LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH PERANAN MARKETING...

i

LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

PERANAN MARKETING MIX DALAM UPAYA PENINGKATAN VOLUME

PENJUALAN PADA PT. HARTA MULIA KEBOEN KOPI

KARANGANJAR

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Bisnis Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh :

MUFIDATUL SHOLIKAH

12405173008

Dosen Pembimbing Lapangan

Siswahyudianto, S.Pd.I.,M.M.

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

IAIN TULUNGAGUNG

2020

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

Laporan akhir Praktek Pengalaman Lapangan Manajemen Bisnis Syariah ini

telah di setujui dan disahkan pada:

Hari :

Tanggal : Februari 2020

Di : Blitar

Judul : Peranan Marketing Mix Dalam Upaya Peningkatan

Volume Penjualan Pada PT. Harta Mulia Keboen Kopi

Karanganjar

MENYETUJUI

DOSEN PAMONG

CINTYA KUMALANINGTYAS

DOSEN PEMBIMBING

LAPANGAN

SISWAHYUDIANTO, M.M.

NIDN. 2015068402

MENGESAHKAN

a.n DEKAN

KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

SISWAHYUDIANTO, M.M.

NIDN. 2015068402

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena atas karunia dan

rahmat-Nya, kami dapat menyelesaikan laporan akhir ini dengan judul “Peranan

Marketing Mix Dalam Upaya Peningkatan Volume Penjualan Pada PT. Harta

Mulia Keboen Kopi Karanganjar” yang diajukan untuk memenuhi salah satu tugas

laporan akhir Praktek Pengalaman Lapangan.

Terselesaikanya laporan akhir ini tidak lepas dari peran dari berbagai pihak. Oleh

karena itu, kami menyampaikan terima kasih banyak kepada:

1. Dr. Maftukhin, M.Ag., selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri Tulungagung

yang telah memberikan kesempatan untuk kami menimba ilmu di IAIN

Tulungagung ini.

2. Bapak Siswahyudianto, S.Pd.I.,M.M., selaku Dosen Pembimbing Lapangan

yang telah membimbing dan mengarahkan kami PPL di Kabupaten Blitar.

3. Bapak Wima Brahmantya selaku Direktur Utama PT. Harta Mulia Keboen Kopi

Karanganjar yang telah berkenan memberikan izin sebagai tempat Praktek

Pengalaman Lapangan kami.

4. Cintya Kumalaningtyas, selaku Pembimbing yang telah membimbing dan

mengarahkan kami selama PPL di PT. Harta Mulia Keboen Kopi Karanganjar

Blitar.

5. Seluruh karyawan Divisi Produksi yang telah membantu dan membimbing kami

selama PPL.

6. Orang tua dan teman – teman lain yang selalu mendukung dan membantu kami

dalam penyelesaian laporan akhir ini.

iv

Kami menyadari bahwa dalam laporan akhir ini masih banyak

kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat

membangun untuk menyempurnakan laporan akhir ini. Dan kami berharap

semoga laporan akhir ini dapat berguna bagi para pembaca. Amin.

Tulungagung, 1 Februari 2020

Penulis

v

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... ii

KATA PENGANTAR ...................................................................................... iv

DAFTAR ISI .................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Dasar Pemikiran ......................................................................................... 1

B. Tujuan dan Kegunaan ................................................................................. 2

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ................................................................. 3

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK ........................................................... 4

A. Profil Lembaga ........................................................................................... 4

B. Pelaksanaan Praktik .................................................................................... 7

C. Permasalahan di Lapangan ......................................................................... 7

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga Tempat Praktik ....................................... 8

BAB III PEMBAHASAN TERHADAP TEMUAN STUDI ....................... 9

A. Pengertian dan Peranan Marketing Mix ..................................................... 9

B. Strategi Marketing Mix Pada PT. Harta Mulia........................................... 9

C. Hambatan dalam Penerapan Strategi Marketing Mix

serta Cara Menanganinya........................................................... ............... 12

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................................. 14

B. Saran ........................................................................................................... 14

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 16

LAMPIRAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. DASAR PEMIKIRAN

Praktek Pengalaman Lapangan merupakan serangkaian kegiatan mahasiswa

yang diprogramkan yang memungkinkan mahasiswa mengenal dengan baik kerja

lapangan. PT. Harta Mulia Keboen Kopi Karanganjar merupakan perusahaan

swasta yang terletak di Perkebunan Kopi Karanganjar, Dusun Karanganjar Timur,

Desa Modangan, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. PT.Harta Mulia

merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pangan berupa kebun kopi dan

pengolahan biji kopi.

Awal mulanya, perkebunan kopi ini didirikan dan dikelola Belanda sejak abad

ke-19. Setelah Indonesia merdeka, perkebunan kopi dikelola oleh Bapak Denny

Roshadi, karena negara saat itu tidak dapat mengelola. Saat Belanda masih

menduduki, Bapak Denny Roshadi merupakan kepala karyawan. Kemudia beliau

mengelola perkebunan ini dengan mendirikan PT. Harta Mulia. Melihat kawasan

yang potensial sebagai tempat wisata dan tempat minum kopi, cucu dari Bapak

Denny Roshadi yaitu Bapak Wima Brahmantya menyulap perkebunan kopi ini

menjadi lahan potensial bukan hanya dari penghasilan kopinya tetapi juga dari segi

pariwisatanya. Sejak akhir 2014, bapak Wima mulai mempercantik bangunan dan

kawasan perkebunan kopi Karanganjar ini, sehingga pada awal tahun 2016, lokasi

perkebunan kopi dibuka sebagai destinasi wisata dengan nama De Karanganjar

Koffie Plantage. Dengan dibukanya destinasi wisata ini, PT. Harta Mulia semakin

mudah untuk memberi pengetahuan kepada pengunjung bahwa selain tempat wisata

juga mempunyai bibit kopi unggul dan lahan kebun peninggalan Belanda yang

sampai saat ini masih terjaga dengan baik. Adapun jenis kopi yang ditanam PT.

Harta Mulia yaitu robusta dan excelsa. Selain itu juga mempunyai pabrik

pengolahan kopi dan galeri kopi sebagai pusat oleh-oleh. Saat ini kopi merupakan

salah satu komoditas unggulan dalam sektor perkebunan Indonesia, karena

memiliki peluang pasar yang baik di dalam negeri maupun luar negeri.

2

Berdasarkan uraian diatas, penulis mengambil sebuah permasalahan mengenai

peranan marketing mix, karena menurut penulis marketing mix merupakan hal yang

terpenting dalam berjalannya suatu perusahaan. Sehingga dengan ini, penulis

mengangkat judul “PERANAN MARKETING MIX DALAM UPAYA

PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PADA PT. HARTA MULIA

KEBOEN KOPI KARANGANJAR”.

B. TUJUAN DAN KEGUNAAN

Tujuan :

a. Mengetahui bagaimana dunia kerja yang sebenarnya.

b. Mengetahui bagaimana masalah-masalah dalam dunia kerja dan bagaimana

cara untuk mengatasinya.

c. Menerapkan teori ilmu yang di dapatkan saat mengikuti perkuliahan.

d. Untuk mengetahui bagaimana struktur organisasi PT. Harta Mulia Keboen

Kopi Karanganjar Blitar.

e. Untuk mengetahui tugas pokok dan fungsi bidang produksi yang terdapat

dalam PT. Harta Mulia Keboen Kopi Karanganjar Blitar.

Manfaat :

Adapun kegunaan Praktik Pengalaman Kerja pada PT. Harta Mulia Keboen

Kopi Karanganjar Blitar yaitu :

a. Bagi Mahasiswa

1. Mendapatkan pengalaman baru yang terjun praktik kerja langsung.

2. Meningkatkan kompetensi intelektual dan emosional.

3. Mempraktikan teori yang di dapatkan saat kuliah.

b. Bagi Instansi/Lembaga

1. Membantu dan melaksanakan tanggung jawab sosial kepada masyarakat

khususnya kemajuan, pengembangan skill dan pembentukan karakter.

3

c. Bagi IAIN Tulungagung

1. Mendapat link kerjasama/ hubungan baik dengan instansi yang di tempati

mahasiswa PPL.

2. Meningkatkan kualitas lulusan yang siap terjun langsung ke dunia kerja

karena telah mendapat pengalaman praktik kerja langsung ke lapangan.

C. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Adapun waktu pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan yang Penulis lakukan

yaitu selama 30 hari kerja yaitu :

Waktu : 6 Januari-7 Februari 2020

Dengan jam kerja sebagai berikut :

HARI JAM

SENIN 08.30-16.30

SELASA LIBUR

RABU 08.30-16.30

KAMIS 08.30-16.30

JUMAT 08.30-16.30

SABTU 08.30-16.30

MINGGU 08.30-16.30

Tempat : PT. HARTA MULIA Keboen Kopi Karanganjar, Karanganyar Timur

RT/RW 01/16 Ds. Modangan Kec. Nglegok Kab. Blitar 66181.

4

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. PROFIL LEMBAGA

Tempat pelaksaan Praktik Pengalaman Lapangan berada di PT. Harta Mulia

Keboen Kopi Karanganjar, Karanganyar Timur Ds. Modangan Kec. Nglegok Kab.

Blitar 66181, Telp. +62816590778 Web: www.keboenkopikaranganjar.com

Keboen Kopi Karanganjar merupakan perkebunan warisan Belanda yang

dibuka sejak 1874 oleh seorang Belanda bernama H.J Velsink dengan nama

perusahaannya “Kultuur Mij Karanganjar”. Sebagai komoditi utama dipilih tanaman

kopi berjenis Robusta. Selama puluhan tahun perkebunan ini silih berganti

kepemilikan di tangan orang-orang Belanda.

Setelah Indonesia merdeka, Belanda pun harus angkat kaki. Perkebunan ini

sempat diakusisi beberapa perusahaan local. Hingga akhirnya Denny Roshadi,

pegawai perkebunan yang telah lama bekerja disini mengambil inisiatif untuk

mengelola perkebunan ini. Pada tahun 1960 secara resmi perkebunan ini dikelola

Denny Roshadi atas nama perusahaan PT. Harta Mulia.

Hingga saat ini Perkebunan Kopi Karanganjar telah dikelola oleh tiga

generasi keluarga Roshadi. Salah satu pengelola yang tersohor adalah Herry

Noegroho yang sempat menjabat sebagai bupati Blitar selama 2,5 periode.

Pada tahun 2016, perkebunan kopi ini dibuka untuk umum untuk keperluan

pariwisata dan lebih dikenal dengan nama “Keboen Kopi Karanganjar” atau “De

Karanganjar Koffieplantage”.

1. Sejarah Perkebunan:

a. Periode penjajahan Belanda

Pada masa penjajahan Belanda, perkebunan Karanganyar dikuasai oleh

Perusahaan Asing, tercatat terakhir atas nama “NV. CULLTUUR MIJ

KARANGANYAR”

http://www.keboenkopikaranganjar.com/

5

b. Periode penjajahan Jepang

Pada tahun 1942-1945, perkebunan Karangayar diambil alih oleh

Penguasa Jepang, karena pada waktu itu Indonesia dijajah oleh Jepang.

c. Periode Kemerdekaan

Pada masa kemerdekaan ini, perkebunan Karanganyar telah berganti-

ganti penguasaanya antara lain:

i. Tahun 1945-1945

Perkebunan Karanganyar berada ditangan Pemerintah Pusat

ii. Tahun 1950-1951

Pada tahun 1950, perkebunan Karangnyar diserahkan kembali ke pemilik

semulanya yang mempunyai HGU sampai tahun 1951. Tetapi berhubung

NV. CULLTUUR MIJ KARANGANYAR telah kembali ke negeri Belanda,

maka pengelolaannya diserahkan ke perusahaan lain yaitu NV. KOOY &

COSTER VAN VOORHUT yang berkedudukan di Surabaya.

iii. Tahun 1952-1960

Setelah ada perang fisik Indonesia-Belanda maka pada bulan September

1951, perkebunan Karanganyar ditinggal begitu saja oleh pemiliknya dalam

keadaan rusak parah. Kemudian perkebunan Karanganyar dikuasai langsung

oleh Pemerintaah RI dan dikelola secara seefsuporting serta diawasi oleh

Perkebunan Negara Pusat.

iv. Tahun 1960 sampai sekarang

Pada tanggal 1 Juli 1960 PT. HARTA MULIA mengajukan Hak Guna

Usaha kepada Pemerintah dan dikabulkan berdasarkan SK HGU No. SK

28/HGU/66 tanggal 6 September 1966 berlaku sampai 31 Desember 1986.

Pada tanggal 11 Agustus 1981 SK HGU tersebut disesuaikan dan diganti

menjadi SK 93/DJA/1981 berlaku sampai 31 Desember 19865.

Pada tahun 1985 PT. HARTA MULIA mengajukan kembali perpanjangan

pengelolaan HGU dan dikabulkan berdasarkan SK HGU No.

3/HGU/DAJ/86 tanggal 12 Januari 1988 yang berlaku sampai 31 Desember

2012.

6

2. Visi dan Misi PT. Harta Mulia

a. Visi

Menjadi perusahaan agrobisnis dan agrowisata yang berkualitas unik dan

berdaya saing tinggi di dunia Intrernasional.

b. Misi

1. Menjaga, memelihara, mengolah dan mengembangkan kawasan perkebunan

kopi sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan YME.

2. Menjaga Perkebunan Kopi Karanganjar sebagai warisan Denny Roshadi.

3. Memproduksi dan memasarkan produk hasil bumi dari kawasan perkebunan

ke pasar domestic atau Internasional.

4. Menjaga kesejahteraan perkebunan sebagai kekuatan sector agrowisata.

5. Menjaga kelestarian alam dan lingkungan di sekitar perkebunan.

6. Mencerdaskan dan mensejahterakan para pekerja perkebunan.

7. Memberikan sumbangsih kepada masyarakat sekitar dalam peningkatan

taraf hidup.

8. Mendukung program pemerintah di bidang perkebunan dalam mencukupi

kebutuhan.

3. Struktur Organisasi

7

B. PELAKSANAAN PRAKTIK

Selama penulis melakukan Praktik Pengalaman Lapangan, Penulis diberikan

pengarahan tentang kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan. Berikut peraturan –

peraturan yang harus dipatuhi dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Harus memebuhi segala persyaratan yang berlaku di tempat Praktik

Pengalaman Lapangan mulai dari cara berpakaian, jadwal Praktik

Pengalaman Lapangan, jam intirahat, serta peraturan-peraturan yang telah

ditetapkan.

2. Surat rekomendasi Praktik Pengalaman Lapangan ini berlaku sejak tanggal

dikeluarkan berdasarkan jadwal Praktik Pengalaman Lapangan yaitu tanggal

6 Januari sampai dengan 8 Februari 2020 yang bertempat di PT. Harta Mulia

Keboen Kopi Karanganjar Blitar. Dengan hari efektif kerja selama 6 hari.

Jam kerja selama 8 jam per hari yang dimulai dari 08.30 sampai 16.30.

3. Pada pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan di PT. Harta Mulia

kegiatan yang saya kerjakan adalah Apel pagi yang dilaksanakan setiap hari

Senin pada minggu pertama. Pada hari Senin sampai Jumat saya melakukan

kegiatan di Divisi Produksi bagian pemasaran dan pada hari Sabtu Minggu

membantu di Divisi Pariwisata.

C. PERMASALAHAN DI LAPANGAN

Permasalahan dalam pemasaran:

Selama 30 hari melakukan Praktik Pengalaman Lapangan penulis menemui masalah

dalam pemasaran produk, yaitu yang pertama pada kemasan yang semua produk

kopi 200 gram, akan tetapi konsumen meminta kemasan yang lebih kecil. Kemudian

yang kedua yaitu adanya komplain mengenai cita rasa kopi yang disajikan pihak

cafe tidak memuaskan konsumen. Hal tersebut dapat terjadi karena biji kopi yang

digunakan dalam penyajiannya bukan kopi asli dari kebun sendiri, melainkan kopi

dari tempat lain.

8

D. TANGGAPAN DARI PIHAK LEMBAGA TEMPAT PRAKTIK

Dari permasalahan diatas yang timbul pada perusahaan, sangat berpengaruh

pada kualitas produk dan jalannya suatu perusahaan. Oleh sebab itu, perusahaan

menanggapi permasalahan yang ada dengan cara antara lain:

1. Menganalisis permasalahan tersebut dengan pihak-pihak yang

mengetahui, kemudian mengadakan rapat evaluasi memperbaiki serta

membenahi permasalahantersebut dengan manajer dan karyawan.

2. Menganalisis akar permasalahan tersebut dengan pihak yang mengetahui,

kemudian mengkomunikasikan dengan pimpinan cafe mengenai

permasalahan tersebut.

9

BAB III

PEMBAHASAN TERHADAP TEMUAN STUDI

A. Pengertian dan Peranan Marketing Mix

Dalam komunikasi pemasaran diperlukan suatu pendekatan yang mudah

dan fleksibel yang terdapat pada marketing mix (bauran pemasaran)1.

Marketing mix merupakan suatu strategi produk, promosi, dan penentuan

harga yang mana bertujuan untuk menghasilkan pertukaran yang saling

menguntungkan dengan pasar yang dituju. Kini semakin berkembang tidak

hanya dalam hal product, promotion, dan price. Namun juga mengenai

place, people, process, physical evidence (Konsep 7P). Marketing mix

sangat penting diperhatikan pada saat awal pembentukan suatu bisnis, dalam

mengembangkan bisnis seorang pengusaha tidak cukup hanya

mengandalkan barang dan mutu produk yang dijual. Salah satu bentuk

strategi pemasaran yang mampu mendukung dalam memasarkan produk

untuk menciptakan kepuasan konsumen adalah penggunaan marketing mix.

PT. Harta Mulia Keboen Kopi Karanganjar sebagai usaha jual beli yang

menerapakan strategi pemasaran melalui marketing mix untuk menganalisa

strategi pemasarannya menggunakan 7P. Sebagaimana telah difokuskan

pada penelitian ini, akan dipaparkan data-data temuan yang berhubungan

dengan marketing mix.

B. Strategi Marketing Mix pada PT. Harta Mulia Keboen Kopi Karanganjar.

Dalam melakukan kegiatan pemasarannya PT. Harta Mulia menggencarkan

penerapan marketing mix untuk meningkatkan penjualan maupun loyalitas

konsumen. Berdasarkan Praktik Pengalaman Lapangan yang penulis jalani sejak

tanggal 6 Januari samapai 8 Februari 2020, terdapat tujuh elemen Marketing mix

yang diterapkan PT. Harta Mulia adalah sebagai berikut:

1 Muhammad Jais, Dasar-Dasar Periklanan, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2014), hal.39

10

1. Produk (Product)

Secara umum produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke

pasar untuk diperhatikan, dibeli, digunakan dan dikonsumsi oleh

konsumen. 2Produk yang ditawarkan pada PT. Harta Mulia terdapat

beberapa jenis produk kopi yang terdiri dari Robusta, Arabika, dan

Excelsa. Yaitu sebagai berikut:

a. Kopi R. Karanganyar

b. Kopi R. Karanganyar Premium

c. Kopi R. Blitar Super

d. Kopi Lanang (Peaberry)

e. Kopi Hijau (Green Coffe)

f. Kopi BLAND

g. Kopi R. Luwak

h. Kopi A. Blitar

i. Kopi A. Ijen

j. Kopi A. Aceh Gayo

k. Kopi A. Aceh Gayo Wine

l. Kopi A. Wamena

m. Kopi A. Kalosi

n. Kopi A. Bali Kintamani

o. Kopi A. Flores Bajawa

p. Kopi A. Semeru

q. Kopi A. Luwak

r. Kopi A. Lintong

s. Kopi Excelsa

2. Promosi (Promotion)

Promosi merupakan kegiatan yang dilakukan oleh suatu perusahaan

dengan tujuan untuk membujuk, menginformasikan dan mempengaruhi

konsumen, agar dapat membeli produk yang ditawarkan oleh perusahaan.

2 M. Taufiq Amir, Dinamika Pemasaran, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2005), hal 08

11

Kegiatan promosi begitu mempengaruhi tingkat kenaikan penjualan,

melalui promosi dapat dilihat seberapa besar kualitas dan kuantitas suatu

perusahaan dalam menjual produknya.

Metode promosi yang dilakukan pada PT. Harta Mulia adalah online dan

offline. Untuk online melalui media sosial (Ig :

@keboenkopikaranganjar), (Fb : Keboen Kopi Karanganjar), (Youtube :

Keboen Kopi Karanganjar), (WA : +6281 6590 778), (E-mail :

[email protected]), (Website :

www.keboenkopikaranganjar.com) .

Sedangkan untuk offline, perusahaan menggunakan cara berupa edukasi

kopi yang ditujukan pada pengunjung. Sehingga para pengunjung dapat

memahami tentang produk-produk yang dijual di PT. Harta Mulia. Selain

itu juga mengikuti event-event, festival, komunitas (motor, mobil, senam

zumba, dll).

3. Harga (Price)

Suatu nilai yang dinyatakan dalam bentuk rupiah guna pertukaran atau

transaksi dengan sejumlah uang yang harus dibayar konsumen untuk

mendapatkan barang atau jasa. Penetapan harga memiliki implikasi

penting terhadap strategi bersaing perusahaan. Dalam penetapan harga

PT. Harta mulia memberikan harga murah karena dipanen dari kebun

sendiri dan didasarkan pada berbagai aspek seperti biaya sortasi, biaya

roasting, dan biaya pengemasan. Untuk harga produk kopi sangatlah

beragam, sehingga dapat dibeli oleh semua kalangan mulai dari

menengah ke bawah sampai menengah ke atas.

4. Tempat (Place)

Tempat sebagai kegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan

memudahkan penyampaian barang atau jasa dari produsen kepada

konsumen. Tempat atau lokasi pada PT. Harta Mulia sangat strategis

untuk proses tumbuhnya kopi dengan jenis robusta karena memiliki

ketinggian pada rentang 400 hingga 800 Mdpl,

mailto:[email protected]

http://www.keboenkopikaranganjar.com/

12

yang terletak di Perkebunan kopi Karanganjar, Dusun Karanganjar

Timur, Desa Modangan, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa

Timur, Indonesia.

5. Orang (People)

Merupakan semua orang yang terlibat dalam kegiatan memproduksi

produk serta memberikan pelayanan produk kepada konsumen. PT. Harta

Mulia dalam menentukan target pasar yaitu meliputi semua kalangan.

Akan tetapi terdapat target usia yaitu 15 tahun ke atas. Perusahaan juga

bekerjasama dengan franchise/coffeshop.

6. Proses (Process)

Proses merupakan serangkaian tindakan yang diperlukan untuk

memberikan produk dengan pelayanan yang terbaik kepada konsumen.

Pada PT. Harta Mulia dalam proses produksi kopi yaitu dimulai dari

pasca panen, kemudian dapat digolongkan menjadi 2 metode, yaitu

metode kering dan metode basah. Metode kering atau yang biasa disebut

proses natural merupakan proses penjemuran ceri kopi secara langsung

dengan jangka 15-30 hari.

Sedangkan metode basah menggunakan proses perendaman sebelum

penjemuran sehingga didapatkan hasil kopi yang memiliki rasa halus

atau sering disebut dengan proses full wash, lama penjemuran 2-4 hari.

Setelah itu melalui proses dry milling atau pecah kulit, kulit dipisahkan

dari biji kopi dan tahap selanjutnya adalah quality control dimana

melihat biji kopi yang siap untuk diroasting. Dalam proses roasting

tingkatan suhu 180◦-240

◦ dan untuk durasi waktu 8-15 menit. Kopi yang

siap di seduh yaitu berada pada tingkatan medium atau medium to dark,

langkah terakhir yaitu packaging dengan desain ciri khas perusahaan dan

siap untuk dijual.

7. Physical Evidence (Bukti fisik)

Lingkungan fisik terdiri dari adanya kantor, Museum Rumah Lodji,

Museum Purnabhakti, Museum Mblitaran, Museum Pusaka, Joglo,

13

Fabrieks Complex, Kinderdorp, OG Caffe, Resko, Green House,

Playground, Souvenir, Loket.

Marketing mix merupakan kombinasi dari ke tujuh variabel atau kegiatan

yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan, yakni: produk, promosi,

harga, tempat, orang, proses, dan bukti fisik. Dalam marketing mix perlu

diimplementasikan dengan baik, baik dengan cara mengikuti budaya setiap

sasaran pasar atau memakai budaya asli perusahaan, melakukan inovasi untuk

keunggulan produk dalam pasar.

C. Hambatan dalam Penerapan Strategi Marketing Mix serta Cara

Menanganinya.

Terdapat berbagai macam kendala yang bersumber dari luar atau dari dalam

perusahaan. Seperti tantangan eksternal yaitu perubahaan yang bersumber dari

lingkungan luar yang dapat menyulitkan dan menghambat usaha peningkatan

fungsi SDM untuk mendukung dan membantu perusahaan dalam mencapai

suatu tujuan. Sedangkan tantangan internal yaitu merupakan elemen-elemen

yang berasal dari dalam perusahaan yang dapat mempengaruhi efektivitas

pelaksanaan kegiatan SDM.

Hambatan pada PT. Harta Mulia Keboen Kopi Karanganjar yaitu peralatan

yang digunakan masih manual yang terkadang mempengaruhi proses produksi.

Untuk mengatasi hambatan terkait dengan alat produksi yang masih manual

tersebut, yaitu dengan membeli mesin baru agar proses produksi berjalan dengan

lancar.

14

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Keboen Kopi Karanganjar merupakan perkebunan peninggalan Belanda yang

berdiri sejak 1874 oleh H.J Velsink. Setelah Indonesia merdeka, Belanda pun

meninggalkan Indonesia dan kemudian perkebunan tersebut diambil alih oleh

Bapak Deni Roshadi yang sampai sekarang dikelola secara turun temurun

selama 3 generasi.

2. Penerapan strategi marketing mix memiliki peranan penting bagi perusahaan,

untuk mengoptimalkan produk kopi di PT. Harta Mulia dapat disimpulkan

bahwa penerapan 7P (Product, promotion, price, place, people,process,

physical evidence) yang dilakukan perusahaan sudah sesuai dengan teori

yang ada. Strategi marketing mix tersebut telah memberikan kekuatan bagi

perusahaan untuk bersaing di dunia bisnis, memunculkan peluang yang ada

dengan meningkatkan kualitas produk kopi dan memperluas lini produk.

3. Implementasi marketing mix yang diterapkan PT. Harta Mulia secara

keseluruhan telah berhasil meningkatkan jumlah permintaan konsumen

terhadap produk kopi.

B. Saran

1. Bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Diharapkan dapat menambah jaringan kerjasama dengan perusahaan,

sehingga dapat menyerap mahasiswa lebih banyak dalam pelaksanaan Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL), dan lebih memanajemen waktu sebaik

mungkin dalam pembekalan sebelum mahasiswa melaksanakan Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL).

15

2. Bagi Lembaga Tempat Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

Diharapkan lembaga tetap mempertimbangkan setiap kritik dan saran

dari pihak manapun demi keberlangsungan operasional perusahaan dan dapat

memperhatikan kualitas serta kuantitas perusahaan.

3. Bagi Mahasiswa

Diharapkan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah didapat dari lembaga

tempat Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) serta menganalisis kekurangan-

kekurangan yang terdapat dalam perusahaan dan memberikan solusi kepada

lembaga tempat Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).

16

DAFTAR PUSTAKA

Amir, M. Taufiq. 2005. Dinamika Pemasaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada Jais, Muhammad. 2014. Dasar-Dasar Periklanan. Yogyakarta: Graha

Ilmu.

17

LAMPIRAN

BERITA ACARA MINGGUAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada tanggal 6-12 Januari 2012 bertempat di lembaga PT. Harta Mulia

(Keboen Kopi Karanganyar) Blitar telah dilaksanakan PPL Gelombang I

Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Mufidatul Sholikah/12405173008/Manajemen Bisnis

Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

SENIN, 06 Januari 2020

1. Kegiatan hari ini diawali dengan apel pagi bersama dengan para anggota dan

staff Keboen Kopi Karanganyar Blitar. Yang dilaksanakan pada pukul 09.00

WIB.

2. Pemberian arahan mengenai jadwal dan kegiatan PPL oleh pembimbing.

3. Pemberitahuan jadwal kegiatan PPL.

SELASA, 07 Januari 2020

1. Kegiatan hari ini diawali dengan doa bersama pada pukul 08.30 WIB.

2. Persiapan kegiatan di ruang produksi kopi.

3. Pengenalan jenis-jenis kopi oleh divisi produksi (Robusta, Excelsa, Arabika,

Peaberry).

4. Penjelasan materi tentang penyeduhan kopi dengan V60.

RABU, 08 Januari 2020


2. Persiapan kegiatan di ruang produksi.

3. Penjelasan cara penggunaan alat-alat untuk menggiling kopi sampai kopi siap di

sajikan.

KAMIS, 09 Januari 2020



3. Pemahaman Quality Control pada pemilihan biji kopi.

4. Diskusi bersama dengan direktur pemasaran. Diskusi mengenai direct selling

atau pemasaran secara langsung.

18

JUMAT, 10 Januari 2020


2. Langsung menuju ruang Roasting.

3. Diskusi bersama Kepala Divisi Pemasaran

SABTU, 11 Januari 2020

1. Kegiatan hari ini berada di bagian pariwisata tepatnya di Loket. Di loket ini

kegiatan yang dilakukan adalah membantu karyawan dalam melayani

pelanggan. Selain itu juga diajarkan bagaimana cara melayani pelanggan dengan

baik.

MINGGU, 12 Januari 2020

1. Follow up pembagian tugas masing-masing di bagian pariwisata.

2. Kegiatan hari ini berada dibagian pariwisata tepatnya berada di ruang informasi.

Di ruang informasi ini kegiatannya adalah melayani penyewaan ATV, melayani

penjualan jagung untuk pakan burung, dan melayani penjualan durian.

Tulungagung, 12 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Cintya Kumalaningtyas

19

BERITA ACARA HARIAN/MINGGUAN INDIVIDUAL




TAHUN 2020






Syari’ah



1. Membantu roasting


1. LIBUR



5. Persiapan kegiatan di ruang produksi.

6. Membantu roasting


5. Kegiatan hari ini diawali dengan doa bersama pada pukul 09.00 WIB

6. Membantu aktivitas di OG Caffe



5. Pembelajaran tentang Cupping kopi.

6. Praktek penyeduhan kopi menggunakan metode Siphon oleh karyawan produksi.

7. Kunjungan DPL ke lembaga tempat PPL.


2. Membantu karyawan di Museum rumah Lodji untuk menjadi tourgate


1. Membantu karyawan melayani tiket masuk pengunjung di loket.

20


MENGETAHUI :



21

BERITA ACARA HARIAN/MINGGUAN INDIVIDUAL




TAHUN 2020






Syari’ah


SENIN, 20 Januari 2020 2. Kegiatan hari ini diawali dengan doa bersama pada pukul 09.00 WIB

3. Membantu proses glinder sampai pengemasan kopi warak


2. LIBUR

RABU, 22Januari 2020

7. Berkebun dan penyampaian materi tentang pembibitan, penanaman, perawatan,

dan panen kopi

KAMIS, 23Januari 2020

7. Kegiatan hari ini diawali dengan doa bersama pada pukul 09.00 WIB

8. Membantu kegiatan di divisi produksi



9. Membantu proses glinder

10. Membantu packing kopi


3. Membantu karyawan di Loket


2. Membantu karyawan di Ruang Informasi

22


MENGETAHUI :



23





TAHUN 2020

Pada tanggal 27 Januari-2 Februari 2020 bertempat di lembaga PT.

Harta Mulia (Keboen Kopi Karanganyar) Blitar telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syari’ah





6. Packing permen kopi

7. Roasting




7. Diskusi bersama kepala Divisi Produksi




3. Grinder.

4. Packing.

5. Membantu di loket.


1. LIBUR



2. Membantu edukasi kopi.

3. Belajar roasting.

4. Membantu kegiatan pemasaran di ruang produksi.

SABTU, 1 Februari 2020


2. Packing produk

3. Belajar penyeduhan espress

24

MINGGU, 2 Februari 2020


2. Roasting kopi

3. Membantu kegiatan pemasaran di produksi.

4. Grinder kopi hijau.

5. Mempacking kopi hijau.


MENGETAHUI :



25





TAHUN 2020

Pada tanggal 3 Februari-7 Februari 2020 bertempat di lembaga PT.

Harta Mulia (Keboen Kopi Karanganyar) Blitar telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Mufidatul Sholikhah/12405173008/Manajemen Bisnis

Syari’ah


SENIN, 3 Februari 2020

1. Apel pagi pukul 09.00 WIB



4. Melayani pengunjung

SELASA, 4 Februari 2020



10. Diskusi pendalaman materi bersama kepala Divisi Produksi

RABU, 5 Februari 2020



3. Grinder

4. Produksi warak

KAMIS, 6 Februari 2020

LIBUR

JUMAT, 7 Februari 2020


12. Roasting

13. Packing

26


MENGETAHUI :



LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH PERANAN MARKETING...

Documents

Transcript of LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH PERANAN MARKETING...