LAPORAN OKSIDATOR1.docx

11
LAPORAN PRAKTIKUM PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PENGHILANGAN KANJI CARA OKSIDATOR Disusun oleh : Wiwik Wijayanti 14050002 Indan Esterlita 14050007 Miftahulkhair Aminuddin 14050012 Tanggal Praktikum : 7 April 2015 POLITEKNIK SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TEKSTIL

Transcript of LAPORAN OKSIDATOR1.docx

LAPORANPRAKTIKUM PERSIAPAN PENYEMPURNAANPENGHILANGAN KANJI CARA OKSIDATOR

Disusun oleh :Wiwik Wijayanti 14050002Indan Esterlita 14050007Miftahulkhair Aminuddin 14050012

Tanggal Praktikum : 7 April 2015POLITEKNIK SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TEKSTILBANDUNG2015I. Maksud dan Tujuan1. Maksud Mengetahui cara proses penghilangan kanji cara oksidator dengan berbagai metode. Menganalisa dan mengevaluasi hasil proses penghilangan kanji cara oksidator.

2. Tujuan Menghilangkan kanji yang terdapat pada kain grey. Menentukan resep yang seimbang sesuai dengan masing-masing zat yang digunakan pada proses penghilangan kanji cara oksidator. Dapat membedakan hasil evaluasi dari berbagai metode yang digunakan.

II. Teori Dasara. Pengertian oksidator dan perbedaan oksidator dengan reduktorOksidator atau zat pengoksidasi merupakan zat yang mengalami reduksi. Zat ini menyebabkan zat lain mengalami oksidasi. Contoh zat pengoksidasi termasuk halogen, natrium nitrat, dan asam nitrat.Reduktor atau zat pereduksi merupakan zat yang mengalami oksidasi. Zat ini menyebabkan zat lain mengalami reduksi. Contoh-contoh zat pereduksi termasuk alkali tanah, asam format, dan senyawa sulfit.

b. Mekanisme Penghilangan KanjiProses ini memerlukan perhatian tersendiri karena masing-masing jenis kanji mempunyai sifat khusus misalnya: tepung kanji kristal akan sulit larut, kanji PVA akan sensitif terhadap alkali, kanji poliakrilat dapat dihilangkan dengan amonia pada kondisi alkali, kanji CMC (karboksimetil selulosa) akan larut dalam air panas dan lain-lain.Zat panganji dapat dibagi dalam tiga golongan yaitu:1. kanji yang mudah terdegradasi2. kanji yang larut dalam air.3. kanji yang tidak larut dalam air (water resistant)

Zat oksidator yang umum untuk menghilangkan kanji adalah oksidator (hidrogen peroksida/H2O2), amonium persulfat/ (NH4)2S2O8, kalium persulfat K2S2O8). Zat ini dapat digunakan untuk menghilangkan kanji alam maupun kanji sintetik dengan cara mengoksidasi rantai molekul kanji yang panjang menjadi molekul yang pendek dan akhirnya dapat larut dalam air. Keuntungan pemakaian zat oksidator ini khususnya peroksida dapat sekaligus memutihkan kain sehingga bisa digunakan pada proses simultan. Kekurangannya adalah adanya resiko kerusakan serat bila kondisi proses tidak dikontrol dengan baik.

Faktor yang berperan adalah :1. Konsentrasi zat2. pH3. Suhu4. Ada tidaknya kandungan ion-logam seperti ion, Fe,Cu,Mn.Proses ini dapat dilakukan dengan metoda rendam-peras-peram pada suhu kamar (untuk H2O2) atau metoda perendaman untuk cara persulfat. III. Percobaan :

1. Diagram Alir :Persiapan bahan & larutan oksidatorDesizingPencucian air panasBilasDry (pengeringan)

Evaluasi Tetes KI2 % pengurangan berat Daya serap

2. Resep :

2. ResepResep123

H2O2 35 % (ml/L)K2S2O8 (ml/L)NaOH 28 derajat Be (ml/L)Pembasah (ml/L)Vlot (1:x)WPU (%)Waktu batching (jam)Metode10-111:30--Exhaust

10-11-80%8 jamPad Batching

-1011-80%8 jamPad Batching

(pH=10-11)

3. Skema Proses :

1. Exhaust- H2O2- K2S2O8- Kain- Zat Pembasah 90o Cpencucian 30o C 45 menit

2. Pad Batching

BatchingPadding WPU 80% Rolling 30o C 8 jam

4. Perhitungan Zat :1. Percobaan 1 (Metoda Exhaust)Wa (berat awal)= 5,86gVlot = 1:30 = 30 x 5,86 = 175,8g = 175,8mlH2O2 35%= 10 ml/L= 10m l/ 1000ml x 175,8 ml = 1,758 mlNaOH= 1 ml/L= 1m l/ 1000ml x 175,8 ml = 0,1758mlPembasah = 1 ml/L= 1m l/ 1000ml x 150 ml = 0,1758mlAir= 175,8ml (1,758 + 0,1758 + 0,1758)= 173,6242ml2. Percobaan 2 (Metoda Pad Batching)Wa (berat awal)= 6,36gH2O2 35%= 10 ml/L= 10m l/ 1000ml x 150 ml = 1,5 mlNaOH= 1 ml/L= 1m l/ 1000ml x 150 ml = 0,15mlPembasah =1 ml/L= 1m l/ 1000ml x 150 ml = 0,15ml

3. Percobaan 3 (Metoda Pad Batching)Wa (berat awal)= 6,36g

K2S2O8= 10 ml/L= 10m l/ 1000ml x 150 ml = 1,5 ml

NaOH= 1 ml/L= 1m l/ 1000ml x 150 ml = 0,15ml

Pembasah = 1 ml/L= 1m l/ 1000ml x 150 ml = 0,15ml

5. Prosedur Kerja :1. Exhaust : Menyiapkan kain dan alat praktikum Menimbang kain dan zat sesuai resep Panaskan larutan hingga 90o C, kemudian rendan kain selama 45 menit, kemudian tiriskan kain lalu cuci dengan air panas yang bersuhu 50o C selama 10 menit, kemudian cuci dengan air dingin. Keringkan dan lakukan evaluasi hasil praktikum.

2. Pad Batching Menyiapkan kain dan alat praktikum Menimbang kain dan zat sesuai resep Tuangkan larutan yang telah dibuat kedalam nampan, kemudian rendan kain dalam larutan tersebut sehingga kain terbasahi dengan merata. Masukkan kain kedalam mesin padder, kemudian segera kain di bungkus plastik. Peram selama waktu yang telah ditentukan yaitu selama 6 jam. Setelah 8 jam diperam, kemudian cuci kain dengan air panas, setelah itu cuci dengan air dingin. Keringkan dan evaluasi hasil praktikum.

6. Data Hasil Praktek :1. Percobaan 1 (Metode Exhaust) Perhitungan Berat/persentase pengurangan beratWa (berat awal)= 5,86 gWb (berat akhir)= 5,31gPengurangan berat pada katun=

2. Percobaan 2 (Metode Pad Batching) Perhitungan Berat/persentase pengurangan beratWa (berat awal)= 6,36gWb (berat akhir)= 5,44gPengurangan berat pada katun=

3. Percobaan 3 (Metode Pad Batching) Perhitungan Berat/persentase pengurangan berat

Wa (berat awal)= 6,81gWb (berat akhir)= 6,18gPengurangan berat pada katun=

Tabel hasil praktikumEvaluasiPercobaan 1 (Exhaust)Percobaan 2 (Pad Batching)Percobaan 3 (Pad Batching)

Tetes KI2 / yodium / betadin

Daya serap17 detik27 detik50 detik

% pengurangan berat12,45%14,46%9,25%

IV. DiskusiDalam percobaan kali ini kami menggunakan dua metoda yang berbeda dalam proses penghilangan kanji pada kain katun, yakni metoda exhaust dan pad-batching. Ke dua metoda ini kami gunakan percobaan penghilangan kanji cara oksidator. Keuntungan menghilangkan kanji menggunakan oksidator adalah dapat sekaligus memutihkan kain sehingga bisa digunakan pada proses simultan.Dalam praktikum ini dilakukan uji/evaluasi kandungan kanji pada kain dengan ditetesi menggunakan larutan yodium atau betadin. Sehingga apabila kain yang berwarna biru menandakan masih ada kanji dalam kain. Dan apabila kain berwarna coklat-hitam menandakan bahwa sudah tidak ada kanji dalam kain. Hasil yang telah kami lakukan dalam praktikum penghilangan kanji cara oksidator ini telah mendekati sempurna, hanya saja daya serap kain dalam percobaan ke-3 masih kurang. Dan juga larutan hidrogen peroksida lebih baik dalam memutihkan sekaligus menghilangkan kanji secara sempurna.V. KesimpulanDari hasil data yang kami dapat pada proses penghilangan kanji menggunakan cara oksidator, dengan metoda exhaust maupun pad batching telah mendekati sempurna dalam penghilangan kanji. Larutan yang baik untuk penghilangan kanji cara oksidator adalah hidrogen peroksida dengan menggunakan metode pad batching.

VI. Daftar PustakaKuntari Sasas S.Teks dkk-Teknologi Persiapan Penyempurnaan,STTT Bandung, 1994Ichwan ,Muhamad, Wiewiek Eka mulyani, Nono C .Pedoman Pratikum Teknologi persiapan penyempurnaan. STT Tekstil. 2004.

8023 hollriegelskreuth. A Bleachers Handbook. Interox peroxid-Chemie GmbH.