Makalah Skill Lab Imunisasi

8
Manfaat Imunisasi Dasar Magdalena Sri Febiolita Tambunan 102013260 Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Jl. Arjuna Utara No.6 Jakarta Barat 11510 Email : msfebiolita @yahoo.com Pendahuluan Pada masa awal kehidupannya , bayi sangat rentan terkena penyakit berbahaya seperti Penyakit saluran pernapasan akut , polio , kerusakan hati , tetanus , campak , dan banyak lagi penyakit berbahaya lainnya. Anak yang terkena penyakit- penyakit tersebut memiliki risiko kematian yang tinggi. Jika tidak sampai meninggal dunia , serangan virus dari penyakit tersebut akan menyebabkan derita fisik dan mental berkepanjangan dan bahkan bisa menimbulkan cacat. Imunisasi dasar lengkap adalah pemberian 5 vaksin imunisasi sesuai jadwal untuk bayi di bawah usia 1 tahun Tujuan Pemberian imunisasi dasar lengkap berguna untuk memberi perlindungan menyeluruh terhadap penyakit-penyakit berbahaya. Dengan memberikan Imunisasi Dasar Lengkap sesuai jadwal , 1

description

Manfaat Imunisasi Dasar

Transcript of Makalah Skill Lab Imunisasi

Page 1: Makalah Skill Lab Imunisasi

Manfaat Imunisasi Dasar

Magdalena Sri Febiolita Tambunan

102013260

Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Jl. Arjuna Utara No.6 Jakarta Barat 11510

Email : msfebiolita @yahoo.com

Pendahuluan

Pada masa awal kehidupannya , bayi sangat rentan terkena penyakit berbahaya seperti

Penyakit saluran pernapasan akut , polio , kerusakan hati , tetanus , campak , dan banyak lagi

penyakit berbahaya lainnya. Anak yang terkena penyakit-penyakit tersebut memiliki risiko

kematian yang tinggi. Jika tidak sampai meninggal dunia , serangan virus dari penyakit

tersebut akan menyebabkan derita fisik dan mental berkepanjangan dan bahkan bisa

menimbulkan cacat. Imunisasi dasar lengkap adalah pemberian 5 vaksin imunisasi sesuai

jadwal untuk bayi di bawah usia 1 tahun

Tujuan

Pemberian imunisasi dasar lengkap berguna untuk memberi perlindungan menyeluruh

terhadap penyakit-penyakit berbahaya. Dengan memberikan Imunisasi Dasar Lengkap sesuai

jadwal , tubuh bayi dirangsang untuk memiliki kekebalan sehingga tubuhnya mampu

bertahan melawan serangan penyakit berbahaya

1

Page 2: Makalah Skill Lab Imunisasi

Sasaran

Sasaran program imunisasi yang meliputi sebagai berikut :

1. Mencakup bayi 0-1 tahun untuk mendapatkan vaksinasi BCG , DPT , Polio ,

Campak , dan Hepatitis B

2. Mencakup ibu hamil dan wanita usia subur dan calon pengantin untuk

mendapatkan imunisasi TT

3. Mencakup anak-anak SD ( sekolah dasar ) kelas 1 , untuk mendapatkan imunisasi

DPT

Isi

Manfaat Imunisasi :

Imunisasi menyelamatkan jiwa bayi. Aneka penyakit berbahaya dan mematikan, berkat perkembangan teknologi vaksinasi,  telah dieliminasi dan dibasmi.

Imunisasi aman dan efektif. Seluruh jenis imunisasi  bayi dan anak dihasilkan lewat  pengujian yang penuh kehati-hatian selama  bertahun-tahun dengan melibatkan ilmuwan, dokter dan tenaga medis profesional. Beberapa vaksinasi memang menimbulkan efek samping tidak nyaman seperti nyeri, merah atau bengkak, namun sangat minimal dan tidak ada artinya dibanding bila bayi terjangkit penyakit berbahaya yang hendak dicegah. Uji komprehensif yang dilakukan para ahli, termasuk American Academy of Pediatrics, telah menetapkan tidak ada hubungan antara imunisasi dengan autisme.

Imunisasi tak hanya melindungi bayi  dan anak.  Bayi-bayi yang mengidap alergi atau tengah menjalani pengobatan, tidak dapat diimunisasi sehingga rentan terjangkit penyakit. Penting bagi bayi-bayi yang sehat untuk diimunisasi agar tidak menjadi sumber atau perantara penyakit yang dapat menyebar dan membahayakan si anak yang kurang beruntung.

Imunisasi menghemat waktu dan uang. Bayi yang  terjangkit penyakit berbahaya akan menyita waktu, tenaga dan uang orangtuanya.  anak  juga akan kehilangan waktu berharga yang dapat ia gunakan untuk tumbuh dan berkembang.

Imunisasi melindungi generasi  masa depan. Vaksinasi terbukti telah mengurangi dan memberantas sejumlah penyakit berbahaya dari muka bumi.  Jika imunisasi bayi dilakukan dimulai dari sekarang, maka di masa depan akan bertambah lagi daftar penyakit yang musnah. Sama aja kita telah ikut menyelamatkan generasi masa depan. 

 

2

Page 3: Makalah Skill Lab Imunisasi

Tempat pemberian imunisasi :

1. Posyandu

2.Puskesmas

3. Rumah sakit bersalin

4. Rumah sakit

5. Praktek dokter/bidan

Lima imunisasi dasar lengkap untuk bayi di bawah 1 tahun :

1. Jenis Imunisasi : Hepatitis B

Umur pemberian kurang dari 7 hari

pemberian imunisasi sebanyak 1 kali

Manfaat : mencegah penularan hepatitis B dan kerusakan hati.

2. Jenis imunisasi : BCG

Umur pemberian : 1 bulan

pemberian imunisasi sebanyak 1 kali

Manfaat : mencegah penularan TBC ( tuberculosis) yang berat.

3. Jenis imunisasi : DPT – Hepatitis B

Umur pemberian : 2 bulan , 3 bulan , 4 bulan

pemberian imunisasi sebanyak 3 kali

Manfaat : mencegah penularan difteri yang menyebabkan penyumbatan jalan nafas ,

mencegah batuk rejan ( batuk 100 hari ) , mencegah tetanus , mencegah hepatitis B.

4. Jenis imunisasi : Polio

Umur pemberian : 1 bulan , 2 bulan , 3 bulan , 4 bulan

Pemberian imunisasi sebanyak 4 kali

Manfaat : mencegah penularan polio yang dapat menyebabkan lumpuh layuh pada

tungkai atau lengan.

5. Jenis imunisasi : Campak

Umur pemberian : 9 bulan

Pemberian imunisasi sebanyak 1 kali

Manfaat : Mencegah penularan campak yang dapat mengakibatkan komplikasi

radang paru , radang otak , dan kebutaan

3

Page 4: Makalah Skill Lab Imunisasi

Efek samping dari imunisasi :

Imunisasi kadang mengakibatkan efek samping dimana ini adalah tanda baik yang

membuktikan vaksin benar-benar bekerja secara tepat. Efek samping yang biasa

terjadi :

BCG : setelah 2 minggu akan terjadi pembengkakan kecil dan merah ditempat

suntikan. Setelah 2-3 minggu kemudian pembengkakan menjadi abses kecil dan

kemudian menjadi luka dengan garis 10 mm. Luka akan sembuh sendiri dengan

meninggalkan luka parut kecil

DPT : kebanyakan bayi akan menderita panas di sore hari setelah imunisasi DPT ,

tetapi panas akan turun dan hilang dalam waktu 2 hari . sebagian besar merasakan

nyeri , sakit , merah atau bengkak di tempat suntikan . keadaan ini tidak berbahaya

dan tidak perlu mendapatkan pengobatan khusus karena akan sembuh dengan

sendirinya . Bila gejala tersebut tidak timbul , tidak perlu diragukan bahwa imunisasi

tersebut tidak memberikan perlindungan , dan imunisasi tidak perlu diulang .

Polio : jarang menimbulkan efek samping, tetapi sebagian kecil anak setelah

imunisasi dapat mengalami gejala pusing , diare ringan , dan nyeri otot

Campak : anak mungkin panas , kadang disertai kemerahan 4-10 hari sesudah

penyuntikan

Hepatitis B : terjadi pada umumnya reaksi ringan seperti kemerahan pada daerah

suntikan , kadang-kadang menimbulkan demam ringan 1-2 hari

Jika anak mengalami efek samping setelah imunisasi , berikut ini beberapa yang dapat

dilakukan untuk mengatasi hal tersebut :

Apabila anak demam , pakaikan pakaian yang tipis dan beri obat penurun panas sesuai

anjuran dokter agar suhu tubuh anak kembali normal

Kompres anak dengan air hangat , untuk mengurangi resiko kejang-kejang

dibandingkan dengan menggunakan air dingin

Kompres dengan air dingin tubuh yang disuntik , untuk mengurangi nyeri dan

bengkak yang timbul

Jadwal Imunisasi 2013 :

4

Page 5: Makalah Skill Lab Imunisasi

Pembahasan

Imunisasi adalah perlindungan yang paling ampuh untuk mencegah beberapa penyakit

berbahaya. Imunisasi merangsang kekebalan tubuh bayi sehingga dapat melindungi dari

beberapa penyakit berbahaya. Segera datang ke posyandu , puskesmas atau petugas kesehatan

terdekat untuk melengkapi imunisasi dasar yaitu hepatitis B , BCG , Polio , DPT , Campak.

Walaupun sedang batuk , pilek , atau mencret , bayi tetap boleh diimunisasi karena tubuh

bayi mampu membuat kekebalan , sehingga imunisasi tetap bermanfaat bagi bayi. Bila

keluhan bertambah datanglah ke Puskesmas atau dokter terdekat untuk mendapat obat. Bayi

yang sedang minum antibiotik juga boleh diimunisasi dan tetap bermanfaat bagi bayi.

Kalau imunisasi belum lengkap segera lengkapi walaupun umurnya sudah lewat dan

tidak sesuai jadwal misalnya umur 2 bulan belum imunisasi BCG dan Polio , maka segera

minta imunisasi BCG atau Polio. Atau umur 5 – 12 bulan belum lengkap imunisasi DPT/HB

dan polio. Tetapi jarak antara imunisasi sedikitnya 4 minggu. Demikian pula misalnya umur

10 – 12 bulan bayi belum imunisasi campak , segera minta imunisasi campak yang penting

sebelum umur 1 tahun bayi harus sudah mendapat Lima Imunisasi Dasar Lengkap :

Hepatitis B sebanyak 4 kali , BCG sebanyak 1 kali , Polio sebanyak 4 kali , DPT sebanyak 3

kali, Campak sebanyak satu kali

5

Page 6: Makalah Skill Lab Imunisasi

Kesimpulan

Imunisasi bertujuan untuk merangsang sistem imunologi tubuh untuk membentuk

antibody spesifik sehingga dapat melindungi tubuh dari serangan penyakit. J

adi , lima imunisasi dasar lengkap sangat penting untuk itu bayi tidak hanya diberi ASI saja

untuk membentuk antibody melainkan juga harus diberi imunisasi dasar secara lengkap

sebelum usianya 1 tahun agar anak tumbuh berkembang secara optimal yaitu menjadi anak

yang sehat dan kuat

Daftar Pustaka

1. Achmadi FU. Imunisasi mengapa perlu?. Jakarta: buku kompas ; 2006.

2. Cahyono S.Vaksinasi , cara ampuh cegah penyakit infeksi. Jakarta:Kanisius; 2010

3. Hidayat AA. Ilmu kesehatan anak untuk pendidikan kebidanan. Jakarta:salemba

medika; 2008.h.53-56

4. Arvin KB.Ilmu kesehatan anak.Jakarta:EGC.2000.h.1256-1260

6