Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

8
CMYK CMYK CMYK CMYK JUMAT 28 MARET 2014 E-mail: [email protected], [email protected] Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com, Gerakan Save Satinah Kian Menguat Pimpinan DPR Potong Gaji, Ganjar Imbau Caleg Peduli ADA PEMILIH TAK MASUK DALAM DATA BASE Kudu waspada, ojo nganti disulap kanggo nambahi suara caleg SAKSI AHLI BAKAL PERIKSA JET COASTER Monggo dicek pak, barang karat kok isih operasi. foto:ist SAVE SATINAH. Gerakan untuk menyelamatkan nyawa TKI asal Semarang Satinah yang terancam hukuman terus berjalan di sejumlah daerah. Periksa Insiden Jet Coaster MAGELANG - Plt Direktur Taman Kyai Langgeng (TKL) Eddy Susanto meme- nuhi panggilan pihak penyidik Polres Magelang Kota, kemarin. Kepolisian pun berencana akan memanggil saksi ahli gu- na penyidikan insiden anjloknya jet coaster di wahana andalan Kota Mage- lang tersebut. ”Setelah pemeriksaan saksi-saksi sele- sai, kami berencana memanggil saksi ahli dari UGM Jogjakarta,” kata Kapolres Ma- gelang Kota, AKBP Tommy Aria Dwianto, melalui Kasubag Humas AKP Murdjito, di kantornya, Kamis (27/3). Menurut dia, upaya pemanggilan saksi Datangkan Saksi Ahli Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso menyatakan gajinya siap dipotong membantu pengumpulan diat untuk menyelematkan Satinah, TKI asal Semarang, Jawa Tengah yang terancam hukuman pancung di Arab Saudi. Dikatakan, Satinah merupakan potret bangsa. Sehingga, kalau negara dan semua elemen bangsa tergerak membantu, itu harus dilakukan. Apakah itu demi alasan sosial, kedermawanan, maupun etik sekalipun. “Harus kita lakukan karena itu ini pekerjaan besar. Mau tidak mau kalau negara tidak bisa mencuil kan dana segitu, Me- motong gaji kita juga mau,” ka- tanya di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (27/3). Politikus Partai Goklar itu me- nyesalkan adanya tren kecende- rungan warga Arab Saudi meng- gunakan kasus-kasus seperti Sa- tinah sebagai kesempatan mela- kukan pemerasan. Harusnya hal ke hal 3 ke hal 3 dok magelang ekspres DICEK. Anggota DPRD Kota Magelang Yudi Ismono memeriksa jet coaster yang macet dan menimbulkan korban luka. 37 Pemilih Kota Misterius MAGELANG - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang, telah berhasil menyin- kronkan Daftar Pemilih Tetap KPU untuk Pemilu 2014. “Kami membantu KPU dalam hal pe- nyempurnaan DPT untuk Pemilu 2014, khususnya untuk Kota Magelang mes- kipun data yang diberikan adalah data dari KPU pusat. Karena ranah kami memang di data kependudukan jadi hal ini juga meru- pakan tanggungjawab kami untuk men- sukseskan pemilu, ” ucap Kepala Dis- dukcapil, Devananda. Dalam data DPT dari KPU pusat terse- but, masih terdapat sebanyak 144 DPT Datanya Tak Ada di Data Base ke hal 3 JAKARTA - Susi Tur Andayani melobi adik Ratu Atut, Tubagus Chaeri Warda- na atau Wawan, untuk membantu me- nyediakan duit yang diminta Akil Mo- chtar untuk mengurus sengketa Pilkada Lebak, Banten. Kepada Wawan, Susi menyebut kemenangan pasangan Amir Hamzah-Kasmin dalam Pilkada Lebak akan menguntungkan Golkar nantinya. Peran Akil Makin Terungkap ke hal 3 foto:jpnn SIDANG. Mantan Ketua MK Akil Mochtar mendengarkan keterangan saksi yang mengungkapkan keterlibatan dirinya dalam sengketa pilkada Kabupaten Lebak. ke hal 3 ke hal 3

description

 

Transcript of Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

Page 1: Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

CMYK CMYK

CMYK CMYK

JUMAT 28 MARET 2014

E-mail: [email protected], [email protected], Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com,

Gerakan Save Satinah Kian Menguat

Pimpinan DPR Potong Gaji, Ganjar Imbau Caleg Peduli

ADA PEMILIH TAKMASUK DALAMDATA BASE

Kudu waspada,ojo nganti disulapkanggo nambahisuara caleg

SAKSI AHLIBAKAL PERIKSAJET COASTER

Monggo dicekpak, barang karatkok isih operasi.

foto:ist

SAVE SATINAH. Gerakan untuk menyelamatkan nyawa TKI asal SemarangSatinah yang terancam hukuman terus berjalan di sejumlah daerah.

Periksa Insiden Jet CoasterMAGELANG - Plt Direktur Taman Kyai

Langgeng (TKL) Eddy Susanto meme-nuhi panggilan pihak penyidik PolresMagelang Kota, kemarin. Kepolisian punberencana akan memanggil saksi ahli gu-na penyidikan insiden anjloknya jetcoaster di wahana andalan Kota Mage-

lang tersebut.”Setelah pemeriksaan saksi-saksi sele-

sai, kami berencana memanggil saksi ahlidari UGM Jogjakarta,” kata Kapolres Ma-gelang Kota, AKBP Tommy Aria Dwianto,melalui Kasubag Humas AKP Murdjito, dikantornya, Kamis (27/3).

Menurut dia, upaya pemanggilan saksi

Datangkan Saksi Ahli

Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso menyatakangajinya siap dipotong membantu pengumpulan diat

untuk menyelematkan Satinah, TKI asal Semarang, JawaTengah yang terancam hukuman pancung di Arab Saudi.Dikatakan, Satinah merupakan potret bangsa. Sehingga,

kalau negara dan semua elemen bangsa tergerakmembantu, itu harus dilakukan. Apakah itu demi alasan

sosial, kedermawanan, maupun etik sekalipun.

“Harus kita lakukan karena ituini pekerjaan besar. Mau tidakmau kalau negara tidak bisamencuil kan dana segitu, Me-motong gaji kita juga mau,” ka-tanya di Gedung DPR RI, Jakarta,Kamis (27/3).

Politikus Partai Goklar itu me-nyesalkan adanya tren kecende-rungan warga Arab Saudi meng-gunakan kasus-kasus seperti Sa-tinah sebagai kesempatan mela-kukan pemerasan. Harusnya hal

ke hal 3

ke hal 3

dok magelang ekspres

DICEK. Anggota DPRD Kota Magelang YudiIsmono memeriksa jet coaster yangmacet dan menimbulkan korban luka.

37 PemilihKota Misterius

MAGELANG - Dinas Kependudukandan Pencatatan Sipil Kota Magelang,

t e l a hberhasilmenyin-kronkanD a f t a r

Pemilih Tetap KPU untuk Pemilu 2014.“Kami membantu KPU dalam hal pe-

nyempurnaan DPT untuk Pemilu 2014,khususnya untuk Kota Magelang mes-kipun data yang diberikan adalah datadari KPU pusat.

Karena ranah kami memang di datakependudukan jadi hal ini juga meru-pakan tanggungjawab kami untuk men-sukseskan pemilu, ” ucap Kepala Dis-dukcapil, Devananda.

Dalam data DPT dari KPU pusat terse-but, masih terdapat sebanyak 144 DPT

Datanya Tak Adadi Data Base

ke hal 3

JAKARTA - Susi Tur Andayani melobiadik Ratu Atut, Tubagus Chaeri Warda-na atau Wawan, untuk membantu me-nyediakan duit yang diminta Akil Mo-chtar untuk mengurus sengketa Pilkada

Lebak, Banten. Kepada Wawan, Susimenyebut kemenangan pasangan AmirHamzah-Kasmin dalam Pilkada Lebakakan menguntungkan Golkar nantinya.

Peran Akil Makin Terungkap

ke hal 3

foto:jpnn

SIDANG. Mantan Ketua MK Akil Mochtar mendengarkan keterangan saksi yangmengungkapkan keterlibatan dirinya dalam sengketa pilkada Kabupaten Lebak.

ke hal 3

ke hal 3

Page 2: Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

MAGELANG - Menyambut Hari Pendidikan Nasional (HPN) yang jatuh  2 Mei men-datang, Carrefour Magelang menggelar pameran buku mu-rah di Atrium Artos Mall.

Bertemakan Book Sale, pam-eran ini dikerjasamakan den-gan Gramedia Grup Regional Jateng-DIJ serta Artos Mall, 25 Maret–14 April mendatang.

Senior Store Manager Car-refour Magelang Zamzam Nurzaman mengatakan, HPN sebetulnya masih cukup lama. Tetapi oleh karena dikhawat-irkan akan berbenturan den-gan kesibukan masyarakat mempersiapkan liburan dan keperluan sekolah, pameran akhirnya dimajukan.

“Ini dalam rangka menyam-but HPN, cuman waktunya kita percepat karena nanti akan menggelar program lagi selanjutnya,” katanya didam-pingi Divisi Manager Indah Tri Kurnia, kemarin.

Dijelaskan, selama dua pu-luh satu hari ke depan akan dipajang buku-buku murah namun berkualitas. Harga buku ditawarkan mulai dari Rp7.500 termurah hingga

Rp50.000 per eksemplarnya. Semua buku berasal dari Toko Buku Gramedia dan juga diter-bitkan perusahaan penerbit Gramedia.

“Jenisnya macam-macam. Ada komik, novel, buku IT, kom-puter, hingga cerita anak. Domi-nasinya buku-buku santai dan bukan buku pelajaran karena

dipersiapkan untuk menjelang liburan,” jelas Zamzam.

Dalam pameran kali ini, Car-refour mengeluarkan seban-yak 10 ribu lebih stok buku

yang semuanya ditawarkan dengan harga miring. Target hingga selesai pameran, dise-butkan buku terjual habis atau setidaknya mencapai transaksi hingga Rp100 juta.

“Di dalam toko juga ada buku-buku Gramedia. Tapi jika untuk dikeluarkan semua, tempat tidak akan cukup karena space nya terbatas. Ka-lau digelar di atrium kan bisa memungkinkan karena tem-patnya luas dan menampung buku dalam jumlah yang ban-yak,” ungkapnya.

Sementara Indah Tri Kur-nia menambahkan, pihaknya optimis target akan tercapai. Sejak hari pertama dibuka saja sudah ramai didatangi pen-gunjung. Omzet rata-rata per hari mencapai Rp3 juta.

“Padahal itu termasuk hari-hari sepi. Gimana kalau hari ramai, mungkin bisa tiga atau empat kali lipatnya,” ujarnya.

Dalam waktu yang bersa-maan, Carrefour juga meng-gelar Sepeda Fair. Ratusan sepeda lipat maupun sepeda gunung dipajang di Atrium dan ditawarkan dengan harga promosi. (imr)

JUMAT 28 MARET 2014 MAGELANG EKSPRES

CB150R Street FireM A G E L A N G - C B 1 5 0 R

Street Fire sementara ini ma-sih memimpin pasar di ke-las motor sport Honda. Dari bulan ke bulan selalu unggul meskipun ada beberapa pili-han lain seperti New Mega-Pro FI, Verza150, Tiger, dan CBR Series.

Supervisor Honda Tunasjaya Magelang, Lisa Radinansah mengatakan, CB150R Ftreet Fire pantas menjadi brand awareness Honda untuk motor kelas sport. Motor ini ternyata

dianggap telah memenuhi sel-era pengguna terutama kalan-gan yang menginginkan motor sport cepat dan responsif.

“Saya yakin Honda CBR 150R Street Fire merupakan peluru yang siap ditembakkan un-tuk menggempur kompetitor. Apalagi sekarang pertum-buhan motor sport Honda semakin menguat,” katanya, kemarin.

Meskipun pada awal ta-hun 2014 pasar motor men-galami penurunan termasuk kelas motor sport, namun permintaan untuk CB150R

Street Fire menunjukkan pertumbuhan yang positif dibandingkan periode yang sama pada 2013.

“Awal baik di 2014 dengan berhasil memimpin segmen motor sport. Kami berharap dapat berlanjut di bulan beri-kutnya,” ujarnya.

Dibandingkan Februari lalu, penjualan CB150R Street Fire di bulan Maret ini naik 60 persen. Pada Februari pi-haknya hanya membukukan penjualan sebanyak 7 unit, sementara bulan Maret hingga per hari ini (kemarin) sudah

mencapai 13 unit.“Bulan Februari memang

jelek. Dibanding Januari turun sangat drastis dari 12 menjadi 7 unit,” ungkapnya.

Andalan Honda di mo-tor sport lainnya adalah Honda New MegaPro FI yang belum lama diluncur-kan. Dia mengemukakan pangsa MegaPro juga tum-buh signifikan, dari yang sebelumnya kalah namun setelah muncul yang terbaru ini hampir imbang dengan CB150R Street Fire.

Hal yang sama juga dikemu-

kakan Branch Manager Astra Honda Menowo, Anggoro Pri-yanto. Sejak dikeluarkan seta-hun lalu, banyak permintaan yang muncul dari kalangan anak muda. Permintaan CB150R melebihi Mega Pro yang sebelumnya sempat mendominasi.

“Saat baru-barunya muncul, Mega Pro sendiri stoknya ter-batas karena rupanya Honda tengah mempersiapkan tipe terbaru. Jadi saat itu kon-sumen memilih Street Fire dan kemudian hingga awal tahun ini,” ungkapnya. (imr)

Rajai Pasar Motor Sport Honda

10 Ribu Buku Penuhi Atrium Artos Mall

foto: nur imron rosadi/magelang ekspres

PILIH. Pengunjung Artos Mall tengah memilih buka yang dipamerkan di Atrium Artos Mall.

foto: nur imron rosadi/magelang ekspresfoto: nur imron rosadi/magelang ekspres

MENAWAN. Penjualan Honda CB150R Street Fire seiring perjalanan waktu mengalami peningkatan. Awal tahun ini berhasil memimpin segmen penjualan motor sport.MENAWAN. Penjualan Honda CB150R Street Fire seiring perjalanan waktu mengalami peningkatan. Awal tahun ini berhasil memimpin segmen penjualan motor sport.

Dalam Rangka Hari Jadi Kota Magelang

MAGELANG – Hotel dan Restoran yang masuk dalam keanggotaan PHRI Kota Magelang bakal memberikan diskon spesial bagi warga dan masyarakat. Diskon berlaku pada 7-13 April 2014 men-datang dalam rangka me-nyambut hari jadi ke-1.108 Kota Magelang.

Ketua PHRI Kota Magelang Eddy Hamdani mengatakan, diskon spesial ini dalam rang-ka ikut memeriahkan hari jadi Kota Sejuta Bunga ini. Program ini sekaligus men-dukung kesuksesan program

KTP elektronik (E-KTP) dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Magelang.

“Diskon spesial ini khusus bagi warga Kota Magelang. Syaratnya cukup menunju-kan E-KTP Kota Magelang setiap akan menginap di ho-tel atau belanja di restoran a n g g o t a k a m i ,” u ja r n y a d a l a m p e r t e mu a n r u t i n PHRI di RM Kebon Semilir Magelang, kemarin.

Eddy menuturkan, den-gan syarat seperti itu diharap warga kota akan berbondong-bondong membuat atau men-gambil E-KTP di Disdukcapil. Sehingga, ke depan diperki-rakan semua warga yang wajib memiliki KTP sudah memiliki E-KTP.

“Kami mendengar masih banyak warga kota yang belum membuat E-K TP. Ada juga yang sudah mem-buat, tapi tidak juga me ng-ambilnya. Padahal, E-KTP

yang merupakan program pemerintah pusat itu pent-ing adanya guna menyesuai-kan perkembangan jaman,” katanya.

M a n a g e r O p e r a s i o n a l Borobudur International Golf & Country (BIGC) Ha-ris Udianto mengaku, me-nyambut baik semangat PHRI dalam menyukses-kan HUT Kota Magelang dan program E-KTP itu. Pi-haknya pun siap memberi diskon spesial seperti yang sudah diamanahkan dalam organisasi itu.

“Kita memiliki restoran yang bagus dan bisa menampung banyak tamu. Diskon spesial akan kami berlakukan secara kompak bersama anggota PHRI lain. Dengan program ini,

harapannya geliat bisnis hotel dan restoran di Kota Magelang terus bergairah,” tuturnya.

Menurut Haris, program ini bisa juga diterapkan oleh pen-gusaha lain di luar keanggota-an PHRI. Misalnya, pengusaha toko kelontong, pusat perbe-lanjaan, atau jenis usaha lain dalam rangka turut memeri-ahkan Hari Jadi Kota Magelang yang mulai akan diperingati April mendatang.

“Kita dorong pengusaha lain untuk ikut memberi diskon spesial ini. Tujuan besarnya nanti kita bisa membuat pro-gram Magelang Great Sale setiap menjelang peringatan HUT Kota Magelang. Semua elemen terlibat memberikan harga khusus di hari spesial itu,” imbuhnya. (imr)

Hotel & Restoran Naungan PHRI Beri Diskonypikk

BGrnPkdhdso

STOP MATA RANTAIKarya Seni untuk Peringati

Hari TB SeduniaBANYAK cara dalam menandai awal sebuah keg-

iatan.Pemukulan gong, pengguntingan pita, memecah kendi, membunyikan sirene. Tapi apa yang dilakukan Hakuhodo Lotus bersama CEPAT-LKNU menjadi sugu-han tersendiri. Untuk menandai dimulainya rangkaian kegiatan dalam rangka Hari TB Sedunia, sebuah karya seni dipertunjukkan pada khalayak ramai.

Terdiri dari 5.000 keping blok persegi panjang, di atas area seluas 90 meter persegi, blok-blok tersebut disusun dalam 3 bentuk grafi s yang memiliki makna. Pertama adalah “spiral” yang berarti penyebaran.Ini melam-bangkan proses penyebaran bakteri TB yang dengan mudah dapat menjangkiti siapa pun. Proses ini akan berlangsung terus-menerus. Bentuk kedua adalah “pa-ru-paru”. Cairan tubuh yang membawa bakteri hanyalah yang berasal dari paru-paru penderita. Air liur, air mata, nafas, tidak menyebabkan orang lain tertular.

Bentuk ketiga adalah “batuk”.Batuk berkelanjutan adalah salah satu sindrom yang menunjukkan bahwa seseorang mungkin saja mengidap TB. Batuk juga meru-pakan metode penyebaran yang paling umum terjadi. Blok terkecil yang menjadi pemicu efek berantai hanya setinggi 2,5cm. Sebuah simbolisasi bahwa sebuah pe-nyebaran besar (blokter besar berukuran tinggi 4m) bisa saja ditimbulkan oleh hal yang kecil/sederhana. Tapi sayangnya hal sederhana tersebut sering dianggap se-belah mata oleh pengidap sampai akhirnya ketika sadar, sering kali semua sudah terlambat. (rls)

Tekuni Lagi Dunia HostingDUNIA hosting sebenarnya bukan hal baru bagi Leno

Christiannaldo. Sejak masa kuliah dulu, dunia ini su-dah ia seriusi dan dianggap menjadi bagian hidupnya.

Saat kuliah, pria ganteng berperawakan tinggi ini kerap diundang untuk memandu acara-acara atau nge-MC (Master of Ceremonies), baik acara di dalam maupun di luar kampus. Dunia hosting menurutnya memiliki prospek yang cukup menjanjikan.

Setelah lulus kuliah, dunia hosting juga ternyata terus mengikuti. Selama bekerja di sebuah radio swasta di Jogjakarta beberapa tahun silam, ia banyak menerima order untuk nge-MC dengan bayaran cukup untuk sekedar memenuhi kebutuhan.

Namun kini, setelah bekerja di Artos Mall, pria kela-hiran Jakarta, 23 November 1989 ini mengaku tidak memiliki banyak waktu untuk menuangkan bakatnya. Ia sendiri terus disibukkan dengan urusan pekerjaan menjadi sales marketing.

Niatan untuk meneruskan kemampuannya, ternyata muncul lagi setelah akhir-akhir ini kerap ditugaskan untuk memandu beberapa acara. Awalnya ia hanya dimintai oleh manajemen menjadi pemandu di acara intern. Selain itu, ia juga kerap dimintai to-long oleh EO dari luar saat menggelar acara di mal. Ia pun menyatakan siap jika ada pihak l a i n i n g i n m e n g u n d a n g n y a, asal saja tidak berbenturan dengan jadwal peker-jaannya.

“Tentunya dengan catatan, harus seizin dan sepengeta- huan pimpi-nan dulu,” tu- turnya. (imr)

Leno Christiannaldo

USAHA KECILSetahun, 180 Koperasi Bubar Jalan

JAKARTA- Tidak semua koperasi bisa bertahan. Dalam setahun belakangan, Dinas Koperasi dan UMKM Surabaya telah membubarkan sekitar 180 ko-perasi. Ratusan koperasi itu dibubarkan karena hanya tinggal nama dan ditinggal anggota. Persyaratan seb-agai koperasi juga tidak lagi dapat dipenuhi.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Surabaya Hadi Mulyono menuturkan, 180 koperasi tersebut dibubar-kan karena tidak lagi berjalan seperti koperasi. Ada beberapa alasan yang membuat ratusan koperasi itu dibubarkan. Yakni, koperasi tersebut tidak beranggota dan usaha tidak berjalan. ‘’Kalau yang pertama ini, jelas langsung koperasinya dibubarkan,’’ ujarnya.

Kasus semacam itu biasanya terjadi pada koperasi fungsional. Misalnya, koperasi karyawan PT Remidek. Saat pabriknya gulung tikar, otomatis koperasi kary-awannya bernasib sama. ‘’Ini contohnya,’’ kata Hadi saat ditemui di kantornya.

Alasan lain, lahirnya koperasi bukan karena inisi-atif anggota. Jadi, pada masa orde baru, ada banyak koperasi yang bermunculan untuk bisa menerima berbagai bantuan pemerintah. Koperasi seperti itu menjadi koperasi tunggangan. ‘’Hanya dimanfaatkan untuk mendapat sesuatu. Ada koperasi semacam ini di ratusan koperasi yang dibubarkan itu,’’ jelasnya.

Yang paling unik adalah koperasi yang ditinggal anggotanya. Tetapi, usahanya masih berjalan. Hadi menjelaskan bahwa ada sejumlah koperasi yang seka-rang menjelma menjadi milik perseorangan. (jpnn)

foto: nur imron rosadi/magelang ekspres

Eddy HamdaniEddy Hamdani

(1,1) -2- PURWOREJO.indd 27/03/2014 23:50:29(1,1) -2- PURWOREJO.indd 27/03/2014 23:50:29

Page 3: Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

NasdemTargetkan

4 Kursi

CMYKCMYK

CMYK

Abror, Swasta, Magelang

Salah Kaprah KampanyeSebagian orang mungkin belum mengerti

apa arti kampanye yang sebenarnya, ka-rena sejatinya kampanye adalah penyam-paian visi misi serta program partai.

K a m p a n y ekonvoi bisa di-

bilang paling me-narik, akan tetapivisi misi parpol be-lum tentu tersam-paikan ke masya-rakat.

Kampanye ada-lah sosialisasi

program partai, dankonvoi adalah miripkarnaval kirab dija-lan.Takala programpartai tidak banyakyang terwujud, mung-kin itulah yang mem-buat masyarakat ti-dak paham arti kam-panye. (mg1)

Pandam, Swasta, Magelang

K O T A K I T A

JUMAT 28 MARET 2014

Kenalpot PolitikMUTIARA JUMAT

AWAN mengglantung menu-tupi harapan. Dari manapunsuara gemuruh berasal, ia me-nebar rasa kekha-watiran. Minggu iniadalah hari-harikampanye. Kema-rin, saya hanya be-rani mengumpatdalam hati. Saya ter-jebak oleh arak-ara-kan kampanye.Konvoi politikmembuat kemacet-an jalan. Sempra-wut. Suara kenalpotjeblongan memekik-kan telinga. Gemuruh suaranyaseolah menteror siapapun yangmendengarnya. Anehnya, parapelaku menyumbat telinganya

sehingga tidak merasakan ke-bisingan yang mereka buat.

Apakah seperti itu cara parapetinggi partaimempropaganda-kan dirinya? Apakahdengan bentuk se-perti itu merekamengkampanyekanvisi misi partainya?Apakah memang be-nar, dalam politik ti-dak ada moralitasdan nalar kewaras-an?! Belum jadi sajasudah membuat ke-resahan, apalagi kala

sudah jadi. Resah dan mere-sahkan.

Tidak hanya kenalpot yang

Muhtadi Kadi, LC

ke hal 11

MAGELANG TENGAH - Sat NarkobaPolres Magelang Kota membekuk Cor-nelius Hendra Arisandi (23), belum lamaini. Warga Kampung Paten, KelurahanRejowinangun Utara, Magelang Selatanini ditangkap di rumahnya, lantaran di-duga menjadi pecandu narkoba.

Dari penyelidikan sementara, tersang-

ka sudah menggunakan barang haramitu sejak setahun yang lalu. Warga sekitaryang sudah mencium perilaku mencuri-gakan, langsung melaporkannya kepadapetugas kepolisian.

Kapolres Magelang Kota, AKBP TommyAria Dwianto melalui Kasubag Humas AKPMurdjito mengatakan, tersangka yang

kesehariannya bekerja sebagai sopir terse-but mendapat barang haram ini dari re-kannya. Setiap transaksi, kata dia, tersang-ka menggunakan handphone kemudianbertemu langsung dengan pengedarnya.

”Setiap transaksi tersangka membelidengan harga Rp400 ribu. Dia mendapat

Pakai Narkoba,Sopir Dibekuk

Chairun NizzaCHAIRUN Nizza mulai merasa jenuh de-

ngan kesibukannya. Namun jangan salahsangka, kalau dara berwajah manis ini ki-ni ingin sekali segera lulus kuliah. Alasanitu, karena dia ingin segera bekerja agarmendapat penghasilan sendiri.

Meski skripsinya saat ini belum selesai,namun ia selalu menyempatkan waktunyasekadar belajar di saat waktu luang. Ke-gemarannya membaca buku seolah menjadipendorong baginya menyelesaikan kuliahdengan nilai maksimal.

Bagi Niza, panggilan akrabnya, menjadiseorang guru adalah cita-citanya. Tak pelakasalannya memilih Fakultas Keguruan dan Il-mu Pendidikan (FKIP) Jurusan Bahasa Inggrisitu agar kelak ia dapat menjadi seorang penga-jar yang profesional.

Perempuan yang tinggal di Mertoyudan, Ka-bupaten Magelang itu saat ini tengah berusaha

merampungkan skripsi se-bagai kendaraan me-

nuju wisuda nanti.Tentunya, Niza tak

ingin hasil skripsi-nya itu asal-asalan.Dia tidak ingin me-nyiakan-nyiakan

ke hal 11

ke hal 11

MAGELANG TENGAH - Partai Nas-dem menggelar kampanye terbuka kedua,di halaman Magelang Teater (MT), JalanA Yani, kemarin. Sebanyak 2.000 massadari berbagai usia turut memeriahkankampanye yang diberikan hiburan pen-tas musik dangdut tersebut.

Ketua DPD Parta Nasdem, Hendartomengatakan, kampanye kali ini cende-

rung bersifat orasi kepada masyarakat.Sedangkan saat kampanye terbuka perta-ma kali, pihaknya sudah menggelar aksibagi-bagi tong sampah kepada warga.

Aksi kampanye kedua yang cenderungmengundang massa ini kata Hendarto,memang sudah diagendakan. Selain ke-giatan sosial pihaknya merasa perlu

MAGELANG TENGAH - Pem-kot Magelang menargetkan ke-naikan pengunjung di Perpusta-kaan Daerah (Perpusda), semen-jak gedung baru Kyai Sepanjangdiresmikan. Hasil rekapitulasi pe-ngunjung Perpusda Kota Mage-lang tahun 2013 tercatat seba-nyak 80.000 orang.

Walikota Magelang Ir Sigit Wid-yonindito MT saat meresmikan

Gedung Baru, Minat Baca Harus Naik

Foto : wiwid arif/magelang ekspres

ORASI. Hiburan musik dangdut mewarnai kegiatan kampanye kedua Partai Nasdem di depan Magelang Teater, Jalan A Yani, KotaMagelang, kemarin.

proyek tahun anggaran 2013 gedung kyaisepanjang, Kamis (27/3), mengatakan gedungPerpusda yang lama berada di Jalan Pahlawan

dinilai kurang memadai. Lebih lagi, digedung yang lama ruang baca yang tersediasangat terbatas.

”Saya harap setelah kepindahan ini,minat baca masyarakat Kota Magelangdapat terus meningkat, karena bukuadalah jendela dunia,” tandas Sigit.

Dia juga berharap dengan adanya ge-dung baru ini, pelayanan kepada wargadapat dilakukan secara optimal. Diamenilai, kondisi gedung anyar itu juganyaman karena dilengkapi denganruangan ber-AC, fasilitas hot spot.

Selain itu, ruang baca di Kantor Per-pustakaan Arsip dan Dokumentasiyang baru ini juga sangat luas. Terdapatruangan referensi, audiovisual danlainnya. Para pengunjung dapat men-cari referensi buku yang ada, maupuninformasi yang ada dengan mengakseslewat komputer.

”Kami berharap dengan peningkatanminat baca, wawasan masyarakat akansemakin meningkat, diiringi denganSDM yang berkualitas,” ujarnya.

Sigit meminta, adanya partisipasiaktif dari warga terkait gedung baru

ke hal 11

ke hal 11

foto : wiwid arif/magelang ekspres

PERESMIAN. Ketua DPRD Hasan Suryoyudhodidampingi Walikota Sigit Widyoninditomelakukan pemotongan pita tanda peres-mian gedung baru perustakaan daerah.

Page 4: Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

Iklan dan Pemasaran : Jl. Gerilya Lingkungan Bebengan RT 4 RW 5, Kertosari, Temanggung Telp: (0293) 5526271

CMYKCMYK

JUMAT 28 MARET 2014

ke hal 11

ke hal 11

ke hal 11

Jembatan Progo Kranggan Saksi Bisu Kebejatan Penjajah

Ramai-ramai Pejuang Dibunuh, Kepala DipenggalDibalik kemerdekaan Negara Indonesia

yang dinyatakan 17 Agustus 1945,tentunya kita patut merenungkan kisah-

kisah para anak bangsa yang telah relabertaruh nyawa, demi kehidupan

selanjutnya, lepas dari penjajahan fisik.

RiZAL IFAN, Kranggan

JIKA kita telusuri lebih dalam, ternyata masihbanyak situs ataupun bangunan gedung yangmenjadi saksi bisu kekejaman kolonialisme.

Lewat kisah cerita, ternyata tempat tersebutmampu mengisahkan pedihnya kehidupan masaperjuangan, dan bengisnya penjajah memperla-kukan sebuah nyawa manusia Indonesia.

Salah satu saksi sejarah yang masih berdiri tegaksampai saat ini adalah Jembatan Kali Progo diKranggan.

Tempat ini, menurut penuturan warga yang me-ngetahui kisah secara turun-temurun, adalahtempat pembantaian pejuang Temanggung olehpenjajah.

“Memang benar di lokasi ini dulunya diguna-kan sebagai tempat pembunuhan massal parapejuang bambu runcing yang tewas secara me-ngenaskan di tangan para kompeni. Ada bebera-pa titik yang digunakan sebagai lahan eksekusi,”kisah Komari (54), salah satu juru parkir di lokasitersebut, Kamis (27/3).

Bahkan, cara pembunuhan mereka sangatlahkejam, yakni dengan cara dipenggal kepalanya.Setelah kepala terlepas dari tubuh para pejuang,lantas jasadnya dibuang di aliran sungai Progoyang mengalir tepat di bawah jembatan, penghu-bung jalur Temanggung-Magelang.

“Ada beberapa titik mas, salah satunya adalahbekas parit irigasi yang sekarang telah berubahmenjadi rumah warga. Selain itu lokasi pemeng-

Logistik PemiluDikirim Dua TahapTEMANGGUNG –KPU Kabupaten Tema-

nggung mengkalim hingga H-9 pelaksana-an pencoblosan, 50 persen logistik pemilu2014 telah didistribusikan ke Panitia Pe-milihan Kecamatan (PPK).

“Sudah selesai kami lalukan, kurang lebihsudah 50 persen logistik untuk kebutuhanpemilu sudah sampai di PPK di 20 kecama-

foto: rizal ifan/temanggung ekspres.

MISTIS. Jembatan Progo ini menyimpan berbagai cerita sejarahperjuangan masyarakat Temanggung saat masa penjajahan.

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

DISETING. Formulir c-1 plano sedang di setingoleh sejumlah siswa yang praktek kerjalapangan di KPU Temanggung kemarin.

TEMBARAK – Sedikitnya 25alat peraga kampanye (APK) diKecamatan Tembarak dan Te-manggung dirusak oleh orang ti-dak bertanggung jawab. Perusa-kan itu diketahui setelah PanitiaPengawas Pemilu (Panwaslu)Kabupaten Temanggung men-dapatkan laporan dari warga ke-marin.

“Kami pagi saya mendapatkan

laporan itu, untuk mengetahuikejadian yang sebenarnya. Kamilangsung terjun ke lokasi kejadianuntuk memastikan,” kata KetuaPanwaslu Kabupaten Temanggu-ng Murti Anggono disela melaku-kan pengawasan langsung di Ke-camatan Tembarak kemarin.

Ia menyebutkan, sedikitnya 25APK yang dirusak terdiri dari

PuluhanAtribut CalegDibabat

Sebar 1000 Bungake Pengguna JalanTEMANGGUNG – Meski peringatan hari

bumi dan hari lingkungan hidup telah ber-lalu, namun kampanye peduli terhadap alamdan lingkungan terus digencarkan oleh se-jumlah siswa SMK Negeri I (SMK Pemba-ngunan) Temanggung.

“Kepedulian terhadap alam dan lingkung-an hidup tidak harus dilakukan saat peringa-tan hari bumi dan lingkungan hidup saja.Tapi harus terus dilakukan,” kata Ayu Nug-rahanti, panitia pembagian bunga di pe-rempatan lampu merah Alun-alun Temang-gung kemarin.

Ia mengatakan, pembagian bunga kepadapengguna jalan ini selain mengingatkanuntuk peduli terhadap lingkungan dan alam.Juga memberikan pemahaman kepada mas-yarakat khususnya pengguna jalan untuk ter-tib berlalu lintas.

Selain itu, katanya, pembagian bunga inijuga mengingatkan kepada warga khususnyagenerasi muda agar tidak terjebak dalam du-nia narkoba dan pergaulan bebas.

“Setiap bunga yang kita berikan disertaidengan pesan dan kesan. Harapannya yangmenerima bisa membaca dan menyampai-kan pesan ini kepada masyarakat luas,” ha-rapnya.

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

MEMBAGI. Sejumlah siswa SMK Pem-bangunan Temanggung membagikan bungakepada pengguna jalan raya kemarin.

TEMANGGUNG – Dinas Kese-hatan Temanggung berupayameningkatkan keamanan, kua-litas dan gizi Pangan JajananAnak Sekolah (PJAS). Denganupaya ini diharapkan tidak adaanak sekolah yang keracunan sa-at mengkonsumsi jajanan.

“Jajanan yag tersedia di kantinsekolah harus bebas dari segalabentuk zat-zat yang dilarang un-tuk di konsumsi,”kata KabidPemberdayaan Sumber Daya Ke-sehatan Dinas Kesehatan Tema-nggung Etty Wahyuningsih usiamemberikan Pelatihan KantinSehat Bagi guru dan komite Se-kolah Dasar (SD) di alua setem-pat kemarin.

Ia mengatakan, hasil pengawa-san PJAS yang dilakukan secararutin oleh badan POM pada tu-juh tahun terakhir yakni 2006-2012, menunjukkan hasil PJASyang tidak memenuhi syarat ber-kisar antara 37 – 44 persen.

Sedangkan berdasarkan hasil pe-ngawasan ke beberapa SD diKabupaten Temanggung pada ta-hun 2013 lalu, masih ada jajananyang mengandung rodamin B, bo-

rak, sakarin dan formalin dan ti-ngginya mikroba yang merugikanyang terkandung dalam PJAS..

“Tidak hanya di SD yang ada dikota saja, kami juga mendatangiSD yang ada di pelosok seperti diGemawang, Bulu dan daerahlainnya. Di sekolah-sekolah itukami mengambil sampel jajanan

anak sekolah yang dijual dari hasilpemeriksaan masih ada jajananyang mengandung zat-zat yangmembahayakan untuk di kon-sumsi,” katanya.

Namun katanya, karena jumlahpengawas yang sangat minim,menyebabkan keamanan PJAS

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

PAPARAN. Kabid Pemberdayaan Sumber Daya Kesehatan EttyWahyuningsih memberikan paparan di depan ratusan guru SD seKabupaten Temanggung di Aula Dinas Kesehatan, kemarin.

Waspadai Jajanan Anak Sekolah

ke hal 11

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

RUSAK. Sejumlah alat peraga kampanye di Kecamatan Temanggungdan Tembarak dirusak oleh oknum tidak bertanggung jawab.

LINGKUNGAN

Terkait DugaanSebaran Paku di Jalan

TEMANGGUNG - Dinas Per-hubungan Komunikasi dan In-formatika (Dishubkominfo) Ka-bupaten Temanggung belumakan menyikapi adanya dugaanpenyebaran paku di Jalan GajahMada, Maron yang disinyalirmenjadi penyebab ban bocor.Dinas tersebut baru mau bertin-dak setelah ada laporan masuksecara resmi.

“Boleh saja kita memakai asaspraduga, namun tetap saja kitatidak bisa langsung tiba-tiba me-nelusuri kasus dugaan tersebut.Namun kita pasti akan tidaklan-juti jika suatu saat nanti ada lapo-

ran masuk dari warga sekitar,” ka-ta Kasi Lalu Lintas Dinas Perhub-kominfo Kabupaten Temanggung,Dwi Supriyanto, Kamis (27/3).

Pihaknya selaku warga negaradan lepas daripada tupoksi ter-sebut, dirinya ataupun jajarannyawajib menyelidiki terkait dugaankasus tersebut.

“Itu adalah jalan provinsi, ba-nyak lalu lalang kendaraan ditempat tersebut. Jadi jika pun adakebenaran terkait masalah pe-nyebaran paku, pastinya pengen-dara sepeda motor harus lebihwaspada, meskipun mereka kha-watir akan turut menjadi korbanselanjutnya,” tambahnya.

Ia menghimbau kepada masya-rakat sekitar untuk mengungkap

Dishub Nunggu Laporan Resmi

TEMANGGUNG – Dari 1.700 siswa SMA/SMK/MAN yang mengikuti spiritual buildingtraining (SBT) menjelang pelaksanaan ujiannasional di Gedung Pemuda Temanggung,ratusan siswa pingsan karena tidak kuat men-dengar bimbingan spiritual yang disampai-kan oleh sejumlah pembimbing dari UnsiqWonosobo kemarin.

Ketua panitia SBT, Iswalsi mengatakan,bimbingan spiritual ini untuk penguatan

mental dan spiritual dalam menghadapiujian nasional yang akan diselenggaralan pa-da 14 April mendatang.

Dikatakan, selain pembekalan materi ujianyang sudah diberikan, SBT ini penting dila-

ke hal 11

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

MENJERIT. Salah seorang siswi yang pingsansedang mendapat penanganan, kemarin.

Ratusan Siswa Pingsansaat Bimbingan Spritual

ke hal 11ke hal 11

Page 5: Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

CMYK

CMYK

MAGELANG EKSPRES 7MENUJU GEDUNG DEWAN JUMAT 28 MARET 2014

CALEG KITAPPP Targetkan

Tujuh Kursi DPRDTEMANGGUNG –

Dewan PimpinanCabang (DPC) Par-tai Persatuan Pem-bangunan (PPP)Kabupaten Temang-gung, pada Pemilukali ini menargetkantujuh kursi di DPRDsetempat. Pada Pe-milu 2009 lalu, par-tai berlambang kak-bah ini mampu me-nempatkan lima

wakilnya duduk di kursi dewan untuk periode2009 – 2014.

Ketua DPC PPP Kabupaten Temanggung,Rochmat Fauzi saat ditemui di kantornya me-ngatakan, partai berbasis religius peserta Pe-milu 2009 cukup banyak sehi-ngga menggerus suara PPP.Namun pada Pemilu kali ini,partai-partai tersebut tidak ikutPemilu sehingga suara merekaakan dimanfaatkan oleh PPP.“Melihat kondisi sekarang,DPC PPP Kabupaten Temang-gung optimis memperoleh tu-juh kursi pada Pemilu 2014ini,” katanya kemarin.

Menurut dia, kader-kader par-tainya memiliki potensi untukmendulang suara di semua dae-rah pemilihan. Maka penca-paian target tujuh kursi di DPRDKabupaten Temanggung bukanmustahil akan terealisir. “Kamisangat optimis,” tandasnya.

Meski demikian, pria yang ak-rab disapa Fauzi ini juga tidakmeremehkan usaha dari par-tai-partai lain peserta Pemiluuntuk mendulang suara dansimpati masyarakat. Karena itu,ia meminta kepada seluruh me-sin partai untuk bekerja mak-simal guna mewujudkan targettujuh kursi tersebut. (nda)

ALAT peraga kampanye (APK)saat ini banyak dijumpai di ber-bagai daerah, meskipun sudahada aturan terkait pemasanganAPK, namun ternyata masih ba-nyak calon anggota legislatif mau-pun partai politik yang melakukanpelanggaran. Pemasangan APKtersebut terkadang tidak melihattempat maupun cara pemasa-ngannya. Disisi lain, penertibanyang dilakukan tidak bisa maksi-mal dan terkesan formalitas be-laka.

Ketua Panwaslu Kecamatan Ba-tang Siswanto SH menuturkan,membenarkan bila memasuki ma-sa kampanye ini banyak APK yangmelanggar. Pihaknya sangat me-nyayangkan terkait dengan ma-raknya APK yang melanggaraturan perundang undangan, baikPKPU No 15 tahun 2013 maupunSK Bupati No 270/328/2014 ten-tang tata cara dan zona pemasa-ngan alat peraga kampanye.

“Dalam aturan padahal sudahdijelaskan dimana saja lokasi yangbisa dipasang APK dan tempatyang dilarang, akan tetapi dalamkenyataannya masih banyak calegdan parpol yang melanggar aturan

yang ada,” tutur Siswanto.Dikatakannya, di Kota Batang

sendiri banyak dijumpai pelang-garan terkait pemasangan alat pe-raga kampanye tersebut. Untuk JlJenderal Sudirman, Jl A Yani, JlGajah Mada, Jl Urip Sumoharjo, JlVeteran dan Jl Diponegeoro yangmerupakan jalan-jalan protokoladalah tempat yang tidak diperbo-lehkan untuk memasang APK, na-mun ternyata di lapangan masihbanyak dijumpai.

Dengan masih banyak dijum-painya APK di jalan-jalan protokoltersebut, sehingga selaku Panwas-cam memberikan laporan kepadaPanwaslu Kabupaten Batang agarmembuat rekomendasi kepadapemerintah daerah yang dalamhal ini Satuan Polisi Pamong Par-ja (Satpol PP) untuk menertibkanalat peraga yang melanggar.

Memang dalam hal penertibanalat peraga kampanye tersebutPanwas tidak bisa melakukannya,sesuai dengan undang undangyang ada Panwas hanya membe-rikan rekomendasi, sedangkanuntuk eksekutornya adalah SatpolPP. Dalam aturan PKPU sendiri,alat peraga kampanye yang mela-

nggar ada dua kategori.“Jika dilihat dari bentuk, uku-

rannya baliho tidak boleh beruku-ran lebih dari 1,5x7 meter, danitupun letaknya tidak boleh di ja-lan protokol atau melintas di atasjalan,” terangnya.

Untuk banner sendiri tidak bo-leh berukuran lebih dari 0,80x1,8meter, poster tidak boleh lebih da-ri 0,5x1 meter, dan untuk benderaatau umubul tidak boleh ada namacaleg. Dalam pemasangan APKsendiri juga harus sesuai denganaturan yang ada, yakni tidak bolehdipasang di jalan-jalan protokoldan tidak boleh dipasangdi fasi-litas umum, tempat ibadah danjuga sekolah-sekolah.

“Kami mohon kepada calegmaupun parpol peserta pemiluuntuk mengerti dan memaha-mi tentang peraturan-peratu-ran yang ada, ada baiknyamembaca aturan tentang pe-masangan APK agar nantinyabisa mengetahui dan tidaksampai terjadi pelanggaran,dan kami harap agar pihak ter-kait bisa segera menertibkanAPK yang melanggar,” tandasSiswanto. (rul)

Masa Kampanye, MarakAPK yang Melanggar

SETELAH melakukan penyi-siran bersama dengan PanitiaPemungutan Suara (PPS), sa-at ini KPU Brebes menemukansekitar seribu lebih daftar pe-milih khusus (DPK). Penyisi-ran itu dilakukan KPU sejakpenetapan DPT hingga Tang-gal, 26 Maret kemarin. KetuaKPU Kabupaten Brebes, Mua-mar Riza Pahlevi,SIP Kamis(27/3) mengaku, daftar pemi-lih khusus tersebut ditemukanhampir merata diseluruh wi-layah kecamatan.

Menurut dia, sesuai datayang diterima terdapat 1.258pemilih khusus yang ditemu-kan selama proses penyisiranberlangsung. Sementara, un-tuk daftar pemilih tetap saatini terdapat 1.472.122 pemi-lih. “Dengan demikian totalpemilih keseluruhan berjum-lah 1.473.380 pemilih,”terangdia. Riza juga berharap, nan-tinya tidak ada lagi daftar pe-milih yang tercecer hinggapelaksanaan pemungutan sua-ra berlangsung.

Sementara, bagi warga yangakan pindah lokasi memilih,

maka bisa secepatnya mengu-sus formulir A5 dari tempatpemungutan suara (TPS) asaldan kemudian ditunjukan kePPS tujuan maksimal pada H-3 pelaksanaan pemilu. Danbagi pelajar (mahasiswa, sant-ri) yang ada di luar daerah dantidak bisa pulang saat berlang-sungnya pemilihan juga diha-rapkan bisa mengurus formu-lir A5 di PPS asal dan kemu-dian menyerahkan ke KPUtempat daerah mereka belajar.“Dengan catatan mereka ma-suk dalam daftar pemilih te-tap,”katanya.

Sedangkan bagi warga yang be-lum terdaftar dalam DPT mau-pun DPK masih tetap bisa me-nyalurkan hak pilihnya dengansyarat bisa menunjukan alat ide-ntitas kependudukan di TPS me-reka tinggal. Dia juga menghim-bau kepada seluruh warga yangmasuk dalam DPT dan DPK un-tuk bisa menyalurkan hak suara-nya saat dilangsungkannya pe-milu pada 9 April mendatang.“Golput bukan pilihan, datang keTPS dan pilih wakil rakyat yangterbaik,”ajak Riza.(har)

KPU Temukan SeribuLebih Pemilih Khusus

PENERTIBAN APK yangmelanggar sekarang ini masihmenunggu surat tembusandari KPU. Padahal, surat itu su-dah tiga hari dikirim dan be-lum ada tindakan. Akibatnya,APK tetap berterbaran di po-hon dan bahu jalan.

Ketua Panwaslu KabupatenKudus Bati Susianto menjelas-kan, sudah melaporkan terkaitbeberapa titik yang dirasa me-langgar peraturan pemasaganAPK. Terkait itu, dia mengim-bau ketegasan aparatur terkait.Mengingat sanksi terhadapAPK yang melanggar sudah di-tetapkan.

Kalau belum ada tindak lanjutdari KPU mengenai penertibanAPK yang melanggar, pihaknyaakan melaporkan kepada Pe-merintah Kabupaten (Pemkab)Kudus terkait ketertiban, keber-sihan dan keindahan (3K).

Namun, sejauh ini Panwaslutetap menunggu tindakan dariKPU untuk melakukan penerti-ban maupun memberitahu ke-pada partai politik untuk pen-copotan sendiri.

“Kami tidak punya kewena-ngan untuk melakukan pener-tiban APK yang melanggar.Panwaslu hanya sebagai pe-ngawas lapagan. Kemudianmelakukan pelaporan ke KPUdengan bukti yang sudah pe-langgaran secara tertulis mau-pun gambar,” ujarnya kemarin.

Ia menegaskan, peloporan itusudah diserahkan kepadaKPU pada Senin (24/3) lalu.Pihaknya tinggal menunggukeputusan untuk segera me-ngurusi tindak pelanggarantersebut. “Pelaporan itu tidakhanya baliho Jokowi saja,melainkan semua pelanggaranpemasangan APK.” (lum/ris)

foto:ist

MELANGGAR . Salah satu poster Caleg yang dipasang di papan reklame yang melintang di atas jalan JendralSudirman ini melanggar ketentuan, namun hingga kini belum juga ditertibkan.

Rochmat Fauzi

foto: ist

PELANGGARAN: Penertiban APK masih menunggu tindakantegas dari KPU kabupaten. Sebab, pelaporan dari Panwaslubelum ada respon hingga kemarin.

APK Melanggar, Tetap Bertebaran

G

Dihd e

adanyabisa mepemulabisa mmerekahak pilimemilihm e n aPKB,”

Page 6: Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

CMYK

CMYK

MAGELANG EKSPRESKAB. MAGELANG10 JUMAT 28 MARET 2014

Saat MelakukanAksi di GedungDPRD

MUNGKID - Para penamba-ng manual yang selama ini be-kerja di seputar alur sungaiberhulu Merapi meminta dili-batkan dalam perencanaanpembuatan peraturan tentangpenempatan wilayah pertam-bangan. Hal itu mereka sam-paikan saat menggelar aksi didepan kantor DPRD Magela-ng, Kamis (27/3), untuk me-nanggapi langkah PemerintahKabupaten Magelang yang saatini tengah menggodog peratu-ran penempatan wilayah per-tambangan.

”Sesuai dengan Perda No 10

tahun 2004, seharusnya kitadilibatkan tapi sejauh ini kamisebagai user tidak pernah dia-jak,” kata Ketua Serikat BuruhSlenggrong (Punokawan),Fatkhul Mujib.

Dia mengatakan, dengan ti-dak dilibatkannya para pe-nambang manual, dikhawatir-kan kepentingan mereka nan-tinya tidak terakomodir. “Se-jauh ini kami mendengar infobahwa nanti penempatan wi-layah penambangan untuk alatberat di atas sedangkan ma-nual di bawah. Padahal kondi-si yang ada sekarang, wilayahbawah sudah rusak dan tidakada pasir,” imbuh Fatkhul.

Dalam aksi kemarin, Punoka-wan bersama dengan pengemu-di armada galian C (Bolorodo),dan LSM Gerakan Masyarakat

untuk Transparansi Kebijakan(Gemasika) juga minta diberi-kan lokasi khusus untuk penam-bangan manual, mulai dari wi-layah bego pendem hingga ba-tas Taman Nasional GunungMerapi (TNGM).“Selain itu,proses perizinan untuk pertam-bangan rakyat agar dipermudahdan disederhanakan denganmemutus keterlibatan kepadadesa,” katanya.

Koordinator Gemasika, IwanHermawan menambahkan, se-lama ini, kepala desa adalahpihak yang paling sulit mem-berikan rekomendasi kewilaya-han untuk proses perizinan itu.Di sisi lain, beberapa kepala desajustru terlibat baik langsungmaupun tidak langsungdalampenambangan liar yang dilaku-kan oleh pengusaha-pengusaha

dari luar daerah dengan meng-gunakan alat berat.

”Pemkab Magelang harus me-nindak tegas sesuai aturanterhadap oknum-oknum yangterlibat dalam penambanganliar. Termasuk oknum kepaladesa yang memberikan reko-mendasi atas kegiatan penam-bangan liar tersebut,” kata Iwan.

Terkait dengan pemberlakuankembali aturan tentang batasmuatan (tonase) bahan galianC, pihaknya mengaku men-dukung. Hal itu terutama agartidak ada konflik horizontal danmeminimalisir permasalahansosial di tengah masyarakat.

Sementara itu, aksi kemarintidak mendapat tanggapan da-ri satu pun pejabat PemkabMagelang. Massa hanya diteri-ma pimpinan DPRD dan Ko-

misi C, di antaranya AhmadAchadi, Mujadin Putu Murjadan Sad Prio Putro serta Sar-wo Edi.“Kami sebenarnya su-dah mengagendakan rapat un-tuk menerima teman-temanpenambang ini, namun disa-yangkan, tidak ada eksekutifyang datang. Padahal, suratpermintaan audensi hari ini(kemarin), kami terima duahari lalu,” kata Achadi.

Massa akhirnya hanya menye-rahkan surat tuntutan dan ‘kado’berupa alat slenggrong kepadaPimpinan DPRD setempat un-tuk disampaikan ke Bupati Ma-gelang.“Kami titip ini saja. Tolongdisampaikan ke Bupati, agar be-liau selalu ingat kami para pe-nambang dan buruh sleng-grong,” lanjut Sri Purwo Yuwonodari Bolorodo. (amb)

SALAM - Sejumlah tangguldi alur Kali Putih diketahuimengalami kerusakan akibataksi penambangan. Temuantersebut sangat disayangkanpihak Balai Besar Wilayah Su-ngai Serayu Opak (BBWSSO)karena fungsi tanggul yang sa-ngat penting untuk menahanlaju banjir lahar dingin.

Pelaksana Teknik PengendaliLahar Gunung Merapi BBWS-SO, Hery Priyanto mengakuprihatin dengan kerusakanyang terjadi. Tanggul itu sen-diri menurutnya dibangun ta-hun 2011-2012 lalu.

”Kerusakan di beberapa titikdisebabkan karena penamba-ng yang nekad menambang disekitar kaki tanggul,” katanya.

Kerusakan tanggul, kata dia,terjadi di sekitar Desa Seloborodan Desa Sirahan, KecamatanSalam. Mengingat fungsinyayang penting, dia pun memintaagar warga di sekitar bantaransungai ikut menjaga danmerawat tanggul dari bronjongbatu yang dibangun dengandana miliaran rupiah itu.

Terkait hal itu, Forum Jurna-lis Magelang (FJM) bekerja sa-ma dengan BBWSSO dan Ba-lai Pengelolaan Daerah AliranSungai (BPDAS) Serayu OpakProgo serta Bank Bapas akanmengadakan penghijauan KaliPutih. Konservasi DAS KaliPutih ini bertema “Ayo JogoKaline” dan dilaksanakan

Pencamaran UdaraSudah MenggangguSiswa

TEMPURAN - Desakan pe-nanganan limbah pabrik kayuPT Surya Jawa Albasia (SJA)-yang mencemari udara terusmuncul dari warga sekitar. Se-belumnya SDN 3 SidoagungTempuran juga sempat mengi-rim surat aduan ke Dinas Pen-didikan, Pemuda, dan Olahra-ga (Disdikpora) KabupatenMagelang.

Tokoh Masyarakat Desa Si-doagung, Kecamatan Tempu-ran, Ahmad Fatkhan menga-takan, polusi udara terus terja-di di lingkungan sekitar pabrikakibat asap dan serbuk kayuyang beterbangan.

“Kami meminta agar sistemproduksi bisa segera diperbaikioleh perusahaan,” katanya di se-la- sela musyawarah terkait po-lusi udara di kantor KecamatanTempuran, kemarin. Musyawa-rah tersebut diikuti oleh tokohmasyarakat, beberapa Kadus,Kades, perwakilan perusahaan- dan Muspika Tempuran.

Kades Sidoagung, Suparnomengaku menyayangkan sikapperusahaan yang terkesandiam atas keluhan warga selamaini. Dikatakannya, selama iniwarga sudah menyampaikankeluhan secara lisan namunterkesan tidak ada tanggapan.

“Kalau kita tetangga apakahmemang harus bersurat (me-nyampaikan keluhan). Itu kanmemakan waktu yang lama. Kitamasih merasa tetangga jadi tidakmembuat surat dalam menyam-paikan keluhan,” jelasnya.

Dia pun meminta perusaha-an agar mencari solusi yangtepat. Karena polusi yang di-

Penambang ManualMinta Tempat Khusus

Sabtu (29/3) besok dengankegiatan penanaman 10 ribupohon di sekitar tanggul KaliPutih.

Beberapa jenis bibit pohonyang akan ditanam antara lainpohon bambu petung, damar,suren, sengon, mahoni dangmilina atau jati putih. Sertabibit pohon buah mangga,rambutan, jambu air, jambubiji, sawo bludrum srikaya dansirsat. “Pohon-pohon terse-but diharapkan bisa tumbuhbesar sehingga membantu pe-nyerapan air tanah untuk ca-dangan musim kemarau. Po-hon ini juga bisa memperkuattanggul sehingga tidak mudahtergerus,” jelas Ketua panitiakonservasi DAS Kali Putih,MH Habib Shaleh.

PPK Pengendalian LaharGunung Merapi KementerianPU Dwi Purwantoro menam-bahkan, penghijauan Kali Pu-tih ini tidak sekedar penana-man pohon namun juga me-ngkampanyekan perlunyakonservasi Kali Putih.

Karena itu, kegiatan inimeliputkan sejumlah sekolahseperti SMK Muhamadiyah,SMKN Pertanian, SMPN 2Salam, SDN Blongkeng 1, MIMaarif Caruban serta SMANNgluwar. ”Kami mendukungteman-teman FJM untuk me-nghijaukan DAS Kali Putih.Apalagi temanya bagus,” katadia. (amb)

Warga DimintaTak Panik

MUNGKID - Gunung Mera-pi diketahui menunjukkan ak-tivitas berupa suara gemuruhdisertai getaran, Kamis (27/3)sekitar pukul 13.00 WIB. Akti-vitas tersebut merupakan fe-nomena karakteristik gunungMerapi paska erupsi 2010 lalu.

Kepala Bidang Logistik danKedaruratan Bencana BadanPenanggulangan BencanaDaerah (BPBD) KabupatenMagelang, Joko Sudibyo me-ngungkapkan, pihaknya men-dapat laporan aktivitas Merapitersebut dari warga yang ting-gal di Dusun Paten, Kecama-tan Dukun dan Dusun JurangJero, Kecamatan Srumbung,atau sekitar 5 - 7 kilometer dari

Penambangan LiarRusak Tanggul Kali

timbulkan selama ini sudahcukup mengkhawatirkan.Warga bahkan sudah terindi-kasi terkena penyakit ISPA,pusing, dan lainya. “Kamiminta segera ada solusi. Bukanberarti kami menuntut pabrikuntuk ditutup. Karena adadampak positifnya pabrik iniyaitu masyarakat yang bekerjadisini,” jelasnya.

Camat Tempuran, Darmonojuga meminta pihak perusaha-an untuk mempercepat pena-nganan.

“Tenggang waktunya harusjelas, jangan sampai lama. Me-mang Tempuran termasuk ka-wasan industri di kabupaten.Tapi tatanan aturan di mas-yarakat juga harus dipatuhi,”tegasnya.

Sementara itu, Stefanus BudiSanjaya, Direktur PT Surya Ja-wa Albasia mengaku akan me-ngkaji dulu kepastian limbahyang ada dilingkungan DesaSidoagung. Dia pun memintakearifan dari masyarakat.

”Setiap 6 bulan sekali peru-sahaan rutin melakukan ujiemisi dan uji laboratorium.

Kalau untuk nol limbah me-mang tidak bisa, tapi kamiakan upayakan agar limbahyang ditimbulkan sampai ba-tas ambang minimal,” jelas-nya. (amb)

PT SJA DimintaSegera Mencari Solusi

puncak Merapi.Menurutnya, gejala-gejala

yang ditunjukan Merapi me-rupakan karakteristik Merapipaska erupsi 2010 lalu. KawahMerapi saat ini terbuka, sehi-ngga kemungkinan akan seri-ng terjadi fenomena-fenome-na tertentu, misalnya hembu-san asap sulfatara seperti yangterjadi pada Kamis (27/3) lalu.

”Karakteristik Merapi sudahberubah, karena bentuk kawahyang terbuka, sehingga akansering terjadi hembusan asapsulfatara, yang biasanya ber-dampak hujan abu,” ujarnya.

Dikatakannya, meski sempatdilaporkan menyebabkan hu-jan kerikil dan abu di wilayahKlaten, namun Kabupaten Ma-gelang tidak terdampak aktivitaskemarin. Namun demikian,BPBD telah mengirimkan se-

tidaknya 6000 masker ke wargauntuk antisipasi jika terjadi hu-jan abu. ”Kami imbau wargauntuk tenang namun tetap was-pada. Carilah informasi yangvalid dan resmi,” tandas Joko.

Sementara itu, akibat suaragemuruh yang terdengar daripuncak Merapi kemarin, war-ga Dusun Kemiren, Desa Ka-liurang, Kecamatan Srumbungsempat panik dan berhambu-ran keluar rumah. ”Suara ge-muruhnya hanya berlangsungsingkat sekitar satu menit. Na-mun cukup membuat wargaberlarian keluar rumah,” kataSuharno, salah satu warga. Pe-tugas Pengamat Pos MerapiBabadan, Triyono menam-bahkan, saat terjadi gemuruh,visual Merapi dari Babadanyang berjarak sekitar 4,5 kilo-meter belum terlihat. (amb)

Merapi Kembali Keluarkan Suara Gemuruh

TEMPURAN - Desakan pena-nganan limbah pabrik kayu PTSurya Jawa Albasia (SJA)yangmencemari udara terus munculdari warga sekitar.

Sebelumnya SDN 3 Sidoagu-ng Tempuran juga sempat me-ngirim surat aduan ke DinasPendidikan, Pemuda, danOlahraga (Disdikpora) Kabu-paten Magelang.

Tokoh Masyarakat Desa Si-doagung, Kecamatan Tempu-ran, Ahmad Fatkhan mengata-kan, polusi udara terus terjadi dilingkungan sekitar pabrik aki-bat asap dan serbuk kayu yangbeterbangan.

“Kami meminta agar sistemproduksi bisa segera diperbaikioleh perusahaan,” katanya di se-la- sela musyawarah terkait po-lusi udara di kantor KecamatanTempuran, kemarin.

Musyawarah tersebut diikutioleh tokoh masyarakat, bebe-rapa Kadus, Kades, perwakilanperusahaan dan Muspika Tem-

puran.Kades Sidoagung, Suparno

mengaku menyayangkan sikapperusahaan yang terkesan diamatas keluhan warga selama ini.Dikatakannya, selama ini wargasudah menyampaikan keluhansecara lisan namun terkesantidak ada tanggapan.

“Kalau kita tetangga apakahmemang harus bersurat (me-nyampaikan keluhan).

Itu kan memakan waktu yanglama. Kita masih merasa teta-ngga jadi tidak membuat suratdalam menyampaikan kelu-han,” jelasnya.

Dia pun meminta perusahaanagar mencari solusi yang tepat.Karena polusi yang ditimbulkanselama ini sudah cukup mengk-hawatirkan.

Warga bahkan sudah terindi-kasi terkena penyakit ISPA, pu-sing, dan lainya. “Kami mintasegera ada solusi. Bukan berartikami menuntut pabrik untukditutup.

Karena ada dampak positifnyapabrik ini yaitu masyarakatyang bekerja disini,” jelasnya.

Camat Tempuran, Darmonojuga meminta pihak perusaha-an untuk mempercepat pena-nganan.

“Tenggang waktunya harus je-las, jangan sampai lama. Mema-ng Tempuran termasuk kawa-san industri di kabupaten. Tapitatanan aturan di masyarakat ju-ga harus dipatuhi,” tegasnya.

Sementara itu, Stefanus BudiSanjaya, Direktur PT Surya JawaAlbasia mengaku akan mengkajidulu kepastian limbah yang adadilingkungan Desa Sidoagung.Dia pun meminta kearifan darimasyarakat.

”Setiap 6 bulan sekali perusa-haan rutin melakukan uji emisidan uji laboratorium. Kalau un-tuk nol limbah memang tidakbisa, tapi kami akan upayakanagar limbah yang ditimbulkansampai batas ambang minimal,”jelasnya. (amb)

Pencamaran Udara Sudah Mengganggu Siswa

PT SJA Diminta Segera Mencari Solusi

Darmono

foto:solikhah ambar p/magelang ekspre

BERIKAN SEKOP.Para penambang pasir menual Merapi memberikan sekop kepada pimpinan DPRD Kabupaten Magelang yang menemui mereka k emarin (27/3).

Tenggang waktu-nya harus jelas, ja-

ngan sampai lama. Me-mang Tempuran ter-masuk kawasan industridi kabupaten. Tapi ta-tanan aturan di mas-yarakat juga harusdipatuhi.

xx

Page 7: Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

Sanksi AHMenungguProsesHukum

CMYK CMYK

CMYK CMYKIklan dan Pemasaran: Jl. S Parman No 53 Prajuritan Bawah,Wonosobo. Telp. 0286 323632

JUMAT 28 MARET 2014

DISABILITAS

ke hal 15

BAZDAWONOSOBO - Badan Kepega-

waian Daerah ( BKD) Kabu-paten Wonosobo akan menge-luarkan sanksi kepada tersangkaAH, guru SMA yang terlibat da-lam kampanye partai, setelahyang bersangkutan menjalaniproses pidana.

M Nurwahid Kasubid Pembi-naan Kesejahteraan dan Pem-berhentian Pegawai kepada wo-nosobo ekspres kemarin ( 27/3)dikantornya mengemukakanbahwa pihak BKD belum bisamengambil langkah dalam wak-tu dekat ini, sebab masih me-nunggu proses pidana yang te-ngah dijalankan oleh pihak Ke-

polisian Resort Wonosobo.“Jadiada 2 aspek, yang pertama pi-dana dan yang kedua adminis-

ke hal 15

Hasil SurveiMembaik

WONOSOBO - Partai Kebang-kitan Bangsa ( PKB) semakinoptimis mampu meraih suarasignifikan pada pemilu 2014mendatang. Sebab, soliditaspartai sudah terlihat dari hasil

survei yang angkanya terusmembaik. Hal itu diungkapkanoleh caleg DPR RI Dapil VIJateng Abdul Kadir Karding ke-marin (27/3) usai menghadiriacara silaturahmi dengan KiaiKampung se-Kabupaten Wono-sobo di aula Ponpes Al MansurKauman Wonosobo. Dikatakan,soliditas partai semakin hari se-

makin baik, bahkan hasil surveiterhadap partai tersebut terusmeningkat. “Hasil survei, per-olehan suara PKB terus me-ningkat, akhir-akhir ini sudahmencapai 7,8 persen,” ujarnya.

Namun kondisi tersebut tidaklantas disikapi dengan menu-runkan semangat kerja, justru

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

SILATURAHIM. Caleg DPR RI Dapil 6 Jateng Abdul Kadir Karding kemarin (27/3) menghadiri acarasilaturahmi dengan Kiai Kampung se-Kabupaten Wonosobo di aula Ponpes Al Mansur KaumanWonosobo kemarin (27/3). Kegiatan itu dihadiri ratusan kiai kampung dari berbagai pelosok.

PKB Targetkan 10 Persen Suara

WONOSOBO - Dalam me-nyongsong pemilu pada Aprilmendatang, Camat WonosoboFaisal mengharapkan agar ma-syarakat, khususnya kaum lansiadan perempuan memilih paracalon wakil rakyat dengan sikap

tenang, cerdas dan dewasa, se-hingga akan terpilih pemimpin-pemimpin daerah yang benardan amanah.

Ditemui koran ini sebelumacara pembinaan pendidikan

Masyarakat DimintaJangan Golput

ke hal 15

Ikuti PelatihanKetrampilan Gratis

WONOSOBO - Sedikitnya 45 penyandangdisabiltas mengikuti bimbingan pemantapan danketerampilan praktis selama 2 hari, (27-28/3) diaula Unit Rehabilitasi Sosial Mardi Yuwono.

Kegiatan tersebut dihelat untuk memberikanpelayanan rehabilitasi sosial kepada penyandangdisabilitas agar menjadi manusia yang mandiriproduktif dan berkembang.

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas SosialKabupaten Wonosobo kemarin (27/3) mengung-kapkan, kegiatan ini untuk memberikan pelayan-an rehabilitasi sosial kepada penyandang disabi-litas agar menjadi manusia yang mandiri, pro-duktif dan berkembang sehingga bisa berperanserta dalam pembangunan nasional.

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

SALURKAN. Sekretaris Daerah KabupatenWonosobo, Eko Sutrisno Wibowo menyerahkanbantuan zakat produktif yang berasal dari BadanAmil Zakat Daerah (Bazda) Kabupaten Wonosobokepada 16 kelompok dengan total zakat yangdiserahkan sebesar Rp150 juta .

Salurkan ZakatProduktif Rp150 Juta

WONOSOBO - Sedikitnya16 kelompok menerimabantuan zakat produktif da-ri Badan Amil Zakat Daerah(Bazda) Kabupaten Wono-sobo sebesar Rp150 juta.

Penyerahan dilakukanoleh Sekretaris Daerah Ka-bupaten Wonosobo, EkoSutrisno Wibowo di hadap-an ratusan PNS peserta pe-ngajian rutin setiap hariKamis (27/3) di halamanSasana Adipura Kencana.

Menurut Eko, bantuan za-kat produktif kali ini meru-pakan bantuan yang di-kumpulkan secara kolektifoleh Bazda Kabupaten Wo-nosobo, dengan harapanbantuan yang diberikanakan menambah semangatdan motivasi kelompok pe-nerima dalam mengem-bangkan usaha-usaha pro-duktifnya dan bisa menjadiroda penggerak ekonomitiap anggota kelompoknya.

ke hal 15

ke hal 15

Page 8: Magelang ekspres edisi 28 maret 2014

Iklan dan Pemasaran: Jl. Kolonel Sugiyono No.94 Purworejo Telp: (0275) 322594

HARIAN PURWOREJOEceran Rp 2.000

Korane Wong PurworejoKorane Wong PurworejoJUMAT 28 MARET 2014

PURWOREJO - Keluhan para Seniman Purworejo terkait struktur bangunan Gedung Kesenian serta kewajiban membayar uang sewa ge-dung sebesar Rp 750 ribu mendapat tanggapan dari Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah-raga  (Dindikbudpora) Kabupaten Purwroejo yang mengelola gedung tersebut.

Kabid Kebudayaan Dindikbud-

pora, Surahman Irianto M Acc saat dikonfirmasi Harian Purworejo mengatakan, akustik dalam gedung yang buruk akan segera diperbaiki pada awal April mendatang.

“Diperkirakan Oktober sudah bisa dipergunakan karena tidak hanya interior bangunan yang akan di-perbaiki. Namun, bagian luar juga akan ikut dipoles,” terang Surahman saat ditemui di

kantornya, Kamis (27/3).Surahman menambahkan, priori-

tas rehab bangunan memang untuk memperbaiki akustik gedung dan menambah fasilitas berupa sound, lighting dan genset  untuk mendu-kung pementasan di dalam gedung.

“Sementara untuk bangunan luar dipasangi pagar dan taman

untuk menambah keindahan dan kenyamanan pengguna gedung,” tandasnya. Saat ditanya perihal uang sewa gedung yang dirasakan sangat memberatkan para seni-man, Surahman mengaku bahwa permasalahan tersebut tertuang dalam Peraturan Dae-rah (Perda). Pi-

haknya tidak bisa berbuat banyak karena hanya menjalankan Perda tersebut.

Terpisah, praktisi teater Purworejo, Haryanto Dje berharap agar Perda yang mengatur uang sewa tersebut b i s a d i - rubah. Karena menu-

rutnya, kebijakan tersebut akan mem-

bunuh kreatifi tas para seniman.“Pemerintah seharusnya mem-

fasilitasi insane seniman yang berkreatifitas, tapi kenapa justru ini menghambat. Dengan hor-mat kepada pejabat, saya minta untuk mengganti Perda tersebut agar tidak memberatkan kami,” tandasnya. (cr2)

Tuntut Revisi Perda Sewa Gedungk hanya

akan di-uar juga

kung pementasan di dalam gedung.“Sementara untuk bangunan

luar dipasangi pagar dan taman

permasalahan tersebut tertuang dalam Peraturan Dae-rah (Perda). Pi-

b i s a d i rubah. Karena menurutnya, kebijakan tersebut akan mem-

untuk mengganti Perda tersebut agar tidak memberatkan kami,” tandasnya. (cr2)

PURWOREJO- Memanfaat-kan jadwal rapat umum di Kabupaten Purworejo, Partai Naisonal Demokrat (Nas-dem) membagikan selebaran melalui udara menggunakan jasa komunitas Paramotor Jakarta. Sayangnya, penye-baran selebaran seruan un-tuk memilih partai Nasdem tersebut justru dikeluhkan oleh warga.

Salah satunya, Umi Priyan-tini (24) warga Desa Kedung-sari Kecamatan Purworejo. Ia mengaku terkena puluhan lembar selebaran yang dil-ipat dan ditali menggunak-an karet saat mengendarai sepeda motor.

“Saya jadi kaget, kirain ke-jatuhan apa, tidak tahunya adalah selebaran kempanye yang disebar melalui udara.

Untung tidak sampai jatuh, kalau terjatuh siapa yang ber-tanggung jawab,” katanya.

Umi menambahkan, bundel selebaran yang disebar diarea pemukiman-pemukiman di area wilayah Purworejo juga dikeluhkan oleh banyak war-ga karena menjatuhi genting. Menurutnya, kampanye den-gan cara seperti itu sangat ti-dak efektif.

“Lebih baik mendatangi rumah-rumah warga untuk bersilaturahmi. Kalau cara mengajak partai dengan cara seperti itu, saya kira justru membuat masyarakat tidak simpatik,” tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Umum DPC Partai Nadem Purworejo, H Achmad Th oha ST MM yang turut menga-wasi selama penyebaran ba-

han kampanye mengatakan, proyek menyebar bahan kam-panye lewat udara tersebut semuanya diatur dari DPP Partai Nasdem di Jakarta.

“Kami selaku pengurus Nas-dem Kabupaten Purworejo tinggal terima saja dan men-gawal selama dilakukan pe-nyebaran bahan kampanye di wilayah Purworejo,” ujar Th oha. (cr2)

Selebaran Bahan Kampanye Jatuhi Wargafoto: lukman hakim/harian purworejo

PERSIAPAN. Tim Komunitas Paramotor tengah bersiap terbang menyebarkan bahan Kampanye Nasdem di Alun-alun Purworejo, kemarin (27/3).

PURWOREJO – Alokasi dana Dewan Kesenian Purworejo (DKP) tahun ini meningkat 100 persen. Pada tahun sebel-umnya DKP hanya mendapat-kan alokasi dana sebesar 30 juta untuk kegiatan satu ta-hun, sedangkan tahun ini me-ningkat menjadi 60 juta.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Din-dikbudpora) Kabupaten Pur-worejo, Drs Surahman Irianto M.Acc, dihadapan para pen-gurus DKP pada acara rapat Koordinasi Kegiatan Dewan Kesenian Purworejo Tahun 2014 di Aula Riptaloka A dinas setempat, Kamis (27/3).

Dikatakan Irianto, dana yang bersumber dari APBD tersebut dialokasikan melalui angga-ran belanja langsung Dindik-budpora Purworejo dan akan digunakan untuk membiayai kegiatan 7 komite DKP, yak-ni Komite Seni Teater, Seni Musik, Seni Sastra, Seni Tari, Seni Rupa, Seni Pedalangan dan Karawitan, dan Seni Foto-grafi dan Film.

“Karena dana hibah tidak bisa diberikan secara terus menerus, maka tahun 2013 dan tahun ini anggaran DKP dialokasikan melalui anggaran belanja langsung Dindikbud-pora. Untuk teknis pelaksa-

naan kegiatannya diserahkan pada masing-masing komite DKP,” jelasnya.

L e b i h l a n j u t I r i a n t o menjelaskan, untuk tahun 2015 pihaknya juga sudah mengajukan usulan anggaran sebesar 78 juta untuk peny-elenggaraan kegiatan dan 15 juta untuk Musda DKP.

“Kami berharap intensitas pertemuan DKP dengan Di-nas Kebudayaan dapat terus meningkat agar pelaksanaan kegiatan DKP dapat berjalan dengan baik dan pengemban-gan kesenian di Kabupaten Purworejo dapat melaju pe-sat,” imbuhnya.

Sementara itu Sekretaris DKP, Wahidin SPd menjelas-kan, dana sebesar 60 juta tersebut akan digunakan tujuh komite untuk mengadakan ke-giatan Festival Teater Pelajar, Festival Musik, Festival Tari Tradisional Kerakyatan, Fes-tival Dalang Cilik, Pameran Seni Rupa Pelajar dan Guru, Workshop Film, dan Pelatihan Penulisan Kreatif Cerita Raky-at Purworejo.

“Masing-masing kegiatan akan diadakan sekitar bu-lan Mei sampai dengan De-sember ke depan. Agar lebih lancar, semua pengurus DKP dihadirkan untuk melakukan penjadwalan kegiatan,” tan-dasnya. (cr4)

DKP Disuntik Dana Jadi Rp60 Juta

foto: eko sutopp/harian purworejo

SAMBUTAN. Rapat koordinasi Dewan Kesenian Purworejo bersama Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga.

Bagi sebagian orang, kamera merupakan alat utama untuk

mencari rezeki. Namun, seiring dengan perkembangan zaman

dan teknologi, kini peralatan fotografi tidak hanya dimiliki oleh para fotografer komersil

atau wartawan serta profesi yang mengandalkan kamera sebagai

senjata untuk menghasilkan rupiah

. EKO SUTOPO, Purworejo

MARAKNYA pengguna kamera ini, dimanfaatkan Mujahid (35) warga Baledono Krajan, Kelurahan Baledono, Kecamatan Purworejo, Kabupaten Pur-worejo. Berkat keahliannya menjadi tukang service yang dipelajari secara otodidak inilah, ia mampu meraup penghasilan hingga jutaan rupiah.

Membuka outlet service kamera dip-inggiran kota seolah mustahil jika akan mendapatkan pelanggan untuk service kamera digital maupun analog. Namun berkat keuletannya, kini outlet service kamera miliknya menjadi satu-satunya

bengkel kamera yang paling dicari.“Awalnya sempat pesimis membuka

outlet di tepian sungai Kedung Putri ini. Apalagi lokasi yang jauh dari keramaian kota. Namun karena keyakinan bahwa rezeki sudah ada yang mengatur, akhirnya kini perkembangannya semakin pesat,” terang Mujahid saat berbincang dengan Harian Purworejo di rumahnya, kemarin.

Dahulu, pelanggan utama yang men-jadi kliennya adalah para fotografer

komersil atau pemilik studio foto maupun studio shooting yang ada di Purworejo. Dengan telaten ia datangi satu persatu untuk menawarkan jasa dan menanyai apakah ada kamera yang rusak atau tidak.

Namun berkat keuletannya itu, kini ia tidak lagi keliling menawarkan jasa ser-vice. Namun sebaliknya para pelanggan yang datang ke rumahnya untuk sekedar chek up kerusakan atau service. “Dalam

satu bulan tidak kurang dari 40 an kamera yang masuk kebengkel ini. Mulai dari sekedar cuci lensa, chek up kerusakan seperti hasil bergaris, kerusakan fleksi, optik dan mekanik ia layani,” imbuhnya.

Para pelanggan tidak hanya datang dari Purworejo, namun dari luar kota juga sudah banyak yang mempercay-akan perbaikan kerusakan kamera kepadanya. Ia mengaku tidak pernah beriklan atau menyebar pamfl et. Na-mun usahanya berkembang karena cerita pelanggan dari mulut kemulut.

“Alhamdulillah untuk wilayah Kedu dan sekitarnya kini banyak yang sudah ke sini. Kebanyakan mereka adalah fotografer profesional. Namun karena perkemban-gan fotografi yang menjadi trend bagi anak muda sebagai hobi, jadi jasa service ini terus berkembang,” ujanya.

Bisnis yang dijalani sejak tahun 2000-an ini, kini sudah memiliki pelanggan hingga ratusan. Selain itu usahanya berkembang tidah hanya service, na-mun juga melayani jual beli kamera, handy camp beserta spare partnya.

“Untuk beberapa spare part yang su-lit didapat dari merk-merk tertentu, saya langsung mendatangkannya dari China,” tandas pengusaha muda yang berpenghasilan jutaan rupiah lantaran keuletannya ini. (*)

Penservis Kamera yang Berpenghasilan Jutaan Rupiah

Awalnya Keliling, Kini Outletnya Ramai Pelanggan

PURWOREJO - Sempat di-police line selama satu pekan, Warnet Extreme kembali diiz-inkan beroperasi kembali oleh pihak kepolisian Polsek Pur-worejo Kota. Menurut warga sekitar, warnet yang sempat disalah gunakan untuk mesum tersebut mulai buka sejak Senin (24/3). “Warnet tersebut sudah kembali buka sejak Senin lalu.

Namun tidak seperti biasan-ya, kini warnet tersebut tidak terlalu ramai oleh pengunjung. Mungkin masih pada trauma dengan penggerebekan pas-angan mesum di dalam bilik oleh Polsekta Purworejo lalu,” terang Ari Sunandar (21) war-ga setempat saat ditemui Har-ian Purworejo, Kamis (27/3).

Ari menambahkan, suara di masyarakat sebenarnya lebih sepakat jika warnet tersebut ti-dak usah buka kembali. Kare-

na telah membawa pengaruh buruk di lingkungannya.

“Namun karena diizinkan kembali buka oleh Pak Polisi. Kami tidak bisa berbuat ban-yak,” tambahnya.

Ari yang mungkin mewakili su-ara masyarakat sekitar khawatir jika tidak ada tindakan tegas dari pemerintah ataupun aparat pen-egak hukum, keberadaan warnet yang pernah dijadikan ajang me-sum akan kembali marak. “Ka-lau tidak ada efek jera, mungkin ke depan akan kembali terulang. Kami sebenarnya berharap ada sanksi yang dijatuhkan kepada pemilik warnet yang nakal sep-erti dengan mencabut izin usaha atau menutup permanen,” tan-dasnya.

Terpisah, Kapolsek Purwore-jo Kota, AKP Mangarif SH MH saat dikonfi rmasi mengatakan pihak pengelola memiliki iti-

kad baik untuk mengubah bi-lik pintu warnet lebih rendah. Pihaknya juga telah melaku-kan peninjauan ke lapangan untuk memastikan kebenaran langkah yang ditempuh pen-gelola. “Saya buka sejak hari Senin lalu. Setelah kami cek ke lokasi memang konstruksi di dalam bilik warnet sudah dirubah,” ujar Mangarif.

Mangarif berharap pengelola nantinya tidak akan mengubah pola konstruksi pintu lagi un-tuk mengelabuhi pihaknya. Dirinya juga berjanji akan rutin melakukan pengecekan agar tindak asusila di warnet tidak terjadi lagi di lokasi tersebut. Seperti diberitakan koran ini, Warnet Extreme yang selama ini menjadi langganan pasan-gan remaja terpaksa di-police line oleh petugas Polsek Pur-worejo, Senin (18/3).(cr2)

Warnet Extreme Beroperasi, Dikeluhkan

foto: lukman hakim/harian purworejo

BEROPERASI. Warnet Extreme yang beberapa waktu lalu sempat dipolice line, kini mulai beroperasi kembali.

PEMILU 656 Pemilih Masuk dalam DPK

PURWOREJO - Sebanyak 656 orang tercatat dalam Daftar Pemilih Khusus (DPK) pada Pemilu 9 April mendatang. Data tersebut diperoleh KPU setelah melakukan proses pendataan sejak Januari hingga Maret 2014. “Mereka didata oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan setelah itu direkap kemudian disetorkan ke KPU Provinsi Jawa Tengah. Kini pendataan pemilih khusus sudah selesai. Kami sudah memplenokan dan rekapitulasinya sudah disetorkan ke KPU provinsi,” kata Komisioner KPU, Suwardiyo saat dite-mui Harian Purworejo di kantor KPU, kemarin.

Suwardiyo menambahkan, sesuai dengan ketentuan dalam UU RI Nomor 8 tahun 2012, seseorang dimasukkan dalam daftar pemilih khusus karena belum terdata dalam daftar pe-milih tetap (DPT) yang sudah ditetapkansebelumnya. Pada-hal, orang tersebut secara yuridis sudah memiliki hak pilih. “Dari 16 kecamatan hanya Kecamatan Gebang yang tidak ada pemilih khususnya. Sedangkan rinciannya terdiri dari Kecamatan Grabag sebanyak 30 orang, Kecamatan Ngombol 10 orang, Kecamatan Purwodadi 91 orang,” katanya.

Lebih lanjut Suwardiyo mengatakan, Kecamatan Bagelen (46 orang), Kecamatan Kaligesing (42 orang), Kecamatan Purworejo (73 orang), Kecamatan Banyuurip (18 orang), Ke-camatan Bayan (14 orang), Kecamatan Kutoarjo (52 orang), Kecamatan Butuh (23 orang), Kecamatan Pituruh (44 orang), Kecamatan Kemiri (62 orang), Kecamatan Bruno (6 orang), Kecamatan Loano (80 orang), dan Kecamatan Bener (65 orang). Selain daftar pemilih khusus juga ada Daftar Pemilih Tambahan atau DPTb. Pemilih kategori ini adalah mereka yang tidak bisa menggunakan hak pilihnya di TPS terdaf-tar karena beberapa alasan. Antara lain karena tugas, sakit, menunggu keluarganya sakit. DPTb ini pindah mencoblos yang mekanismenya menggunakan formulir A5,” katanya.

KPU, lanjutnya, pada hari H pencoblosan juga siap me-layani daftar pemilih khusus tambahan (DPKTb). Yakni mereka yang tidak masuk dalam DPT, DPK, serta DPTb, namun sudah memiliki hak pilih dan menggunakan iden-titas kependudukan di TPS sesuai dengan alamat tercan-tum dalam identitas tersebut. “Semua kategori pemilih itu sudah diperhitungkan dalam pemenuhan surat suara. Termasuk menggunakan 2 persen cadangan. Total DPT kan 626.177 ditambahkan pemilih khusus 656 dan nantin-ya kemungkinan ada DPTb dan DPKTb,” tandasnya. (cr2)

foto: eko sutopo/harian purworejo

BENAHI. Muhahid tengah memberesi kamera yang masuk dalam bengkelnnya.

(1,1) -1- PURWOREJO.indd 27/03/2014 23:54:16(1,1) -1- PURWOREJO.indd 27/03/2014 23:54:16