Laporan Kasus Luka Bakar - Annishya Sari Parmana 1102010030 Fk Yarsi

7/21/2019 Laporan Kasus Luka Bakar - Annishya Sari Parmana 1102010030 Fk Yarsi

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-kasus-luka-bakar-annishya-sari-parmana-1102010030-fk-yarsi 1/26

LAPORAN KASUS

LUKA BAKAR

Pembimbing :

dr. Anastasia Sp.BP-RE

Disusun Oleh :

Annishya Sari Parmana110201000

!epaniteraan !lini" #lmu Bedah

$a"ultas !ed%"teran &ni'ersitas (arsi

RSPAD )at%t S%ebr%t%

*a"arta

1+ ,aret 2 ,ei 201/



BAB I

PENDAHULUAN

lu"a ba"ar adalah rusa" atau hilangnya aringan yang disebab"an

"arena "%nta" dengan sumber panas. u"a ba"ar merupa"an edera yang

u"up sering teradi. u"a ba"ar berat menyebab"an m%rbiditas dan deraat

aat yang lebih tinggi dibanding"an edera %leh sebab lain. Biaya untu"

penanganannya pun tinggi. Di Ameri"a Seri"at3 "urang lebih 2/0.000 %rang

mengalami lu"a ba"ar setiap tahunnya. Dari ang"a tersebut3 112.000

penderita lu"a ba"ar membutuh"an tinda"an emergensi dan se"itar 210

penderita lu"a ba"ar meninggal dunia. Di #nd%nesia belum ada ang"a pasti

mengenai lu"a ba"ar3 tetapi dengan bertambahnya umlah pendudu" serta

industri3 ang"a lu"a ba"ar tersebut sema"in mening"at.

u"a ba"ar menyebab"an hilangnya integritas "ulit dan nuga

menimbul"an e4e" sistemi" yang sangat "%mple"s. u"a ba"ar biasanya

dinyata"an dengan deraat yang ditentu"an %leh "edalaman lu"a ba"ar.Beratnya lu"a bergantung pada dalam3 luas3 dan leta" lu"a. Selain lu"a

ba"ar3 umur dan "eadaan "esehatan pasien merupa"an 4a"t%r yang sangat

mempengaruhi pr%gn%sis.



BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Etiologi

Penyebab lu"a ba"ar tersering adalah terba"ar api langsung yang

dapat dipiu atau diperparah dengan adanya airan yang mudah terba"ar

seperti bensin3 gas "%mp%r rumah tangga3 airan dari tabung pemati" api3

yang a"an menyebab"an lu"a ba"ar pada seluruh atau atau sebagian tebal

"ulit. Pada ana"3 "urang lebih +05 disebab"an %leh air panas yang teradi

pada "eela"aan rumah tangga3 dan umumnya lu"a ba"ar super6sial3 tetapi

dapat mengenai seluruh "etebalan "ulit 7deraat 8. 718

Penyebab lu"a ba"ar lainnya adalah paanan suhu tinggi dari matahari3

listri"3 maupun bahan "imia. Bahan "imia biasanya merupa"an asam atau

basa "uat. Asam "uat menyebab"an ne"r%sis "%agulasi3 denaturasi pr%tein3

dan rasa nyeri yang hebat. Asam hidr%9u%rida dapat menembus aringan

sampai "e dalam dan dapat menyebab"an t%"sisitas sis"emi" yang 4atal3

bah"an pada lu"a "eil se"alipun. Al"ali atau basa "uat yang banya"

terdapat di dalam peralatan rumah tangga seperti pemutuh pa"aian. u"a

ba"ar "arena basa "uat dapat menyebab"an ne"r%sis yang menair

7liquefactive necrosis8. !emampuan al"ali menembus aringan lebih "uat

disbanding asam. !erusa"an sel lebih berat "arena sel mengalami dehidrasi

dan teradi denaturasi pr%tein dan "%lagen. Rasa sa"it timbul bela"angan

sehingga pasien terlambat datang untu" ber%bat dan "erusa"an aringan

sudah meluas. 718

Patofsiologi 718



!ulit adalah %rgan terluar tubuh manusia dengan luas 0.002/m2 pada

ana" yang baru lahir sampai 1m2 pada %rang deasa. Apabila "ulit terba"ar

atau terpaan suhu tinggi3 pembuluh darah "apiler dibaahnya3 area

dibaahnya3 maupun area yang auh se"alipun a"an mengalami "erusa"an

dan menyebab"an permeabilitas mening"at. ;eradilah "eb%%ran airan

intra"apiler "e interstisial sehingga teradi udem dan bula yang berisi banya"

ele"tr%lit. Rusa"nya "ulit a"ibat lu"a ba"ar dapat menyebab"an hilangnya

4ungsi "ulit sebagai barrier dan penahan penguapan.

!edua penyebab di atas dengan epat menyebab"an ber"urangnya

airan intra'asular. Pada lu"a ba"ar yang lebih dari 2053 dapat teradi sy%"

hip%'%lemi". Pembuluh darah yang mengalami paanan pada suhu tinggia"an rusa" dan permeabilitas mening"at. Sel darah yang ada di dalamnya

a"an i"ut rusa" sehingga teradi anemia.

Pada "eba"aran dalam ruang tertutup atau bila lu"a teradi di

aah3 dapat teradi "erusa"an mu"%sa alan na4as "arena gas3 asap3 atau

uap panas yang terhisap. Edema laring yang ditimbul"annya dapat

menyebab"an hambatan alan na4as dengan geala sesa" na4as3 ta"ipnea3

strid%r3 suara sera"3 dan daha" berarna gelap a"ibat elaga.

Dapat uga teradi "eraunan gas <O atau gas beraun lainnya. !arb%n

m%n%"sida a"an mengi"at hem%gl%bin dengan "uat3 sehingga hem%gl%bin

tida" mampu lagi mengi"at %"sigen. ;anda "eraunan ringan adalah lemas3

bingung3 pusing3 mual dan muntah. Pada "eraunan yang berat teradi "%ma.

Bila dari +05 hem%gl%bin teri"at <O3 penderita dapat meninggal.

Setelah 12 2 am3 permeabilitas "apiler mulai membai" dan teradim%bilisasi serta penyerapan "embali airan edema "e pembuluh darah. #ni

ditandai dengan mening"atnya diuresis.

u"a ba"ar sering tida" steril. !%ntaminasi pada "ulit mati3 yang

merupa"an medium yang bai" untu" pertumbuhan "uman3 a"an



mempermudah in4e"si. #n4e"si ini sulit untu" diatasi "arena daerahnya tida"

terapai %leh pembuluh "apiler yang mengalami tr%mb%sis. Padahal

pembuluh ini membaa sistem pertahanan tubuh atau antibi%ti". !uman

penyebab in4e"si pada lu"a ba"ar selain berasal dari "ulit penderita sendiri3

uga dari "%ntaminasi "uman saluran atas dan "%ntaminasi "uman di

ling"ungan rumah sa"it. #n4e"si n%s%"%mial ini biasanya sangat berbahaya

"arena "umannya banya" yang sudah resisten terhadap berbagai maam

antibi%ti". Perubahan lu"a ba"ar deraat 2 menadi deraat a"ibat in4e"si3

dapat diegah dengan menegah in4e"si.

Pada aalnya3 in4e"si biasanya disebab"an %leh "%"us )ram p%siti4

yang berasal dari "ulit sendiri atau dari saluran na4as3 tetapi "emudian dapatteradi in'asi "uman )ram negati4. Peudomonas aeruginosa yang dapat

menghasil"an e"s%t%"sin pr%tease dan t%"sin lain yang berbahaya3 ter"enal

sangat agresi4 dalam in'asinya pada lu"a ba"ar. #n4e"si Pseudomonas dapat

dilihat dari arna hiau pada "asa penutup lu"a ba"ar. !uman mempr%du"si

en=im penghanur "er%peng yang bersama dengan e"sudasi %leh aringan

granulasi membentu" nanah.

#n4e"si ringan dan n%n in'asi4 7tida" dalam8 ditandai dengan "er%peng

yang mudah terlepas dengan nanah yang banya". #n4e"si yang in'asi4

ditandai dengan perubahan aringan di tepi "er%peng yang "ering dengan

perubahan aringan di tepi "er%peng yang mula-mula sehat menadi ne"r%ti">

a"ibatnya3 lu"a ba"ar yang mula-mula deraat 2 menadi deraat . #n4e"si

"uman menimbul"an 'as"ulitis pada pembuluh "apiler di aringan yang

terba"ar dan menimbul"an tr%mb%sis sehingga aringan yang diperdarahinya

mati.

Bila lu"a ba"ar di bi%psi dan e"sudatnya dibia"3 biasanya ditemu"an

"uman dan terlihat in'asi "uman tersebut "e aringan se"elilingnya. u"a

ba"ar demi"ian disebut lu"a ba"ar septi". Bila penyebabnya "uman )ram

p%siti43 seperti Staphylococcus atau basil )ram negati4 lainnya3 dapat teradi



penyebaran "uman leat darah 7ba"teremia8 yang dapat menimbul"an 4%"us

in4e"si di usus. Sy%" septi" dan "ematian dapat teradi "arena t%"sin "uman

yang menyumbat di darah.

Bila penderita dapat mengatasi in4e"si3 lu"a ba"ar deraat 2 dapat

sembuh dengan meninggal"an aat berupa parut. Penyembuhan ini dimulai

dari sisa elemen epitel yang masih 'ital3 misalnya sel "elenar sebasea3 sel

basal3 sel "elenar "eringat3 atau sel pang"al rambut. u"a ba"ar deraat 2

yang dalam mung"in menimbul"an parut hipertr%6" yang nyeri3 gatal3 "a"u3

dan seara esteti" sangat ele".

u"a ba"ar deraat yang dibiar"an sembuh sendiri a"an mengalami

"%ntra"tur. Bila ini teradi dipersendian3 4ungsi sendi dapat ber"urang atau

hilang. Pada lu"a ba"ar dapat ditemu"an ileus paraliti". Pada 4ase a"ut3

peristalti" usus menurun atau berhenti "arena sy%"3 sedang"an pada 4ase

m%bilisasi3 peristalsis dapat menurun "arena "e"urangan i%n "alium.

Stress atau beban 4aali yang teradi pada penderita lu"a ba"ar berat

dapat menyebab"an teradinya tu"a" di mu"%sa lambung atau du%denum

dengan geala yang sama dengan geala tu"a" pepti". !elainan ini di"enal

sebagai tu"a" Curling. (ang di "haatir"an pada tu"a" Curling ini adalah

penyulit perdarahan yang tampil sebagai hematemesis dan?atau melena.

$ase permulaan lu"a ba"ar merupa"an 4ase "atab%lisme sehingga

"eseimbangan pr%tein menadi negati4. Pr%tein tubuh banya" hilang "arena

e"sudasi3 metab%lisme tinggi3 dan in4e"si. Penguapan berlebihan dari "ulit

yang rusa" uga memerlu"an "al%ri tambahan. ;enaga yang diperlu"an tubuh

pada 4ase ini terutama didapat dari pemba"aran pr%tein dari %t%t s"elet.Oleh "arena itu3 penderita menadi sangat "urus3 %t%t mengeil dan berat

badan menurun. Dengan demi"ian3 "%rban lu"a ba"ar menderita penya"it

berat yang disebut penya"it lu"a ba"ar. Bila lu"a ba"ar menyebab"an aat3

terutama bila lu"a ba"ar mengenai aah sehingga rusa" berat3 penderita



mung"in menderita beban "eiaan berat. *adi3 pr%gn%sis lu"a ba"ar

terutama ditentu"an %leh luasnya lu"a ba"ar.

Luas Luka Bakar

uas lu"a ba"ar dinyata"an persen terhadap luas seluruh tubuh.

Pada deasa diguna"an rumus rules of nine. . Bila permu"aan tubuh dihitung

sebagai 10053 ma"a "epala adalah @53 tiap tiap e"stremitas bagian atas

adalah @53 dada bagian depan adalah 153 bagian bela"ang adalah 153

tiap-tiap e"stremitas bagian baah adalah 15 dan leher 15.

Rumus tersebut tida" dapat diguna"an pada ana" dan bayi "arena

relati4 luas permu"aan "epala ana" auh lebih besar dan luas relati4 permu"aan "a"i lebih "eil. Oleh "arena itu3 diguna"an Rule %4 ten dari

inh and Bl%"er untu" bayi dan Rule %4 10-1/-20 untu" ana". &ntu"

"eperluan medis dapat diguna"an "artu lu"a ba"ar dengan ara und and

Br%der. Dasar presentasi yang diguna"an dalam rumus tersebut adalah

luas telapa" tangan dianggap seluas 15.



Derajat Luka Bakar 718 728

!edalaman lu"a ba"ar berdasar"an tingginya suhu dan lamanya paanansuhu tinggi. Selain api yang langsung menilat tubuh3 bau yang i"ut terba"ar

memperdalam deraat lu"a ba"ar.

a. u"a ba"ar deraat 1

)ambar 1.

De %ng3 bu"u aar ilmu bedah edisi .

)ambar 2.

http:??.med.un.edu?surgery?plasti?hidden?grabb?<hapter



,engenai epidermis dan biasanya sembuh dalam /-C hari. ,isalnya

tersengat matahari. u"a tampa" eritema dengan "eluhan nyeri atau

hipersensiti'itas setempat.b. u"a ba"ar deraat 2

Pada lu"a ba"ar deraat 2 "erusa"an meliputi epidermis dansebagian dermis3 berupa rea"si in9amasi a"ut disertai pr%ses e"sudasi.

Pada lu"a ba"ar deraat 2 diumpai bula. Dasar lu"a berarna merah

atau puat3 sering terleta" lebih tinggi di atas permu"aan "ulit n%rmal.

;erdapat nyeri "arena uung-uung sara4 sens%ri" teritiasi. u"a ba"ar

deraat 2 dibeda"an menadi :• Deraat 2 dang"al 7super6ial8 : !erusa"an mengenai super6ial

dari dermis. Apendises "ulit seperti 4%li"el rambut3 "elenar

"eringat3 tetapi "elenar sebasea masih utuh. Biasanya

penyembuhan teradi seara sp%ntan dalam a"tu 10-1 hari.• Deraat 2 dalam 7deep8 : !erusa"an mengenai hampir

seluruh bagian dermis. Apendises "ulit seperti 4%li"el rambut3

"elenar "eringat3 "elenar sebasea sebagian masih utuh.

Penyembuhan teradi lebih lama3 tergantung apendises "ulit yang

tersisa. Biasanya penyembuhan teradi dalam a"tu lebih dari satu

bulan.. u"a ba"ar deraat Pada lu"a ba"ar deraat "erusa"an meliputi seluruh "etebalan

dermis dan lapisan yang lebih dalam. Apendises "ulit seperti 4%li"el

rambut3 "elenar "eringat3 "elenar sebasea mengalami "erusa"an.

Pada lu"a ba"ar deraat sudah tida" lagi diumpai bula. !ulit yang

terba"ar berarna abu-abu dan puat. !ulit menadi "ering3 dan

leta"nya lebih rendah dibandingan "ulit se"itar a"ibat "%agulasi pr%tein

pada lapis epidermis dan dermis 7di"enal sebagai sebutan es"ar8. ;ida"diumpai rasa nyeri3 bah"an hilang sensasi "arena uung-uung serabut

sara4 sens%ri" mengalami "erusa"an?"ematian. Penyembuhan pada

lu"a ba"ar deraat 2 menadi lama "arena tida" ada pr%ses epitelisasi

sp%ntan bai" dari dasar lu"a3 tepi lu"a3 maupun apendises "ulit.



Tatalaksan Luka Bakar

Pert%l%ngan pertama setelah sumber panas dihilang"an adalah

merendam daerah lu"a ba"ar dengan air atau menyiraminya dengan air

mengalir selama se"urang "urangnya lima belas menit. Pr%ses "%agulasi

pr%tein sel di aringan yang terpaan suhu tinggi berlangsung terus setelah

api dipadam"an sehingga destru"si tetap meluas. Pr%ses ini dapat dihenti"an

dengan mendingin"an daerah yang terba"ar dan mempertahan"an suhu

dingin ini pada am pertama. Oleh "arena itu merendam bagian yang

terba"ar selama 1/ menit pertama dalam air sangat berman4aat untu"

menurun"an suhu aringan sehingga "erusa"an lebih dang"al dan diper"eil.Dengan demi"ian lu"a yang sebenarnya menuu deraat dua dapat berhenti

pada deraat satu3 atau lu"a yang a"an menadi deraat tiga dihenti"an pada

ting"at dua atau satu. Penelupan atau penyiraman dapat dila"u"an dengan

air apa saa yang dingin. 718

Pada lu"a ba"ar ringan3 prinsip penanganan utama adalah

mendingin"an daerah yang terba"ar dengan air3 menegah in4e"si dan

memberi "esempatan sisa-sisa sel epitel untu" berpl%ri4erasi dan menutup

permu"aan lu"a. u"a dapat diraat seara tertutup atau terbu"a. 718

Pada lu"a ba"ar berat3 selain penanganan umum seperti pada lu"a

ba"ar ringan3 "alau perlu dila"u"an resusitasi segera bila penderita

menunu""an geala sy%". Bila penderita menunu""an geala terba"arnya



alan na4as3 diberi"an ampuran udara lembab dan %"sigen. !alau teradi

edema laring3 dipasang end%tra"eal tube atau dibuat tra"e%st%mi.

;ra"e%st%mi ber4ungsi untu" membebas"an alan na4as3 mengurangi ruang

mati dan memudah"an pembersihan alan na4as dari lendir atau "%t%ran. Bila

ada dugaan "eraunan <O3 diberi"an %"sigen murni. 718

Peraatan l%"al adalah meng%les"an lu"a dengan antisepti" dan

membiar"annya terbu"a untu" peraatan terbu"a atau menutupnya dengan

pembalut steril untu" peraatan tertutup. !alau perlu3 penderita dimandi"an

terlebih dahulu. Selanutnya diberi"an penegahan tetanus berupa A;S

dan?atau t%"s%id. Analgesi" diberi"an bila penderita "esa"itan. 718

Resusitasi <airan

;uuan dari resusitasi airan adalah untu" menyedia"an pengganti

yang memadai untu" airan yang hilang melalui "ulit dan airan yang hilang

"e dalam interstitium dari "apiler sistemi". 78



!ebutuhan utrisi

utrisi harus diberia"an u"up untu" menutupi "rbutuhan "al%ri dan

"eseimbangan nitr%gen yang negati'e pada 4ase "atab%lisme3 yaitu

sebanya" 2/00-000 "al%ri sehari dengan "adar tinggi pr%tein.

Penderita yang sudah mulai stabil "eadaannya memerlu"an 6si%terapi untu"

memperlanar peredaran darah dan menegah "e"a"uan sendi.

Ko!likasi

. ipertr%6 *aringan Parut

ipertr%6 aringan parut merupa"an "%mpli"asi "ulit yang biasa dialami

pasien dengan lu"a ba"ar yang sulit diegah3 a"an tetapi masih bisa diatasi

dengan tinda"an tertentu terbentu"nya hipertr%6 aringan parut pada pasien

lu"a ba"ar dipengaruhi %leh berbagai 4a"t%r antara lain :

• !edalaman lu"a ba"ar



• Si4at "ulit

• &sia pasien

• amanya a"tu penutupan "ulit

• Penanduran "ulit.

2. !%ntra"tur

!%ntra"tur adalah "%mpli"asi yang hampir selalu menyertai lu"a ba"ar

dan menimbul"an gangguan 4ungsi pergera"an. Beberapa tinda"an yang

dapat menegah atau mengurangi "%mpli"asi "%ntra"tur adalah :

• Pemberian p%sisi yang bai" dan benar sea" aal.

• Ambulasi yang dila"u"an 2- "ali?hari sesegera mung"in 7perhati"an

i"a ada 4ra"tur8 pada pasien yang terpasang berbagai alat in'asi4

7misalnya3 #F3 );3 m%nit%r E!)3 dll8 perlu dipersiap"an dan dibantu

7ambulasil pasi48.

• Pressure grament adalah pa"aian yang dapat memberi"an te"anan

yang bertuuan mene"an timbulnya hipertr%si sar3 dimana

penggunaan presure grament ini dapat menghambat m%bilitas dan

mendu"ung teradinya "%ntra"tur.



Da"tar Pustaka

1. jong# $e% buku ajar ilmu bedah. *a"arta : E)<3 200C. p. 10. F%l. .

2. sa&iston% buku ajar bedah. a"arta : E)<3 1@@/. pp. 1/-1//.

. klein# att'e(% ;ER,A3 <E,#<A3AD EE<;R#<A #*&R#ES. Gb%%" auth.H

<harles . ;h%rne. Grabb and Smith's Plastic Surgery. s.l. : ippin%tt Iilliams J

Iil"ins3 200C.

. &runi)ar$i# )'arles% schwart's principles of surgery. s.l. : mgrahill3 2010.



KEPANITERAAN KLINIK

STATUS IL*U BEDAH

+AKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA

RSPAD ,ATOT SUBROTO JAKARTA

ama ,ahasisa : Annishya Sari P.

#, : 110201000

;anda ;angan

D%"ter pembimbing : dr. Anastasia3 SpBP-RE ....................

IDENTITAS PASIEN

ama : ;n. I *enis "elamin : a"i-la"i

&mur : C ;ahun Status per"ainan : ,eni"ah

Pendidi"an : S,A Agama : #slam

Pe"eraan : Buruh Alamat : *l. Bali matraman3 R; 0@?0C3

,anggarai3 *a"arta Selatan

% R, : 0221 ;anggal masu" RS : + ,aret 201/

ANA*NESIS

Autoananesis3 tanggal 2 April 201/3 pu"ul : 1/.0 I#B.

Kelu'an utaa - lu"a ba"ar pada "edua tung"ai dan lengan "anan sea" 12 am

S,RS

Ri(a.at Pen.akit Sekarang

12 am S,RS3 pasien mengalami lu"a ba"ar pada daerah "edua tung"ai dan

lengan "anan. Pasien ter"ena semburan api dari ember miKer tempat pengadu" at

yang berisi tiner. Semburan api mengenai tung"ai3 dan lengan "anan pasien saat

pasien ingin menghindar. Setelah "eadian pasien tetap sadar dan lari "eluar

menari bantuan "emudian dibaa "e RS arun. Di RS arun3 pasien dimandi"an



seluruh badan3 diberi salep pada seluruh badan3 dan dibalut "asa pada daerah lu"a

ba"ar. Pasien

+ am S,RS3 pasien dibaa "e RS<, untu" mendapat"an 4asilitas "husus

untu" penanganan lu"a ba"ar. Pasien dipasang in4us dan dila"u"an pengelupasan

"ulit pada be"as lu"a ba"ar3 diberi"an salep3 "emudian pasien dibung"us semaamplasti". !arena unit lu"a ba"ar pada RS<, penuh3 pasien di ruu" "e RSPAD.

Pasien sudah menalani peraatan di RSPAD selama 2 hari sea" tanggal +

,aret 201/. Pasien sudah menalani %perasi 2K. ,enurut pasien3 "ulit yang

mengalami lu"a ba"ar sudah mengalami perbai"an.

Ri(a.at Pen.akit Da'ulu

Diabetes mellitus 7-83 hipertensi 7-83 penya"it ginal 7-83 dan paru 7-8

Ri(a.at Pen.akit Keluarga

Diabetes mellitus 7-83 hipertensi 7-83 penya"it ginal 7-83 dan paru 7-8

Obat-%batan yang di"%nsumsi harian tida" ada.

PE*ERIKSAAN +ISIK Kea$aan uu : bai"Kesa$aran : <%mp%s mentisTan$a /ital :

;e"anan darah : 12?2 mmgadi : /K?menit3 regulera4as : 1K?menit

Suhu : +3L< 7AKilla8BB : /"g

;B : 1+0m

Status ,eneralis

Kulit : Sawo matang, ikterik (-), lembab

Kepala : Normocephal, rambut hitam dan sedikit rambut putih, distribusi merataWajah : Simetris, tidak ada deformitas

ata : !upil bulat isokor "#", edema palpebra -#-, conjungti$a pucat -#-, sklera ikterik

-#-, gerakan bola mata kesegala arah, cekung -#-%

&elinga : Normotia, normosepta, gangguan pendengaran (-#-) bentuk telinga normal simetris

kanan dan kiri, lubang lapang, serumen "#"'idung : entuk normal, tidak ada septum de$iasi, sekret -#- purulen -#-

ulut : ukosa kering ("), faring tidak hiperemis, tonsil tidak membesar (&#&)%

*eher : Simetris, +! -.cm'./ %

K0 : teraba pembesaran K0 di supracla$icula dan apeks a1illa sinistra dengan diameter

cm, konsistensi keras, permukaan licin, dan immobile%



&horaks : !aru :

2 3 Normochest, retraksi -#-, sela iga tidak melebar gerakan dada simetris saat

statis dan dinamis, $enektasi ("), terdapat massa pada mammae sinistra, luka,

dan berbau%

! 3 4remitus taktil dan fremitus $okal sama kanan dan kiri, n5eri tekan padamammae sinstra, massa ukuran diameter 6cm, konsistensi keras%

! 3 Sonor pada kedua lapangan paru% atas paru hati pada linea midcl$a$icula

de1tra 27S 2

8 3 Suara nafas utama $esikuler, 9onkhi -#- Wheing -#-

+antung :2 3 2ktus cordis tidak tampak

!3 2ktus cordis teraba di 27S linea midcla$icularis sinistra

!3 &idak dapat dilakukan karena adan5a massa

83+ 2 dan 22 reguler, 0allop -#-, urmur -#-

8bdomen : 23 ;atar, sikatrik tidak ada, caput medusa tidak ada!3 ;inding perut supel, turgor kulit baik, 'epar dan lien tidak teraba

membesar% &idak terdapat n5eri pada epigastrium%

!3 &impani pada seluruh lapang abdomen%83 ising usus (") normal

E"stremitas : lihat status l%"alis

Status Lokalis



Region 0A 0B 1 TotalEkstreitas

su!erior $ekstra

0 0 2 3 4 2

Ekstreitas

in"erior sinistra

5 1 6 7

Ekstreitas

in"erior $e8tra

0 5 0 7

Total 7 2 69 2 1 00%5: ; 01:

Ekstreitas De8tra Sinistra

Su!erior

A"ral angat 7M8 angat

u"a u"a ba"ar deraat ##-### %rmal

Ot%t : t%nus %rm%t%nus %rm%t%nus

Ot%t : massa Eutr%6 Eutr%6



Sendi %rmal %rmal

)era"an ;erbatas ;ida" terbatas

Sens%ri" %rmal %rmal

!e"uatan //// ;ida" dila"u"an

Edema - -

De4%rmitas - -

In"erior

A"ral angat angat

u"a Deraat ##-### Deraat ## ###

Ot%t : t%nus %rm%t%nus %rm%t%nus

Ot%t : massa Eutr%6 Eutr%6

Sendi %rmal %rmal

)era"an ;erbatas ;erbatas

Sens%ri" %rmal %rmal

!e"uatan ;ida" dinilai ;ida" dinilai

Edema - -

De4%rmitas - -

Peeriksaan Penunjang

HE*ATOLO,I 03430965Heoglo&in 66#0 g<$l 113 - 1/30Leukosit 0==>9 <ul 3/ - 130emat%"rit 5 0 - /2

;r%mb%sit /+000?ul 1/+ - 0Eritr%sit 3 uta?ul 3 +,<F 1 0 @+,< 2+ 2C 2

,<< 2 +

&reum @ 20 - /0



!reatinin 03C 03/ 13/

Al&uin 1#0 ./-/.0

atrium 1 1/ 1C

!alium 3+ 3/ /

!l%rida @C @/ 10/

KI*IA KLINIK 0>3130965,lukosa !uasa 050 =93699 g<$l,D0PP 0>1 ?649 g<$l

Perasala'an

1. eu"%sit%sis2. ipergli"emia

Diagnosis kerja

1. u"a ba"ar grade 2- 25 ;BSA regi%n e"stremitas atas "anan dan

e"stremitas baah bilateral.2. Diabetes mellitus tipe 2

Tatalaksana

Peraatan l%"al adalah meng%les"an lu"a dengan antisepti" dan

membiar"annya terbu"a untu" peraatan terbu"a atau menutupnya dengan

pembalut steril untu" peraatan tertutup. !alau perlu3 penderita dimandi"an

terlebih dahulu. Selanutnya diberi"an penegahan tetanus berupa A;S

dan?atau t%"s%id. Analgesi" diberi"an bila penderita "esa"itan.

Atasi in4e"si mer%penem K1 gr i'

Atasi hipergli"emi diet D, dan pemberian insulin.

Prognosis

Ad 'itam : dubia ad b%nam



Ad 4ungsi%nam : dubia

Ad sanati%nam : dubia

Laporan Kasus Luka Bakar - Annishya Sari Parmana 1102010030 Fk Yarsi

Documents

Transcript of Laporan Kasus Luka Bakar - Annishya Sari Parmana 1102010030 Fk Yarsi