokok yaitu suara, visual dan gerak yang meliputi (http://setiawan-

andri.blogspot.co.id):

Page 6: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

3

1. Media audio visual gerak

Media audio visual gerak adalah media intruksional modern yang sesuai

dengan perkembang an zaman (kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi)

karena meliputi penglihatan, pendengaran dan gerakan, serta menampilkan

unsur gambar yang bergerak. Jenis media yang termasuk dalam kelompok ini

adalah televisi, video tape, dan film bergerak.

2. Media audio visual diam

Media audio visual diam yaitu media yang menampilkan suara dan gambar

diam, seperti:

a. Film bingkai suara

Film bingkai adalah suatu film transparan (transparant) berukuran 35 mm,

yang biasanya dibungkus bingkai berukuran 2x2 inci terbuat dari kraton atau

plastik. Ada program yang selesai dalam satu menit, tapi ada pula yang hingga

satu jam atau lebih. Namun yang lazim, satu program film bingkai suara (sound

slide) lamanya berkisar antara 10-30 menit. Jumlah gambar (frame) dalam satu

program pun bervariasi, ada yang hanya sepuluh buah, tetapi ada juga yang

sampai 160 buah atau lebih.

b. Film rangkai suara

Berbeda dengan film bingkai, gambar (frame) pada film rangkai berurutan

merupakan satu kesatuan. Ukurannya sama dengan film bingkai, yaitu 35 mm.

Jumlah gambar satu rol film rangkai antara 50-75 gambar dengan panjang

kurang lebih 100 sampai dengan 130, tergantung pada isi film itu.

C. Macam-Macam Media Audio Visual

1. Film, Video-VCD

Pengertian, kelebihan, dan kekurangan dari Film, Video-VCD yaitu:

Film adalah gambar hidup, atau sering disebut movie. Film secara kolektif

disebut sinema. Sinema itu sendiri bersumber dari kata kinematik atau gerak.

Film juga merupakan lapisan-lapisan cairan selulosa. Sedangkan pengertian

secara harfiah film (sinema) adalah Cinemathographie yang berasal dari kata

Cinema + tho = phytos (cahaya) + graphie = grhap (tulisan = gambar = citra),

Page 7: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

4

jadi pengertian dari film adalah melukis gerak dengan cahaya (Sukiman, 2012:

184. Agar kita dapat melukis gerak dengan cahaya, kita harus menggunakan

alat khusus, yang biasa kita sebut dengan kamera. Film dihasilkan dengan

rekaman dari orang atau benda (termasuk fantasi dan figur palsu) dengan

kamera, dan/atau oleh animasi (mahapuja.blogspot.com). Film merupakan

media komunikasi sosial yang terbentuk dari penggabungan dua indra,

penglihatan dan pendengaran yang memiliki inti atau tema sebuah cerita yang

banyak mengungkapkan realita sosial yang terjadi di sekitar lingkungan tempat

di mana film itu tumbuh. (http://ayonana.tumblr.com)

Menurut UU 8/1992 definisi film adalah karya cipta seni dan budaya yang

merupakan media komunikasi massa pandang-dengar yang dibuat berdasarkan

asas sinemografi dengan direkam pada pita seluloid, pita suara, piringan video,

dan atau bahan hasil penemuan teknologi lainnya dalam segala bentuk, jenis,

dan ukuran melalui proses kimiawi, proses elektronik, atau proses lainnya,

dengan atau tanpa suara, yang dapat dipertunjukkan dan/atau ditayangkan

dengan sistem proyeksi mekanik, elektronik, dan/atau lainnya (Sukiman, 2012:

185).

Sejalan dengan perkembangan media penyimpanan dalam bidang

sinematografi, maka pengertian film telah bergeser. Sebuah film cerita dapat

diproduksi tanpa menggunakan selluloid (media film). Bahkan saat ini sudah

semakin sedikit film yang menggunakan media selluloid pada tahap

pengambilan gambar. Pada tahap pasca produksi gambar yang telah diedit dari

media analog maupun digital dapat disimpan pada media yang fleksibel. Hasil

akhir karya sinematografi dapat disimpan pada media selluloid, analog maupun

digital. Perkembangan teknologi media penyimpan ini telah mengubah

pengertian film dari istilah yang mengacu pada bahan ke istilah yang mengacu

pada bentuk karya seniaudio-visual.

Pada awalnya pengertian film mengacu pada suatu media sejenis plastik

yang dilapisi dengan zat peka cahaya. Media cahaya peka ini sering disebut

selluloid. Dalam bidang fotografi film ini menjadi media yang dominan

digunakan untuk menyimpan pantulan cahaya yang tertangkap lensa. Pada

Page 8: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

5

generasi berikutnya fotografi bergeser pada penggunan media digital elektronik

sebagai penyimpan gambar. Dalam bidang sinematografi perihal media

penyimpanan ini telah mengalami perkembangan yang pesat. Berturut-turut

dikenal media digital (pita, cakram, memori chip). Pada intinya kini film

diartikan sebagai suatu genre (cabang) seni yang menggunakan audio (suara)

dan visual (gambar) sebagai medianya.

Gambar film selluloid Gambar film digital

Media video juga mampu menampilkan gambar bergerak (gambar hidup)

disertai suara. Secara empiris kata video berasal dari sebuah singkatan yang

dalam bahasa Ingris yaitu visual dan audio. Kata Vi adalah singkatan dari

Visual yang berarti gambar, kemudian pada kata Deo adalah singkatan dari

Audio yang berarti suara (http://arisandi.com). Ada juga pendapat yang

mengemukakan bahwa video berasal dari bahasa Latin, video-vidi-visum yang

berarti melihat (mempunyai daya penglihatan) dapat melihat K. Prent dkk,

Kamus Latin-Indonesia, 1969: 926 dalam buku Sukiman, 2012: 187). Dalam

KBBI(1990,1003 dalam buku Sulaiman, 2012: 187) video diartikan dengan:

(1). Bagaian yang memancarkan gambar pada pesawat televisi, (2) rekaman

gambar hidup untuk ditayangkan pada pesawat televisi.

Berdasarkan pengertian-pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa video

adalah seperangkat komponen atau media yang menampilkan gambar

sekaliguas suara dalam waktu bersamaan. Pada dasarnya hakikat video adalah

mengubah suatu ide atau gagasan menjadi sebuah tayangan gambar dan suara

yang proses perekamannya dan penayangannya melibatkan teknologi tertentu.

Media video ini mempunyai persamaan dan perbedaan dengan media film.

Page 9: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

6

Persamaannya yaitu keduanya termasuk kelompok media pandang-dengar

(Audio Visual Aids), karena memiliki unsur yang dapat dilihat sekaligus

didengarkan. Adapun perbedaannya yaitu media film memiliki alur cerita baik

yang bersifat non fiksi atau fiksi sedangkan video tidak memiliki alur cerita.

Gambar bergerak yang disertai dengan unsur suara dan dapat ditayangkan

melalui medium video dan video compact disk (VCD). Video memiliki

beberapa feature yang sangat bermanfaat untuk digunakan dalam proses

pembelajaran. Salah satu feature adalah slow motion di mana gerakan obyek

atau peristiwa tertentu yang berlangsung cepat. Video dan VCD dapat

digunakan sebagai media untuk mempelajari obyek dan mekanisme kerja

dalam mata kuliah tertentu. Media Video-VCD sebagai media pembelajaran

memiliki karakteristik sebagai:

a. Gambar bergerak, yang disertai unsur suara.

b. Dapat digunakan untuk sekolah jarak jauh.

c. Memeliki perangkat slow motion untuk memperlambat proses atau peristiwa

yang belangsung.

Gambar vcd

Kelebihan film video-vcd yaitu:

a. Dapat melengkapi pengalaman-pengalaman dasar dari peserta didik ketika

mereka membaca, berdiskusi, berpraktik dan lain-lain karena bersifat

konkret. Film merupakan pengganti alam sekitar dan bahkan dapat

Page 10: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

7

menunjukkan obyek secara normal tidak dapat dilihat seperti cara kerja

jantung ketika berdenyut.

b. Dapat menggambarkan suatu proses secara tepat yang dapat disaksikan

secara beulang-ulang. Misalnya, langkah-langkah dan tata cara yang benar

dalam berwudhu, praktik sholat fardhu dan sebagainya.

c. Dapat meningkatkan dan mendorong motivasi serta dapat menanamkan

sikap dan segi-segi afektif lainnya. Misalnya, film religi yang menyajikan

akibat perbuatan durhaka terhadap orang tuadapat membuat peserta didik

sadar untuk menghindari perilaku tidak baik tersebut.

d. Mengandung nilai-nilai positif yang dapat mengundang pemikiran dan

pembahasan dalam kelompok peserta didik. Bahkan, film dan video, seperti

slogan yang sering didengar dapat membawa dunia ke dalam kelas.

e. Dapat menyajikan peristiwa yang berbahaya bila dilihat secara langsung

seperti lahar gunung berapai dan perilaku binatang buas.

f. Dapat ditunjukkan kepada kelompok besar atau kelompok kecil, kelompok

yang heterogen maupun perorangan.

g. Menambah daya tahan ingatan atau retensi tentang obyek belajar yang

dipelajari peserta didik.

h. Portable dan mudah didistribusikan.

i. Dapat mengurangi kejenuhan belajar, terutama jika dikombinasikan dengan

teknik mengajar secara ceramah dan diskusi persoalan yang ditayangkan.

j. Sangat baik untuk pencapaian tujuan psikomotorik.

Kekurangan media film video-vcd yaitu:

a. Pengadaannya membutuhkan biaya yang sangat mahal.

b. Saat film ditunjukan, gambar-gambar bergerak terus sehingga tidak semua

peserta didik mampu mengikuti informasi yang ingin disampaikan.

c. Film dan video yang disedikan tidak selalu sesuai dengan kebutuhan dan

tujuan belajar yang diinginkan, kecuali film dan video dibuat sendiri.

d. Tergantung pada energi listrik, sehingga tidak dapat dibawa kemana-mana.

Page 11: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

8

e. Sifat komunikasi searah, sehingga tidak dapat memberikan peluang untuk

terjadinya umpan balik.

f. Mudah tergoda untuk membuka yang bersifat hiburan sehingga suasana

belajar menjadi terganggu.

2. Sound Slide (Slide Bersuara)

Slide merupakan pembelajaran yang bersifat audio visual. Secara fisik

sound slide adalah gambar tunggal dalam bentuk film positif tembus pandang

yang dilengkapi dengan bingkai yang diproyeksikan. Pengguanannya dapat

dikombinasikan dengan audio kaset, dan dapat digunakan secara tunggal tanpa

narasi.

Pada umumnya jika digunakan untuk keperluan intrukssional, slide dapat

dibuat secara berseri dan berurutan serta dikombinasikan dengan audio kaset.

Slide yang dikombinasikan dengan audio kaset disebut dengan sound slide

(slide bersuara), yaitu penyajian bahan pelajarn yang dikemas sedemikian rupa

dengan menggunakan slide secara berurutan yang dikombinasikan atau

dilengkapi dengan audio kaset.

Sebagai media pembelajaran, slide suara dapat menyajikan gambar yang

tetap dengan urutan yang tetap, sehingga menjamin keutuhan pelajaran dan

dapat dan gambar tidak mudah hilang, terbalik, atau berubah urutan jika teknik

pengemasannya benar dan baik. Mislanya menyajikan materi pelajaran tentang

cara mengerjakan shalat, maka perlu dikemas secara berurutan dimulai dari

takbiratul ihram. Selain itu bisa tentang proses pernafasan dan percernaan

manusia dari awal sampai akhir.

Page 12: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

9

Gambar sound slide

Sound slide sebagai media pembelajaran mempunyai kelebihan dan

kekurangan, sebagai berikut:

Kelebihan media sound slide:

a. Dapat menyajikan gambar dengan proyeksi depan dan belakang.

b. Portable, berukuran kecil, dan mudah didistribusikan sehingga praktis

penggunaannya.

c. Dapat dikontrol sesuia dengan keinginan pengguna, sehingga

memungkinkan untuk dihentikan secara spontan dan dapat diselingi dengan

tanya jawab dan diskusi singkat.

d. Memberikan visualisasi tentang obyek belajar seperti apa adanya atau

autentik, sehingga dapat mengkonkretkan obyek belajar bagi pembelajar.

Kekurangan media sound slide yaitu:

a. Pengadaanya membutuhkan biaya yang sangat mahal.

b. Untuk memproyeksikan slide proyeksi memerlukan penggelapan ruang.

c. Gambar yang disajikan tidak bergerak, sehingga sedikit kurang menarik,

terutama jika dibandingkan dengan televisi dan film.

d. Tergantung pada energi listrik, sehingga tidak dapat secara praktis dapat

dihidupkan dan diputar di segala tempat.

e. Pembuatannya cukup rumit, karena harus memiliki kamera foto dan

memiliki keahlian fotografi yang benar-benar mumpuni.

Media sound slide ini jarang digunakan atau bahkan tidak pernah digunakan

sebagai media pembelajaran dikelas, karena selaian pengadaannya cukup

mahal dan juga cukup rumit dalam pengemasan programnya dan juga

Page 13: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

10

diperlukan keahlian pengajar dalam memotret obyek, suatu perbuatan (misal:

praktik salat), dan suatu peristiwa yang akan disajiakn dalam program

pembelajaran di kelas.

3. Media Televisi

a. Pengertian, Kelebihan, dan Kelemahan Media Televisi

Televisi adalah sebuah media telekomunikasi terkenal yang berfungsi

sebagai penerima siaran gambar gerak beserta suara, baik itu yang monokrom

(hitam putih) maupun berwarna. Kata “televisi” merupakan gabungan dari tele

(jauh) dari bahasa Yunani dan visio (penglihatan) dari bahasa Latin. Television

dari bahasaInggris bermakna melihat. Kata melihat jauh bermakna bahwa

gambar yang diproduksi pada satu tempat (stasiun televisi) yang dapat dilihat

dari tempat lain melalui sebuah perangkat penerima yang disebut televisi

minitor atau televisi set. Televisi adalah sistem elektronik yang mengirimkan

gambar dian dan gambar hidup bersama suara melalui kabel dan ruang. Sistem

ini menggunakan peralatan yang mengubah cahaya dan suara ke dalam

gelombang elektrik dan mengkonversinya kembali dalam cahaya yang dapat

dilihat dan suara yang dapat didengar (Sukiman, 2012: 191).

Istilah televisi baru dicetuskan di Paris, pada tanggal 25 Agustus 1990,

bersamaan dengan pertemuan para ahli elekttronik dari berbagai negara

industri maju. Televisi suatu perlengkapan elektronik yang pada dasarnya

sama dengan gambar hidup yang terdiri dari gambar dan suara. Dengan

demikian peran televisi baik sebagai gambar hidup maupun sebagai radio yang

dapat menampilkan gambar yang dapat dilihat dan menghasilkan suara yang

dapat didengar pada waktu yang sama. Kata televisi berkonotasi pada suatu

sistem unit kerja pada televisi siaran, bukan semata-mata dilihat dari aspek

wujudnya sebagai perangkat keras, tetapi televisi dapat mentransmisikan

segenap pesan melalui gelombang elektronik atau melalui saluran kabel.

Dalam transmisi, gambar dan suara yang dihasilkan oleh kamera elektronik

diubah menjadi gelombang elektromagnetis dan selanjutnya ditransmisikan

(dipancarkan) melalui stasiun pemancar. Gambar dan suara yang telah diubah

Page 14: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

11

menjadi gelombang elekronik itu diterima oleh sebuah antena penerima yang

terpasang pada televisi set penerima. Pada pesawat monitor, gelombang

elektromagnetik diubah kembali menjadi gambar dan suara oleh oleh

seperangkat alat televisi sehigga dapat dilihat. Selain itu ada juga televisi kabel,

artinya gelombang elektromagnetik disalurkan melalui kabel ke pesawat

penerima atau televisi.

Dewasa ini televisi dimanfaatkan untuk keperluan pendidikan dengan

mudah dapat dijangkau melalui siaran dari udara ke udara dan dapat

dihubungkan melalui satelit. Dengan demikian, ada dua jenis pengiriman

(penyiaran) gambar dan suara, yaitu penyiaran langsung kejadian atau

peristiwa yang kita saksikan sementara ia terjadi dan penyiaran program yang

telah direkam di atas pita film atau pita video atau penyimpan digital. Ketika

kita menyaksikan siaran peristiwa di suatu tempat, kita seakan-akan mengamati

dan menjalani pengalaman kehidupan nyata. Kita dapat mendengar dan melihat

bahkan merasakan.

Televisi pendidikan adalah penggunaan program video yang direncanakan

untuk mencapai tujuan pengajaran tertentu tanpa melihat siapa yang

menyiarkannya. Televisi pendidikan tidak sekedar menghibur tetapi lebih

penting adalah mendidik. Oleh karena itu, memiliki ciri-ciri tersendiri yaitu:

dituntun oleh instruktur, yakni seorang guru atau instruktur menuntun peserta

didik melalui pengalaman-pengalaman visual, sistematis, yakni siaran

berkaitan dengan mata pelajaran dan silabus dengan tujuan dan pengalaman

belajar terencana, teratur dan berurutan siaran disajikan dengan selang waktu

yang beraturan secara berurutan dimana satu siaran dibangun atau mendasari

penyiaran lainnya, terpadu yakni siaran berkiatan dengan pengalaman belajar

lainnya seperti latihan, membaca diskusi, laboratorium, percobaan, menulis dan

pemecahan masalah (Sukiman, 2012: 192).

Pemanfaatan media televisi secara umum melibatkan dua unsur yiatu

peralatan dan programnya. Peralatan televisi atau biasa disebut dengan istilah

pesawat televisi telah berkembang sedemikian rupa dari waktu ke waktu,

demikian juga program atau siarannya.

Page 15: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

12

Gambar televisi dari waktu ke waktu

Sebagai media pembelajran, televisi memiliki beberapa kelebihan dalam

menyampaikan pesan dan materi pelajaran dan juga mempunyai kelemahan.

Kelebihan media televisi seperti berikut ( Sukiman, 2012: 193-194 dan

Hajar AH Sanaky, 2011: 108):

1) Televisi dapat memancarkan berbagai jenis bahan audio-visual termasuk

gambar diam, film objek, spesimen, dan drama.

2) Bisa menyajikan model dan contoh-contoh yang baik bagi peserta didik.

3) Dapat membawa dunia nyata ke rumah dan kelas-kelas, seperti orang,

tempat-tempat, dan peristiwa-peristiwa melalui penyiaran langsung atau

rekaman.

4) Dapat memberikan kepada peserta didik peluang untuk melihat dan

mendengar sendiri.

5) Dapat menyajikan program-program yang dapat dipahami oleh peserta didik

dengan usia dan tingkatan pendidikan yang berbeda-beda.

6) Dapat menyajikan visual dana suara yang amat sulit diperoleh pada dunia

nyata, misalnya wajah, dental operation, dan lain-lain.

7) Dapat menghemat guru dan peserta didik, misalnya, dengan merekam siaran

pelajran yang disajikan dapat diputar ulang jika diperlukan tanpa harus

melakan proses itu kembali.

Page 16: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

13

8) Merupakan cara yang ekonomis untuk menjangkau sejumlah besar peserta

didik pada lokasi yang berbeda-beda untuk penyajian yang bersamaan.

9) Memiliki daya jangkauan yang luas.

10) Memiliki daya tarik yang besar, karena memiliki sifat audio visualnya.

11) Dapat mengatasi batas waktu dan ruang.

12) Dapat menginformasikan yang aktual.

Adapun kelemahan dari media televisi diantaranya (Sukiman, 2012:193-

194 dan Hajar AH Sanaky, 2011: 108):

1) Hanya mampu menyajikan komunikasi satu arah.

2) Televisi pada saat disiarkan akan berjalan terus dan tidak ada kesempatan

untuk memahami pesan-pesannya sesuai dengan kemampuan individu

peserta didik.

3) Guru tidak memiliki kesempatan untuk merevisi film sebelum disiarkan.

4) Layar pesawat televisi tidak mampu menjangkau kelas besar sehingga sulit

bagi semua peserta didik untuk melihat secara rinci gambar yang disajikan.

5) Kekhawatiran muncul bahwa peserta didik tidak memiliki hubungan pribadi

dengan guru, dan peserta didik bisa jadi bersikap pasif selama penayangan.

6) Pengadaannya memerlukan biaya yang sangat mahal.

7) Tergantung pada energi listrik, sehingga tidak dapat dihidupkan di segala

tempat.

8) Sulit dikontrol, terutama jika terkait dengan soal jadwal belajar di sekolah.

9) Mudah tergoda pada penyajian acara yang bersifat hiburan, sehingga

suasana belajar kurang serius dan dan kurang efektif.

b. Klasifikasi Siaran Pendidikan

Televisi merupakan media massa yang mempunyai empat fungsi. Salah

satu diantara keempat fungsi tersebut adalah sebagai media pendidikan.

Meskipun demikian, perlu kita ingat kembali bahwa acara siaran pendidikan tidak

berarti tidak mengandung unsur-unsur fungsi lainnya.

Page 17: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

14

Menurut Darwanto (Sukiman, 2012: 195) acara siaraan pendidikan yang

disiarkan melalui televisi, ada dua klasifikasi yaitu: siaran pendidikan sekolah

(school broadcasting) dan siaran pendidikan sepanjang masa.

1) Siaran pendidikan sekolah (school broadcasting)

Yang menjadi sasaran acara ini adalah para murid sekolah, dari tingkat

taman kanak-kanak sampai dengan para mahasiswa di perguruan tinggi.

Siarannya langsung dikirim ke sekolah-sekolah yang bersangkutan.

Dengan demikian, acara siaran pendidikan jenis ini sangat erat kaitannya

dengan kurikulum sekolah yang berlaku pada tahun ajaran itu. Acara

siaran pendidikan untuk sekolah mengacu pada kurikulum, tentu akan

memberikan pengaruh langsung kepada anak-anak tentang:

a) Menimbulkan keinginan kepada anak-anak untuk mencoba menggali

pengetahuan sesuai dengan pola piker.

b) Membantu anak-anak atas suatu pengertian yang sebelumnya belum

pernah di alami.

c) Merangsang untuk menumbuhkan hasrat dan menggali hubungan

antara kegiatan belajar dengan keadaan sekitarnya.

d) Merangsang anak-anak untuk berkeinginan menjadi seorang

cendikiawan.

Dengan adanya tujuan yang ingin dicapai seperti tersebut diatas, acara

pendidikan untuk sekolah merupakan inti dari siaran pendidikan pada

umumnya. Karena itu, setiap usaha harus diarahkan untuk

memepersiapkan bahan-bahan pendidikan, agar acara itu dapat disajikan

dengan baik dan sejalan dengan landasan dan tujuan pendidikan nasional,

dengan prioritas utama menyajikan bahan-baahan yang mampu

mendorong kegiatan belajar dengan baik.

2) Siaran pendidikan sepanjang masa (life long education)

Acara pendidikan yang termasuk dalam klasifikasi ini di landasi

oleh nilai-nilai pendidikan saja dan yang menjadi sasarannya khayalak

Page 18: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

15

umum. Hanya saja khayalak dibagi menurut tingkatan tertentu, misalnya

usia, jenis kelamin, agama , pendidikan dan sebagainya.

Tujuan yang ingin dicapai melalui acara ini adalah, untuk mendorong

khayalak agar berkeinginan untuk terus belajar dalam ruang lingkup yang

lebih luas. Acara siaran pendidikan harus mempunyai cirri-ciri sebagai

berikut:

a. Mempunyai sasaran khayalak yang khusus/terbatas

b. Tujuan umum acara sejalan dengan tujuan pendidikan Nasional, untuk

Indonesia tentu saja harus sesuai dengan undang-undang Republik

Indonesia No. 20 Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidkan Nasioanal

c. Penyirannya dilakukan secara sistematis dan berseri.

Jika untuk acara pendidikan yang di tunjukan ke sekolah, stasiun yang

bersangkutan bekerja sama dengan Departemen terkait misalnya untuk

acara pertanian, mereka akan bekerja sama dengan Departemen Pertanian.

c. Belajar di Kelas melalui Televisi

Ruang kelas yang menggunakan televisi sebagai media pendidikan,

biasanya menampung sejumlah 40-50 orang murid. Apabila anak-anak belajar

melalui televisi mereka tidak hanya mengamati acaranya dengan tenang,

melainkan mereka juga memerhatiakan perubahan-perubahan gambar yang

terjadi. Demikian pula mereka memeperhatikan susunan kata dan teks yang

ada.

Menurut Cece Wijaya, dkk (Sukima, 2012: 198) faktor-faktor yang perlu

dipertimbangkan dalam penggunaan televisi untuk kelas adalah :

1) Teknik Pemilihan

Pemilihan siaran televisi yang sesuai untuk pembelajaran adalah

semacam proses evaluasi dan pemilihan film suara. Seperti dalam

memilih setiap media pengajaran audiovisual, pertanyaan dasar adalah,

apakah televise dapat membantu menciptakan situasi belajar yang lebih

baik dengan media sebelumnya. Oleh karena itu, pertimbangan harus

Page 19: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

16

didasarkan atas kemampuan program menyambungkan pengalaman.

Pertimbangan yang sama untuk validitas kurikulum dan pemilihan

perangkat audiovisual adalah:

a) Tingkat usia kelompok yang memirsa

b) Isis siaranyang lebih mudah di pahami. Apakah program memuat

suplemen yang panjang atau tidak.

2) Kebijaksanaan penggunaan televisi

Kebijaksanaan penggunaan televisi untuk kelas ini merupakan

tanggungjawab guru. Sebelum siaran guru harus memberikan aktivitas-

aktivitas yang akan meningkatkan minat siswa. Mereka akan segera

mempersiapkan diri untuk mengikuti program TV. Kesulitan besar guru

dalam merencanakan penggunaan program televisi adalah ketidaktahuan

secara pasti terhadap isi program.

d. Meningkatkan Standar Pemirsa Televisi di Rumah

Kehadiran media TV dalam kehidupan modern ini sudah begitu menjamur

di masyarakat, bahkan TV sudah menjadi kebutuhan tersendiri bagi setiap orang.

Aspek penting mengapa TV di butuhkan masyarakat adalah karena televisi

mampu menyuguhkan berbagai informasi dan hiburan kepada masyarakat. Tanpa

disadari, TV telah turut menentukan orientasi pendidikan dan televisipun telah

menjadi guru informal anak didik dalam realitas sehari-hari. Mereka

menyesuaikan perilakunya terhadap apa yang telah di suguhkan TV.

TV menimbulkan pokok permasalahan yang paling besar mengapa TV

yang bisa memberi efek buruk, sebenarnya adalah ketidakmampuan seorang anak

kecil membedakan dunia yang ia lihat di TV dengan apa yang sebenarnya. Bagi

orang sudah dewasa, tidak ada masalah, sebab ia tahu apa yang sungguh-sungguh

terjadi di dunia atau hanya fiksi belaka. Di Amerika Serikat terdapat penelitian

yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukan bahwa karena terlalu banyak

menonton TV, anak dapat menjadi beranggapan bahwa misalnya kekerasan adalah

hal yang wajar, dan bagian dari kehidupan sehari-hari. Dan sebagai akibatnya,

Page 20: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

17

mereka menjadi lebih agresif dan memiliki kecenderungan untuk memecahkan

persoalan dengan jalan kekerasan terhadap orang lain.

Efek lain dari kecenderungan menonton TV adalah anak menjadi pasif dan

tidak kreatif. Mereka kurang berkreativitas tetapi hanya duduk di depan TV, dan

melihat apa yang ada di TV. Baik secara fisik maupun mental, anak menjadi pasif

karena memang orang yang menonton TV tidak perlu berbuat apa-apa. Hal lain

yang menyertai kepasifan ini adalah anak cenderung lebih gemuk, bahkan bisa

overweight karena mereka biasanya menonton TV sambil makan kudapan

(cemilan).

Kecanduan menonton TV akan menjadi masalah bila anak sampai tidak

mau bermain diluar, dengan lingkungan sekitarnya. Ia menjadi tidak bersosialisasi

dan dunianya tidak bertambah luas. Hal lain lagi adalah masalah pengaru iklan di

TV yang semakin hari semakin boombastist. Iklan-iklan tersebut memberikan

janji-janji kesenangan dan kebahagiaan keluarga yang akan di peroleh bila

membeli produk tersebut, ini secara tidak sadar dapat menanamkan pada anak

nilai-nilai konsumenrisme dan bahwa kebagiaan dan kesuksesan sebuah keluarga

diukur dari kemampuan memiliki produk terbaru yang ditawarkan.

Sementara itu sisi positif TV bagi pendidikan anak-anak antara lain dapat

menambah kosakata (vocabulary) terutama kata-kata yang tidak terlalu sering

digunakan sehari-hari. Anak juga dapat belajar tentang berbagai hal melalui

program edukasi dari siaran televisi. Akan tetapi sayangnya presentasi acara

televisi yang bersifat pendidikan masih sangat sedikit . anak juga menjadi

mengenal berbagai aktivitas yang bisa dilakukannya, anak akan mengetahui

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi , perkembangan peristiwa yang

terjadi di dunia, dan perkembangan permasalahan yang ada di luar lingkungannya.

Melihat sisi negatif dan positif TV bagi pendidikan anak, memang tidak

sepantasnya kita hanya melihat dari sisi negatif saja. Maka orangtua cenderung,

dan semestinya menyambut baik, kebiasaan anak menyaksikan acara TV yang

bermutu, karena pada kenyataannya anak-anak sekolah mengahabiskan waktunya

13-20 jam per minggu dengan menghabiskan waktunya di sekolah. Untuk itu

Page 21: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

18

perlu peran orangtua dan guru dalam kaitannya dengan pendampingan akan

membantu mengarahkan kebiassan peserta didik dalam menonton TV.

Selanjutnya Dr. Martin Leman (Sukiman, 2012:205), memberikan paduan

yang perlu dilakukan oleh orang tua dalam pemanfaatan media TV bagi anak-anak

yaitu sebagi berikut:

1) Untuk yang masih sangat kecil, ia belum bisa membedakan antara siaran

TV yang di putar. Orang tua dapat memilihkan acara yang menarik dan

mendidik anak, sesuai usianya.

2) Periksalah jadwal acara TV, sehingga kita bisa mengatur jadwal film/acara

yang akan di tonton bersama anak.

3) Sering terjadi setelah acara yang dipilih selesai ditonton, anak tertarik

menonton acara berikutnya, dan akahirnya jadwal yang sudah di atur

(misalnya untuk belajar) jadi berantakan. Untuk mengtasi hal ini,

sebaiknya selain memperhatikan acara yang mau ditonton, perhatikan juga

acara selanjutnya.

4) Dengan menemani anak menonton TV, kita dapat mengajak membahas

apa yang ada di TV, dan membuatnya mengerti bahwa yang ada di TV

tidak semua sama dengan apa yang ada sebenarnya.

5) Diskusikan dan bantulah anak memperoleh manfaat dari acara TV, dengan

menuntunnya mengambil nilai positif dari acara tersebut.

6) Masalah kurangnya belajar karena anak terlalu banyak menonton TV,

dapat diatasi dengan cara membiasakan anak tidak menonton TV pada

hari-hari sekolah. Menerapkan hal ini tidak mudah, karena anak tentu tidak

setuju, jadi disini memang perlu peraturan rumah tangga mengenai

menonton TV.

7) Pada beberapa keluarga, ada kebiasaan untuk menyalakan TV tidak untuk

ditonton tapi hanya untuk suara latar dirumah, agar tidak terlalu sepi. Hal

ini biasanya pada rumah-rumah yang besar, dengan penghuni yang tidak

banyak.

8) Sebaiknya lokasi TV di rumah juga diatur sedemikian rupa, agar tidak

berdekatan dengan tempat anak belajar. Anak sedang belajar akan menjadi

Page 22: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

19

tidak bisa konsentrasi bila ia mendengar atau melihat ada acara yang

menarik di TV.

9) Ajak anak untuk melakukan banyak aktivitas lain, selain hanya menonton

TV , kita dapat mengajak anak dapat juga memperkenalkan dan

mengajarkannya suatu hobi yang baru, sehingga ia dapat bermain atau

mengajarkannya hobinya sendiri.

Page 23: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

20

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Media audio visual adalah media yang digunakan untuk menyalurkan

pesan lewat indera penglihatan dan pendengaran. Jenis-Jenis Media Audio

Visual: (1)media audio visual gerak contohnya: televisi, video tape, dan film

bergerak. (2) Media audio visual diam contohnya: film bingkai suara, film

rangkai suara. Macam-macam media audio visual contohnya: film, video-vcd,

sound slide (slide bersuara), dan media televisi.

B. Saran

Dengan penyusunan makalah ini, semoga mahasiswa mampu memahami,

belajar lebih mendalam mengenai media pembelajaran audio visual dan kelak

mampu mengimplementasikan di kelas. Serta diharapkan kritikan yang

membangun dalam penulisan makalah ini supaya bisa menjadi lebih baik lagi

kedepannya.

Page 24: MAKALAH TUGAS KELOMPOK MEDIA AUDIO VISUAL · PDF filemakalah tugas kelompok media audio visual ... program studi pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

21

DAFTAR PUSTAKA

Sanaky, Hujair AH. 2011. Media Pembelajaran:Buku Pegangan Wajib bagi

Guru. Yogyakarta: Kaubaka Dipantara.

Sukiman. 2012. Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: Edajogja.

http://penelitiantindakankelas.blogspot.co.id/2013/10/media-pembelajaran-audio-

visual.html, diakses pada tanggal 28 September 2015 pada pukul 11:40.

http://setiawan-andri.blogspot.co.id/2013/10/jenis-media-pembelajaran.html

http://arisandi.com) diakses pada tanggal 28 September 2015 pada pukul 11:40.

mahapuja.blogspot.com

http://ayonana.tumblr.com