NAMA : MEGA PURNAMASDN 147 PEKANBARU

Ada sampah di samping rumahSampah basah dimakan tanahSebelum Mega menyampaikan tausyiahMarilah kita membaca basmalah

Bismillahirrahmanirrahim, Assalamualaikum warahmatullahi wa barakatuh

Cereme buah ceremeJalan-jalan beli opakRame sih rameJawab salamnya kurang kompakSekali lagi ya

Assalamualaikum wr wbHamdhan wa syukron lillah amma baduYang saya hormati dewan juri yang arif lagi bijaksanaYang saya hormati bapak-bapak, ibu-ibuDan teman-teman seperjuanganBaiklah, pada kesempatan hari ini izinkanlah Mega untuk menyampaikan tausyiah dengan judul Tiga Mata tak Menangis saat Hari Kiamat.Mengawali pembicaraan kita pada pagi hari ini mari kita rujuk dengan ayat Quran yang berbunyi :Audzubillahiminasyaithonirrojiim, bismillahirahmanirrohimAl qoriahMal qoriahWama adrakamal qoriahHari kiamatApakah hari kiamat ituDan taukah kamu apa hari kiamat itu ?Sufyan Bin Muhammad Ajlan menerangkan bahwa pada hari kiamat kelak setiap orang pasti menangis. Kecuali 3 mata :1. Mata yang selalu dibuat menangis karena takut kepada Allah2. Mata yang selalu dipejamkan ketika melintasi hal-hal yang diharamkan oleh Allah3. Mata yang selalu dibuat berjaga malam ketika jihad menegakkan agama Allah

Hadirin wal hadirat yang dirahmati AllahDari ketiga hadist tersebut dapat kita ambil kesimpulannya :1. Menangis karena takut kepada Allah maksudnya menangis di sini bukan menangis karena digigit lipan, bukannya menangis karena digigit harimau, dan bukan pula menangis karena dicubit orang tua karena melakukan kesalahan.2. Mata yang selalu dipejamkan ketika melintasi hal-hal yang diharamkan oleh Allah maksudnya minum minuman khomar, mabuk memabukkan, dan judi judian. Bapak, ibu, dan dewan hakim yang bijaksana.Sudah tau khomar itu minuman syaitan kok kita ikut-ikutan. Kalu kita ikut-ikutan minum minuman khomar, syaitan mau minum apa ? tidak mungkin Ale-Ale, tidak mungkin Jelly Drink, dan tidak mungkin pula Cappucino Cincau.3. Berjihad di jalan Allah bukan hanya pergi ke medan perang untuk berperang, bukan hanya pergi berperang membawa samurai, namun menuntut ilmu sebagian dari fisabilillah.

Bapak, ibu, dan dewan hakim yang bijaksana. Demikian yang dapat saya sampaikan, lebih kurangnya saya mohon maaf.

Anak ketek mambali lapekBalinyo di tampek etekCaramah ambo memang singkekKarena kaki ambo alah manggaretek

Upin dan ipin makan kedondongMaafin aku dong

Wassalamualaikum warahmatullahi wa barakatuh