Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

91
LAPORAN DIAGNOSA LAN Laporan Diagnosa LAN semester ganjil TKJ SMKN 1 Cimahi 2010 Teknik Komputer & Jaringan SMKN 1 Cimahi Eki Hidayat XI TKJ B

description

Laporan Diagnosa LAN SMT 1

Transcript of Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Page 1: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

LAPORAN DIAGNOSA LANLaporan Diagnosa LAN semester ganjil TKJ SMKN 1 Cimahi

2010

aringan SMKN 1 Cimahi

Eki Hidayat XI TKJ B

Page 2: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan saya kesehatan

dan kemudahan untuk melakukan praktek dan menghadiri proses pembelajaran di

Sekolah . Serta berkat karunia-Nya lah saya dapat mermpungkan laporan ini.

Laporan yang berjudul “LAPORAN AKHIR DIAGNOSA LAN” ini mengacu kepada tugas mata

pelajaran Diagnosa LAN, sebagai pelengkap tugas atau untuk memenuhi salah satu tugas

mata pelajaran Diagnosa LAN. Sehingga diharapkan akan memberikan referensi dan acuan

pembelajaran.

Laporan ini diharapkan pula dapat meningkatkan pengetahuan secara langsung maupun tidak langsung terhadap siswa

Saya selaku penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu kelancaran eksperimen dan penyusunan makalah ini. terutama :

1. Allah SWT;

2. Kedua orang tua saya;

3. Bapak Rudi Haryadi dan Bapak Adi Setiadi;

5. Keluarga Besar TKJ SMKN 1 Cimahi;

6. Teman-teman XI TKJ-B;

7. Semua pihak yang membantu dari awal rencana eksperimen hingga laporan selesai.

Upaya peningkatan kualitas pribadi akan terus saya lakukan saya harap adanya masukan masukan yang

Positif dan membangun untuk kemajuan dan pengembangan diri yang lebih baik lagi .

Akhirnya saya ucapkan sekali lagi terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu

kelancaran penyusunan laporan ini. Mohon maaf apabila ada kesalahan.

Cimahi, 5 Desember 2010

Penulis

Page 2

Page 3: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Daftar Isi

1. Kata Pengantar ..................................................................................... 12. Daftar Isi................................................................................................ 23. Pendahuluan......................................................................................... 3

Laporan

1. Enkapsulasi............................................................................................ 52. Handshaking.......................................................................................... 113. Flow Control.......................................................................................... 184. Range Network...................................................................................... 225. Ping........................................................................................................ 286. CIDR....................................................................................................... 327. VLSM..................................................................................................... 358. Masking................................................................................................. 389. Routing.................................................................................................. 4510.Observasi............................................................................................... 54

Page 3

Page 4: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

PENDAHULUANJaringan merupakan kumpulan dari dua komputer atau lebih yang terkoneksi melalui

suatu media dan bertujuan untuk berbagi informasi atau data. Dalam penggunaannya

banyak sekali masalah atau kesalahan yang sering terjadi dalam pengoperasian suatu

jaringan. Sebab itu suatu ajringan yang bermasalah harus diperbaiki. Melalui mata pelajaran

Diagnosa LAN ini siswa diharapkan mampu mengerti tentang masalah dan kesalahan yang

ada pada suatu jaringan khususnya Local Area Network. Ada pula beberapa materi yang

dipelajari dalam pelajaran DIagnosa LAN ini antara lain :

1. Sistem Komunikasi Data

a. Komponen komunikasi data

b. Metode komunikasi data

c. Model referensi

d. Handshaking

e. Flow control

f. Protokol

2. Pengalamatan

a. IP address

b. Range network

c. Subnetting dan supernetting

3. Routing

a. Routing statis

b. Routing dinamis

Page 4

Page 5: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Program Study : TKJ

Enkapsulasi

Nama : Eki HidayatEXP : Diagnosa LAN Kelas : XI-TKJ-BNo Exp : 1 Instruktur : Rudi Haryadi

Adi Setiadi

Tujuan Para siswa dapat mengetahui apa itu proses enkapsulasi dan proses dekapsulasi Para siswa dapat melihat proses enkapsulasi dan dekapsulasi melalui aplikasi

throughput Para siswa dapat menganalisa proses enkapsulasi dan dekapsulasi

Pendahuluan Enkapsulasi adalah proses penambahan header dari satu layer ke layar lain. Sebagai

analogi enkapsulasi dapat di ibaratkan suatu barang yang akan dikirimkan ke tempat lain dengan melalui prosedur prosedur tertentu seperti membungkus memberikan alamat dan dititipkan di tukang pos

Dekapsulasi adalah kebalikan dari proses dari enkapsulasi yaitu melepaskan header header yang melekat pada paket data

Alat dan Bahan

Komputer Aplikasi Trough Put Koneksi Internet

Langkah Kerja Aktifkan aplikasi Through Put

Page 5

Page 6: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Pilih Interfaces

Bukalah web browser Isilah address bar dengan alamat yang diinginkan (http://www.netfaris.co.cc) Analisa proses enkapsulasi dan dekapsulasinya Catatlah hal hal yang penting

Hasli Pengamatan

Data di layer application:

Page 6

Page 7: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Di gambar tertulis :GET / HTTP/1.1\r\nHost : www.netfaris.co.cc\r\nConnection: keep-alive\r\nUser-Agent: Mozilla/5.0 (Windows; U; Windows NT 5.1; en-Us) Applewebkit /533.4 (KHTML, like Gecko) Chrome/5.0.375.125 SafariAccept: application/xml,application/xhtml+xml,text/html;q=0.9, text/plain;q0.8 image/png, */*;q=0.5\r\nAccept-Encoding: gzip, deflate, sdch\r\nAccept-Charset: ISO-8859-1,utf-8;q=0.7,”q=0.3\r\nDan seterusnya..Informasi diatas menunjukkan data yang belum diberi header..

Pada gambar tertulis :Source port: livelan (1555)Destination Port: http (80)[Stream index: 3]Sequence number: 1 (relative sequence number)[Next sequence number: 930 (relative sequence number)]Acknowledgment number: 1 (relative ack number)Header length: 20 bytes> Flags: 0x18 (PSH, ACK)Window size: 32767> Checksum: 0x4bf2 [validation disabled]> [SEQ/ACK analysis]

Page 7

Page 8: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Pada lapisan transport ini, data dipecah ke dalam paket-paket data yang selanjutnya akan diberi header serta diberikan nomor urut ke paket – paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima.

Layer Network:

Pada gambar tertulis Version: 4Header length: 20 bytes> Differentiated Services Field: 0x00 Total Length: 969Identification: 0x680d (26637)>Flags: 0x02 (Don’t Fragment)Fragment offset: 0Time to live: 128Protocol TCP (0x06)>Header Checksum: 0xf755 [correct]Source: 192.168.1.100Destination: 64.120.149.71

Pada lapisan ini, paket-paket data diberikan header berupa IP Address. Source: 192.168.1.100Dan Destination: 64.120.149.71.

Layer Data-Link:

Page 8

Page 9: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Pada gambar di atas tertulis >Destination: Tp-LinkT_fd:54:15 (94:0c:6d:fd:54:14)>Source: Tp-LinT_fd:54:15 (94:0c:6d:fd:54:15)Type: IP (0x0800)

Pada lapisan ini, paket – paket data diberikan header berupa MAC Address dan diubah menjadi format yang disebut frame. Destination: Tp-LinkT_fd:54:15 (94:0c:6d:fd:54:14) Source: Tp-LinT_fd:54:15 (94:0c:6d:fd:54:15).

Layer Physical

Pada gambar di atas tertulis Arrival Time: Aug 12, 2010 08:55:12.997971000[Time delta from previous captured frme: 0.001021000 seconds][Time delta from previous displayed frame: 1.556745000][Time since reference or first frame: 2.497019000 seconds]Frame number: 23Frame Length: 983 bytesCapture Length: 983 bytes

Page 9

Page 10: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

[Frame is marked: false][Protocols in frame: eth:ip:tcp:http][Coloring Rule Name: HTTP][Coloring Rule String: http || tcp.port == 80]

Pada lapisan terakhir ini, frame – frame tadi diubah menjadi bentuk bit..

Kesimpulan

Proses enkapsulasi jika di teliti menggunakan wireshark sangat detail. Wireshark bisa membuktikan proses enkapsulasi dan dengan wireshark juga, kita dapat

mengetahui jenis komunikasi yang dipakai jaringan itu apa.

Program Study : TKJ Nama : Eki Hidayat

Page 10

Page 11: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Tujuan Para siswa dapat mengetahui apa itu proses Handshaking Para siswa dapat melihat proses Handshaking melalui aplikasi throughput Para siswa dapat menganalisa proses Handshaking

Pendahuluan

Handshaking, yaitu sesi komunikasi data yang berlangsung dari mulai perencanaan komunikasi sampai dengan komunikasi tersebut selesai.Proses handshaking, diawali dengan prakomunikasi yaitu proses pencarian host tujuan (destination) oleh host yang berindak sebagai pengirim. Proses ini diakhiri dengan kesepakatan kedua belah pihak untuk melaksanakan pertukaran data (connection establish) yaitu proses pengiriman informasi berupa request dan tanggapan antara kedua belah pihak

Alat dan Bahan

Komputer Aplikasi Trough Put Koneksi Internet

Langkah Kerja Aktifkan aplikasi Through Put

Pilih Interfaces

Page 11

Page 12: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Bukalah web browser Isilah address bar dengan alamat yang diinginkan (www.wordpress.org) Analisa proses Handshakingnya Catatlah hal hal yang penting

Hasli Pengamatan

Gambar 1

Pada Gambar 1, adalah proses handshaking pada sub aplikasi. Jika diistilahkan pada permainan olahraga badminton, sub aplikasi adalah satu game bukan satu match. Lihat pada frame nomor 52 dengan info : HTTP/1.1 200 OK (text/css), itu menandakan baru text/css saja yang diterima dari server.

Aplikasi

Page 12

Page 13: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Gambar 2

Gambar 3

Page 13

Page 14: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Gambar 4

Gambar 5

Page 14

Page 15: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Gambar 6

Gambar 7

Page 15

Page 16: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Gambar 8

Kesimpulan Para siswa dapat menganalisa proses handshaking Handshaking adalah proses komunikasi antar host dari mulai pra komunikasi komunikasi

dan selesai komunikasi

Page 16

Page 17: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Program Study : TKJ

Flow Control

Nama : Eki HidayatEXP : Diagnosa LAN Kelas : XI-TKJ-BNo Exp : 3 Instruktur : Rudi Haryadi

Adi Setiadi

Tujuan Para siswa dapat mengetahui apa itu Flow Control Para siswa dapat melihat proses Flow Control melalui aplikasi throughput Para siswa dapat menganalisa proses Flow Control

Pendahuluan

Flow Control yaitu sebuah proses yang digunakan untuk mengatur rate dari transamisi data antara 2 node untuk mencegah pegirimanan data yang terlalu cepat atau ketimpangan kepada penerima data yang lambat. Flow Control utamanya digunakan untuk menghindari bottle neck yang akan mengganggu arus pengiriman data, dengan menyesuaikan data rate atau kecepatan data antara host pengirim dan host penerima.

Flow Control akan didukung oleh Congestion Control. Flow Control akan berhasil terjadi jika Congestion Control yang mengatur traffic data juga berhasil. Ada tiga tipe Flow Control, yaitu :

o Network Congestion, adalah sebuah mekanisme pencegahan yang menyediakan control terhadap kuantitas transmisi data yang akan masuk ke sebuah device.

o 2. Windowing Flow Control, adalah sebuah mekanisme yang dugunaan oleh TCP. TCP mengimplementasikan layanan Flow Control yang dimiliki oleh pihak pengirim yang secara terus menerus memantau dan membatasi umlah data yang dikirimkan pada satu waktu. Untuk mencegah pihak penerima menerima Over Buffer.

o 3. Data Buffer, adalah sebuah mekanisme pencegahan control yang melayani penympanan data yang berlebih.

Error Control adalah satu proses pejaminan paket data sehingga data bisa sampai ditujuan dengan lengkap, tidak rusak dan tidak hilang. Error Control merupakan bagian dari Flow Control. Konsekuensi dari mekanisme ini adalah timbulnya delay yang cukup berarti. Namun selama aplikasi tidak bersifat real-time, delay ini tidak menjadi masalah karena yang lebih diutamakan adalah data yang bebas dari kesalahan.

Page 17

Page 18: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Alat dan Bahan

Komputer Aplikasi Trough Put Koneksi Internet

Langkah Kerja Aktifkan aplikasi Through Put

Pilih Interfaces

Bukalah web browser Isilah address bar dengan alamat yang diinginkan (www.wordpress.org)

Page 18

Page 19: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Analisa proses Handshakingnya Catatlah hal hal yang penting

Hasli Pengamatan

Gambar 1

Pada gambar satu terlihat [TCP Previous Segment Lost] menandakan ada segmen yang hilang. Hal ini menunjukkan bahwa flow control yang terjadi adalah error detection.

Page 19

Page 20: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Gambar 2

Pada Gambar 2 terlihat [TCP Retransmision] hal ini menunjukan frame telah dikirim ulang karena sebelumnya terjadi kegagalan. Pada gambar 2 terlihat informasi [RTO based on delta from frame: 151] yang menunjukan bahwa pengiriman ulang ini untuk frame nomor 151 yang sebelumnya gagal dikirim

kepada si penerima.

Page 20

Page 21: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Program Study : TKJ

Range Network

Nama : Eki HidayatEXP : Diagnosa LAN Kelas : XI-TKJ-BNo Exp : 4 Instruktur : Rudi Haryadi

Adi Setiadi

Tujuano Para siswa dapat menentukan IP yang berada pada satu networko Para siswa dapat memprkatekan koneksi IP yang satu network dan yang tidak

Pendahuluano Range Network adalah panjang network secara logika yang terdiri atas tiga

komponen, yaitu Network Address, Available Address/Usable Address, dan Broadcast Address. Network Address dan Broadcast Address tidak dapat digunakan sebagai alamat pada host. Hal ini dikarenakan keduanya mewakili network secara keseluruhan dalam komunikasiya.

o Network Address

fungsi : untuk mewakili network ketika “penerimaan” paket data. Apabila paket datadikirimkan ke alamat ini maka asumsinya paket data ini dikirimkan ke seluruh network, bukan hanya ke satu host saja.

o Broadcast Address fungsi : mewakili network ketika “pengiriman” paket data. Jika paket data dikirimkan dari alamat ini, host penerima akan mendeteksi bahwa pengirimnya bukan satu host, melainkan dari satu network.

o Available Address adalah sekumpulan Alamat IP yang diterapkan sebagai alamat host.

Alat dan Bahano 2 Buah PC atau Laptopo Kabel Cross Over

Page 21

Page 22: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Langkah Kerjao Buka Command Prompt

o Lakukan Ping dengan IP yang satu network dan tidak satu network

Pict 1

Page 22

Page 23: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Pict 2

Pict 3

Pict 4

Page 23

Page 24: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Pict 5

Pict 6

Pict 7

Page 24

Page 25: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Pict 8

Pict 9

Pict 10

Page 25

Page 26: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Hasil Pengamatan

Gambar IP Host Pengirim Masking IP Host Tujuan Ping

Jawaban Ping

Gambar 1 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.1.101 ReplyGambar 2 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.1.150 ReplyGambar 3 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.1.110 ReplyGambar 4 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.1.254 ReplyGambar 5 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.1.230 ReplyGambar 6 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.2.10 Request Timed outGambar 7 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.2.20 Request Timed outGambar 8 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.2.40 Request Timed outGambar 9 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.2.30 Request Timed out

Gambar 10 192.168.1.100 255.255.255.0 192.168.2.50 Request Timed out

Pada Gambar 1 hingga gambar 5, hanya dilakukan penggantian IP host Tujuan ping dan masih dalam satu network. Sehingga semua jawabannya Reply. Contoh : Gambar 1IP Host Pengirim (Melakukan Pinging) 192.168.1.100 dengan masking 255.255.255.0 = /24, melakukan ping ke IP Host tujuan 192.168.1.101 dan mendapatkan jawaban Reply. Itu dikarenakan Kedua IP tersebut berada dalam satu network yang bisa dilihat dari masking-nya. Dengan masking 255.255.255.0, berarti memiliki 256 IP dan yang dapat digunakan sebanyak 254 IP. Karena 1 IP untuk Network address dan 1 IP lagi untuk Broadcast Address.

Sedangkan pada gambar 6 hingga gambar 10, dilakukan penggantian IP host tujuan dengan IP yang melebihi jangkauan IP host pengirim. Sehingga menyebabkan Jawaban dari ping itu Request Timed Out.Contoh : Gambar 6IP Host Pengirim 192.168.1.100 dengan masking 255.255.255.0 = /24, melakukan ping ke IP host tujuan 192.168.2.10 dan mendapatkan jawaban Request timed out. Itu dikarenakan Kedua IP tersebut tidak berada dalam satu network. IP pengirim 192.168.1.100 dengan masking /24 hanya bisa menjangkau hingga IP 192.168.1.255. Karena IP tujuan melebihi jangkauan Pengirim, maka Kedua host tersebut tidak dapat berkomunikasi.

Kesimpulan

Dengan praktek ini, kita bisa mengetahui Jarak jangkauan suatu jaringan computer. Perlu diingat ada 4 jenis IP yang tidak bisa dialokasikan, yaitu 127.0.0.1 ; 127.0.0.0 ; Network

Address ; dan Broadcast address

Page 26

Page 27: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Program Study : TKJ

Ping Error

Nama : Eki HidayatEXP : Diagnosa LAN Kelas : XI-TKJ-BNo Exp : 5 Instruktur : Rudi Haryadi

Adi Setiadi

Tujuan

o Siswa dapat mengetahui macam – macam jawaban ping erroro Siswa dapat memahami mengapa terjadi ping error

Pendahuluan :

Ping (kadangkala disebut sebagai singkatan dari Packet Internet Gopher) adalah sebuah program utilitas yang dapat digunakan untuk memeriksa konektivitas jaringan berbasis teknologi Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP). Dengan menggunakan utilitas ini, dapat diuji apakah sebuah komputer terhubung dengan komputer lainnya. Hal ini dilakukan dengan mengirim sebuah paket kepada alamat IP yang hendak diujicoba konektivitasnya dan menunggu respon darinya.

Alat & Bahan

o PC / Laptopo OS Windows atau Linuxo Jaringan

Langkah dan Hasil Kerja : Buka command prompt

Lakukan perintah ping 125.25.25.26 –k

Page 27

Page 28: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Lakukan perintah ping 125.25.25.26 n

Lakukan perintah ping –s 123 125.25.25.26

Lakukan perintah ping 125.25.25.14 –t

Lakukan perintah ping laptop

Lakukan perintah ping 192.168.1.101

Lakukan perintah ping –t

Lakukan perintah ping 125.25.25.26 –j –k

Page 28

Page 29: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Lakukan perintah ping 192.168.2.10

Lakukan perintah ping 255.255.255.0

Lakukan perintah ping 125.25.25.26 –l

Analisa Hasil Kerja:

Tabel Analisa

Command (Perintah) Hasil Penjelasanping 125.25.25.26 –k Bad option specified Artinya option-nya salahping 125.25.25.26 n Bad parameter Ini terjadi karena parameter

yang diberikan tidak cocokPing –s 123 125.25.25.26 Bad value for option s Ini terjadi karena value yang

diberikan terlalu besar atau terlalu kecil

ping 125.25.25.14 –t Hardware Error Hasil seperti ini terjadi karena ketika proses ping sedang berlangsung, kabel dicabut

ping laptop Ping request couldn’t find host laptop

Ini berarti host yang dituju tidak ditemukan

ping 192.168.1.101 Destination host unreachable Ini artinya host yang dituju tidak terjangkau

ping –t IP address must be specified Hasil seperti ini menunjukkan bahwa IP address harus spesifik. Berarti command yang diberikan tidak lengkap

ping 125.25.25.26 –j –k Only one source route option may be specified

Ini karena perintah ping disertai 2 option dengan fungsi yang sama

Page 29

Page 30: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

ping 192.168.2.10 Request Timed Out Ini terjadi karena batas waktu yang telah ditentukan untuk menjawab habis.

ping 255.255.255.0 Destination specified invalid Hasil seperti ini terjadi karena ping yang dituju adalah masking sendiri

ping 125.25.25.26 –l Value must be supplied for option -l Hasil yang seperti ini terjadi karena value untuk option –l tidak benar

Kesimpulan :o Para siswa dapat mengetahui beberapa jenis ping erroro Para siswa dapat mempraktekan proses ping error dengan baik dan benar

Page 30

Page 31: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Kompetensi Keahlian : TKJ

CIDR

Nama : Eki Hidayat

Eksperimen : Diagnosa Lan Kelas : XI TKJ B (9)

No Eksperimen : 6 Instruktur : Rudi H

: Adi Setiadi

Tujuano Para siswa dapat melakukan perhitungan subnetting dengan menggunakan metode

CIDR

Pendahuluan

Classless Inter-Domain Routing (disingkat menjadi CIDR) adalah sebuah cara alternatif untuk mengklasifikasikan alamat-alamat IP berbeda dengan sistem klasifikasi ke dalam kelas A, kelas B, kelas C, kelas D, dan kelas E. Disebut juga sebagai supernetting. CIDR merupakan mekanisme routing yang lebih efisien dibandingkan dengan cara yang asli, yakni dengan membagi alamat IP jaringan ke dalam kelas-kelas A, B, dan C. Masalah yang terjadi pada sistem yang lama adalah bahwa sistem tersebut meninggalkan banyak sekali alamat IP yang tidak digunakan. Sebagai contoh, alamat IP kelas A secara teoritis mendukung hingga 16 juta host komputer yang dapat terhubung, sebuah jumlah yang sangat besar. Dalam kenyataannya, para pengguna alamat IP kelas A ini jarang yang memiliki jumlah host sebanyak itu, sehingga menyisakan banyak sekali ruangan kosong di dalam ruang alamat IP yang telah disediakan. CIDR dikembangkan sebagai sebuah cara untuk menggunakan alamat-alamat IP yang tidak terpakai tersebut untuk digunakan di mana saja. Dengan cara yang sama, kelas C yang secara teoritis hanya mendukung 254 alamat tiap jaringan, dapat menggunakan hingga 32766 alamat IP, yang seharusnya hanya tersedia untuk alamat IP kelas B.

Alat dan Bahano Alat tulis o 5 Soal perhitungan CIDR

Langkah Kerja

o Kerjakan soal CIDR dibawah ini o Network awal 192.168.10.10/23 akan dialokasikan menjadi 4 subneto Network awal 192.168.16.0/24 akan dialokasikan kepada 64 hosto Network awal 192.168.40.0/23 akan dialokasikan menjadi 8 subneto Network awal 192.168.16.0/28 akan dialokasikan kepada 10 host o Network awal 192.168.16.32/28 akan dialokasikan kepada 8 host

Page 31

Page 32: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Hasil Kerjao Network awal 192.168.10.10/23 akan dialokasikan menjadi 4 subnet

Network address = 192.168.10.0/23Broadcast address = 192.168.11.127/23Range Network = 192.168.10.0/23 – 192.168.11.127/23Host = 2(32-23) = 29 = 512 : 4 = 128Masking yag akan digunakan /25Alokasi subnet192.168.10.0/25 s/d 192.168.10.127/25192.168.10.128/25 s/d 192.168.10.191/25192.168.10.192/25 s/d 192.168.10.255/25192.168.11.0/25 s/d 192.168.11.127/25

o Network awal 192.168.10.10/23 akan dialokasikan kepada 64 hostNetwork address = 192.168.16.0/24Broadcast address = 192.168.16.255/24Range Network = 192.168.16.0/24 – 192.168.16.255/24Subnett = 2(32-24) = 28 = 256Alokasi subnett = 256 : 64 = 4Subnet yang dapat dibuat = 4 subnett

o Network awal 192.168.40.0/23 akan dialokasikan menjadi 8 subnetNetwork address = 192.168.40.0/23Broadcast address = 192.168.41.255/23Range Network = 192.168.40.0/23 – 192.168.41.255/23Host = 2(32-23) = 29 = 512 : 8 = 64Masking yag akan digunakan /26Alokasi subnet192.168.40.0/26 s/d 192.168.40.63/26192.168.40.64/26 s/d 192.168.40.127/26192.168.40.128/26 s/d 192.168.40.191/26192.168.40.192/26 s/d 192.168.40.255/26192.168.41.0/26 s/d 192.168.41.63/26192.168.41.64/26 s/d 192.168.41.127/26192.168.41.128/26 s/d 192.168.41.191/26192.168.41.192/26 s/d 192.168.41.255/26

Page 32

Page 33: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

o Network awal 192.168.16.0/28 akan dialokasikan kepada 10 hostNetwork address = 192.168.16.0/28Broadcast address = 192.168.32.255/28Range Network = 192.168.16.0/28 – 192.168.32.255/28Subnett = 2(32-28) = 24 = 16Alokasi subnett = 16:16 = 1Subnet yang dapat dibuat = 1 subnett

o Network awal 192.168.16.32/28 akan dialokasikan menjadi 6 subnetNetwork address = 192.168.16.0/28Broadcast address = 192.168.16.48/28Range Network = 192.168.16.32/28 – 192.168.16.48/28Host = 2(32-26) = 29 = 64 : 8 = 8Masking yag akan digunakan /29Alokasi subnet192.168.16.0/29 s/d 192.168.16.7/29192.168.16.0/29 s/d 192.168.16.7/29192.168.16.0/29 s/d 192.168.16.7/29192.168.16.0/29 s/d 192.168.16.7/29192.168.16.0/29 s/d 192.168.16.7/29192.168.16.0/29 s/d 192.168.16.7/29

Page 33

Page 34: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Kompetensi Keahlian : TKJ

VLSM

Nama : Eki Hidayat

Eksperimen : Diagnosa Lan Kelas : XI TKJ B (9)

No Eksperimen : 7 Instruktur : Rudi H

: Adi Setiadi

Tujuano Para siswa dapat melakukan perhitungan subnetting dengan menggunakan metode

VLSM

Pendahuluan

Variable Length Subnet Mask ( VLSM) bermakna mengalokasikan IP yang menujukan sumber daya ke subnets menurut kebutuhan individu mereka dibanding beberapa aturan umum network-wide. IP yang me-routing protokol yang didukung oleh Cisco, OSPF, IS-IS [yang] Rangkap, BGP-4, dan EIGRP medukungan “classless” atau VLSM rute.

Alat dan Bahano Alat tulis o 5 Soal perhitungan VLSM

Langkah Kerja o Kerjakan soal VLSM dibawah ini

Network 162.16.16.0/23 tentukan range network I = untuk alokasi 15 PC II = untuk alokasi 50 PC III = untuk alokasi 120 PC IV = untuk alokasi 250 PC

Network 192.16.0.0/25 tentukan range network untuk I = untuk alokasi 50 PC II = untuk alokasi 10 PC III = untuk alokasi 30 PC

Network 10.11.12.0/24 I = untuk alokasi 100 PC II = untuk alokasi 10 PC III = untuk alokasi 30 PC IV = untuk alokasi 60 PC

Page 34

Page 35: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Hasil Kerjao Definisikan range tiap subnetworknya

Dengan Network address 162.16.16.0/23I. 15 PC + 2 = 17 PC 32/27

Masking = 255.255.255.254II. 50 PC + 2 = 52 PC 64/24

Masking = 255.255.255.192III. 120 PC + 2 = 122 PC 128/25

Masking 255.255.255.128IV. 250 PC + 2 = 252 256/24

Masking 255.255.255.0

Penjumlahan

32+64+128+256 = 480 Sisa = 512 – 480 = 31

Pengalokasian

IV = 162.16.16.0/24 s/d 162.16.16.255/24

III =162 .16.17.0/25 s/d 162.16.17.127/25

II = 162.16.17.128/26 s/d 162.16.17.191/26

I = 162.16.17.192/27 s/d 162.16.17.223/27

Sisa 162.16.17.224/27 s/d 162.16.17.255/27

o Definisikan range tiap subnetworknyaDengan Network address 192.16.0.0/25

I. 50 PC + 2 = 52 PC 64/26Masking = 255.255.255.192

II. 10 PC + 2 = 12 PC 16/28Masking = 255.255.255.240

III. 30 PC + 2 = 32 PC 32/27Masking 255.255.255.224Penjumlahan

64+16+32 = 112 Sisa = 128 – 112 = 16

Pengalokasian

I = 192.16.0.0/26 s/d 192.16.0.63/26

III = 192.16.0.64/27 s/d 192.16.0.95/27

II= 192.16.0.96/28 s/d 192.16.0.111/28

Page 35

Page 36: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Sisa 192.16.0.112/28 s/d 192.16.0.128/28

o Definisikan range tiap subnetworknyaDengan Network address 10.11.12.0/24

I. 100 PC + 2 = 102 PC 128/25Masking = 255.255.255.128

II. 10 PC + 2 = 12 PC 16/28Masking = 255.255.255.192

III. 30 PC + 2 = 32 PC 32/27Masking 255.255.255.224

IV. 60 PC + 2 = 62 PC 64/26Masking 255.255.255.192

Penjumlahan

128+16+32+64 = 130 Sisa 256 – 130 = 126

Pengalokasian

I = 10.11.12.0/25 s/d 10.11.12.127/25

IV=10.11.12.128/26 s/d 10.11.12.191/26

III=10.11.12.192/27 s/d 10.11.12.223/27

II= 10.11.12.224/28 s/d 10.11.12.239/28

Sisa 10.11.12.240/28 – 10.11.12.130/28

Page 36

Page 37: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Program Study : TKJ

Pergantian Masking

Nama : Eki HidayatEXP : Diagnosa LAN Kelas : XI-TKJ-BNo Exp : 8 Instruktur : Rudi Haryadi

Adi Setiadi

Tujuan :o Siswa dapat lebih memahami tentang Range Networko Siswa dapat mempraktekkan range network.o Siswa dapat menjelaskan tentang range network.

Pendahuluan :

Range Network secara bahasa artinya adalah Jarak Jangkauan Jaringan. Jadi maksudnya range network adalah jarak jangkauan suatu jaringan computer

Adapun pengertian lain yaitu Range Network adalah ruang lingkup dari sebuah network yang terdiri atas tiga komponen, yaitu Network Address, Available Address/Usable Address, dan Broadcast Address. Network Address dan Broadcast Address tidak dapat digunakan sebagai alamat pada host. Hal ini dikarenakan keduanya mewakili network secara keseluruhan dalam komunikasiya.

Alat & Bahan :o PC / Laptopo OS Windows atau Linuxo Jaringan

Langkah dan Hasil Kerja :

PRAKTEK 1: Setting IP pada PC dan Laptop dan lakukan ping

PC Laptop

Page 37

Page 38: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Ping dari PC ke laptop

Ubah masking sehingga tidak satu network dan lakukan ping

PC Laptop

Ping PC ke laptop

Ubah salah satu IP supaya kembali menjadi satu network dan lakukan ping

Laptop

Page 38

Page 39: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Ping dari PC ke Laptop

PRAKTEK 2: Setting IP pada PC dan Laptop dan lakukan ping

PC Laptop

Ping dari PC ke Laptop

Page 39

Page 40: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Ubah masking sehingga tidak satu network dan lakukan ping

PC Laptop

Ping PC ke laptop

Ubah salah satu IP supaya kembali menjadi satu network dan lakukan ping

Laptop

Ping PC ke Laptop

Page 40

Page 41: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

PRAKTEK 3: Setting IP pada PC dan Laptop dan lakukan ping

PC Laptop

Ping PC ke Laptop

Ubah masking sehingga tidak satu network dan lakukan ping

PC Laptop

Page 41

Page 42: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Ping PC ke Laptop

Ubah salah satu IP supaya kembali menjadi satu network dan lakukan ping

Laptop

Ping PC ke Laptop

Analisa Hasil Kerja:

Untuk analisa kita ambil dari praktek 1.

Host IP awal Masking Awal Masking Ubah IP akhirPC 172.16.16.2 255.255.255.0 255.255.255.224 172.16.16.2

Laptop 172.16.16.100 255.255.255.0 255.255.255.224 172.16.16.5

Pada tabel terlihat IP PC awal adalah 172.16.16.2 dan IP Laptop awal adalah 172.16.16.100 dengan masking yang sama yaitu 255.255.255.0 = /24. Lalu kemudian kedua host mengalami perubahan masking menjadi 255.255.255.224. Dan setelah melakukan ping, jawabannya adalah “destination host unreachable”. Ini dikarenakan masking 255.255.255.224 = /27 dan itu berarti jarak jangkauan network

Page 42

Page 43: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

ini adalah 32 IP. Sedangkan IP PC 172.16.16.2 dan Laptop 172.16.16.100 jaraknya melebihi 32 IP. Sehingga PC dan Laptop tersebut tidak satu network.

Untuk mengembalikan PC dan Laptop menjadi satu network, maka salah satu IP harus diubah. Dan kali ini saya mengubah IP laptop menjadi 172.16.16.5 yang berarti menjadi satu network. Hasilnya saat melakukan ping jawabannya adalah “reply from 172.16.16.5”

Kesimpulan:

Dengan praktek ini, kita semakin mengerti dan tahu jarak suatu jaringan computer Dengan cara mengganti masking suatu network dapat berubah

Page 43

Page 44: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Kompetensi Keahlian : TKJ

Simulasi Routing dengan Packet

Tracer

Nama : Eki Hidayat

Eksperimen : Diagnosa Lan Kelas : XI TKJ B (9)

No Eksperimen : 9 Instruktur : Rudi H

: Adi Setiadi

Tujuan

o Para siswa dapat melakukan simulasi routing

o Para siswa dapat mengetahui pengertian dari istilah istilah sepert :

Routing

Router

o Para siswa dapat melakukan simulasi routing menggunakan cisco packet tracer 5

Pendahuluan

Routing merupakan proses penyampaian data dari satu host ke host yang lainnya yang

tergabung dalam jaringan komputer. Proses routing ini terjadi pada lapisan network, dengan

protokol Internet Protokol

Berdasarkan Prosesnya routing dikelompokkan menjadi 2 macam, yaitu :

Routing Langsung

Yaitu, penyampaian paket data antarhost yang terdapat dalam network yang

sama

Routing Tidak Langsung

Yaitu, penyampaian paket data antarhost pada network yang berbeda

Berdasarkan Tabel Routing

Static Routing

Dynamic Routing

Page 44

Page 45: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Alat dan Bahan

o 1 Unit PC dengan OS terintegrasi dan terinstal aplikasi pendukung (Cisco Packet

Tracer)

Langkah Kerja

o Siapkan Alat dan Bahan

o Buka Simulator (Cisco Packet Tracer)

o Buatlah Toplogi seperti berikut o Routing 1

Page 45

Page 46: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

o Routing 2

o Routing 3

o Catatlah dan ambil screen shoot dari simulasi packet tracer

Page 46

Page 47: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Hasil Pengamatano Routing 1

Page 47

Page 48: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

o Routing 2

Page 48

Page 49: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

o Routing 3

Page 49

Page 50: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

o Tabel Routing 1

No Perangkat Logical Address Info Pengaturan pengaksesan1 PC No.1 (End Device) Network address : 10.10.10.0

IP address : 10.10.10.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Default gateway : 10.10.10.2

2 RT_01 (Router-Port.1) Network address : 10.10.10.0IP address : 10.10.10.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24) Static Route(s) : 12.12.12.0/24

via 11.11.11.2RT_01 (Router-Port.2) Network address : 11.11.11.0IP address : 11.11.11.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

3 RT_02 (Router-Port.1) Network address : 11.11.11.0IP address : 11.11.11.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24) Static Route(s) : 10.10.10.0/24

via 11.11.11.1RT_02 (Router-Port.2) Network address : 12.12.12.0IP address : 12.12.12.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

4 PC No.2 (End Device) Network address : 12.12.12.0IP address : 12.12.12.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Default gateway : 12.12.12.1

o Tabel Routing 2

No Perangkat Logical Address Info Pengaturan pengaksesan1 PC No.1 (End Device) Network address : 20.20.20.0

IP address : 20.20.20.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Default gateway : 20.20.20.2

2 RT_01 (Router-Port.1) Network address : 20.20.20.0IP address : 20.20.20.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Static Route(s) : 40.40.40.0/24 via 30.30.30.2

50.50.50.0/24 via 40.40.40.2RT_01 (Router-Port.2) Network address : 30.30.30.0

IP address : 30.30.30.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

3 RT_02 (Router-Port.1) Network address : 30.30.30.0IP address : 30.30.30.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Static Route(s) : 50.50.50.0/24 via 40.40.40.2

20.20.20.0/24 via 30.30.30.1RT_02 (Router-Port.2) Network address : 40.40.40.0IP address 40.40.40.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

4 RT_03 (Router-Port.1) Network address : 40.40.40.0IP address : 40.40.40.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Static Route(s) : 30.30.30.0/24 via 40.40.40.1

20.20.20.0/24 via 30.30.30.1RT_03 (Router-Port.2) Network address : 50.50.50.0

Page 50

Page 51: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

IP address : 50.50.50.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

5 PC No.2 (End Device) Network address : 50.50.50.0IP address : 50.50.50.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Default gateway : 50.50.50.1

o Tabel Routing 3

No Perangkat Logical Address Info Pengaturan pengaksesan1 PC No.1 (End Device) Network address : 1.1.1.0

IP address : 1.1.1.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Default gateway : 1.1.1.2

2 RT_01 (Router-Port.1) Network address : 1.1.1.0IP address : 1.1.1.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Static Route(s) :3.3.3.0/24 via 2.2.2.24.4.4.0/24 via 2.2.2.25.5.5.0/24 via 4.4.4.26.6.6.0/24 via 4.4.4.2

RT_01 (Router-Port.2) Network address : 2.2.2.0IP address : 2.2.2.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

3 RT_02 (Router-Port.1) Network address : 2.2.2.0IP address : 2.2.2.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Static Route(s) : 1.1.1.0/24 via 2.2.2.15.5.5.0/24 via 4.4.4.26.6.6.0/24 via 4.4.4.2

RT_02 (Router-Port.2) Network address : 3.3.3.0IP address : 3.3.3.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

RT_02 (Router-Port.3) Network address : 4.4.4.0IP address : 4.4.4.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

4 PC No.2 (End Device) Network address : 3.3.3.0IP address : 3.3.3.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24) Default gateway : 3.3.3.1

5 RT_03 (Router-Port.1) Network address : 4.4.4.0IP address : 4.4.4.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Static Route(s) : 3.3.3.0/24 via 4.4.4.12.2.2.0/24 via 4.4.4.11.1.1.0/24 via 2.2.2.1

RT_03 (Router-Port.2) Network address : 5.5.5.0IP address : 5.5.5.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

RT_03 (Router-Port.3) Network address : 6.6.6.0IP address : 6.6.6.1Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

6 PC No.3 (End Device) Network address : 5.5.5.0IP address : 5.5.5.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Default gateway : 5.5.5.1

7 PC No.4 (End Device) Network address : 6.6.6.0IP address : 6.6.6.2Subnet mask : 255.255.255.0 (/24)

Default gateway : 6.6.6.1

Page 51

Page 52: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Kesimpulano Para siswa dapat mensimulasikan proses routing o Pada proses routing apabila kita menggunakan metode pengisian tabel menggunakan

static routing kita harus mengisi Network Address,IP Address,Masking dan mencantumkan proses pengenalannya pada PC ataupun Router

o Pada proses Static Routing, terdapat default gateway yang berfungsi sebagai jalan atau gerbang untuk mencapai network lain melalui Router.

Page 52

Page 53: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

LAPORAN OBSERVASI

Disusun oleh :

AdityaRizeky. S

Eki Hidayat

Faris Arifiansyah

Page 53

Page 54: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

SMK NEGERI 1 CIMAHI

Jalan Mahar Martanegara No. 48 Telp. (022) 6629683 Kota Cimahi

Page 54

Page 55: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur alhamdulillah atas kehadirat Allah swt yang telah

memberikan rahmat dan karunianya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan

Laporan Observasi ini dengan sebaik-baiknya, sebagai bahan pelajaran bagi kita semua.

Adapun pembuatan Laporan ini bertujuan untuk memenuhi salah satu Mata Pelajaran

DIAGNOSA LAN.

Dalam menyusun Laporan ini kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai

pihak yang telah membantu kami, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini, oleh

karena itu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Rudy Haryadi. A.Md selaku pembimbing dari sekolah / jurusan.

2. Bapak Adi Stiadi selaku pembimbing dari sekolah / jurusan.

3. Bapak Kpt. Afandi selaku pembimbing di instansi.

Kami menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih banyak terdapat

kekurangan dan kesalahan dikarenakan keterbatasan kemampuan kami. Oleh karena itu

kami mohon maaf sebesar-besarnya atas segala kekurangan tersebut. Akhir kata, tak ada

gading yang tak retak, begitu pula dengan laporan ini jauh dari kesempurnaan. Untuk itu,

kami mengharapkan segala kritik dan saran sebagai sarana perbaikan kami kedepannya.

Dan kami harapkan semoga laporan ini dapat berguna bagi kami khususnya dan

para pembaca.

Terima Kasih,

Page 55

Page 56: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................................................2

DAFTAR ISI.................................................................................................................................................. 3

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG............................................................................................................4B. TUJUAN.................................................................................................................................. 6C. WAKTU PELAKSANAAN.................................................................................................6

BAB II PROSES PRODUKSI / JASA

A. ALAT DAN BAHAN............................................................................................................7B. PROSES / LANGKAH KERJA..........................................................................................7C. FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT.........................................................8

BAB III HASIL ANALISA SERTA DIAGNOSA JARINGAN

A. BENTUK DAN SPESIFIKASI JARINGAN....................................................................9B. TOPOLOGI JARINGAN DI LAB KOMPUTER PUSDIK BEKANG.....................10C. TROUBLESHOOTING.....................................................................................................11D. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BENTUK JARINGAN..................................13E. SOLUSI................................................................................................................................. 13

BAB IV PENUTUP

A. KESIMPULAN DAN SARAN.........................................................................................14B. LAMPIRAN.........................................................................................................................15

Page 56

Page 57: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Penentuan sebuah jaringan local atau LAN sangat ditentukan oleh pemasangan dan setting perangkat yang sesuai dengan tata aturan yang berlaku.

Local Area Network berdasarkan klasikfikiasinya dibagi atas :

Berdasarkan skala :

Local Area Network (LAN): suatu jaringan komputer yang menghubungkan suatu komputer dengan komputer lain dengan jarak yang terbatas.

Metropolitant Area Network (MAN): prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 km.

Wide Area Network (WAN): jaraknya antar kota, negara, dan benua. ini sama dengan internet.

Topologi dasar pada jaringan Local adalah :

Topologi bus Topologi bintang Topologi cincin Topologi mesh Topologi pohon Topologi linier

Berdasarkan Geografis

o Jaringan LAN

merupakan jaringan yang menghubungkan 2 komputer atau lebih dalam cakupan seperti laboratorium, kantor, serta dalam 1 warnet.

o Jaringan MAN

Merupakan jaringan yang mencakup satu kota besar beserta daerah setempat. Contohnya jaringan telepon lokal, sistem telepon seluler, serta jaringan relay beberapa ISP internet.

o Jaringan WAN

Page 57

Page 58: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Merupakan jaringan dengan cakupan seluruh dunia. Contohnya jaringan PT Telkom, PT. Indosat, serta jaringan GSM Seluler seperti Satelindo, Telkomsel, dan masih banyak lagi.

Media transmisi yang membangun sebuah jaringan

o Jaringan Berkabel (Wired Network)

Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.

o Jaringan Nirkabel(WI-FI)

Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.

Adapun hal hal yang harus diperhatikan saat melakukan observasi adalah :

Cable trayAdalah besi- besi berongga yang digunakan untuk penahan kabel.

ConduitAdalah pipa yang terbuat dari bahan metal atau non metal bersifat kaku atau

fleksibel. Conduit digunakan disekitar wiring closet dan daerah kerja network tersebut.

Wiring Closet Merupakan tempat jaringan dimulai. Disini semua kabel bertemu. Wiring closet

berfungsi untuk melindungi dan merapikan kabel.

Observasi kali ini kami lakukan untuk mengimplementasikan pelajaran yang telah dipelajari oleh kami di kelas dan terjun ke lapangan untuk menganalisa dan memperbaiki jaringan yang bermasalah

Page 58

Page 59: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

B. TUJUAN

Adapun tujuan dari pelaksanaan kegiatan study lapangan atau observasi jaringan ini adalah agar siswa dapat :

1. Melakukan analisis terhadap sebuah jaringan.2. Menganalisa bentuk topologi dan wiring dalam sebuah jaringan.3. Melakukan penelitian spesifikasi jaringan.4. Melakukan perbaikan terhadap jaringan yang mengalami kerusakan.

C. WAKTU PELAKSANAAN

Adapun proses pelaksanaanstudy lapangan atau observasi jaringan ini dilaksanakan pada :

Hari : Kamis s/d Jum’at

Tanggal : 25 November - 26 November 2010

Waktu : - Kamis pukul 15.00 WIB s/d 17.00 WIB

- Jum’at pukul 14.00 WIB s/d 17.30 WIB

Tempat : Lab Komputer Pusdik Bekang

Page 59

Page 60: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

BAB II PROSES PRODUKSI / JASA

A. ALAT DAN BAHAN

No Alat dan Bahan Merk / type jumlah1 Alat tulis - 2 buah2 Kamera Handphone Sony Ericssoon C510 1 unit3 Laptop Axioo 1 unit4 Crimping tool - 1 unit5 LAN Tester - 1 unit6 Connector cable RJ 45 4 unit

B. PROSES / LANGKAH KERJA

1. Proses persiapan

- Siapkanlah alat dan bahan.

- Siapkanlah alat untuk mencatat seperti alat tulis ataupun laptop.

2. Proses / Langkah kerja

- Lakukan wawancara singkat mengenai spesifikasi dan kondisi jaringan

kepada guru pembimbing dilapangan / instansi tersebut.

- Lakukan pengamatan dan pengidentifikasian mengenai topologi jaringan

tersebut.

- Lakukan pengamatan terhadat spesifikasi dan keadaan dari setiap device-

device yang ada pada jaringan tersebut.

- Gambarkan bentuk sketsa topologi dan wiring dari jaringan tersebut.

- Lakukan proses analisa dan konfigurasi terhadap IP Address pada jaringan

tersebut.

- Lakukan perbaikan atau penyettingan ulang terhadap IP Address jika

terdapat Alamat IP yang salah atau tidak satu network.

- Lakukan proses pengecekan kembali pada jaringan tersebut, apabila

terdapat kembali masalah lakukanlah proses troubelshooting untuk asalah

tersebut.

- Catatlah setiap tahapan proses penganalisaan dan perbaikan jaringan

tersebut.

Page 60

Page 61: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

C. FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT

1. FAKTOR PENDUKUNG

Faktor pendukung jalannya praktek study lapangan atau bservasi ini

tidak lain adalah para pembimbing yang telah bersedia membimbing kami,

baik pembimbing dari sekolah serta pembimbing dari instansi yang kami

tuju. Selain itu faktor yang yang sangat mendukung adalah kesiapan diri dari

masing-masing peserta .

2. FAKTOR ENGHAMBAT

Faktor penghambat jalannya praktek study lapangan atau observasi

ini adalah keterbatasan waktu yang tersedia, peralatan yang digunakan serta

faktor nonteknis.

Page 61

Page 62: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

BAB III HASIL ANALISA SERTA DIAGNOSA JARINGAN

A. BENTUK DAN SPESIFIKASI JARINGAN

Setelah melakukan analisa, identifikasi serta wawancara singkat terhadap

pembimbing di instasi yang dituju, tentang jaringan yang terpasanga di lab komputer

Psusdik Bekang, kami mendapat informasi sebagai berikut:

1. Jaringan Komunikasi Local (LAN) yang tersedia memakai subnetting secara full

CIDR dengan tipe IP kelas C.

2. Opologi yang digunakan adalah Topologi Star.

3. Terdapat 17 komputer yang ada pada jaringan ini dengan rincian spesifikasi

sebagai berikut :

- Operating System : Microsoft Windows XP Professional SP 2

- Processor : Intel Core 2 Duo 2.53 GHz

- Memory : 2 GB

- VGA : NVIDIA Geforce 8500 GT 512 MB

- IP Address : 192.168.1.1 s/d 192.168.1.16

- Subnet mask : 255.255.255.0

- DNS : 202.134.0.155

- Gateway :192.168.1.1

4. Terdapat sebuah swictch merk DLINK Des-1024D 24 port 10/100 Fast Ethernet

5. Terdapat sebuah router merk Cisco 2801

6. Internet servis provaider menggunakan speedy

7. Terdapat sebah komputer yang digunakan sebagai back up server

8. Terdapat conduit yang sangat baik pemasangannya.

Page 62

Page 63: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

B. TOPOLOGI JARINGAN DI LAB KOMPUTER PUSDIK BEKANG

Wiring Jaringan Pusdik Bekang

Page 63

Page 64: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

C. TROUBLESHOOTING

Dalam study lapangan atau observasi ini kami teah melakukan beberapa

troubleshooting, diantaranya sebagai berikut :

1. Melakukan pengurutan atau perubahan IP Address sehingga semua PC

menjadi satu network

Tabel IP padajaringanPusdikBekang (sebelumdilakukanpengkonfigurasian) :

Page 64

Page 65: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Page 65

Page 66: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Tabel IP padajaringanPusdikBekang (setelah dilakukan pengkonfigurasian)

2. Melakukan pengkoneksian setiap komputer yang ada di lab.

3. Membuat file sharinga dalam satu jaingan.

4. Membuat printer sharing dalam satu jaringan.

5. Melakukan perbaikan pada kabel UTP straight (melakukan roses crimping).

6. Melakukan perbaikan dibeberapa komputer.

Page 66

Page 67: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

D. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BENTUK JARINGAN

Setelah melakukan pengamatan pada jaringan di lab ini kami menemukan beberapa

kelebihan dan kekurangan dalam jaringan ini, diantaranya :

1. Kelebihan

- Suhu ruangan slalu terjaga/ stabil sehingga kondisi PC terjaga.

- Spesifikasi device komputer sangat baik, sehingga mendukung

konektifitas jaringan.

- Terdapat sabilizer untuk setiap PC, sehingga keadaan listrik untuk

setiap PC selalu stabil.

- Terdapat conduit yang sangat baik pemasangannya dan rapi,

sehingga mengurangi terjadinya gangguan transmisi data atau noise

pada jaringan tersebut.

2. Kekurangan

- Banyak PC yang memiliki perbedaan IP Address dan Subnet mask,

sehingga PC-PC tersebut tidak satu network.

- Beberapa PC tidak dapat terkoneksi ke internet dikarenakan

perbedaan alokasi alamat IP Address.

- Kurangnya perawatan setiap PC, sebingga beberapa PC mengalami

kerusakan pada bagian kabel VGA, Harddisk dan Operating System.

E. SOLUSI

a. Melakukan pengaturan IP Address ulang untuk semua PC, sehingga semua PC

berada dalam satu network dan juga semua PC dapat terkoneksi ke internet.

b. Melakukan perawatan rutin pada Setiap PC untuk menjaga kondisi setiap PC.

c. Melakukan penggantian kabel VGA dan Harddisk untuk beberapa PC.

Page 67

Page 68: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

d. Melakukan penginstalan Operating System ulang untuk beberapa PC.

Page 68

Page 69: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

BAB IV PENUTUP

Alhamdulillah, akhirnya kami sebagai penulis dapat menyelesaikan laporan study

lapangan / observasi ini. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepeda pihak-pihak

yang terlibat, baik pihak-pihak yang terlibat dalam proses study lapangan / observasi ini

maupun dalam proses penyelesaian laporan ini. Kami menyadari akan kekurangan dalam

penyelesaian laporan ini, oleh karena itu kami mengharapkan segala kritik dan saran yang

membangun sebagai acuan kami untuk menjadi yang lebih baik.

A. KESIMPULAN DAN SARAN

a. IP Address dalam suatu jaringan haruslah memiliki subnet mask yang sama

dan adanya perbedaan IP Address untuk setiap PC agar tidak terjadi conflict.

b. Dalam proses pembuatan suatu jaringan haruslah sesuai dengan standard

yang telah ditetapkan oleh ISO (International Standard for Organization).

c. Penggunaan conduit pada sistem pengkabelan jaringan sangatlah diperlukan

karena dapat mengurangi terjadinya noise yang dapa mengganggu

konektifitas transfer data dalam suatu jaringan.

Page 69

Page 70: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

B. LAMPIRAN

- Lokasi study lapangan / observasi

Page 70

Page 71: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

- Observasi hari pertama

Page 71

Page 72: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Page 72

Page 73: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

- Komputer server

Page 73

Page 74: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

- Komputer client

Page 74

Page 75: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

- Swictch

Page 75

Page 76: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

- conduit

- proses testing kabel jaringan

Page 76

Page 77: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Page 77

Page 78: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

- Observasi hari kedua

Page 78

Page 79: Laporan Diagnosa LAN Semester 1 Eki Hidayat

Laporan Diagnosa LAN

Page 79