kwuSAP 3
-
Upload
ari-aprilio -
Category
Documents
-
view
213 -
download
1
description
Transcript of kwuSAP 3
3.1 Kekuatan Mimpi atau Cita-cita sebagai Tujuan Hidup
Tujuan hidup seorang manusia ternyata sangat berpengaruh terhadap perilaku
dancara melakukan hal apapun, hal tersebut mungkin dikarenkan tujuan hidup
juga bermaknakan hampir sama seperti patokan pola pikir. Pada dasarnya kita mungkin
bisa mengelompokan tujuan hidup manusia yaitu baik dan buruk. Tujuan hidup yang
baik yaitu tujuan hidup manusia yang pada umumnya menganggap kehidupan adalah
suatu bentuk keadaan yang harus dilalui sebelum kematian jadi menganggapnya sebagai
hal biasa jika menghadapi masalah besar atau kecil. Sedangkan berlaku sebaliknya pada
tujuan hidup buruk yaitu menganggap sesuatu haruslah egois dan sifat - sifat buruk
lainnya. Tujuan hidup adalah nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat, yang dipilih secara
kolektif oleh para individu dan golongan di dalam masyarakat. Tujuan hidup terdiri atas
cita-cita, kebijakan dan sikap itu tak dapat dipisahkan dengan kehidupan. Dalam
kehidupannya, manusia tidak dapat melepaskan diri dari cita-cita, kebijakan dan sikap
hidup. Berdasarkan asalnya tujuan hidup dapat diklasifikasikan menjadi tiga macam
yaitu :
a. Tujuan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak
kebenarannya. Sebagai contoh tujuan hidup mutlak beragama bersumber darikitab
suci.
b. Tujuan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dannorma
yang terdapat pada negara tersebut. Misalnya Pancasila dapat merupakan sumber
tujuan hidup berbagai bangsa dan negara.
c. Tujuan hidup hasil renungan yaitu tujuan hidup yang relatif kebenarannya. Tujuan
hidup yang bersumber dari renungan seseorang dapat merupakan ajaran atau etika
untuk hidup, misalnya aliran-aliran kepercayaan.
Tujuan hidup salah satunya terdiri dari cita-cita. Cita-cita merupakan keinginan,
harapan, tujuan yang selalu ada dalam hati. Baik keinginan, harapan, maupun tujuan
merupakan apa yang mau diperoleh seseorang pada masa yang akan datang. Dengan
demikian cita-cita mempunyai pandangan masa depan yang merupakan tujuan hidup
yang akan datang. Cita-cita merupakan salah satu unsur yang terdapat dalam rohani
manusia. Keinginan atau kemauan atau cita-cita itu penting bagi manusia.
Menurut sifatnya, manusia dapat mempunyai hati yang keras, yang lunak, dan yang
lemah. Manusia mempunyai hati keras akan berusaha sekuat tenaga untuk mencapai cita-
cita dan keinginannya. Sekalipun banyak menghadapi tantangan dan rintangan ataupun
sangat sulit mencapai keinginan itu, orang yang berkemauan keras tidak mengenal putus
1
asa dan tidak akan berhenti berusaha sebelum cita – citanya tercapai. Oleh karena itu
orang demikian biasanya berhasil dalam usahanya, dan semua pekerjaan selalu sukses.
Orang yang berhati lunak mempunyai kemauan yang tidak terlalu kuat, tetapi juga
tidak lemah atau keamuan fleksibel, yang mampu menyesuaikan diri dengan kondisidan
situasi yang dihadapi. Cita-cita mereka ini tetap dan terbina dengan baik, hanya usaha
untuk mencapai cita-cita itu dilakukan tahap demi tahap sesuai dengan kondisi dan
situasi yang dihadapi. Keinginan atau cita-cita orang yang berhati lemah mudah hilang
kalau menghadapi tantangan yang dirasa berat. Orang ini tidak kuat mempertahankan
cita-citaatau keinginannya dan tidak kuat pula berusaha mencapai cita-cita itu. Setiap
manusia pasti menginginkan hidupnya nanti bahagia dengan hidup mapan dan
berkecukupan, tentunya dengan memiliki pekerjaan yang memadai, oleh karena itu setiap
manusia mulai dari dini mempersiapkan dan menentukan cita-citanya.
3.2 Pentingnya Rencana Hidup
Perencanaan adalah hal yang sangat penting dalam setiap kegiatan yang akan kamu
lakukan. Tidak peduli apa profesimu entah pengusaha, wiraswastawan ,olahragawan,
atau pelajar, perencanaan yang baik menjadi salah satu faktor yang menentukan
keberhasilan dan kegagalanmu. Kamu membuat perencanaan tidak hanya saat kamu
mengerjakan proyek besar, tetapi hal-hal sederhana seperti liburan, pesta ulang tahun
atau pertandingan olahraga, semua itu memerlukan perencanaan
dan persiapan yang matang untuk mencapai hasil yang maksimal.
Manfaat memiliki rencana dalam hidup :
1. Sebagai panduan dalam membuat keputusan atau bertindak
Inilah salah satu tujuan utama mengapa kita harus memiliki rencana dalam
hidupkarena rencana memberimu panduan kemana arah kita berjalan. Kita juga akan
lebihmudah saat mengambil keputusan, karena kita memiliki pegangan hidup agar
keputusankita tidak membuat kita melenceng dari tujuan. Jika kita tidak memiliki
rencana, kitaakan seperti orang yang tersesat karena kita tidak memiliki sesuatu yang
bisa menuntunkita ke tujuan kita.
2. Mengetahui perkiraan modal yang dibutuhkan
Dengan terlebih dahulu membuat perencanaan, kita bisa mengetahui
seberapa banyak kira-kira modal yang dibutuhkan untuk merealisasikan rencana kita.
Tanpa perencanaan, kita akan kesulitan untuk memperkirakan pengeluarannya.
2
3. Membuat kita memiliki target
Setiap rencana pasti memiliki target yang harus kita capai, entah per jam,
per bulan, atau per tahun dan itu akan membawa hidup kita ke level selanjutnya ketika
berhasil dicapai. Akan sangat menyedihkan apabila kita tidak memiliki target dalamhi
dup, karena kita tidak memiliki sesuatu untuk diperjuangkan.
4. Membantu untuk tetap fokus
Ada kalanya saat kita bekerja, kita akan menghadapi gangguan-gangguan yang
membuat kita kehilangan fokus dan berjalan ke luar dari jalur. Dengan memiliki
rencana, kita dapat dengan mudah untuk kembali ke jalur yang benar. Caranya adalah
dengan mengingatkan diri sendiri bahwa kita memiliki pekerjaan yang harus
diselesaikan dan target yang harus dicapai agar rencana kita dapat berjalan dengan
baik.
5. Membuat kita untuk tetap termotivasi
Semakin banyak yang bisa diselesaikan dari rencana kita akan membuat kitasemakin
termotivasi untuk melangkah dan motivasi yang besar itu akan
meningkatkan produktivitas kita juga. Kombinasikan rasa puas terhadap keberhasilan
itu dengan impian-impian seperti ingin membahagiakan orang tua dan kerabat.
6. Siap untuk hal-hal yang buruk
Keuntungan lain memiliki rencana adalah kita sudah memiliki tindakan preventif,
antisipatif, dan alternatif ketika rencana utama kita tidak berjalan sesuai yang kita
harapkan. Jika sesuatu yang buruk terjadi (misalnya perubahan pasar, krisis
ekonomi, perubahan cuaca, dll), kita mampu beradaptasi dan bertindak sesuai dengan
situasi. Ini merupakan hal yang penting, karena di dunia ini sesuatu yang buruk bisa
datang kapan saja dalam bentuk apapun. Tentu saja supaya kita bisa tetap survive, kita
harus mempersiapkan rencana secara matang.
7. Dapat memanfaatkan waktu secara efektif
Waktu adalah sesuatu yang tidak bisa kita putar kembali, jadi kita harus
memanfaatkannya secara efektif. Perencanaan dan pengaturan timeline yang baik akan
sangat membantu untuk melakukan itu karena kita sudah tahu kapan harus
mengerjakan ini dan itu dan kapan harus beristirahat. Pemanfaatan waktu yang efektif
akan membuat lebih cepat mencapai tujuan hidupmu.
8. Dapat menggunakan sumber daya secara efektif
Ketika kita bekerja di lingkungan yang serba terbatas, kita akan mampu untuk
memanfaatkan segala sumber daya baik modal maupun SDM secara maksimal.
3
Seberapa efektif kita memanfaatkan sumber daya yang kita punya akan sangat
menentukan output atau hasil akhir yang kita terima.
9. Mengurangi resiko dan ketidakpastian
Tentu saja tidak ada yang pasti di di dunia ini dan resiko selalu ada saat kita
melakukan sesuatu. Namun, dengan perencanaan yang baik, kita dapat mengurangi
kemungkinan hal buruk terjadi secara signifikan. Karena seringkali, meskipun bukan
satu-satunya faktor, hal yang buruk terjadi karena kurangnya perencanaan
dan persiapan.
10. Membuat kita lebih tenang dalam bertindak
Tidak adanya perencanaan dan persiapan, akan membuat tegang dan gelisah
saat bekerja. Dengan merencanakan segala sesuatunya terlebih dahulu, secara
psikologis kitaakan lebih merasa tenang karena yakin bahwa kita sudah siap.Dalam
perencanaan hidup, kita akan memahami apa rencana yang akan di capai oleh diri kita
pada masa yang akan datang. Pekerjaan membuat perencanaan hidupmemang sepele,
namun membawa efek yang tepat dalam pelaksanaan real hidup kita.Efek tepat inilah
yang terkadang dilupakan oleh sebagian orang, membuat hidup kita berjalan tak
beraturan jika tak membuat rencana hidup.
3.3 Pemanfaatan Waktu untuk Mewujudkan Mimpi atau Cita-cita
Harapan dan impian adalah mesin penggerak kemajuan peradaban manusia. Apa
yang kita nikmati saat ini seperti kemajuan dibidang transportasi,
perkembanganekonomi, inovasi teknologi dan komunikasi merupakan hasil dari
perwujudan impian para pendahulu kita. Mereka berhasil menggapai mimpi dan
mewujudkan cita-cita yang mereka mimpikan dan manfaatnya bisa kita nikmati sampai
sekarang.
Keberhasilan menggapai cita-cita tentunya berawal dari sebuah impian.
Para pemimpi membayangkan dalam pikiran bebasnya tentang keadaan ideal dan
sempurna tentang situasi di masa depan yang akan terwujud jika mereka berhasil
menggapai impian mereka. Setelah itu mereka bertindak untuk menggapai cita-
cita.Mimpi lahir dari keinginan sama seperti halnya cita-cita. Faktor kunci keberhasilan
mencapai impian sangat ditentukan oleh seberapa besar keinginan kita.Jangan salahkan
keadaan atau orang lain atas belum tercapainya impian kita. Ini mungkin terjadi karena
kita tidak benar-benar memiliki keinginan yang kuat dan tidak tabah serta sabar
menjalani pengorbanan yang dibutuhkan. Tidak perduli seberapa besar atau kecilnya
mimpi atau cita-cita kita, semuanya ditentukan oleh faktor kuatnya keinginan. Ingin
4
menjadi pengusaha sukses, menjadimanajer perusahaan multinasional, mendirikan
yayasan sosial, memiliki rumah idaman, membeli mobil baru, mendapat nilai yang
bagus, berhenti merokok ataupun cita-cita lainnya. Semua mimpi akan tercapai kalau kita
sungguh-sungguh menjalani apapun yang dibutuhkan.
Cara menggapai cita-cita dan meraih mimpi:
1. Bayangkan keadaan yang sempurna tentang kondisi ideal yang kita inginkan dimasa
depan.
Lihat, akan seperti apakah diri kita, pakaian apa yang akan kita pakai.
Bayangkan juga keadaan sebaliknya. Keadaan yang sangat tidak ideal, situasi yang
kita benci, kondisi yang tidak ingin kita alami. Setelah tahu apa yang kita sangat
inginkan dan apa yang sangat tidak ingin kita alami, mulailah untuk menuliskan
impian yang ingin dicapai secara spesifik.
2. Buat rencana tindakan untuk mencapai cita-cita.
Kita perlu menyusun dengan tepat langkah-langkah yang akan kita tempuh untuk
mencapai mimpi kita. Apabila mimpi yang ingin kita capai terlalu jauh untuk diraih,
kita dapat membagi rencana kita menjadi beberapa tahap.
3. Tetapkan deadline.
Deadline akan memacu kita untuk lebih rajin dan aktif mencari cara untuk mencapai
cita-cita kita.
4. Menyatakan diri untuk siap berkorban atau membayar konsekuensi untuk menggapai
mimpi.
Konsekuensi dan pengorbanan ini bisa dalam hal waktu, tenaga, pikiran bahkan
perasaan. Setelah berhasil menggapai impian, lanjutkanlah dengan mencita-citakan
mimpi yang baru. Impian tidak harus merupakan hal yang besar dan sulit dicapai.
Cobalah buat impian untuk hal yang kecil.
3.4 Menyusun Rencana Hidup
Setiap orang pasti membutuhkan rencana untuk menjalani kehidupan di dunia ini,
khususnya bagi para mahasiswa baru yang akan berlatih hdup secara mandiri dan
hidupsendiri, karena saya yakin kebanyakan dari mereka adalah tinggal di kost.
Mahasiswa baru yang memulai hidup secara mandiri dan jauh dari pengawasan orang tua
akan lebih rentan terpengaruh dengan hal-hal negatif dari dunia luar yang baru saja
mereka kenali. Oleh karena itu sangat perlu untuk mereka membuat suatu perencanaan
hidup kedepan, agar mereka nantinya mempunyai suatu lintasan hidup sehingga nantinya
mereka tidak akan dengan mudah terpengaruh oleh dunia luar yang negatif. Dalam
5
menyusun perencanaan hidup ada tiga macam yaitu, perencanaan jangka pendek,
perencanaan jangka menengah, dan perencanaan jangka panjang.
1. Perencanaan jangka pendek adalah perencanaan yang kita susun berdasarkan apayang
ingin kita capai dalam kurun waktu dekat dalam satu minggu ini atau dalam beberapa
bulan kedepan.
2. Perencanaan jangka menengah adalah perencanaan yang kita susun berdasarkan apa
yang ingin kita capai dalam kurun waktu beberapa tahun kedepan, yaitu antara 1-3
tahun kedepan.
3. Perencanaan jangka panjang adalah perencanaan yang ingin kita susun berdasarkan
apa yang ingin kita capai di masa depan, yaitu rencana setelah luluskuliah.
Dalam menyusun sebuah rencana hidup kita, lebih baik adalah tidak menggunakan kata
“saya ingin …” karena menurut beberapa ahli yang menerapkan tujuan hidup, salah satu
kunci kesuksesan setiap orang adalah keinginan yang kuat dan jelas.
6
DAFTAR PUSTAKA
Abdillah, Rizky. 2013. Menyusun Perencanaan Hidup Sangat Penting.
http://pik se.blogspot.com/2013/09/menyusun-perencanaan-hidup-sangat.html (diakses
pada 20 September 2015)
Audris, Omar. 2009. Tentukan Tujuan Hidup, Rencanakan, dan Raihlah
Kesuksesan!http://omaraudris.blogspot.com/2009/05/dalam-kehidupan-ini-banyak-
orang-yang.html (diakses pada 20 September 2015)
Izzati, Indah Nur. 2013. Motivasi yang Mewujudkan Cita-Cita.
http://indahnurizzati.blogspot.com/2013/08/motivasi-yang-mewujudkan-cita-cita.html (
diakses pada 20 September 2015)
7