Kuisioner Tahap I Eki

CRITICAL SUCCESS FACTOR PADA PENERAPAN MANAJEMEN STAKEHOLDER DI TAHAP PENGADAAN DI PROYEK EPC

KUESIONER PENELITIAN SKRIPSI KEPADA PAKAR (VALIDASI, VERIFIKASI, DAN KLARIFIKASI VARIABEL BEBAS)OLEH:DAN RESKY VALERIZ1106021052JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIKPROGRAM SARJANA REGULER DEPOK2015Abstrak PenelitianProyek EPC minyak dan gas mempunyai tingkat kompleksitas yang tinggi karena bersifat sangat unik dan memerlukan pengadaan peralatan khusus. Tahap pengadaan berkontribusi terhadap 50-60% total biaya keseluruhan proyek sehingga menjadi tahap penting untuk mencapai kesuksesan proyek. Pada pelaksanaannya, terlibat berbagai stakeholder dengan kepentingan yang beragam. Manajemen Stakeholder memainkan peran penting agar proyek terlaksana sesuai dengan target. Maka dari itu, diperlukan identifikasi faktor kritis yang menunjang kesuksesan pelaksanaan manajemen stakeholder pada tahap pengadaan. Faktor kritis yang didapat dapat menjadi rekomendasi dalam menangani proyek di masa mendatang.Batasan PenelitianUntuk mempermudah proses penelitian, maka penulis menetapkan ruang lingkup penelitian sebagai berikut.

Penelitian ini dilakukan pada proyek EPC minyak dan gas.

Penelitian ini terbatas pada penerapan manajemen stakeholder pada proyek EPC minyak dan gas.

Tahap yang diteliti adalah tahap pengadaan proyek EPC minyak dan gas.

Pengadaan yang diteliti adalah pengadaan yang bersifat high risk dan high value seperti pengadaan mechanical. Sudut pandang yang dipakai adalah sudut pandang PT. X sebagai kontraktor.

Obyek yang diteliti adalah proyek minyak dan gas yang ditangani oleh PT. X dalam periode lima tahun terakhir, yaitu periode 2010-

2014.

Tujuan PenelitianTujuan dari penelitian terhadap proyek EPC minyak dan gas ini adalah sebagai berikut: Mengidentifikasi Critical Success Factor dalam penerapan manajemen stakeholder pada tahap pengadaan di proyek EPC.

Membuat peringkat Critical Success Factor Manajemen Stakeholder di setiap tahap pengadaan di proyek EPC.

Kerahasiaan InformasiSegala macam informasi yang Bapak/Ibu responden berikan dalam penelitian ini dapat dijamin kerahasiaannya.

Informasi dari Hasil PenelitianSeluruh informasi yang dikumpulkan dalam bentuk kuesioner ini akan diolah dan dianalisis, kemudian hasilnya akan disampaikan kepada Perusahaan Bapak/Ibu. Jika Bapak/Ibu mempunyai pertanyaan terkait tentang penelitian ini, maka Bapak/Ibu dapat menghubungi:

1.Peneliti: Dan Resky Valeriz, pada nomor HP: 081282697093 atau email: [email protected]

2.Pembimbing 1: Leni Sagita Riantini, S.T., M.T., pada nomor HP: 085710162996 atau email: [email protected]

3.Pembimbing 2: Alin Veronika, M.T., PMP, PMI-RMP, pada HP: 08128365358 atau email: [email protected]

Kerahasiaan dalam memberikan informasi sangat dijamin karena informasi ini hanya digunakan untuk kepentingan penelitian saja. Atas kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner ini, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

Dan Resky ValerizData Pakar1. Nama Pakar :

2. Jenis Kelamin :

3. Umur : tahun

4. Pendidikan Terakhir : D3/S1/S2/S3 (coret yang tidak perlu)

5. Perusahaan/Instansi :

6. Posisi/Jabatan :

7. Pengalaman Kerja : tahun

8. Tanda Tangan :

Petunjuk Pengisian Kuesioner Penelitian Tahap AwalBapak/Ibu dapat langsung memberikan ceklis () pada kolom Pernyataan antara Ya atau Tidak. Untuk bagian Tanggapan Rekomendasi Perbaikan Variabel", Bapak/Ibu dapat memberikan saran terkait apa yang harus diganti dari variabel yang kurang cocok terhadap penelitian Critical Success Factor Pada Penerapan Manajemen Stakeholder di Tahap Pengadaan di proyek EPC.

Definisi Istilah Yang Digunakan Pada Kuesioner Penelitian Ini Critical Success Factor (CSF)CSF adalah hal/faktor yang harus berjalan baik untuk menjamin sukses bagi manajer atau organisasi karena faktor tersebut menjelaskan bidang dalam manajerial atau perusahaan yang perlu diberi perhatian khusus dan terus menerus untuk mendapatkan hasil yang berkualitas tinggi (Boynton and Zmund, 1984). Manajemen StakeholderManajemen Stakeholder mencakup proses yang dibutuhkan untuk mengidentifikasi orang, grup atau organisasi yang dapat memberikan pengaruh atau dapat terkena pengaruh dari proyek yang sedang berjalan, menganalisis ekspektasi stakeholder dan pengaruhnya terhadap proyek dan mengembangkan strategi manajemen yang sesuai agar dapat melibatkan stakeholder secara keseluruhan dalam pengambilan keputusan dan eksekusi (PMBOK 2013). Stakeholder yang dimaksud adalah: Owner Kontraktor EPC

Supplier Pemerintah Masyarakat Divisi Engineering

Divisi Procurement

Divisi Construction Shipper

Plan ProcurementPada tahap ini merupakan tahap dimana kebutuhan pengadaan proyek didefinisikan secara jelas, spesifikasi, melihat ketersediaan supplier dan kondisi pasar, melakukan make-or-buy analysis dan menentukan jenis kontrak. Penyusunan organisasi tim pengadaan juga menjadi peran penting untuk kesuksesan fase ini. Misi dari proyek perlu dinyatakan secara jelas dan ringkas. Perencanaan tender dan subkontraktor harus dimatangkan pada fase ini agar didapat kombinasi pekerjaan yang jelas. Source ProcurementPada tahap ini dilakukan pemilihan sumber pengadaan, evaluasi supplier, negosiasi sampai keluar Purchasing Order yang merupakan penetapan keputusan penunjukan suatu supplier.

Make ProcurementPada tahap ini dilakukan pelaksanaan inti pengadaan yaitu fabrikasi produk, kontrol kualitas produk, pengawasan dan laporan kemajuan pengadaan (expediting), pembayaran dan kontrol perubahan yang mungkin terjadi. Deliver ProcurementPada tahap ini dilakukan pengiriman dan instalasi dari barang. Hal yang perlu diperhatikan antara lain manajemen lalu lintas, ongkos pengangkutan, permintaan export atau import, jadwal instalasi dan tempat penyimpanan sementara. Pada akhir tahap ini juga akan dilakukan penutupan kontrak final, audit pengadaan dan penerimaan formal.PENTING: Untuk pertanyaan kuesioner, diharapkan Bapak/Ibu menganalisis apakah jika variabel berikut tidak dilaksanakan dalam proyek, dapat secara langsung menyebabkan/memicu konflik antar stakeholder? Jika demikian, jawabannya adalah YaKUESIONER PENELITIAN TAHAP AWALKodeVariabelReferensiApakah termasuk CSF Manajemen Stakeholder?Rekomendasi Perbaikan Variabel

YaTidak

Plan Procurement

X1Membuat pernyataan jelas terkait lingkup pengadaanJing Yang (2010)

X2Mengidentifikasi dan memahami area kepentingan para stakeholder

X3Menyelidiki kebutuhan stakeholder terkait pengadaan

X4Memprediksi pengaruh stakeholder

X5Menentukan atribut stakeholder (Power, urgensi, kedekatan)

X6Menyelidiki batasan stakeholder dalam pengadaan

KodeVariabelReferensiApakah termasuk CSF Manajemen Stakeholder?Rekomendasi Perbaikan Variabel

YaTidak

Plan Procurement

X7Keterlibatan mendalam antara engineering dan procurementFlorence Ling (2004)

X8Memilih Manajer Pengadaan yang berpengalaman di proyek sejenis

X9Menerapkan strategi partnering dengan supplier untuk jangka panjangDirk-Jan F Kamman (2007)

X10Memperkuat organisasi kontraktor EPC

X11Menentukan tujuan bersama pada tahap pengadaan oleh semua stakeholderPer Erik Erikson (2009)

X12Menjaga hubungan yang kuat antara Owner dan Kontraktor EPC


YaTidak

Source Procurement

X13Membuat pre-approved list supplier yang mempunyai kredibilitas baikGeorge E. Baram (2005)

X14Memilih supplier dengan track record proyek sejenisFlorence Ling (2004)

X15Menggunakan supplier yang familliar dan terpercayaK.T Yeo dan J.H.Ning (2000)

X16Memilih metode bidding yang optimal terkait proyek (contoh: price based, best value, negotiated bidding)Muhammad Saqib (2008)

X17Membuat strategi tepat untuk mengelola stakeholderJing Yang (2010)


YaTidak

Source Procurement

X18Meningkatkan kompetisi antar calon supplier (bidder)Petra Hoffman (2013)

X19Memilih supplier berdasar jumlah customer yang mereka layani

X20Menyusun kontrak yang detail oleh semua pihak terkait

X21Menentukan manajemen risiko oleh semua pihak terkaitPer Erik Erikson (2009)

X22Memilih supplier bersama antara owner dan kontraktor EPC

X23Melaksanakan negosiasi yang murah dan efisienRen-Jye Dzeng (2003)


YaTidak

Source Procurement

X24Mempertimbangkan kesehatan finansial calon supplierGuido Micheli (2009)

X25Memilih supplier berdasar kondisi geografis terdekat

X26Memilih staf pengadaan yang kompeten

X27Pemanfaatan teknologi oleh supplier dalam produksi dan komunikasi

X28Menerapkan peraturan yang jelas terkait insentif dan pinaltiM.C.J Caniels (2012)

X29Memahami perbedaan norma desain/standar supplier internasional

Nilesh V. Nayak (2009)


YaTidak

Make Procurement

X30Mengelola stakeholder dengan tanggung jawab sosialJing Yang (2010)

X31Memahami perilaku stakeholder dalam tahap pengadaan

X32Menganalisis konflik dan koalisi antar stakeholder

X33Melakukan musyawarah dalam konflik

X34Menjaga hubungan baik antar stakeholder

X35Menganalisis perubahan tingkat pengaruh dan hubungan stakeholder

X36Berkomunikasi dengan stakeholder secara tepat dan rutin


YaTidak

Make Procurement

X37Kecepatan proses pengambilan keputusanOrangi (2011)

X38Melaksanakan komunikasi antara supplier dan tim proyek (expediting)

X39Menanamkan kepercayaan antara stakeholderHemanta Doloi (2013)

X40Mengatasi perselisihan secara cepat dan efisien

X41Menjunjung tinggi respek dan tidak saling menyalahkanJim Smith (2004)

X42Menyebarkan informasi secara tepat waktu dan tepat sasaranK.T Yeo dan J.H.Ning (2000)

X43Meningkatkan transparansi informasi


YaTidak

Make Procurement

X44Menerapkan strategi komunikasi yang tepat terhadap setiap stakeholderRupert A. Brandmeier (2010)

X45Melibatkan supplier utama sejak awal dalam pengembangan proyek

X46Memahami nilai kultur jika berhubungan dengan supplier internasionalNilesh V. Nayak (2009)


YaTidak

Deliver Procurement

X47Meninjau peraturan (pemerintah dan internasional) terkait pengiriman barang pengadaanJ.K Yates (2007)

X48Memilih metode pengiriman bersama antara supplier dan kontraktor EPC dengan cermat

X49Meninjau alur pengiriman barang dan stakeholder tambahan yang akan terlibatK.T Yeo dan J.H.Ning (2000)

X50Mengidentifikasi penanggung jawab pengiriman barang dari setiap pihak yang terlibat

X51Berkomunikasi secara efektif dengan supplier dan pengirim barang

X52Memberikan pedoman/instruksi yang jelas dari supplier kepada kontraktor EPC terkait instalasi barang

X53Melakukan audit secara menyeluruh sebelum penutupan kontrak/serah terima

X54Melakukan koordinasi intensif antara bagian procurement dengan construction

No.Rekomendasi Variabel TambahanKeterangan

Kuisioner Tahap I Eki

Documents

Transcript of Kuisioner Tahap I Eki