makalah tassawuf

7/24/2019 makalah tassawuf

1/15

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar BelakangWacana mahabbatullah dalam dunia tasawuf dipopularkan oleh

seorang wanita suci yang menjadi kekasih Allah (Waliyyullah), Rabiah

al-Adawiyyah. ampilnya Rabiah dalam sejarah tasawuf !slam,

memberikan cinta tersendiri dalam menyetarakan gender pada dataran

spiritual !slam. "ahkan dengan kemampuannya dalam menempuh

perjuangan #melawan diri sendiri$ dan seterusnya tenggelam dalam

#telaga cinta !lahi$, dinilai oleh kalangan su% telah melampau seratus

darjat orang-orang soleh dari kalangan laki-laki.

Rabiah al-Adawiyyah termasyhur kerana pengalaman spiritualnya,iaitu mahabah atau penyerahan diri total kepada Allah s.w.t.

&engalaman ini diperolehnya bukan melalui guru, melainkan melalui

pengalamannya sendiri. 'ika sebelumnya asan al-"asri, ahli hadis dan

%kh, telah merintis kehidupan uhud berdasarkan rasa takut dan

harapan, makan Rabiah melengkapinya dengan cinta kepada Allah.

*intanya kepada Allah s.w.t telah memenuhi seluruh jiwa raganya+ tidak

menyisakan tempat di hatinya untuk mencintai sesuatu selain Allahs.w.t. "aginya, dorongan mahabah berasal dari dirinya sendiri dan juga

kerana hak Allah s.w.t untuk dipuja dan dicintai. &uncak pertemuan

mahabah antara hamba dan cinta kasih Allah s.w.t yang menjadi akhir

keinginan Rabiah.Rabiah yang berparas cantik, memiliki suara merdu, dan pandai

menari ini ditugaskan oleh tuannya sebagai penghibur. etelah belasan

tahun menjadi penghibur, suatu hari ketika bernyanyi, Rabiah

merasakan kedekatannya dengan Allah s.w.t yang seolah-olah

memanggilnya. ejak itu, ia menolak semua perintah tuannya untuk

bernyanyi dan menari sehingga tuannya marah, bahkan menyeksanya.

amun, Rabiah tetap berdoa kepada Allah sw.t. Rabiah pun dijual

kepada seorang su% yang kemudian mengajaknya menikah. Rabiah

menolaknya kerana kecintaannya yang tinggi pada Allah s.w.t. etelah

dibebaskan, Rabiah memutuskan untuk hidup menyendiri.


2/15

*inta Rabiah kepada Allah s.w.t merupakan cinta suci, murni, dan

sempurna seperti disenandungkan kepada syair ini /Aku mencintaimu

dengan dua cinta+ cinta kerana diriku, dan cinta kerana diri-0u. *inta

kerana diriku adalah keadaanku yang sentiasa mengingat-0u yang

mengungkapkan tabir, sehingga 1ngkau kulihat. "aik untuk ini,mahupun untuk itu, pujianku bukanlah bagiku+ bagi-0ulah pujian untuk

semuanya. "uah hatiku, hanya 1ngkaulah yang kukasihi, berilah

keampunan pembuat dosa yang datang ke hadrat-0u. 1ngkaulah

harapanku, kebahagiaanku, dan kesenanganku, hatiku enggan

mencintai selain 1ngkau.Rabiah mencurahkan seluruh hidupnya untuk

mendekatkan diri kepada Allah s.w.t. 2erana itu, ia memilih hidup uhud

agar bebas daripada segala rintangan dalam perjalanan menuju Allah.3alam pandangannya, kenikmatan duniawi adalah hambatan menuju

Allah.Rabiah sang pencinta agung itu, mencintai Allah buka kerana naluri

kewanitannya. 3ia mencintai Allah dengan sepenuh jiwanya, ia

mencintai at-ya, sifat-sifat-ya. !a bertafakur, berikir, juga suntuk

memaknai segala sesuatu tentang 2ekuasaan dan 2ebesaran-ya,

sehingga tidak ada ruang sedikit pun dalam dirinya untuk ber%kir selain

3ia.3ia merelakan dirinya menjadi #gadis abadi$. 3ia tidak ingin

bernikah bukan lantaran tidak ada yang meminangnya, dia memilih

#kegadisan abadi$ kerana tidak tertarik dengan kenikmatan hidup

duniawi.

B. Batasan dan Rumusan Masalah4. Apa pengertian 0ahabbah dalam asawuf 56. Apa saja macam-macam 0ahabbah5

7. "agaimana alat atau cara untuk mencapai 0ahabbah58. iapa tokoh yang mengembangkan 0ahabbah59. "agaimana proyeksi 0ahabbah dalam kehidupan 0odern5

C. Tujuan dan Manfaat4. 0engetahui apa makna 0ahabbah secara umum dan secara

tasawuf.6. 0engetahui macam-macam 0ahabbah.7. 0engetahui cara untuk mendapatkan 0ahabbah.8. 0engetahui su% yang pertama kali mengembangkan 0ahabbah.

9. 0engetahui proyeksi 0ahabbah dalam kehidupan modern.:. 3apat mengimplementasikan konsep 0ahabbah dalm kehidupan.


3/15

BAB II

PEMBAHAAN

A. Pengert!an Maha""ahMahabbah (cinta) menurut para ulama tasawuf berarti /kehendak;,

yaitu kehendakya untuk melimpahkan rahmat secara khusus kepada

hamba, sebagaimana kasih sayangya bagi hamba adalah kehendak

pelimpahan nikmatnya. 'adi, cinta (mahabbah) lebih khusus dari pada

rahmat. 2ehendak Allah swt. dimaksudkan untuk menyampaikan pahala

dan nikmat kepada si hamba. 3an inilah yang disebut rahmat.edangkan kehendakya untuk mengkhususkan kepada hamba, suatu

kedekatan dan ihwal rohani yang luhur disebut sebagai mahabbah.2ata mahabbah berasal dari kata ahabba, yuhibbu, mahabatan,

yang secara har%ah berarti mencintai secara mendalam, atau kecintaan

atau cinta yang mendalam. 3alam Mujam al Falsaf, 'amil haliba

mengatakan mahabbah adalah lawan dari albaghd, yakni cinta lawan

dari benci.Al-Mahabbah dapat pula berarti alwadud, yakni yang sangat

kasih atau penyayang.2ata 0ahabbah tersebut selanjutnya digunakan untuk menunjukkan

pada suatu paham atau aliran dalam tasawuf. 3alam hubungan ini

mahabbah obyeknya lebih ditujukan pada Allah. 3ari sekian banyak arti

mahabbah yang dikemukakan di atas, tampaknya ada juga yang cocok

dengan arti mahabbah yang dikehendaki dalam tasawuf, yaitu

mahabbah yang artinya kecintaan yang mendalam secara ruhian pada

Allah.


4/15

0enurut istilah (terminologi), para ahli berbeda pendapat, namun

intinya sama. &endapat tersebut dihimpun sebagai berikut4) Al - ebih lanjut arun asution mengatakan,

pengertian yang diberikan kepada mahabbah antara lain yang

berikuta. 0emeluk kepaAllah pada Allah dan membenci sikap melawan

kepadayab. 0enyerahkan seluruh diri kepada yang dikasihi.

c. 0engosongkan hati dari segalagalanya kecuali dari yang dikasihi,yaitu Allah.

8) Al-arraj= mahabbah mempunyai tiga tingkatan, yaitu mahabbah

orang biasa, mahabbah orang shidi? dan mahabbah orang yang arif.a) 0ahabbah orang biasa mengambil bentuk selalu mengingat Allah

dengan ikir, suka menyebut namanama Allah dan memperoleh

kesenangan dalam berdialog dengan Allah dan senantiasa memuji

Allah.

b) 0ahabbah orang shidi? adalah cinta orang yang kenal pada Allah,pada kebesaranya, pada kekuasaanya, pada ilmuya dan lain--

lain. *inta yang dapat menghilangkan tabir yang memisahkan diri

seorang dari Allah dan dengan demikian dapat melihat rahasia--

rahasia yang ada pada Allah. !a mengadakan dialog dengan Allah

dan memperoleh kesenangan dari dialog itu. *inta tingkat kedua ini

membuat orangnya sanggup menghilangkan kehendak dan

sifatsifatnya sendiri, sedang hatinya penuh dengan perasaan cintapada Allah dan elalu rindu padaya.


5/15

c) 0ahabbah orang arif adalah cinta orang yang tahu betul pada

Allah. *inta serupa ini timbul karena telah tahu betul pada Allah.

@ang dilihat dan dirasa bukan lagi cinta, tetapi diri yang dicintai.

Akhirnya sifat-sifat yang dicintai masuk ke dalam diri yang

mencintai.9) Abu Ali 3ada?= mahabbah ialah suatu sikap mulia yang dikaruniakan

Allah kepada hamba yang dikehendakiya. Allah memberitahukan

bahwa 3ia mencintai hambaya dan hambaya pun harus

mencintaiya.:) Abdullah usturi= mahabbah ialah tanda cinta manusia kepada Allah

dengan banyak menyebut nama yang dicintai dan yang demikian itu

tidak akan tertanam dalam hati, melainkan sudah mencapai tingkat

tasdi? dan tahkik, sehingga ia selalu bertaubat

kepadaya.

3engan uraian tersebut kita dapat memperoleh pemahaman bahwa

mahabbah adalah suatu keadaan jiwa yang mencintai Allah sepenuh

hati, sehingga yang sifat-sifat yang dicintai (Allah) masuk ke dalam diri

yang dicintai. ujuannnya adalah untuk memperoleh kesenangan

batiniah yang sulit dilukiskan dengan katakata, tetapi hanya dapat

dirasakan oleh jiwa.

B. Ma&am'Ma&am Maha""ah4. 0ahabbah mawaddah adalah jenis cinta mengebu-gebu, membara

dan/nggemesi;. rang yang memiliki cinta jenis mawaddah, maunya

selalu berdua, enggan berpisah dan selalu ingin memuaskan dahaga

cintanya. !a ingin memonopoli cintanya, dan hampir tak bisa ber%kir

lain.6. 0ahabbah rahmah adalah jenis cinta yang penuh kasih sayang,

lembut,siap berkorban, dan siap melindungi. rang yang memiliki

cinta jenis rahmah ini lebih memperhatikan orang yang dicintainya

dibandingterhadap diri sendiri. "aginya yang penting adalah

kebahagiaan sangkekasih meski untuk itu ia harus menderita. !asangat memaklumi kekurangan kekasihnya dan selalu memaafkan


6/15

kesalahan kekasihnya.

ermasuk dalam cinta rahmah adalah cinta antar orang yang

bertalian

darah, terutama cinta orang tua terhadap anaknya, dan sebaliknya.

3ariitu maka dalam al Bur$an , kerabat disebut al arham, dawi al

arham ,yakni orang-orang yang memiliki hubungan kasih sayang

secara %tri, yang berasal dari garba kasih sayang ibu, disebut rahim

(dari katarahmah). ejak janin seorang anak sudah diliputi oleh

suasana psikologis kasih sayang dalam satu ruang yang disebut

rahim.elanjutnya diantara orang-orang yang memiliki hubungan

darah dianjurkan untuk selalu ber silaturrahim, atau silaturrahmiartinya menyambung tali kasih sayang. uami isteri yang diikat oleh

cinta mawaddah dan rahmah sekaligus biasanya saling setia lahir

batin-dunia akhirat.7. 0ahabbah mail, adalah jenis cinta yang untuk sementara sangat

membara, sehingga menyedot seluruh perhatian hingga hal-hal lain

cenderung kurang diperhatikan. *inta jenis mail ini dalam al Bur$an

disebut dalam konteks orang poligami dimana ketika sedang jatuh

cinta kepada yang muda (an tamilu kulla al mail), cenderung

mengabaikan kepada yang lama.8. 0ahabbah syaghaf. Adalah cinta yang sangat mendalam, alami,

orisinil dan memabukkan. rang yang terserang cinta jenis syaghaf

(?ad syaghafaha hubba) bisa seperti orang gila, lupa diri dan hampir-

hampir tak menyadari apa yang dilakukan. Al Bur$an menggunakan

term syaghaf ketika mengkisahkan bagaimana cintanya Culaikha,

istri pembesar 0esir kepada bujangnya, @usuf.9. 0ahabbah ra$fah, yaitu rasa kasih yang dalam hingga

mengalahkannorma-norma kebenaran, misalnya kasihan kepada

anak sehingga tidak tega membangunkannya untuk salat,

membelanya meskipun salah. Al Bur$an menyebut term ini ketika

mengingatkan agar janganlah cinta raDfah menyebabkan orang tidak

menegakkan hukum Allah, dalam hal ini kasus hukuman bagi peina

(BE686).


7/15

:. 0ahabbah shobwah, yaitu cinta buta, cinta yang mendorong

perilakupenyimpang tanpa sanggup mengelak. Al Bur$an menyebut

term ni ketikamengkisahkan bagaimana abi @usuf berdoa agar

dipisahkan denganCulaiha yang setiap hari menggodanya (mohon

dimasukkan penjara saja),sebab jika tidak, lama kelamaan @usuftergelincir juga dalam perbuatanbodoh, wa illa tashrif Danni

kaidahunna ashbu ilaihinna wa akun min aljahilin (BE4677)F. 0ahabbah syau? (rindu). erm ini bukan dari al Bur$an tetapi dari

hadis yang menafsirkan al Bur$an. 3alam surat al DAnkabut ayat 9

dikatakan bahwa barangsiapa rindu berjumpa Allah pasti waktunya

akantiba. 2alimat kerinduan ini kemudian diungkapkan dalam doa

ma$tsurdari hadis riwayat Ahmad+ wa as$aluka ladata an nadori ila

wajhikawa as syau?a ila li?a$ika, aku mohon dapat merasakan

nikmatnya memandang wajah 0u dan nikmatnya kerinduan untuk

berjumpa dengan 0u.0enurut !bn al Bayyim al 'aui dalam kitab

Raudlat al 0uhibbin wauhat al 0usyta?in, yau? (rindu) adalah

pengembaraan hati kepadasang kekasih (safar al ?alb ila al mahbub),

dan kobaran cinta yangapinya berada di dalam hati sang pecinta,

hur?at al mahabbah wa iltihab naruha % ?alb al muhibbi(. 0ahabbah kulfah. yakni perasaan cinta yang disertai kesadaran

mendidik kepada hal-hal yang positif meski sulit, seperti orang tua

yang menyuruh anaknya menyapu, membersihkan kamar sendiri,

meski ada pembantu. 'enis cinta ini disebut al Bur$an ketika

menyatakan bahwa Allah tidak membebani seseorang kecuali sesuai

dengan kemampuannya, layukallifullah nafsan illa wusDaha (BE66G:)C. Alat untuk men&a)a! Maha""ah

&ara ahli tasawuf menjawabnya dengan menggunakan pendekatan

psikologi, yaitu pendekatan yang melihat adanya potensi rohaniah yang

ada dalam diri manusia. arun asution, dalam bukunya Falsaah dan

Mistisis dalam Islam mengatakan, bahwa alat untuk memperoleh

mariah oleh su% disebut sir (HIJ.). 3engan mengutip pendapat al-Busyairi, arun asution mengatakan bahwa dalam diri manusia ada

tiga alat yang dapat dipergunakan untuk berhubungan dengan Allah.

&ertama, alqalb (KLMNO) hati sanubari, sebagai alat untuk mengetahui


8/15

sifat-sifat Allah. 2edua, roh (PQHNO) sebagai alat untuk mencintai Allah.

2etiga sir (HJ ), yaitu alat untuk melihat Allah. ir lebih halus daripada roh, dan roh lebih halus dari ?alb. 2elihatannya sir bertempat di

roh, dan roh bertempat di ?alb, dan sir timbul dan dapat menerimailuminasi dari Allah, kalau ?alb dan roh telah suci sesuci-sucinya dan

kosong-sekosongnya, tidak berisi apa pun.3engan keterangan tersebut, dapat diketahui bahwa alat untuk

mencintai Allah adalah roh, yaitu roh yang sudah dibersihkan dari dosa

dan maksiat, serta dikosongkan dari kecintaan kepada segala sesuatu,

melainkan hanya diisi oleh cinta kepada Allah. Roh yang digunakan

untuk mencintai Allah itu telah dianugerahkan Allah kepada manusia

sejak kehidupannya dalam kandungan ketika umur empat bulan.

3engan demikian alat untuk mahabbah itu sebenarnya telah diberikan

Allah. 0anusia tidak tahu

sebenarnya hakikat roh

itu. @ang mengetahui

hanyalah Allah. Allah ber%rman

Mereka itu bertanya keada !ngkau"Muhammad# tentang roh$

katakanlah bahwaroh itu urusan Allah$ tidak kamu diberiengetahuan

melainkan sedikit sekali.

(B. Al-!sra$ G9).

Maka aabila Aku telah menyemurnakankejadiannya$ dan telah

meniukan kedalamnya roh "citaan# %u$ maka tunduklahkamu

keada&ya dengan bersujud. (B. Al-ijr 6)elanjutnya di dalam hadis pun diinformasikan bahwa manusia itu

diberikan roh oleh Allah, pada saat manusia berada dalam usia empat

bulan didalam kandungan. adis tersebut selengkapnya berbunyi'esungguhnya manusia dilakukan encitaannya dalam kandungan

ibunya$ selama emat uluh hari dalam bentuk nutah "segumal

darah#$ kemudian menjadi alaqah "segumal daging yang menemel#

ada waktu yang juga emat uluh hari$ kemudian dijadikan mudghah"segumal daging yang telah berbentuk# ada waktu yang juga emat


9/15

uluh hari$ kemudian Allah mengutus malaikat untuk menghembuskan

roh keadanya (R. "ukhari0uslim).3ua ayat dan satu hadis tersebut diatas selain menginformasikan

bahwa manusia dianugerahi roh oleh Allah, juga menunjukkan bahwa

roh itu pada dasarnya memiliki watak tuduk dan patuh pada Allah. Roh

yang wataknya demikian itulah yang digunakan para su% untuk

mencintai Allah.

D. T*k*h +ang mengem"angkan ajaran Maha""ah

ama lengkapnya ialah Smmu Al- 2hair Rabi$ah "inti !smail Al-

Adawiyah Al- Bisiyah. 3ia lahir di "asrah pada tahun : EF47 0. !a

hidup antara tahun F47-GT4 . Rabi$ah al-Adawiyah adalah seorang

ahid perempuan yang amat besar dari "ashrah, di !rak. 3ia berasal

dari keluarga sejahtera tetapi hidup sederhana. 3ari kecil dia tinggal di

kota kelahirannya. 3i kota ini Smmu Rabi$ah Al-Adawiyah sangat harum

namanya sebagai seorang manusia suci dan sangat dihormati oleh

orang-orang dikotanya.

ampir seluruh literatur bidang tasawuf menyebutkan bahwa tokoh

yang memperkenalkan ajaran mahabbah ini adalah Rabi$ah al-

Adawiyah. al ini didasarkan pada ungkapan-ungkapannya yang

menggambarkan bahwa ia menganut paham tersebut.

0enurut riwayatnya ia adalah seorang hamba yang kemudian

dibebaskan. 3alam hidup selanjutnya ia banyak beribadat, bertaubat

dan menjauhi hidup duniawi. !a hidup dalam kesederhanaan dan

menolak segala bantuan material yang diberikan orang kepadanya.

3alam berbagai doa yang dipanjatkannya ia tak mau meminta hal-hal

yang bersifat materi dari Allah. !a betul- betul hidup dalam keadaan

uhud dan hanya ingin berada dekat dengan Allah.

!a terkenal sebagai Slama hu% wanita yang mempunyai banyak

murid dari kalangan wanita pula. Rabi$ah menganut ajaran uhud

dengan menonjolkan falsafah hubb (cinta) dan syau? (rindu) kepada

Allah. alah satu pernyataannya yang melukiskan falsafah hubb dan

syau? yang mewarnai kehidupannya adalah
http://d/microsoft%20yesti/DESEMBRI%20YESTI%20MISTARI%20~%20MAHABBAH%20menurut%20konsep%20tasawuf.docx#_ftn20http://d/microsoft%20yesti/DESEMBRI%20YESTI%20MISTARI%20~%20MAHABBAH%20menurut%20konsep%20tasawuf.docx#_ftn20


10/15

/'aya tidak menyembah Allah karena takut keada neraka-&ya$ dan

tidak ula tamak "untuk mendaatkan# syurga( "karena hal itu# akan

menjadikan saya seerti encuri imbalan yang berakhlaq buruk.

"%etahuilah#$ bahwa saya menyembah-&ya karena cinta dan rindu

keada-&ya.;3i antara ucapannya yang terkenal tentang uhd ialah-

sebagaimana diriwayatkan oleh al-ujwiri dalam kitabnya 2asyf al-

0ahjub / uatu ketika aku membaca cerita bahwa seorang hartawan

berkata pada Rabi$ah #0intalah kepadaku segala kebuAllahmuU$

Rabi$ah menjawab #Aku ini begitu malu meminta hal-hal duniawi

kepada pemiliknya. 0aka bagaimana bisa aku meminta hal itu kepada

orang yang bukan pemiliknya5;3i antara ucapan-ucapannya yang menggambarkan tenteng konsep

uhd yang dimotiVasi rasa cinta adalah

/ )ahai Allah* Aa un bagiku dunia yang !ngkau karuniakan

keadaku$ berikanlah keada musuh-musuhMu. +an aa un yang

!ngkau akan berikan adaku kelak di akhirat$ berikan saja ada

teman-teman-Mu. ,agiku$ !ngkau ribadi sudah cuku.;

*inta Rabi$ah yang tulus tanpa mengharapkan sesuatu pada Allah,

terlihat dari ungkapan doa-doa yang disampaikannya. !a pernah berdoa

/a Allahku$ bila aku menyembah-Mu lantaran takut keada neraka$

maka bakarlah diriku dalam neraka( dan bila aku menyembah-Mu

karena mengharakan surga$ maka jauhkanlah aku dari surga( namun

jika aku menyembah-Mu hanya demi !ngkau$ maka janganlah !ngkau

tutu keindahan Abadi-Mu.

3alam doanya yang lain

,uah hatiku$ hanya !ngkaulah yang kukasihi. ,eri amunlah

embuat dosa yang datang kehadiratMu. !ngkaulah haraanku$

kebahagiaan dan kesenanganku. /atiku telah enggan mencintai selain

dari !ngkau.

Atas syair-syair doa tersebut, al-


11/15

2arena Allah telah menganugerahkan roh, sehingga ia dapat menyebut

dan dekat dengan-ya.

yair-syair tersebut ia ucapkan pada saat telah datang keheningan

malam dengan gemerlapnya bintang, tertutupnya pintu-pintu istana

raja dan orang-orang telah terbuai dalam tidurnya. Waktu malamsengaja dipilih karena pada waktu itulah roh dan daya rasa yang ada

dalam diri manusia tambah meningkat dan tajam, tak ubahnya seorang

yang bercinta yang selalu mengharapkan waktu-waktu malam untuk

selalu bersamaan.

al ini dapat dilihat dalam ungkapan- ungkapannya yang ia

cetuskan melalui gubahan kata yang indah, antara lain

0Allahku$ aku terbenam dalam kasihku ada- Mu$ tiada sesuatu yangmelenyakan ingatanku ada-Mu. Allahku$ cahaya bintang gemerlaan$

orang-orang ada tidur lela dan intu istana ditutu raat$ yang saling

mencinta telah asyik berduaan$ sedangkan aku kini bersimuh di

hadirat-Mu. Allahku$ malam kini telah berlalu$ siang akan segera

menyusul$ aku gelisah gundah gulana$ aakah amalku !ngkau terima

yang membuatku bahagia$ ataukah !ngkau tolak yang akan

membuatku nestaa. +emi kemahaerkasaan-Mu ya Allah$ aku akanterus mengabdi ada-Mu selama hayatku. 'eandainya !ngkau usir aku

dari ambang intu-Mu aku takkan beranjak karena cintaku ada-Mu

telah membelenggu jiwaku.

3emikianlah ungkapan cinta Rabi$ah kepada Allah yang telah

merasuk sukmanya sehingga segala aktiVitas nya tertuju hanya kepada-

ya. elanjutnya ia bersenandung

/%asihku$ hanya !ngkau hara dambaku$ Alirkan karunia-Mu bagikuyang bernoda$ %aulah haraanku$ kedamaianku$ kebahagiaanku$

/atiku hanya ada-Mu semata.;

ampak jelas bahwa cinta Rabi$ah al- Adawiyah kepada Allah begitu

penuh meliputi dirinya, sehingga sering membuatnya tidak sadarkan

diri karena hadir bersama Allah, seperti terungkap dalam larik syairnya

%ujadikan %au teman berbincang dalam kalbu

1ubuhku un biar berbincang dengantemanku

+engan temanku tubuhku berbincang selalu


12/15

+alam kalbu terancang selalu %ekasih cintaku.

3alam lariknya yang lain, lebih tampak lagi cintanya Rabi$ah

terhadap Allah. 3alam mengungkapkan rasa cintanya ini, dia

bersenandung

Aku cinta %au dengan dengan dua model cinta

2inta rindu dan cinta karena %au layak dicinta

Adaun cinta rindu$ karena hanya %au kukenang selalu$ bukan

selainMu

Adaun cinta karena %au layak dicinta$

karena %au singkakan tirai samai %au nyata bagiku.

,agiku$ tidak ada uji untuk ini dan itu.

1ai sekalian uji hanya bagiMu selalu.

E. Maha""ah dan Rele,ans!n+a )ada -aman M*dern

Penerapan mahabbah di masa silam dengan masa sekarang sebenarnya sama saja.

Mahabbah dilakukan dengan senantiasa berdzikir, beribadah, dan mendekati diri kepada

Allah dengan berbagai jalan yang dapat ditempuh. Hanya saja, di era globalisasi, dimana

arus kebebasan mulai mengila, konsep ini kian lama kian mengabur. Manusia lebih banyak

disibukkan dengan cintah kepada hal-hal yang bersifat duniawi. Harta, jabatan, kekuasaan,wanita, dan lainnya. anyak diantara umat !slam yang mengaku cinta kepada Allah dan

rosul-"ya, tapi tetap berperilaku ini hanya sekedar tipuan belaka, palsu. "anyak pula

kaum muslimin, khususnya para pejabat dan ulama terpesona dengan

dunia yang serba gemerlap. "anyak pejabat yang borjuis, banyak

penguasa yang halim, banyak ulama yang materialis, karena saking

cintanya kepada harta.

"anyak pula para pemuda dan pemudi generasi bangsa yang

menyalah gunakan arti cinta dan mahabbah yang sesungguhnya,

mereka menuangkan cinta dan mahabbah atas kehendak hawa

nafsunya, bukan karena cinta kepada Allah dengan mempertebal

keimanan dan keta?waanya, melainkan justru malah berbuat maksiat.

Adapun cinta yang sepenuh hati tidaklah demikian. #ebagaimana teladan yang telah kita

lihat dari $abi%ah Al-Adawiyah, cinta yang sepenuh hati, akan membawa kita pada

keridhoan-"ya, yakni dengan memanifestasikan hukum-hukum Allah.


13/15

&ari uraian-uraian di atas, dapat kita ketahui bahwa saat ini menerapkan konsep

mahabbah seperti sufi jauh lebih sulit, karena tantangan zaman yang semakin menggila.

Akan tetapi, hal ini tidaklah mustahil untuk dilakukan. 'arena, bagaimanapun !slam

adalah agama rahmatan lil (alamin, uni)ersal, dan representatif untuk setiap zaman.

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN


14/15

A. es!m)ulan

4. 0ahabbah berasal dari kata ahabba, yuhibbu, mahabatan, yang

secara har%ah berarti mencintai secara mendalam, atau kecintaan

atau cinta yang mendalam. ecara tasawuf mahabbah berarti

kecintaan yang mendalam secara ruhian pada Allah.6. 0acam-macam mahabbah diantaranya ada 0ahabbah mawaddah,

0ahabbah rahmah, 0ahabbah mail, 0ahabbah syaghaf, 0ahabbah

ra$fah, 0ahabbah shobwah, 0ahabbah syau? (rindu), dan 0ahabbah

kulfah.7. *ara untuk mendekati mahabbah menurut arun asution ada 7 alat,

yaitu dengan sir (HJ), yaitu alat untuk melihat Allah, roh (PQHNO)sebagai alat untuk mencintai Allah, dan alqalb (KLMNO) hatisanubari, sebagai alat untuk mengetahui sifat-sifat Allah.

8. Roh yang digunakan untuk mencintai Allah telah dianugerahkan Allah

kepada manusia sejak kehidupannya dalam kandungan ketika umur

empat bulan.

9. okoh atau su% yang terkenal mengenai 0ahabbah ini adalah Rabi$ahal-Adawiyah. 0enurut riwayatnya ia adalah seorang hamba yang

kemudian dibebaskan. 3alam hidup selanjutnya ia banyak beribadat,

bertaubat dan menjauhi hidup duniawi. !a betul- betul hidup dalam

keadaan uhud dan hanya ingin berada dekat dengan Allah.

:. &i era globalisasi ini, dimana arus kebebasan mulai mengila, konsep mahabbah kian

lama kian mengabur. Manusia lebih banyak disibukkan dengan cintah kepada hal-hal

yang bersifat duniawi. Penerapan konsep mahabbah seperti sufi di zaman sekarang jauh

lebih sulit, karena tantangan zaman yang semakin menggila. Akan tetapi, hal ini

tidaklah mustahil untuk dilakukan.

B. Saran*ntuk penyusunan makalah ini, kedepannya agar lebih baik penyusunannya,

materinya juga lebih diperdalam, agar semakin menggugah hati agar semantiasa cinta dan

dekat kepada Allah meski tidak sehebat cintanya seorang $abi%ah al-Adawiyah kepada

Allah.
http://d/microsoft%20yesti/DESEMBRI%20YESTI%20MISTARI%20~%20MAHABBAH%20menurut%20konsep%20tasawuf.docx#_ftn20http://d/microsoft%20yesti/DESEMBRI%20YESTI%20MISTARI%20~%20MAHABBAH%20menurut%20konsep%20tasawuf.docx#_ftn20


15/15

+atar 3ustaka

ata, Abuddin. 4:.Akhlak 1asawu.'akarta. Rajawali &ers.

'asmine, @esti. 6T48. Mahabbah dalam %onse 1asawu. 3alamhttpEEyestijasmine.blogspot.comE6T48ET4Emahabbah-menurut-konsep-

tasawuf.html. 3iakses tanggal 4F April 6T49 pkl. 4T.87 W!".

Anonim. 6T46. Mahabbah 4abiah Al-Adawiyah +an 4ele5ansinya +alam

%ehiduan 'ekarang. 3alam

httpEEdimyatisblog.blogspot.comE6T46ET9Esarya.html. 3iakses tanggal

6 April 6T49 pkl. 6T.7T W!".

!rsyad, Xajar. 6T47. 6uhud dan Mahabbah. 3alam

httpEEblogsidul.blogspot.comE6T47ETFEmakalah-uhud-dan-

mahabbah.html. 3iakses tanggal 6 April 6T49 pkl. 4.89 W!".

Anonim. 6T44. Makalah Mahabbah. 3alam

httpEEgalisbangkalan.blogspot.comE6T44E44Emakalah-tasawuf-

mahabbah.html. 3iakses tanggal 4: April 6T49 pkl. 48.9G W!".
http://yestijasmine.blogspot.com/2014/01/mahabbah-menurut-konsep-tasawuf.htmlhttp://yestijasmine.blogspot.com/2014/01/mahabbah-menurut-konsep-tasawuf.htmlhttp://dimyatisblog.blogspot.com/2012/05/sarya.htmlhttp://blogsidul.blogspot.com/2013/07/makalah-zuhud-dan-mahabbah.htmlhttp://blogsidul.blogspot.com/2013/07/makalah-zuhud-dan-mahabbah.htmlhttp://galisbangkalan.blogspot.com/2011/11/makalah-tasawuf-mahabbah.htmlhttp://galisbangkalan.blogspot.com/2011/11/makalah-tasawuf-mahabbah.htmlhttp://yestijasmine.blogspot.com/2014/01/mahabbah-menurut-konsep-tasawuf.htmlhttp://yestijasmine.blogspot.com/2014/01/mahabbah-menurut-konsep-tasawuf.htmlhttp://dimyatisblog.blogspot.com/2012/05/sarya.htmlhttp://blogsidul.blogspot.com/2013/07/makalah-zuhud-dan-mahabbah.htmlhttp://blogsidul.blogspot.com/2013/07/makalah-zuhud-dan-mahabbah.htmlhttp://galisbangkalan.blogspot.com/2011/11/makalah-tasawuf-mahabbah.htmlhttp://galisbangkalan.blogspot.com/2011/11/makalah-tasawuf-mahabbah.html

makalah tassawuf

Documents

Transcript of makalah tassawuf