Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

22
Laporan pendahuluan Anestesi Intravena Barab benny, S.Ked 093010182 Dr. Indah Waty Muchlis, Sp.An Dr. Hendry Suta, Sp.An

description

anestesi umum

Transcript of Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Page 1: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Laporan pendahuluanAnestesi Intravena

• Barab benny, S.Ked 093010182• Dr. Indah Waty Muchlis, Sp.An• Dr. Hendry Suta, Sp.An

Page 2: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Obat-Obat Induksi Intravena

Page 3: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Induksi anestesiInduksi anesthesia ialah tindakan untuk membuat pasien dari sadar menjadi tidak sadar, sehingga memungkinkan dimulainya anesthesia dan pembedahan

Page 4: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Induksi IntravenaTindakan pemberian obat secara intravena yang dapat menyebabkan pasien tidur dengan tanda reflek bulu mata negatif (eye lash) sehingga memungkinkan dilakukannya anestesia dan pembedahan.

Page 5: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Cara Kerja Obat Induksi Intravena

Page 6: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Keuntungan Induksi Intravena

• sudah terapasang jalur vena• lebih dapat diterima pasien• kurang perasaan klaustrofobik (perasaan

seakan-akan wajah ditutupi topeng)• tahap tidak sadar lebih cepat (durasi kerja

singkat) dan • pasien sadar hanya dengan sedikit mual dan

muntah.

Page 7: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Kerugian induksi intravena

• induksi yang terlalu cepat (kadang-kadang sangat cepat) dan

• depresi cerebrum yang jelas, seperti terlihat pada gangguan pernapasan yang mengharuskan digunakan ventilasi dan ketidak-stabilan hemodinamik

Page 8: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Tiopental (Barbiturat)

Diazepam (Benzodiazepin)

Ketamin Midazolam (Etomidat)

Propofol

Bentuk Bubuk berwarna kuning (amp 500 mg atau 1000 mg)

1 amp 20 mg/2 ml

larutan tak berwarna bersifat agk asam dan sensitif thd cahaya dan udara (dalam vial warna coklat 1%,5%,10%)

1 amp 15 mg (5 mg/ml)

cairan berwarna putih seperti susu, tidak larut dalam air dan bersifat asam(amp 200 mg)

Dosis (mg/kgBB)

IV 3-6 0,3-0,6 1-2 0,1 – 0,4 2-2,5

IM - -- 3–5 - -

Obat-obat induksi intravena

Propofol bekerja dengan memfasilitasi dari inhibisi neurotransmiter yang diperantarai oleh GABA.

Page 9: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Mekanisme kerja

• Barbiturat menekan sistem aktivasi retikuler, suatu jaringan polisinaptik kompleks dari saraf dan pusat regulasi, yang terletak di batang otak yang mengontrol beberapa fungsi vital, termasuk kesadaran.

• Benzodiazepin berinteraksi dengan reseptor spesifik di sistem saraf pusat, terutama di korteks serebral. Reseptor terikat benzodiazepin meningkatkan efek inhibisi bermacam neurotransmiter.

Page 10: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Mekanisme kerja

• Ketamin berefek multipel melalui sistem saraf pusat, termasuk memblok reflex polisinaptik di medula spinalis dan efek inhibisi neurotransmiter eksitatori asam glutamat pada subtipe reseptor N-methyl D aspartate (NMDA).

• Propofol bekerja dengan memfasilitasi dari inhibisi neurotransmiter yang diperantarai oleh GABA.

Page 11: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Tiopental Diazepam Ketamin Midazolam Propofol

Farmakokinetik

•onset kerja 30 detik• Lama kerja 20 menit• paruh waktu eliminasi 3-12 jam•metabolisme di hati•ekskresi melalui ginjal

•puncak level plasma didapat dalam 1-2 jam• paruh dizepam 30 jam•Metabolisme di hepar•Ekskresi lewat ginjal

• Onset kerja 30 detik•Waktu paruh distribusinya 10-15 menit•dimetabolisme di hepar •diekskresi melalui ginjal

•puncak level setelah 30-90 menit• paruh waktu distribusi awal 3-10 menit•metabolisme di hepar• ekskresi lewat ginjal

•Onset kerja cepat (30 detik) dan tersadar juga cepat •Waktu paruh 2-8 menit•konjugasi di hepar•diekskresi lewat ginjal

Page 12: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Efek pada OrganTiopental Diazepam Ketamin Midazolam Propovol

Kardiovaskular

•↓ BP• ↑ denyut jantung• asodilatasi perifer ↑ jumlah darah di perifer dan ↓ venous return

• Tekanan darah arterial, cardiac output dan tahanan vaskuler perifer turun secara pelan, kadang denyut jantung meningkat

• aktivasi simpatis• ↑ BP• ↑ denyut jantung

•↓ BP• vasodilatasi karena penurunan respon simpatis •menghambat barorefleks shg menurunkan respon takikardi terhadap hipotensi

Midazolam cenderung lebih menurunkan tekanan darah dan tahanan vaskuler perifer daripada diazepam.

Page 13: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Efek pada OrganTiopental Diazepam Ketamin Midazola

mPropovol

Respirasi

•depresi pusat ventilasi di medula menurunkan respon ventilasi sehingga terjadi hiperkapnia dan hipoksia•Bronkospasme

•menekan respon ventilatori terhadap CO2• Apnea lebih jarang terjadi daripada setelah induksi barbiturat

• efek minimal terhadap pusat nafas•dosis tinggi dapat menyebabkan apnea tapi jarang terjadi•bronkodilator yang poten dan baik untuk pasien asma

•menekan respon ventilatori terhadap CO2• Apnea lebih jarang terjadi daripada setelah induksi barbiturat

• depresan respiratori yang menyebabkan apnea• infus propofol mencegah arus ventilatori hipoksik dan menekan respon normal terhadap hiperkarbi

Page 14: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Tiopental Diazepam Ketamin Midazolam Propovol

Otak •konstriksi pada pembuluh darah di otak• ↓aliran darah otak (CBF)• ↓tekanan intrakranial• dapat mengontrol kejang tipe grand mall

• ↓ Cerebral Metabolic Rate untuk konsumsi O2 (CMRO2)•↓Cerebral Blood Flow (CBF) •↓tekanan intrakranial

• efek disosiasi• perubahan tingkat kesadaran disertai tanda khas pd mata berupa kelopak mata terbuka spontan, pupil berdilatasi sedang dan timbul nistagmus• pada periodik pemulihan sehingga pasien mengalami agitasi• ↑ metabolisme serebral, CBF, dan TIK

• ↓ Cerebral Metabolic Rate untuk konsumsi O2 (CMRO2)•↓Cerebral Blood Flow (CBF) •↓tekanan intrakranial

•↓aliran darah otak• ↓tekanan intrakranial•menyebabkan reduksi CPP (<50 mmHg)• dapat memproteksi otak selama terjadi iskemia fokal• efek antipruritik

Page 15: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Tiopental Diazepam Ketamin Midazolam Propovol

Efek samping

• ↓ BP• apnea• hiperkapnia• hipoksia•bronkospasme

• ↓ BP • ↑ BP• takikardia• perubahan kesadaran dengan kelopak mata terbuka spontan, pupil berdilatasi sedang dan timbul nistagmus• mimpi buruk dan halusinasi• ↑ tek intraokuler• kejang

• lebih menurunkan BP daripada diazepam

• ↓ BP• bradikardia• apnea • eksitasi ringan•Tromboflebitis•mual, muntah, dan nyeri kepala setelah siuman

Page 16: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Tiopental Diazepam Ketamin Midazolam Propovol

Antidotum

PROCAIN 10 ml 1 %

Flumazenil No antidotum

Flumazenil No antidotum

Page 17: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Interkasi Obat (Tiopental)

• Media kontras, sulfonamid dan obat lain yang menempati tempat ikatan protein yang sama seperti thiopental akan meningkatkan jumlah obat bebas dan meningkatkan efek terhadap sistem organ

• Etanol, opioid, antihistamin, dan depresan sistem saraf pusat lainnya meningkatkan efek sedasi tiopental

Page 18: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Interaksi Obat (Diazepam)

• Simetidin mengurangi metabolism diazepam

• Heparin meningkatkan konsentrasi diazepam

• Kombinasi opioid dengan diazepam mengurangi tekanan darah arterial dan tahanan vaskuler perifer

• Mengurangi konsentrasi alveolar minimum anestetik volatil sebanyak 30%

• Etanol, barbiturat dan depresan system saraf pusat lainnya meningkatkan efek sedasi

Page 19: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Interaksi Obat (Ketamin)

• Kombinasi theofilin dengan ketamin dapat menyebabkan pasien kejang

• Propanolol, penoksibenzamin dan antagonis simpatis menghilangkan efek langsung depresan miokardial ketamin

• Ketamin mengakibatkan depresi miokardial jika diberikan pada pasien yang dianestesi dengan halotan

Page 20: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Interaksi Obat (Midazolam)

• Kombinasi fentanil dengan midazolam dapat meningkatkan efek sedasi dan analgesik

• Eritromisin menghambat metabolisme midazolam dan menyebabkan 2- 3 kali lipat perpanjangan dan efek intensifnya

• Mengurangi konsentrasi alveolar minimum anestetik volatil sebanyak 30%

• Etanol, barbiturat dan depresan system saraf pusat lainnya meningkatkan efek sedasi

Page 21: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

Interkasi Obat (Propovol)

• Meningkatkan potensiasi obat nondepolarizing muscle relaxant

• Meningkatkan konsentrasi fentanil dan alfentanil

Page 22: Laporan Pendahuluan Anestesi Intravena

TERIMA KASIH