Makalah Pai New

download Makalah Pai New

of 16

Transcript of Makalah Pai New

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    1/16

    JIHAD, RADIKALISME UMAT BERAGAMA DAN MUSLIM MODERAT

    MAKALAH

    Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam

    yang dibimbing oleh Drs. H.M. Thoha A.R, S.Pd.,M.Pd.

    Disusun Oleh :

    Oering !

    "ailatul #omariyah

     $%&'&()*'&(+-

    UNIVERSITAS NEGERI MALANG

    FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

    S1 BIOLOGI

    MARET !1"

    KATA PENGANTAR 

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    2/16

    A# PENGERTIAN JIHAD DAN RADIKALISME UMAT BERAGAMA1# Jih$%

    Kata ihad mengandung bebera/a /engertian, baik /engertian literal mau/un

     /engertian kontekstual. Di dalam kamus al0Ma1rid karya Albaki $%2&3(%-, 4ihad

     berarti /erang di 4alan akidah $ keimanan-. Sedangkan menurut !lasse $%+3%(0%5-,

     4ihad berasal dari kata 64ahada7 yang artinya u/aya sungguh0sungguh, dan

    mem/ertahankan Islam dari serangan /ihak la1an. Di dalam kamus al0Muna11ir 

    $%+(3)%2- 4ihad berasal dari kata 4ahada0yu4ahidu yang berarti men8urahkan segala

    kemam/uan yang dimiliki. Sementara itu, menurut al0Raghib dalam al09anna $)''*-,

    kata 4ihad adalah bentuk ininiti dari kata 4ahada, yang artinya menggunakan atau

    mengeluarkan tenaga, daya, usaha, kekuatan, untuk mela1an suatu ob4ek yang ter8ela.

    Selan4utnya salim, $)'')3*%- memberikan /engertian 4ihad se8ara kontekstual3 4ihad

    adaah usaha semaksimal mungkin untuk men8a/ai 8ita08ita, dan u/aya untuk membela

    agama islam dengan harta, benda, 4i1a, dan raga.

    Dengan demikian 4ihad dalam /engertian kontekstual ini adalah /er4uangan yang

    dilakukan oleh indi:idu muslim mau/un kelom/ok Islam dalam menyiarkan agama

    Islam, dan /er4uangan0/er4uangan lain yang lebih luas, se/erti /er4uangan di bidang

     /endidikan, kesehatan, moral, ekonomi, sosial budaya, /olitik, kamanan, hak, danke1a4iban, la/angan /eker4aan, dan lain0lain dengan segena/ kemam/uan yang

    dimiliki.

    Se/erti telah dikemukakan di atas, 4ihad berbeda dengan /erang meski/un sebagain

    orang 9arat mengidentikkan 4ihad sebagai /erang $1ar- untuk menyiarkan Islam. ihad

    yang diartikan /erang, menurut Ali $%*3*&+-, sebenarnya tidak dikenal dalam a4aran

    Islam. ihad dalam arti 7 /erang su8i7 $holly 1ar-, se/erti yang dikemukaakan oleh

    Klein dalam Ali $%*-, di/andang sebagai suatu /emaknaan yang di/engaruhi olehkonse/ Kristen $Perang Salib-, dimana /andangan tersebut keliru dan menyesatkan.

    Selaras dengan hal tersebut, maka 4ihad berbeda dengan /erang $;ital dan harb-.

    ihad di dalam al0#ur

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    3/16

    luar Islam atau musuh0musuh Islam, tidak boleh melam/ui batas, dan untuk 

    menghindari itnah. Hal ini sesuai irman Allah sebagai berikut3

      > ? @ BC ? E F G  EJ  LB @ G?N?  QB GC ? E  ?? ? EU G V ?WX GBYZ ?@ G> ? @[B NB \ B ]^ B_ ?`BWX GBY ? ?“Perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah

    kamu melampaui batas, karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang 

     yang melampaui batas.”$#.S. al09a;arah3%'-

    > ? ]FB  BYc  X ??QB ?  ?  EGf ? ?W E  ? C ?V E B  B ? NBB> G @  ? WU G @ ? ?j  ?C EB ? WU G  ??C  ? EG WX GBY ? ?  

    “Perangilah mereka itu sehingga tidak ada fitnah lagi, dan ketaatan itu semata-

    mata hanya untuk allah. Jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak ada (lagi) permusuhan keuali terhadap orang-orang yang !alim.” $#.S. al0

    9a;arah3%&-.

      \ B  EFB p BqB] EX ?? GC ?E Y ? EU G ] EX ?? ?C ?E > B F ?  ?  Y ? B G Y ?v GL G  E ?w Bv ?L ?  Ev B  Ex  Yp Bw Gv ?L ?  Ev G  Ex 

    > ? ]ZBC F G  E ?  ?N?   z?WF G X ?E  ?N? WZ G  ? EU G ] EX ?? ?C ?E Y ?

    “"ulan #aram dengan bulan #aram (jika umat $slam diserang di bulan #aram,

     yang sebenarnya di bulan itu tidak boleh berperang, maka diperbolehkan membalas

     serangan itu di bulan itu juga), dan pada sesuatu yang patut dihormati (maksudnya

    antara lain, bulan #aram %!ulkaidah, %!ulhijjah, &uharram, dan 'ajab, serta

    tanah #aram &ekah dan ihram), berlaku hukum isas. leh sebab itu, barangsiapa

     yang menyerang kamu, maka seranglah ia, seimbang dengan serangannya

    terhadapmu* "ertak+alah kepada Allah dan ketahuilah bah+a Allah beserta orang-

    orang yang bertak+a. $#.S. al09a;arah3%(-.

    Misi diturunkannya Islam ke alam semesta ini adalah rahmatan lil =alamin, dan

    sebagai /edoman manusia dalam mengemban misi utamanya, yaitu sebagai khaliah

    Allah S{T di muka bumi. Dengan demikian, umat islam dituntut untuk selalu men4aga

    harmoni kehidu/an ditengah dua karakter yang ada dalam dirinya3 7isad i al0ard7

    $ke8enderungan untuk membuat kerusakan-, dan 6saka al0 dima7$ /otensi konlik antar 

    sesama manusia-.

    ). R$%i&$lis'e U'$( Be)$*$'$

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    4/16

    Islam sebagai agama rahmatan lil =alamin tam/il dengan 1a4ah yang sarat kasih

    sayang, toleran, dan /enuh /er8aya diri. Islam tidak menga4arkan kekerasan a/alagi

    radikalisme.

    Kata radikalisme berasal dari kata radi8al yang berarti 6dasar7 atau sesuatu yang

    undamental. Menurut istiah, radikalisme berarti /embaruan atau /erubahan sosial dan

     /olitik yang drastis, atau sika/ ekstrem dari kelom/ok tertentu agar ter4adi /embaruan

    atau /erubahan sosial dari /olitik se8ara drastis.$Salim, t.t3%))'-. Menurut !o:e

    $%*+3%+2&-3

    Dengan demikian, radikalisme umat beragama adalah /aham yang

    menginginkan /embaruan atau /erubahan so8ial dan /olitik se8ara drasti8 denganmenggunakan sika/ ekstrem. Radikalisme bukan 8iri a4aran Islam, karena a4aran Islam

    dalam menyiarkan agama menggunakan 8ara bil hikmah $bi4aksana-, tutur kata yang

    santun, dan menggunakan 8ara berdebat yang dilandasi saling hormat0menghormati.

    B# LANDASAN DAN MA+AMMA+AM JIHAD1# L$n%$s$n Jih$%

    "andasan 4ihad dalam Islam terda/at dalam kitab al0#ur B ?` | B} ?  ?  QB N? qB~B • E ? B GB Y€ ? @ GYF ? V  B ? ?? Y ?> E  ? ?

    “"arang siapa yang berjihad, maka sesungguhnya jihadnya itu adalah untuk 

    dirinya sendiri. esungguhnya Allah benar-benar &aha aya (tidak memerlukan

     sesuatu) dari semesta alam.” ( #.S. al0=Ankabut3*-

    YF ?  G E‚B  Gf ? ? X EBqBp Bƒ ?  ?„ ? ] E ?Y ?`p B… ? v Bx E C G B… ?  ?? Y ? E QB ? Y †~ E  GqB@ E ? BW ? p B ? Y~ ? V E‡EB Y ?] Eˆ   ? ?

     ? WX GF ?  E  ? E C G E‰ GYF ? p B EU G  G B v E  ?   EU G Š G^ V ?‹ G ?`   ?QB

    “ami +ajibkan manusia (untuk berbuat) kebaikan kepada dua orang ibu-

    bapaknya. Jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan-u dengan sesuatu

     yang kamu tidak memiliki pengetahuan tentang itu, maka janganlah kamu

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    5/16

    mengikuti keduanya* #anya kepada-u lah kamu kembali, lalu aku kabarkan

    kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.” $#.S. al0=Ankabut3+-

     EU G ]p Bz?j ? X BŒ v ? ?> E B> B @ `B EU G ] EX ??\ ?  ? ?Y ? ? E‰ G Y^ ?C ? E W ?GŽBBY ? B   ?NB `B GB Y ?  ?  

    ‘?  ? ?’ GWV GWU G  ? ?U G ] EX ?? †] B’ ?“ GW_ G v   ? WU G ] ? B[ ?ه̀B ?\ G ^ E ?> E B> ? ]FB X B~ E F G  E G‰ G YF _ ?W ?G ?]B v ? p EQB

     ? E VB ? ?W E F ?  E ? E B ?  E‰ G?W E  ?W ?GNB Yp BWF GB C ?E  ?”  ?Y‰ ?W G– ??f ?  WF G ]B‹ ? ?— B Y X ??

    v G ]B  

    “"erjihadlah kamu di jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya. %ia

    telah memilihmu, dan %ia sekali-kali tidak menjadikan untukmu sesuatu kesmpitan

    dalam agama. $kutilah agama orang tuamu, $brahim. %ia (Allah) telah

    menamakanmu sekalian orang-orang muslim sedari dulu (&aksudnya dalam kitab-

    kitab yang telah diturunkan kepada nabi-nabi sebelum /abi &uhammad A0), dan

    begitu pula dalam al-1ur2an ini, agar 'asul itu menjadi saksi atas dirimu dan

     supaya kamu semua menjadi saksi atas segenap manusia. &aka dirikanlah shalat,

    tunaikanlah !akat, dan berpeganglah kamu pada tali Allah* %ia adalah

     pelindungmu, maka %ialah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong.” $#.S.al0Ha443 2+-.

    NG  ?NB ˜ ? F ? E ™ ? ? W G v E @ ?ƒ ? ŠB zGلNB \ B ]^ B_ ?`BG? Y ?  ?v G ? Y?> ? @[B  ?W G ? –> ? @[B   QB

     ]B ™ ?™ W• Gš?

    “esungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan

    berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah &aha

     Pengampun lagi &aha Penyayang.” $#.S. al09a;arah3 )%+-.

    Sementara itu di dalam hadis, landasan 4ihad antara lain da/at di temukan dalam

    hadis0hadis berikut yang artinya3

     %ari Abdullah 'A, ia bertanya kepada nabi &uhammad A0 “ Amal apakah

     yang paling diintai oleh Allah3” /abi A0 menja+ab “ halat tepat pada

    +aktunya.” emudian ia bertanya lagi “ 4alu apa3” 'asul A0 kembali

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    6/16

    menja+ab “ "erbakti kepada kedua orang tua.” “ 4alu apa3” lanjut Abdullah 'A.

     /abi A0 menja+ab “ "erjihad di jalan Allah.” $ HR. Al09ukhari-.

    Sementara itu, menurut sebagian ulama ikih, se/erti ›ainuddin bin Abdul =Aœiœ al0Malibari $/enulis ath al0Mu

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    7/16

    mereka belanjakan (untuk keperluan jihad). Apabila mereka berlaku ikhlas (dan

     jujur) kepada Allah dan 'asul-/ya tidak ada jalan sedikit pun untuk menyalahkan

    orang-orang yang berbuat baik. Allah adalah &aha Pengampun lagi &aha

     Penyayang.” $#. S. al0Taubah3 %-

    ihad hukumnya ardhu =ain, 4ika /emim/in umat Islam telah memaklumkan

    mobilisasi umum bagi kaum muslimin yang memiliki kemam/uan untuk melaksanakan

     4ihad dengan segena/ kekuatan yang dimilikinya. Misalnya, /ada saat umat Islam

    merasa terhalangi untuk melaksanakan rukun Islam, dan terusik kedaulatan bangsa dan

    negaranya, maka mereka di/erintahkan untuk ber4ihad $ber4uang sungguh0sungguh di

     4alan Allah-.

    "andasan 4ihad yang berstatus hukum ardhu =ain ini adalah irman Allah S{T

     berikut3

    ™ ? Yp ? EE?  GG W W ?  G f ? ? Y• † E £ ?  v G • ?‰ ?  > ? @[B   GC G]ZB ? ¤ ?QB W G ? – > ? @[B  Y ? @ z? Y@ ?

    “0ahai orang-orang yang beriman, apabila kamu bertemu dengan orang-orang 

     yang kafir yang sedang menyerangmu, maka janganlah kamu (mundur)

    membelakangi mereka.” $#.S. al0Anal3 %5-

    J  ¥ ? } ? p B‘? Yp ?EZ ? ?jŠ ?B ?QB” † ] L ? C ? G E z?“  YC ?ZB BY †v L ? C ? GQBŽGv ? p GG[ŠB ?W E @ ? E B  W ? @ G> E  ? ?

    v G ]B F ?  E„ ? Š Ep B ?  G  ? ?ŽG ? ‹ E ? ?NB > ? B

    “"arangsiapa yang (mundur) membelakangi mereka di +aktu itu, keuali

    berbelok untuk (siasat) perang atau hendak menggabungkan diri dengan pasukan

     yang lain, maka sesungguhnya orang itu kembali dengan memba+a kemurkaan

     Allah, dan tempatnya kelak ialah neraka jahannam. ungguh teramat buruk tempat 

    kembalinya.” $#.S. al0Anal3 %*-.

    v  ]B p ? ? WX GF ?  E @ ?YF ? p BN?    B ?W E  ? C ?V E B  B ?NBBq GX ‰ G> G @ ? WU G @ ? ?j  ?C EB ? WU G  ??C  ? EG WX GBY ? ?

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    8/16

    “Peranglah mereka, supaya tidak ada lagi fitnah (gangguan-gangguan

    terhadap umat $slam dan agam $slam) dan agar agama itu semata-mata untuk 

     Allah. Jika mereka berhenti (dari kekafiran), maka sesungguhnya Allah maha

     &elihat apa yang mreka kerjakan.” $#.S. al0Anal3 &-.

    # M$`$''$`$' Jih$%ihad ditin4au dari ma8amnya da/at di/ilih men4adi dua, yaitu 4ihad uni:ersal dan

     4ihad kontekstual. ihad uni:ersal di dalam al0#ur

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    9/16

    “Ajaklah siapa saja yang kamu mampu mengajaknya di antara mereka,dan

    kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukan pejalan kaki, dan

    berserikatlah dengan mereka pada harta dan anak-anak, dan berjanjilah pada

    mereka. 5idak ada yang dijanjikan oleh setan kepada mereka melainkan tipuan

    belaka.”

    Meski/un Allah S{T memberi kesem/atn ke/ada iblis $setan- untuk menyesatkan

    manusia dengan segala kemam/uannya, teta/i segala ti/u daya setan itu tidak akan

    mam/u menyesatkan manusia yang benar0benar beriman dan bertak1a ke/ada Allah

    S{T.Manusia selain dibekali agam dan akal, 4uga diberi nasu oleh Allah S{T. žasu

    manusia /ada dasarnya meli/uti nasu baik dan nasu buruk. Dalam kehidu/an sehari0

    hari, manusia 4ika diberi kesenangan mau/un 8obaan sering memiliki sika/ yng

     berbeda. Pada saat mansi senang, menda/at nikmat dari Allah, mereka sehausnya

     bersyukur dan mem/erbanyak amal ibadahnya. Teta/i tidak sedikit manusia yang diberi

    kesenangan dan kenikmatan, 4ustru kuur ke/ada0žya. 9egitu /ula /ada saat

    mem/eroleh 8obaan, orang beriman seharusnya menyika/inya dengan sabar dan

    ta1akal serta lebih mendekatkan diri ke/ada Allah S{T. žamun tidak sedikit orang

    yang menda/at 8obaan 4ustru semakin men4auhkan diri dari Allah. Sika/ kuur,

    sombong dan men4auhkan diri dari Allah tersebut dikarenakan manusia di/engaruhi

    oleh nasu buruk yang ada /ada dirinya. Allah S{T berirman dalam al0#ur B  ? v ? ‰ E z?`p ™ ?“ G WZ G] ? ?q GF ?   V ? ?q G ?v ? ‰ E ‹ ? ?q G p ™ ?ŽGf ?C ?p EY ?¤ ?QB G Y~ ? V E‡EB Y  ‹ ? ?> B V ?Y? z?`p ™ ?“ G WZ G] ? ?q G ?£ E ™ BqB ] EX ??

    “Adapun manusia, apabial 5uhan/ya menguji, lalu ia dimuliakn-/ya dan

    diberi-/ya kesenangan, maka ia akan berkata 5uhanku telah memuliakanku.

     /amun apabila 5uhannya menguji, lalu membatasi re!ekinya, maka ia berkata

    5uhanku menghinakanku.” $#.S. al0a4r3 %50%*-.Allah S{T menyalahkan orang0orang yang mengatakan bah1a kekayaan itu adalah

    suatu kemuliaan, dan kemiskinan adalah suatu kehinaan, se/erti dikemukakan dalam

    dua ayat di atas. Karena sebenarnya kekayaan dan kemiskinan adalah u4ian Allah S{T

     bagi hamba0hambažya.Dengan demikian, 4ihad mela1an musuh yang kelihatan, mela1an setan, dan

    mela1an ha1a nasu yang ada /ada diri meru/akan 4ihad yang siatnya kontekstual.

    "ebih lan4ut, Sabirin $)''(- mengemukakan, 4ihad œaman modern lebih bersiat

    kontekstual, yakni meli/uti 4ihad di bidang ekonomi, sosial, dan ilmu /engetahuan.

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    10/16

    ihad ekonomi adalah u/aya membebaskan diri dari kemiskinan sehingga umat

    Islam men4adi umat yang kaya. §ra modern ditandai dengan tingkat kemakmuran suatu

    negara. enomena itulah yang /erlu kita 4ihadkan, sebab Islam bukan identik dengan

    orang miskin dan kaum /a/a. Karenanya, membebaskan diri dari kemiskinan

    meru/akan 4ihad ekonomi.9erikutnya adalah 4ihad ilmu. ihad di bidang ilmu sangat /erlu di/rioritaskan.

    Menguasa ilmu /engetahuan da teknologi $IPT§K- se4alan dengan 4ihad untuk 

    kema4uan dan ke4ayaan suatu bangsa. Termasuk dalam kelom/ok ini, ber4ihad

    mengatasi /engangguran. Hal itu meru/akan suatu langkah /enyelamatan dari an8aman

    keakiran, kriminalitas, dan degradasi moral."ebih lan4ut, 4ihad dalam konteks ber/erang sangat terbatas dan harus memenuhi

    kriteria yang sangat ketat. Ketika umat Islam teran8am oleh kekuatan nyata dari orang0

    orang kair, /ada saat itulah 4ihad dalam arti ber/erang baru di1a4ibkan. ihad dalam

     bentk /erang isik harus di/ersia/kan se8ara matang, baik sumber daya manusia $SDM-,

    mental, taktik, strategi mau/un /eralatannya.  Wˆ G v E  ?  Y] ? Ep G E G V ‹ ?‰ ?Y• ¨ˆ ?qB X B]^ B_ ?`B ? WX GBYZ ?@ G> ? @[B J  LB @ GN?   QB

    “esungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berperang di jalan-/ya

    dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang 

    tersusun kokoh.” $#.S. al0Sha3 (-.!amal al09anna, saudara kandung al0Syahid Hasan al09anna /endiri al0Ikh1an al0

    Muslimin Mesir, memberi inter/retasi yang menarik mengenai 4ihad. ihad /ada masa

    lalu adalah 6sia/ mati7 di 4alan Allah. ihad masa sekarang adalah sia/ mem/ertahankan

    hidu/ di 4alan Allah.+# LATAR BELAKANG RADIKALISME UMAT BERAGAMA

    Terda/at beragam aktor yang menyebabkan ter4adinya radikalisme di kalangan

    umat beragama. 9ila diklasiikasi berdasarkan 4enisnya, setidaknya ada dua ma8am

    aktor latar belakang radikalisme umat beragama, yakni yang bersiat umum dan yang

     bersiat khusus. "atar belakang yang bersiat umum adalah bah1a di lingkungan umat

     beragama $a/a/un 4enis agamanya- selalu terda/at kelom/ok undamentalis, minoritas,

    militan, eksterm dan radikal. Menurut /enelitian Amstrong $dalam ©mar, )''*-,

    undamentalisme tidak hanya terda/at dalam /emeluk agama yang monoteistik sa4a,

    akan teta/i undamentalisme 4uga bersemai dalam komunitas /emeluk 9udha, Hindu

    dan Kong Hu ªu, yang sama0sama menolak butir0butir nilai budaya liberal dan saling

     ber/erang atas nama agama, serta berusaha memba1a hal0hal yang sakral ke dalam

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    11/16

     /ersoalan /olitik dan negara. Dengan demikian, undmentalisme dan radikalisme ini

    meru/akan masalah dan tantangan bagi semua umat beragama.

    Dalam islam, menurut ©mar $)''*-, ge4ala undamentalisme dan radikalismesebenarnya telah disinyalir se4ak Rasul Allah SA{ masih hidu/. Dalam sebuah hadis

    yang diri1ayatkan Muslim dikisahkan, yang artinya3

     etika 'asul Allah A0 membagi fai2 (harta rampasan perang) di daerah

    5haif dan sekitarnya, tiba-tiba salah seorang sahabat yang bernama %!ul 

     hu+aishirah dari "ani 5amim mengajukan protes kepda /abi A0 dengan

    mengatakan, “"ersikaplah adil, +ahai &uhammad*” /abi A0 merespon,

    “6elaka kamu, tidak ada orang yang lebih adil dari aku* arena apa yang 

    kulakukan itu berdasarkan petunjuk Allah 05.” etelah %!ul hu+aishirah pergi,

     /abi A0 bersabda, “uatu saat nanti akan munul sekelompok keil dari umatku

     yang membaa al-1ur2an, namun tidak mendapatkan makna yang sebenarnya.”

    $HR. Muslim-.

    Terbukti, setelah kemangkatan žabi Muhammad SA{, /ada tahun &5 Hi4riyah,

    ©sman RA terbunuh se8ara mengenaskan oleh sekelom/ok umat Islam yang radikal.

    Peristi1a ini kemudian terulang lagi /ada masa khaliah =Ali bin Abi Thalib yang 4uga

    terbunuh oleh kalangan radikal dari umat Islam. Tindakan komunitas radikal tersebut

    laœimnya bernuansa /olitis.

    Sementara itu, latar belakang yang bersiat khusus, antar lain3

    %- Pengertian sesorang terhada/ agama yang tidak te/at, /enyalahgunaan agama

    untuk ke/entingan sektarian, /emahaman agama yang tekstual, rigid $kaku-,

    sem/it dan /enyalahgunaan simbol agama.)- Agam digunakan sebagai /embenar tan/a mengakui eksistensi agama lain.

    Kelom/ok radikal agama ini mengklaim agama dan kelom/oknya sebagai yang

     /aling benar.&- Adanya /enindasan, ketidakadilan, dan marginalisasi sehingga melahirkan

    gerakan /erla1anan, 8ontohnya kondisi menyedihkan di Palestina, Aghanistan,

    dan Irak serta bebera/a negara yang lain.(- Adanya tekanan sosial, ekonomi dan /olitik. ika tekanan itu melam/aui batas

    ambang kesabaran, maka mun8ul gerakan /erla1anan dengan menggunakan

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    12/16

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    13/16

    mayoritas /enduduknya Muslim dan 9udha. "atar belakang aksi terorisme

    tersebut dilatarbelakangi oleh kesen4angan sosial, ekonomi, /olitik, /endidikan

    dan kebudayaan.

    d. Perla1anan yang ter4adi di Phili/ina Selatan. Karena tekanan reœim /olitik yang berkuasa di Phili/ina terhada/ kelom/ok minoritas Muslim sehingga mereka

    tidak menda/at hak kebebasan beragama dan ber/enda/at. Karenanya, mereka

    melakukan /erla1anan dengan 8ara radikal.x D$'z$& R$%i&$lis'e U'$( Be)$*$'$

    Se8ara umum, radikalisme umat agam mengakibatkan ter4adinya teror dan

    kekerasan bahkan menimbulkan konlik dan /e/erangan se8ara horisontal dan :ertikal,

    a/alagi 4ika yang terlibat berasal dari kelom/ok agama yang berbeda. Sudah banyak 

    darah yang mengalir akibat aksi radikalisme tersebut, begitu 4uga korban harta benda bahkan nya1a. Di sam/ing itu, radikalisme melahirkan beragam /enderitaan dan

    nesta/a. Tidak sedikit 1anita yang kehilangan suami, anak kehilangan orang tua, serta

    ribuan orang kehilangan tem/at tinggal.Dari sisi /sikis, radikalisme agama menimbulkan keresahan dan ketakutan /ada

    masyarakat, dan kurang adanya sika/ saling /er8aya antara rakyat dan /enguasa. Se8ara

    internasioanal, aksi0aksi radikalisme tersebut mengakibatkan turunnya 8itra bangsa,

    negara bahkan agama yang di/eluk oleh bangsa tersebut. Penyebabnya tidak lain karena

     banyak orang yang menyamaratakan antara agama dan /aktik0/raktik yang dilakukan

    oleh umat beragama terebut.Radikalisme yang ter4adi di Timut Tengah dan Asia Tenggara $Indonesia, Thailand,

    Malaysia. Singa/ura dan ili/hina- mengakibatkan daerah0daerah yang men4adi obyek 

     /ari1isata bagi turis asing mau/un domestik $termasuk di dalamnya tem/at0tem/at

     bisnis dan lembaga /endidikan-, yang mendatangkan de:isa negara, akhirnya

    kehilangan /emasukan strategis. Sebab turis man8anegara tidak mau datang ke 1ilayah0

    1ilayah yang tidak aman dan nyaman itu. Kondisi ini di/erburuk dengan adanya tra:el1arning dari negara0negara tertentu agar tidak mendatangi daerah atau negara yang

    ra1an dari gangguan teror atau an8aman dari radikalisme.Menurut Thahir $)''(-, kini radikalisme terutama yang bermotikan agama,

    men4adi /erhatian kaum agama1an dan /ara /emerhati sosial, ekonomi, /olitik, hukum,

     /endidikan, kebudayaan dan /ertahanan, baik di dalam mau/un luar negeri. Dengan

    merebaknya aksi kekerasan di luar negeri $tragedi {Tª /ada %% Setember )''%- dan

    dalam negeri $tragedi "egian 9ali, /engeboman hotel { Marriot dan lainnya-,

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    14/16

    Indonesia yang mayoritas /enduduknya beragama Islam turut merasakan eek buruk itu.

    Padahal aktor intelektual dibalik teror tersebut berasala dari luar negeri $buka umat

    Islam Indonesia-, dan hanya dilakukan oleh sekelom/ok 6ke8il7 dari umat Islam

    Indonesia.E# UPA{A MENANGGULANGI RADIKALISME UMAT BERAGAMA©/aya0u/aya untuk menanggulangi ekalasi radikalisme umat beragama di Indonesia

    khususnya, dan di žegara0negara lain /ada umumnya, da/at dilakukan dengan

    mengetahui se8ara te/at akar /ermasalahannya. Selan4utnya, di8ari solusi yang te/at dan

     bi4ak dengan melibatkan /ihak0/ihak terkait, khususnya /ara /elaku radikalisme agama.

    Diantara u/aya0u/aya yang da/at dilakukan untuk menanggulangi radikalisme umat

     beragama adalah3 Perubahan sika/ dan /andangan dari žegara0negara 9arat terhada/ žegara0

    negara Muslim di dunia. Sudah saatnya dan sudah semestinya umat Islam di

    dunia tidak di/osisikan sebagai la1an 9arat /as8a berakhirnya era /erang

    dingin. žamun sebaliknya, umat Islam di dunia harus di/erlakukan sebagai

    sahabat dan /artner dalam berbagai bidang kehidu/an se8ara bermartabat

    dan tidak diskriminati. Mengurangi dan mengha/uskan kesen4angan so8ial, ekonomi, /olitik,

     /endidikan dan kebudayaan di tingkat žasional, regional, dan internasional. Reorientasi /emahaman agam yang tekstual, rigid dan sem/it men4adi

     /emahaman yang kontekstual, leksibel, dan terbuka. Melakukan modernisasi kehidu/an umat se8ara selekti, dengan

    mengakomodir sisi /ositinya dan mengeliminir sisi negatinya. Menanamkan kesadaran 6setu4u untuk tidak setu4u7 dalam menyika/i

     /luralisme so8ial, budaya dan agama yang berkembang di tengah0tengah

    masyarakat dan bangsa. Perlu disemaikan /ula kesadaran umat beragama di

    era globalisasi ini untuk da/at hidu/ bersatu di tengah0tengah masyarakat, bangsa dan žegara meski tidak harus melebur men4adi satu.

    F# MUSLIM MODERATKata moderat meru/akan sika/ yang selalu menghindari /erilaku yang berlebih0

    lebihan $ekstrem-. Moderat meru/akan /andangan atau sika/ seseorang yang 8enderung

    kea rah /engambilan sika/ dengan menggunakan 4alan tengah $Salim, )'')-. Dengan

    demikian muslim moderat da/at dideinisikan sebagai /andangan seorang muslim atau

    umat Islam terhada/ suatu /ersoalan dengan selalu menghindarkan /raktik0/raktik yang

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    15/16

    radikal dan 8enderung menyika/i segala sesuatu dengan mengambil 4alan tengah

    $moderat-.Muslim di Indonesia /ada dasarnya adalah moderat dan toleran, karena latar 

     belakang masuknya Islam ke Indonesia yang dama le1at /ara /edagang !u4arat danArab. Padahal, saat itu /enduduk Indonesia sudah memiliki keyakinan dan ke/er8ayaan

    tertentu, se/erti3 Hindu, 9udha, animism dan dinamisme. Se8ara so8ial0budaya, Muslim

    Indonesia berbeda dengan Muslim di belahan dunia lain. Meski demikian, umat Islam di

    Indonesia tidak da/at dikatakan kurang kental keislamannya disbanding dengan umat

    Islam di žegara0negara lain.Orang Islam di Indonesia teta/ mengamalkan akidah syariah dan akhlak se8ara

    murni. Keragaman /andangan yang ter4adi di kalangan umat Islam d Indonesia hanya

     berada /ada tataran uru

  • 8/18/2019 Makalah Pai New

    16/16