makalah montherboard
Transcript of makalah montherboard
TUGAS MAKALAH ORGANISASI
DAN ARSITEKTUR KOMPUTER
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
Wayan ratno edi
(09010168)
INFORMATICS AND BUSINESS INSTITUTE
DARMAJAYA
BAB I
1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Motherboard merupakan salah satu perangkat dalam komputer yang
digunakan sebagai tempat untuk memasang atau meletakan beberapa peralatan
lain seperti: Processor, memori, kabel-kabel data (penghubung) hardisk, Flopy
disk, Card (kartu) seperti: VGA Card, NIC (kartu jaringan) dan lain
sebagainya. Jenis-jenis Mainboard antara lain: Mulai dari kelas AT 486 ,
Pentium I, Pentium II, Pentium III hingga kelas Pentium 4. Beberapa merek
Mainboard antara lain: ECS, ASUS, AS Rack, dan lain sebagainya.
B. Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini adalah agar pembaca dan penulis dapat
mengerti tentang apa itu motherboard serta cara kerja dan fungsinya. Serta
dapat menganalisa jenis-jenis motherboard juga komponen-komponen
pendukungnya.
BAB II
2
PEMBAHASAN
A. Pengertian Motherboard
Motherboard ialah papan utama, atau papan sirkuit yang berfungsi untuk
menghubungkan setiap komponen pada komputer. Motherboard yaitu papan
PCB yang mempunyai jalur - jalur sistematis yang menghubungkan satu
komponen dengan komponen lainnya. Motherboard bisa disebut juga
Mainboard. Pada mainboard terdapat bagian - bagian input maupun output
berupa socket ataupun slot. Seperti socket processor, slot memori, konektor
IDE, socket Catu daya, Slot peripheral, I/O port, dll. Jadi semua tempat untuk
komponen sudah tersusun rapi di dalam motherboard ini. Motherboard
disimpan atau ditempatkan di Casing (Kotak Komputer). Jadi semua
komponen yang ada dikomputer terhubung dalam papan sirkuit yang bernama
motherboard.
Motherboard merupakan salah satu perangkat dalam komputer yang
digunakan sebagai tempat untuk memasang atau meletakan beberapa peralatan
lain seperti: Processor, memory, kabel-kabel data (penghubung) hardisk,
Flopy disk, Card (kartu) seperti: VGA Card, NIC (kartu jaringan) dan lain
sebagainya. Jenis-jenis Motherboard antara lain: Mulai dari kelas AT 486 ,
Pentium I, Pentium II, Pentium III hingga kelas Pentium 4. Beberapa merek
Motherboard antara lain: ECS, ASUS, AS Rack, dan lain sebagainya.
Selain media untuk pemasangan komponen semisal VGA, TV turner,
Processor, Harddisk, dll. Motherboard juga memiliki komponen internal yang
sudah melekat pada motherboard itu sendiri, seperti ROM, I/O port dsb. Setiap
motherboard memiliki bios, dan setiap merk motherboard maka berbeda pula
merk biosnya. Seiring perkembangan zaman, komponen internal yang
disertakan pada motherboard pun semakin di tingkatkan. Tujuannya
bermacam - macam, pertama kita tidak perlu membeli perangkat tambahan
lagi, untuk keperluan komputer kita, kedua menghemat biaya (karena dengan
3
membeli satu motherboard sudah disertakan komponennya juga), memberkian
ruang bagi komputer kita (jadi isinya tidak terlalu banyak karena sudah
melekat pada motherboard). Sebagai contoh, pada jaman dahulu, komputer
membutuhkan VGA card untuk menghasilkan gambar ataupun video, VGA
card ini dijual terpisah dengan motherboard, yang nantinya akan dipasangkan
pada slot PCI, ISA atau semacamnya. Tapi sekarang, banyak motherboard
yang sudah memiliki VGA didalam motherboardnya, artinya kita tidak perlu
membeli lagi VGA card. Komponen yang sudah melekat langsung pada
motherboard disebut Onboard, sedangkan komponen yang terpisah dari
motherboard disebut Add On.
Untuk masalah onboard atau add on, jelas lebih bagus Add On. Komponen
onboard hanya digunakan sebagai alternative saja, bila kita tidak mau
mengeluarkan modal yang lebih. Bila anda mau menggunakan komputer
untuk keperluan gaming, maka pakailah Add On, dan bila anda hanya
menggunakan komputer hanya untuk aplikasi kantor dan pemutar lagu, cukup
dengan onboard. Saat ini, komponen onboard yaitu: VGA onboard, lan
onboard, sound onboard, dll.
B. Jenis-Jenis Motherboard
Motherboard-motherboard yang dikeluarkan oleh Intel bermacam-macam
jenisnya. Seperti halnya komponen lain. Jenis motherboard yang berbeda juga
memiliki cara kerja dan kapasitas yang berbeda pula. Akan tetapi fungsinya
tetap sama. Berikut ini adalah jenis-jenis motherboard berdasarkan series yang
dikeluarkan oleh Intel.
EXTREME SERIES 4
DEKTOP BOARD
INTEL EXTREME CHIPSET SOCKET FORM FACTOR
DX5850
DP45SG
D5400XS
DX48BT2
X58 Express Chipset
P45 Exprss Chipset
5400 Express Chipset
X48 Express Chipset
LGA1366
LGA775
LGA771
LGA775
ATX
ATX
eATX
ATX
MEDIA SERIES
DEKTOP BOARD
INTEL EXTREME CHIPSET SOCKET FORM FACTOR
DG45FC
DG45ID
DP35DP
G45 Express Chipset
G45 Exprss Chipset
P35 Express Chipset
LGA775
LGA775
LGA775
mini-ITX
micro-ATX
ATX
EXECUTIVE SERIES
DEKTOP BOARD
INTEL EXTREME CHIPSET SOCKET FORM FACTOR
DQ43AP
DB43LD
DQ45CB
DQ45EK
DQ35MP
DQ35JO
Q43 Express Chipset
B43 Exprss Chipset
Q45 Express Chipset
Q45 Express Chipset
Q35 Express Chipset
Q35 Express Chipset
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
micro-ATX
micro-ATX
micro-ATX
mini-ITX
micro-ATX
micro-ATX
CLASSIC SERIES
DEKTOP INTEL EXTREME CHIPSET SOCKET FORM FACTOR
5
BOARD
DG43GT
DG41MJ
DG41TY
DG43NB
DP43TF
DG35EC
DG31PR
DG33BU
DG33FB
G43 Express Chipset
G41 Express Chipset
G41 Express Chipset
G43 Express Chipset
P43 Express Chipset
G35 Express Chipset
G31 Express Chipset
G33 Express Chipset
G33 Express Chipset
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
micro-ATX
mini-ITX
micro-ATX
ATX
ATX
micro-ATX
micro-ATX
micro-ATX
ATX
C. Bentuk-Bentuk Motherboard
MotherBoard adalah tempat bergantung bagi semua komponen komputer
lainnya. Jika processor kita umpamakan sebagai otak atau bagian kepala pada
manusia, maka MotherBoard bisa kita anggap sebagai tubuh. Tanpa
motherboard, komponen-komponen lain tidak bisa berfungsi. Bentuk-bentuk
motherboard terus mengalami evolusi dari komputer generasi pertama, hingga
generasi yang ada saat ini. Seiring perubahan bentuk, nama-namanya pun ikut
berubah. Berikut ini sejarah perkembangan bentuk dan nama motherboard.
1. PC and XT
6
Motherboard pertama yang populer adalah motherboard yang didesign
untuk PC pertama, yaitu original IBM PC yang di release pada Agustus 1981.
Kemudian IBM mengeluarkan versi keduanya, yaitu XT, yang di release pada
Maret 1983. Motherboad untuk IBM PC dan XT ini mempunyai bentuk dan
ukuran yang sama.
Bedanya? XT memiliki jumlah slot expansion yang lebih banyak. Coba
bandingkan dari kedua gambar dibawah ini. Gambar pertama (kiri)
menunjukkan motherboard untuk Original IBM PC. Sedangkan gambar kedua
(kanan), menunjukkan motherboard untuk XT.
2. Full-Size AT
7
Full-Size AT ini mendapatkan debut pertamanya saat IBM
memperkenalkan PC-AT (Advanced Technology) pada Agustus 1984.
Motherboard ini di design untuk memenuhi kebutuhan processor 16 bit-286
dari Intel, yang membutuhkan lebih banyak ruang dari yang bisa disediakan
oleh motherboard pendahulunya, XT. Perhatikan gambar dibawah ini.
3. Baby-AT
IBM adalah produsen komputer pertama, yang menggunakan board
terkecil. Yaitu saat IBM memperkenalkan XT-286 pada September 1986.
Namun sayangnya, penggunaan nama "XT" ini rupanya membuat orang jadi
bingung. Orang-orang mengira bahwa board XT-286 itu masih menggunakan
teknologi yang sama dengan dengan board yang dibuat pada 1981 (IBM-XT).
Dan hal itu berakitbat buruk bagi penjualan XT-286.
8
Dan pada saat yang sama, perusahaan lain juga sedang mengembangkan
board seukuran XT namun untuk kelas AT. Dan mereka berpikir, daripada
memberi nama board tersebut dengan nama XT-size yang akhirnya juga akan
membingungkan banyak orang, mereka akhirnya memutuskan untuk
memberinya nama Baby-AT. Nama ini dipilih agar orang mengerti bahwa
board tersebut telah menggunakan teknologi AT, namun menggunakan ukuran
yang lebih kecil.
Dan pada dasarnya, Baby-AT ini mempunyai ukuran dan design yang
sama dengan IBM XT. Bedanya terletak pada layout dari penempatan lubang
untuk mur atau baut yang disesuaikan dengan gaya dari casing AT.
Motherboard ini juga mempunyai tempat yang spesifik untuk keyboard, dan
slot connector yang pas dengan lubang pada casing
Baby-AT ini bisa digunakan untuk menggantikan system yang
menggunakan motherboard full-size AT. Baby-AT juga bisa fit dengan
beberapa jenis design casing. Karena flexibilitasnya inilah, yang membuat
Baby-AT sangat populer, dan terus digunakan dari tahun 1983 hingga awal
tahun 1996.
9
4. LPX
Motherboard LPX dan mini-LPX ini secara original di kembangkan oleh
Western Digital, tepatnya tahun 1987. Walau akhirnya Western Digital tidak
lagi memproduksi motherboard, namun design asli dari LPX ini telah banyak
ditiru dan terus diproduksi oleh pabrik pembuat motherboard lainnya.
Namun, akibat dari tidak adanya design spesifik untuk riser card, hingga
menyebabkan tidak adanya standarisasi dan kesamaan dari masing-masing
pabrik dalam hal porsi penggunaan dari bus riser card ini. Dan itu menyulitkan
bagi user untuk memperbaiki, mengupgrade, atau mengganti sistem yang
menggunakan board jenis ini. Perhatikan gambar dibawah ini.
10
D. Fungsi Perangkat Pada Motherboard
1. Konektor Power
Konektor power adalah pin yang
menyambungkan motherboard
dengan power supply di casing
sebuah komputer. Pada
motherboard tipe AT, casing yang
dibutuhkan adalah tipe AT juga.
Konektor power tipe AT terdiri dari dua bagian, di mana dua kabel dari
power supply akan menancap di situ. Pada tipe ATX, kabel power supply
menyatu dalam satu header yang utuh, sehingga Anda tinggal
menancapkannya di motherboard. Kabel ini terdiri dari dua kolom sesuai
dengan pin di motherboard yang terdiri atas dua larik pin juga. Ada
beberapa motherboard yang menyediakan dua tipe konektor power, AT
dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah bertipe ATX.
2. Socket atau Slot Processor
Terdapat beberapa tipe socket untuk
menancapkan prosesor Anda. Model
paling lama adalah ZIF ( Zero Insertion Force)
Socket 7 atau opular dengan istilah Socket 7.
Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel, AMD,
atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk prosesor model lama (sampai
dengan generasi 233 MHz). Ada lagi socket yang dinamakan Socket 370.
Socket ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya sesuai dengan
namanya, 370 biji. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel.
Sementara AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah Socket A, di
mana jumlah pinnya juga berbeda dengan socket 370. Istilah A digunakan
AMD untuk menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk keluarga prosesor
Intel Pentium II dan III, slot yang digunakan disebut dengan Slot 1,
11
sementara motherboard yang menunjang prosesor AMD menggunakan
Slot A untuk jenis slot yang seperti itu.
3. North Bridge Controller
VIA VT8751A yang memberikan interface
prsessor dengan frekuensi 533/400MHz, yang
mensupport intel Hypertheading Tecnologi,
interface system memory yang beropersi pada
266MHz, dan interface AGP 1.5V yang
mendukung spesifikasi AGP 2.0 termasuk write protocol dengan
kecepatan 4X.
4. Socket Memory
Juga ada dua tipe socket memori yang kini beredar
di masyarakat. Memang ada juga socket terbaru
untuk Rambus-DRAM tetapi sampai kini belum
banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang masih cukup
populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul. Socket yang
kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah. Anda tidak
mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard sudah
disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.
5. Konektor Floppy dan IDE
Konektor ini menghubungkan
motherboard dengan piranti simpan
komputer seperti floppy disk atau
harddisk. Konektor IDE dalam sebuah
motherboard biasanya terdiri dari dua,
satu adalah primary IDE dan yang lain adalah secondary IDE. Konektor
Primary IDE menghubungkan motherboard dengan primary master drive
12
dan piranti secondary master. Sementara, konektor secondary IDE
biasanya disambungkan dengan pirantipiranti untuk slave seperti CDROM
dan harddisk slave. Bagaimana menyambungkan pin dengan kabel?
Mudah sekali. Pita kabel IDE memiliki tanda strip merah pada salah satu
sisinya. Strip merah tersebut
menandai, sisi kabel berstrip merah ditancapkan pada pin bernomor 1 di
konektornya. Bila menancap terbalik, piranti yang terpasang tidak akan
dikenali oleh omputer. Hal yang sama berlaku untuk menyambungkan
kabel floppy dengan pin di motherboard.
6. AGP Slot
Slot port penyelerasi gambar ini mensupport
grafik card mode 3.3V/1.5V AGP 4X untuk
aplikasi grafis 3D.
7. South Bridge Controller
Peripheral kontroler terintegrasi VIA VT8235 yang
mensupport berbagai I/O fungsi termasuk 2-channel
ATA/133 bus master IDE controller, asmpai 6 port
USB 2.0, interface LCP super I/O, interface AC’97 dan PCI 2.2.
8. Standby Power LED
Led ini menyala jika terdapat standby power di
motherboard. LED ini bertindak sebagai
reminder (pengingat) untuk mematikan system
power sebelum menghidupkan atau mematikan mesin.
13
9. PCI Slot
Pengembangan slot PCI 2.2 32-bit in9i mensopport
bus master PCI cart seperti SCSI atau cart LAN
dengan keluaran maksimum 133MB/s.
10. Konektor Mouse
Konektor hijau 6 pin ini adalah untuk
menghubungkan mouse dengan komputer.
Konektor ini ada yang langsung terpasang
pada motherboard dan ada pula yang tidak
terpasang.
11. Port Parallel dan Serial
Pada tipe AT, port serial dan paralel tidak
menyatu dalam satu motherboard tetapi
disambungkan melalui kabel. Jadi, di
motherboard
tersedia pin untuk menancapkan kabel.
Fungsi port parallel bermacam-macam,
mulai dari menyambungkan komputer dengan printer,
scanner, sampai dengan menghubungkan komputer dengan periferal
tertentu yang dirancang menggunakan koneksi port paralel. Port serial
biasanya digunakan untuk menyambungkan dengan kabel modem atau
14
mouse. Ada juga piranti lain yang bisa dicolokkan ke port serial. Dalam
motherboard tipe ATX, port paralel dan serial sudah terintegrasi dalam
motherboard, sehingga Anda tidak perlu menancapkan kabel-kabel yang
merepotkan.
12. RJ-45 Port
Port 25-pin ini menghubungkan konektor
LAN melalui sebuah pusat network. Ada juga
yang difungsikan untuk menghubungkan PC
dengan Modem Eksternal.
13. Jack Audio
jack line in (biru muda) menghuungkan
ke tape player atau sumber audio
lainnya. Pada mode 6-channel, funsi
jack ini menjadai bass/tengah. jack line
out (lime) ini menghubungkan ke
headphone atau speaker. Pada mode 6-channel, fungsi jack ini menjadi
speaker out depan. jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada
mode 6-channel funsi jack ini rear speaker out belakang.
14. USB Port
Port USB (Universal Serial Buss) digunakan untuk
menghubungkan perangkat USB.
15
15. Port VGA
Port 15-pin ini adalah untuk VGA monitor atau
VGA perangkat lain yang kompatibel dengan port
ini.
16. Konektor Keyboard
Ada dua tipe konektor yang menghubungkan
motherboard dengan keyboard. Satu adalah
konektor serial, sedangkan satu lagi adalah
konektor PS/2.
Konektor serial atau tipe AT berbentuk bulat,
lebih besar dari yang model PS/2 punya, dengan lubang pin sebanyak 5
buah. Sementara, konektor PS/2 memiliki lubang pin 6 buah dan
diameternya lebih kecil separuhnya dibanding model AT.
17. Baterai CMOS
Baterai ini berfungsi untuk memberi tenaga
pada motherboard dalam mengenali
konfigurasi yang terpasang, ketika ia
tidak/belum mendapatkan daya dari power supply.
E. Cara Kerja Motherboard
Ketika sebuah komputer dinyalakan (power-on), yg pertama kali berproses
adalah chip BIOS yg akan mem-verifikasi komponen yg dipasang sistem PC,
seperti type processor, memori, add-on card, dan komponen lainnya. Biasanya
semua komponen ini akan dideteksi otomatis oleh BIOS, dan disalin dalam list
(daftar) yg dapat dilihat oleh user. BIOS mendapatkan power dari sebuah
16
baterai yg berfungsi ketika komputer dimatikan (power-off), jadi data yg
disimpan pada chip tidak akan hilang. Ketika BIOS selesai memverifikasi
informasi dari seluruh komponen yg terinstall, maka tugas akan beralih ke
chipset yg mengontrol seluruh device / komponen.
Chipset mengatur processor ketika menginstruksikan atau meminta data
dari memori, transfer dari memori ke HDD dan komponen I/O yg ada. Chipset
yang digunakan pada motherboard berperan sangat
vital karena berfungsi mengatur lalu lintas data
seperti aliran data dari processor ke memori, dari
memori ke harddisk, dll. Chipset menentukan jenis
dan kecepatan maksimal processor, besar FSB
maksimal yang didukung, jenis memori yang
digunakan, frekuensi memori maksimal yang
didukung, dll. Selain itu juga terdapat fitur-fitur yang
diusung oleh motherboard anda, seperti dukungan RAID, USB, Firewire,
SATA, dual channel, dll.
Pada umumnya, terdapat 2 chipset utama yang terdapat pada motherboard,
yaitu:
- northbridge: mengatur lalu lintas data pada processor, memori, dan VGA
- southbridge: mengatur lalu lintas data selain yang diatur oleh northbridge,
seperti harddisk, drive optik, back panel, LAN card, sound card, dll.
17
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Motherboard ialah papan utama, atau papan sirkuit yang berfungsi untuk
menghubungkan setiap komponen pada komputer. Motherboard bisa disebut
juga Mainboard. Pada mainboard terdapat bagian - bagian input maupun
output berupa socket ataupun slot. Seperti socket processor, slot memori,
konektor IDE, socket Catu daya, Slot peripheral, I/O port, dll. Motherboard
disimpan atau ditempatkan di Casing (Kotak Komputer).
B. Saran
Penulis menyadari dalam penulisan makalah ini masih terdapat banyak
kekurangan baik dalam penyampaian maupun dalam materi. Hal itu
dikarenakan keterbatasan pengetahuan yang penulis miliki. Oleh karena itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca sekalian agar
di kemudian hari penulis dapat membuat makalah yang lebih sempurna lagi.
18
DAFTAR PUSTAKA
http://arkommones.blogspot.com/2008/11/cara-kerja-motherboard.html
http://tengkufery.blog.ugm.ac.id/2009/03/14/jenismotherboard/
http://wongdjowo.blog.ugm.ac.id/2009/03/14/fungsi-motherboard/
http://teknisiyesjogja.blogspot.com/2009/04/artimotherboard.html
19