KERACUNANKETUT SERIDIAMI

Tipe keracunanMeracuni diri sendirikasus orang dewasaada riwayat meracuni diri sebelumnyarasio laki : perempuan 1: 1,3usia perempuan dibawah 25 tahunusia laki-laki 25 35 tahunTidak sengaja (accidental poisoning)pada anak-anak usia 1- 5 tahunNon-accidental poisoninigberkaitan dengan percobaan penggunaan obat-obatan

diagnosaMelakukan anamnesa mencari penyebab keracunanPemeriksaan fisik memeriksa adanya injury terkait (kondisi medis)memeriksa cairan lambung, darah dan urine (px toksikologi)memeriksa Hb, gula darah, kadar elektrolit dan urea, fungsi hati, analisis gas darah (hiperkarbia atau hipoksemia)

Prinsip penangananPenanganan cepatProteksi jalan napas pemasangan endotrakeal tubepada pasien tidak sadarBantuan respirasi ventilasi mekanik apabila depresi napasPeningkatan volume sirkulasi ok hipotensi dan vasodilatasi perifer, kekurangan cairan pada psn penurunan kesadaranriwayat muntah, berkeringat, hiperventilasi (napas cepat)Inotrofik dan atau vasopresorTerapi aritmia pada keracunan akibat obat psikotik,anti depresanPasang nasogastrik tube dekompresi gaster dan mengurangi regurgitasi pada pasien komaMengatasi kejang diazepam intravena

Terapi supportif :Bantuan kardiovaskulerBantuan respirasiBantuan renal gagal ginjalMencegah komplikasi neurologis ( koma,kejang, edema otak)FisioterapiProfilaksis stress ulcerNutrisi enteral Pemberian antitrombotikMenjaga suhu tubuh

Mencegah absorpsi racun dilakukan dengan:Memberikan zat penyerap ( charcoal )dosis anak < 1 th : 10-25 gr atau 0,5-1 g/kganak 1-12th : 25-50 gr atau 0,5-1 g/kgdewasa : 25-100 grObat yg bisa di serap adalah benzodiazepin, barbiturat, antikonvulsan, teofilin, antidepresan, quinine, dapsonLavage dan aspirasi cairan lambungada keterbatasan waktu terkait dengan pengosongan lambungkontraindikasi pada keracunan zat korosif, kerosin ( menyebabkan lipoid pneumonia)posisi head-down, berbaring pada sisi kiri, gunakan 250 ml air hangatdilakukan berulang sampai cairan aspirasi jernih

Mempercepat eliminasi racun dengan cara;gastrointestinal dialisis (activated charcoal)hemodialisis ( eliminasi melalui renal)

Keracunan organofosfatMekanisme : mrp zat yang sangat larut lemak diserap melalui berbagai ruteterikat kuat dengan asetilkolinesterase sehingga memperpanjang efek asetilkolinpemulihannya perlu waktu lama jumlah enzim yang di bentuk kembaliGambaran klinis:Peningkatan aktivitas parasimpatisFasikulasi otot diikuti dengan paralisisStimulasi saraf pusat diikuti depresiAnoreksi, salivasi, rinorea, vomiting, kolik abdomen, diarea, psn lemah dengan pupil kecil, dapat terjadi koma dan konvulsiDepres napas, braadikardia dan hipotensiHiperglikemia dan glikosuria tanpa ketonuria

Terapi:mencegah paparan lanjut dengan cara mengganti pakaian terkontaminasi, membersihkan kulit dengan sabun dan air, kumbah lambungdiberikan atropin dosis besar 2mg, diulang tiap 5-10 menit sampai kulit berwarna kemerahan dan kering, pupil dilatasi dan takikardiadiberikan pralidoxime mesilate ( suatu reaktivator kolinesterase)

TERIMAKASIH