Makalah Gizi Fix
Transcript of Makalah Gizi Fix
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
1/18
MAKALAH GIZI DALAM ERA GLOBALISASI
OLEH
SIGIT WAHYONO
NPM. 15410066P
PROGRAM STUDI SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MALAHAYATI
BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2016
BAB I
PENDAHULUAN
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
2/18
A. Laa! B"#a$a%&
Masalah gizi merupakan masalah yang ada di tiap-tiap negara, baik
negara miskin, negara berkembang dan negara maju. Negara miskin
cenderung dengan masalah gizi kurang, hubungan dengan penyakit infeksi
dan negara maju cenderung dengan masalah gizi lebih (Soekirman, 2!.
Saat ini di dalam era globalisasi dimana terjadi perubahan gaya hidup
dan pola makan, "ndonesia menghadapi permasalahan gizi ganda. #i satu
pihak masalah gizi kurang yang pada umumnya disebabkan oleh kemiskinan,
kurangnya persediaan pangan, kurang baiknya kualitas lingkungan,kurangnya pengetahuan masyarakat tentang gizi. Selain itu masalah gizi lebih
yang disebabkan oleh kemajuan ekonomi pada lapisan masyarakat tertentu
disertai dengan kurangnya pengetahuan tentang gizi ($zrul,2%!.
&eningkatan pendapatan pada kelompok masyarakat tertentu
mengakibatkan perubahan gaya hidup dan pola makan. &erubahan pola
makan ini dipercepat dengan maraknya arus budaya makanan asing yang
disebabkan oleh kemajuan teknologi informasi dan globalisasi ekonomi.
#isamping itu perbaikan ekonomi menyebabkan berkurangnya aktifitas fisik
masyarakat tertentu. &erubahan pola makan dan aktifitas fisik ini berakibat
semakin banyaknya penduduk dengan golongan tertentu mengalami masalah
gizi lebih berupa kegemukan dan obesitas ($lmatsier,2'!.
BAB II
PEMBAHASAN
A. P"%&"!'a% B()a*a
udaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu
buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal!
diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.
1
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
3/18
#alam bahasa "nggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata
)atin *olere, yaitu mengolah atau mengerjakan. isa diartikan juga sebagai
mengolah tanah atau bertani. +ata culture juga kadang diterjemahkan sebagai
kultur dalam bahasa "ndonesia. #alam bahasa )atin yaitu *olere yang
memiliki arti mengerjakan tanah, mengolah, memelihara ladang
(menurutSoerjanto &oespoardojo ''/!.
+ebudayaan dapat didefinisikan sebagai suatu keseluruhan
pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakannya untuk
memahami dan menginterpretasi lingkungan dan pengalamannya, serta
menjadi pedoman bagi tingkah lakunya. Suatu kebudayaan merupakan milik
bersama anggota suatu masyarakat atau suatu golongan sosial, yang
penyebarannya kepada anggota-anggotanya dan pearisannya kepada
generasi berikutnya dilakukan melalui proses belajar dan dengan
menggunakan simbol-simbol yang terujud dalam bentuk yang terucapkan
maupun yang tidak (termasuk juga berbagai peralatan yang dibuat oleh
manusia!. #engan demikian, setiap anggota masyarakat mempunyai suatu
pengetahuan mengenai kebudayaannya tersebut yang dapat tidak sama
dengan anggota-anggota lainnya, disebabkan oleh pengalaman dan proses
belajar yang berbeda dan karena lingkungan-lingkungan yang mereka hadapi
tidak selamanya sama.
B. P"%&"!'a% P"%&"a+(a%
&engetahuan merupakan ranah yang sangat penting bagi terbentuknya
perilaku pencegahan terhadap kasus gizi karena perilaku yang tidak didasari
oleh pengetahuan cenderung tidak bersifat langgeng atau berlangsung lama
(Notoatmodjo, ''/!. Selanjutnya menurut Soekidjo pengetahuan adalah
merupakan hasil 0tahu1 dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan
terhadap suatu obyek tertentu. &enginderaan terjadi melalui panca indera
2
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
4/18
manusia, yaitu indera penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba.
Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga.
&engetahuan yang mencakup dalam ranah pengetahuan mempunyai
enam tingkatan, yaitu
. 3ahu (know!4 tahu diartikan pengetahuan tingkat ini adalah mengingat
kembali (recall! terhadap sesuatu yang spesifik dari seluruh bahan yang
dipelajari atau rangsang yang telah diterima. 5leh karena itu 1tahu1 ini
adalah merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah.
2. Memahami (comprehension!4 memahami diartikan sebagai suatu kemampuan
menjelaskan secara benar tentang obyek yang diketahui, dan dapat
menginterpretasikan materi tersebut secara benar. 5rang yang telah paham
terhadap obyek atau materi harus dapat menjelaskan, menyebut contoh,
menyimpulkan, meramalkan dan sebagainya terhadap obyek yang dipelajari.
/. $plikasi (Application!4 penerapan diartikan sebagai kemampuan untuk
menggunakan materi yang telah dipelajari pada suatu kondisi nyata
(sebenarnya!. $plikasi disini dapat diartikan penggunaan metode, rumus,
prinsip dan sebagainya dalam konteks atau situasi yang lain.
%. $nalisis (Analysis!4 analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan
materi atau suatu obyek kedalam komponen-komponen, tetapi masih didalam
suatu struktur tersebut, dan masih ada kaitannya satu sama lain.
6. Sintesis (Synthesis!4 sintesis menunjukkan pada kemampuan untuk
meletakkan atau menghubungkan bagian-bagian didalam bentuk keseluruhan
yang baru. #engan kata lain sintesis itu suatu kemampuan untuk menyusun
formulasi baru dari formulasi-formulasi yang ada.
7. 89aluasi (Evaluation!4 e9aluasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk
melakukan justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau obyek.
,. P"%&"!'a% Ma-a#a+ G'' Ma-*a!a$a
Masalah gizi masyarakat adalah hal yang sangat penting dan mendasar
dari kehidupan manusia kekurangan gizi selain dapat menimbulkan masalah
kesehatan (morbiditas, mortalitas dan disabilitas!, juga menurunkan kualitas
sumber daya manusia (S#M! suatu bangsa. #alam skala yang lebih luas,
3
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
5/18
kekurangan gizi dapat menjadi ancaman bagi ketahanan dan kelangsungan
hidup suatu bangsa.
+ekurangan :izi adalah masalah yang dialami beberapa orang dimana
indikatornya adalah berat badan yang sangat kurang dari normal, sehingga
orang tersebut tampak sangat kurus, dan lemas. &enyebab kekurangan gizi
dibagi menjadi / yaitu penyebab langsung, penyebab tidak langsung dan
penyebab lain.
&enyebab langsung terdiri dari
. &enyakit infeksi
&enyebab tidak langsung terdiri dari
. +emiskinan keluarga
2. 3ingkat pengetahuan dan pengetahuan orang tua rendah
/. Sanitasi lingkungan yang buruk
%. &elayanan kesehatan yang kurang memadai
&enyebab lain yang mempengaruhi kurangnya gizi yaitu
. alita tidak mendapat makanan pendanping $S" (M&-$S"! pada
umur 7 bulan atau lebih
2. alita tidak mendapat $S" ekslusif ($S" saja! atau sudah mendapat
makanan selain $S" sebelum umur 7 bulan
/. alita tidak mendapat makanan pendamping $S" (M&-$S"! pada
umur 7 bulan atau lebih
%. M&-$S" kurang dan tidak bergizi
6. Setelah umur 7 bulan balita jarang disusui
7. alita menderita sakit dalam aktu lama,seperti diare,campak,
3*, batukpilek
;. +ebersihan diri kurang dan lingkungan kotor.
Masalah gizi terbagi menjadi masalah gizi makro dan mikro. Masalah
gizi makro adalah masalah yang utamanya disebabkan kekurangan atau
ketidakseimbangan asupan energi dan protein. Manifestasi dari masalah gizi
makro bila terjadi pada anita usia subur dan ibu hamil yang +urang 8nergi
+ronis (+8+! adalah berat badan bayi baru lahir yang rendah ()
terjadi pada anak balita akan mengakibatkan marasmus, kashiorkor atau
marasmic-kashiorkor dan selanjutnya akan terjadi gangguan pertumbuhan
4
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
6/18
pada anak usia sekolah. $nak balita yang sehat atau kurang gizi secara
sederhana dapat diketahui dengan membandingkan antara berat badan
menurut umur atau berat badan menurut tinggi, apabila sesuai dengan standar
anak disebut :izi aik. +alau sedikit di baah standar disebut :izi +urang,
sedangkan jika jauh di baah standar disebut :izi uruk. ila gizi buruk
disertai dengan tandatanda klinis seperti 4 ajah sangat kurus, muka seperti
orang tua, perut cekung, kulit keriput disebut Marasmus, dan bila ada
bengkak terutama pada kaki, ajah membulat dan sembab disebut
+ashiorkor. Marasmus dan +ashiorkor atau Marasmus +ashiorkor
dikenal di masyarakat sebagai 0busung lapar1. :izi mikro (khususnya +urang
=itamin $, $nemia :izi esi, dan :angguan $kibat +urang >odium!.
Masalah gizi yang sering muncul di masyarakat
. Marasmus
Marasmus adalah bentuk malnutrisi kalori protein yang terutama
akibat kekurangan kalori yang berat dan kronis terutama terjadi selama tahun
pertama kehidupan dan mengurusnya lemak baah kulit dan otot.
Mempunyai "ndi9idu dengan marasmus mempunyai penampilan yang sangat
kurus dengan tubuh yang kecil dan tidak terlihatnya lemak. (#orland,
''?7%'!.
&enyebab utama marasmus adalah kurang kalori protein yangdapat terjadi karena diet yang tidak cukup, kebiasaan makan yang tidak tepat
atau karena kelainan metabolik dan malformasi kongenital.
3anda gejala yang muncul pada orang yang mengalami marasmus
yaitu pada mulanya ada kegagalan menaikkan berat badan, disertai dengan
kehilangan berat badan sampai berakibat kurus, dengan kehilangan turgor
pada kulit sehingga menjadi berkerut dan longgar karena lemak subkutan
hilang dari bantalan pipi, muka bayi dapat tetap tampak relatif normal selama
5
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
7/18
beberaba aktu sebelum menjadi menyusut dan berkeriput, serta ajah
seperti orang tua. $bdomen dapat kembung dan datar. 3erjadi atropi otot
dengan akibat hipotoni. Suhu biasanya normal, nadi mungkin melambat,
tekanan darah dan frekuensi napas menurun, kemudian lesu dan nafsu makan
hilang. iasanya terjadi konstipasi, tetapi dapat muncul apa yang disebut
diare tipe kelaparan, dengan buang air besar sering, tinja berisi mucus dan
sedikit.
2. +asiorkor
+ashiorkor ialah suatu keadaan kekurangan gizi ( protein ! yang
merupakan sindrom klinis yang diakibatkan defisiensi protein berat dan kalori
yang tidak adekuat. @alaupun sebab utama penyakit ini adalah defisiensi
protein, tetapi karena bahan makanan yang dimakan kurang mengandung
nutrisi lainnya ditambah dengan konsumsi setempat yang berlainan, maka
akan terdapat perbedaan gambaran kashiorkor di berbagai negara.
&enyebab terjadinya +asiorkor ini selain oleh pengaruh negatif
faktor sosial ekonomi, budaya yang berperan terhadap kejadian malnutrisi
umumnya, keseimbangan nitrogen yang negatif dapat pula disebabkan oleh
diare kronik, malabsorpsi protein, hilangnya protein melalui air kemih
(sindrom nefrotik!, infeksi menahun, luka bakar dan penyakit hati.
3anda dan gejala yang muncul pada orang yang terkena
+asiorkor adalah
. &ertumbuhan terganggu, dan 3 kurang dibandingkan
dengan yang sehat
2. &ada sebagian penderita terdapat edema baik ringan dan berat
/. :ejala gastrointestinal seperti anoreksia dan diare
6
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
8/18
%.
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
9/18
$dalah penyakit kurangnya haemoglobin dalam darah dimana
haemoglobin ini berfungsi mengikat zat besi. $nemia defisiensi besi biasanya
menyerang ibu hamil, ibu menyusui dan anak-anak usia sekolah. $nemia
defisiensi besi disebapkan oleh kurangnya jumlah zat besi yang masuk dalam
tubuh sehingga menyebapkan penderita merasa lemas dan letih.
6. #efisiensi "odium
$dalah penyakit dimana penderita kekurangan "odium yang
berfungsi dalam proses metabolisme dan pertumbuhan. Masalah ini biasanyadialami oleh orang-orang yang hidup di tempat tinggi seperti penggunungan,
bukit dan daerah-daerah gersang dimana "odium sangat sulit untuk diperoleh.
*iri orang dengan masalah defisiensi "odium biasanya pendek, lemas, dan
daya konsentrasi yang rendah.
D. Ka'a% B()a*a )"%&a% Ma-a#a+ G'' Ma-*a!a$a
ila dilihat kaitan lebih lanjut antara sosial budaya dengan
permasalahan gizi masyarakat, perlu dipertimbangkan pendapat &elto ('?!
yang menjelaskan kebudayan sebagai sistem pengetahuan yang
memungkinkan untuk melihat berbagai perubahan dan 9ariasi pengetahuan
yang terjadi dalam berbagai perubahan sosial, budaya, dan ekonomi
masyarakat. 3ermasuk di dalamnya perubahan-perubahan gaya hidup atau
perilaku jangka panjang sebagai konsekuensi langsung ataupun tidak
langsung dari perubahan sosial, budaya dan ekonomi masyarakat. &erubahan
gaya hidup pada gilirannya akan memengaruhi kebiasaan makan, baik secara
kualitas maupun kuantitas (&elto, '?!.
erkaitan dengan pengaruh budaya terhadap asupan makan kepada
keluarga, menarik untuk disimak pendapat aliati yang menyampaikan
baha kegiatan ekonomi, sosial dan budaya suatu keluarga, suatu kelompok
masyarakat, suatu negara atau suatu bangsa mempunyai pengaruh yang kuat
8
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
10/18
dan kekal terhadap apa, kapan, dan bagaimana penduduk makan. +ebudayaan
masyarakat dan kebiasaan pangan yang mengikutinya, berkembang sekitar
arti pangan dan penggunaan yang cocok. &ola kebudayaan ini mempengaruhi
orang dalam memilih pangan, jenis pangan yang harus diproduksi,
pengolahan, penyaluran dan penyajian (aliati, dkk, 2%!.
Menurut Suhardjo ('?7! faktor sosial budaya yang memengaruhi
status gizi adalah pengetahuan, sukuCetnis, pengetahuan, distribusi makanan,
pantangan makanan, dan jumlah anggota keluarga. +oentjaraningrat (''/!
juga menjelaskan untuk melihat kondisi sosial seseorang maka perlu
diperhatikan faktor pengetahuan.
+ebudayaan suatu keluarga, kelompok masyarakat, negara atau
bangsa mempunyai pengaruh yang kuat terhadap apa dan bagaimana
penduduk makan atau dengan kata lain pola kebudayaan mempengaruhi
orang dalam memilih pangan. Aal ini terlihat dari adanya beberapa jenis
makanan tertentu yang mempunyai nilai lebih dalam masyarakat dan bila
seseorang mengkonsumsi makanan tesebut maka akan meningkatkan
prestisenya dalam masyarakat. #imana terkadang makanan tersebut kurang
mengandung nilai gizi atau mungkin mengandung nilai gizi yang cenderung
berlebihan yaitu protein dan lemak yang tinggi yang akan mempengaruhi
terjadinya obesitas ("raati, 2!.
"ndikator masalah gizi dari sudut pandang sosial-budaya antara lain
stabilitas keluarga dengan ukuran frekuensi nikah-cerai-rujuk, anak-anak
yang dilahirkan di lingkungan keluarga yang tidak stabil akan sangat rentan
terhadap penyakit gizi kurang. Duga indikator demografi yang meliputi
susunan dan pola kegiatan penduduk, seperti peningkatan jumlah penduduk,
tingkat urbanisasi, jumlah anggota keluarga, serta jarak kelahiran.
anyak sekali penemuan para peneliti yang menyatakan baha faktor
budaya sangat berperan dalam proses terjadinya masalah gizi di berbagai
masyarakat dan negara. Ensur-unsur budaya mampu menciptakan suatu
kebiasaan makan penduduk yang kadang-kadang bertentangan dengan
prinsip-prinsip ilmu gizi. erbagai budaya memberikan peranan dan nilai
9
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
11/18
yang berbeda-beda terhadap pangan atau makanan. Misalnya bahan-bahan
makanan tertentu oleh suatu budaya masyarakat dapat dianggap tabu untuk
dikonsumsi dengan alasan-alasan tertentu, sementara itu ada pangan yang
dinilai sangat tinggi baik dari segi ekonomi maupun sosial karena mempunyai
peranan yang penting dalam hidangan makanan pada suatu perayaan yang
berkaitan dengan agama atau kepercayaan.
#i sisi yang lain, kebiasaan makan juga memiliki hubungan dengan
hampir semua agama, alaupun berlainan dari agama satu dengan agama
lainnya. +ebanyakan kelompok agama juga mempunyai peraturan tertentu
terhadap makanan. &ada mulanya, mereka mengembangkan sebagai
prasangka terhadap beberapa bahaya yang berhubungan dengan pangan yang
kini dipantang atau karena faktor lain. $papun alasannya, jenis pangan
tertentu tidak dapat diterima anggota suatu kelompok beragama (Suhardjo,
26!.
E. Ka'a% P"%&"a+(a% )"%&a% Ma-a#a+ G'' Ma-*a!a$a)atar belakang pengetahuan seseorang merupakan salah satu unsur
penting yang dapat memengaruhi keadaan gizi karena dengan tingkat
pengetahuan yang lebih tinggi diharapkan pengetahuan atau informasi tentang
gizi yang dimiliki menjadi lebih baik. Sering masalah gizi timbul karena
ketidaktahuan atau kurang informasi tentang gizi yang memadai (erg, '?7!.
Makin tinggi pengetahuan, pengetahuan, keterampilan terdapat
kemungkinan makin baik tingkat ketahanan pangan keluarga, makin baik pula
pengasuhan anak, dan makin banyak keluarga memanfaatkan pelayanan
kesehatan yang ada demikian juga sebaliknya (#epkes, 2%!. Menurut
#epartemen :izi dan +esehatan Masyarakat F+M E" (2;!, baha
seseorang dengan pengetahuan rendahpun akan mampu menyusun makanan
yang memenuhi persyaratan gizi, kalau orang tersebut rajin mendengarkan
atau melihat informasi tentang gizi.
10
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
12/18
Menurut Suhardjo ('?7! suatu hal yang harus diperhatikan tentang
pentingnya pengetahuan gizi didasarkan pada tiga kenyataan
. Status gizi yang cukup adalah penting bagi kesehatan dan
kesejahteraan.
2. Setiap orang hanya akan cukup gizi jika makanan yang
dimakannya mampu menyediakan zat gizi yang diperlukan untuk
pertumbuhan tubuh yang optimal, pemeliharaan dan energi.
/. "lmu gizi memberikan fakta-fakta yang perlu sehingga penduduk
dapat belajar menggunakan pangan dengan baik bagi perbaikan
gizi.
&engetahuan seorang ibu mengenai gizi dan makanan seimbang sangat
diperlukan karena memengaruhi pola pemberian makan pada anaknya.
Seorang "bu dapat memperoleh pengetahuan atau informasi lebih tentang gizi
dari sarana kesehatan yang ada di sekitar tempat tinggalnya, melalui tele9isi,
majalah, dan lain-lain. Semakin sering seorang ibu memperoleh informasi
terkait dengan gizi ataupun kesehatan maka akan semakin baik pengetahuan "bu
tersebut sehingga ia dapat mengatur pola konsumsi makan terhadap anaknya.
3ingkat pengetahuan merupakan salah satu faktor yang juga dapat
mempengaruhi kualitas dan kuantitas makanan karena tingkat pengetahuan
yang lebih tinggi diharapkan pengetahuan dan informasi yang dimiliki
tentang gizi khususnya konsumsi makanan yang lebih baik. sering masalah
gizi timbul disebabkan karena ketidaktahuan atau kurangnya informasi
tentang gizi yang memadai (erg, '';!.
/. Ka'a% B()a*a P"%&"a(a% )"%&a% Ma-a#a+ G'' Ma*a!a$a
udaya adalah serangkaian aturan-aturan, petunjuk-petunjuk, rencana-
rencana, dan strategi-strategi yang terdiri atas serangkaian model-model
kognitif yang dipunyai oleh manusia, dan digunakannya secara selektif dalam
menghadapi lingkungannya sebagaimana terujud dalam tingkah-laku dan
tindakan-tindakannya. &engetahuan menurut Notoatmodjo, ''/ diartikan
11
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
13/18
sebagai ranah yang sangat penting bagi terbentuknya perilaku pencegahan
terhadap kasus gizi karena perilaku yang tidak didasari oleh pengetahuan
cenderung tidak bersifat langgeng atau berlangsung lama. Sedangakan
masalah gizi masyarakat adalah hal yang sangat penting dan mendasar dari
kehidupan manusia kekurangan gizi selain dapat menimbulkan masalah
kesehatan (morbiditas, mortalitas dan disabilitas!, juga menurunkan kualitas
sumber daya manusia (S#M! suatu bangsa. #alam skala yang lebih luas,
kekurangan gizi dapat menjadi ancaman bagi ketahanan dan kelangsungan
hidup suatu bangsa.
:aya hidup suatu masyarakat akan mempengaruhi kelangsungan
hidupnya dalam berakti9itas salah satunya dalam kebiasaan makan. eberapa
masyarakat masih menganggap baha budaya yang mereka anut itu benar,
namun jika dilihat dari segi gizi, apa yang budaya tersebut bolehkan belum
tentu akan menguntungkan masyarakat karena ada beberapa budaya yang
memberikan pantangan untuk memakan sesuatu padahal kandungan gizi di
dalam makanan tersebut banyak mengandung zat-zat gizi yang sangat
berguna untuk kelangsungan hidup manusia sehingga jika masyarakat
tersebut kurang bahkan tidak penah mengkonsumsi makanan tersebut maka
masyarakat tersebut akan sakitdan akan menyebabkan masalah gizi
masyarakat.
)atar belakang pengetahuan juga akan mempengaruhi masalah gizi
masyarakat karena jika pengetahuan masyarakat tersebut tinggi maka pola
pikir, pengetahuan dan informasi tentang gizi yang dimiliki diharapkan dapat
lebih baik terutama dalam memilih, menyimpan, memasak dan menyajikan
bahan makanan untuk keluarga sehingga keluarga tersebut memiliki status
gizi baik. Sedangkan jika pengetahuan masyarakat rendah maka sebaliknya,
namun jika masyarakat tersebut rajin dalam mendengarkan dan melihat
informasi tentang gizi maka mereka dapat menyusun menu makanan dengan
baik.
12
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
14/18
Dadi, jika masyarakat tersebut masih memegang kuat budaya mereka
dan memiliki pengetahuan yang rendah dan jarang mengikuti penyuluhan
tentang gizi maka masyarakat tersebut akan mengalami masalah gizi.
G. S#(-' Ma-a#a+ G'' Ma-*a!a$a
Menurut Aadi (26!, solusi yang bisa kita lakukan adalah berperan
bersama-sama.
&eran &emerintah dan @akil
yang mempunyai filosofi yang baik 0menolong bayi dan keluarga miskin agar
tidak kekurangan gizi dengan memberikan Makanan &endamping (M&! $S"1.
&eran &erguruan 3inggi. &eran perguruan tinggi juga sangat penting
dalam memberikan kritik maupun saran bagi pemerintah agar pembangunan
kesehatan tidak menyimpang dan tuntutan masalah yang riil berada di tengah-
tengah masyarakat, mengambil peranan dalam mendefinisikan ulang
kompetensi ahli gizi "ndonesia dan memformulasikannya dalam bentuk
kurikulum pengetahuan tinggi yang dapat memenuhi tuntutan zaman.
Menurut $zar (2%!. Solusi yang bisa dilakukan adalah
. Epaya perbaikan gizi akan lebih efektif jika merupakan bagian dari
kebijakan penangulangan kemiskinan dan pembangunan S#M. Membiarkan
penduduk menderita masalah kurang gizi akan menghambat pencapaian
tujuan pembangunan dalam hal pengurangan kemiskinan. erbagai pihak
terkait perlu memahami problem masalah gizi dan dampak yang ditimbulkan
begitu juga sebaliknya, bagaimana pembangunan berbagai sektor memberi
dampak kepada perbaikan status gizi. 5leh karena itu tujuan pembangunan
beserta target yang ditetapkan di bidang perbaikan gizi memerlukan
keterlibatan seluruh sektor terkait.
2. #ibutuhkan adanya kebijakan khusus untuk mempercepat laju percepatan
peningkatan status gizi. #engan peningkatan status gizi masyarakat
13
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
15/18
diharapkan kecerdasan, ketahanan fisik dan produkti9itas kerja meningkat,
sehingga hambatan peningkatan ekonomi dapat diminimalkan.
/. &elaksanaan program gizi hendaknya berdasarkan kajian best practice
(efektif dan efisien! dan lokal spesifik. "nter9ensi yang dipilih dengan
mempertimbangkan beberapa aspek penting seperti target yang spesifik
tetapi membaa manfaat yang besar, aktu yang tepat misalnya pemberian
>odium pada anita hamil di daerah endemis berat :$+> dapat mencegah
cacat permanen baik pada fisik maupun intelektual bagi bayi yang dilahirkan.
&ada keluarga miskin upaya pemenuhan gizi diupayakan melalui pembiayaan
publik.
%. &engambil keputusan di setiap tingkat menggunakan informasi yang
akurat dan evidence base dalam menentukan kebijakannya. #iperlukan sistem
informasi yang baik, tepat aktu dan akurat. #isamping pelaksanaan
monitoring dan e9aluasi yang baik dan kajian-kajian inter9ensi melalui
kaidah-kaidah yang dapat dipertanggung jaabkan.
6. Mengembangkan kemampuan (capacity building) dalam upaya
penanggulangan masalah gizi, baik kemampuan teknis maupun kemampuan
manajemen. :izi bukan satu-satunya faktor yang berperan untuk
pembangunan sumber daya manusia, oleh karena itu diperlukan beberapa
aspek yang saling mendukung sehingga terjadi integrasi yang saling sinergi,
misalnya kesehatan, pertanian, pengetahuan diintegrasikan dalam suatu
kelompok masyarakat yang paling membutuhkan.
7. Meningkatkan upaya penggalian dan mobilisasi sumber daya untuk
melaksanakan upaya perbaikan gizi yang lebih efektif melalui kemitraan
dengan sasta, )SM dan masyarakat.
H. P"%a%&&(#a%&a% Ma-a#a+ G'' Ma-*a!a$a
Seperti yang telah kita ketahui, masalah gizi yang salah kian marak di
negara kita. #engan demikian diperlukan penanggulangan guna memperbaiki
gizi masyarakat "ndonesia. erikut ini cara-cara yang dapat dilakukan untuk
menanggulangi gizi salah, baik gizi kurang maupun gizi lebih.
14
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
16/18
&enanggulangan masalah gizi kurang
. Epaya pemenuhan persediaan pangan nasional terutama melalui
peningkatan produksi beraneka ragam pangan4
2. &eningkatan usaha perbaikan gizi keluarga (E&:+! yng diarahkan
pada pemberdayaan keluarga untuk meningkatkan ketahanan
pangan tingkat rumah tangga4
/. &eningkatan upaya pelayanan gizi terpadu dan sistem rujukan
dimulai dari tingkat &os &elayanan 3erpadu (&osyandu!, hingga
&uskesmas dan
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
17/18
BAB III
PENUTUP
A. K"-'3(#a%
. udaya adalah serangkaian aturan untuk menghadapi lingkungan yang
terujud dengan tingkah laku.
2. &engetahuan menurut Notoatmodjo, ''/ diartikan sebagai perilaku
pencegahan terhadap kasus gizi
/. Masalah gizi masyarakat adalah masalah gizi yang dialami masyarakat
karena penurunan kualitas kesehatan masyarakat tersebut.
%. Dika masyarakat masih berpegang teguh kepada budaya yang mereka
anut tanpa memikirkan benar atau tidaknya budaya tersebut yang
dipengaruhi oleh pengetahuan masyarakat tersebut maka yang akan
terjadi adalah masalah gizi di masyarakat tersebut.
16
-
7/25/2019 Makalah Gizi Fix
18/18
6. Solusi dan pencegahan untuk masalah gizi tersebut adalah untuk lebih
diperhatikan dalam asupan makan terutama bahan makanan yang
mengandung zat-zat gizi dengan menu makanan yang seimbang.
B. Sa!a%
Masalah gizi yang ada dimasyarakat tidak hanya beberapa saja karena
malash tersebut terjadi karena beberapa fakto, maka kami meminta bantuan
kepada segenap masyarakat untuk dapat memberikan informasi tentang
masalah tersebut dan dapat menge9aluasi dan menanggapainya serta
mencegah masalah tersebut secara bersama-sama, karena dalam penyusunan
makalah ini kami juga belum bisa mengupas secara tuntas masalah gizi yang
terjadi karena budaya dan pengetahuan.
$dabaiknya jika masyarakat lebih memperhatikan sumber daya
masyarakat sehingga masyarakat dapat lebih selektif dalam pemilihan bahan
makanan dan dapat menyusun menu makanan dengan baik, sedangkan untuk
intansi kesehatan dapat memberikan pelayanan kesehatan dan penyuluhan
kesehatan khususnya tentang gizi dan bahan makanan.
17