LAPORAN AKHIR TAHUN -...

LAPORAN AKHIR TAHUN

PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS PERDESAAN (PUAP)

DI PROVINSI BENGKULU

Oleh

Wahyu Wibawa Dedi Sugandi Harwi Kusnadi

Yesmawati Ahyadi Jakfar

BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN

2011

ii

LAPORAN AKHIR TAHUN 2011 PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS PERDESAAN (PUAP)

DI PROVINSI BENGKULU

Oleh

Wahyu Wibawa Dedi Sugandi Harwi Kusnadi

Yesmawati Ahyadi Jakfar

BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN

2011

iii

LEMBAR PENGESAHAN

1. Judul RDHP : Pengembangan Sumberdaya Informasi IPTEK, Diseminasi dan Jaringan Umpan Balik (PUAP).

Kegiatan TA. 2011 : Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) di Provinsi Bengkulu

2. Unit Kerja : BPTP Bengkulu 3. Alamat Unit Kerja : JL. Irian KM, 6,5 Bengkulu 38119 4. Sumber Dana : SKPA 946/KU.130/I.10/4/2011 5. Status Kegiatan ((L/B) : (L) Lanjutan 6. Penanggung Jawab

a. Nama : Dr. Wahyu Wibawa, MP b. Pangkat/Golongan : Penata /IIIc 7. Lokasi : Provinsi Bengkulu 8. Agroekosistem : Lintas agroekosistem 9. Jangka waktu : 1 tahun (Tahun ke 3) 10. Tahun dimulai : 2008 9. Biaya : SKPA I Rp. 149.500.000- (Seratus

Empat Puluh Sembilan Juta Lima Ratus Ribu Rupiah).

SKPA II Rp. 181.090.000,- (Seratus Delapan Puluh Satu Juta Sembilan Puluh Ribu Rupiah).

Kepala Balai

Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP NIP. 19590206 198603 1 002

Penanggung Jawab RDHP

Dr. Wahyu Wibawa, MP NIP.196904271998031001

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga

Laporan Akhir Tahun Kegiatan Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan

(PUAP) Tahun 2011 dapat tersusun. Laporan ini dibuat sebagai salah satu

pertanggungjawaban terhadap hasil pelaksanaan kegiatan mulai bulan Januari

sampai dengan bulan Desember tahun 2011.

Kemiskinan di perdesaan merupakan masalah yang harus segera

diatasi dan tidak dapat ditunda serta menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan

pembangunan nasional. Oleh karena itu pembangunan nasional berbasis

pertanian dan perdesaan secara langsung maupun tidak langsung akan

berdampak terhadap pengurangan penduduk miskin. Tujuan pendampingan

pelaksanaan Program PUAP oleh BPTP Bengkulu tahun 2011 adalah:

1. Mendukung peran BPTP Bengkulu dalam pelaksanaan Program PUAP

sebagai Sekretaris Tim Pembina PUAP di Provinsi Bengkulu (administrasi,

koordinasi, notulensi, dokumentasi serta fasilitasi BOP PMT).

2. Melaksanakan apresiasi inovasi teknologi dan narasumber pada pelatihan

penyuluh pendamping dan Gapoktan penerima dana BLM PUAP.

3. Melakukan verifikasi dokumen RUA, RUK, RUB dan dokumen administrasi

lainnya yang dipersyaratkan untuk pencairan dana BLM PUAP Tahun

2011.

4. Melaksanakan koordinasi, konsinyasi, peningkatan kapasitas SDM dan

keikutsertaan dalam workshop dan pelatihan terkait PUAP.

Kami menyadari bahwa dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan

ini tentu ada kekurangannya, oleh karena itu kritik dan saran untuk perbaikan

sangat diharapkan. Kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan membantu

pelaksanaan kegiatan ini kami sampaikan terima kasih. Semoga kegiatan ini

dapat memberikan manfaat bagi para pembaca.

Bengkulu, Desember 2011

Penanggung jawab Kegiatan,

Dr. Wahyu Wibawa, MP

NIP. 1969042719980310001

v

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ……………………………………………………………………………......

LEMBAR PENGESAHAN ……………………………………………………………………......

KATA PENGANTAR ...................................................................................

DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………………...

DAFTAR TABEL …………………………………………………………………………………....

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………………………………......

ABSTRAK …………………………………………………………………………………………….

I. PENDAHULUAN……………………………………………………………………………....

1.1 Latar Belakang ………………………………………………………………………….

1.2 Tujuan …………….……………………………………………………………………….

II. TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………………………….......

III. PROSEDUR PELAKSANAAN ………………………………………………………........

3.1 Ruang lingkup …………………………………………………………………………

3.2 Tahapan Kegiatan …….……………………………………………………………..

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ………………………………………………………………

4.1 Pengelolaan Administrasi Kesekretariatan ….………………………………

4.2 Pembayaran Biaya Operasional Penyeliaan (BOP) PMT ….…………….

4.3 Koordinasi, Konsultasi Program PUAP, dan Apresiasi Teknologi ……

4.4 Verifikasi Dokumen Administrasi Pengajuan Dana BLM PUAP

Tingkat Provinsi Bengkulu .……………………………………………………… 4.5 Monitoring dan Evaluasi …..……………………………………………………….

V. KESIMPULAN DAN SARAN ..……………………………………………………………..

5.1 Kesimpulan ….………………………………………………………………………….

5.2 Saran ….………………………………………………………………………………….

VI. KINERJA HASIL ..……………………………………………………………………….......

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………………………..

LAMPIRAN……………………………………………………………………………………………

ii

iii

iv

v

vi

vii

viii

1

1

2

3

5

5

5

7

7

49

49

50

55

56

56

56

57

59

60

vi

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Daftar PMT Provinsi Bengkulu berdasarkan keputusan Mentan No: 637/Kpts/OT.160/1/2011 tahun 2011..........………………........................

2. Daftar hadir PMT pada acara penandatanganan kontrak BOP bulan Juni

tahun 2011…………………..................................................................... 3. aftar hadir PMT pada acara penandatanganan kontrak BOP bulan Juni-

September tahun 2011….................................................................... 4. Daftar usulan desa PUAP 2011 dan desa calon penerima dana BLM

PUAP tahun 2011 (tahap 2-5)……………………………………………............... 5. Daftar hadir PMT pada penandatanganan rutin bulan Maret tahun

2011………………………………………………………………................................ 6. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan April tahun 2011…………… 7. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan Mei Tahun 2011…………… 8. Daftar hadir PMT pada acara penandatanganan kontrak BOP dan rapat

bulan Juni tahun 2011……………………………………………………………………… 9. Daftar hadir PMT pada pertemuan bulan Juli tahun 2011…………………….

10. Daftar hadir PMT pada acara sosialisasi elektronik form versi 3 tahun

2011 dan pertemuan rutin bulan Agustus tahun 2011……………………..

11. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan September tahun 2011...

12. PMT yang bertenggung jawab dalam pelaporan perkembangan dana

PUAP di masing-masing kabupaten ..................................................... 13. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan Oktober tahun 2011........

14. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan November dan

penandatanganan kontrak BOP untuk bulan Juni-September tahun 2011

15. Penggunaan dana BLM PUAP untuk kegiatan produktif (On Farm dan

OFF Farm) tahun 2009-2011…………………………………………………………....

16. Sebaran desa PUAP di Provinsi Bengkulu tahun 2008-2011....................

22

24

27

29

31

33

35

37

39

41

43

44

46

48

53

54

vii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Rangkaian kegiatan BPTP Bengkulu pada Program PUAP tahun 2011……………………………………………………………………………………….........

2. Rangkaian kegiatan penandatanganan kontrak antara PMT dengan PPK BPTP Bengkulu ………………………………………………………….......................

3. Rangkaian kegiatan verifikasi yang dilaksanakan di BPTP Bengkulu pada bulan Mei 2011 ……………………………………………………………………............

4. Usulan desa /gapoktan PUAP tahun 2011…………………………………………....

5. Perkembangan dana gapoktan PUAP per September tahun 2011…........... 6. Rekapitulasi data RUB, RUK dan RUK gapoktan penerima dana PUAP

tahun 2011........................................................................................... 7. SK penetapan desa/gapoktan PUAP tahun 2011 tahap 2-5……………….......

61

63

64

66

78

79

83

viii

ABSTRAK

Dalam rangka penanggulangan kemiskinan dan menciptakan lapangan

pekerjaan di perdesaan, Presiden RI pada tanggal 30 April 2007 telah

mecanangkan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM-M).

Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) dilakukan secara terintegrasi

dengan Program PNPM-M. Ruang lingkup pelaksanaan PUAP pada tahun 2011

adalah sebagai berikut 1) Pengelolaan administrasi kesekretariatan PUAP. 2)

Pembayaran Operasional Penyeliaan (BOP) PMT. 3) Apresiasi teknologi pertanian

dan narasumber pada pelatihan penyuluh pendamping/Gapoktan penerima dana

BLM PUAP. 4) Verifikasi dokumen administrasi di tingkat Propinsi Bengkulu yang

dipersyaratkan dalam pencairan dana BLM PUAP tahun 2011. 5) Melaksanakan

koordinasi, konsinyasi, peningkatan kapasitas SDM dan keikutsertaan dalam

workshop dan pelatihan terkait PUAP. Hasil kegiatan PUAP di Provinsi Bengkulu

antara lain Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu telah melaksanakan kegiatan

administrasi dan kesekretariatan, pembayaran BOP PMT telah dibayarkan secara

bertahap sebanyak dua kali sesuai dengan turunnya SKPA setelah melaksanakan

tugas dengan menyerahkan laporan bulanan baik manual maupun e-form,

Apresiasi teknologi pertanian dan narasumber pada pelatihan penyuluh

pendamping/gapoktan penerima dana BLM PUAP dilaksanakan bersamaan

dengan pertemuan gapoktan baik acara RAT, pertemuan rutin gapoktan maupun

pada saat pertemuan dengan Tim Teknis Kabupaten/Kota, sebanyak 167

gapoktan dari 348 gapoktan telah ditetapkan menjadi desa PUAP tahun 2011 dan

telah diverifikasi dokumen administrasi di tingkat Propinsi Bengkulu. Monitoring

di tingkat tim pembina maupun tim teknis belum berjalan optimal. Koordinasi

baik ke tingkat pusat maupun daerah terus dilakukan dalam upaya percepatan

pelaksanaan Program PUAP di Bengkulu. Koordinasi dan konsultasi telah banyak

disampaikan, utamanya ke ketua Tim Teknis PUAP kabupaten maupun provinsi.

Kata kunci : PUAP, sekretariat, PMT, verifikasi, gapoktan

1

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Jumlah penduduk miskin pada tahun 2009 tercatat 32,53 juta jiwa.

Sekitar 14,15 % dari jumlah tersebut (20,65 juta jiwa) berada di perdesaan

dengan mata pencaharian utama di sektor pertanian dan 80% berada pada

skala usaha mikro dengan kepemilikan lahan garapan kurang dan 0,3 ha

(Kementerian Pertanian 2010).

Kemiskinan di perdesaan merupakan masalah yang harus segera

diatasi dan tidak dapat ditunda serta menjadi prioritas utama dalam

pelaksanaan pembangunan nasional. Oleh karena itu pembangunan nasional

berbasis pertanian dan perdesaan secara langsung maupun tidak langsung

akan berdampak terhadap pengurangan penduduk miskin (Syukur, 2007).

Permasalahan mendasar yang dihadapi petani adalah kurangnya

akses terhadap sumber permodalan, pasar, teknologi serta organisasi tani

atau kelembagaan yang masih lemah. Untuk mengatasi dan menyelesaikan

masalah tersebut pemerintah telah menetapkan program jangka menengah

yang fokus pada pembangunan pertanian perdesaan. Salah satunya

ditempuh dengan pendekatan pengembangan agribisnis perdesaan dan

memperkuat kelembagaan tani (Suryana dan Sarwani, 2007; Sarwani,

2007).

Dalam rangka penanggulangan kemiskinan dan menciptakan

lapangan pekerjaan di perdesaan, Presiden RI pada tanggal 30 April 2007

telah mecanangkan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri

(PNPM-M). Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) dilakukan

secara terintegrasi dengan Program PNPM-M.

Untuk pelaksanaan PUAP, Menteri Pertanian membentuk Tim

Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan melalui KEPMENTAN Nomor

545/Kpts/OT.160/9/2007. PUAP merupakan bentuk fasilitas bantuan modal

usaha untuk petani anggota gapoktan, baik petani pemilik maupun

penggarap.

Gapoktan merupakan kelembagaan petani pelaksana PUAP. Untuk

mencapai hasil yang maksimal, maka gapoktan didampingi oleh tenaga

2

penyuluh pendamping dan Penyelia Mitra Tani (PMT). Gapoktan PUAP

diharapkan dapat menjadi lembaga ekonomi yang dimiliki dan dikelola oleh

petani (BBP2TP, 2010).

1.2 Tujuan

Tujuan pendampingan pelaksanaan Program PUAP oleh BPTP

Bengkulu tahun 2011 adalah:

1. Mendukung peran BPTP Bengkulu dalam pelaksanaan Program PUAP

sebagai Sekretaris Tim Pembina PUAP di Provinsi Bengkulu (administrasi,

koordinasi, notulensi, dokumentasi serta fasilitasi BOP PMT).

2. Melaksanakan apresiasi inovasi teknologi dan narasumber pada pelatihan

penyuluh pendamping dan gapoktan penerima dana BLM PUAP.

3. Melakukan verifikasi dokumen RUA, RUK, RUB dan dokumen administrasi

lainnya yang dipersyaratkan untuk pencairan dana BLM PUAP tahun 2011.



3

II. TINJAUAN PUSTAKA

Kemiskinan di perdesaan merupakan masalah yang harus segera diatasi

dan tidak dapat ditunda serta menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan

pembangunan nasional. Oleh karena itu pembangunan nasional berbasis

pertanian dan perdesaan secara langsung maupun tidak langsung akan

berdampak terhadap pengurangan penduduk miskin (Syukur,2007).

Permasalahan mendasar yang dihadapi petani adalah kurangnya akses

terhadap sumber permodalan, pasar, teknologi serta organisasi tani atau

kelembagaan yang masih lemah. Untuk mengatasi dan menyelesaikan masalah

tersebut pemerintah telah menetapkan Program Jangka Menengah yang fokus

pada pembangunan pertanian perdesaan. Salah satunya ditempuh dengan

pendekatan pengembangan usaha agribisnis dan memperkuat kelembagaan tani

(Suryana dan Sarwani, 2007; Sarwani, 2007).

Gapoktan merupakan kelembagaan tani pelaksana PUAP. Pilar utama

pelaksana PUAP adalah gapoktan, Tim Teknis, dan penyuluh pendamping serta

PMT. Untuk mencapai hasil yang maksimal, maka gapoktan didampingi oleh

tenaga penyuluh pendamping dan Penyelia Mitra Tani (PMT). Gapoktan PUAP

diharapkan dapat menjadi lembaga ekonomi yang dimiliki dan dikelola oleh

petani (BBP2TP, 2010).

Ketersediaan pasar, teknologi yang efektif dan efisien, modal yang

cukup serta skala usaha yang besar dan luas merupakan ciri dan komponen

usaha agribisnis. Ketiga komponen tersebut saling berkaitan dan saling

mempengaruhi satu dengan lainnya. Jika ada satu dari komponen tersebut

kurang optimal, maka akan menghambat perkembangan agribisnis yang

diusahakan.

Bentuk pengelolaan keuangan di perdesaan diarahkan pada bentuk LKM

A. Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (LKM-A) adalah kelembagaan usaha yang

mengelola jasa keuangan untuk membiayai usaha agribisnis skala kecil di

perdesaan, baik berbentuk formal maupun non formal. Kelembagaan

ditumbuhkembangkan berdasarkan semangat untuk memajukan usahatani.

Bentuk usaha lembaga ini mencakup pelayanan jasa pinjaman/kredit dan

4

penghimpunan dana masyarakat yang terkait dengan persyaratan pinjaman atau

bentuk pembiayaan lainnya (BBP2TP, 2010).

Dengan adanya stimulus modal yang berupa BLM PUAP, diharapkan

terjadi percepatan adopsi teknologi tepat guna yang spesifik lokasi. Untuk itu

diperlukan apresiasi teknologi dalam rangka identifikasi dan umpan balik inovasi

teknolgi yang diperlukan oleh Gapoktan sasaran.

Apresiasi teknologi adalah serangkaian kegiatan diseminasi baik secara

teori maupun praktek, atau kombinasi dari keduanya agar terjadi percepatan

adopsi (BBP2TP, 2010). Inovasi teknologi mempunyai peran yang penting dalam

pencapaian tujuan utama PUAP sekaligus mendukung empat sukses Kementerian

Pertanian. Inovasi teknologi dapat disampaikan secara teori dan praktek,

ataupun gabungan dari keduanya dalam rangka percepatan teknologi. Inovasi

teknologi akan mempunyai peran, jika inovasi teknologi yang disampaikan

(dilivered) dapat diterima dan diadopsi oleh pengguna akhir (petani) secara luas.

Senjang hasil/produktivitas (yield gap) merupakan salah satu indikator

untuk mengetahui tingkat adopsi teknologi. Senjang hasil yang lebar antara hasil

riel dengan potensi hasil dari suatu komoditas menunjukkan bahwa adopsi

teknologi masih rendah. Produktivitas, efisiensi, produksi dan pendapatan petani

sangat dipengaruhi oleh tingkat adopsi atau penggunaan inovasi teknologi.

Semakin banyak inovasi teknologi yang diadopsi akan berdampak pada

peningkatan efisiensi usaha tani, produktivitas, nilai tambah, dan daya saing,

serta pendapatan petani.

Target dari apresiasi teknologi diantaranya adalah: (1) Adanya umpan

balik antara pengguna teknologi (petani) dengan penyedia teknologi (BPTP); (2)

Teridentifikasinya kebutuhan teknologi yang spesifik lokasi yang sangat

diperlukan oleh masyarakat tani; (3) Diadopsinya inovasi teknologi untuk

menunjang keberhasilan program PUAP.

5

III. PROSEDUR PELAKSANAAN

3.1 Ruang Lingkup

Ruang lingkup pelaksanaan PUAP pada tahun 2011 adalah sebagai berikut :

1. Pengelolaan administrasi kesekretariatan PUAP.

2. Pembayaran Biaya Operasional Penyeliaan (BOP) PMT.

3. Apresiasi teknologi pertanian dan narasumber pada pelatihan penyuluh

pendamping/Gapoktan penerima dana BLM PUAP.

4. Verifikasi dokumen administrasi di tingkat Provinsi Bengkulu yang

dipersyaratkan dalam pencairan dana BLM PUAP tahun 2011.



3.2 Tahapan Kegiatan

3.2.1 Pengelolaan Administrasi Kesekretariatan PUAP

Pengelolaan administrasi kesekretariatan ditujukan untuk

menyiapkan keperluan kesekretariatan PUAP Propinsi Bengkulu dan

pelaporan BPTP dalam mendukung program PUAP. Kegiatan ini

didukung dengan dana SKPA PUAP tahun 2011. Dari dana ini

dimanfaatkan untuk kelancaran operasional kesekretariatan secara

efektif dan efisien.

3.2.2 Pembayaran Biaya Operasional Penyeliaan ( BOP) PMT

BOP PMT dibayar sesuai kontrak yang akan ditandatangani

antara PPK BPTP Bengkulu dengan masing-masing PMT. Anggaran

yang tersedia selama 8 bulan yaitu dari bulan Februari s/d September

2011. Biaya pelaporan dibayar secara tunai oleh bendahara

pengeluaran BPTP Bengkulu setiap bulan setelah PMT menyerahkan

laporan kegiatan penyeliaannya.

Pelaporan PMT terdiri atas laporan manual dan laporan e-

form. Cara pembayaran penggantian transport PMT melalui transfer

ke rekening masing-masing PMT setelah melaksanakan kewajibannya

sesuai dengan kontrak yang telah ditandatangani.

6

3.2.3 Koordinasi, Konsultasi, dan Apresiasi Program PUAP

Kegiatan dilaksanakan mulai bulan Januari sampai dengan

Desember 2011. Koordinasi dilakukan pada berbagai level mulai dari

tingkat Kabupaten/Kota hingga ke pusat. Koordinasi di tingkat pusat

yang dilakukan secara intensif adalah di Biro OK, Pusat Pembiayaan,

Dirjen PSP. Koordinasi ditingkat daerah/provinsi adalah dengan Dinas

Pertanian, Bakorluh, serta Tim Teknis PUAP Kabupaten/Kota.

Konsultasi pelaksanaan PUAP sering dilakukan oleh Tim Teknis

Kabupaten dan bahkan oleh Gapoktan secara langsung ke Sekretariat

PUAP Propinsi (BPTP Bengkulu).

3.2.4 Verifikasi Dokumen Administrasi Pengajuan Dana BLM PUAP Tingkat Provinsi Bengkulu

Verifikasi dokumen administrasi pengajuan dana BLM PUAP

tingkat Provinsi Bengkulu dilakukan untuk membantu proses

pencairan dana BLM tingkat Provinsi Bengkulu pada tahun 2011.

Dokumen yang diverifikasi adalah : (1) Rencana Usaha (RUA, RUK

dan RUB) Gapoktan, (2) Perjanjian Kerjasama (PK) antara PPK PUAP

di Pusat Pembiayaan Kemtan Jakarta dengan masing-masing Ketua

Gapoktan, (3) Surat Perintah Kerja ( SPK ) dari PPK PUAP kepada

Ketua Gapoktan, (4) Berita Acara Terima Uang, (5) Fakta Integritas,

dan (6) Kwitansi/Bukti Pembayaran Dokumen dilengkapi dengan SK

Menteri Pertanian tentang penetapan Gapoktan penerima dana PUAP

tahun 2011.

Setelah selesai diverifikasi di tingkat Provinsi, seluruh

dokumen kemudian dibawa dan diverifikasi kembali di Direktorat

Pembiayaan Pertanian Kementerian Pertanian Jakarta. Dokumen ini

menjadi syarat pencairan dana BLM PUAP dari Kementerian Pertanian

ke rekening gapoktan.

7

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengelolaan Administrasi Kesekretariatan

Kegiatan administrasi kesekretariatan dilakukan dari bulan Januari

2011 yang pengelolaannya dilaksanakan oleh Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu. Susunan Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu adalah sebagai

berikut:

1. Ketua : Kepala BPTP Bengkulu (Dr. Ir. Dedi Sugandi MP)

2. Wakil Ketua : Dr. Wahyu Wibawa, MP

3. Seksi-seksi : Harwi Kusnadi, S.Pt

Yesmawati, SP

Ahyadi Jakfar

Secara umum kegiatan administrasi yang dilaksanakan di

sekretariat adalah: 1) Mengarsipkan dan menindaklanjuti disposisi surat

dari Kepala BPTP Bengkulu; 2) Merencanakan, melaksanakan dan notulensi

pertemuan rutin dengan PMT; 3) Menghadiri undangan dari Gapoktan/Tim

Teknis; 4) Menerima kunjungan dari Gapoktan, Tim Pembina PUAP, Tim

Teknis Kabupaten, LSM, dan stakeholders serta memberikan informasi,

layanan konsultasi dan advokasi yang diperlukan; 5) Merencanakan dan

melaksanakan kontrak kerja PMT dengan PPK Biro OK Kementerian

Pertanian dan PPK BPTP Bengkulu.

Banyak surat-surat yang telah masuk ke Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu. Surat berasal dari berbagai sumber, mulai dari pusat sampai

dengan Gapoktan. Surat masuk yang memerlukan respon ditindaklanjuti

dengan segera baik melalui surat, faks, telepone maupun SMS dan bahkan

kunjungan langsung.

Beberapa tugas yang telah dilaksanakan oleh Sekretariat PUAP pada

bulan Januari- Februari 2011 antara lain:

1. Menerima laporan PMT dalam bentuk manual maupun soft copy.

2. Pada tanggal 6 Januari 2011 Sekretariat BPTP Bengkulu menerima surat

dari BP4K Kabupaten Bengkulu Tengah nomor 520.12/023/BP4K /2011

tanggal 27 Januari 2011 tentang usulan calon PMT PUAP Kabupaten

Bengkulu Tengah.

8

3. Pada tanggal 17 Januari 2011 Harwi Kusnadi, S.Pt, Ahyadi Jakfar,

Yesmawati, SP menghadiri RAT Gapoktan Tiga Sekawan Desa Lubuk

Lintang, Kabupaten Seluma.


dari BP4K Kabupaten Bengkulu Tengah nomor 520.12/012/BP4K/I/2011

tanggal 17 Januari 2011 tentang rekomendasi pencairan dana PUAP

tahun 2010.

5. Pada tanggal 17 Januari 2011 Sekretariat BPTP Bengkulu menerima

pengiriman data perkembangan pencairan dana PUAP 2010 dari PMT

Kabupaten Rejang Lebong.

6. Pada tanggal 19 Januari 2011 Dr. Wahyu Wibawa, Ahyadi Jakfar, Harwi

Kusnadi, S.Pt menghadiri Pertemuan bulanan Gapoktan Karya Bersatu

Desa Karang Suci, Kabupaten Bengkulu Utara.

7. Pada tanggal 20 Januari 2011 Ahyadi Jakfar, Harwi Kusnadi, S.Pt

menghadiri RAT Gapoktan Usaha Sejahtera Kelurahan Sawah Lebar Baru

Kota Bengkulu.

8. Pada tanggal 20 Januari 2011 Ahyadi Jakfar menghadiri RAT Gapoktan

Famboyant Raya, Kelurahan Bajak, Kota Bengkulu.


dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dengan nomor

31/SR.310/B.4/I/2011 tentang desa dan gapoktan PUAP 2011.

Pemerintah Kabupaten/kota harus menyediakan dana pendukung dan

pengawalan desa PUAP 2011.

10. Pada tanggal 26 Januari 2011 Dr. Wahyu Wibawa, Ahyadi Jakfar,

Yesmawati, SP menghadiri RAT Gapoktan Tri Manunggal, Desa Kungkai

Baru.

11. Pada tanggal 27 Januari 2011 Lesmi Juniarti (Nusuk, Semidang Gumai),

Dewi Elva Suryani (Selali, Pino Raya) dan Endah Saputri (Tungkal, Pino

Raya) konsultasi gapoktan PUAP.

12. Membuat rekapitulasi perkembangan dana PUAP 2008, 2009, 2010 dan

mengirim email ke BBP2TP pada tanggal 4 Februari 2011.

13. Konsultasi Pembukuan Dopi Tasari dari Gapoktan Tri Sepakat Desa

Nanjungan, Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Bengkulu Selatan pada

tanggal 7 Februari 2011.

9

14. Konsultasi Pengelolaan keuangan Ratih Purwasih dari Gapoktan Tri

Tuggal Desa Selasi, Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Bengkulu Selatan

pada tanggal 14 Februari 2011.

15. Pada tanggal 15 Februari 2011 Dr. Wahyu Wibawa dan Ahyadi Jakfar

menghadiri RAT Gapoktan Karya Pekan Sabtu.

16. Pada tanggal 16 Februari 2011 Dr. Wahyu Wibawa dan Ahyadi Jakfar

menghadiri RAT Gapoktan Mekar Sari, Desa Ketapang Baru, Seluma.

17. Pada tanggal 16 Februari 2011 BPTP Bengkulu menerima surat dari

Kementerian Pertanian no 229/OT.160/A2/2/2011 perihal Kontrak Kerja

Penyelia Mitra Tani (PMT).

18. Pada tanggal 17 Februari 2011 Sekretariat BPTP Bengkulu menerima

surat nomor 521/409/BP4K/II bag. 4 tanggal 5 Februari 2011 tentang

pengukuhan gapoktan dalam Kabupaten Rejang Lebong tahun 2011.

19. Bid. Pengelolaan Lahan dan Air Distannak Kab. Bengkulu Utara Basuki

Rahmad, SP dan Parpen, SP, M.Si konsultasi kegiatan PUAP 2011 di

Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu pada tanggal 21 Februari 2011.

20. Konsultasi tentang desa PUAP Yosi Nopita Sari dari Desa Tungkal,

Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Bengkulu Selatan pada tanggal 21

Februari 2011.


bulan Maret 2011 antara lain :

21. Menerima laporan PMT baik yang manual maupun dalam bentuk soft

copy.

22. Mengkoordinasi PMT untuk pertemuan rutin dengan Tim PUAP BPTP

Bengkulu setiap tanggal 20.

23. Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang konsultasi kegiatan PUAP 2011 di

Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu, hadir di Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu yaitu Bapak Novalius pada tanggal 23 Maret 2011.

24. Menyusun laporan PMT baik yang manual maupun dalam bentuk soft

copy.

25. Membuat laporan bulanan fisik dan keuangan.


bulan April 2011 antara lain :

10


copy.



28. Pada tanggal 7 April 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu menerima

surat dari Direktorat Jenderal Prasarana Dan sarana Pertanian tentang

kontrak dan honor PMT yang ditujukan kepada pemerintah

kabupaten/kota untuk dapat menyediakan dana honor dan biaya

operasional PMT dari APBD kabupaten/kota untuk mendampingi gapoktan

selama 3 bulan mulai bulan Oktober – Desember 2011.

29. Pada tanggal 7 April 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu menerima

surat dari Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian tentang

kontrak dengan nomor 234/SR.330/B.4/4/2011 tentang pelaksanaan

kegiatan BLM-PUAP 2011 agar Gubernur membentuk Tim Pembina PUAP

dan Bupati/Walikota membentuk Tim Teknis serta agar dana Tugas

Perbantuan dikelola dengan mekanisme yang sama seperti pengelolaan

dana fasilitasi pelayanan pertanian pembiayaan pertanian di tingkat

propinsi.

30. Menerima laporan perkembangan dana dari Gapoktan Karya Tani

Kabupaten Bengkulu Tengah pada tanggal 11 April 2011. Perkembangan

dana mencapai Rp 7.844.000,00.

31. Bapak Aminundya dari Tim Teknis Kabupaten Bengkulu Tengah konsultasi

program PUAP 2011 dan menyampaikan laporan perkembangan dana

PUAP 2008 (Rp 162.183.000), 2009 (Rp 149.210.500) dan 2010 (Rp

51.016.770) di Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu pada tanggal 12 April

2011.

32. Mempersiapkan data usulan desa PUAP 2011 Propinsi Bengkulu dan di e-

mail ke BBP2TP pada tanggal 27 April 2011.

33. Bapak Wilson dari Tim Teknis Kabupaten Bengkulu Tengah konsultasi

program PUAP 2011 di Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu pada tanggal 29

April 2011


copy.


11


bulan Mei 2011 antara lain :


copy.



38. Pada tanggal 2 Mei 2011 menerima surat dari Dirjen Prasarana dan

Sarana Pertanian No 234/SR.330/B.4/4/11 tanggal 13 April 2011 dan SK

Mentan No.2211/Kpts/OT.140/4/2011 tangal 28 April 2011 Tentang

Penetapan Gapoktan Penerima Dana BLM PUAP Tahun 2011 Tahap II

(105) Gapoktan/desa kemudian ditindaklanjuti oleh Sekretariat PUAP

BPTP Bengkulu dengan segera disampaikan ke Tim Teknis

Kabupaten/Kota.

39. Menge-mail SK desa PUAP 2011 ke Kab. Rejang Lebong, Seluma,

Mukomuko, Kaur, Bengkulu Selatan dan di cek oleh masing-masing PMT

pada tanggal 3 Mei 2011.

40. Meng e-mail SK desa PUAP 2011 ke Kab. Lebong dan di cek oleh PMT,

menyampaikan langsung ke Kadistan Kab. Kepahiang, Tim Teknis Kab.

Bengkulu Tengah, Tim Tenis Kota Bengkulu, Tim Teknis Kab. Bengkulu

Utara pada tanggal 4 Mei 2011.

41. Bapak Amrullah, SP, Kabid. Kelembagaan BP4K Kabupaten Bengkulu

Tengah konsultasi kegiatan PUAP 2011di Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

pada tanggal 6 Mei 2011.

42. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Lebong menindaklanjuti SK

Desa PUAP 2011 dengan mengutus Rosminiwati dan Romi Arzamartbela,

SP untuk konsultasi dengan Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu pada

tanggal 11 Mei 2011.

43. Tim PUAP BPTP Bengkulu yaitu Dr Wahyu Wibawa, Ahyadi Jakfar, Harwi

Kusnadi, S.Pt mengunjungi Dinas Pertanian Provinsi Bengkulu dan

diterima oleh Dewi dan Mike. BPTP Bengkulu menyampaikan Surat

No.194/TU.220/B-4/4/2011 tanggal 27 April 2011 tentang gapoktan PUAP

2011 dan Tugas BPTP Bengkulu tentang PUAP 2011 pada tanggal 12 Mei

2011.

12

44. Ibu Ema Mariana dari Gapoktan Telaga Dewa, Kota Bengkulu konsultasi

dan konfirmasi tentang dana PUAP 2011 pada tanggal 13 Mei 2011 dan

disarankan untuk berkoordinasi dengan Tim Teknis Kota Bengkulu.

45. Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu yang diwakili oleh Ahyadi Jakfar dan

Harwi Kusnadi, S.Pt memberikan materi penyusunan RUA, RUK, RUB di

Bp3K Sukaraja Kabupaten Seluma dalam rangka persiapan penyusunan

dokumen RUB pada tanggal 16 Mei 2011.

46. Pada tanggal 24 Mei 2011 Wawan (BP4K Kabupaten Bengkulu Tengah)

mengambil data PUAP 2011.

47. Pada tanggal 24 Mei 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu menerima

surat dari BBP Lampung dengan nomor 238/SM.100/J.3.10/5/2-11

tentang Apresiasi Pelatihan Program PUAP Tahun 2011 di Hotel

Pangrango I, Bogor tanggal 27-29 Mei 2011. Hadir memenuhi undangan

Harwi Kusnadi, S.Pt.


surat dari Badan Litbang Pertanian dengan nomor

1167/TU.220/I.10/5/2011 tanggal 26 Mei 2011 tentang undangan Rakor

PUAP 2011 di Pontianak tanggal 5-7 Juni 2011. Hadir untuk memenuhi

undangan tersebut Dr. Wahyu Wibawa.


surat dari BBP Jambi dengan nomor 705/SM.110/I.3.9/5/2-11 tentang

pemanggilan peserta pelatihan (PMT PAW). Informasi segera

disampaikan kepada PMY PAW agar mempersiapkan diri dengan

persyaratan yang telah ditentukan.


copy.



bulan Juni 2011 antara lain :


copy.

53. Mengkoordinasi PMT untuk penandatanganan kontark BOP dengan PPK

BPTP Bengkulu.

13

54. Pada tanggal 1 Juni Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu menerima surat dari

Bakorluh Propinsi Bengkulu dengan nomor 893.3/380/B.2/V/2011 perihal

bantuan narasumber dan fasilitator pelatihan PUAP untuk tanggal 8 Juni

2011 dan Harwi Kusnadi, S.Pt memenuhi dengan menyampaikan materi

Membuat Laporan Kegiatan Gapoktan.

55. Pada tanggal 6 Juni Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu menerima SK

Menteri Pertanian dengan nomor 2669.1/Kpts/OT.160/5/2011 tanggal 31

Mei 2011 tentang penetapan PMT tahun 2011 sebanyak 27 termasuk 4

PMT PAW untuk Propinsi Bengkulu. Selanjutnya ditindaklanjuti dengan

menghubungi keempat PMT PAW agar segera melapor ke Sekretariat

PUAP BPTP Bengkulu.

56. Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Tengah yang diwakili Amindunya

menyerahkan 13 dokumen RUB Gapoktan Kabupaten Bengkulu Tengah

kepada Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu pada tanggal 13 Juni 2011.

57. Aswanto, S.Sos PMT PAW Kabupaten Bengkulu Tengah dan Evo

Juliansyah, SE PMT PAW Kabupaten Lebong mengantar surat dari

Bapeltan Jambi tengtang pengembalian peserta pelatihan PMT PAW pada

tanggal 16 Juni 2011.

58. Pada tanggal 18 Juni 2011 menyelesaikan permasalahan di Dinas

Pertanian Kota Bengkulu terkait dokumen RUB 4 gapoktan 2011.

59. Pada tanggal 18 Juni 2011 menerima keluhan dari 4 gapoktan Kota

Bengkulu yaitu Yosi Herlina (Gapoktan Cermai), Lestari Violita (Gapoktan

Bintang Timur), Disniarti (Gapoktan Telaga Dewa), dan Raida (Gapoktan

Nusa Indah) untuk konsultasi.

60. Sri Asih (PMT Kabupaten Seluma) konsultasi tentang kegiatan laporan

Gapoktan dan meminta SK Gapoktan PUAP 2011 tahap II.


copy.


63. Pada tanggal 17 Juni BPTP Bengkulu menerima surat dengan nomor

422/TU.210/B.4/6/11 dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana

Pertanian tentang penghargaan Gapoktan PUAP berprestasi tahun 2011

dan segera ditindaklanjuti dengan menyampaikan informasi ke seluruh

14

Tim Teknis Kabupaten/Kota untuk segera dilakukan pemilihan di tingkat

Kabupaten/Kota.

64. Pada tanggal 20 Juni 2011 Sekretariat BPTP Bengkulu menerima surat

dengan nomor 824/SM.500/J.3.9/6/2011 dari BPP Jambi tentang

pengembalian peserta Pelatihan PMT (Evo Juliansyah, SE, Aswanto,

S.Sos, Aris Ramadhan, SP, IIP Aripin SP) di Jambi dengan harapan hasil

pelatiahan dapat diaplikasikan di lapangan.

65. Sekretariat BPTP Bengkulu menerima surat dengan nomor

439/KU.310/B.4/6/11 tanggal 21 Juni 2011 dari Direktorat Jenderal

Prasarana dan Sarana Pertanian tentang percepatan penyaluran dana

PUAP 2011 dan Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu telah melaksanakan

verifikasi dokumen RUB sehingga bisa diproses di Pusat.

66. Pada tanggal 24 Juni 2011 Sekretariat BPTP Bengkulu menerima surat

dari Bakorluh Propinsi Bengkulu dengan nomor 893.3/424/B.2/IV/2011

perihal bantuan narasumber dan fasilitator pelatihan PUAP untuk

pelaksanaan tanggal 27 dan 28 Juni 2011. Pada tanggal 27 Juni Dr. Dedi

Sugandi, MP menyampaikan Materi ” Kebijakan Program PUAP”, tanggal

28 Ir.Sri Suryani, M.Agr menyampaikan materi ”Menyusun Laporan

Kegiatan Gapoktan” dan Ahyadi Jakfar menyampaikan materi

”Menumbuhkan LKM dalam Gapoktan”.


bulan Juli 2011 antara lain :


copy.



69. Pada tanggal 7 Juli 2011 BPTP Bengkulu menerima surat dari Direktorat

Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dengan nomor

248/TU.220/B.4/6/2011 tentang peringatan surat palsu dengan mouds

penipuan. Informasi segera disampaikan kepada seluruh Tim Teknis

Kabupaten/Kota agar disampaikan kepada gapoktan.

70. Pada tanggal 8 Juli 2011Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu menerima Surat

dengan nomor 11/HM.110/A6/07/11 dari Sekretariat Jenderal Pusat Data

15

dan Sistem Informasi Pertanian tentang Sosialisasi dan Koordinasi

penerapan SIM PUAP. Permasalahan yang terjadi adalah belum masuknya

data e-form di Pusdatin, maka perlu melakukan sosialisasi. Sekretariat

PUAP BPTP Bengkulu segera menindaklanjuti dengan berkoordinasi

dengan Lilik Wulaningtias, S.Kom untuk mengadakan sosialisasi e-form di

BPTP Bengkulu. Sasaran peserta sosialisasi e-form adalah PMT seluruh

angkatan dan Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu selaku koordinator e-

form.

71. Pada tanggal 11, 13, 14 Juli 2011, Melisa Ekarestianda, STP

melaksanakan entry data RUA dan RUB gapoktan calon penerima dana

PUAP tahun 2011 tahap kedua sebanyak 103 gapoktan seluruh

kabupaten/Kota.

72. Pada tanggal 19 Juli 2011, Melisa Ekarestianda, STP melaksanakan entry

data gapoktan calon penerima dana PUAP tahun 2011 tahap ketiga

(Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten

Kepahiang dan Kabupaten Seluma sebanyak 22 gapoktan).

73. Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu menerima Surat Keputusan Menteri

Pertanian 2924/Kpts/OT.140/6/2011 tanggal 17 Juni 2011 tentang

penetapan gapoktan penerima Dana Bantuan Langsung Masyarakat

(BLM) PUAP Tahun 2011 tahap ketiga. Provinsi Bengkulu mendapat dana

bantuan PUAP untuk 22 gapoktan.

74. Pada tanggal 20 Juli 2011 di Palembang BPTP Bengkulu menerima surat

dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dengan nomor

520/SR.340/BA/7/2011 tentang evaluasi program PUAP. Evaluasi dalam

bentuk kuesioner dan diharapkan sudah selesai pada minggu III bulan

Agustus 2011. BPTP Bengkulu segera mendistribusikan kepada seluruh

PMT untuk segera diisi dan dikembalikan kepada BPTP Bengkulu.

75. Pada tanggal 21-22 Juli 2011 Ahyadi Jakfar dan Harwi Kusnadi, S.Pt

melaksanakan observasi ke Gapoktan Manunggal Jaya dan Gapoktan

Mekar Jaya dalam persiapan penilaian gapoktan berprestasi 2011.

76. Pada tanggal 23 Juli 2011 Ahyadi Jakfar dan Harwi Kusnadi, S.Pt

melaksanakan observasi ke Gapoktan Mekar Sari dalam persiapan

penilaian gapoktan berprestasi 2011.

16


copy.



bulan Agustus 2011 antara lain :


copy.

80. Mengkoordinasi PMT untuk acara Sosialisasi elektronik form versi 3

Tahun 2011 dan pertemuan rutin dengan Tim PUAP BPTP Bengkulu

setiap tanggal 18 Agustus 2011.

81. Menindaklanjuti surat Direktur Pembiayaan nomor

294/TU.220/B.4/9/2011, maka pada tanggal 8 Agustus 2011 Ahyadi

Jakfar dan Harwi Kusnadi, S.Pt menyampaikan undangan gapoktan

berprestasi untuk mengikuti Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat dan

Expo tanggal 15-17 September 2011.

82. Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu menerima SK PMT nomor

2669.1/Kpts/OT.160/5/2011 tanggal 31 Mei 2011 tentang penetapan PMT

2011 sejumlah 27 orang termasuk 4 PMT PAW. Kemudian ditindaklanjuti

dengan menyampaikan informasi kepada 4 PMT PAW agar segera

melapor ke Tim Teknis masing-masing dan Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu.

83. Pada tanggal 11 Agustus 2011 Ahyadi Jakfar dan Harwi Kusnadi, S.Pt

mendampingi Tim Penilai Gapoktan Berprestasi mengunjungi Gapoktan

Mekar Jaya dan Manunggal Jaya di Kabupaten Bengkulu Utara.

84. Pada tanggal 12 Agustus 2011 Ahyadi Jakfar dan Harwi Kusnadi, S.Pt

mendampingi Tim Penilai Gapoktan Berprestasi mengunjungi Gapoktan

Mekar Sari di Kabupaten Rejang Lebong.

85. Pada tanggal 15-16 Agustus 2011 Melisa Ekarestianda, STP

melaksanakan Rekapitulasi RUA, RUK dan RUB Gapoktan calon penerima

dana PUAP tahun 2011 tahap ketiga.

86. Pada tanggal 18 Agustus 2011 menyelenggarakan acara Sosialisasi

elektronik form versi 3 Tahun 2011 dan dari Sekretariat PUAP BPTP

17

Bengkulu hadir Dr. Wahyu Wibawa, Harwi Kusnadi, S,Pt, Ahyadi Jakfar,

Yesmawati, SP dan Melisa Ekarestianda, STP.

87. Darmawansyah dari BP4K Kabupaten Rejang Lebong konsultasi mengenai

pencairan dana PUAP tahun 2011 pada tanggal 23 Agustus 2011 di

Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu.

88. Pada tanggal 25 Agustus 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

menerima surat dari Direktorat Pembiayaan Pertanian no

282/TU.220/B.4/8/2011 tentang desa dan gapoktan yang tidak dapat

diproses lebih lanjut dan ditindaklanjuti dengan mengirim informasi

bahwa di Provinsi Bengkulu ada 2 yaitu Gapoktan Sepakat dari Desa

Sungai Gerong, Kabupaten Lebong dan Gapoktan Seterat Ismail dari Desa

Pasar Sauh, Kabupaten Kaur.


copy.



bulan September 2011 antara lain :


copy.



93. Pada tanggal 6 September 2011 hadir di Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

Suswandi, SE (PMT Kabupaten Rejang Lebong) dan Sulastoro (Ketua

Gapoktan Mekar Sari) dalam rangka menindaklanjuti surat nomor

284/TU.220/B.4/8/2011 tentang nama pengurus gapoktan calon

Gapoktan berprestasi 2011 serta undangan di Hotel Bidakara, Jl Jendral

Gatot Subroto Kav 71-73 Pancoran, Jakarta Selatan dan pelaksanaan

Expo GKPM di JC Jakarta.

94. Pada tanggal 7 September 2011 Sekretariat PUAP menerima surat dari

Direktorat Pembiayaan Pertanian dengan nomor 289/TU.220/B4/8/2011

tentang hasil evaluasi program PUAP. BPTP Bengkulu segera

18

mengkoordinir PMT untuk segera menyelesaikan kuesioner yang telah

dibagi.

95. Pada tanggal 8 September 2011 Darmawansyah (BP4K Kabupaten Rejang

Lebong) konsultasi perkembangan dana PUAP di Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu.

96. Pada tanggal 8 September 2011 Lilik (Dinas Pertanian Propinsi Bengkulu)

berkoordinasi dengan Tim PUAP BPTP Bengkulu di Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu untuk kegiatan PUAP tahun 2011.

97. Pada tanggal 8 September 2011 Yusarman (Kabupaten Seluma)

berkoordinasi dengan Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu dalam

pemantapan lokasi PUAP tahun 2011.

98. BPTP Bengkulu menerima surat permohonan narasumber dan fasilitator

untuk pelatihan PUAP bagi Pengurus Gapoktan dan pada tanggal 12

September 2011 Dr. Dedi Sugandi, MP menyampaikan materi Kebijakan

Program PUAP, pada tanggal 15 September 2011 Ahyadi Jakfar dan

Harwi Kusnadi, S.Pt menyampaikan materi membuat Laporan Gapoktan.

99. Pada tanggal 13 September 2011 Sardi (Pendamping Gapoktan Selayang

Jaya Makmur) meminjam arsip usulan menjadi gapoktan penerima dana

PUAP tahun 2011.

100. Pada tanggal 13 September 2011 Gunawan (Kabupaten Mukomuko)

mengantar monitoring dan evaluasi program PUAP tahun 2011.

101. Pada tanggal 21 September Natulani, SP dan Dwi Puasti Anasari (Kota

Bengkulu) mencari informasi tentang peluang menjadi PMT.

102. Pada tanggal 22 September 2011 Fahrizan Sukmanda mengurus gapoktan

tentang pencairan dana.

103. Pada tanggal 27 September 2011 Marini (Kota Bengkulu) mencari

informasi tentang peluang menjadi PMT.


copy.



bulan Oktober 2011 antara lain :

19


copy.



108. Pada tanggal 1 Oktober 2011 Dr. Wahyu Wibawa, Ahyadi Jakfar dan

Harwi Kusnadi, S.Pt memenuhi undangan rapat koordinasi Tim Teknis

Kabupaten Bengkulu Tengah dengan gapoktan penerima dana PUAP 2011

di Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bengkulu

Tengah.

109. Pada tanggal 4 Oktober 2011 Lani (Dinas Pertanian Kepahiang)

memfotocopy dokumen data dasar gapoktan dan ternyata sudah ada

pada Yeki Pusparizal (PMT Kabupaten Kepahiang).

110. Pada tanggal 7 Oktober 2011 Ritty Fitriani, SP (BP4K Kabupaten Bengkulu

Selatan) Koordinasi tentang penyaluran dana PUAP tahun 2011 untuk

gapoktan tahap keempat.

111. Pada tanggal 10 Oktober 2011 Suharta, SP konsultasi dan menari

informasi tentang dana PUAP Gapoktan Rojo BintangTik Teleu, Kabupaten

Lebong.

112. Pada tanggal 10 Oktober 2011 Sekretariat PUAP menerima surat dari

Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten

Mukomuko tentang penetapan Penyuluh Pendamping PUAP Kabupaten

Mukomuko tahap Keempat.

113. Pada tanggal 17 Oktober 2011 Aminduya (BP4K Kabupaten Bengkulu

Tengah) mengambil fotocopy SK tahap 4 gapoktan penerima dana PUAP

Kabupaten Bengkulu Tengah.


Pusdatin dengan nomor 75/TU.210/A6/09/2011 tanggal 27 September

2011 perihal pelaporan PUAP secara elektronik. Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu diharapkan segera meng upload data pada website

http://puap.deptan.go.id. Permasalahan data dari PMT belum ada.


Direktorat Pembiayaan Pertanian dengan nomor 328/TU.220/B.4/10/2011

tentang surat dari BRI agar gapoktan tidak menggunakan QQ name pada

nomor rekening gapoktan.

http://puap.deptan.go.id/

20

116. Pada tanggal 19-24 Oktober 2011 Tim Verifikasi PUAP BPTP Bengkulu

melaksanakan tugas verifikasi dokumen RUA, RUK dan RUB gapoktan

tahap keempat tahun 2011 sebanyak 37 gapoktan dengan SK nomor

4072.1/Kpts/OT.140/9/2011 tanggal 27 September 2011.

117. Pada tanggal 20 Oktober 2011 Disran, SP (BP4K Kabupaten Rejang

Lebong) konsultasi dan mengambil fotocopy SK tahap 4 gapoktan

penerima dana PUAP Kabupaten Rejang Lebong.

118. Pada tanggal 21 Oktober 2011 Kusnan H (Dinas Pertanian dan

Peternakan Kabupaten Kaur) menyampaikan laporan PUAP 2011.

119. Pada tanggal 24 Oktober 2011 Taswin (Gapoktan Serasan Jaya)

mengantar lampiran 8 dan SPP LS.


copy.



bulan November 2011 antara lain :


copy.

123. Mengkoordinasi PMT untuk penandatangan kontrak BOP PMT.

124. Pada tanggal 7 November 2011 Raidan Syarif mengantar laporan

perkembangan dana Gapoktan Nusa Indah bulan Agustus dan

September 2011.

125. Pada tanggal 14 November 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

melaksanakan kegiatan penandatanganan kontrak BOP PMT dengan PPK

BPTP Bengkulu sekaligus pertemuan untuk menyelesaikan tugas

pelaporan PMT.

126. Pada tanggal 16 November 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

menerima surat dari Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

nomor 944/SR.330/B.5/11/2011 tanggal 8 November 2011 tentang

percepatan penyaluran dana PUAP 2011. Provinsi Bengkulu telah

menyelesaikan semua dokumen administrasi sebagai persyaratan

penyaluran dana PUAP 2011 kecuali dua gapoktan yang tidak dapat

diproses lebih lanjut yaitu Gapoktan Sepakat dari Desa Sungai Gerong,

21

Kabupaten Lebong dan Gapoktan Seterat Ismail, Desa Pasar Sauh,

Kabupaten Kaur.

127. Pada tanggal 21 November 2011 Suroso (Kepala Desa Tl Sebaris) dan

Nasir Lubis, S.ST (Penyuluh Pendamping) konsultasi untuk Gapoktan

Damai Sejahtera.

128. Pada tanggal 21 November 2011 Yusarman, SP (BP4K Kabupaten

Seluma) konsultasi perkembangan program PUAP.

129. Pada tanggal 22 November 2011 Hamdan Sanusi, S.Sos (mantan kades

Kelurahan Ujan Mas Atas) koordinasi tentang usulan kegiatan pertanian

tahun 2012.

130. Pada tanggal 20-22 November 2011 Harwi Kusnadi, S.Pt dan Yesmawati,

SP (Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu) mengikuti workshop PUAP dan

pekan pertanian di Bogor.


copy.


Undangan RAT yang dihadiri diantaranya adalah Gapoktan Tiga

Sekawan, Tri Manunggal, Mekar Sari (Kabupaten Seluma), Karya Bersatu

(Kabupaten Bengkulu Utara), Usaha Sejahtera, Flamboyan Raya, dan

Gapoktan Karya (Kota Bengkulu) (Lampiran 1).

Penandatanganan Kontrak PMT dengan Kementerian Pertanian dan PPK BPTP

Bengkulu

Penandatanganan kontrak PMT dengan Kementerian Pertanian.

Pada tanggal 16 Februari 2011 BPTP Bengkulu menerima surat

dari Kementerian Pertanian No: 229/OT.160/A2/2/2011 tertanggal 10

Februari 2011 perihal kontrak kerja PMT. Kontrak kerja PMT ini dalam

rangka memperpanjang kontrak PMT yang telah direkrut pada tahun

2010 yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri Pertanian Nomor

637/Kpts/OT.160/1/2011 tentang penetapan Penyelia Mitra Tani Tahun

2011 Program Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP)

Kementerian pertanian.

22

Tabel 1. Daftar PMT Provinsi Bengkulu berdasarkan Keputusan Mentan No: 637/Kpts/OT.160/1/2011 Tahun 2011.

No N a m a Alamat/ No Hp Wilayah

Kerja

1 Hermansyah, SE Jl. Perum Pematang Indah E/47 Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu (0736)349285/081271851777

Seluma

2 Rusmiadi, SP Jl. Raya Seginim No 25 RT 01/RW 01 Kecamatan Seginim 38552 0812 7115 1480

Bengkulu Selatan

3 Khusnul Arifin Jl.Parkit No 57 Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu 081539339114

Kota Bengkulu

4 Herri Suyatna, A.Md Jl. Dinkes, Kelurahan Pasar Ujung, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang 085310668981

Kepahiang

5 Suandi, S.Pd Desa Pasar Baru, Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur 085267516734

Kaur

6 Suryadinata, S.Hut Jl. Jend. Sudirman RT 01 Kel. PS Mukomuko Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko 085268146377

Mukomuko

7 Bing Haryatno, S.Pt Desa Kemumu, Kecamatan Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara 085268042344

Bengkulu utara

8 Firmansyah H,SP,M.Si Jl. Geraf Alam No. 100 Rt 06 Kecamatan Kota Manna Telp 0852 673 470 83

Bengkulu Selatan

9 Hermantanto, ST Jl. Raya Kota Agung, Kecamatan Amen Kabupaten Lebong 081271161191

Lebong

10 Faizal Maryono, SP Jl. Dempo No 26 RT 18/ RW 4, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu 0857 5803 8989/ 0736 346281

Kota Bengkulu

11 Yeki Pusparizal, SP Jl. Lintas Pagar Alam, Desa Gunung Agung, Kec. Bermani Ilir, Kabupaten Kepahiang 0852 3341 0054

Kepahiang

12 Hartoyo, S.Pt Desa Tanjung Agung, Kecamatan Air Besi, Kabupaten Bengkulu Utara 0852 6869 0038

Bengkulu Utara

13 Amsir, S.Ag Jl. Syamsul Bahrun No 147 Kecamatan Arga Makmur 085267181603

Bengkulu Utara

14 Suswandi, SE Jl. BTN Air Bang Blok L Kecamatan Curup Tengah, Kabupaten Rejang Lebong 085669343861

Rejang Lebong

15 Sri Asih, SP Jl. Durian Bubur, Kecamatan Talo Kabupaten Seluma 081233227892

Seluma

16 Yuliza Eka Sari, A.Md Jl. Desa Sungai Gerong, Kecamatan Amen Kabupaten Lebong 08526742 4328

Lebong

17 Dwi Ida Wardani, SP Jl. Prof. M. Yamin 322 D. Kecamatan Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara 0737522441 / 081367634417

Bengkulu Utara

18 Ahmad Duner, S.Hut Desa Pondok Kandang Kecamatan Pondok Suguh Kabupaten Mukomuko 081367058124

Mukomuko

19 M. Ari Nur Rahman, SP

Jl. Lettu Ubadi No 14 RT3 Kel. Ketapang Besar Kec. Pasar Manna, Kab. Bengkulu Selatan 08117303010

Kaur

20 Busroni, A.Md Jl. Jend. Sudirman RT 15 / RW 6 Kecamatan Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong 085758676272

Rejang Lebong

21 Bambang P Atmoko, S.TP

Desa Sambirejo, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong 085267876676

Rejang Lebong

22 Heldianto Sonata, S.TP

Jl. Setia Budi No 33 RT XI Kecamatan Pasar Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan 085267272459

Seluma

23 Ibkardi , SE Jl. Kolonel Berlian No 5 Kecamatan Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan 582180218993

Bengkulu Selatan

J u m l a h 23 Orang

23

BPTP Bengkulu menindaklanjuti dengan segera mengkoordinasikan

penandatanganan kontrak PMT dengan seluruh PMT di Propinsi Bengkulu.

Kontrak kerja PMT dengan Kementerian pertanian berlaku sejak 1 Februari

2011 sampai 30 September 2011 (delapan bulan).

Pada tanggal 26 Februari 2011 di Aula BPTP Bengkulu dilaksanakan

kegiatan penandatangan kontrak PMT dengan PPK Pusat. Acara dihadiri oleh

Ir. Winarhadi, MM (Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementerian

Pertanian), Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP (Kepala BPTP Bengkulu), Dr. Wahyu

Wibawa, MP, Harwi Kusnadi, S.Pt, Ahyadi Jakfar, Yesmawati, SP (Sekretariat

PUAP BPTP Bengkulu). PMT yang hadir sebanyak 23 orang sesuai dengan

Keputusan Menteri Pertanian Nomor 637/Kpts/OT.160/1/2011 (Tabel 1).

Penandatanganan kontrak dilaksanakan oleh PMT sebagai Pihak I disaksikan

oleh Ir. Winarhadi, MM. (Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian

Kementerian Pertanian) dan Dr. Wahyu Wibawa, MP. (Penanggung Jawab

PUAP BPTP Bengkulu).

Penandatanganan kontrak BOP untuk 23 orang PMT.

Pada tanggal 15 Juni 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

melaksanakan kegiatan penandatangan kontrak BOP PMT. Seluruh PMT hadir

dalam acara penandatanganan kontrak BOP. Dari BPTP Bengkulu hadir Dr. Ir.

Dedi Sugandi, MP, Dr. Wahyu Wibawa, MP, Ahyadi Jakfar, Harwi Kusnadi,

S.Pt, dan Wahyuni Amelia Wulandari, S.Pt, M. Si (PPK BPTP Bengkulu).

Penandatanganan kontrak BOP PMT diadakan di Aula BPTP Bengkulu dari

jam 09.00 WIB sampai 14.00 WIB. Daftar hadir PMT pada acara

penandatangan kontrak BOP bulan Juni 2011 disajikan pada Tabel 2.

Acara dibuka oleh Dr. Wahyu Wibawa, MP selaku penanggung jawab

kegiatan PUAP di BPTP Bengkulu. Dalam kesempatan ini disampaikan ucapan

selamat atas dilaksanakannya penandatangan kontrak BOP. Sekretariat PUAP

BPTP Bengkulu melaksanakan perjanjian kontrak BOP dengan PMT karena

sudah ada kepastian SKPA yang segera akan turun. Diharapkan kinerja PMT

dapat ditingkatkan lagi karena BOP merupakan biaya yang dapat digunakan

untuk menunjang perjalanan kerja PMT.

24

Tabel 2. Daftar PMT pada acara penandatangan kontrak BOP bulan Juni

2011.

No Nama Kab./Kota Keterangan

1. Firmansyah H., SP., M.Si Bengkulu Selatan Hadir

2. Ibkardi, SE Bengkulu Selatan Hadir

3. Rusmiadi, S.Pt Bengkulu Selatan Terlambat

4. Amsir, S.Ag Bengkulu Utara Hadir

5. Bing Haryatno, S.Pt Bengkulu Utara Hadir

6. Dwi Ida Wardani,SP Bengkulu Utara Hadir

7. Hartoyo, S.Pt Bengkulu Utara Hadir

8. M. Ari Nur Rahman, SP Kaur Hadir

9. Suandi, S.Pd Kaur Hadir

10. Herry Suyatna, A.Md Kepahiang Hadir

11. Yeki Pusparizal, SP Kepahiang Hadir

12. Faizal Maryono, STP Kota Bengkulu Hadir

13. Khusnul Arifin Kota Bengkulu Hadir

14. Hermantanto,ST Lebong Hadir

15. Yuliza Eka Sari, A.Md Lebong Hadir

16. Ahmad Duner, S.Hut Mukomuko Hadir

17. Suryadinata, S.Hut Mukomuko Hadir

18. Bambang P. Tatmoko, S.TP Rejang Lebong Hadir

19. Busroni, A.Md Rejang Lebong Hadir

20. Suswandi, SE Rejang Lebong Hadir

21. Heldianto Sonata, S.TP Seluma Hadir

22. Hermansyah, SE Seluma Hadir

23. Sri Asih, SP Seluma Hadir

Jumlah 23 orang

25

Dalam arahannya Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP menyampaikan terima

kasih atas kerjasama PMT dengan BPTP Bengkulu terkait dengan Program

PUAP. Dalam ranking nasional perkembangan keuangan dana PUAP yang

dikelola gapoktan Provnsi Bengkulu termasuk kategori kurang oleh karena itu

perlu kerja keras untuk meningkatkan ranking. Sesuai kesepakatan bersama

target untuk kedepan adalah kategori baik. Target ini bisa dicapai setelah

melihat ternyata banyak laporan perkembangan keuangan yang belum

terlaporkan. Oleh karena itu perlu diteliti lagi laporan perkembangan

keuangan dari PMT yang masuk Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu.

Acara dilanjutkan dengan acara inti yaitu penandatangan kontrak

BOP PMT antara PMT dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BPTP

Bengkulu (Wahyuni Amelia Wulandari, S.Pt, M.Si). Secara simbolis PMT

diwakili oleh Dwi Ida Wardani, SP (PMT Kabupaten Bengkulu Utara) dan

Suryadinata, S.Hut (PMT Kabupaten Mukomuko). Penandatangan kontrak

disaksikan oleh Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP (Kepala BPTP Bengkulu).

Penandatangan kontrak BOP PMT ini untuk masa kerja 4 bulan (bulan

Februari – Juni 2011).

Setelah acara penandatanganan kontrak BOP dilanjutkan dengan

penyampaian agenda Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu. Ahyadi Jakfar

kembali mengingatkan tentang laporan yang harus diserahkan ke Sekretariat

PUAP baik yang manual maupun shoft copy sebagai syarat untuk

mendapatkan BOP. Harwi Kusnadi, S.Pt menyampaikan hasil pertemuan di

Hotel Pangrango I Bogor yang intinya akan ada pelatihan bagi Penyuluh

Pendamping dan Pengurus Gapoktan calon penerima dana PUAP 2011. Di

samping itu juga tentang kejelasan laporan perkembangan dana PUAP

gapoktan 2008, 2009, 2010 karena akan diaudit oleh BPK, maka dari itu PMT

harus bekerja sama dengan Tim Teknis Kabupaten/Kota masing-masing

untuk menyiapkan laporan yang diperlukan.

Penandatangan kontrak BOP untuk 27 orang PMT.

Pada tanggal 14 November 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

melaksanakan kegiatan penandatangan kontrak BOP PMT untuk bulan Juni –

September 2011. PMT yang hadir sebanyak 22 orang. Dari BPTP Bengkulu

hadir Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP, Dr. Wahyu Wibawa, MP, Ahyadi Jakfar, Harwi

26

Kusnadi, S.Pt, dan Wahyuni Amelia Wulandari, S.Pt, M. Si. Melisa

Ekarestianda, STP. Penandatanganan kontrak BOP PMT diadakan di Aula

BPTP Bengkulu dari jam 09.00 WIB sampai 14.00 WIB.

Acara dibuka oleh Dr. Wahyu Wibawa, MP sambil menunggu

kedatangan Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP (Kepala BPTP Bengkulu). Pertama-tama

disampaikan ucapan terima kasih atas kehadirannya memenuhi undangan

yang disebarkan melalui Koordinator PMT (Hermansyah, SE). Sekretariat

PUAP BPTP Bengkulu melaksanakan perjanjian kontrak BOP dengan PMT

karena SKPA sudah diterbitkan. Sebelum penandatangan kontrak

disampaikan beberapa hal terkait dengan kewajiban PMT terutama

penyerahan laporan bulanan baik manual maupun soft copy. Mengenai

pelaporan dengan menggunakan elektronik form dievaluasi sesungguhnya

permasalahan yang mendasar terletak dimana. Setelah dievalusasi sebagian

besar PMT belum berusaha untuk melaksanakan karena takut data hilang

dan versi terbaru datanya terlalu detail sehingga banyak yang harus di entry.

Dalam arahannya Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP menyampaikan terima

kasih atas kerjasama PMT dengan BPTP Bengkulu terkait dengan Program

PUAP. Laporan dengan elektronik form kembali disampaikan oleh Dr. Dedi

Sugandi, MP karena permasalahan ini ada pada semua BPTP. Letak

permasalahan apakah di pusat, sistemnya atau memang PMT tidak

melaksanakan tugasnya. PMT ditanya satu persatu dan ternyata hanya 2

orang yang menyatakan telah meng entry data dan karena datanya banyak,

maka belum selesai dikerjakan, sedangkan PMT PAW belum ada pelatihan

untuk elektronik form. Oleh karena itu kembali ditekankan pada PMT untuk

segera melaksanakan tugas membuat laporan elektronik form. Kepada PMT

PAW disarankan untuk segera belajar dengan PMT senior dan tidak boleh

ketinggalan lagi.

27

Tabel 3. Daftar hadir PMT pada acara penandatangan kontrak BOP untuk bulan Juni – September 2011.


1. Firmansyah H., SP., M.Si Bengkulu Selatan Tidak hadir


3. Rusmiadi, S.Pt Bengkulu Selatan Tidak Hadir












15. Yuliza Eka Sari, A.Md Lebong Tidak Hadir




19. Busroni, A.Md Rejang Lebong Tidak Hadir





24. Iip Aripin, SP, M.Pd Bengkulu Tengah Tidak Hadir

25. Aswanto, S.Sos Bengkulu Tengah Hadir

26. Aris Ramadhan, SP Mukomuko Hadir

27. Evo Juliansyah, SE Lebong Hadir

28

Acara dilanjutkan dengan acara inti yaitu penandatangan kontrak BOP

PMT antara PMT dengan Pejabat Pembuat Komitmen BPTP Bengkulu

(Wahyuni Amelia Wulandari, S.Pt, M.Si). Secara simbolis PMT diwakili oleh Sri

Asih, SP (PMT Kabupaten Seluma) dan Bing Haryatno, S.Pt (PMT Kabupaten

Bengkulu Utara). Penandatangan kontrak disaksikan oleh Dr. Ir. Dedi

Sugandi, MP (Kepala BPTP Bengkulu).

Rekapitulasi usulan desa PUAP tahun 2011 dari Kabupaten/kota di Provinsi

Bengkulu dan jumlah desa yang di SK kan sebagai calon penerima BLM

PUAP.

Pada bulan Februari dan Maret 2011, Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu menerima daftar usulan desa PUAP tahun 2011 dari 10

kabupaten/kota. Kemudian ditindaklanjuti dengan merekapitulasi usulan desa

PUAP 2011 (Tabel 4).

Pada tahun 2011, Provinsi Bengkulu melalui Tim Teknis PUAP

Kabupaten telah mengusulkan 348 desa/gapoktan calon penerima BLM PUAP

(Lampiran 2). Dari 348 desa/gapoktan yang diusulkan, ternyata hanya 169

desa/gapoktan yang dapat di SK-kan sebagai calon desa penerima PUAP

tahun 2011.

29

Tabel 4. Daftar usulan desa PUAP 2011 dan desa calon penerima dana BLM PUAP 2011 (tahap 2-5)

No. Kabupaten/Kota No. Surat Tanggal Surat Jumlah Desa Usulan

Jumlah Desa Calon penerima PUAP

Persen (%)

1. Bengkulu Tengah 520.12/0146/BP4K/II/2011 10 Februari 2011 30 16 53

2 Lebong 520/153/B.6/2011 14 Februari 2011 27 17 62

3 Mukomuko 521/118/D.7/11/2011 8 Februari 2011 38 20 52

4 Rejang Lebong 521/410/Bid.IV.I/II/2011 05 Februari 2011 33 17 51

5 Bengkulu Utara 520/0076/DISTANAK 19 Februari 2011 35 17 48

6 Kota Bengkulu 520/39/II/BKPPP/2011 18 Februari 2011 7 4 57

7 Bengkulu Selatan 520/91/III/BP4K/2011 Februari 2011 19 17 89

8 Kaur 900/235/B.V/KK/2011 23 Pebruari 2011 78 19 24

9 Seluma 521/195/III/2011 01 Maret 2011 47 24 51

10 Kepahiang 910/96/BID.1/DPTP/2011 01 Maret 2011 34 18 52

348 169 48

BPTP Bengkulu 2011 30

Pertemuan rutin PMT

Pertemuan dengan PMT dilakukan secara rutin setiap bulan pada tanggal 20.

Pada pertemuan ini disampaikan laporan perkembangan gapoktan dari seluruh PMT di

Provinsi Bengkulu. Laporan disampaikan secara panel dari perwakilan PMT,

selanjutnya ada diskusi sebagai upaya untuk menghimpun sekaligus memecahkan

permasalahan serta menyusun rencana tindak lanjut di bulan berikutnya. Hasil

pertemuan rutin dengan PMT pada tiap bulan adalah sebagai berikut:

Pertemuan bulan Februari 2011

Pertemuan awal dengan PMT dilakukan pada tanggal 16 Februari 2011, yang

dilaksanakan setelah penandatanganan kontrak antara PMT dengan Kementerian

Pertanian (Biro OK). Salah satu butir kesepakatan antara BPTP Bengkulu dengan PMT

adalah pelaksanaan pertemuan rutin setiap tanggal 20. Jika ternyata pada tanggal 20

jatuh pada hari libur maka pertemuan rutin dapat diajukan atau dimundurkan

berdasarkan kesepakatan bersama. PMT yang hadir sebanyak 23 orang. Pertemuan

rutin sebagai sarana untuk pengumpulan laporan bagi PMT. Ketepatan penyampaian

laporan bulanan dan tingkat kehadiran dalam pertemuan bulanan menjadi indikator

penilaian kinerja PMT.

Pertemuan Bulan Maret 2011

Pertemuan rutin PMT dengan Tim PUAP BPTP Bengkulu dilaksanakan pada

tanggal 21 Maret 2011 jam 09.00 WIB sampai selesai di Ruang Rapat BPTP Bengkulu.

Hadir dalam pertemuan tersebut 21 orang PMT, 2 orang yang tidak hadir antara lain

Rusmiadi, S.Pt dari Kabupaten Bengkulu Selatan dengan alasan sedang di Palembang

dan Yeki Pusparizal, SP dari Kabupaten Kepahiang dengan alasan sakit. Hadir dari

BPTP Bengkulu yaitu Dr. Wahyu Wibawa, MP, Harwi Kusnadi, S.Pt, Ahyadi Jakfar,

Yesmawati, SP (Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu).

Agenda pertemuan rutin antara lain penyampaian materi dari Tim PUAP BPTP

Bengkulu, penyampaian laporan dari beberapa PMT bulan Februari dan tanggapan

peserta pertemuan. Permasalahan utama yang dirasakan oleh PMT adalah kurangnya

perhatian Tim Teknis Kabupaten/Kota dengan program PUAP sehingga pekerjaan

banyak tertumpu pada PMT untuk itu perlu adanya upaya mengingatkan kembali

tugas Tim Teknis Kabupaten/Kota sesuai dengan Pedum PUAP. Daftar hadir PMTpada

pertemuan rutin bulan Maret 2011 disajikan pada Tabel 5.


Tabel 5. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan Maret 2011.




3. Rusmiadi, S.Pt Bengkulu Selatan Tidak hadir








11. Yeki Pusparizal, SP Kepahiang Tidak hadir














Pertemuan Bulan April 2011


tanggal 20 April 2011 jam 09.00 WIB sampai selesai di Ruang Rapat BPTP Bengkulu.

Hadir dalam pertemuan tersebut 18 PMT, 5 orang yang tidak hadir antara lain

Rusmiadi, S.Pt (Kabupaten Bengkulu Selatan), Herry Suyatna, A.Md (Kabupaten

Kepahiang), Suryadinata, S.Hut (Kabupaten Mukomuko), Yuliza Eka Sari, A.Md

(Kabupaten Lebong) dan M. Ari Nur Rahman, SP (Kabupaten Kaur). Pertemuan ini

juga dihadiri oleh Dr. Ir Dedi Sugandi, MP (Kepala BPTP Bengkulu), Dr Umi Pujdi

Astuti, Dr. Wahyu Wibawa, MP, Harwi Kusnadi, S.Pt, Ahyadi Jakfar, Yesmawati, SP

(Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu).

Agenda pertemuan rutin antara lain membahas laporan bulanan manual dan e-

form, perkembangan dana dan penyampaian struktur organisasi PUAP 2011. Pada

kesempatan ini Dr. Wahyu Wibawa, MP menyampaikan beberapa hal yaitu verifikasi

dokumen RUB akan dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan berjenjang, paling tidak

di tingkat kabupaten sudah melakukan verifikasi sehingga verifikasi di tingkat propinsi

bisa berjalan dengan lancar karena tidak banyak kesalahan yang perlu diperbaiki.

Dana APBN untuk pelaksanaan Program PUAP antara lain untuk verifikasi, monitoring

ada di Dinas Pertanian baik di Propinsi maupun Kabupaten. Kontrak BOP belum dapat

dilaksanakan karena SKPA belum terbit. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan

April 2011 disajikan pada Tabel 6.

Dr. Dedi Sugandi, MP menyampaikan terima kasih atas kerjasama PMT selama

ini dan perlu dibangun hubungan yang baik sehingga Program PUAP mencapai sasaran

yang diinginkan. Laporan dari PMT sangat penting bagi Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu karena akan dikompilasi sebagai laporan yang akan dikirim ke pusat. Dr.

Umi Pudji Astuti menyampaikan sosialisasi PUAP 2011 dan realisasi serapan anggaran

dari Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian.

Dari Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu (Ahyadi Jakfar, Harwi Kusnadi, S.Pt,

Yesmawati, SP) mengingatkan kembali laporan PMT, karena masih banyak yang

belum diserahkan baik dalam bentuk manual maupun soft copy. Disamping itu

hendaknya PMT juga saling mengingatkan kepada sesama PMT, khususnya bagi yang

tidak bisa hadir.


Tabel 6. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan April 2011.









8. M. Ari Nur Rahman, SP Kaur Tidak Hadir


10. Herry Suyatna, A.Md Kepahiang Tidak Hadir







17. Suryadinata, S.Hut Mukomuko Tidak Hadir








Pertemuan bulan Mei 2011


tanggal 20 Mei 2011 jam 09.00 WIB sampai selesai di Ruang Rapat BPTP Bengkulu.

Hadir dalam pertemuan tersebut 19 PMT, 4 orang yang tidak hadir antara lain

Rusmiadi, S.Pt dari Kabupaten Bengkulu Selatan, Khusnul Arifin dari Kota Bengkulu,

Suryadinata, S.Hut dari Mukomuko dan M. Ari Nur Rahman, SP dari Kabupaten Kaur

(Tabel 7). Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu hadir Dr. Wahyu Wibawa, MP, Harwi

Kusnadi, S.Pt, Ahyadi Jakfar, Yesmawati, SP serta dari Dinas Pertanian Provinsi

Bengkulu yaitu Ir. Rosmala Dewi dan Mike.

Agenda pertemuan rutin antara lain perkenalan dari Dinas Pertanian Provinsi

Bengkulu mewakili Ketua Tim Pembina PUAP Provinsi Bengkulu sekaligus tanya jawab

mengenai permasalahan dari PMT dengan Tim Teknis masing-masing kabupaten/kota,

dan yang penting adalah persiapan verifikasi dokumen RUB calon gapoktan penerima

dana PUAP 2011. PMT meminta kepada Dinas Pertanian Provinsi agar lebih

memperhatikan program PUAP. Disamping itu agar bisa menjembatani antara PMT

dengan Dinas Pertanian Kabupaten/Kota selaku Ketua Tim Teknis karena selama ini

kerja di kabupaten/kota hampir semuanya dilaksanakan oleh PMT sementara dari Tim

Teknis belum banyak fasilitas yang mendukung kegiatan PUAP.

Ir. Rosmala Dewi menanggapi bahwa ada rencana dari Dinas Pertanian Provinsi

untuk mengadakan pertemuan seluruh Dinas Pertanian Kabupaten/Kota dengan

tujuan menyamakan persepsi tentang program PUAP tahun 2011. Disamping itu bisa

dimanfaatkan sebagai koordinasi agar permasalahan di tingkat Tim Teknis masing-

masing Kabupaten/Kota dapat segera diselesaikan. Termasuk keberadaan PMT

sebagai anggota Tim Teknis PUAP Kabupaten/Kota. BPTP Bengkulu dimohon untuk

tetap menjadi Tim Verifikasi tingkat Provinsi dan dari Dinas Pertanian Provinsi akan

berusaha membantu. Hasil kesepakatan bersama bahwa verifikasi dokumen RUB akan

dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2011 di Aula BPTP Bengkulu. Untuk itu di masing-

masing Tim Teknis segera mempersiapkan diri untuk melaksanakan verifikasi di

tingkat kabupaten/kota sehingga ketika sudah ada di Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

sudah tidak banyak kesalahan lagi. Kepada Dinas Pertanian Provinsi diharapkan

berpartisipasi pada waktu pelaksanaan verifikasi di Aula BPTP Bengkulu dengan

mengirimkan perwakilannya sehingga mengetahui secara langsung pelaksanaan

verifikasi.


Tabel 7. Daftar hadir Penyelia Mitra Tani (PMT) pada pertemuan rutin bulan Mei 2011.














13. Khusnul Arifin Kota Bengkulu Tidak Hadir





18. Bambang P. T. S.TP Rejang Lebong Hadir






Pertemuan bulan Juni 2011


Pertemuan bulanan pada bulan Juni 2011 agak lain dengan pertemuan rutin

sebelumnya. Pertemuan pada bulan ini dilakasanakan lebih cepat, yaitu pada tanggal 15

dan bersamaan dengan penandatanganan kontrak BOP bagi PMT. Pada tanggal 15 Juni

2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu melaksanakan kegiatan penandatangan kontrak

BOP PMT dan sekaligus pertemuan rutin (bulanan).

Seluruh PMT hadir (sebanyak 23 orang) meskipun ada yang datangnya agak

terlambat (Tabel 8). Dari BPTP Bengkulu hadir Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP, Dr. Wahyu

Wibawa, MP, Ahyadi Jakfar, Harwi Kusnadi, S.Pt, dan Wahyuni Amelia Wulandari, S.Pt,

M. Si. Penandatanganan kontrak BOP PMT diadakan di Aula BPTP Bengkulu pukul 09.00

WIB sampai 14.00 WIB.

Dalam arahannya Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP menyampaikan terima kasih atas

kerjasama PMT dengan BPTP Bengkulu terkait dengan Program PUAP. Dalam rangking

nasional perkembangan keuangan dana PUAP yang dikelola gapoktan Propinsi Bengkulu

termasuk kategori Kurang oleh karena itu perlu kerja keras untuk meningkatkan

rangking. Sesuai kesepakatan bersama targetnya adalah kategori baik. Target ini bisa

dicapai setelah melihat ternyata banyak laporan perkembangan keuangan yang belum

terlaporkan. Oleh karena itu perlu diteliti lagi laporan perkembangan keuangan dari PMT

karena laporan BPTP Bengkulu berdasarkan laporan PMT yang masuk Sekretariat PUAP

BPTP Bengkulu.

Acara penandatanganan kontrak BOP dilaksanakan secara simbolis melalui

perwakilan PMT yaitu Suryadinata, S.Hut (PMT Kabupaten Mukomuo tahun 2008) dan

Dwi Ida Wardani, SP (PMT Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2010) dengan Wahyuni

Amelia Wulandari, S.Pt , M.Si (PPK BPTP Bengkulu).

Setelah acara penandatanganan kontrak BOP dilanjutkan dengan penyampaian

agenda Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu. Ahyadi Jakfar kembali mengingatkan tentang

laporan yang harus diserahkan ke Sekretariat PUAP baik yang manual maupun shoft

copy sebagai syarat untuk mendapatkan BOP. Harwi Kusnadi, S.Pt menyampaikan hasil

pertemuan di Hotel Pangrango I Bogor yang intinya akan ada pelatihan bagi Penyuluh

Pendamping dan Pengurus Gapoktan calon penerima dana PUAP 2011. Disamping itu

yang penting tentang kejelasan laporan perkembangan dana PUAP gapoktan 2008,

2009, 2010 karena akan diaudit oleh BPK, maka dari itu PMT harus bekerja sama

dengan Tim Teknis Kabupaten/Kota masing-masing untuk menyiapkan laporan yang

diperlukan.


Tabel 8 Daftar hadir PMT pada acara penandatangan kontrak BOP dan rapat bulan Juni 2011.




3. Rusmiadi, S.Pt Bengkulu Selatan Terlambat






















Pertemuan bulan Juli 2011


tanggal 20 Juli 2011 jam 09.00 WIB sampai selesai di Ruang Rapat BPTP Bengkulu.

Hadir dalam pertemuan tersebut 17 PMT, 6 orang yang tidak hadir antara lain Rusmiadi,

S.Pt , Herry Suyatna, A.Md, Yeki Pusparizal, SP, Faizal Maryono, STP, Khusnul Arifin,

Heldianto Sonata, S.TP (Tabel 9). Dari BPTP Bengkulu yang hadir adalah Dr. Wahyu

Wibawa, MP, Ahyadi Jakfar, Yesmawati, SP, Melisa Ekarestianda, S.TP (Sekretariat PUAP

BPTP Bengkulu). Agenda pertemuan rutin antara lain evalusai verifikasi dokumen RUA,

RUK dan RUB gapoktan calon penerima dana PUAP tahun 2011 tahap Ketiga, laporan

PMT bulanan dan tindak lanjut ke depan.

Dr. Wahyu Wibawa, MP menyampaikan terimakasih atas kehadiran PMT serta

partisipasi dalam pelaksanaan verifikasi dokumen RUA, RUK dan RUB gapoktan calon

penerima dana PUAP tahun 2011 tahap ketiga sehingga selesai dengan lancar. Untuk

verifikasi tahap ketiga masih banyak dokumen dengan tingkat kesalahan cukup fatal

dan penyelesaian harus dilakukan oleh BPTP Bengkulu. Hal ini menunjukkan bahwa

verifikasi di tingkat kabupaten belum berjalan dengan baik. Untuk itu ke depan perlu

diperbaiki sebelum dibawa ke BPTP Bengkulu harus benar-benar dilakukan verifikasi di

tingkat kabupaten/kota.

Ahyadi Jakfar kembali mengingatkan bahwa laporan PMT bulanan harus

diselesaikan baik yang manual maupun soft copy karena sudah ada beberapa yang

menunggak. Informasi yang berkaitan dengan PUAP di BPTP Bengkulu segera

disampaikan kepada Tim Teknis Kabupaten/Kota sehingga jika ada permasalahan yang

harus segera diselesaikan hendaknya Tim Teknis Kabupaten/kota segera merespon dan

ditindaklanjuti.

Untuk pemilihan gapoktan berprestasi tahun 2011 respon dari Tim PUAP

Kabupaten/Kota sangat kurang. Hal ini ditandai dengan minimnya gapoktan yang

diajukan yaitu hanya 3 dari Kabupaten Rejang Lebong dan Kabupaten Bengkulu Utara.

Untuk itu tiga gapoktan segera memenuhi administrasinya. Gapoktan yang siap

administrasnya dan dikirim ke pusat yaitu Gapoktan Manunggal Jaya, Gapoktan Mekar

Jaya dari Kabupaten Bengkulu Utara dan Gapoktan Mekar Sari dari Kabupaten Rejang

Lebong.


Tabel 9. Daftar hadir PMT pada pertemuan bulan Juli 2011.

No No Nama Kab./Kota Keterangan











11. Yeki Pusparizal, SP Kepahiang Tidak Hadir

12. Faizal Maryono, STP Kota Bengkulu Tidak Hadir






18. Bambang P. T., S.TP Rejang Lebong Hadir



21. Heldianto Sonata, S.TP Seluma Tidak Hadir




Pertemuan bulan Agustus 2011

Pertemuan rutin pada bulan Agustus dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus

2011. Untuk efisiensi waktu, maka pada tanggal yang sama dilaksanakan dua kegiatan

sekaligus, yaitu pertemuan rutin dan sosialisasi e-form release terbaru (versi 3). PMT

yang hadir sebanyak 22 orang termasuk PMT PAW (Tabel 10). Dari BPTP Bengkulu

hadir Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP, Dr. Wahyu Wibawa, MP, Ahyadi Jakfar, Harwi Kusnadi,

S.Pt, Yesmawati, SP dan Melisa Ekarestianda, STP.

Acara Sosialisasi e-form versi terbaru tahun 2011 dilaksanakan untuk

memperbaiki pelaporan e-form yang selama ini masih belum berjalan. Kendala yang

banyak dihadapi oleh PMT salah satunya adalah karena sistemnya yang masih belum

sesuai dengan dilapangan dan belum dipahami. Sebagai narasumber langsung datang

dari Pusdatin Kementerian Pertanian yaitu Liliwulaningtias, S.Kom. Hasil yang dicapai

pada acara ini yaitu PMT mendapat penyegaran dan lebih memahami sehingga ke

depan akan lebih baik lagi. Di samping itu ada pelatihan khusus untuk sekretariat

BPTP Bengkulu karena PMT mengirimkan data e-form kepada Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu untuk direkapitulasi dan dikirim ke pusat. Acara diadakan di Aula BPTP

Bengkulu pukul 09.00 WIB sampai 14.00 WIB. Acara ini juga merupakan pertemuan

rutin PMT dan Tim PUAP BPTP Bengkulu sehingga pada tanggal 20 Agustus 2011 tidak

ada acara pertemuan lagi.

Acara dilanjutkan dengan pertemuan rutin. Pada kesempatan ini Dr. Wahyu

Wibawa kembali mengingatkan akan pentingnya data yang dikirim melalui e-form,

maka PMT harus berusaha untuk meng entry data dan segera dikirim ke Sekretariat

PUAP BPTP Bengkulu. Selama ini masalah e-form tidak pernah terselesaikan sehingga

kendala sebenarnya perlu ditelusuri mulai dari sistemnya, PMT nya atau data di

lapangan yang akan dientry. Sekarang sistemnya sudah ada penyegaran, PMT tinggal

mencoba mengentry dan data yang diperlukan terus berusaha dikumpulkan.

Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu tidak bisa mengirim data kalau tidak ada data dari

PMT. Ahyadi Jakfar dan Harwi Kusnadi, S.Pt mengingatkan juga tentang laporan bulan

PMT baik manual dan soft copy untuk segera dikumpulkan karena itu merupakan

kewajiban dari PMT dan harus dipenuhi.


Tabel 10. Daftar hadir PMT pada acara Sosialisasi elektronik form versi 3 Tahun 2011 dan pertemuan rutin bulan Agustus 2011.

























24. Iip Aripin, SP, M.Pd Bengkulu Tengah Hadir


26. Aris Ramadhan, SP Mukomuko Izin



Pertemuan bulan September 2011


tanggal 20 September 2011 jam 09.00 WIB sampai selesai di Ruang Rapat BPTP

Bengkulu. Hadir dalam pertemuan tersebut 20 PMT, 7 orang yang tidak hadir antara

lain Rusmiadi, S.Pt dan Ibkardi, SE dari Kabupaten Bengkulu Selatan, Khusnul Arifin

dari Kota Bengkulu, M. Ari Nur Rahman, SP dari Kabupaten Kaur, Herri Suyatna,

A.Md dari dan Yeki Pusparizal dari Kabupaten Kepahiang, Heldianto Sonata, STP dari

Kabupaten Seluma (Tabel 11). Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu hadir Dr. Wahyu

Wibawa, MP, Harwi Kusnadi, S.Pt, Ahyadi Jakfar.

Agenda pertemuan rutin antara lain penyampaian informasi PUAP dari Dr.

Wahyu Wibawa, evaluasi pelaksanaan kegiatan PUAP masing-masing

Kabupaten/Kota, pembagian penanggung jawab entry data perkembangan dana

PUAP tiap angkatan dan masing-masing kabupaten/kota.

Dr. Wahyu Wibawa, MP menyampaikan beberapa informasi terkait dengan

perkembangan kegiatan PUAP. Gapoktan berprestasi tahun 2011 Provinsi Bengkulu

telah terpilih yaitu Gapoktan Mekar Sari dari Kabupaten Rejang Lebong. Di

Kabupaten Bengkulu Utara ada rencana untuk pemberian honor selama 3 bulan

untuk PMT. BBP2TP di Bogor akan mengusahakan kontrak PMT lebih dari 8 bulan

pada tahun 2011. sementara kontrak BOP PMT disesuaikan dengan SKPA yang terbit

sehingga kontrak BOP akan dilakukan setelah ada kejelasan terbitnya SKPA.

Ahyadi Jakfar mengingatkan tentang laporan yang harus diserahkan ke

Sekretariat PUAP baik yang manual maupun soft copy sebagai syarat untuk

mendapatkan BOP. Untuk laporan pencairan dana PUAP beberapa persyaratan yang

diperlukan antara lain foto kopi kwitansi, akad, rekening saldo terakhir dan

rekomendasi dan paling lama 5 hari setelah pencairan harus segera diserahkan.

Dalam diskusi disampaikan permasalahan antara lain oleh Hermantanto, ST

dari Kabupaten Lebong bahwa selama ini PMT kurang dianggap oleh Tim Teknis

Kabupaten. Suryadinata, S.Hut menyampaikan bahwa Pedum PUAP yang diacu

adalah pedum versi atau keluaran terbaru, sehingga pedum sebelumnya sudah tidak

dapat dijadikan pedoman lagi. Pemisahan kepengurusan LKMA dari gapoktan bisa

merusak pengurus gapoktan sehingga ada yang menganggap tidak perlu ada LKMA.

Amsir, S.Ag dari Kabupaten Bengkulu Utara menyampaikan bahwa BPTP Bengkulu

perlu membuat payung hukum bagi PMT karena banyak permasalahan yang

menyangkut hukum di lapangan.


Tabel 11. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan September 2011.



2. Ibkardi, SE Bengkulu Selatan Izin









11. Yeki Pusparizal, SP Kepahiang Izin


















Harwi Kusnadi, S.Pt membuat kesepakatan dengan PMT untuk penyerahan

laporan terutama perkembangan dana PUAP. Untuk memudahkan dalam rekapitulasi,

maka dibuat penanggung jawab tiap angkatan dan kabupaten.

Tabel 12. PMT yang bertanggungjawab dalam pelaporan perkembangan dana PUAP di masing-masing kabupaten.

No Nama Kab./Kota Tahun

1. Firmansyah H., SP., M.Si Bengkulu Selatan 2009,2011

2. Ibkardi, SE Bengkulu Selatan 2010

3. Rusmiadi, S.Pt Bengkulu Selatan 2008

4. Bing Haryatno, S.Pt Bengkulu Utara 2008

5. Dwi Ida Wardani,SP Bengkulu Utara 2010

6. Hartoyo, S.Pt Bengkulu Utara 2009,2011

7. M. Ari Nur Rahman, SP Kaur 2010,2011

8. Suandi, S.Pd Kaur 2008,2009

9. Herry Suyatna, A.Md Kepahiang 2008,2011

10. Yeki Pusparizal, SP Kepahiang 2009,2010

11. Faizal Maryono, STP Kota Bengkulu 2009,2010,2011

12. Khusnul Arifin Kota Bengkulu 2008

13. Hermantanto,ST Lebong 2009,2010,2011

14. Evo Juliansyah, SE Lebong 2008

15. Ahmad Duner, S.Hut Mukomuko 2010

16. Suryadinata, S.Hut Mukomuko 2008, 2011

17 Aris Ramadhan, SP Mukomuko 2009

18. Bambang P. Tatmoko, S.TP Rejang Lebong 2010, 2011

19. Suswandi, SE Rejang Lebong 2008,2009

20 Heldianto Sonata, S.TP Seluma 2010

21. Hermansyah, SE Seluma 2008

22. Sri Asih, SP Seluma 2009,2011

23. Iip Aripin, SP, M.Pd Bengkulu Tengah 2008, 2010

25. Aswanto, S.Sos Bengkulu Tengah 2009, 2011


Pertemuan bulan Oktober 2011


tanggal 20 Oktober 2011 jam 09.00 WIB sampai selesai di Ruang Rapat BPTP Bengkulu.

Hadir dalam pertemuan tersebut 14 PMT, 13 orang yang tidak hadir (Tabel 13).

Banyaknya PMT yang tidak hadir karena bersamaan dengan pelaksanaan verifikasi

dokumen gapoktan PUAP tahap keempat. PMT banyak yang masih disibukkan dengan

pendampingan gapoktan dalam mempersiapkan dokumen RUA, RUK dan RUB. Dari

sekretariat PUAP BPTP Bengkulu hadir Dr. Wahyu Wibawa, MP, Ahyadi Jakfar, Harwi

Kusnadi, S.Pt, Melisa Ekarestianda, S.TP.

Agenda pertemuan rutin antara lain pelaksanaan verifikasi dokumen RUA,

RUK dan RUB gapoktan calon penerima dana PUAP tahun 2011 tahap keempat, laporan

PMT bulanan dan tindak lanjut ke depan. Dalam pertemuan ini juga hadir Tim Teknis

dari Kabupaten Seluma, Kabupaten Lebong dan Kabupaten Rejang Lebong yang

kebetulan juga sedang mendampingi gapoktan dalam verifikasi dokumen RUA, RUK,

RUB.

Dr. Wahyu Wibawa, MP menyampaikan terimakasih atas kehadiran PMT serta

partisipasi dalam pelaksanaan verifikasi dokumen RUA, RUK dan RUB gapoktan calon

penerima dana PUAP tahun 2011 tahap keempat. Kepada Tim Teknis yang hadir

diharapkan tetap mendampingi gapoktan agar diketahui permasalahan yang ada dan

dapat segera diselesaikan. Kepada gapoktan yang belum hadir di BPTP Bengkulu untuk

segera menyelesaikan dokumen administrasinya agar segera bisa diverifikasi dan Tim

Teknisnya membantu apa yang diperlukan. Ahyadi Jakfar kembali mengingatkan bahwa

laporan PMT bulanan harus diselesaikan baik yang manual maupun soft copy karena

sudah ada beberapa yang menunggak. Untuk BOP PMT masih menunggu SKPA turun

sehingga diharapkan tetap bersabar. Harwi Kusnadi, S.Pt meminta kepada seluruh PMT

sesuai dengan kesepakatan pertemuan pada bulan September untuk laporan

perkembangan dana untuk segera diserahkan ke Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu.

Karena waktu bersamaan dengan proses verifikasi, maka pertemuan segera diakhiri.


Tabel 13. Daftar hadir PMT pada pertemuan rutin bulan Oktober 2011.



2. Ibkardi, SE Bengkulu Selatan Tidak Hadir


4. Amsir, S.Ag Bengkulu Utara Tidak Hadir








12. Faizal Maryono, STP Kota Bengkulu Tidak Hadir










22. Hermansyah, SE Seluma Tidak Hadir







Pertemuan bulan November 2011

Pada tanggal 14 November 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

melaksanakan kegiatan penandatangan kontrak BOP PMT untuk bulan Juni – September

2011 sekaligus pertemuan rutin bulan November 2011. PMT yang hadir sebanyak 23

orang (Tabel 14). Dari BPTP Bengkulu hadir Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP, Dr. Wahyu

Wibawa, MP, Ahyadi Jakfar, Harwi Kusnadi, S.Pt, dan Wahyuni Amelia Wulandari, S.Pt,

M. Si. Melisa Ekarestianda, STP. Pertemuan dan penandatanganan kontrak BOP PMT

diadakan di Aula BPTP Bengkulu pukul 09.00 WIB sampai 14.00 WIB.

Acara dibuka oleh Dr. Wahyu Wibawa, MP sambil menunggu kedatangan Dr. Ir.

Dedi Sugandi, MP (Kepala BPTP Bengkulu). Pertama-tama disampaikan ucapan terima

kasih atas kehadirannya memenuhi undangan yang disebarkan melalui Koordinator PMT

(Hermansyah, SE). Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu melaksanakan perjanjian kontrak

BOP dengan PMT karena sudah ada kepastian SKPA yang segera akan turun. Sebelum

penandatangan kontrak disampaikan beberapa hal terkait dengan kewajiban PMT

terutama penyerahan laporan bulanan baik manual maupun soft copy. Mengenai

pelaporan dengan menggunakan elektronik form dievaluasi sesungguhnya permasalahan

yang mendasar terletak dimana. Dan setelah dievalusasi sebagian besar PMT belum

berusaha untuk melaksanakan karena takut data hilang dan versi terbaru datanya

sangat detail sehingga banyak yang harus dikumpulkan dan di entry.

Dalam arahannya Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP menyampaikan terima kasih atas

kerjasama PMT dengan BPTP Bengkulu terkait dengan Program PUAP. Laporan dengan

elektronik form kembali disampaikan oleh Dr. Dedi Sugandi, MP karena permasalahan ini

ada pada semua BPTP. Letak permasalahan apakah di pusat, sistemnya atau memang

PMT tidak melaksanakan tugasnya. PMT ditanya satu persatu dan ternyata hanya 2

orang yang menyatakan mengentry data dan karena datanya banyak, maka belum

selesai dikerjakannya. Sedangkan PMT PAW belum ada pelatihan untuk elektronik form.

Oleh karena itu kembali ditekankan untuk segera melaksanakan tugas laporan elektronik

form semaksimal mungkin.


Tabel 14 Daftar hadir PMT pertemuan bulan November dan penandatangan kontrak BOP untuk bulan Juni – September 2011.


1. Firmansyah H., SP., M.Si Bengkulu Selatan Tidak hadir























24. Iip Aripin, SP, M.Pd Bengkulu Tengah Tidak Hadir





4.2 Pembayaran Biaya Operasional Penyeliaan ( BOP) PMT

Pembayaran BOP tahap pertama untuk 23 PMT

Hingga bulan Mei 2011, BOP PMT dari bulan Februari – Mei 2011 belum

dibayarkan, karena belum dilakukan penandatanganan kontrak antara PPK BPTP

Bengkulu dengan para PMT. Hal ini terjadi karena adanya keterlambatan dalam

penerbitan SKPA PUAP dari BBP2TP Bogor. SKPA baru diterbitkan pada akhir bulan

Mei 2011.

Pada tanggal 15 Juni 2011 dilaksanakan penandatanganan kontrak dan

selanjutnya BOP dibayarkan pada bulan yang sama. Kontrak dilakukan oleh 23 orang

PMT dengan masa kontrak disesuaikan dengan jangka waktu BOP yang tercantum

dalam SKPA, yaitu selama 4 bulan yang terhitung mulai bulan Februari sampai dengan

Mei 2011. Kenyataan ini menunjukkan bahwa penerbitan SKPA tahap pertama untuk

23 orang PMT sangat lambat, karena baru terbit pada akhir bulan Mei 2011

Pembayaran BOP tahap ke dua untuk 27 PMT

Pembayaran BOP tahap kedua untuk 27 PMT juga mengalami keterlambatan.

SKPA tahap ke dua baru terbit pada bulan November 2011, yang berarti sudah diakhir

masa kontrak PMT. Pada tanggal 14 November 2011 Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu

baru melaksanakan kegiatan penandatangan kontrak BOP PMT untuk bulan Juni –

September 2011.

Terlambatnya proses penerbitan SKPA berakibat pada keterterlambatan

penandatanganan kontrak dan pembayaran BOP. Penerbitan SKPA PUAP yang lambat

berpengaruh terhadap kinerja PMT. Untuk itu diharapkan SKPA PUAP dapat diterbitkan

sesegera mungkin setelah PMT menandatangani kontrak kerja dengan pihak Biro OK

Kementerian Pertanian.

Pembayaran BOP tahap ke dua untuk 27 PMT juga mengalami keterlambatan.

BOP baru dapat dibayarkan kepada PMT pada awal Desember 2011. Harapannya pada

tahun berikutnya SKPA dapat diterbitkan leih awal sehingga kinerja PMT dapat

ditingkatkan.

4.3 Koordinasi, Konsultasi Program PUAP, dan Apresiasi Teknologi

Koordinasi baik ke tingkat pusat maupun daerah terus dilakukan dalam upaya

percepatan pelaksanaan Program PUAP di Bengkulu. Pencairan dana BLM PUAP ke

rekening gapoktan merupakan salah satu kinerja dari Tim Teknis maupun Tim

Pembina PUAP di Provinsi Bengkulu.


Koordinasi dan konsultasi telah banyak disampaikan, utamanya ke ketua Tim

Teknis PUAP Kabupaten maupun provinsi. Tindaklanjut dari koordinasi dan konsultasi

masih berjalan lambat. Salah satu alasan keterlambatan dalam menindaklanjuti hasil

koordinasi adalah kurangnya pemahaman dari Tim teknis dalam pelaksanaan PUAP,

karena personelnya baru.

Apresiasi teknologi sudah disampaikan walaupun masih dalam lingkungan

terbatas. Hal ini dilakukan mengingat anggaran masih belum dapat digunakan

berkaitan dengan waktu terbitnya SKPA. Apresiasi dilakukan sekaligus pada saat

menghadiri acara pertemuan dengan PMT, penyuluh pendamping maupun RAT

gapoktan. Teknologi yang diperlukan sebagian besar gapoktan adalah teknologi untuk

meningkatkan produktivitas dan kualitas produk dari sub sektor tanaman pangan (padi

dan jagung), hortikultura (cabe, tomat, jeruk dan salak), perkebunan (kelapa sawit,

karet dan kopi).

4.4 Verifikasi Dokumen Administrasi Pengajuan Dana BLM PUAP Tingkat Provinsi Bengkulu Verifikasi Gapoktan fase 2, 3, 4 dan 5 tahun 2011

Verifikasi dokumen administrasi pengajuan dana BLM PUAP tingkat Propinsi

Bengkulu dilakukan untuk membantu proses pencairan dana BLM tingkat Propinsi

Bengkulu pada tahun 2011. Dokumen yang diverifikasi adalah : (1) Rencana usaha

(RUA, RUK dan RUB) Gapoktan, (2) Perjanjian Kerjasama (PK) antara PPK PUAP di

Pusat Pembiayaan Kemtan Jakarta dengan masing-masing Ketua Gapoktan, (3) Surat

Perintah Kerja ( SPK ) dari PPK PUAP kepada Ketua Gapoktan, (4) Berita Acara Terima

Uang, (5) Fakta Integritas, dan (6) Kuitansi/Bukti Pembayaran Dokumen dilengkapi

dengan SK Menteri Pertanian tentang penetapan Gapoktan penerima dana PUAP tahun

2011.

Pada tahun 2011, Provinsi Bengkulu melalui Tim Teknis PUAP Kabupaten

telah mengusulkan 348 Desa/Gapoktan calon penerima BLM PUAP. Dari 348

Desa/Gapoktan yang diusulkan, ternyata hanya 169 Desa/Gapoktan yang dapat di SK

kan sebagai calon desa penerima PUAP tahun 2011 (Lampiran 4 dan Lampiran 7).

Verifikasi dilaksanakan dalam 4 fase yaitu pada fase 2, 3, 4, dan 5 dengan jumlah

desa/gapoktan berturut–turut 105, 22, 37, dan 5 gapoktan.

Dari 169 desa/gapoktan calon penerima dana BLM PUAP 2011, 167

desa/gapoktan telah diverifikasi di tingkat provinsi, yang pelaksanaannya dilakukan


oleh BPTP Bengkulu. Dua gapoktan dari Kabupaten Lebong dan Kaur belum menyusun

dokumen yang dipersyaratkan untuk pencairan dana BLM PUAP.

Seratus enam puluh tujuh (167) dokumen yang telah diverifikasi kemudian

direkomendasikan oleh Ka BPTP (Sekretaris Tim Pembina PUAP Provinsi Bengkulu)

untuk dapat diverifikasi di tingkat pusat. Untuk mempercepat proses penyampaian

dokumen, maka sekretariat PUAP BPTP Bengkulu berinisiatif untuk mengantarkan

dokumen tersebut ke Pusat Pembiayaan Kementerian Pertanian di Jakarta.

Pada akhir bulan Juni 2011, Provinsi Bengkulu mendapatkan lagi 22 Gapoktan

calon penerima dana BLM PUAP tahap ke-3. Untuk percepatan proses penyusunan

RUA, RUK dan RUB maka BPTP Bengkulu telah berkoordinasi dengan Tim Pembina

PUAP Provinsi. Dalam koordinasi ini disampaikan agar Ketua Tim Pembina PUAP

Provinsi Bengkulu dapat menginformasikan kepada Tim Teknis untuk segera

melakukan verifikasi.

Penghantaran dokumen yang telah diverifikasi dan direkomendasi oleh BPTP

Bengkulu diharapkan dapat difasilitasi oleh masing-masing Kabupaten, atau secara

kolektif oleh Tim Pembina PUAP Provinsi. BPTP Bengkulu telah mengantarkan dan

mengirimkan dokumen ke Pusat sebanyak 4 kali.

Sebagian besar RUB gapoktan PUAP di Provinsi Bengkulu masih digunakan

untuk usaha produktif atau on farm. Provinsi Bengkulu mempunyai luas 34.724,69

km2 yang terdiri atas daratan seluas 19.795,15 km2 dan lautan 14.929,54 km2.

Provinsi Bengkulu terdiri atas 10 kabupaten/kota, 121 kecamatan dan 1.501

desa/kelurahan dengan jumlah penduduk 1.810.987 jiwa. Provinsi Bengkulu

mempunyai agroekosistem lahan kering maupun sawah mulai dataran rendah hingga

dataran tinggi (>1000 m di atas permukaan laut). Sub sektor pertanian yang menjadi

andalan adalah sub sektor tanaman pangan dan perkebunan, sedangkan sub sektor

satu peternakan dan hortikultura dijadikan sebagai pendukungnya.

Isu-isu strategis Provinsi Bengkulu diantaranya adalah 1). Jumlah penduduk

miskin masih tinggi (18,3 %) 2). Perekonomian rakyat belum dibangun secara

komprehensif mulai dari sektor hulu sampai hilir. 3). Masih banyaknya wilayah yang

tergolong tertinggal, baik pada tingkat desa, kecamatan maupun kabupaten.

Mewujudkan perekonomian masyarakat yang berdaya saing merupakan salah

satu misi Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu. Adapun strategi untuk mewujudkan

misi tersebut diantaranya adalah melalui: 1) Optimalisasi kebijakan revitalisasi

pertanian, kelautan dan perikanan. 2) Meningkatkan peranan usaha mikro, kecil, dan


menegah (UMKM) dan koperasi sebagai pelaku ekoomi yang berdaya saing tinggi.3)

Peningkatan kualitas kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan.

Optimalisasi kebijakan revitalisasi pertanian, kelautan dan perikanan

diupayakan melalui kebijakan peningkatan kesejahteraan petani; peningkatan

produksi, produktivitas, permodalan, pemasaran, teknologi, sarana dan prasarana

pertanian, perkebunan, peternakan serta kelautan dan perikanan; peningkatan

diversifikasi pangan dan ketahanan pangan berkelanjutan, peningkatan pemberdayaan

penyuluh pertanian/perkebunan serta kelautan dan perikanan serta peningkatan

pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak.

Pemanfaatan BLM PUAP di Provinsi Bengkulu

Permasalahan mendasar yang dihadapi petani diantaranya adalah kurangnya

akses terhadap sumber permodalan, pasar, teknologi serta organisasi tani atau

kelembagaan yang masih lemah. Dana BLM PUAP di Provinsi digunakan untuk modal

usaha produktif/on farm yang terdiri atas sub sektor tanaman pangan, hortikultura,

peternakan, dan perkebunan, serta usaha off farm. Sub sektor pertanian yang

menjadi andalan di Provinsi adalah sub sektor tanaman pangan dan perkebunan,

sedangkan sub sektor peternakan dan hortikultura dijadikan sebagai pendukungnya.

Secara umum, sebagian besar dana BLM PUAP di gunakan untuk sub sektor tanaman

pangan (on farm) (Tabel 15).

Berdasarkan rekapitulasi RUA, RUK dan RUB gapoktan penerima dana PUAP

berdasarkan subsektor dan komoditi di Provinsi Bengkulu pada tahun 2011 diketahui

bahwa dominansinya adalah pada subsektor tanaman pangan (31,21%), perkebunan

(29,00%), peternakan (12,27%) dan Hortikultura (5,15%). Total peruntukan untuk

usaha produktif pada tahun 2011 mencapai 77,63% (Lampiran 6). Komoditas tanaman

pangan yang paling banyak didanai dari BLM PUAP adalah tanaman padi yang

mencapai luasan 4638,15 ha dan diikuti tanaman jagung dengan luasan 392 ha.

Komoditas tanaman perkebunan yang paling dominan adalah sawit dengan luasan

mencapai 2311,5 ha dan diikuti dengan tanaman karet dengan luasan 1551,75 ha,

sedangkan untuk komoditas ternak yang paling dominan sapi, kambing, ayam, itik dan

kelinci.


Tabel 15 Penggunaan dana BLM PUAP untuk kegiatan produktif (on farm dan off farm) tahun 2009 -2011

Tahun

On farm

Off Farm

Jumlah Pangan Horti Ternak Perkeb. Jumlah

Rp.000 % Rp.000 % Rp.000 % Rp.000 % (%)

2009 10.224.238 40,73 1.319.808 5,26 4.404.694 17,55 4.906.136 19,55 83,09 16,91 100

2010 4.036.089,80 29,25 822,403,20 5,96 2.014.463 14,60 3.123.336,50 22,63 72,44 27,56 100

2011 4.238.793,30 33,91 802.299 6,42 1.443.115 11,54 3.293.496 26,35 78,22 21,78 100

Rerata 34,63 Rerata 5,88 Rerata 14,56 Rerata 22,84 77,92 22,08 100


Jumlah Desa Penerima Dana BLM PUAP di Provinsi Bengkulu (2008-2011)

Jumlah desa di Provinsi Bengkulu adalah 1.501 desa, sedangkan desa yang telah

mendapatkan dana BLM PUAP dari tahun 2008-2011 sebanyak 846 desa yang tersebar di 10

Kabupaten/kota (Tabel 16). Hingga tahun 2011 berarti sudah 56,03 % dari seluruh desa

yang ada di Provinsi Bengkulu mendapatkan dana BLM PUAP.

Tabel 16 Sebaran desa PUAP di Provinsi Bengkulu tahun 2008 -2011

No Kabupaten Tahun Jumlah

2008 2009 2010 2011

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10

Mukomuko

Bengkulu Utara

Rejang Lebong

Kepahyang

Lebong

Bengkulu Tengah

Kota Bengkulu

Seluma

Bengkulu Selatan

Kaur

30

21

35

25

40

13

26

30

34

35

27

40

20

20

31

21

10

28

27

27

22

12

18

10

8

10

10

19

17

13

20

17

17

18

16

16

4

24

17

18

99

90

89

73

94

60

50

101

95

93

Jumlah 289 251 139 167 846

4.5 Monitoring dan Evaluasi

Untuk meningkatkan kinerja Tim Pembina maupun Tim Teknis Kabupaten,

diharapkan adanya pertemuan pada masing-masing tataran untuk menyamakan

persepsi dan melaksanakan tupoksi masing-masing institusi. Tim Pembina Provinsi

hendaknya juga melakukan pertemuan dan konsolidasi, sehingga dapat berperan lebih

nyata dalam pembinaan ke Tim Teknis Kabupaten maupun langsung ke gapoktan.


Berdasarkan hasil evaluasi, tingkat perkembangan dana dari gapoktan

penerima dana BLM PUAP tahun 2008 dan 2009 adalah termasuk dalam kategori

kurang, yaitu perkembangan dananya kurang dari 5% (Lampiran 5). Kondisi ini

mungkin juga disebabkan oleh kurangnya pembinaan dan monitoring-evaluasi dari Tim

Pembina maupun Tim Teknis.

Monitoring di tingkat tim pembina maupun tim teknis belum berjalan optimal.

Hingga akhir tahun 2011, tim pembina PUAP belum pernah melakukan pertemuan tim,

dan sudah barang tentu monitor dan evaluasi belum pernah dilaksanakan. Perlu

koordinasi dan keterbukaan untuk dapat melaksanakan monitoring dan evaluasi secara

bersinergi dan terpadu.


V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Kegiatan administrasi dan kesekretariatan PUAP sudah berjalan lancar.

2. Dua puluh tujuh orang PMT telah menandatangani kontrak dengan PPK Biro OK

Kementerian Pertanian dan PPK BPTP Bengkulu.

3. PMT menyampaikan laporan dan melakukan pertemuan rutin di BPTP Bengkulu tiap

bulan pada tanggal 20.

4. Keterlambatan penerbitan SKPA PUAP berpengaruh negatif terhadap kinerja PMT.

5. Tindak lanjut dari koordinasi dan konsultasi dengan Ketua Tim Pembina/Teknis PUAP

masih berjalan lambat.

6. Dari 169 desa/gapoktan calon penerima dana BLM PUAP 2011 di Provinsi Bengkulu,

167 desa/gapoktan telah diverifikasi di tingkat Provinsi, dan seluruhnya sudah

ditransfer ke rekening gapoktan.

5.2 Saran

1. Pertemuan rutin Tim Pembina PUAP tingkat Provinsi diperlukan untuk meningkatkan

kinerja pelaksanaan PUAP di tingkat Provinsi Bengkulu.

2. Pertemuan rutin Tim Teknis PUAP Kabupaten diperlukan untuk mendapatkan laporan

dan upaya untuk mempercepat pengembangan dana BLM PUAP serta monitoring

dan evaluasi secara dini.

3. PMT melaksanakan tugas secara kolektif di tiap kabupaten, sehingga laporan

menjadi lancar, efisien dan tepat waktu.

4. Kinerja PMT lebih ditingkatkan, sehingga perkembangan dana gapoktan yang semula

dalam kategori kurang menjadi kategori baik.


VI. KINERJA HASIL

Tahapan pelaksanaan kegiatan telah dilaksanakan untuk mewujudkan tujuan

pendampingan PUAP di Provinsi Bengkulu. Kegiatan yang telah dilaksanakan adalah

penyusunan sekretariat PUAP di BPTP Bengkulu. Susunanan Sekretariat PUAP BPTP

Bengkulu adalah sebagai berikut:

1. Ketua : Kepala BPTP Bengkulu (Dr. Ir. Dedi Sugandi MP)

2. Wakil Ketua : Dr. Wahyu Wibawa, MP

3. Seksi-seksi : Harwi Kusnadi, S.P

Yesmawati, SP

Ahyadi Jakfar

Sejak bulan Januari 2011 sekretariat PUAP telah menjalankan tugasnya dengan

cukup baik. Dengan adanya sekretariat maka kegiatan yang bersifat administrasi maupun

koordinasi dapat dilaksanakan dengan baik. Sejak bulan Januari 2011 telah banyak surat

yang masuk baik dari pusat, daerah, kabupaten, maupun Gapoktan. Banyak Gapoktan yang

mengundang untuk menghadiri RAT sekaligus meminta apresiasi teknologi. Sudah cukup

banyak acara RAT dan apresiasi yang di hadiri, diantaranya adalah di Kabupaten Bengkulu

Utara, Rejang Lebong, Seluma, dan Kota Bengkulu.

Pada tanggal 26 Februari 2011, telah dilaksanakan penandatanganan kontrak

antara PMT (23 orang) dengan Biro OK. Pada penandatanganan ini langsung disaksikan oleh

Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian. Penandatanganan kontrak ini menjadi dasar bagi

para PMT untuk melaksanakan tugas penyeliaannya di masing-masing Kabupaten.

Pertemuan rutin pada tiap bulan pada tanggal 20 dilaksanakan untuk melaporkan

perkembangan Gapoktan yang diselia. Pertemuan ini sekaligus juga sebagai media untuk

melakukan diskusi, konsultasi dan upaya mencari solusi terhadap permasalahan yang

muncul.

Pada akhir bulan April hingga awal Mei 2011 telah dilaksanakan verifikasi pada 104

gapoktan calon penerima dana BLM PUAP Tahun 2011 (Lampiran 3). Verifikasi dilaksanakan

oleh Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu. Setelah selesai diverifikasi, dilaporkan ke pusat untuk

dapat diambil dokumennya. Ternyata dari pusat belum siap dan BPTP Bengkulu berinisiatif

untuk mengantarkan dokumen yang telah diverifikasi. BPTP Bengkulu mengantarkan

dokumen dalam 2 tahap, yaitu pada akhir bulan April dan di awal bulan Juni 2011. Pada

bulan Juni diantarkan 4 dokumen dari gapoktan calon penerima dana BLM PUAP yang

berasal dari Kota Bengkulu. Tim Teknis Kota terlambat dalam melakukan verifikasi dan tidak

memiliki dana untuk menyampaikan ke pusat. Untuk itu BPTP Bengkulu berinisiatif


menyampaikan dokumen tersebut ke Jakarta. Sementara kabupaten lain yang juga

mengalami keterlambatan dalam melakukan verifikasi di tingkat Tim Teknis Kabupaten

(Kabupaten Bengkulu Tengah) bersedia mengantar dokumennya ke Jakarta. Pada akhir

tahun anggaran BPTP Bengkulu telah melaksanakan koordinasi dengan pusat, telah

melakukan verifikasi pada 167 gapoktan dan mengantarkan hasil verifikasi ke pusat, dan

melaksanakan apresiasi kepada gapoktan.


DAFTAR PUSTAKA

BBP2TP. 2010. Petunjuk Pelaksanaan: Penggunaan Anggaran PUAP di BPTP TA. 2010. Balai

Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. Bogor. 9 p.

BBP2TP. 2010. Petunjuk Pelaksanaan Apresiasi Pengelolaan dan Operasionalisasi Lembaga

Keuangan Mikro Agribisnis. Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi

Pertanian. Bogor. 30 p.

BBP2TP. 2010. Petunjuk Pelaksanaan: Apresiasi Inovasi Teknologi Po;a Integrasi PUAP

dengan Program lainnya. Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi

Pertanian. Bogor. 20 p.

Kementrian Pertanian. 2010. Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP).

Kementrian Pertanian. Jakarta. 32 p.

Syukur. M. 2007. Strategi Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) di 10.000

Desa. Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Usaha Agribisnis di Perdesaan.

Bogor. BBP2TP. 9-12 P.

Sarwani, M. 2007. Pembangunan Berawal dari Desa; Dari PRIMA TANI hingga PUAP.

Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Usaha Agribisnis di Perdesaan. Bogor.

BBP2TP. 6-8 P.

Suryana, A., dan Sarwani, M. 2007. Tinjauan Historis Perkembangan PRIMATANI hingga

terwujudnya Program Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan. Prosiding Seminar

Nasional Pengembangan Usaha Agribisnis di Perdesaan. Bogor. BBP2TP. 1-5 p.

Marsigit, W. 2007. Strategi Pemberdayaan Masyarakat Desa di Provinsi Bengkulu. Prosiding

Seminar Nasional Pengembangan Usaha Agribisnis di Perdesaan. Bogor. BBP2TP. 13-

20 P.


LAMPIRAN


Lampiran 1. Rangkaian kegiatan BPTP Bengkulu pada Program PUAP tahun 2011

Gambar 1. Kegiatan RAT dan apresiasi pada Gapoktan Mekar Sari di Kabupaten Seluma

Gambar 2. Kegiatan pertemuan Gapoktan Karya Bersatu di Kabuapten Bengkulu Utara


Gambar 3. Diskusi dengan Dinas Pertanian Kota Bengkulu mengenai gapoktan PUAP 2011 di Kantor Dinas Pertanian Kota Bengkulu

Gambar 4. Pertemuan dengan Gapoktan Mekar Sari di Kabupaten Rejang Lebong dalam rangka persiapan penilaian gapoktan berprestasi tahun 2011


Lampiran 2. Rangkaian kegiatan penandatanganan kontrak antara PMT dengan PPK BPTP Bengkulu

Gambar 1. Kepala BPTP Bengkulu memberikan selamat kepada PMT

Gambar 2. PMT yang telah melaksanakan penandatanganan kontrak BOP


Lampiran 3. Rangkaian kegiatan verifikasi yang dilaksanakan di BPTP Bengkulu pada bulan Mei 2011.

Gambar 1. Pembukaan acara verifikasi dokumen RUA, RUK, dan RUB

Gambar 2. Pengurus gapoktan dan penyuluh pendamping mempersiapkan dokumen yang akan diverifikasi


Gambar 3. Tim verifikator BPTP Bengkulu sibuk memverifikasi dokumen dari gapoktan

Gambar 4. Tim verifikator BPTP Bengkulu sibuk memverifikasi dokumen dari gapoktan dan diskusi dengan PMT


Lampiran 4. Usulan Desa/Gapoktan PUAP 2011

4.1 Kabupaten Bengkulu Tengah (30 Desa)

No Kecamatan Desa Gapoktan

1. Taba Penanjung 1.Penum Karya Tani

2. 2.Lubuk Sini Lubuk Sini Makmur

3. Merigi Kelindang 3. Jambu Sepakat

4. 4 .Kelindang Sejahtera

5. 5. Penembang Anak dalam

6. Pondok Kubang 6. Pondok Kubang Ganda. Tani

7. 7. Talang Tengah I Lembak Delapan

8. 8. Batu Raja Teraje Selatan

9. 9. Dusun Baru I Ampratan Selapan

10. Pondok Kelapa 10. Talang Pauh Harapan Mekar

11. 11.Talang Boseng Sumber Tani

12. 12. Pagar Dewa Dank Saro

13. 13. Bintang Selatan Tri Tungga Mandiri

14. Talang Empat 14. .Jayakarta Serba Guna

15. 15 .Pd.Ulak Tanjung Serumpun Jaya

16. 16. Nakau Makmur Jaya

17. 17. Air Sebakul Plamboyan

18. 18. Tengah Padang Harapan Jaya

19. Pagar Jati 19 .Layang Lekat Subur Tani

20. 20. Rena Kandis Maju Jaya

21. 21Temiang Harapan Makmur

22. Karang Tinggi 22. Taba Terunjam Serunai Indah

23. 23. Talang Empat Karya Bersama

24. 24. Ujung Karang Tunas Harapan

25. Bang Haji 25. Padang Burnai Burnai Makmur

26. Pematang Tiga 26. Talang Tengah II Cahaya Baru

27. 27. Tiambang Maju Jaya

28. 28. Tanjung Kepahyang Jaya Mandiri

29. Merigi Sakti 29. Punjung Andespun

30. 30. Komring Gema Ripah


4.2 Kabupaten Lebong (27 Desa)


1. Lebong Utara 1. Nangai Amen Bangkit Bersama

2. 2. Gandung Baru Sido Urip

3. Amen 3. Sungai Gerong Sepakat

4. 4. Sukau Rajo Samo Maju

5. 5. Selebar Jaya Libar Muda

6. 6. Ningai Tayau I Bersatu

7. Uram Jaya 7. Pangkalan Subur Jaya

8. 8. Embong I Ulau U'em

9. Pinang Belapis 9. Bio Putik Air Putih Indah

10. 10. Ketenong Jaya Agro Tani

11. 11. Sebelat Sebelat Jaya

12. 12. Sungai Lisai Lisai Makmur

13. Rimbo Pengadang 13. Tik Kuto Tik Kuto Berkah

14. 14. Bajok Jaya

15. Topos 15. Talang Donok I Maju Bersama

16. 16. Talang Baru II Sumber Makmur

17. 17. Ajai Siang Swarang

18. Lebong Sakti 18. Ujung Tanjung III Serius Tani

19. 19. Tabeak Kauk Karya Utama

20. 20. Muning Agung Dio Ba Gite

21. Bingin Kuning 21. Bukit Nibung Mitra Nibung

22. Lebong Tengah 22. Danau Liang Suban Salok

23. Pelabai 23. Tik Teleu Rajo Bintang

24. 24. Upt.Tanjung Agung Pabes Lestari

25. Padang Bano 25. Ajr Pawuak Hijau Bumiku

26. 26. Benteng Besi Serumpun Mekar

27. 27. Suka Marenja Sumber Agung


4.3 Kabupaten Mukomuko (38 Desa)


1. Air Rami 1. Rami Mulya Mulya Abadi

2. 2. Talang Rio Trio Makmur

3. 3. Makmur Jaya Rukun Karya

4. 4. Mekar Jaya Jaya Makmur

5. Ipuh 5. Air Buluh Sepakat

6. 6. Pulau Baru Makmur Bersama

7. 7. Sibak Bersatu Maju

8. 8. Pasar Baru Siring bugat

9. Teramang Jaya 9. Bunga Tanjung Talang Tanjung

10. 10. Sido Makmur Sumber Tani

11. Sungai Rumbal 11. Mekar Sari Sari Tani

12. 12. Talang Gading Gading Jaya

13. Pondok Suguh 13. Karya Mulya Karya Tani

14. 14. Teluk Bakung Tani Subur

15. Selagan Raya 15. Lubuk Sahung Usaha Maju

16. 16. Lubung bangkok Saito Sakato

17. 17. Aur Cina Tenada Penerus

18. 18. Talang Medan Maju Bersama

19. Penarik Raya 19. Sendang Mulya Argo Mulya

20. 20. Marga Mulya Sakti Mulya Tani

21. 21. Maju Makmur Sumber Karya

22. 22. Sumber Mulya Sumber Rejeki

23. Teras Terunjam 23. Teras Terunjam Terpadu

24. Air Manjuto 24. Sido Makmur Sejahtera

25. 25. Kota Peraja Sumber Makmur

26. 26. Pondok Makmur Mekar Sari

27. V Koto 27. Pondok Panjang Suka Jadi

28. 28. Talang Sakti Sungai Meranti Jaya

29. 29. Talang Sepakat Mitra Tani Bersama

30. 30. Sungai Rengas Berkat Yakin

31. Lubuk Pinang 31. Tanjung Alai Sumber Tani

32. 32. Suka Pindah Manjunto Indah

33. XiV 33. lubuk Sanai 1 Harapan Maju

34. 34. Lubuk Sanai 2 Jaya Makmur

35. Air Dikit 35. Sari Bulan Sari Bulan Jaya

36. 36. Sari Makmur Maju Makmur

37. 37. Sumber Sari Maju Bersama

38. 38. Air Kasal Mitra Abadi


4.4 Kabupaten Rejang Lebong (33 Desa)


1. Bermani Ulu 1. Kampung Melayu Maju Bersama

2. 2. Tebat Pulaw Joyo Langgeng

3. 3. Air Mundu Citra Tani

4. 4. Kampung Sajad Sido Mulyo

5. Bermai Ulu Raya 5. Pal Vlll Karya Usaha

6. 6. Bandung Marga Alam Asri Bermani

7. Curup Kota 7. TL. Benih Serumpun

8. Curup Selatan 8. Lubuk Ubar Tani Rukun

9. 9. Ds.Teladan Teladan Lestari

10. 10. Watas Marga Mitra Tani

11. 11. Suka Marga Karya Mandiri

12. 12. Tempel Rejo Maju Bersama

13. Curup Tengah 13. Banyu Mas Aneka Usaha

14. Curup Timur 14. Air Meles Bawah Gading Lestari

15. 15. Perbo Hikma Tani

16. 16. Talang Ulu Sepakat

17. 17. Duku Ulu Sepakat Bersama

18. 18. Kesambe Baru Raflesia

19. Selupu Rejang 19. Karang jaya Tani Wisata

20. 20. Suban Ayam Sekata

21. Curup Utara 21. Dusun Sawah Cahaya Bukit Basah

22. 22. Kota Pagu Sepakat

23. 23. Lubuk Kembang Sedasen

24. 24. Tasik Malaya Pendawa

25. Sinar Beliti Ilir 25. Lubuak Belimbing I Sumber Rezeki

26. 26. Merantau Bunga Indah

27. PUT.Ttanding 27. Karang Baru Harapan Jaya

28. Sindang BelitiUlu 28. Pengambang Binjat Manis

29. 29. Lawang Agung Kute Giri

30. 30. Lubuak Alai Tanjung Raja

31. Sindang Kelingi 31. Belitar muka Belitar Garden

32. 32. Talang Lahat Tri Karya

33. 33. Pelalo Karya Tani


4.5 Kabupaten Bengkulu Utara (35 Desa)


1. Lais 1. Jago Bayo Harapan Muda makmur

2. 2. Lubuk Gedang Lubuk Gedang makmur

3. 3. Lubuk Lesung Selayang Jaya Makmur

4. 4. Kalbang Sumber Makmur

5. Ketahun 5. Melati Harjo Timbul Jaya

6. 6. Sumber Mulya Sumber Rejo

7. 7. Bumi Harjo Karya bakti

8. 8. Kinal Jaya Sekundang

9. 9. Air Simpang Simpang Jaya

10. Napal Putih 10. Tanjung Harapan Harapan Maju

11. Putri Hijau 11. Karang Tengah Arga Mulya

12. Air Napal 12. Lubuk Gading Temiang Gading

13. 13. Sawang Lebar Cahaya Tani

14. 14. Pasar Kerkap Sehati

15. 15. Talang Jarang Talang Permai

16. Air Besi 16. Talang Lembak Beringin Jaya

17. 17. Talang Pungguk Pungguk Permai

18. Hulu Palik 18. Padang Bendar Empat Serumpun

19. 19. Batu Raja R Bumai Jayo

20. 20. Batu Raja Kol Panca Usaha

21. 21. Taba Padang Kol Harapan Makmur

22. Air Padang 22. Tanjung Aur Sejatera Tani

23. 23. Lubuk Mumpo Tani Aur Mumpo

24. 24. Teluk Ajang Mitra Usaha

25. 25. Talang Ulu Karya Bersama

26. Batik Nau 26.Ulak Tanding Harapan Makmur

27. 27.Taba Kelintang Sejahtera

28. 28.Serangai Sumber Makmur

29. Padang Jaya 29.Sido Luhur Sumber Mulya

30. Kerkap 30.Jogja Baru Selaras

31. Arga Makmur 31.Karang Anyar I Yudhistira

32. Giri Mulya 32.Rena Jaya Suka Jaya

33. 33.Suka Mulya Karya Cempaka

34. Enggano 34.Banjar Sari Dakoha Makmur

35. 35.Meok Tunas Kasih


4.6 Kota Bengkulu (7 Desa)


1. Teluk Segara 1. Tengah padang Mitra Sejahtera

2. 2. Pondok Besi Serasan

3. Kampung Melayu 3. Muara Duo Telaga Dewa

4. Ratu Agung 4. Nusa Indah Nusa Indah

5. Ratu Samban 5. Belakang Pondok Alam Raya

6. Gading Cempaka 6. Lingkar Timur Bintang Timur

7. 7. Cempaka Permai Cermai


4.7 Kabupaten Bengkulu Selatan (19 Desa)


1. Kedurang Ilir 1. Padang Bindu Amanah

2. Air Nipis 2. Raras Simpati

3. 3. Suka Rami Bukit Barisan

4. Seginim 4. Padang Siring Tiga Sekundang

5. 5. Pajar Bulan Bersaudara

6. 6. Tj. Agung Tumbuh Baru

7. 7. Banding Agung Karya Bersama

8. 8. Pasar Baru Pasar Baru

9. Manna 9. Ketaping Tiga Serangkai

10. 10. Tanjung Raman Batu Raja

11. Kota Manna 11. Padang Berangin Tiga Sepakat

12. Pasar Manna 12. Batu Lambang Lembah Kemang

13. Pino Raya 13. Pasar Pino Arjuna Palaka

14. 14. Napal Melintang Sepakat

15. 15. Kembang Sri Rantaian Desa

16. 16. Telaga Dalam Serumpun Jaya

17. 17. Cinto Mandi Cinto Mandi Bersama

18. 18. Padang Serasan Serasan Jaya

19. Pino 19. Masat Pelangi


4.8 Kabupaten Kaur (78 Desa)


1. Nasal 1. Muara Dua Muara Indah

2. 2. Tebing Rambutan Harapan Maju

3. 3. Merpas Usaha Bersama

4. 4. Bukit Indah Sepakat

5. 5. Gedung Menung Paye Indah

6. 6. Suku Tiga Harapan Maju

7. 7. Tanjung Betuah Nasal Permai

8. 8. Ulak Pandan Maju Jaya Bersama

9. 9. Batu Lungun Mekar Jaya

10. 10. Tri Jaya Sukses

11. Maje 11.Parda Suka Tunas Tani

12. 12. Air Bacang Bacang Karya

13. 13. Penyanding Usaha Mandiri

14. 14. Kedataran Angin Segar

15. 15. Tanjung Aur Harapan Cerah

16. 16.Way Hawang Wai Jong Indah

17. 17. Tanjung Beringin Beringin Jaya

18. 18. Arga Mulya Bina Bersama

19. Kelam Tengah 19. Sukarami II Harapan Bersama

20. 20. Tanjung Ganti II Tri Jaya

21. 21. Tanjung Tais Maju Bersama

22. Kaur Utara 22. Tanjung Betung I Sinar Pagi

23. 23. Perugian Jaya Wijaya

24. Kaur Tengah 24. Sinar Jaya Sepakat

25. 25. Padang Baru Muara Luas

26. 26. Tanjung Pandan Muara Luas

27. 27. Padang Hangat Cinta Karya

28. 28. Penyandingan Bambu Kuning

29. 29. Sukarami Mekar Sari

30. Tanjung Kemuning 30. Selika II Sepakat

31. 31. Padang Tinggi Serunting Sakti

32. 32. Padang Leban Keramat Jaya

33. 33. Tanjung Iman II Baju Sakti

34. 34. Tanjung Aur Air Kelian

35. 35. Sulauwangi Embun Pagi

36. Kinal 36. Papahan Mekar Jaya

37. 37. Talang Berangin Harapan Makmur

38. 38. Gunung Terang Karya Tani

39. 39. Pengurung Panglima Kumbang

40. 40. Tanjung Baru Egangan Jaya

41. Luas 41. Padang Jati Bina Karya

42. 42. Benua Ratu Seruni

43. 43. Bangun Jiwa Jiwa Mandiri

44. 44. Umbul Usaha Bersama



45. 45. Pulau Punggung Karya Bersama

46. 46. Cahaya Negeri Sinar Pagi

47. Muara Sahung 47. Ulak Lebar Air Nunung

48. 48. Muara Sahung Karya Sepakat I

49 49. Sumber Makmur Giat Sejahtera

50. 50. Ulak Bandung Karya Sepakat II

51. Padang Guci Hulu 51. Jati Mulyo Margo Makaryo

52. 52.Bungin Tambun III Karya Bersama

53. 53. Cokoh Betung Kuncup Mekar

54. 54. Pagar Alam Alam Raya

55. 55. Manau IX Karya Maju II

56. Semidang Gumay 56. Tanjung Harapan Harapan Jaya

57. 57. Padang Panjang Mulya Tani

58. 58. Sukamerindu Gumai Jaya

59. 59. Awat Mata Tanjung Bermai

60. 60. Mentiring Karya Makmur

61. Tetap 61. Suka Banjar Bandar Jaya

62. 62. Suka Raja Harapan Maju

63. 63. Tanjung Agung Kota Padang

64. 64. Tanjung Bunga Bengko Raya

65. 65. Padang Binjai Karya Maju II

66. 66. Pagar Dewa Harapan Maju

67. 67. Kasuk Baru Tunas Muda

68. 68. Kepahyang Tunas Muda

69. 69. Muara Tetap Harapan Maju

70. 70. Tanjung Dalam Karya Maju II

71. 71. Tanjung Baru Berkat Bersama

72. Lungkang Kule 72. Tanjung Kurung Tri Sakti

73. 73. Senak Senak Permai

74. Kaur Selatan 74. Padang Genteng Tunas Harapan

75. 75. Pasar Sauh Seterat Ismail

76. 76. Selasih Sengahati

77. 77. Gedung Sako II Sinar Tani

78. 78. Sawah Jangkung Raflesia Jaya


4.9 Kabupaten Seluma (47 Desa)


1. Sukaraja 1. Riak Siabun Serasih

2. 2. Riak Siabun I Riak Siabun

3. 3. Sido Sari Tri Menunggal

4. 4. Padang Kuas Sekundang Makmur

5. 5. Niur Usaha Bersama

6. 6. Babatan Usaha Bersama

7. 7. Padang Pelawi Harapan Jaya

8. Air Periukan 8. Sukamaju Sepakat Maju

9. 9. Talang Alai Maju Bersama

10. 10. Talang Sebaris Damai Sejahtera

11. Lubuk Sandi 11. Gunung Agung Tanjung Jaya

12. 12. Rena Panjang Berkat Ilahi

13. 13. Napal Jungur Penyugur

14. 14. Tanjung Kuaw Tani Mandiri

15. Seluma Barat 15. Talang Tinggi Sepakat Jaya

16. 16. Pagar Agung Marga Jaya

17. 17. Tanjung Agung Tanjung Agung Jaya

18. Seluma Selatan 18. Tanjung Seru Tanjung Jaya

19. 19. Tangga Batu Tangga Sakti

20. 20. Suka Rami Mahkota

21. Seluma Utara 21. Pandan Bina Bersama

22. 22. Talang Empat Usaha Bersama

23. Ulu Talo 23. Air Keruh Mega Tani

24. 24. Simpur Ijang Harapan Makmur

25. 25. Mekar Jaya Sumber Makmur

26. Talo 26. Durian Bubur Senasib Sepenanggungan

27. 27.Serambi Gunung Serasan

28. 28. Kembang Seri Sepakat

29. 29. Napal Melintang Seijoan

30. 30. Muara Danau Mandiri

31. Ilir Talo 31. Penago II Sejahtera

32. 32. Rawan Indah Sinar Rembulan

33. Talo Kecil 33. Lubuak Lagan Karya Bersama

34. Semidang Alas 34. Rena Gaja Mati I Bukit Barisan

35. 35. Talang Durian Tri Mandiri

36. 36. Pinjau Layang Serasan

37. 37. Nanjungan Seijoan

38. 38. Rantau Panjang Sinar Gerincing

39. 39. Napalan Usaha Bersama

40. 40. Pajar Bulan Sinar Bulan

41. 41. Muara Dua Lembah Bukit

42. 42. Tebat Gunung Bersatu

43. Semidang Alas Maras 43. Kembang Mumpo kembang Mumpo

44. 44. Pematang Riding Pematang Jaya



45. 45. Padng Bakung Padang Bakung

46. 46. Talang Alai Talang Alai Jaya

47 47. Karang Anyar Andeskar


4.10 Kabupaten Kapahiang (34 Desa)


1. Kepahiang 1. Karang Endah Serunting Sakti

2. 2. Kelurahan Pasar Ujung Bangun Jaya

3. Ujan Mas 3. Ujan Mas Bawah Tiga Serangakai

4. 4. Tanjung Alam Alam Jaya

5. 5. Pungguk Meranti Sri Rezeki

6. 6. Suro Ilir Karya Bersama

7. 7. Suro Muncar Karya Makmur

8. 8. Suro Bali Maju Bersama

9. 9. Meranti Jaya Meranti Bersatu

10. 10. Kelurahan Ujan Mas Atas Musi Jaya

11. Merigi 11. Bukit Barisan Margo Mulyo

12. 12. Simpang Kota Bingin Tani Makmur

13. 13. Lubuk Penyamun Harapan Jaya

14. 14. Pulogeto Serumpun

15. 15. Pulogeto Usaha Mandiri

16. Kabawetan 16. Barat Wetan Bina Tani

17. 17. Tangsi Duren Sido Mulyo

18. 18. Sido Makmur Tani Makmur

19. 19. Kepahiang Indah Mekar Indah

20. Tebat Karai 20. Karang Tengah Serumpun

21. 21. Peraduan Binjai Keme Sepakat Besamo

22. 22. Penanjung Panjang Atas Trisakti

23. 23. Taba Sating Citra Muda

24. Seberang Musi 24. Benuang Galing Mukti Harum

25. 25. Talang Gelompok Musi Mesti Bersatu

26. Bermani Ilir 26. Taba Baru Maju Jaya

27. 27. Bukit Menyan Sejahtera

28. 28. Kota Agung Agung Jaya

29. 29. Muara Langkap Langkap Jaya

30. 30. Talang Sawah Talang Sawah Bersatu

31. 31. Gunung Agung Karya Maju

32. 32. Embong Sido Wira Bakti

33. 33. Kelurahan Keban Agung Berkat Tani

34. Muara Kemumu 34. Batu Kalung Kota Kalung Jaya

Jumlah Desa usulan di Provinsi Bengkulu 348 Desa


Lampiran 5. Data Perkembangan Dana Gapoktan PUAP Per September Tahun 2011.

Perkembangan Dana PUAP September 2011 Provinsi Bengkulu

Tahun

Kabupaten/Kota

Mukomuko Kepahiang B. Utara R. Lebong Lebong Seluma Kota B. Selatan Kaur B. Tengah Jumlah

2008 403075750 137624200 646175924 258713000 22796650 348575066 302246281 167235087 44151000 64875200 2395468158

2009 176239814 99039550 479339646 288302169 43555800 140650177 65338348 153802943 0 289427000 1735695447

2010 82876589 0 100087000 138712821 15396401 23880642 24192879 69243500 10000000 87594000 551983832

2011 0 0 0 0 0 0 0 69519218 0 0 69519218

Jml 662192153 236663750 1225602570 685727990 81748851 513105885 391777508 459800748 54151000 441896200 4.752.666.655


Lampiran 6. Rekapitulasi data RUB, RUK dan RUK gapoktan penerima dana PUAP tahun 2011 REKAPITULASI DATA RUB,RUK DAN RUA GAPOKTAN PENERIMA DANA PUAP

BERDASARKAN SUB SEKTOR DAN KOMODITI PROPINSI BENGKULU TAHUN 2011

NO KABUPATEN/

KOTA

USAHA PRODUKTIF

1-1.TP 1-2.HORT 1-3.NAK

PADI JAGUNG KC.TANAH LAIN-LAIN CABE PISANG TOMAT KOL

LAIN-LAIN SAPI KAMBING AYAM ITIK KELINCI

1 BENGKULU SELATAN

967 Ha 178 Ha 2 Ha 70

EKOR

902,830.00 1,000.00

53.11% 0.06%

2 BENGKULU TENGAH

71,5 Ha 50 Ha

10,25 Ha

100 EKOR

659 EKOR 880

EKOR

212,000.00 12,000.00 992,000.00

13.25% 0.75% 62.00%

3 BENGKULU UTARA

1 Ha 51 Ha 8 Ha 10 Ha 5,25 Ha 12 Ha 0,5 Ha 96 EKOR

79,415 146,535 120,000

4.67% 8.62% 7.06%

4 KAUR 663,25 Ha 34 Ha 10 Ha 6 Ha 3 Ha

48 EKOR 61EKOR

540 EKOR

775,252.00 10,000.00 296,200.00

43.07% 0.56% 16.46%

5 KEPAHIANG

164,5 Ha 86 Ha 58,75

Ha

31 EKOR

84 EKOR 1600 EKOR

200

EKOR

363,105.00 377,974.00 354,000.00

20.17% 21.00% 19.67%

6 KOTA BENGKULU

1 Ha

793 EKOR

5,000.00 19,840.00

1.25% 4.96%

7 LEBONG

1144,65 Ha 3 Ha 111 EKOR

1,067,817.30 9,000.00 100,000

66.74% 0.56% 6.25%


NO KABUPATEN/

KOTA

USAHA PRODUKTIF

1-1.TP 1-2.HORT 1-3.NAK

PADI JAGUNG KC.TANAH LAIN-LAIN CABE PISANG TOMAT KOL

LAIN-LAIN SAPI KAMBING AYAM ITIK KELINCI

8 MUKO MUKO

125 Ha

235,000.00

11.75%

9 REJANG LEBONG

443 Ha 30,5 Ha 73,75

Ha 5,25 Ha 28 Ha 165 EKOR

220 EKOR

790 EKOR

689,535.00 233,790.00 252,575.00

40.56% 13.75% 14.86%

10 SELUMA

1058,25 Ha 12,5 Ha 20 Ha 3

EKOR

887,603.00 65,500.00 13,000.00

36.98% 2.73% 0.54%

TOTAL 4638,15 Ha 392 Ha 58 Ha 10 Ha

150,75 Ha 18 Ha 5,25 Ha 28 Ha

34,75 Ha

182 EKOR

1035 EKOR

3593 EKOR

1330 EKOR 200 EKOR

JUMLAH 5,212,557.30 859,799.00 2,048,615.00

PROSENTASE 31.21% 5.15% 12.27%


REKAPITULASI DATA RUB,RUK DAN RUA GAPOKTAN PENERIMA DANA PUAP BERDASARKAN SUB SEKTOR DAN KOMODITI

PROPINSI BENGKULU TAHUN 2011

NO KABUPATEN/

KOTA

USAHA PRODUKTIF JUMLAH 2-1.IRTP 2-2.PHPSM 2-3.ULBP

JUMLAH TOTAL

1-4.BUN (Rp. 000) (Rp. 000)

KARET SAWIT KOPI JAHE KELAPA KAKAO LAIN-LAIN

1 BENGKULU SELATAN

16 Ha 51 Ha 3 Ha 27 Ha 5 Ha 17 UNIT 1,700,000.00

66,000.00 969,830.00 20,000.00 710,170.00 730,170.00

3.88% 57.05% 1.18% 41.77% 42.95%

2 BENGKULU TENGAH

27 Ha 69,5 Ha

2 POKTAN 72 ORANG

1,600,000.00 181,500.00 1,397,500.00 30,500.00 172,000.00 202,500.00

11.34% 87.34% 1.91% 10.75% 12.66%

3 BENGKULU UTARA

544,5 Ha

223,5 Ha

6 Ha 20 Ha 7 Ha 5 Ha 8,5 Ha 5 UNIT

1,700,000.00 892,945 1,238,895 10,000 62,325 388,780 461,105

52.53% 72.88% 0.59% 3.67% 22.87% 27.12%

4 KAUR 1 Ha 12 Ha

198 Ha

2 UNIT 13 UNIT

1,800,000.00 129,035.00 1,210,487.00 812.00 40,000.00 548,701.00 589,513.00

7.17% 67.25% 0.05% 2.22% 30.48% 32.75%

5 KEPAHIANG

225,5

Ha 13 Ha 10.5 TON 1 UNIT SAPRODI

1,800,000.00 321,350.00 1,416,429.00 70,000.00 20,000.00 293,571.00 383,571.00

17.85% 78.69% 3.89% 1.11% 16.31% 21.31%

6 KOTA BENGKULU

3 Ha 74 RT 48 RT 7 RT

400,000.00 4,000.00 28,840.00 226,901.10 127,823.90 16,435.00 371,160.00

1.00% 7.21% 56.73% 31.96% 4.11% 92.79%

7 LEBONG

15 Ha 150 Ha

273,5

Ha 2 UNIT 23 UNIT

1,600,000.00

400,314.70 1,577,132.00 868.00 22,000.00 22,868.00

25.02% 98.57% 0.05% 1.38% 1.43%


NO KABUPATEN/

KOTA

USAHA PRODUKTIF JUMLAH 2-1.IRTP 2-2.PHPSM 2-3.ULBP

JUMLAH TOTAL

1-4.BUN (Rp. 000) (Rp. 000)

KARET SAWIT KOPI JAHE KELAPA KAKAO LAIN-LAIN

8 MUKO MUKO

1649 Ha

6.672 TON

2,000,000.00 1,665,000.00 1,900,000.00 100,000.00 100,000.00

83.25% 95.00% 5.00% 5.00%

9 REJANG LEBONG

62 Ha 64 Ha 15 UNIT 34 UNIT 4 UNIT

1,700,000.00 183,600.00 1,359,500.00 145,500.00 77,500.00 117,500.00 340,500.00

10.80% 79.97% 8.56% 4.56% 6.91% 20.03%

10 SELUMA

901,25 Ha

303,5 Ha

278,5

Ha SAPRODI

2,400,000.00 999,720.00 1,965,823.00 434,177.00 434,177.00

41.66% 81.91% 18.09% 18.09%

TOTAL 1551,75

Ha 2311,5

Ha 511,5

Ha 170 Ha 7 Ha 45 Ha

565,5 Ha

JUMLAH 4,843,464.70 12,964,436.00 443,213.10 478,148.90 2,703,334.00 3,635,564.00 16,700,000.00

PROSENTASE 29.00% 77.63% 2.65% 2.86% 16.19% 21.77% 100%

LAPORAN AKHIR TAHUN -...

Documents

Transcript of LAPORAN AKHIR TAHUN -...