laporan tutorial pertemuan 1
-
Upload
elsa-candra-rafsyanjani -
Category
Documents
-
view
17 -
download
2
description
Transcript of laporan tutorial pertemuan 1
Pertemuan satoe
Pertemuan satoe
Klarifikasi istilah Kesemutan: sensasi sentuh abnormal yang seringnya tidak ada rangsangan dari luar. Gangguan system saraf dan aliran darah
Bicara pelo (disasthria): gangguan artikulasi, enumerasi, dan gangguan irama bicara akibat melemahnya otit otot bicara. Biasa disebut cadel. Paralysis n. XII. Anggota gerak: ekstremitas Sulit bicara (aphasia): hilangnya kemampuan untuk memahami, mengeluarkan dan menyatakan konsep bicara.
Aphasia dibagi 2:
1. sensoris
2. motorik
Tekkanan darah tinggi: Tekanan darah melebihi normal, diatas 120/80
Nyeri/ chepalgia: rasa nyeri/ tidak enak dikepala , setempat atau menyeluruh, dan dapat menjalar ke eajah, mata, gigi, rahang bawah dan leher.
Obat penurun tekanan darah tinggi: zat yang dapat menimbulkan efek menurunkan tekanan darah Penurunan kesadaran: suatu keadaan dimana kesadran pasien dibawah standart GCS.
Identifikasi masalah
1. empat tahun yang lalu :
riwayat hipertensi
obat antihipertensi
lifestyle : merokok, makan lemak, kurang olah raga
2. satu tahun yang lalu
mondok
lupa nama anak
Tanya hal yang sama berulang ulang
Kesemutan, bicara pelo
3. dua hari yang lalu
sulit bicara tapi sembuh sendiri
4. 8 jam yang lalu
Jatuh
Kesemutan (kanan), tidak bias digerakkan
Bicara pelo
Tidak ada muntah, nyeri kepala dan penurunan kesadaran
5. saat ini
disarankan rawat inap untuk perawatan, pengobatan, pemulihan anggota gerak
setuju dirawat
analisis masalah1. fisiologi jaras bicara dan pergerakan motoris
2. etiologi hipertensi (sesuai scenario)
3. komplikasi hipertensi
4. hubungan penyakit pasien dengan hipertensi dan lifestyle pasien5. patofiologi kesemutan, pelo, sulit bicara dan memory deficit
6. kenapa sulit bicaranya bias sembuh sendiri?
7. apa terdapat keteraitan antar intervensi medis dengan kompliasi penyakit sekarang?
8. DD
9. mengapa tejadi kelemahan anggota gerak
10. Px dan penatalaksanaan?
11. prognosis
12. pencegahan
Inventarisasi masalah
Jaras Bicara: phutu copy punya priska aja yaaaaaaaaa........
Etiologi Hipertensi Merokok. Ada lebih dari 4000 tar yang menyebabkan atherosklerosis (plak kekuningan berbahan lemak). Mempengaruhi konsentrasi fibrinogen sehingga menyebabkan peningkatan viskositas pembuluh darah. Risiko 2x lebih besar penyakit jantung koroner.
Makan makanan berlemak
Kurang olahraga
Komplikasi
Stenosis( atherosklerosis( stroke
Hipertensi akut: pembuluh darah kecil ( spasme( encephalopathy hypertensi
Hipertensi Kronis:
Pembuluh darah kecil ( Lipohialinosis (lemak disimpan di pankreas, sehubungan dengan degenerasi hyalin)
mikroaneurisme( perdarahan intracerebral( stroke hemoragic
trombosis ( infark lakuner ( lubang2 kecil pada pembuluh darah pembuluh drah sedanag ( aterosklerossis (faktor resiko: DM, Hiperlipidemia)( TIA, trombosis cerebri, emboli cerebri ( stroke iskemik
patofisiologi pelo
sumbatan pada arteri cerebri media pada hemisfer sinister( aphasia motorik
patofisiologi kesemutan
aliran darah tak lancar (arterisklerosis)
patofisiologi memory defisit
pengetahuan (jangka pendek( panjang)
masa lampau (thalamus atau hypocampus???? Dicek lagi ya temaaannnn =D) lupa benda- benda dan kegunaannya tapi gag lupa wajah seseorang( kerusakan area 18 dan 19 hemisfer dominan
gagal mengenali wajah seseorang( kerusakan area18 dan 19 hemisfer dominan
gangguan pada anggota gerak, karena kerusakan tractus pyramidalis, kapsula interna, batang otak ( mesencephalon, pons, med spin)
area 6 broadmann ( terutama pada area brocca
tidak bias membentuk kata kata, tapi vokalisasinya tidak terganggu kelainannya pada otak (sesuai skenario, makanya tidak nyeri)
kalo batang otak( akan merasa nyeri, karena batang otak berhubungan dengan reseptor nyeri dan kesadaran
mengapa sulit bicaranya sembuh sendiri? Karena trombosisnya lepas( reversible (TIA) hipertensi ( diberi obat antihipertensi ( hipotensi (sesuai autoregulasi otak pasien) (tetap merokok, makan makanan berlemak, kurang olahraga ( autoregulasi otak terganggu
DD
Tumor otak: perlahan lahan
Stroke iskemik: mendadak
Stroke hemmoragik: mendadak
Abses cerebri : panas, penurunan kesadaran
Trauma: perdarahan di perifer,
Radang intracranial : panas
Pemeriksaan
Pemeriksaan fisik: Px kesadaran
Px nyeri
Reflex babinsky (2 ( positif stroke)
Membedakan jenis stroke: px interleukin 1B (normalnya 0, 1291 pg/ml, iskemik 0, 3271pg/ml, hemo 0, 2115 pg/ml) Skor stroke siriraj untuk membedakan jenisnya
Rumusnya( kapsel jilid dua halaman 18 (pada punya smua kan teman- teman???? Heheeee =D), skalanya di patofis 183 Pemeriksaan penunjang: kerusakan otak pada:
Hemisfer kanan:
kelemahan anggota kiri
gangguan gerak fungsional kiri
gangguan rasa sensoris kiri
masalah dalam persepsi
perilaku impulsive, tidak sabaran
hemisfer kiri
kelemahan anggota gerak kanan gangguan fungsional kanan
gangguan rasa sensoris kanan
masalah komunikasi
perilaku lambat dan berhari hari