Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

10
PARAKAN – Upaya Gendro (34) pengamen jalanan, asal keca- matan Temanggung, mengedar- kan ganja di kota Parakan pupus sudah, setelah dirinya diringkus oleh jajaran Kepolisian Resort (Polsek) Parakan saat melakukan razia gelandangan dan pengemis (gepeng) Rabu (11/2). Kapolsek Parakan AKP Setya Budi Waspada mengatakan, Gendro ditangkap di halte de- pan Rumah Sakit Kristen Para- kan, karena sebelumnya dicuri- gai telah membawa ganja yang dibungkus dengan kertas koran dan dimasukan dalam korek api. “Saat petugas kami melakukan razia gepeng, Gendro mem- buang korek api, karena curiga korek api tersebut diambil dan benar didalamkorek api itu ada ganja,”katanya Rabu kemarin. Kemudian katanya, Gendro bersama gepeng lainnya lang- sung dibawa ke Polsek Parakan untuk dimintai keterangan. Dari penyelidikan yang dilakukan, Gendro mengakui bahwa korek berisi daun ganja tersebut me- mang miliknya. “Gendro kami tangkap, proses hukum selanjutnya kami lim- pahkan ke Polres Temanggung. bersama barang bukti berupa Harapan Sembuh Dari Asam Urat Terbuka BAGAIMANA jadinya kalau salah satu persen- dian kaki dan tangan Anda terasa ngilu? Anda jelas akan kesulitan melakukan aktivitas mengingat kaki dan tangan merupakan or- gan gerak yang sangat penting. Jalan, duduk, berdiri, naik tangga, dan mengangkat be- ban tidak akan bisa dilakukan tanpa kaki dan tangan yang kuat, meski otak memegang peranan paling kru- sial. Aktivitas tersebut bisa berubah menjadi suatu kegiatan yang menyiksa. Di Indonesia, gejala-gejala seperti itu sering dikenal dengan is- tilah penyakit asam urat. Beberapa orang Indone- sia sering mengalami penyakit ini saat memasuki usia di atas 30-an. Pak Ngabei Suryo Hadidinin- grat misalnya. Dia menderita asam urat diusia 37 tahun. Namun, Pak Yogi, panggilan akrab Ngabei Perajin kue keranjang di Jalan Brigjen Katamso, Bayeman, Magelang Tengah kebanjiran pesanan jelang Hari Raya Imlek tahun 2015. Sehari, pesanan bisa men- capai puluhan orang untuk mendatangkan kue khas ta- hun bari warga Tionghoa itu. WIWID ARIEF, Magelang PEMILIK Catering Sari, Juliawati (49) mengaku, para pemesan tidak hanya berasal dari Kota Magelang saja. Bahkan, untuk memenuhi pesanan kue keranjang, dalam se- hari ia bisa menghabiskan tepung ketan sebanyak setengah ton. ”Mulai ramai sekitar satu bulan lalu. Meskipun kita buat kue keran- jang tergantung dari pesanan, tapi yang memesan jumlahn ya cukup banyak,” katanya, kemarin. Tak heran, toko yang kue keran- jang yang sudah berusia sekitar 60 tahun tersebut selalu mendapat or- der karena, Juliawati mengaku se- lalu mempertahankan kualitas dan cita rasa. Bahkan, proses pembua- tannya juga diakui masih menggu- nakan cara-cara tradisional. ”Itulah mengapa di sini selalu ra- mai. Apalagi kalau jelang perayaan Imlek. Dengan cara tradisional, rasanya pun masih orisinil,” ungkap MAGELANG EKSPRES Korane Wong Kedu CMYK CMYK Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com, E-mail: [email protected], [email protected] foto:wiwid arif s/magelang ekspres DEBAT. Tindakan sub kontraktor membongkar rolling door di Pasar Rejowinangun dengan alasan pembayaran belum diselesaikan mendapat perlawanan pedagang. foto:wiwid arif s/magelang ekspres BANJIR ORDER. Jelang perayaan Imlek, permintaan kue keranjang melonjak tajam, di Kota Magelang. Dewi Sandra TESTIMONI SEMENTARA ITU ke hal 3 ke hal 3 ke hal 3 KAMIS 12 FEBRUARI 2015 Nuansa Imlek Bawa Berkah bagi Perajin Kue Keranjang Banjir Pesanan, Sehari 500 Kg Tepung Ketan Ludes ke hal 3 ke hal 3 Yogi TAMAN HARUS BISA BERFUNGSI Nek modal larang ora iso dinikmati yo percuma to. BAWA GANJA PENGAMEN DIBEKUK Profesine iki ngamen opo dodolan ganja mas ? ke hal 3 ke hal 3 TERBIT 20 HALAMAN / HARGA ECERAN Rp3000 ke hal 3 m m ta g p b d b d d m p s b s Yogi TEMANGGUNG – Empat desa di wilayah Kabupaten Temang- gung ditetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah Dengue (DBD), setelah puluhan kasus DBD ditemukan oleh Di- nas Kesehatan setempat sejak awal Januari kemarin. Kasi Penanggulangan Penyakit, Bidang Pengamatan Penyakit dan Penyehatan Lingkungab (P2PL), Sukamsih menyebutkan, ke em- pat desa itu adalah Desa Nguwet, Ngipik, dan Soropadan di Ke- camatan Pringsurat. Serta Desa Bengkal di Kecamatan Kranggan. Kasus DBD di empat desa ini dimulai sejak awal Januari 2015. “Sejak awal tahun lalu di ke empat desa itu ditemukan kasus DBD,”terangnya Rabu kemarin. Disebutkan, di Desa Nguwet ada 10 orang positif menderita DBD. Di Desa Bengkal ada empat orang penderita dan Desa Ngipik ada tiga penderita. Sedangkan di Soropadan ada 11 orang positif Korban Maju Makmur Teridentifikasi MAGELANG - Akhirnya jenazah korban ke- celakaan Bus Maju Makmur jurusan Semarang -Jogjakarta, pada Sabtu (7/2) di Tan- jakan Gimblah, Desa Krincing Kecamatan Secang, Rabu (11/2) telah diambil oleh keluarganya. Jenazah berje- nis kelamin wanita, yang sempat selama empat hari tidak diketa- hui identitasnya tersebut disemayamkan di RSJ Prof dr Soerojo Magelang. Tidak diketahui identitas korban kecelakaan karena barang bawaanya hilang dilokasi kejadian. Humas RSJ Prof dr Soerojo Magelang, Yoyon, mengatakan, keluarga korban datang ke RSJ Prof dr Soerojo, pada Selasa (10/2), untuk kon- firmasi kebenaran hal tersebut. foto:chandra yoga k/magelang ekspres SEMPAT DIMAKAMKAN. Jenazah korban ke- celakaan sempat dimakamkan di pemakaman Cemoropitu karena belum diketahui identitas- nya, dan saat ini jenazah telah diambil oleh pihak keluarga dan dikebumikan di Purworejo. Foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres DIGELANDANG. Gendro digelandang menuju Polres Temanggung setelah kedapatan membawa ganja. Pedagang Klaim Sudah Bayar MAGELANG - Aksi pembong- karan rolling kios pedagang Pasar Rejowinangun memicu keributan. Para pedagang yang tidak terima penyekat roliing yang sudah mereka bayar den- gan cara angsuran itu dibong- kar, oleh sejumlah petugas dari Subkontraktor penyedia rolling door, Rabu (11/2). Aksi pembongkaran ini dilaku- kan oleh dua pihak sub kontraktor di los milik Sukirno yang saat ini digunakan untuk menjual tele- visi-televisi bekas. Aksi tersebut akhirnya dihalang-halangi oleh beberapa pedagang yang merasa telah melakukan pembayaran ke kontraktor utama, CV Trikarya In- dah melalui kredit di bank mau- pun paguyuban pedagang. Ditengah pihak sub kotraktor melakukan pencopotan rolling door dengan menggunakan bor, obeng, dan alat lainnya, bebera- pa pedagang mencoba mencari tahu alasan tindakan tersebut. Dua sub kontraktor yang hingga saat ini belum menerima pem- bayaran sesuai dengan pekerjan- nya adalah Fajar Adi Nugroho dan Parji. Keduanya menjelas- kan kepada pedagang persoalan pembayaran yang macet dari kontraktor utama. Namun, sejumlah pedagang tidak terima. Mereka menilai persoalan tersebut harus dis- elesaikan dengan menghadir- kan Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Rejowinangun Magelang (P3RM) Heri Setiawan, sebagai pihak yang tahu. Pasalnya, saat proses pema- sangan rolling door tahun lalu, Rolling Door Pasar Dibongkar SEMARANG - Sebanyak 14 mantan anggota DPRD Kota Semarang periode 1999-2004 di- jatuhi hukuman oleh majelis ha- kim Pengadilan Negeri Tipikor Semarang terkait perkara ko- rupsi asuransi fiktif DPRD Kota Semarang tahun 2003. Sidang dilakukan tiga kali se- cara bergantian sesuai berkas. Pada sidang urutan pertama dii- kuti empat terdakwa yaitu Ah- mad Munif, Siti Markamah, Her- man Yusman, dan Adhi Kuntoro. Pada sidang selanjutnya ada Idris Imron, Otok Riyanto, dan Zaenudin Buchori, dan Heru Widyatmoko. Sedangkan enam terdakwa lainnya yang mengikuti urutan sidang terakhir adalah Leonard Andhik, Fajar Hidayati, Sugiono, Sri Munasir, Bambang Suprayo- gie, dan Rudi Soehardjo. Majelis hakim menjatuhkan hukuman 1 tahun 4 bulan pen- jara dan denda Rp 50 juta setara dengan satu bulan kurungan ke- pada 13 mantan anggota DPRD Edarkan Ganja, Pengamen Jalanan Dibekuk Empat Desa KLB DBD Dibawa Keluarga ke Purworejo Belum Rasakan Banjir DENGAN musibah banjir Ja- karta ini pasti menghambat masyarakat dalam melakukan pekerjaannya. Apalagi yang sehari-harinya berkegiatan di luar rumah. Seperti yang di- rasakan para selebriti, salah satunya Dewi Sandra. Saat ditemui dalam sebuah acara di Hotel Mulia, Jakarta Se- latan (10/2), wanita 34 tahun itu men- gaku meski banjir membuat ma- syarakat Indone- sia kewalahan, namun ia ber- syukur sampai detik ini belum pernah mera- sakan kerugian akibat banjir. “Alhamdu- lillah sam- pai detik ini masih diberi kemudahan dan masih bisa sampai ke tempat tujuan,” kata pemain Catatan Harian Seorang Istri ini. 14 Mantan Anggota DPRD Kota Semarang Dibui

description

 

Transcript of Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

Page 1: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

PARAKAN – Upaya Gendro (34) pengamen jalanan, asal keca-matan Temanggung, mengedar-kan ganja di kota Parakan pupus sudah, setelah dirinya diringkus oleh jajaran Kepolisian Resort (Polsek) Parakan saat melakukan razia gelandangan dan pengemis (gepeng) Rabu (11/2).

Kapolsek Parakan AKP Setya Budi Waspada mengatakan, Gendro ditangkap di halte de-

pan Rumah Sakit Kristen Para-kan, karena sebelumnya dicuri-gai telah membawa ganja yang dibungkus dengan kertas koran dan dimasukan dalam korek api.

“Saat petugas kami melakukan razia gepeng, Gendro mem-buang korek api, karena curiga korek api tersebut diambil dan benar didalamkorek api itu ada ganja,”katanya Rabu kemarin.

Kemudian katanya, Gendro

bersama gepeng lainnya lang-sung dibawa ke Polsek Parakan untuk dimintai keterangan. Dari penyelidikan yang dilakukan, Gendro mengakui bahwa korek berisi daun ganja tersebut me-mang miliknya.

“Gendro kami tangkap, proses hukum selanjutnya kami lim-pahkan ke Polres Temanggung. bersama barang bukti berupa

Harapan Sembuh Dari Asam Urat Terbuka

BAGAIMANA jadinya kalau salah satu persen-dian kaki dan tangan Anda terasa ngilu? Anda

jelas akan kesulitan melakukan aktivitas mengingat kaki dan tangan merupakan or-gan gerak yang sangat penting. Jalan, duduk, berdiri, naik tangga, dan mengangkat be-ban tidak akan bisa dilakukan tanpa kaki dan tangan yang kuat, meski otak memegang peranan paling kru-sial. Aktivitas tersebut bisa berubah menjadi suatu kegiatan yang

menyiksa. Di Indonesia, gejala-gejala seperti itu sering dikenal dengan is-tilah penyakit asam urat. Beberapa orang Indone-sia sering mengalami penyakit ini saat memasuki usia di atas 30-an. Pak Ngabei Suryo Hadidinin-grat misalnya. Dia menderita asam urat diusia 37 tahun. Namun, Pak Yogi, panggilan akrab Ngabei

Perajin kue keranjang di Jalan Brigjen Katamso,

Bayeman, Magelang Tengah kebanjiran pesanan jelang

Hari Raya Imlek tahun 2015. Sehari, pesanan bisa men-

capai puluhan orang untuk mendatangkan kue khas ta-

hun bari warga Tionghoa itu.

WIWID ARIEF, Magelang

PEMILIK Catering Sari, Juliawati (49) mengaku, para pemesan tidak hanya berasal dari Kota Magelang saja. Bahkan, untuk memenuhi pesanan kue keranjang, dalam se-

hari ia bisa menghabiskan tepung ketan sebanyak setengah ton.

”Mulai ramai sekitar satu bulan lalu. Meskipun kita buat kue keran-jang tergantung dari pesanan, tapi yang memesan jumlahn ya cukup banyak,” katanya, kemarin.

Tak heran, toko yang kue keran-jang yang sudah berusia sekitar 60 tahun tersebut selalu mendapat or-der karena, Juliawati mengaku se-lalu mempertahankan kualitas dan cita rasa. Bahkan, proses pembua-tannya juga diakui masih menggu-nakan cara-cara tradisional.

”Itulah mengapa di sini selalu ra-mai. Apalagi kalau jelang perayaan Imlek. Dengan cara tradisional, rasanya pun masih orisinil,” ungkap

MAGELANG EKSPRESKorane Wong Kedu

CMYK

CMYK

Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com, E-mail: [email protected], [email protected]

foto:wiwid arif s/magelang ekspres

DEBAT. Tindakan sub kontraktor membongkar rolling door di Pasar Rejowinangun dengan alasan pembayaran belum diselesaikan mendapat perlawanan pedagang.

foto:wiwid arif s/magelang ekspres

BANJIR ORDER. Jelang perayaan Imlek, permintaan kue keranjang melonjak tajam, di Kota Magelang.

Dewi Sandra

TESTIMONI

SEMENTARA ITU

ke hal 3

ke hal 3

ke hal 3

KAMIS 12 FEBRUARI 2015

Nuansa Imlek Bawa Berkah bagi Perajin Kue Keranjang

Banjir Pesanan, Sehari 500 Kg Tepung Ketan Ludes

ke hal 3

ke hal 3

Yogi

TAMAN HARUS BISA BERFUNGSI

Nek modal larang ora iso dinikmati yo percuma to.

BAWA GANJA PENGAMEN DIBEKUK

Profesine iki ngamen opo dodolan ganja mas ?

ke hal 3

ke hal 3

TERBIT 20 HALAMAN / HARGA ECERAN Rp3000

ke hal 3

jmmtagpbdbddmpsbsYogi

TEMANGGUNG – Empat desa di wilayah Kabupaten Temang-gung ditetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah Dengue (DBD), setelah puluhan kasus DBD ditemukan oleh Di-nas Kesehatan setempat sejak awal Januari kemarin.

Kasi Penanggulangan Penyakit, Bidang Pengamatan Penyakit dan Penyehatan Lingkungab (P2PL), Sukamsih menyebutkan, ke em-pat desa itu adalah Desa Nguwet, Ngipik, dan Soropadan di Ke-

camatan Pringsurat. Serta Desa Bengkal di Kecamatan Kranggan. Kasus DBD di empat desa ini dimulai sejak awal Januari 2015.

“Sejak awal tahun lalu di ke empat desa itu ditemukan kasus DBD,”terangnya Rabu kemarin.

Disebutkan, di Desa Nguwet ada 10 orang positif menderita DBD. Di Desa Bengkal ada empat orang penderita dan Desa Ngipik ada tiga penderita. Sedangkan di Soropadan ada 11 orang positif

Korban Maju Makmur Teridentifi kasi

MAGELANG - Akhirnya jenazah korban ke-celakaan Bus Maju Makmur jurusan Semarang

-Jogjakarta, pada Sabtu (7/2) di Tan-jakan Gimblah, Desa Krincing Kecamatan Secang, Rabu (11/2) telah diambil oleh keluarganya.

Je n a z a h b e r j e -nis kelamin wanita,

yang sempat selama empat hari tidak diketa-hui identitasnya tersebut disemayamkan di RSJ Prof dr Soerojo Magelang. Tidak diketahui identitas korban kecelakaan karena barang bawaanya hilang dilokasi kejadian.

Humas RSJ Prof dr Soerojo Magelang, Yoyon, mengatakan, keluarga korban datang ke RSJ Prof dr Soerojo, pada Selasa (10/2), untuk kon-fi rmasi kebenaran hal tersebut.

foto:chandra yoga k/magelang ekspres

SEMPAT DIMAKAMKAN. Jenazah korban ke-celakaan sempat dimakamkan di pemakaman Cemoropitu karena belum diketahui identitas-nya, dan saat ini jenazah telah diambil oleh pihak keluarga dan dikebumikan di Purworejo.

Foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

DIGELANDANG. Gendro digelandang menuju Polres Temanggung setelah kedapatan membawa ganja.

Pedagang Klaim Sudah Bayar

MAGELANG - Aksi pembong-karan rolling kios pedagang Pasar Rejowinangun memicu keributan. Para pedagang yang tidak terima penyekat roliing yang sudah mereka bayar den-

gan cara angsuran itu dibong-kar, oleh sejumlah petugas dari Subkontraktor penyedia rolling door, Rabu (11/2).

Aksi pembongkaran ini dilaku-kan oleh dua pihak sub kontraktor di los milik Sukirno yang saat ini digunakan untuk menjual tele-visi-televisi bekas. Aksi tersebut akhirnya dihalang-halangi oleh

beberapa pedagang yang merasa telah melakukan pembayaran ke kontraktor utama, CV Trikarya In-dah melalui kredit di bank mau-pun paguyuban pedagang.

Ditengah pihak sub kotraktor melakukan pencopotan rolling door dengan menggunakan bor, obeng, dan alat lainnya, bebera-pa pedagang mencoba mencari

tahu alasan tindakan tersebut. Dua sub kontraktor yang hingga saat ini belum menerima pem-bayaran sesuai dengan pekerjan-nya adalah Fajar Adi Nugroho dan Parji. Keduanya menjelas-kan kepada pedagang persoalan pembayaran yang macet dari kontraktor utama.

Namun, sejumlah pedagang

tidak terima. Mereka menilai persoalan tersebut harus dis-elesaikan dengan menghadir-kan Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Rejowinangun Magelang (P3RM) Heri Setiawan, sebagai pihak yang tahu.

Pasalnya, saat proses pema-sangan rolling door tahun lalu,

Rolling Door Pasar Dibongkar

SEMARANG - Sebanyak 14 mantan anggota DPRD Kota Semarang periode 1999-2004 di-jatuhi hukuman oleh majelis ha-kim Pengadilan Negeri Tipikor Semarang terkait perkara ko-rupsi asuransi fi ktif DPRD Kota Semarang tahun 2003.

Sidang dilakukan tiga kali se-cara bergantian sesuai berkas. Pada sidang urutan pertama dii-kuti empat terdakwa yaitu Ah-mad Munif, Siti Markamah, Her-man Yusman, dan Adhi Kuntoro. Pada sidang selanjutnya ada

Idris Imron, Otok Riyanto, dan Zaenudin Buchori, dan Heru Widyatmoko.

Sedangkan enam terdakwa lainnya yang mengikuti urutan sidang terakhir adalah Leonard Andhik, Fajar Hidayati, Sugiono, Sri Munasir, Bambang Suprayo-gie, dan Rudi Soehardjo.

Majelis hakim menjatuhkan hukuman 1 tahun 4 bulan pen-jara dan denda Rp 50 juta setara dengan satu bulan kurungan ke-pada 13 mantan anggota DPRD

Edarkan Ganja, Pengamen Jalanan Dibekuk

Empat Desa KLB DBDDibawa Keluarga ke Purworejo

Belum Rasakan BanjirDENGAN musibah banjir Ja-

karta ini pasti menghambat masyarakat dalam melakukan pekerjaannya. Apalagi yang sehari-harinya berkegiatan di luar rumah. Seperti yang di-rasakan para selebriti, salah satunya Dewi Sandra.

Saat ditemui dalam sebuah acara di Hotel Mulia, Jakarta Se-latan (10/2), wanita 34 tahun itu men-gaku meski banjir m e m bu at ma -syarakat Indone-sia kewalahan, namun ia ber-syukur sampai detik ini belum pernah mera-sakan kerugian akibat banjir.

“A l h a m d u -l i l l a h s a m -pai detik ini masih diberi kemudahan dan masih bisa sampai ke tempat tujuan,” kata pemain Catatan Harian Seorang Istri ini.

14 Mantan Anggota DPRD Kota Semarang Dibui

Page 2: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

KAMIS 12 FEBRUARI 2015

CMYK

4MAGELANG EKSPRES

TBALLF

LIVERPOOL TOTTENAM3 2

“ ““

Ibra Ingin Gusur Menara Eiff el

PARIS – Bintang Paris Saint Germain, Zlatan Ibrahimovic bergurau. Pemain internasional Swedia itu mengatakan bahwa menara kebang-gaan masyarakat Prancis yang juga merupakan simbol kebebasan, Menara Eiff el dapat diganti-kan dengan patung dirinya.

Sebuah museum di Prancis resmi melun-curkan patung salah satu pesepakbola terbaik di dunia itu. Menariknya, Ibra yang pernah merumput di sejumlah klub terbaik Eropa tersebut menjadi pesepakbola non Eropa ked-ua yang diabadikan di Musée Grévin, setelah legenda Brasil, Pelé.

Diabadikannya Ibracadabra –julukan Zlatan Ibrahimovic, di museum kenamaan tersebut lantaran penampilan gemilangnya bersama Les Parisiens. Sejak berlabuh di Parc des Princ-es musim 2012 lalu, Ibra telah menyarangkan66 gol dalam 88 pertandingan di seluruh kompe-tisi.

“Ini merupakan suatu kehormatan besar un-tuk memiliki sebuah patung di museum besar seperti di Musée Grévin. Saya sangat bahagia dengan itu,” kata Ibrahimovic kepada RMC, seperti dilansir Th e Guardian.

“Patung itu terlihat sangat fokus, seperti diri saya ketika berada di lapangan. Saya hanya dapat berterima kasih atas pekerjaan luar biasa yang telah mereka lakukan. Saya juga sangat bangga untuk pengakuan semacam ini, teru-tama karena saya warga Swedia,” sambungnya.

Disinggung mengenai target berikutnya, pemain berusia 33 tahun itu justru melontar-kan candaan. Bukan soal target gol atau klub pelabuhan baru yang akan ia tuju, melainkan hal lain.

“Langkah selanjutnya? Saya tidak tahu. Mung-kin menggantikan menara Eiff el dengan patung Ibrahimovic,” candanya. (rin)

Amankan Empat Besar, United Wajib Menang

MANCHESTER – Paruh kedua musim Premier League, pelatih Louis van Gaal menginstruksi-kan timnya untuk tampil lebih memukau. Pas-alnya posisi empat besar belum mampu mer-

eka amankan.L a g a k o n -

t r a B u r n l e y p a d a K a m i s (12/2/2015) dini hari WIB, mem-buat United be-rambisi untuk meraih tiga poin sempurna. Hal ini guna menge-jar keterting-galan mereka dengan Arsenal yang saat ini menggeser po-sisi Setan Merah yang berada di peringkat lima

klasemen sementara. Pelatih asal Belanda ini juga yakin meraih kemenangan atas skuad asuhan Sean Dyche. Lantaran Burnley masih berada di zona degradasi dan belum pernah meraih kemenangan dalam empat laga terakhir mereka.

“Kalian bisa terus berkembang. Kalian tidak bisa menjalani laga yang sempurna, seperti yang saya katakan sebelumnya. Kalian harus berkembang dan tim juga harus berkembang, karena itu kami berlatih,” kata Van Gaal di situs resmi klub, Rabu (11/2/2015).

“Saya senang dengan hasil yang kami raih, tapi kami masih bisa berkembang, hal itu adalah proses yang sudah kami bi-carakan sejak awal. Tapi tetap kami harus berkembang,”sambungnya. (fmh)

“Ada momen ketika Anda ber-tanya pada diri sendiri, apakah tepat untuk melanjutkkannya atau tidak (jadi simbol klub, “Apakah saya dapat menjadi simbol seperti Del Piero atau Totti di Roma? Jika ada keingi-nan untuk melangkah jauh dari pihak klub dan pemain untuk tujuan bersama, maka kenapa tidak?” lanjutnya.

“Messi telah membuktikan kelasnya selama membela Barcelona, ia berada di level yang lain. Anda tidak bisa membandingkan saya dengan Messi. Dia hampir mencapai segalanya dan itu membuatnya sulit disa-makan dengan lain. Messi adalah pemain istimewa dan luar biasa,

Mario Gotze Gianluigi Buffon

STAFFORDSHIRE – Pelatih Stoke City, Mark Hughes menegas-kan bahwa Manchester City harus memenangkan 14 pertandingan tersisa. Hal ini wajib dilakukan City apabila ingin mempertahankan trofi Premier League musim ini.

The Citizens berada di urutan kedua dengan raihan 49 angka atau terpaut tujuh angka dari pemun-cak klasemen sementara, Chelsea. Hughes menambahkan, sekali saja City menelan kekalahan, maka ha-rapan mempertahankan supremasi

tertinggi di daratan Inggris akan musnah.

“Defisit 10 angka (dari pemun-cak klasemen sementara) sebelum Hari Raya Natal, bukanlah hal yang mengkhawatirkan. Tetapi, ketika terjadi di 12 hingga 14 pertandin-gan tersisa, hal ini menjadi lebih sulit. Semakin City kehilangan an-gka, maka peluang mereka juara kian menipis,” tutur Hughes, sep-erti diberitakan Sportsmole, Rabu (11/2/2015).

“City mungkin perlu memenang-kan setiap pertandingan untuk melampaui perolehan poin Chel-sea. Mereka tidak akan berpikir ti-dak mungkin karena mereka akan selalu berusaha untuk mengalah-kan para lawan,” sambung pelatih asal Inggris berusia 51 tahun itu.

Manchester Biru hanya mampu mengklaim satu dari lima per-tandingan terakhir, yakni saat menghadapi Hamburger SV di laga persahabatan, pertengahan Januari lalu. Selanjutnya, City akan menghadapi Stoke di Britan-nia Stadium, Kamis (12/2/2015) dini hari nanti WIB. (rin)

Klaim 14 Kemenangan, City Kalahkan Chelsea

LIVERPOOL – Liverpool men-catatkan kemenangan dramatis saat bertemu Tottenham Hotspur dengan skor 3-2 dalam lanjutan pekan ke-24 Premier League, Rabu (11/2/2015) dini hari WIB. Butuh hingga menit ke-82 bagi The Reds guna memastikan ke-menangan lewat gol pertama Mario Balotelli di ajang Premier League.

Tentunya, kemenangan itu dis-ambut suka cita seluruh elemen Th e Kop, baik penggemar maupun legenda tim asal kota pelabuhan itu. Bahkan, Jamie Carragher se-laku legenda The Reds yang kini menjadi pandit di Sky Sports mem-berikan penilaiannya akan hasil Rabu (11/2/2015) dini hari WIB.

Secara khusus, pria berusia 36 tahun itu memuji tiga pemain Liverpool yang bermain apik dan konsisten guna membantu Merseyside Merah meraih ke-menangan ke-12 di ajang Premier League. Nama-nama itu ialah Martin Skrtel, Emre Can dan Jor-don Ibe.

Di babak kedua, Can tampil gemilang sebagai gelandang

dan memotori timnya melakukan serangan demi serangan. Sementara itu Ibe bergerak stabil di sisi kanan guna mengacak-ngacak pertahanan Spurs dan berkon-tribusi atas gol yang disarangkan Balotelli.

Sedangkan Skrtel menjadi bek tangguh saat mematikan perger-akan penyerang muda Inggris, Harry Kane.

“Permainan luar biasa biasa malam ini. Saya menyukai per-forma dan atmosfer tim di tri-bun utama! Pujian khsusus saya berikan kepada Ibe, Skrtel dan Can yang bermain sangat-sangat bagus,” jelasnya seperti meng-utip akun Twitter Carragher, @Carra23, Rabu (11/2/2015).

Dengan kemenangan ini, Mer-seyside Merah membuka pelu-angnya kembali guna lolos ke Liga Champions musim de-pan. Meski masih berkutat di posisi tujuh klasemen, mereka hanya tertinggal tiga angka dari penghuni empat klasemen sementara, Arse-nal. (FAP)

Tampil Gemilang

LIVERPOOL – Adam Lallana menegaskan bahwa Liverpool berambisi mengklaim posisi ketiga

klasemen akhir Premier League. State-ment ini ditegaskan Lallana usai si

Merah mengalahkan Tottenham Hotspur 3-2 di pentas Premier

League pekan ke-25, Rabu (11/2/2015) dini hari WIB.

Kedua tim sempat bermain imbang 2-2. Akan tetapi, Mario

Balotelli berhasil mencetak gol di menit ke- 83, sekaligus membawa

pasukan Bren- dan Rodgers meraih hasil sempurna.

Bermain di laga tandang, Spurs sem-pat memberi perlawanan menyulitkan

untuk tim tuan rumah. Mengingat Th e Lilywhites ten- gah on fi re usai menahbis-

kan diri sebagai penguasa Kota London dengan menga- lahkan Arsenal 2-1.

Meski belum mampu menembus zona empat besar, Lallana tetap optimis akan semangat juang

Th e Reds di 14 sisa kompetisi musim ini. Liverpool saat ini masih tertahan di posisi ketujuh dengan

koleksi 42 angka, terpaut satu angka dari Spurs yang berada di urutan keenam.

“Ini sungguh kemenangan yang besar. Sekarang kami hanya selisih satu angka dari Tottenham dan

dapat fi nis lebih tinggi dari urutan keempat. Ya, kami dapat menekan di tempat ketiga, terlebih Daniel Sturridge sudah kembali,” tutur Lallana, seperti dilansir Sportsmole, Rabu (11/2/2015).Lallana kemudian melayangkan pujian untuk

rekan setimnya, Mario Balotelli. Seperti diketahui di laga tersebut Super Mario berhasil mencetak gol perdana di panggung Premier League usai melalui

13 laga musim ini.“Saya senang untuk Mario dan gol tersebut akan sangat berarti untuknya. Dia harus tetap bekerja

keras. Apabila dia terus melakukan itu dan bekerja keras, maka gol-gol akan datang,” tuntas mantan

pemain Southampton itu. (rin)

Liverpool Akan Tutup Musim di Urutan Tiga

foto: ist

BECANDA. Ibra bergurau bahwa ia ingin meng-gusur menara Eiffel dengan patung dirinya.

Louis van Gaal

Kiper Madrid Bahagia di Bernabeu

MADRID – Digadang-gadang akan menjadi penjaga gawang kelas dunia saat membela Levante dan Tim Nasional Kosta Rika, mem-buat Keylor Navas akhirnya diboyong Real Madrid di bursa transfer musim panas yang lalu. Namun, harapan tidak sejalan dengan kenyataan, pemain berusia 28 tahun itu justru menjadi kiper nomor dua di Los Blancos.

Sepanjang musim ini, ia baru bermain di enam laga dan hanya menjadi pelapis Iker Casillas. Meski kerap dicadangkan, Navas dikabarkan tidak akan meninggalkan Madrid dalam waktu dekat seperti disampaikan sang ayah, Freddy Navas.

Sebelumnya, Liverpool menjadi klub ter-depan yang coba mendatangkan pemegang 60 caps bersama Los Ticos. Berkat komentar yang disampaikan ayah Navas, paling tidak Th e Reds mesti bersabar guna mendatang-kannya dalam waktu dekat.

“Keylor bicara ke saya bahwa ia tidak akan meninggalkan Real Madrid. Dia sangat senang di sana. Dia adalah seorang petarung yang ingin bekerja dan meraih kemenangan bersama timnya,” jelas sang ayah seperti mengutip Sportsmole, Rabu(11/2/2015).

“Dia tahu dia harus berjuang untuk mendapatkan tempat. Itu adalah sebuah proses dan untungnya dia menerimanya. Di kalangan jurnalis dia dianggap tidak cukup bagus, namun sebenarnya ia adalah pribadi yang sangat kuat,” urainya. (FAP)

Navas bahagia di Bernabeu.Raih kemenangan di 14 pertandingan tersisa, City diprediksi akan pertahankan mahkota Premier League.

SABTU, 14/02/201502:45 WIB Almería VS Real Sociedad22:00 WIB Sevilla VS Córdoba

MINGGU, 15/02/201500:00 WIB Real Madrid VS Deportivo02:00 WIB Granada VS Athletic Club04:00 WIB Málaga VS Espanyol18:00 WIB Valencia VS Getafe23:00 WIB Barcelona VS Levante

SPANISH LA LIGA

ITALIAN SERIE A

JADWAL PERTANDINGAN

MINGGU, 15/02/201500:00 WIB Sassuolo VS Fiorentina02:45 WIB Palermo VS Napoli18:30 WIB Milan VS Empoli21:00 WIB Atalanta VS Internazionale21:00 WIB Roma VS Parma21:00 WIB Udinese VS Lazio21:00 WIB Torino VS Cagliari21:00 WIB Genoa VS Hellas Verona

NEW YORK - Striker New York City, David Villa mendukung Frank Lampard untuk menetap di Manchester City. Kehadi-ran Lampard, diakui oleh Villa bisa membantu City kembali mengangkat trofi Premier League musim ini.

Keberadaan legenda Chel-sea itu di Etihad Stadium karena kerja sama antara The Citizens dengan New York City. Sebelum kom-petisi MLS berjalan pada Juli mendatang, Lampard diperbolehkan bergabung dengan City untuk menjaga kebugarannya.

“Suasana akan menjadi hebat jika

dia tetap berada di sini sekarang, tapi tentunya klub sepakbola ter-baik baginya adalah Manchester

City . Kami akan fokus un-tuk bekerja keras dan jika dia pergi pada Juli nanti, kami bisa menjadi tim yang hebat,” kata Villa seperti dilansir Soccerway, Rabu (11/2/2015).Sedangkan pelatih NYC, Jason Kreis percaya jika fans dan klub tidak akan hanya fokus den-gan kekuatan para legenda-legenda sepakbola dunia

seperti, Frank Lampard dan David Villa. Kreis berharap kekuatan tim secara utuh juga disorot. (fmh)

David Villa Dukung Lampard Menetap di City

(1,1) -1- 4-FOOTBALL.indd 2/11/2015 11:33:55 PM(1,1) -1- 4-FOOTBALL.indd 2/11/2015 11:33:55 PM

Page 3: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

M A G E L A N G U TA R A - Memperingati Hari Pers Na s i o n a l ( H P N ) k e - 3 0 tahun 2015, s iswa-sisw i TK dan Play Gr up Kre-a t i f P r i m a g a m a K o t a Magelang mendatangi kan-tor  Magelang Ekspres  di Jalan A Yani No 348 kota setempat, kemarin (11/2).

Mereka yang berjumlah 26 anak, datang dengan didampingi gurunya, ingin mengenal proses pembua-tan koran. Mereka oleh tim redaksi dikenalkan ruang rapat redaksi, ruang kerja redaksi, dan tempat per-cetakan.

“Sebenarnya kami ingin

berkunjung pas tanggal 9 Februari lalu, saat berte-patan dengan HPN. Tapi, bisanya baru hari ini. Kami datang untuk memperke-nalkan anak-anak tentang proses pembuatan koran. Makanya kami berkunjung ke Magelang Ekspres,” kata Kepala TK dan Play Grup

T a m a n d ibangun

dengan konsep tertentu, kalau bisa selain in-dah dilihat juga bisa menjadi tempat bermain dan berkumpul warga.

CMYK

CMYK

KAMIS 12 FEBRUARI 2015

ke hal 7

Jika taman n y a m a n dan aman

akan mampu menjadi ikon kota, dan me-ngundang wisa-tawan. Ketika taman sudah ra-mai keberadaan pedagang ha-rus dirapi-kan. (cha)

dtbdbtdw

KOTA KITARuang Publik

Ruang publik adalah kebutuhan masyarakat, dan keberadaan ta-man di Kota Magelang seharusnya mencangkup fungsi ruang publik yang ramah dan nyaman.

amknttmprk

Haris, Mahasiswa, Magelang

Esti, Swasta, Magelang

ke hal 7

MAGELANG TENGAH - Di sela-sela melakukan kunjungan ke Kota Magelang, mantan Pres-iden RI, Susilo Bambang Yud-hoyono (SBY) menyempatkan diri untuk bernostalgia kuliner di warung Kupat Tahu Pojok, Jalan Tentara Pelajar, Kota Magelang, Rabu (11/2). Didampingi istri Ani

Yudhoyono, putran-ya yang juga Sekjen

DPP Partai Demokrat, Edhie Bas-koroYudhoyono alias Ibas, dan pejabat penting Partai Demokrat, SBY datang dan duduk di kursi tengah.

Kendati cuaca saat itu diguyur hujan, namun hal itu tampaknya tak menurunkan antusias warga untuk melihat dari dekat sosok Presiden ke-6 RI tersebut. Begitu SBY turun dari mobil Lexus Hitam

bernomor polisi AD 8 K, masyara-kat pun berduyun-duyun untuk melihat SBY dari jarak dekat.

Selain keluarga, SBY juga didam-pingi beberapa tokoh penting, sep-erti mantan Menpora Roy Suryo, mantan KSAD TNI Pramono Ed-hie, Ketua Harian DPP Syarief Hasan, dan sejumlah petinggi par-tai berlambang bintang mercy itu.

Biaya Mahal Tanpa ManfaatMAGELANG TENGAH - Pembangunan

taman diberbagai titik di Kota Magelang, turut menguatkan eksisensi Kota Magelang sebagai Kota Sejuta Bunga.

Namun kebanyakan  taman tersebut be-lum berfungsi sebagai ruang publik yang menyentuh keperluan masyarakat umum.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Uni-versitas Muhammadiyah Magelang, Ang-gara Putra, mengatakan, taman-taman yang dibangun dengan biaya mahal jan-gan hanya menjadi hiasan kota, tetapi mampu mewadahi keperluan masyarakat akan ruang publik.

“Jangan ada jarak antara taman dan ma-syarakat, khususnya untuk taman yang

dibangun di area yang luas.Karena masyarakat butuh ruang publik

yang indah dan nyaman, dalam artian fungsi taman bukan hanya sebagai hiasan kota saja,”ucap Anggara.

Anggara menerangkan, beberapa taman dibangun dengan tema tertentu, seperti Taman Lansia dan Taman Kali Kota yang didesain untuk jogging track, tetapi bila

tidak disertai sosialisasi serta memper-hatikan keperluan masyarakat, tema yang diusung pada setiap taman akan kurang maksimal, atau malah berubah fungsi.

“Taman Lansia yang berada di Jl A Yani sebelah utara Kodim, hanya beberapa lansia saja yang beraktifitas ditempat tersebut, itupun tidak setiap hari.

foto : riska dewi/magelang ekspres

KUNJUNGAN. Siswa-siswi TK dan Play Grup Kreatif Primagam saat berada di mesin cetak Magelang Ekspres, kemarin (11/2).

Taman Jangan hanya Hiasan

TK dan PG Primagama Kunjungi Redaksi ME

SBY Nostalgia di Kupat Tahu Pojok

ke hal 7

foto : wiwid arif/magelang ekspres

KUPAT TAHU. SBY bersama dengan Ibu Ani, Ibas, dan petinggi Partai Demokrat saat mendatangi warung Kupat Tahu Pojok, Jalan Tentara Pelajar, Kota Magelang, kemarin.

Page 4: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

CMYK

CMYK

KEPOKMAS

FOGGING

ke hal 7

ke hal 7

ke hal 7

ke hal 7

ke hal 7

ke hal 7

ke hal 7

KABUPATEN MAGELANG

Menghentikan Perkembangan Nyamuk

Masih Bebas Beredar

8KAMIS 12 FEBRUARI 2015 MAGELANG EKSPRES

Ajukan Bantuan ke Kemendagri

MUNGKID - Selain jumlah personel yang masih jauh dari ideal, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Magelang juga mengaku kekurangan fasili-tas. Seperti mobil operasional yang kurang dari ideal hingga tidak adanya peralatan pendu-kung guna melaksanakan tugas di lapangan.

Kepala Satpol PP Imam Ba-sori dalam waktu dekat beren-cana mengajukan proposal ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk menambah unit mobil opera-

sional dan perlengkapan Pasu-kan Huru Hara (PHH).”Saat ini kami memiliki fasilitas penun-jang seperti kendaraan trail 2 unit untuk melakukan operasi penambangan galian C, Truk 1 unit, mobil Kasatpol PP 1 unit, mobil patwal 1 unit, mobil op-erasional 2 unit dan kendaraan bermotor 2 unit,” jelasnya.

Imam Basori mengaku fasili-tas yang dimiliki jumlahnya masih jauh dari ideal.

”Memang untuk fasilitas yang dimiliki Satpol PP jauh dari ideal. Namun demikian, kami berupaya untuk terus menambah jumlah untuk mencapai angka ideal,” kat-anya Rabu (11/2).

Disinyalir Ada Oknum Bermain

SECANG – Warga Secang menolak untuk membayar sewa lahan mi-lik PT KAI yang telah mereka tem-pati berpuluh-puluh tahun. Mereka merasa, mereka telah melaksanakan kewajiban membayar PBB. “Tadi dis-ampaikan saat sosialisasi dari PT KAI bahwa akan ada rencana sewa lahan yang telah kami tempati. Saya sejak dulu sudah membayar sewa di ba-gian penerimaan di Kebonpolo. Saya setiap tahun juga membayar PBB. Mau dikenakan sewa lahan berapa? Kami merasa ini sudah menjadi ta-nah milik kami,” ungkap Samsi (77) warga Krajan 2, Kecamatan Secang,

seusai sosialisasi eks lahan Daop VI Jogjakarta PT KAI, Rabu (11/02) di aula Kecamatan Secang.

Sementara, Sekretaris Paguyuban Panca Tekad, Sukirlah (47) warga Krajan 2, Kecamatan Secang, juga mempertanyakan rencana PT KAI untuk memberlakukan sewa kepa-da warga yang bertempat tinggal di lahan eks PT KAI di Secang. “Kami tahu benar memang lahan tersebut milik PT KAI, tapi itu tidak pernah diurus sama sekali. Menurut kami, tanah tersebut adalah milik negara dan kami adalah warga negara yang berhak menempati sesuai Undang-undang,” tandasnya.

Sukirlah menambahkan, pihaknya tetap akan memperjuangkan la-han tersebut menjadi milik warga.

“Kami didukung oleh Komnas HAM kami sudah menyampaikan kelu-han kami ke Komnas HAM karena itu terkait dengan hak asasi kami. Ada 600 lebih KK yang tinggal di ka-wasan tersebut” bebernya.

Terkait dengan sewa yang berlaku sebelumnya, Sukirlah menjelaskan, warga ada yang membayar sewa yang memang sesuai kesapakatan. “Saya sendiri dari dulu tidak mem-bayar sewa. Untuk apa saya bayar? Justru kalau membayar sewa, maka mengakui itu adalah milik PJKA (PT. KAI-red). Ada beberapa warga yang membayar ke pihak yang disepakati, ada juga yang membayar via oknum tertentu. Saya tidak tahu itu apakah okum PJKA atau buka” bebernya.

Sementara, saat dikonfi rmasi, Senior

Manager Daop VI Jogjakarta, Imam Rustiyo, membenarkan bahwa ada oknum PT KAI yang memanfaatkan permasalahan di lahan Kecamatan Secang. “Disinyalir oknum tersebut adalah pegawai aktif PT. KAI. Kami se-dang mencari. Apabila memang ter-bukti, akan kami pecat,” tegas Rustiyo.

Terkait dengan rencana sewa la-han yang bermasalah tersebut, Rustiyo menegaskan bahwa tanah di kawasan Secang tersebut adalah mi-lik PT KAI dan tidak bisa diganggu gugat. Ke depan, menurut Rustiyo, ada rencana reaktivasi jalur kereta tapi masih belum ditentukan kapan waktunya.“Mengenai sewa lahan yang akan kami rencanakan di ka-wasan Secang, itu sebagai pendeka-

Koramil Tempuran Ikut Melakukan Fogging

TEMPURAN - Koramil 22 Tempuran Kodim 0705 Magelang bekerja sama dengan Dinas

Kesehatan Kabupaten Magelang serta Puskes-mas Tempuran melak-sanakan pengasapan (fogging) di wilayah yang menjadi endemik nyamuk Rabu (11/2). Kegiatan tersebut ber-tujuan untuk mengh-

entikan perkembangbiakan nyamuk sekaligus memberantas populasinya.

Bupati dan Wartawan Tebar Ribuan Benih Ikan

MUNGKID - Populasi ikan yang semakin mengkhawatirkan di sungai- sungai Kabupaten Magelang mengundang kepri-hatinan berbagai pihak. Kondisi

tersebut menginisiatif Jaringan masyarakat konservasi sungai dan ikan (Jagat Suaka) untuk melakukan konservasi dengan menebar 103.500 benih ikan ber-bagai jenis, Rabu (11/2) kemarin.

Ketua panitia konservasi, MH Habib Shaleh mengatakan, aksi tebar benih ikan tersebut di-harapkan mampu menstimu-lasi kegiatan serupa di berbagai

wilayah.”Kita merangkul ban-yak pihak dalam kegiatan ini, sehingga kampanye konservasi sungai bisa mencakup wilayah yang luas. Dan ternyata banyak yang peduli,” katanya.

Dia menyebutkan, beberapa je-nis ikan yang ditebar antara lain 3 ribu ikan beong, 80 ribu ikan tawes, 8 ribu ikan nila, 4.500 ikan mas, 5 ribu ikan lele, dan 3 ribu

ikan melem merah dan hijau.“Ikan- ikan kita tebar di

sepuluh sungai di Kabupaten Magelang. Diantaranya Kali Krasak, Bebeng, Putih, Blong-keng, Lamat Hulu, Pabelan, Elo, Jlegong, Gending, Bayam, Apu, dan Tringsing,” sebutnya.

Dalam aksi kemarin, keg-iatan dipusatkan di alur Kali Elo kawasan Mungkid. Bupati

Magelang Zaenal Arifi n didam-pingi pejabat muspida, per-wakilan Balai Besar Wilayah Sun-gai Serayu Opak (BBWSO) secara langsung melakukan penebaran dengan menaiki perahu karet.

”Kami mengapressiasi kegiatan konservasi seperti ini. Apalagi ini sejalan dengan visi misi kami untuk melestarikan lingkungan,”

Warga Tolak Sewa Lahan PT KAI

agus/magelang ekspres

SOSIALISASI. Tim Aset Daop VI Jogjakarta PT KAI melakukan sosialisasi tentang aset kepada warga Secang yang menempati lahan PT KAI kemarin.

foto: sholikhah ambar p/magelang ekspres

TEBAR BENIH. Bupati Magelang bersama forum Muspida setempar menebar benih ikan sambil berarung jeram di alur Sungai Elo, kemarin (11/2)

Populasi Ikan Sungai Semakin Mengkhawatirkan

Satpol PP Minim Fasilitas

foto: sholikhah ambar p/magelang ekspres

FOGGING. Petugas Babinsa Koramil Tempuran membantu pengasapan yang dilakukan oleh Dinkes Kabupaten Magelang di Kecamatan Tempuran, kemarin.

Maraknya pemberitaan di media televisi, radio, online hingga cetak tentang pela-

rangan impor pakaian bekas tak mem-buat Hakim berkecil hati. Bahkan, Hakim

mampu menepis tudingan bila barang impor tak selalu kotor dan membawa

kuman. Bahkan, Hakim terlebih dahulu mencuci jaket kulit dari domba dan sapi

yang akan dijualnya dengan sabun dan mengecat ulang jaket bekas itu. Tak

tanggung-tanggung, omzet dari berjualan jaket kulit impor dari Jepang dan Korea

mencapai Rp30 juta perbulan.

HANIF ADI PRASETYO, Muntilan

SEKITAR pukul 08.00 WIB tepat di saat toko yang menyatu dengan rumah Hakim mulai dibuka, ra-tusan jaket oleh karyawan ditata apik satu per satu. Magelang Ekspres lalu masuk dan melihat-lihat

foto: hanif adi p/magelang ekspres

IMPOR BEKAS.Jaket kulit impor bekas yang dijual Hakim nampak dipajang di tokonya di Muntilan Rabu (11/2)

Kisah Hakim di Tengah Pelarangan Impor Pakaian Bekas

Ingin Meluruskan Pemberitaan, Omzet Rp30 Juta Per Bulan

Waspadai Daging Ayam BangkaiMUNGKID - Wilayah Kabupaten Magelang

masuk dalam daerah yang rawan peredaran daging ayam bangkai atau ayam tiren. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Peternakan

dan Perikanan Kabu-paten Magelang, Ir Sri Hartini.

Menurutnya, di dae-rah ini terdapat ratusan peternakan ayam yang

berpotensi memiliki bangkai ayam yang tidak sedikit. Kondisi tersebut yang kemudian di-manfaatkan oleh para oknum pedagang daging tidak halal itu.”Selain itu, banyak juga masyara-kat yang tidak mengetahui perbedaan ayam tiren dan ayam segar sehingga peredarannya tergolong rawan,” jelasnya.

Sri menyebutkan, para pedagang ayam tiren biasanya menyasar sejumlah pasar tradis-

MUNGKID - Kekosongan ja-batan pimpinan di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Magelang akan direncanakan untuk segera diisi. Salah satunya dengan cara melakukan lelang jabatan.

Bupati Magelang, Zaenal Arifin mengatakan, rencana lelang jabatan merupakan respon dari Peratuan

Menteri PAN-RB Nomor 13/2014 tentang pengisian jabatan ter-tinggi. “Rencana lelang jabatan itu sekarang sedang dikonsultasikan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Tengah dan Komite Aparatur Sipil Negara,” jelas Bupati.

Selain itu, lanjut Bupati, langkah lain yang sedang dilaksanakan yaitu studi banding ke Kabupaten/

Kota yang sedang dan telah melak-sanakan lelang terbuka jabatan pimpinan tertinggi Pratama.

“Yang pasti proses penataan nanti tetap mempertimbangkan kompetensi pegawai bersang-kutan maupun hasil analisis ja-batan dan beban kerja yang di-laksanakan Bagian Organisasi,”

Bupati Sudah Beri Sinyal

Isi Kekosongan, Segera Lelang Jabatan

Page 5: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

PENDIDIKANMAGELANG EKSPRES 9KAMIS 12 FEBRUARI 2015

MERTOYUDAN - Seban-yak 585 siswa dari 54 SMA/MA negeri/swasta mengikuti seleksi Olimpiade Sains Ka-bupaten (OSK) di Kampus SMA Taruna Nusantara. Kuota 680 peserta yang disediakan oleh panitia, hanya 585 siswa yang mengikuti seleksi tersebut.“Jumlah ini men-galami penurunan dibanding tahun lalu. Karena dari seko-lah, ada yang tidak mengirim peserta untuk mengikuti 9 bidang yang dilombakan. Ada sekolah yang mengirim peserta untuk mengikuti 5 bidang saja, ada yang lebih” jelas Ketua Pelaksana Olim-

piade Sains Kabupaten (OSK) Kabupaten Magelang, drs Kuncoro Puji Raharjo MPd, Rabu (11/2).

Sembilan bidang yang dilombakan dengan kuota 680 peserta, menurut Kun-coro, rinciannya adalah bi-dang Matematika 80 kuota, Fisika 70, Biologi 70, Kimia 70, Komputer 65, Ekonomi 85, Kebumian 85, Geografi 85, dan Astronomi 70.“Na-mun yang mengikuti seleksi pada bidang kebumian hanya 61 siswa, astronomi 51 siswa, ekonomi 73 siswa, biologi 71 siswa, matematika 73 siswa, komputer 60 siswa, geografi 72

siswa, kimia 61 siswa dan fi si-ka hanya 63 siswa. Hanya bi-dang biologi yang memenuhi peserta,” jelas Kuncoro.

Hasil seleksi OSK tersebut, menurut Kuncoro, akan dis-eleksi oleh Dinas Pendidi-kan Provinsi Jawa Tengah. “Pelaksanaan OSK tadi, soal langsung dibawa oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah. Pelaksanaan OSK ini serempak dilakukan se Indonesia di tiap-tiap Kabu-paten. Nantinya dari Provinsi akan disaring dan dipering-kat sampai 105 peserta untuk mengikuti OSP (Olimpiade Sains Provinsi). Pelaksanaan

OSP rencananya adalah akhir Maret karena awal Maret, ha-sil OSK diumumkan,” beber Kuncoro.

Untuk OSP tahun 2015 ini, Kuncoro berharap, bisa mengirim wakil dari Kabu-paten Magelang lebih ban-yak. Untuk tahun 2014 lalu, tambah Kuncoro, Kabupaten Magelang mengirim sekitar 35 peserta dari SMA/MA di Kabupaten Magelang. “Ha-rapan kami, untuk Kabupat-en Magelang bisa mendo-minasi peringkat di Provinsi hingga ke OSN sehingga keter wakilan Kabupaten Magelang bisa bertambah.

Karena tahun kemarin, kami hanya masuk 5 bidang saja yaitu astronomi, fisika, eko-nomi, biologi, dan kebumi-an” tandas Kuncoro.

Terkait dengan target OSN, Kuncoro, berharap presta-si perwakilan Kabupaten Magelang tahun sebelumnya yang mendapat Perunggu untuk bidang astronomi dari perwakilan SMA Taruna Nu-santara, bisa mempertahank-annya bahkan meraih emas. “Apalagi Juli besok, olimpiade astronomi tingkat Internasi-onal dilaksanakan di Kabu-paten Magelang” tambah Kuncoro (mg4)

585 Siswa SMA/MA Ikuti Seleksi OSK

JAKARTA--Honorer Kat-egori Dua (K2) berprestasi akan mendapatkan prioritas mendapatkan afi rmasi dalam pengangkatan CPNS. Pasal-nya, dari seleksi CPNS 2013, tidak sedikit honorer K2 ber-prestasi malah gagal.

“Saya mendapat laporan ada guru honorer K2 berprestasi serta perawat yang mengabdi di wilayah terisolir malah ti-dak lulus tes CPNS. Ini akan menjadi prioritas kami dalam pengangkatan honorer K2 menjadi CPNS,” kata Men-teri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Bi-rokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi, Selasa (10/2).

Selain yang berprestasi, Yuddy juga akan menden-garkan masukan dari tokoh-

tokoh masyarakat tentang keberadaan honorer bersang-kutan. Honorer yang aktif di lingkungan dan mengabdi ke-pada masyarakat ikut menjadi prioritas.

“Rekomendasi tokoh-tokoh masyarakat akan kami gu-nakan sebagai dasar juga. Ini agar honorer K2 berprestasi dan telah mengabdi bertahun-tahun justru tidak diangkat CPNS,” tambah Yuddy.

Dalam pengangkatan CPNS 2015, pemerintah tidak hanya memfokuskan kepada tena-ga pendidik dan kesehatan. Tenaga fungsional lain juga akan diangkat. “Khusus K2, karena ada tenaga administra-si umum serta operator, akan kami prioritaskan juga,” tegas Yuddy. (esy/jpnn)

jAKARTA-Tenaga kerja yang dibutuhkan di Indonesia saat ini bukan hanya dalam jumlah yang besar, tetapi juga tenaga kerja yang berkualitas. Berkualitas itu artinya memiliki etos kerja yang kuat, karakter kerja yang baik, serta pengetahuan dan keterampilan yang baik. Demikian yang disampaikan Menteri Pendidikan dan Ke-budayaan (Mendikbud) Anies Baswedan kepada media pada acara seminar South East Asia Bureau Chief The Economist, Indonesia Summit 2015, di Jakarta, Rabu (11/2). “Mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas, itu semua dapat diperoleh melalui pendidikan,” ucap Mendikbud. 

Mendikbud mengatakan, untuk men-ciptakan kualitas sumber daya manusia (SDM) berkualitas yang utama dapat di mulai dari guru. Peran guru dan penyem-purnaan cara mengajar guru dalam mem-berikan pendidikan kepada para peserta didik menjadi gambaran terciptanya kualitas SDM yang berkualitas. Seorang guru, kata Mendikbud, dapat memberi-kan keteladanan mengenai kedisplinan, kejujuran, ketekunan, dan ketangguhan. 

“Teladan tersebut sebenarnya dasar in-sting yang dimiliki masyarakat Indonesia. Bila itu dapat ditanamkan kepada siswa akan memiliki dampak besar,” ujar Men-dikbud.

Dukungan pemerintah dalam upaya

melahirkan SDM yang berkualitas, Men-dikbud mengemukakan, akan mendu-kung peningkatan kuantitas pendidikan. Kuantitas tersebut akan disesuaikan dengan rencana pembangunan jangka panjang pemerintah. Pemerintah akan mencoba mendorong pendirian lembaga pendidikan atau sekolah ditempat-tem-pat yang memiliki peluang kerja tinggi. Khususnya di daerah-daerah pertanian dan kelautan akan dibangun lembaga pendidikan sesuai kebutuhan daerah, seperti pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). 

“Sekolah-sekolah kita akan memenuhi kebutuhan SDM yang dibutuhkan dunia kerja pada daerah-daerah yang memiliki potensi sumber daya alam (SDA) yang be-sar,” kata Mendikbud. 

Mendikbud menganjurkan kepada SMK atau sekolah lain yang berada di daerah yang memiliki SDA yang besar, agar menanamkan jiwa kewirausahaan kepada peserta didik. Hal tersebut tiada lain karena kewirausahaan merupakan kunci peningkatan perekonomian suatu daerah. “Anjuran kita kepada siswa SMK bekerja terlebih dahulu beberapa tahun, baru kemudian menjadi wirausahawan. Agar lebih tahu lapangan sebelum terjun dalam dunia wirausaha,” kata Mendik-bud. (sen)

Pendidikan Lahirkan Tenaga Kerja Berkualitas

Disdik Segera Carikan Solusi

SEMARANG - Dinas Pen-didikan Kota Semarang me-nyatakan segera mencari solu-si mengatasi permasalahan di SD Negeri Srondol Wetan 04 yang terganggu bau sampah sehingga kerap disebut “SD sampah”. “ Kami akan segera koordinasikan dengan dinas-dinas terkait,” kata Kepala Disdik Kota Semarang Bun-yamin, saat meninjau Sekolah Dasar Negeri Srondol Wetan 04 Semarang.

Ia menjelaskan kedatangan-nya ke SD itu untuk memantau dan memastikan proses pem-belajaran berjalan dengan baik, sebagaiman rutin dilakukan-nya setiap hari mengunjungi sekolah-sekolah di Kota Sema-rang. Bunyamin yang datang sendirian langsung berkeliling kompleks SD yang bersebela-han dengan Pasar Rasamala, serta melihat para siswa yang terpaksa harus mengenakan masker saat mengikuti proses pembelajaran.

“Saya membiasakan men-gunjungi sekolah mana pun, memantau pembelajaran. Pembelajaran di sini (SD Neg-eri Srondol Wetan 04) ternyata tertib, tidak ada kelas kosong. Ada juga pembekalan siswa untuk lomba,” katanya.

Mengenai permasalahan bau sampah menyengat dari kon-tainer tempat pembuangan sampah yang berada di sebe-lah SD Negeri Srondol Wetan, ia akan berkomunikasi dengan Dinas Pasar dan Dinas Keber-sihan dan Pertamanan.

“Kami akan koordinasikan dengan teman-teman terkait.

DKP kalau bisa mungkin se-cara rutin mengangkut sam-pahnya. Nanti, kami akan diskusi bareng-bareng untuk mencari solusi permasalahan ini,” pungkasnya.

Kepala SD Negeri Srondol Wetan 04 Semarang Widji Handani menyampaikan ha-rapannya agar kontainer sam-pah yang diletakkan di dekat sekolah dipindahkan, sebab bau sampah sangat meng-ganggu pembelajaran siswa.

“Saya harap (kontainer sam-pah) segera dipindahkan. Ka-sihan siswa kalau seperti ini. Kalau sudah dipindah siswa lebih nyaman. Kalau ada pe-nilaian sekolah sehat, kami juga tidak kesulitan,” katanya.

Salah satu guru di SD Negeri Srondol Wetan 04 yang juga tinggal di kawasan itu men-gakui saking lamanya proses pembelajaran terganggu sam-pah membuat SD itu kerap disebut warga sekitar dengan “SD sampah”.

“Kami juga bingung. Kalau ada penilaian sekolah sehat, kami juga bingung. Bau sam-pahnya saja menyengat begini. Saya sejak kecil tinggal di sini. Kontainer sampah itu ada sejak beberapa tahun lalu,” katanya.

Sementara itu, Maya (41), salah satu orang tua siswa ber-harap kedatangan Kepala Dis-dik ke sekolah itu bisa membuat proses pembelajaran di SD Negeri Srondol Wetan 04 segera terbebas dari bau sampah.

“Kasihan siswa-siswa di sini, kalau belajar harus pakai masker. Makanya, kalau sam-pahnya (kontainer, red.) bisa dipindah, kami orang tua murid akan syukuran dengan ‘tumpengan’ di sekolah,” kat-anya. (an)

JAKARTA  - Kementerian Pemuda dan Olahraga men-jalin kerja sama dengan Uni-versitas Indonesia. Kerja sama bidang pendidikan ini sudah terjalin sejak tahun 2006.

Program beasiswa pendidi-kan ini ditujukan untuk pen-gurus Organisasi Kepemu-daan di Indonesia. Program ini telah dijalankan selain di UI, juga digelar di Universi-tas Gadjah Mada Yogyakarta, Universitas Sumatera Utara Medan dan Universitas Hasa-nuddin Makassar.

Pemberian beasiswa kepada bertujuan untuk mendukung peningkatan kapasitas pen-didikan tenaga kepemudaan dengan menawarkan beasiswa jenjang pendidikan ke tingkat Strata Dua (S2) kepada para pemuda Indonesia berprestasi.

Di lantai 4 Gedung Pascasar-jana Multidisiplin Universitas indonesia Jalan Salemba Raya Nomor 4, Jakarta Pusat, Se-lasa (10/2), Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menghadiri penyerahan ijazah angkatan VII Program Kajian Stratejik Kepemimpinan Pas-casarjana UI-Kemenpora. Imam berpesan kepada para alumni agar sungguh-sungguh mengabdikan diri kepada ma-syarakat.

Menurut pria yang juga politi-kus PKB itu, pengabdian alum-ni ke masyarakat merupakan wujud dari bentuk pertang-gungjawaban kepada negara yang telah menggunakan dana APBN. ‘’Jangan sia-siakan beasiswa yang diberikan oleh negara,’’ kata Imam.

Beasiswa ini tidak hanya menawarkan untuk Program

Kajian Stratejik Kepemimpi-nan tapi juga program studi lainnya seperti Kajian Ketah-anan Nasional dengan Pemi-natan Kajian Pengembangan Kepemimpinan (Universitas Indonesia), Studi Ketahanan Nasional dengan Konsentrasi Pengembangan Kepemimpi-nan (Universitas Gadjah Mada), Studi Perencanaan dan Pengembangan Wilayah dengan Peminatan Kajian Manajemen Kepemimpinan Pemuda (Universitas Hasanu-ddin) dan Studi Perencanaan dan Pengembangan Wilayah dengan Peminatan Kajian Kepemimpinan Pemuda (Uni-versitas Sumatera Utara).

Pada bagian lain, Imam Nah-rawi mengatakan, kampus ha-rus menjadi area yang bebas narkoba. Pernyataan itu seir-ing dengan ketegasan pemer-intah dalam upaya member-antas penyalahgunaan obat terlarang narkoba.

Menurutnya, masalah nar-koba menjadi perhatian Ke-menpora karena munculnya kondisi yang membahayakan generasi muda atas mere-baknya narkoba. Indone-sia, dalam data BNN sudah dikondisikan dalam kategori darurat narkoba.

Imam yang mengutip data BNN mengungkapkan bahwa sedikitnya 50 orang mening-gal dalam sehari karena nar-koba. Belum lama ini pula, penegak hukum di Indone-sia memberikan hukuman maksimal eksekusi tembak mati terhadap empat ban-dar narkoba. ‘’UI harus bisa menjadi pelopor,’’ pungkas Imam. (awa/jpnn)

Honorer K2 Berprestasi Diprioritaskan Jadi CPNS

Jangan Sia-siakan Beasiswa Pemberian Negara

SD Srondol Wetan Dijuluki SD Sampah

foto: agus hadianto/magelang ekspres

BERSAING-Ratusan siswa SMA/MA mengikuti seleksi OSK di kampus SMA Nusantara Magelang kemarin (11/2).

(1,1) -2- WONOSOBO RAYA.indd 2/11/2015 11:31:55 PM(1,1) -2- WONOSOBO RAYA.indd 2/11/2015 11:31:55 PM

Page 6: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

KESIBUKAN Vega Darmawa-nti akhir-akhir ini memang pa-dat. Apalagi ia akan membin-tangi Boly Starvaganza. Dengan keadaan Jakarta yang sedang banjir, ia mengaku pekerjaan-nya sempat terhambat.

Pernah nih Vega perjalanan dari Bandung ke Jakarta sampai menghabiskan waktu tujuh jam. Lebih parah lagi, ia terhambat macet di daerah Halim Perdana Kusuma sampai empat jam.

“Kemarin iya kena efeknya. Habis dari Bandung mau ke Ja-karta aja sampai tujuh jam. Pas di Halim, sampai Halim mobil nggak bergerak sama sekali. Ber-henti di Halim ada kali tiga sam-pai empat jam,” tutur wanita yang mengaku cemburu dengan kedekatan Ayu Ting Ting dan Shaheer Sheikh itu.

eski tetap bisa syuting, ia pun ha-rus meminta maaf berkali-kali pada para kru yang telah menanti-nya. Well, kare-na Jakarta sedang banjir, pasti semua memaklumi dong.

“Sampai juga, un-tungnya ya tetap bisa syuting, mes-ki telatnya parah banget. Aku sam-pai minta maaf

sama krunya berulang-ulang,” tu-turnya saat ditemui di Th e Groove Suite, Epicentrum, Kuningan, Ja-karta Selatan, Selasa (10/2).

Di sisi lain, Vega Darmawanti sedang belajar bahasa Inggris untuk persiapan acara Boly Starvaganza. Nggak sabar nih untuk menyaksikan reality show dengan para bintang B o l - l y -w o o d itu. (net)

Yasmine Wildblood Merasa Masih Pacaran

TAK terasa kini sudah sekitar setahun Yasmine Wild-blood menikah. Meskipun demikian, ia merasa tak banyak perubahan dalam hidupnya dan suami.

“Kayak masih pacaran, nggak ada bedanya. Sekarang udah satu rumah, satu tempat. Kalo pacaran kan pu-lang ke rumah masing-masing. Waktu pacaran juga saya lebih sering sama dia (suami),” kata Yasmine saat ditemui di Trans Studio Mall (TSM), Bandung (8/2).

Saat ini Yasmine ma-sih menikmati masa-masa bersama suamin-

ya, meski masih tinggal dengan mertua. Justru ting-gal bersama orang tua sang suami membuatnya tak kesepian.

“Kita tinggal sama mertua, jadi rame. Nggak mung-kin juga aku yang masak buat satu rumah. Ada yang masakin. Mungkin nanti kalo tinggal berdua, sekarang nikmatin aja dulu,” lanjutnya.

Setahun menikah, Yasmine masih santai dalam urusan momongan. Ia tak ingin buru-buru mengusa-hakan kehamilannya.

“Kebetulan habis nikah langsung syuting sinetron, baru sekarang istirahat. Lihat aja ke depan. Dia (sua-mi) suka anak kecil, keponakannya dia juga, langsung deket, kayak ada magnet. Dari dulu kalo sama anak kecil, nggak usah usaha, anak kecil udah deket du-luan,” urai Yasmine. Kini ia dan sang suami masih me-nikmati masa berdua layaknya pacaran. Jika diberikan momongan ia akan bersyukur, jika belum, ia pun tak terlalu mempermasalahkannya. (net)

Noah Sinclair Tetap Semangat Pergi Sekolah

BEBERAPA hari ini, kota Jakarta memang sedang di-landa hujan. Nggak cuma hujan, tapi banjir juga mulai menggenangi beberapa kawasan. Bahkan Tugu Monas

yang jadi landmark kota ini juga nggak luput dari terjangan banjir.

Banyak sekolah yang kemudian meliburkan murid-muridnya un-tuk sementara waktu akibat banjir yang se-makin meninggi. Tentu para siswanya senang karena tidak harus ber-susah payah menuju ke sekolah.

Namun beda halnya dengan putra ganteng

aktris cantik Bunga Citra Lestari ini. Noah Sinclair, yang kini menginjak usia 5 tahun, nampak masih se-mangat bersekolah meski di tengah hujan.

Ia nampak makin ganteng mengenakan jas hujan berwarna kuning. Noah tak terlihat terganggu dengan cuaca yang tak menentu ini. Putra Ashraf Sinclair ini malah asyik berlarian di depan sekolahnya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

“Prepared for the weather #noahsinclair #AIS #school#kemang,” demikian caption yang ditulis sang ibu. Cuaca yang tak menentu ini memang akan banyak menimbulkan berbagai macam penyakit. Oleh karena itu, BCL tak mau jagoannya jatuh sakit, dan memilih untuk memakaikannya jas hujan imut ini. (net)

Vicky Shu Menikmati Macet Akibat Banjir

BEBERAPA kawasan Jakarta mulai tergenang oleh air. Bahkan beberapa daerah sudah dievakuasi karena ketinggian air yang cukup tinggi.

Nampaknya sudah menjadi langganan setiap bulan Februari Jakarta selalau keban-jiran. Terlebih inten-sitas hujan yang terus m e n g g u y u r h i n g ga bulan Maret nanti. Hal ini membuat pusing bagi mereka yang akan bekerja, seperti halnya Vicky Shu.

Dia mengaku stres untuk bisa datang ke kawasan Kebon Jeruk

harus memutar terlebih dahulu karena beberapa ruas jalan telah ditutup.

“Sebenarnya stresnya terjebak banjir itu kalau mau tampil live, kalo nggak ada acara ya menikmati aja macet-macetan,” ujarnya saat dijumpai di Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (10/11).

Banyaknya jadwal manggung di luar kota membuat Vicky Shu tak merasakan secara langsung banjir yang terjadi di Ibukota. Namun dia juga prihatin dengan para korban banjir serta berharap bisa segera surut.

“Alhamdulillah disyukuri karena lebih sering di luar kota jadi jarang kena banjir,” tukasnya. (net)

12 KAMIS 12 FEBRUARI 2015 MAGELANG EKSPRESSELEBRITIS

BUAT kamu yang belum mengetahuinya, ajang ‘Meet Th e Labels’ merupakan ajang pencarian musisi baru ber-bakat di Indonesia. Para peserta mengadu bakat mer-eka untuk menarik perhatian tujuh label besar di Indonesia dengan hadiah luar biasa yaitu mendapatkan kontrak dari pi-hak label!

Pada Meet Th e Labels 2013 kemarin, pendaftaran dan pe-nyaringan dilakukan secara penuh melalui online. Setelah proses panjang, akhirnya ‘Meet Th e Labels’ telah men-emukan pilihannya! Mereka adalah REGA, DISSA, RIGBY dan ONE ROOM! Keempat musisi pilihan label ini ber-hasil terpilih oleh para label

dan berhak mendapat kontrak rekaman! Mengingat ketatnya persaingan industri musik In-donesia, tentu hadiah terse-but merupakan kesempatan langka bagi para calon musisi di Indonesia.

Uniknya, keempat peserta pilihan label tersebut me-miliki musik dari genre yang berbeda-beda. Rega, band yang berasal dari Bandung ini mempunyai aliran musik Pop, sementara Dissa yang juga be-rasal dari Bandung ber-genre Pop Rock. Selain itu, ada Rigby yang berasal dari Yogyakarta dengan aliran Pop Rock juga. Sementara One Room yang berasal dari Jakarta beraliran musik Rock. Kira-kira mampu bersaingkah mereka di belan-

tika musik Indonesia?Penasaran dengan karya pili-

han label dari Meet Th e Labels 2013? Kamu bisa mendapat-kannya secara percuma di meetthelabels.com atau LA.Klikmusik.com. Yuk Bu-ruan! Karena terbatas untuk 1.000 download pertama.

Jangan lupa untuk menan-tikan karya dari pilihan la-bel Meet The Labels 2014 di sana ya! Buat kamu yang bermimpi dikontrak label. Siap-siap karena mimpimu akan menjadi kenyataan. Tujuh label besar siap mem-berikan ruang bersuara buat kamu yang bercita-cita men-jadi musisi beken. Tunggu kehadiran Meet The Labels 2015! (kpl/tey)

NGGAK cuma Bella Shofie aja kan yang boleh bertama-sya keliling Eropa? Aktris can-tik Velove Vexia juga meng-habiskan liburannya di Italia dan Perancis. Bedanya kali ini Velo tak sambil pamer barang-barang mahal.

Ia juga tak menggembar-gemborkan perjalanan me-wahnya ke Eropa seperti Bella. Padahal ia mengun-jungi sebuah resor mewah di Monaco, Perancis. Ia juga sempat mengunggah foto lewat akun Instagramnya, betapa keren view kamar

hotelnya yang langsung berhadapan dengan Men-ara Eiffel.

Sepertinya putri pengacara terkenal, O.C. Kaligis ini se-dang bernostalgia. Pasalnya, ia pernah kuliah di Perancis selama enam bulan saja di ta-hun 2009. Ya, karena kendala bahasa, ia memutuskan untuk pindah ke Amerika.

Selain ke Perancis, Velo dan ayahnya juga singgah ke Roma, Italia. Bahkan mereka juga mengunjungi Basilika Santo Petrus di Vatikan. Foto-foto yang diunggah di akun In-

stagramnya pun sangat keren. Nggak cuma sekedar pamer barang mahal.

Cewek pintar dan cantik yang menempuh pendidikan di Santa Monica College, Los Angeles, ini memang hobi travelling. Nggak cuma ke luar negeri, tapi mantan kekasih Raffi Ahmad ini juga cinta In-donesia.

Beberapa waktu lalu ia juga sempat menyelam di Bunaken dan Raja Ampat lho. Cantik, pintar, dan berbakat. Apa sih yang kurang dari Velove Vexia Kaligis? (net)

MENDEKATI hari Valen-tine, ternyata pedangdut Za-

skia Gotik cukup galau nih. Ia mengaku jika kekasihnya bu-kan lah cowok yang romantis.

Sama seperti cewek-cewek kebanyakan, Zaskia ingin mendapat kejutan romantis saat Valentine nanti. Nggak perlu muluk-muluk, pe-nyanyi yang terkenal dengan Goyang Itik itu hanya ingin diberi bunga.

“Pingin dikasih sursprise kaya kado, ucapan ‘I love you’ biar tulus, ya kaya co-

wok-cowok lain lah. Seikhlas-nya saja, bunga terima yang penting dari hati,” jujurnya saat ditemui di kawasan Tan-jung Duren, Jakarta Barat, Selasa (10/2).

Menurutnya, dari tahun ke tahun ia memang nggak pernah punya cowok yang romantis. Bahkan pacarnya yang sekarang juga nggak romantis nih. “Si aa’ kurang romantis. Mau kasih surprise ulang tahun ke eneng aja ga-gal. Dia ga romantis, tapi per-hatian,” ungkapnya.

Di sisi lain, pedangdut ber-nama asli Zaskia Shinta ini mengaku sebagai cewek yang romantis. Nggak cuma jago menyanyi, ia pun juga jago masak loh.

“Menurut aa’, eneng ro-mantis. Eneng suka masakin dan nyanyiin. Eneng terma-suk wanita yang romantis,” curhatnya.

Semoga di Valentine kali ini Zaskia Gotik mendapat keju-tan romantis yang nggak ter-lupakan. Kira-kira sang pacar tercinta nyiapin apa ya? (net)

BANJIR di Jakarta memang terus menjadi sorotan nih. Salah satu seleb yang pernah menjadi korban banjir adalah pedangdut Zaskia Gotik.

Sama seperti kebanyakan artis lain, Zaskia Gotik sam-pai telat saat syuting. Namun

diakuinya, ia berusaha en-joy dengan keadaan alam

yang sedang tak bersa-habat.

“Tadi harusnya stand by pagi, tetapi kondisi hu-jan terus, Jakarta

banjir, seneng sampai telat, tetapi ya diasikin aja. Mudah-mudahan lagu-lagu eneng dibanjiri, disenangi masyara-kat,” tuturnya saat ditemui di kawasan Tanjung Duren, Ja-karta Barat, Selasa (10/2).

Soal pengalaman kena ban-jir, Zaskia Gotik mengaku jika rumahnya yang lama kerap terendam air. Karea itu, ia sekarang cukup sering terjun langsung memberikan ban-tuan kepada para korban.

“Eneng pernah turun lang-sung ke beberapa daerah

bantu kasi rejeki yang terkena korban banjir. Kalau masalah banjir eneng dari kecil sudah rasakan banjir. Rumah en-eng paling bawah, air ngocor, kebanjiran. Dan ketika liat orang-orang yang kebanjiran sekarang tuh kaya sedih kein-get dulu,” tuturnya.

Beruntung karena kesuk-sesannya sekarang, penyanyi bernama asli Zaskia Shinta tersebut nggak lagi menjadi korban banjir. Semoga sukses terus untuk kakak sosialita cantik satu ini. (net)

MESKIPUN sudah pernah bermain fi lm, Dera mengakui kalau kini dirinya merasa ket-agihan untuk kembali beradu akting di dunia laya lebar. Na-mun sayangnya, wanita kela-hiran Sukabumi ini merupak-an tipe seseorang yang tidak mudah menerima tawaran fi lm begitu saja.

Dera yang juga jebolan Indo-nesia Idol ini, bermain dalam fi lm drama ME & YOU Vs THE WORLD, yang dibintangi oleh Rio Dewanto dan Dhea Seto. Ia berperan sebagai Putri, saha-

bat Sera (Dhea Seto). Ternyata, akting dara manis ini cukup lu-mayan.

Ketika ditemui tim Kapan-lagi kemarin (10/2), ia men-gatakan ingin kembali main fi lm. “Soalnya seru bisa meli-hatkan ekspresi kita lagi marah marah. Aku kan biasanya fl at gitu,” jelasnya ketika ditanya alasannya ingin kembali ber-akting. Ia juga mengungkap-kan ingin mendapatkan peran anak sekolahan.

Genre anak sekolahan, menurutnya paling gampang

dilakoninya. Ya, siapa sangka gadis kelahiran Sukabumi ini sudah berusia 22 tahun. Nggak percaya, kan? Wajahnya me-mang imut-imut banget, ya.

Cewek yang bernama asli Non Dera Anggia Putri Prawitasari ini juga mengatakan kalau dirinya bukan tipe orang yang gampang menerima tawaran fi lm. Ia san-gat selektif. “Ada tawaran action (fi lm) tapi belum berani ambil. Soalnya pasti capek, syutingnya tonjok-tonjokan gitu. Badannya harus kaya orang gede dulu, pasti bisa.” (net)

Apakah Musisi-Musisi Baru Ini Mampu Bersaing?

Curhat Karena Kena Banjir

Galau Hari Valentine

Banjir, Jadi Telat 4 JamNggak Mau Kalah Sama Bella Shofi e

Dera Ketagihan Main Film Lagi!

Vega Darmawanti

Zaskia GotikZaskia GotikVelove VexiaVelove Vexia

Page 7: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

Pasar tradisional bagi mayoritas anak-anak dan remaja tidak lagi dianggap me-

narik. Selain kalah dengan kemewahan dan kelengkapan mall ataupun super-market, juga semakin tergusur dengan

adanya minimarket yang kian menjamur hingga pelosok desa.

ERWIN ABDILLAH, Wonosobo

RABU (11/2), sebagian siswa-siswi SD Mu-hammadiyah Sudagaran beralih profesi men-jadi pedagang yang menjajakan dagangannya di halaman sekolah. Tak hanya itu, para siswa juga berdandan layaknya pedagang pasar dengan memakai berbagai atribut seperti caping, peci dan sarung untuk siswa putra. Sedangkan siswi putri mengenakan jarit dan seakan-akan mereka memang menghayati peranan sebagai pedagang pasar tradisional di tempo dulu .

CMYK

CMYK

Iklan dan Pemasaran: Karangkajen (Sruni) No 112 Wonosobo Telp. 0286 322018

KAMIS 12 FEBRUARI 2015Korane Wong Wonosobo

WONOSOBO EKSPRESECERAN Rp3000

ke hal 15

ke hal 15

ke hal 15

ke hal 15

ke hal 15

ke hal 15

PENTAS

Komisi A Segera Panggil SKPD Terkait

WONOSOBO - Ketua Komisi A DPRD Wonosobo Suwondo Yu-dhistiro mengaku akan segera menggelar rapat klarifi kasi ter-kait sejumlah temuan di lapan-gan dengan memanggil dinas terkait. Klarifi kasi tersebut untuk mengurai persolan agar tercipta pola pelayanan pemerintahan yang lebih baik.

  “Satu persatu temuan dari Komisi A di lapangan akan kita klarifkasi dengan pihak terkait, harapnya ada perbaikan pola pelayanan masyarakat yang leb-ih baik ke depan,” katanya ke-marin (11/2) kepada Wonosobo

Ekspres via telepon.Anggota Fraksi Partai Kebang-

kitan Bangsa itu,  mengakui terus memantau perkembangan hasil sidak yang dilakukan oleh ang-gota Komisi A DPRD Wonosobo, meski dirinya sampai hari ini belum bisa terlibat lantaran ber-halangan. “Saya terus memantau dan mendaptkan informasi dari anggota, temuan dilapangan seperti masalah BSPS, pelay-anan masyrakat dan penegakan aturan seperti masalah galian C di Kecamatan Kertek,  tentunya menjadi perhatian serius,” im-buhnya.

Terkait dengan galian C, dari aspek penegakan hu-kum,    semestinya segera dido-

WONOSOBO - Anggota TNI 0707 diminta untuk membangun komunikasi yang baik di inter-nal keluarga, sebab dengan cara itu, akan tercipta  keluarga yang harmonis yang mampu mendu-kung tugas-tugas anggota TNI. “Seorang istri adalah pendamp-ing suami harus mengerti akan tugas dan haknya apa lagi men-jadi seorang istri prajurit yang setiap saat siap untuk ditinggal tugas dalam kurun waktu yang lama. Untuk itu diperlukan  ke-siapan mental yang lebih bila dibandingkan dengan istri – is-tri yang bukan prajurit,” ungkap Dandim Wonosobo Letkol Inf

Agus M Latif SIP saat memberi-kan arahan dan pembinaan ke-pada 170 orang  anggota Persit kemarin (11/2).

Menurutnya, di samping kesia-pan mental,   komunikasi dalam rumah tangga sangatlah penting dilakukan untuk menciptakan sebuah keluarga yang harmonis apa lagi saat ini tugas TNI ke de-pan semakin komplek yaitu TNI ti-dak hanya mengurusi perang saja akan tetapi pada masa damai sep-erti ini tugas TNI yang diberikan oleh Negara adalah membantu pemerintah dalam menyukseskan swasembada pangan. 

foto: erwin abdillah/wonosobo ekspres

PENTAS. Peserta gerakan Jembatani sedang unjuk kebolehan dalam pertunjukan seni.

Bukukan Mimpi Anak-Anak Dieng

WONOSOBO – Setelah berhasil diujicobakan di Desa Jojogan, Kecamatan Kejajar, Gerakan Jembatan Pendidikan Indonesia (Jembatani) nantinya akan dibukukan dan menjadi kumpu-lan catatan mimpi dan cita-cita dari anak-anak dataran tinggi Dieng. Faid Nawawi, Koordina-tor kegiatan menyampaikan bahwa gerakan yang telah berlangsung selama enam hari (26-31/1) di dua sekolah yakni MI Maarif Jojogan dan SDN Jojogan itu juga memiliki tema besar yakni ‘Mimpi Besarku’.

WONOSOBO - Jaelan Kepala Seksi Pemberantasan Penyakit Dinkes berharap adanya berb-agai upaya penanggulangan ter-masuk yang dicanangkan den-gan nama Gertak PSN-DBD pada Rabu (11/2). Dengan gerakan tersebut diharapkan bisa secara menyeluruh membebaskan Ka-bupaten Wonosobo dari nyamuk penyebab DBD tersebut. Adanya beberapa pihak yang mengambil keuntungan dari momentum ini juga diharapkan bisa diwaspadai masyarakat.

“Jika ada yang mengatasna-makan Dinas kesehatan dan menjual bubuk Abate dari rumah ke rumah, mohon jan-

DBD Belum Bisa Hilang 100 %

23 KASUS TERCATAT HINGGA FEBRUARIData kasus DBD (Dari berbagai Sumber)No. tahun Jumlah kasus DBD grafi k1 2006 82 2007 253 2008 294 2009 468 (terti nggi)5 2010 206 2011 247 2012 898 2013 439 2014 14710 2015 (Februari) 23Total 876 kasus

Tidak Boleh Ada Beking-bekingan

Melongok Kegiatan Pasar Mini di SD Muhammadiyah

Tumbuhkan Kecintaan pada Pasar Tradisional

foto: erwin abdillah/wonosobo ekspres

PASAR MINI. Sejumlah siswa menawar barang dagangan layaknya orang dewasa saat berlangsung pasar mini.

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

ARAHAN. Dandim Wonosobo Letkol Inf Agus M Latif, S.IP mem-berikan arahan dan pembinaan kepada 170 orang anggota Persit kemarin (11/2) .

 

Personel TNI Harus Bangun Komunikasi Keluarga

SOSIALISASI

Lulus SMP Jangan Langsung Nikah

GARUNG – Ratusan pelajar Sekolah Menen-gah Pertama (SMP) Ma’arif NU Mlandi Keca-matan Garung diimbau agar setelah selesai dari bangku sekolah untuk tidak langsung menikah. Sebab, usia nikah dini dapat menye-babkan ganguan pada janin para perempuan yang belum cukup umur. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Kementrian Agama Ka-bupaten Wonosobo, Muhtadin kepada para pelajar kelas IX SMP Ma’arif NU Mlandi pada acara sosialisasi reproduksi sehat bagi remaja usia nikah, Rabu (11/2).

Usia pernikahan dini disinyalir menjadi pe-nyebab tingginya angka perceraian dikalangan

foto: erwin abdillah/wonosobo ekspres

ABATE. Anggota Komisi D Handayani dan Ketua DWP Setda Wati Eko Sutrisno memasang bubuk abate di bak mandi.

Canangkan GerakanSerentak

Tanggulangi DBDWONOSOBO – Terhitung Rabu(11/2),

Kabupaten Wonosobo mencanangkan Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue (Ger-tak PSN-DBD). Dengan gerakan tersebut diharapkan mampu menumbuhkan komitmen kuat di masyarakat untuk lebih peka terhadap faktor-faktor potensial pe-nyebab demam berdarah.

Komitmen bersama untuk secara sadar mencegah merebaknya jentik nyamuk DBD. Yakni dengan menguras dan menyikat bak mandi, menutup rapat penampungan air di sekitar rumah, dan mengubur atau memusnahkan barang-

MENGUBUR. Eko Sutrisno secara simbolis memberi contoh den-gan mengubur sampah yang berpotensi untuk pertumbuhan nyamuk.

ke hal 15

foto: erwin abdillah/wonosobo ekspres

(1,1) -1- 1-WONOSOBO EKSPRES.indd 2/11/2015 9:52:36 PM(1,1) -1- 1-WONOSOBO EKSPRES.indd 2/11/2015 9:52:36 PM

Page 8: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

CMYK

CMYK

KAMIS 12 FEBRUARI 2015

KOMBISKomunikasi Bisnis

MAGELANG EKSPRES 16

foto: lulu alawiyah/magelang ekspres

Khoirul Anam

Berawal dari PassionANAM begitu ia disapa akrab. Ia mengaku

mengawali pekerjaannya di bidang otomotif karena passionnya. Untuk itu, selama empat belas tahun ia tetap mampu bertahan meng-geluti di bidang itu tanpa mengeluh dan merasa bosan.

“Saya suka bidang otomotif. Jadi saat saya di bengkel atau di showroom serasa mengang-gap seperti rumah sendiri, karena sudah ter-biasa,” ungkap Marketing Bengkel dan Show-room Rizky Motor ini.

Suami dari Yudhita ini juga mengaku, selain dirinya bertindak secara langsung menangani operasional harian bengkel, ia juga bertindak sebagai pemasar showroom.

Meski demikian, ia tetap tidak gegabah dalam menentukan keputusan sendiri. Ia masih mengandalkan strategi marketing lain dengan cara mengikuti bursa mobil setiap hari Minggu di Pa-tal Secang. Se-lain itu ia juga menjalankan strategi mar-keting via online, yakni dengan me-masarkan mobil dan motor OLX dan Bernia-ga. (mg2)

foto: nur imron rosadi/magelang ekspres

IT. Menjelang tutup kwartal kedua tahun 2015, permintaan produk-produk IT terlihat meningkat.

MAGELANG - Para pebisnis komputer dan laptop optimis menginjak kwartal ke-dua 2015 bisnis akan kembali ber-gairah, meski di awal tahun cenderung sepi. Penjualan tidak sebagus akhir ta-hun 2014 lalu yang cukup ramai.

Ketua Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Magelang, Gideon H Dharmawan mengatakan, pasar di awal tahun ini memang cend-erung melemah. Selain karena terim-bas permintaan akhir yang tahun yang tinggi, juga karena stok barang relatif berkurang.

“Akhir tahun lalu penjualan sangat bagus, bisa mencapai lebih dari 1.000

unit semua merek. Sebab, banyak orang luar kota yang pulang ke Magelang dan membeli barang-barang IT. Lalu banyak pengadaan barang dari pemerintah yang membuat penjualan kita tinggi,” ujarnya di tokonya, kemarin.

Pemilik Top Computer ini menuturkan, meski di awal tahun melemah, pihaknya optimis selama tahun 2015 ini nantinya akan lebih baik dari tahun 2014. Pen-ingkatan penjualan diharapkan mampu mencapai 20-30 persen, yang akan didu-kung oleh sejumlah program.

“Program sudah pasti ada baik dari vendor maupun toko. Sekarang di awal tahun, para vendor sedang menyiapkan

produk terbaru mereka. Termasuk kesia-pan strategi marketing guna menggenjot penjualan,” katanya.

Sementara Technical Support Top Computer, Yulizar Zaenul Ikhwan me-nambahkan, bisnis komputer atau lap-top tahun ini akan meningkat. Apalagi akan didukung oleh berbagai program yang menarik minat masyarakat untuk belanja kebutuhan komputer.

“Seperti kami yang akan tetap mem-pertahankan promo Asuransi All Risk untuk semua pembelian laptop dan projector. Tahun lalu, program ini jadi primadona, yang terlihat dari penjualan meningkat tajam,” jelasnya.

Program itu, menurut dia, benar-benar bermanfaat dan menguntungkan bagi konsumen. Sebab, produk laptop dan projector dijamin oleh asuransi, apa-pun itu jenis resiko maupun kerusakan-nya. Program ini pun disambut baik konsumen yang merasa aman dengan produk yang dibelinya.

“Akan kami pertahankan guna menggenjot penjualan tahun ini. Ke de-pan jelas tantangan akan semakin be-sar, terutama karena fl uktuasi nilai tukar rupiah dan harga BBM yang cukup ber-pengaruh. Selain juga faktor harga jual yang awal tahun ini sudah naik sekitar 5 persen,” ungkapnya. (imr)

Apkomindo Optimis Bisnis IT Kembali Bergairah

Hadir dengan Konsep Asri dan ModernMAGELANG - PT Graha Mitra Sanjaya turut meramai-

kan program pemerintah “Ayo ke Magelang 2015” dengan menghadirkan hunian yang dikonsep dengan asri dan modern, Mutiara Residence.

Eddy Noor, selaku Pimpinan Utama PT Graha Mitra Sanjaya mengungkapkan, bahwa pihaknya menyiapkan sebuah konsep yang berbeda dibandingkan beberapa pe-rumahan yang sudah ada sebelumnya. Setiap konsumen bebas menentukan design rumah yang diinginkan, seka-ligus mengawasi proses pembangunan hingga mencapai tahap fi nishing.

“Ini kami lakukan karena banyak konsumen yang mulai kritis dalam membeli segala keperluan. Oleh karena itu kami ingin memberikan yang terbaik sekaligus sesuai den-gan harapan konsumen,” ungkapnya dalam acara grand launching Mutiara Residence, kemarin.

Acara grand launching dihadiri Walikota Magelang, Ir H Sigit Widyonindito MT untuk menandatangani, memo-tong tumpeng serta penanaman pohon Tien sebagai sim-bolis dibukanya Mutiara Residence.

“Kami atas nama pemerintah dan masyarakat sangat berterima kasih atas partisipasinya dalam mengembang-kan Kota Magelang. Kami juga sangat berharap nantinya kepuasan konsumen dijunjung tinggi, karena saya yakin masa depan perumahan ini baik,” sambutnya.

Adapun jumlah tipe rumah yang disediakan oleh Muti-ara Residence terdiri dari 3 tipe, yakni 48, 68 dan tipe 88. Mutiara Residence rencananya dalam tahap pertama ini akan dibangun sebanyak 25 unit rumah.(mg2)

foto: lulu alawiyah/ magelang ekspres

PERESMIAN. Walikota Magelang Ir H Sigit Widyonindito menandatangani prasasti saat grand launchging peruma-han Mutiara Residence

Mutiara Residence Dilaunching

Intensitas hujan yang masih tinggi di sejumlah daerah menyebabkan efek banjir di banyak tempat. Wilayah

paling parah terimbas banjir ini adalah DKI Jakarta. Tak berlebihan memang, pasalnya selain sebagai ibu kota

negara, wilayah ini merupakan pusat sebagian besar bis-nis yang ada di Indonesia. Tak ayal, perputaran uang tak

terbendung lagi. Namun, semua terganjal oleh banjir. Seperti apa imbasnya juga sampai ke daerah?

RIZAL IFAN, Temanggung

KITA sudah tak asing lagi dengan istilah jasa pengiriman ba-rang. Adanya layanan ini, barang kita dapat sampai di tujuan dengan jaminan tinggi keamanan maupun ketepatan waktu.

Di berbagai daerah, termasuk Kabupaten Temanggung, masyarakat mengirimkan paket barang di berbagai penjuru wilayah, baik Pulau Jawa, maupun ke luar pulau. Dan porosnya adalah Jakarta sebagai pusat jasa layanan ini sebelum disebar ke daerah yang dimaksud.

Meski Jakarta tengah dirundung “duka” akibat banjir yang menggenangi banyak wilayah, namun ternyata tak memberikan banyak imbas ke layanan jasa pengiriman barang.

Diungkapkan oleh salah satu penyedia jasa di Temanggung, PT. Kerta Griya Pusaka yang diwakili oleh Wagi (34), bahwa sejauh ini lalu lintas pengiriman barang terpantau masih lancar-lancar saja. Baik dari maupun ke Jakarta.

“Dampak banjir Jakarta belum begitu signifi kan. Kita kan kirim

Banjir di Mana-mana

Pengiriman Jasa Paket Tak Terpengaruh, Barang Tepat Sampai Tujuan

foto: rizal ifan/temanggung ekspres.

MENGECEK. Petugas layanan jasa pengiriman barang tengah men-data paket-paket barang yang hendak dikirim maupun diditribusikan, Rabu (11/1).

paket barang dengan kereta api dan mobil box. Jadi Temang-gung-Jakarta, dalam satu hari di-targetkan sampai. Kalau lintasan kereta api kan tidak terendam banjir,” jelasnya.

Meski ditargetkan pengiriman dapat tepat waktu sampai ke tan-

gan pelanggan, namun secara umum telah terjadi penurunan aktifi tas pengiriman di Temang-gung, walau tak signifi kan.

Pengaruh terbesar justru menu-rutnya terlihat di Jakarta, yakni penumpukan barang yang belum terdistribusi akibat kondisi yang

Tanam 1.000 Pohon Sengon di Hutan Sekitar Hotel

MAGELANG – MesaStila Hotel & Resort peduli kelestarian lingkungan dan hutan. Kemarin (11/2), melakukan aksi pena-naman 1.000 pohon Sengon di areal hutan sekitar lokasi hotel, di daerah Losari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.

Penanaman ini juga sekaligus merupakan pencanangan bu-lan Februari sebagai bulan “Pohon Kehidupan”.

Aksi penanaman dipimpin Direktur PT Lupita Amanda Su-prapto, General Manager MesaStila Hotel & Resort M Isa Ismail Rauf, Sekretaris Camat Grabag Subiyanto, dan Danramil Gra-bag Kapt Infanteri Adi Sanyoto.

M Isa Ismail Rauf menyampaikan, sebagai hotel hijau, Me-saStila perlu peduli pada kelestarian lingkungan dan hutan. Apalagi, hotelnya berada di tengah-tengah lingkungan asri, yakni kebon kopi yang luasnya lebih dari lima hektar.

“Nantinya, penanaman pohon akan dilakukan secara konsisten sekaligus melibatkan para tamu hotel hingga kedepannya,” katanya.

Dia menuturkan, saat ini banyak sekali musibah tanah longsor dan banjir. Salah satunya karena ulah manusia yang kurang menjaga ling-kungan. Melalui aksi ini pihaknya ingin mengajak masyarakat untuk kembali peduli pada lingkungan, minimal tetap menanam pohon.

“Penanaman pohon menjadi salah satu upaya kami dalam mempertahankan diri sebagai hotel hijau,” tuturnya.

foto: nur imron rosadi/magelang ekspres

PIMPIN, General Manager MesaStila Hotel & Resort M Isa Ismail Rauf, memimpin aksi penanaman 1.000 pohon Sengon di hutan sekitar lokasi hotel.

MesaStila Peduli LingkunganSelain penanaman pohon, Isa

menambahkan, pihaknya juga melakukan upaya lain dengan mengolah sampah menjadi pu-puk kompos. Upaya ini akan sangat bermanfaat bagi tanaman kopi di sekitar resort.

“Kami sudah mulai produksi sekitar 2 ton pupuk kompos per bulan, yang diproduksi dari sam-pah hotel, dedaunan, sayuran dan buah busuk, dan lainnya. Terma-suk kita juga manfaatkan air seni kambing dan kotoran kuda untuk pelengkap pupuk,” urainya.

Sementara Direktur PT Lupita Amanda, Suprapto menjelaskan, penanaman pohon ini sebagai upaya melestarikan hutan di sekitar hotel yang menjadi salah satu paru-parunya Magelang. Pohon-pohon yang ditanam ini sekaligus penyangga ribuan tanaman kopi yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu.

“Dipilihnya sengon karena

mampu gemburkan tanah. Po-hon ini juga mampu menurunk-an kadar emisi CO2 dan memi-liki nilai ekonomis tinggi. Selama lima tahun ke depan, pohon bisa dipanen dan dijual,” ujarnya.

Dalam kesempatan, Sekretaris Camat Grabag, Subiyanto yang mewakili Camat Grabag, Pur-wanto menyambut baik adanya penanaman 1.000 pohon sengon ini. Bahkan ia menilai, aksi ini ti-

dak hanya bermanfaat saat seka-rang, tapi juga akan dirasakan oleh anak dan cucu nanti.

“Kerusakan hutan jadi salah satu masalah pokok yang men-gakibatkan perubahan ekstrim dan menimbulkan bencana alam di mana-mana. Dengan aksi kecil ini sudah sangat membantu pele-starian alam dan kita bisa men-gambil manfaatnya sekian tahun ke depan,” ungkapnya. (imr)

memang tidak memungkinkan.“Kalau di Jakarta sendiri me-

mang sedikit mengalami pen-umpukan karena memang banjir dimana-mana. Khususnya paket sepeda motor. Solusinya adalah penundaan sementara hingga kondisi kembali pulih seiring su-rutnya banjir. Pelanggan di sana saya rasa mengerti akan situasi yang terjadi,” terangnya.

Jasa pengiriman barang lain, JNE Temanggung juga masih lancar dan tidak sedikitpun ter-pengaruh banjir Jakarta.

Menurut pimpinan JNE, Lanny Astuti, sejauh ini pengiriman msih terus terjadi karena tidak ada penurunan pelanggan. Pasalnya, usaha ini menyediakan perahu karet untuk proses distribusi paket barang di Jakarta yang masih teren-dam banjir. Sehingga pengiriman tidak mengalami kendala berarti.

“Perahu karet adalah solusi kami dalam mengirimkan pa-ket barang dengan pelayanan selama 24 jam non stop. Tapi itu di Jakarta, bukan Temanggung,” tandasnya. (*)

Page 9: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

CMYK

CMYK

ke hal 19

KETENTUAN

KATA MEREKA

Iklan dan Pemasaran : Jl. Gerilya Lingkungan Bebengan RT 4 RW 5, Kertosari, Temanggung Telp: (0293) 5526271

Setuju Tes KeperawananPolemik usulan tes keperawanan pelajar sebagai syarat kelulusan di Kabupaten Jawa Timur, ternyata mengundang tanggapan dari pelajar di Temanggung.

Kami sangat setuju wa-cana terse-but muncul.

Karena hal ini dapat menjadikan pelajar lebih ber-hati-hati dalam melangkah. Khu-susnya tak terje-rumus ke lembah p e r g a u l a n bebas,

Kisti (16), pelajar

Sangat setuju sekali. Pelajar itu tak hanya belajar materi

disiplin ilmu saja. Namun juga moral. Sehingga jika sudah lulus memang benar-benar menjadi pribadi yang berkuali-tas, plus terdi-dik,” (riz)

ke hal 19

ke hal 19

ke hal 19

ke hal 19

Rochmalia (17), pelajar

Drs. Supratmantoro

KAMIS 12 FEBRUARI 2015Korane Wong Temanggung

TEMANGGUNG EKSPRESECERAN Rp3.000

ke hal 19

TEMANGGUNG – Meski ti-dak ikut berjudi, Suwondo (40), warga Kecamatan/Kabupaten Temanggung juga harus mera-sakan dinginnya tembok ruang tahanan Mapolres setempat, ber-sama dengan empat tersangka kasus judi lainnya.

Menurutnya, saat itu, ke empat rekan kerjanya, Edi Winarto (46), Iriyanto (53), Sarjono (45), dan

Purwiyanto (35) yang merupak-an warga serupa bermain judi kartu cina di rumah milik Edi Winarto.

“Saya hanya nonton saja, tidak ikutan main judi. Tapi saya tetap harus ikut menjalani proses hu-kum ini. Kami satu kerjaan, seb-agai kuli bangunan.

Saat hari libur seperti kemarin mereka berjudi. Karena saya ti-

dak bisa berjudi kartu ini saya hanya menonton saja. Tapi kare-na apes saya juga ikut dibawa oleh pak polisi,” akunya sedih.

Edi Winarto tersangka sekaligus pemilik rumah mengaku, hanya iseng berjudi dengan taruhan Rp10 ribu sekali putaran.

“Iseng saja, karena kami sedang tidak ada kerjaan,”ungkapnya.

Terkait Temuan KondomTEMANGGUNG – Organisasi

kemasyarakat (ormas) Mu-hammadiyah menyayangkan temuan-temuan kemasan dan bekas kondom yang tercecer di dalam kom-p l e k M o n u -men Bambang Soegeng (BS). Organisasi yang didir ikan KH Ahmad Dahlan ini sangat gerah. Karena dengan adanya temuan itu, diduga kuat lokasi ini disalah gunakan sebagai tempat mesum.

“Ini kan tempat umum. Apa-lagi monumen tersebut diban-gun untuk mengenang masa perjuangan rakyat Temanggung dalam melawan penjajah di bawah kepemimpinan Bambang Soegeng saat itu. Jadi tak sepan-tasnya disalah gunakan,” kata Ketua Pimpinan Daerah Mu-hammadiyah (PDM) Temang-gung, Bisron Muchtar, kemarin (11/2).

Sama seperti tanggapan men-genai masalah yang terjadi di Ta-man Pengayoman, ia meminta, pemerintah untuk semakin ketat mengawasi dinamika negatif yang kerap terjadi di lokasi itu. Pasalnya, pemerintah menjadi subjek yang wajib bertanggung

jawab dalam menjaga stabilitas keamanan di dalamnya.

Temuan dan fenomena ini menurutnya tak dapat dipan-dang sebelah mata atau direme-

hkan. Karena merupakan se-buah alarm yang har us s e g era mendapat pen-anganan serius.

“Ini tantangan tersendiri bagi kita semua yang harus bersatu melawan per-buatan yang tak semestinya ter-jadi,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pariwisata Din-budparpora Te-manggung, Drs

Supratmantoro mengaku, su-dah sejak tahun 2009 lalu, pen-gelolaan Monumen Bambang Soegeng sudah tak lagi di bawah kuasa dinas. Namun telah diam-bil alihkan kepada BUMD, yakni PD Bhumi Phala Wisata.

Lebih jauh, pemindah tangan-an pengelolaan ini terjadi karena dalam perawatan lokasi berse-jarah di Temanggung tersebut membutuhkan waktu intens dan biaya yang cukup besar.

“Ini memang aset pening-galan yang sangat historis bagi Temanggung dan sebelumnya dijadikan daya tarik wisata. Na-mun kini sudah diambil alih

TEMANGGUNG – Sepanjang tahun 2014, sebanyak 8 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Temang-gung diberhentikan. Enam di antaranya dihentikan secara tidak hormat.

“Enam orang itu diberhentikan secara ti-dak hormat. Dua lainnya diberhentikan se-cara hormat,” kata Kabid Administrasi dan Pembinaan Pegawai Daban Kepegawaian Daerah (BKD) Temanggung, Suhartono,

Rabu (11/2).Ia mengatakan, selain delapan orang

yang diberhentikan, BKD juga mencatat 9 orang lainnya yang melakukan pelang-garan dengan sanksi yang besar. Di ana-taranya, lima orang di beri sanksi pembe-basan jabatan, dan empat orang meneri-ma sanksi penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 3 tahun.

“Rata-rata mereka ini mangkir. Kalau

yang sampai diberhentikan karena telah mangkir lebih dari 46 hari selama tahun 2014 lalu,” terangnya.

Dikatakan, selain itu pihaknya juga men-catat ada sebanyak delapan orang yang melakukan pelanggaran ringan. Sedang selama 2014 lalu di antaranya, 4 orang melakukan pelanggaran ringan mereka diberi sanksi tegaran lisan dan tertulis. Sedang 3 orang, diberi sanksi penurunan

pangkat dan satu penundaan gaji berkala.“PNS yang melakukan pelangga-

ran ringan karena mereka mangkir di bawah 15 hari. Sdangkan yang pelang-garan sedang di atas 15 hari di bawah 40 hari,”terangnya.

Sebelumnya, lanjut Suhartono, PNS yang melakukan pelanggaran tersebut sudah diperingatkan oleh pimpinan masing-

Diajukan di APBD PerubahanTEMANGGUNG – Banyaknya pos

anggaran yang terlewatkan pada penetapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2015, mem-buat Bupati Temanggung Bambang Sukarno bertingkah. Orang nomor satu di negeri tembakau ini mengaju-kan anggaran sebanyak Rp9,4 miliar pada sidang paripurna agenda pe-rubahan APBD 2015 kemarin.

“Pengajuan penambahan anggaran itu diajukan mengingat pada peneta-pan APBD lalu masih ada beberapa pos kegiatan yang belum dimasukan dalam APBD,” katanya saat menyampaikan pengajuan penambahan anggaran.

Menurutnya, penambahan ang-garan sangat diperlukan. Karena setelah APBD 2015 ditetapkan, ma-

sih ada sejumlah pendapatan yang disesuaikan dan sejumlah kegiatan yang belum dianggarkan, maupun kurang dalam penganggarannya.

Dirincikan, penambahan anggaran yang diajukan di antaranya untuk pe-nyesuaian bantuan keuangan kabu-paten Rp4,35 miliar, tambahan fasil-itas bantuan keuangan Rp932 juta, tambahan anggaran pelaksanaan kembali DAK dan bantuan keuangan bidang pendidikan Rp2,4 miliar, tam-bahan bantuan sosial Rp72 juta, dan pendampingan DAK Pasar Candiroto Rp300 juta, pembangunan talud dan saluran Jembatan Jengkiling Rp1,25 miliar dan pengendalian vektor un-tuk penanganan DBD melalui fog-ging Rp70 juta.

“Semuanya belum masuk dalam

Acara Resmi, Sebut Bapak JokowiTEMANGGUNG - Edaran dari Kementerian

Dalam Negeri (Kemendagri) terkait penyeraga-man penyebutan nama Presiden Jokowi dalam acara formal masing-masing daerah di selu-ruh Indonesia telah sampai di penyelenggara pemerintahan di Temanggung. Dalam waktu dekat ini, edaran tersebut akan disampaikan ke SKPD.

Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung, Bambang Arochman mengatakan, setelah eda-ran tersebut diterima, maka semua acara for-mal (resmi), protokoler wajib menyebut pres-iden secara seragam, yakni “Yang Terhormat, Presiden Republik Indonesia Bapak Jokowi”.

Lanjutnya, sebelum edaran ini muncul, Ka-bupaten Temanggung secara rutin menyebut dengan nama Joko Widodo selaku Presiden RI.

“Setelah adanya edaran ini, kami akan se-ragamkan dengan menyebut Bapak Jokowi, bukan Joko Widodo lagi,” terangnya.

Sebelumnya, Pemerintah mengeluarkan surat eda-

Selain berlatih menggu-nakan dan mengoperasikan

senjata api, Bintara Pem-bina Desa (Babinsa) Kom-

ando Distrik Militer (Kodim) 0706 Temanggung juga

diwajibkan bisa mengopera-sikan peralatan pertanian.

Karenanya mereka berlatih pengoperasian peralatan

pertanian. Bagaimanakah?

SETYO WUWUH, Kandangan

KITA tahu bahwa selama ini Babinsa bertugas menjaga terito-rial wilayah desa. Seiring dengan berjalannya waktu dan untuk mewujudkan sumber daya per-

tanian. Babinsa juga harus bisa menguasai dan dapat mengop-erasikan alat pertanian, salah sa-tunya traktor

Latihan tersebut digelar di Desa Caruban, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temanggung, kema-rin (11/2).

“Wajib semua Babinsa saat ini wajib bisa mengoperasikan alat-alat pertanian,” katanya Dandim 0706/Temanggung, Letkol Inf Ga-nardyto Herry K, disela menga-wasi Babinsa saat berlatih.

Sebenarnya, kata Dandim, hal di atas bukan merupakan tugas baru. Tapi dengan ketrampilan baru ini nantinya bisa mem-berikan contoh yang benar bagi masyarakat disaat mendampingi Petugas Penyuluh Lapangan

Babinsa Tak hanya Mahir Operasionalkan Senjata

Dukung Swasembada Pangan, Dilatih Kemudikan Traktor

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

LATIHAN. Babinsa berlatih mengunakan alat-alat pertanian di Desa Caruban, Kecamatan Kandangan, Temanggung, kemarin.

Monumen BS Perlu Diawasi Ketat

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

TERSANGKA. Kelima tersangka kasus judi hanya bisa diam terpaku saat di lakukan gelar perkara.

Ngaku Nonton Judi Ikut Ditahan

foto: rizal ifan/temanggung ekspres

EDARAN RESMI. Inilah edaran yang dibagikan kepada seluruh kota dan abupaten melalui wa-likota/bupati dan sekda masing-masing terkait penyeragaman penyebutan nama Presiden dalam berbagai acara formal.

46 Hari Mangkir Kerja, 8 PNS Dipecat

Pos Anggaran Terlewatkan Miliaran

Page 10: Magelang ekspres edisi kamis 12 februari 2015

c m y k Iklan dan Pemasaran: Jl. Kolonel Sugiyono No.94 Purworejo Telp: (0275) 322594

HARIAN PURWOREJOEceran Rp 3.000

Korane Wong PurworejoKorane Wong PurworejoKAMIS 12 FEBRUARI 2015

ke hal 19

ke hal 19

ke hal 19

ke hal 19

foto:eko sutopo/harian purworejo

MENUNJUKAN. Beberapa burung kenari koleksi Condol saat berada di dalam rumahnya di Perum KBN, kemarin (11/2).

Secuil Cerita saat Condol Mengawali Jadi Breeder

Gagal Piara Burung Kenari Bertitel JawaraBagi para kicau mania Kenari di sepu-taran Jogja, Kedu, Banyumas dan seki-tarnya, nama Condol Kenari BF sudah

sangat akrab dikenal. Dari tangan dingin Condol (35) warga Perumahan KBN

Purworejo,  Condol Kenari BF banyak mencetak gacoan baru Kenari yang siap

tanding.

EKO SUTOPO, Purworejo

SEBELUM memutuskan menjadi breeder (pe-ternak, red) sejak 10 tahun silam, Condol memang penggemar Kenari tulen. Performance Kenari, membuat Condol jatuh hati. Perawatan Kenari yang mudah, praktis, serta tidak ribet, menjadi salah satu alasan Condol untuk menjadikan Kenari

sebagai burung koleksinya.Condol sangat paham, bagaimana merawat dan

memperlakukan Kenari, agar benar-benar jadi burung yang istimewa. Dia juga rajin ikut kontes, dari latihan bersama hingga latihan prestasi, baik kelas lokal maupun regional.

Dari pengalamannya itulah, akhirnya Condol jadi makin paham, ada celah bisnis dari hobinya. Kenari koleksinya, yang kemampuannya di ajang kontes selalu meraih jawara, ternyata jadi buruan kolektor.

“Dari situ saya kepikiran untuk jadi breeder Ke-nari saja. Hobi tetap jalan, juga dapat pemasukan,” ucap Condol, kemarin.

Condol lantas memburu pejantan dan betina untuk dijadikan indukan. Sebenarnya, saat itu Condol bermaksud memburu Kenari kelas jawara, yang sudah malang melintang di ajang kontes berkelas.

ke hal 19

BANYUURIP - Kepala Desa (Kades) Triwarno Kecamatan Banyuurip Kabupaten Pur-worejo, Wasono Subagyo (57), ditahan oleh Kejaksanaan Negeri (Kejari) Purworejo, Rabu (11/2). Penahanan di-lakukan karena dikhawatir-kan tersangka akan melarikan diri. Termasuk, kemungki-nan menghilangkan barang bukti terkait kasus dugaan

tindak pidana korupsi peny-impangan keuangan Desa Triwarno tahun 2007 sampai dengan 2013.

Sebelum melakukan penahan-an, Kejari memanggil tersangka untuk menjalani pemeriksaan sejak pukul 09.00 hingga 14.00 WIB di Kantor Kejari. Dalam pemeriksaan itu, tim Jaksa mencecar sebanyak 64 pertan-yaan terkait kasus yang menim-panya selama dua periode men-jabat Kades.

Kepala Kejari Pur worejo, Jasri Umar SH MH melalui Kasi Pidana Khusus, Ach-mad Taufik Hidayat SH, usai m e l a k u k a n p e m e r i k s a a n

mengungkapkan, penetapan sebagai tersangka diputuskan setelah   pihaknya melakukan penyidikan sesuai surat per-intah penyidikan Kepala Ke-jaksaan Negeri nomor Prin-02/0.3.24/fd.1/12/2014 tang-gal 10 Desember 2014.

“Penetapan tersangka sejak 10 Desember 2014. Selanjut-nya kami terus melakukan pe-nyidikan dengan   memanggil tersangka dan para saksi untuk diminta keterangannya,” ung-kapnya.

Dijelaskan, Wasono Subagyo menjadi tersangka setelah Ke-jaksaan menerima laporan telah terjadi tindak pidana korupsi pada 2014 lalu.

Kejari Tahan Kades TriwarnoPengelolaan Keuangan Tak Transparan

ANGKUT. Kades Triwarno, Wa-sono Subagyo, usai menjalani pemeriksaan di Kejari, dan diba-wa menuju Rutan Purworejo un-tuk menjalani masa penahanan.foto: eko sutopo/harian purworejo

foto: lukman hakim/harian purworejo

Takut Kecelakaan, Takut Kecelakaan, Pembooking Rafting Pembooking Rafting

Undur DiriUndur DiriImbas Laka Rafting Sungai ProgoLOANO - Kecelakaan perahu

karet terbalik saat rafting di sungai yang terjadi di sungai Progo Dusun Pantog Wetan, Desa Banjaroyo, Kecamatan Kalibawang, Kulonprogo yang mengakibatkan seorang tewas baru-baru ini membuat wisata rafting di Purworejo turut ter-kena batunya.

Pasalnya, akibat kejadian tersebut beberapa calon wi-satawan yang sudah mem-booking rafting di Bogowon-to Indonesia Adventure (BIA) satu-satunya operator rafting di Purworejo untuk menyu-suri sungai Bogowonto tiba-

tiba membatalkan secara sepihak.

“Saya kira kejadian tersebut membuat berbagai operator rafting terpukul karena ma-syarakat menjadi takut untuk melakukan wisata alam yang betul-betul menguji adrena-line tersebut. Tak terkecu-ali BIA yang kami kelola ini,” kata pengelola BIA, Wahyudi saat dimintai konfirmasi, ke-marin.

Lebih lanjut dikatakannya, pihaknya tidak dapat berbuat banyak saat calon wisatawan yang telah membokingnya tiba-tiba membatalkan.

Semuanya beralasan takut terjadi kecelakaan seperti yang terjadi di Kulonprogo tersebut.

SERU. Rombongan wisatawan saat rafting terlihat seru saat menyusuri sungai Bogowonto menggunakan perahu karet. ke hal 19

BAYAN - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Purworejo gencar melakukan pemberdayaan masyarakat dengan menyasar desa-desa merah. Sep-erti yang dilakukan di Desa Pucangagung, Kecamatan Bayan, Selasa (10/2). Di desa itu, GOW memberikan  pelatihan indus-tri kue-kue kering dan kue basah kepada kaum wanita.

Dalam pelatihan yang dipusatkan di Balai Desa Pucangangung tersebut, sebanyak se-ratus peserta, terdiri atas kaum ibu dan ma-hasiswa UMP yang sedang melaksanakan KKN, dilatih praktik membuat kue seperti bolu, kue chocho, dadar pisang coklat, na-star, kue tar pesta, dan pudding batik.

Wakil Ketua GOW, Roeswarjito men-gungkapkan, pelatihan keterampilan merupakan salah satu program kerja GOW untuk memberdayakan masyara-kat. Hal itu sesuai dengan visi GOW, yak-ni terciptanya wanita yang kuat, berkara-kter akan menjadi inspirator dan teladan bagi wanita lain dan bagi anaknya yang

dapat mengajarkan tentang kehidupan, kemandirian, kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab.

“Melalui kegiatan ini diharapkan ma-syarakat dapat mengembangkan kreati-

vitas dalam membuat aneka kue. Se-hingga tidak saja untuk dapat menggali potensi yang ada di desa seperti men-golah bahan baku local dari singkong, ubi, jagung, dan sejenisnya, juga dapat

menumbuhkan ekonomi keluraga me-lalui home industry, dan lebih-lebih lagi untuk menumbuhkan ekonomi desa,” ungkapnya.

GOW Latih Kaum Hawa

Buat Kue

foto: eko sutopo/harian purworejo

PRAKTIK. Masyarakat Desa Pucangagung, Kecamatan Bayan praktik membuat kue dalam pelatihan yang digelar GOW Purworejo, kemarin.

PENGADILANPinjamkan Identitas,

DimejahijaukanBANYUURIP - Pengadilan (PN) Negeri Pur-

worejo kini tengah menangani persidangan kasus fi dusia atau pengalihan hak kepemilikan

suatu benda atas dasar kepercay-aan dengan ke-tentuan bahwa, benda yang hak kepemilikannya

dialihkan tetap dalam penguasaan pemilik benda, Rabu (11/2). Kasus ini merupakan yang pertama kalinya disidangkan di PN Purworejo.

Agenda persidangan tersebut menghadir-kan tersangka Rio Chandra, warga Kecamatan Bener, persidangan berlangsung lancar un-tuk mendengarkan keterangan beberapa orang saksi. Persidangan itu dipimpin Hakim Irma Mardiana SH MH dengan jaksa penun-tut umum J Subagja SH. “Tersangka dikena-kan pasal 372 KUHP dengan ancaman pen-jara maksimal 4 tahun,” ujar J Subagja, jaksa penuntut umum.

Menurut Subagja, proses persidangan itu memang baru pertama kalinya dilakukan penanganan. Adapun pihak yang melakukan pelaporan atau pihak yang dirugikan dalam kejadian itu adalah PT Adira Purworejo.

Kejadian itu bermula saat pelaku meminjam-kan identitas dirinya untuk digunakan pihak lain untuk digunakan sebagai kelengkapan administrasi pengajuan kredit sepeda motor merk Honda Vario.

PN Sidang Kasus Fidusia

KUNJUNGAN

foto: lukman hakim/harian purworejo

TINJAU. Pejabat DPU didampingi pegawai kelu-rahan Pangenrejo pengurus KSM Prayogi saat meninjau bangunan Ipal komunal, kemarin.

Warga Pangenrejo Miliki Ipal KomunalPURWOREJO - Kawasan padat penduduk

di wilayah RT 2 RW 1 Kelurahan Pangenrejo Kecamatan/ Kabupaten Purworejo kini telah

memiliki Instalasi Pengolahan Lim-bah (Ipal) komu-nal. Keberadaan I p a l k o m u n a l tersebut diharap-

kan menyelamatkan air tanah dari bakteri escherichia coli atau bakteri yang berasal dari kotoran manusia.

“Karena penduduk yang sangat padat maka kadang warga kesulitan dalam membuat sep-tic tank yang ideal. Akibatnya air tanah yang bersih dan sehat menjadi tercemar oleh bak-teri,” kata Budiono Waluyo, Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Prayogi yang men-gelola Ipal tersebut, kemarin.

Lebih lanjut dikatakannya, Ipal Komunal yang dibangun dengan anggaran bantuan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Sanitasi Lingkungan Ber-basis Masyarakat (SLBM) serta dana pendamp-ing dari APBD tahun 2014 dengan total bantuan sebesar Rp 370 juta lebih.

Selamatkan Air Tanah