MAKALAH KELOMPOK 2 BELUT

8
Desi Kumalasari Heni Andriyani Imam Muslim Rika Afsari Riza Apriana Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Mataram 2013 MAKALAH FISIOLOGI HEWAN

Transcript of MAKALAH KELOMPOK 2 BELUT

Page 1: MAKALAH  KELOMPOK 2 BELUT

Desi KumalasariHeni AndriyaniImam Muslim

Rika AfsariRiza Apriana

Fakultas Keguruan Dan Ilmu PendidikanUniversitas Mataram2013

MAKALAH FISIOLOGI HEWAN

“SISTEM REPRODUKSI BELUT”

Page 2: MAKALAH  KELOMPOK 2 BELUT

REPRODUKSI BELUT (Monopterus albus)

Klasifikasi

Kingdom      : Animalia

Phylum       : Chordata

Sub Phylum : Vertebrata

Class : Pisces

Sub Class      : Actinopterygii

Order           : Synbranchiformes

Family       : Synbranchidae

Genus        : Monopterus

Species      : Monopterus albus

Page 3: MAKALAH  KELOMPOK 2 BELUT

Belut beraktivitas pada malam hari (nocturnal) dan cenderung bersembunyi di

lubang atau di celah-celah tanah liat. Belut memangsa berbagai jenis serangga dan

merupakan predator bagi berbagai jenis hewan kelas ikan, cacing-cacingan, siput, dan

hewan kecil yang hidup di perairan. Belut termasuk hewan hemaprodit protogini,

yaitu sebutan bagi ikan yang mengalami masa hidup sebagai betina pada awalnya dan

kemudian berubah menjadi jantan. Belut memiliki kelenjar kelamin (gonad) yang

mampu melakukan proses diferensiasi, dari fase betina ke fase jantan. Kelamin belut

saat muda adalah betina, namun ketika berumur 9 bulan (fase dewasa) belut akan

mengalami pergantian kelamin menjadi jantan.

Belut yang masih muda memiliki gonad testes dan ovarium, setelah jaringan

ovariumnya berfungsi dan dapat mengeluarkan telur, kemudian terjadi masa transisi

yaitu membesarnya jaringan testes dan ovariumnya mengecil. Belut yang telah tua,

telurnya telah tereduksi sehingga sebagian besar gonadnya terisi oleh jaringan testes.

Belut muda selalu berkelamin betina, sedangkan belut yang sudah tua selalu

berkelamin jantan. Dari hasil pengamatan selama ini sifat-sifat belut memang seperti

itu. Karena itu, pada belut bisa terjadi masa kosong kelamin atau banci. Kira-kira hal

ini terjadi ketika umur belut 9-10 bulan. Dengan adanya perubahan kelamin inilah

pada belut sering terjadi kanibalisme yang tinggi, yakni saling membunuh dan saling

memangsa antara mereka (kanibal).

CARA REPRODUKSI BELUT

Belut melakukan reproduksi melalui beberapa tahapan, yaitu :

1) Setelah dilakukan pengamatan secara terus menerus di lapangan maka diperoleh

hasil Belut dewasa biasanya akan mencari pasangan untuk melakukan perkawinan

untuk saling mengisi kekosongan dan saling membuahi. Belut betina akan

mencari Belut jantan yang akan membuahi telur yang sudah siap dikeluarkan dari

perutnya.

Page 4: MAKALAH  KELOMPOK 2 BELUT

2) Belut jantan akan mencari Belut betina yang sudah siap dibuahi dan

membuahinya. Pada masa suburnya Belut bisa lebih dari satu pasangan saling

bergerombol dan berkelompok mencari pasangan yang cocok dengan nalurinya.

Setelah mendapat pasangan yang cocok biasanya tidak terlalu jauh ukuran

tubuhnya, pejantan lebih besar sedikit dengan betinanya.

3) Pasangan yang siap melakukan perkawinan akan berenang menuju lubang atau

sarang yang sudah dipersiapkan oleh sipejantan di tempat itu dan pasangan ini

akan melakukan perkawinan dan dalam perkawinan ini akan saling membuahi.

4) Setelah beberapa hari perkawinan biasanya ada tanda berbentuk busa putih

kekuningan di atas permukaan air. Belut betina menyimpan telur dalam

gelembung busa yang berwarna kuning dan akan ditunggui oleh Belut jantan

sampai telur menetas, sedangkan Belut betina setelah mengeluarkan telurnya dia

langsung pergi untuk mencari makan karena lapar.setelah melakukan perkawinan

atau membuat lubang baru untuk berdiam diri dan mengintip mangsa yang lewat.

5) Telur-telur Belut akan menetas setelah 1- 7 hari, selama itu pula gumpalan busa

bisa bertahan sampai telur-telur Belut menetas menjadi larva dan Belut jantan

akan menunggu dengan setia.

6) Setelah menetas menjadi benih, maka benih tersebut akan mencari makan sendiri

dan harus bisa bertahan dari pemangsa yang kadang-kadang datang dari Belut

yang ukurannya lebih besar karena Belut termasuk hewan golongan kanibal.

Perjuangan mencari makan dan perlindungan diri harus dilakukan sampai Belut

menjadi dewasa (sampai umur 6 bulan).

Menurut pengamatan di lapangan, Belut bisa bereproduksi lebih dari situ kali sesuai

dengan kesuburannya, karena Belut merupakan hewan hermaprodit dengan cara

saling, mengisi antara jantan dan betina.

Belut termasuk binatang hermaprodit yang menurut pengamatan sebagian

orang sulit untuk membedakan antara Belut betina dan jantan, ada yang berpendapat

Page 5: MAKALAH  KELOMPOK 2 BELUT

Belut pada awalnya berjenis kelamin betina dan setelah malakukan perkawinan akan

berubah menjadi Belut jantan. Selanjutnya Belut jantan yang kosong tidak

mempunyai kelamin yang sering disebut Belut banci.

PERBEDAAN BELUT JANTAN DAN BETINA

Pada awal mulai dewasa, Belut cenderung

kelihatan berjenis kelamin betina karena berisi telur yang siap dikeluarkan dan

dibuahi belut jantan dan saat melakukan perkawinan Belut tersebut akan saling

membuahi dengan cara alami dan saling mengisi sebagai bentuk pertukaran kelamin

sambil.membuahi.untuk.menetas. Setelah selesai perkawinan Belut jantan akan

berubah menjadi betina sedangkan Belut betina akan berubah menjadi jantan.

Demikian siklus ini berlangsung terus selama kondisi masa subur Belut tersebut baik.

Perbedaan Jantan Betina

Bentuk kepala Tumpul Runcing

Ukuran tubuh >35 cm <35 cm

Bentuk ekor Kurang lancip Lancip

Umur Diatas 7 bulan Dibawah 7 bulan

Warna kulit perut Gelap/ abu-abu Kuning

Page 6: MAKALAH  KELOMPOK 2 BELUT

DAFTAR PUSTAKA

Anonim..2011..Sistem Reproduksi Belut..Diakses.di

http://jeffri022.student.umm.ac.id/ Pada tanggal.13.Oktober.2013.

Anonim. 2012. Sistem Reproduksi Belut. Diakses di

http://www.unikgaul.com/2012/02/hewan-hewan-berkelamin-ganda.html,

Pada tanggal 16 Oktober 2013.

Anonim..2011..Belut..Diakses.di.http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/

123456789/ 55905/BAB%20II%20Tinjauan%20Pustaka.pdf?sequence=2,

Pada tanggal 15 Oktober 2013.