kemahasiswaan, alumni & ikatan orangtua mahasiswa (iom)

Kemahasiswaan, Alumni & Ikatan Orangtua Mahasiswa (IOM)

| 105

Kegiatan Seminar Nasional

Kemah Kerja Mahasiswa

Ospek Maba FT

KEMAHASISWAAN, ALUMNI & IKATAN

ORANGTUA MAHASISWA (IOM)

A. KEMAHASISWAAN Kegiatan kemahasiswaan di Fakultas Teknik Universitas Brawijaya dititikberatkan pada upaya untuk

meningkatkan kemampuan penalaran, mengembangkan bakat dan minat mahasiswa, serta memberikan pelayanan terhadap hal-hal yang berhubungan dengan tugas dan kewajiban mereka sebagai mahasiswa. Pada tingkat Fakultas, kegiatan kemahasiswaan dikoordinasikan kepada Dekan melalu Pembantu Dekan III bidang kemahasiswaan.

Mobil Listrik Karya Mahasiswa Fakultas Teknik

50 tahun Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

106 |

Pada tingkat Fakultas maupun Jurusan/Program Studi, organisasi kemahasiswaan mengalami perkembangan yang sangat dinamis. Berbagai format organisasi muncul silih berganti seiring perkembangan jaman dan kedinamisan yang terjadi baik di lingkungan Fakultas Teknik maupun Universitas Brawijaya.

SEJARAH KELEMBAGAAN ORGANISASI MAHASISWA

Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Teknik pertama adalah Buchari dari Mesin angkatan 63 yang menjabat dalam periode 1963-1965 dan dilanjutkan oleh A. Kawi Kalla dari Sipil angkatan 63 pada periode 1965-1968. Selanjutnya sejak tahun 1969 ketua Senat dipilih dan bertugas selama satu tahun periode kepengurusan. Perjalanan Kelembagaan Mahasiswa Teknik telah mengalami beberapa periode, sejak pertama kali didirikan tahun 1963 hingga saat ini. Periode Dewan Mahasiswa (1963-1990), Periode Senat Mahasiswa (1990-1999), Periode Dewan Teknik (1999-2010) dan Periode BEM Teknik (2010 - sekarang). Sejak dilantiknya Pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan (PD III) untuk periode 2009-2013, kelembagaan mahasiswa Fakultas Teknik UB terdiri dari lembaga kemahasiswaan tingkat fakultas yaitu Dewan Teknik (DT) dengan Lembaga Semi Otonom (LSO) bidang kerohanian Islam yaitu Al Hadid, bidang kerohanian Kristen yaitu Yehezkiel serta Lembaga Pers Kampus yaitu Solid. Sedangkan kelembagaan di tingkat jurusan terdiri dari Himpunan Mahasiswa Jurusan yaitu HMS, HMM, HMP, HME, HMA dan HMPWK serta beberapa LSO di masing-masing HMJ.

Pada Juli 2010, melalui Kongres Mahasiswa Teknik terjadi perubahan bentuk kelembagaan Dewan Teknik (DT) menjadi Badan Eksekutif Mahasiswa Teknik (BEM Teknik) dan sebagai lembaga legislatif di tingkat fakultas adalah Dewan Pertimbangan Mahasiswa Teknik (DPM Teknik). BEM Teknik sendiri berada dalam naungan Keluarga Besar Mahasiswa Teknik Universitas Brawijaya (KBMT-UB). KBMT-UB bertujuan untuk mewujudkan kedaulatan mahasiswa dalam arti yang seluas-luasnya, terbentuknya mahasiswa Teknik yang bertaqwa kepada Tuhan YME, memiliki wawasan yang luas, cendekia, integritas, loyalitas, kepribadian, serta kepedulian sosial. Dan KBMT-UB berfungsi sebagai wahana pembinaan kepribadian, pembangunan keilmuan dan kecendikiawan, pengabdian kepada masyarakat, penyaluran aspirasi dan kreatifitas dan wahana peningkatan loyalitas mahasiswa Teknik. Kedaulatan tertinggi KBMT-UB ada di tangan Mahasiswa Teknik Universitas Brawijaya dan dilaksanakan sepenuhnya oleh Kongres Mahasiswa Teknik Universitas Brawijaya (KMT). Didalam kongres segala aturan tentang jalannya lembaga KBMT diatur dan diputuskan untuk dilaksanakan oleh seluruh lembaga dan elemen yang ada dalam Fakultas Teknik. Hasil keputusan bersifat mengikat dan hanya dapat dirubah melalui KMT. Adapun alat kelengkapan organisasi dari KBMT-UB yaitu :

1. Kongres Mahasiswa Teknik Universitas Brawijaya (KMT-UB)

2. Badan Eksekutif Mahasiswa Teknik (BEM Teknik)

3. Dewan Pertimbangan Mahasiswa Teknik (DPM Teknik)

4. Lembaga Jurusan (HMJ)

5. Lembaga Program Studi (Himaprodi)

6. Lembaga Semi Otonom (LSO)

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)

BEM Teknik adalah lembaga yang menangani kehidupan kelembagaan mahasiswa di tingkat fakultas dengan sistem kerja kolektif kolegial. Dalam regulasi kolektif kolegial ini semua anggota dinyatakan sama dalam setiap pengambilan keputusan begitu juga tanggung jawabnya. Artinya bahwa anggota mempunyai porsi sama dalam menyatakan pendapat terkait organisasinya. Dengan hal ini musyawarah adalah salah satu yang mutlak diperlukan demi kepentingan organisasi yang memakai regulasi ini.

Koordinatif

Instruktif

HMJ /

HIMAPRODI

Kongres Mahasiswa Teknik

Badan Eksekutif

Mahasiswa Teknik

Dewan Pertimbangan

Mahasiswa

Lembaga Semi

Otonom

Struktur Kelembagaan Mahasiswa Teknik


| 107

BEM Teknik berhubungan koordinatif dengan lembaga kemahasiswaan jurusan dan lembaga kemahasiswaan program studi serta instruktif koordinatif dengan LSO tingkat Fakultas. Keanggotaan BEM Teknik adalah Sembilan orang mahasiswa Teknik UB yang terpilih melalui pemilwa. Anggota DPM Teknik dalam hal ini adalah ketua lembaga kemahasiswaan jurusan maupun program studi bertanggung jawab terhadap mahasiswa teknik jurusan dan program studi masing-masing melalui mekanisme masing-masing

jurusan dan program studi.

Pada kepengurusan BEM Teknik periode 2011-2012 terbagi menjadi tiga komisi, yaitu Komisi Internal, Komisi Eksternal dan Non Komisi langsung dibawahi oleh Ketua BEM. Pembentukan komisi menyesuaikan dengan kebutuhan yang diperlukan dalam masa kepengurusan yang berjalan.

Pada kepengurusan BEM Teknik periode 2012-2013 terbentuk satu komisi baru yaitu, Administrasi. Komisi Administrasi terbentuk sebagai kebutuhan akan perbaikan sistem keuangan dan pendataan pada bagian Administrasi BEM Teknik yang selama ini dirasa kurang. Pada periode kepengurusan BEM Teknik 2012-2013 ini mulai bekerja pada tanggal 15 Oktober 2012 dan untuk pemilihan dan pembagian tupoksi anggota BEM, dilakukan rapat tertutup oleh 10 orang anggota BEM, dan disepakati 4 wilayah kerja, yakni Komisi Internal, Komisi Eksternal, Administrasi dan Non Komisi. Wilayah kerja yang terdapat di dalam Komisi Internal yaitu, Hubungan Kelembagaan Internal (HKI), Regenerasi dan Kaderisasi, Keilmuan, dan Minat Bakat. Komisi Eksternal memiliki program kerja yang berfokus pada luar kelembagaan dengan lingkup wilayah dibagi menjadi Hubungan Masyarakat, Pengabdian Masyarakat, Wirausaha, Advokesma dan Keprofesian.

Mengenai sistem koordinasi dengan staf, BEM TEKNIK 2012-2013 menggunakan kebijakan baru yakni adanya staff ahli yang langsung membawahi staf, hal ini dimaksudkan agar adanya kontrol yang lebih sempit ditiap proker dan adanya pembelajaran lebih pada staf tahun kedua, serta harapannya menjadikan regenerasi BEM lebih baik dengan adanya tingkatan jenjang staf.

Pada periode kepengurusan BEM Teknik 2012-2013 memiliki fokus untuk

menguatkan kembali eksistensi BEM Teknik yang selama ini dianggap semakin meredup. Hal ini dibuktikan dengan diadakannya kegiatan dan proker-proker unggulan yang dilaksanakan pada periode ini.

Beberapa Proker dari periode ini adalah KKM XXXV, Konferensi BEM Teknik Jatim, Seminar nasional, Job Fair, IMTK, Pendelegasian EM DPM, serta ikut berperan bebas aktifnya BEM Teknik di kancah Universitas sebagai bukti keseriusan BEM Teknik 2012-2013 untuk kembali menggairahkan suasana organisasi ditingkatan Fakultas. Berikut beberapa catatan tentang agenda kegiatan rutin maupun insidensial yang dikerjakan oleh BEM FT.

PROBINMABA TEKNIK Program Pembinaan Mahasiswa baru yang bertujuan untuk membentuk

mahasiswa baru yang mempunyai keseimbangan pola pikir & pola sikap berlandaskan keimanan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

PK2 TEKNIK : Pengenalan mahasiswa baru teknik terhadap dunia kampus

KRIDA TEKNIK : Kegiatan yang dilakukan secara berkelanjuatan guna memantapkan proses pembinaan mahasiswa baru

KEMAH KERJA MAHASISWA KKM XXXV Bentuk Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa

baru dengan melakukan kemah pada lokasi tertentu dan melakukan kerja bakti pada lokasi tersebut.

SUSUN AN PENG URUS BE M TEKNIK PERIO DE 2012/2013

KE TUA BEM : Tri Cahyo Utomo Sipil’09

ADMINISTR AS I : Prima Santi Nurista Pengairan’09

KOMIS I I NTER NAL : Ikhwanus Syafa S. PWK’09

Fanni Adi Mulya Mesin’09

Satrio Wicaksono Elektro’09

KOMIS I EKSTER NAL : Ali Fahmi Bach Industri’09

Reza Tri Anggara Mesin’09

Kukuh Prasetyo P.U Pengairan’09

Resti Piutanti Arsitektur’09


108 |

PKT – Pelatihan Kader Teknik Pelatihan kader - kader untuk masa mendatang melalui Pelatihan

GUMBUL TEKNIK Guyon Mbarengi Dulur

Rakel

Rapat Kelembagaan Melibatkan Himpunan Jurusan Dan LSO

LEMBAGA SEMI OTONOM (LSO)

Pada tingkat Fakultas terdapat juga bebearpa organisasi mahasiswa lainnya seperti Takmir Musholla Al Hadid, Unit kerohanian Kristen Yehezkiel dan Lembaga Penerbitan majalah SOLID. Selain itu juga terdapat kegiatan minat dan bakat yang secara berkala melakukan aktivitas seperti Unit Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Teknik dan tim-tim olahraga. Pada tingkat Jurusan/Program Studi, organisasi mahasiswa pelaksana adalah Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) untuk masing-masing Jurusan/Program Studi, Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS), Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM), Himpunan Mahasiswa Elektro (HME), Himpunan Mahasiswa Pengairan (HMP), Himpunan Mahasiswa Arsitektur (HMA), Himpunan mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota (HMPWK), dan Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI). Selain itu masing-masing Jurusan/Program Studi memiliki organisasi semi otonom seperti Workshop, Penerbitan Pers Jurusan dan Lembaga Kerohanian.

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN (HMM)

Himpunan Mahasiswa Mesin berdiri pada tahun 1974 yang diprakarsai oleh Dwi Mutanto (M’74) yang sekaligus menjadi ketua umum pertama. HMM merupakan himpunan mahasiswa tertua di Fakultas Teknik. Sejak awal kegiatan HMM ditujukan kearah keprofesian. HMM memancing aktivitas mahasiswa untuk bisa mengembangkan potnesi dirinya untuk pendalaman profesi, pengembangan saintek maupun pengadian masyarakat. Beberapa aktivitas HMM berupa penelitian dan kerjasama maupun aktivitas minat bakat adalah:

Proyek Gasohol bekerjasama dengan BPPT Pengembangan dan lomba Go-Kart

Pembuatan Solar Energy

Engine Tune Up M-Games

Pembuatan Pompa Air Banki dan pembuatan Hydran di Malang Selatan

Divisi-divisi yang berkembang di HMM Universitas Brawijaya sebagai sarana bagi mahasiswa mesin untuk

mengapresiasikan minat dan bakatnya meliputi Divisi Otomotif, Divisi Aerokreasi, Divisi otomasi dan Robotika serta Divisi Forum Kajian Islam Mahasiswa Mesin. Selain itu ada juga Lembaga Penerbitan mahasiswa Teknik Universitas Brawijaya yang menerbitkan majalah ‘DINAMIK’.

Diawali dengan adanya studi tour Teknik Mesin Universitas Brawijaya ke Cilacap Yogya dan Solo pada tahun 1977 dengan nama “M studi tour” Unibraw terjadi suatu kata sepakat dari mahasiswa teknik mesin


| 109

Unibraw untuk membentuk suatu wadah bagi aktifitas mereka. Selanjutnya wadah itu diberi nama Himpunan Mahasiswa Mesin yang disingkat HMM. Wadah tersebut dibentuk sebagai media untuk menunjukkan kegiatan mahasiswa mesin yang terkenal aktif dan dinamis.

Menurut Dwi Mutanto (M'74, sangat sulit merealisasikan gagasan pembentukan wadah tersebut. Hambatan yang paling utama adalah diberlakukannya NKK/BKK di perguruan tinggi sehingga hanya Senat Mahasiswa yang boleh berdiri dan mewarnai kehidupan kampus.

Akan tetapi dengan dilandasi dengan itikad baik dan tekad yang bulat dari seluruh Mahasiswa Mesin akhirnya tercetus ikrar untuk membentuik wadah yang menghimpun seluruh kegiatan Arek-arek Mesin Brawijaya. Ikrar itu diucapkan dan disaksikan bersama oleh + 150 orang peserta M'studi tour Unibraw di Bendungan Sempor, Jawa Tengah. Setelah cetusan ikrar tersebut, kemudian para pemrakarsa HMM waktu itu, Dwi Mutanto, Heru Mursitoyo, Sudjono, dan Herry segera merintis jalur sosialisasi ke seluruh perguruan tinggi di seluruh Indonesia melalui jalur korespondensi.

Prestasi Shell Eco Marathon lolos Malaysia 2013

Juara 4 IEMC, kelas urban listrik, DIKTI – ITS 2012 Juara 1 Kontes Roket Air Indonesia(KRAI) 2012 UB

Juara 2 Kontes Roket Air Indonesia (KRAI) 2012 UB

Juara 1 Kontes Roket Air Indonesia (KRAI) 2011 & Best Vertikal UB Juara 2 Kontes Roket Air Indonesia (KRAI) 2011 UB

Juara 3 Kontes Roket Air Indonesia (KRAI) 2010 UB

Juara 1 Kontes Roket Air Indonesia KRAI) 2009 (Umum) Best Vertikal&Horisontal UB Juara 1 Kontes Roket Air Indonesia (KRAI) 2008 (Umum) Best Vertikal&Horisontal UB

Juara 3 Mechanical Innovation Design Contest (MIDC) 2012 UB

Juara 1 Pameran Diesnatalis FT-UB 2011 The most favourite application protech (3-12-2008) UNDIP

Juara 1 Kejuaraan Daerah 2010 Go Kart

Juara 1 Kejuaraan Daerah 2011 Go Kart Juara 2 Mahasiswa Kejurnas Kenjeran 2012 Go Kart

Juara 3 Nasional 2012 Go Kart

HIMPUNAN MAHASISWA SIPIL (HMS)

Himpunan Mahasiswa Sipil berdiri pada tahun 1976 bertujuan sebagai wadah mahasiswa sipil dalam meningkatkan potensi yang ada, melingkup ke perkuliahan, bakat serta pemikiran, sehingga dalam perkembangan setiap waktunya, program kerja dinamis seiring dengan kebutuhan perkembangan. Beberapa kegiatan yang pernah dilakukan oleh HMS adalah:

Civil Viesta

Studi Ekskursi

Seminar Nasional Kuliah Tamu

Kemah Kerja Mahasiswa (KKM)

Menerbitkan Majalah “Struktur” Aktif dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Teknik Sipil Indonesia (FKMTSI)

Sementara itu, penerbitan majalah yang diberi nama Majalah Struktur rutin dilakukan setiap semester, banyak mengulas tentang perkembangan teknik sipil, profesi, profil, keilmuan, permasalahan sipil, dan teknologi-teknologi bidang sipil terbaru.

Mahasiswa juga berhasil meraih prestasi di beberapa kegiatan eksternal, seperti: Juara 1 Subtema Energi Konferensi Ilmuwan Muda Indonesia (KIMI) , MIPA Untuk Negeri (MUN) (2012)


110 |

Juara Kategori Beton Terhijau Lomba Kuat Tekan Beton High Efficient Green Concrete (2012)

Juara harapan II Long Span Bridge Competition ITS (2012) Juara I Kompetisi Jembatan Baja (2012)

Juara I Kompetisi Jembatan Kayu (2012)

Juara III Lomba Catur se Jawa-Bali (2012)

(foto-foto kegiatan dan prestasi mahasiswa)


| 111

Pada awalnya, di Teknik Sipil terdapat empat lembaga semi otonom, yaitu Workshop (Lembag Keprofesian Mahasiswa Sipil UB) yang awal berdiri pada tahun 1991 dengan tujuan untuk menyiapkan sarjana teknik sipil yang professional dalam menghadapi persaingan bebas, wujudnya dalam bentuk kerjasama dengan berbagai instansi dalam pelaksanaan suatu proyek. Lembaga semi otonom yang kedua adalah Struktur sebgai lembaga pers mahasiswa TS-UB, yang menjadi wadah bagi mahasiswa sipil dalam bidang pers dan jurnalis. Memberikan kontribusi tulisan dan majalah-majalah dinding. Selain itu Struktur juga menerbitkan majalah teknik sipil yang bernama sama, Majalah “Struktrur”. Lembaga semi otonom yang ketiga adalah Amera Bridge Club, berdiri pada tanggal 1 september 2008 didasari dari suatu kebutuhan untuk menampung minat, ide dan bakat mahasiswa dalam bidang konstruksi jembatan timbul suatu pemikiran untuk membentuk wadah baru di tingkat jurusan, dengan tujuan utama sebagai sarana pembekalan dan pembinaan guna mempersiapkan diri mengikuti kompetisi-kompetisi Jembatan skala regional, nasional dan internasional. Khususnya menanggapi keberadaan “Kompetisi Jembatan Indonesia” yang merupakan even terbesar dalam bidang rekayasa Teknik Sipil yang ada di Indonesia sehingga dirasa perlu membentuk suatu lembaga independen yang secara khusus menangani, memfasilitasi dan mengkoordinir segala persiapan Kontingen Universitas Brawijaya untuk menghadapi Kompetisi tersebut. Lembaga semi otonom yang keempat adalah Forum Studi Islam Teknik Sipil (FORSIS).Namun pada tahun 2011, Workshop melebur ke dalam HMS dan menjadi bagian dari Departemen Kewirausahaan. Kemudian diikuti oleh Amera dan Struktur yang menjadi bagian dari Departemen Minat dan Bakat HMS melalui Sidang Istimewa

HIMPUNAN MAHASISWA PENGAIRAN (HMP)

Himpunan Mahasiswa Pengairan (HMP) berdiri sejak tahun 1978 dua tahun semenjak Jurusan Pengairan berdiri. Terpilih sebagai ketua HMP yang pertama adalah Djoko Pratono yang menjabat antara tahun 1978 sampai 1981. Kegiatan berskala Nasional dan Penulusuran DAS Brantas. Seminar Nasional dirintis ketika Ketua HMP dijabat oleh Dwi Andra Mulyo (P’83), sedangkan Lomba Penelusuran DAS Brantas diawali pertama kali ketika HMP dipimpin oleh John Paulus Pantouw (P’81). Kegitan kuliah tamu dan penerbitan ilmiah juga mewarnai aktifitas kemahasiswaan. Bulletin Medi Air demikian nama yang diterbitkan HMP sebagai wadah penyampaian tulisan-tulisan ilmiah maupun info teraktual yang terkait dengan ilmu pengairan. Selain itu HMP juga pernah dua kali menerbitkan referensi ilmiah, buah pena dosen Teknik Pengairan, Yaitu Teknik Pengangkutan Sedimen dan Aliran Air Tanah.

Maksud dari Seminar Nasional adalah mengenalkan Jurusan Teknik Pengairan ke dunia profesional melalui upaya ilmiah, menambah wawasan dan memantapkan ekstensi Jurusan Teknik Pengairan. Sedangkan Lomba Penelusuran DAS Brantas diawali dari niat memperkenalkan Teknik Pengairan ke dunia awam, sekaligus menjadikannya ajang interaksi kemahasiswaan dan masyarakat. Lomba Penelusuran DAS Brantas bahkan memperlombakan sejumlah tropi, antara lain dari Menteri Pekerjaan Umum, Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup serta Piala rektor Universitas Brawijaya.

Kuliah Tamu , Studi Teknik dan Penerbitan Ilmiah, kegiatan ini terkait dengan eksistensi Teknik Pengairan sebagai Pendidikan Tinggi, kegiatan ini selalu diselenggarakan dalam setiap semester, hal-hal yang disajikan boleh dibilang cukup menggugah semangat mahasiswa untuk lebih mengetahui secar mendalam tentang hubungna matakuliah dengan penerapan dalam dunia kerja.

Studi Tenik Pengairan sangat diminati oleh mahasiswa dalam bentuk studi yakni Studi Ekskursi, Studi Lapang dan Studi Perbandingan. Masing-masing mempunyai sasarann berbeda

Saat ini pekan das brantas telah dilaksanakan Sembilan kali yaitu PDB IX pada tahun 2010 dan akan kembali diselenggarakan pada PDB X pada tahun 2014, selain dari kegiatan pekan das brantas banyak kegiatan himpunan mahasiswa pengairan yang telah dilakukan baik dalam bidang akademik maupun kegiatan sosial, antara lain: studi nasional, water day, studi lapangan, seminar nasional, dan pembinaan mahasiswa.

Dalam kegiatan akademik ta mahasiswa pengairan bekerjasama dengan jurusan dalam pelaksanaan tugas besar yang dilaksanakan setiap semesternya, selain tugas besar juga dilaksanakan beberapa kegiatan studi lapangan untuk memberikan pemahaman tentang dunia lapangan tentang studi yang dijalani oleh mahsiswa pengairan. Dan dalam peringatan Dies Natalis fakultas teknik ke 49 himpunan mahasiswa pengairan dan jurusan pengairan menyelenggarakan kegiatan loka karya dengan tema peran serta fakultas teknik dalam melestarikan lingkungan sumber daya air dengan inovasi teknologi dimana materi pembahasan adalah salah satu karya jurusan pengairan yang sangat membanggakan yakni UB drainage.

Beberapa kegiatan himpunan selain untuk memperkenalkan himpunan kepada masyarakat dan memfasilitasi mahasiswa untuk memperdalam pengetahuan dibidang akademik, himpunan mahasiswa


112 |

pengairan juga ikut serta dalam berpartisipasi dalam bidang konservasi lingkungan, pengabdian masyarakat, dan prestasi mahasiswa.

Dibidang konservasi beberapa kegiatan yang telah diterapkan meliputi kegiatan reboisasi, bersih bersih brantas, dan bersih bersih universitas brawijaya. Kegiatan rebosisasi dilaksanakan sebagai upaya peran aktif mahasiswa pengairan dalam meningkatkan kesadaran dalam mencintai lingkungan dan sebagai bukti konkrit untuk mengatasi permasalahan yang ada. Kegiatan bersih bersih brantas dilaksanakan sebagai bukti peranan mahasiswa pengairan dalam mencintai sungai brantas yang merupakan sungai yang terpanjang di provinsi jawa timur dan juga merupakan lokasi utama dari kegiatan pekan Das Brantas, dan yang baru baru ini dijalani adalah kegiatan bersih bersih brawijaya dalam rangka dies natalis fakultas teknik ke 49, kegiatan ini bermaksud untuk mewujudkan rasa mencintai lingkungan terutama lingkungan disekitar dari dunia perkuliahan mahasiswa pengairan yakni kampus universitas brawijaya.

Dalam bidang pengabdian kegiatan yang antara lain adalah bakti sosial, penyuluhan, Bimbel air, dan buka bersama dengan panti asuhan. Kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh mahasiswa pengairan memiliki tujuan untuk mengaplikasikan salah satu dari tri dharma perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat. Pada tahun 2013 himpunan mahasiswa pengairan dan jurusan pengairan bekerjasama bersama radar malang dalam kegiatan bersih bersih kali brantas dimana jurusan dan himpunan melakukan pemasangan alat pendeteksi banjir yang dipasang di sungai brantas sebagai peringatan jika terjadi musibah banjir.

Dalam prestasi himpunan mahasiswa juga tidak kalah ketinggalan, bebrapa prestasi telah diraih oleh mahasiswa pengairan dalam bidang akademik maupun dalam bidang seni dan olahraga. Dalam bidang akademik tercatat telah meningkatnya partisipasi mahasiswa dalam mengikuti ajang program kreativitas mahasiswa (PKM) dan pada tahun 2012 telah terkumpul tujuh buah judul dan tiga diantaranya lolos dalam tingkat seleksi dan didanai oleh DIKTI. Selain itu tercatat bahwa Anggun Sugiarti (P’10) telah menorehkan prestasi dengan menjadi salah satu mahasiswa berprestasi di Universitas Brawijaya dalam program Mawapres. Selain peningkatan dalam bidang akademik, home band pengairan yang bernama waterblues juga telah menorehkan prestasi dengan memboyong juara satu lomba band se Fakultas Teknik Universitas Brawijaya dalam rangka dies natalis FT ke 49.

HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO (HME)

SEKILAS SEJARAH Bulan November 1978 Prof.Ir. Soeryono mengusulkan pembukaan Jurusan Teknik Elektro ke pihak

Universitas Brawijaya. Pendirian Jurusan Teknik Elektro ini berdasarkan oleh:

Surat Keputusan Dekan Fakultas Teknik UniBraw Nomor: FT.08/Kpts/7 tentang Struktur Organisasi FT. Unibraw.

Surat Keputusan Dekan Fakultas Teknik UniBraw: FT.08/Kpts/78 tentang Personalia Pembantu Pimpinan FT Unibraw.

Surat Keputusan tersebut dibuat berdasarkan surat Rektor Universitas Brawijaya yang saat itu dijabat oleh Prof. Dardji Darmodiharjo, SH. No: 2513/B.1/77 tanggal 15 Juli 1977 tentang permohonan persetujuan pembukaan Jurusan Teknik Listrik di Fakultas Teknik Universitas Brawijaya mulai tahun kuliah 1978. Jurusan Teknik Elektro pada saat tahun 1978 itu belum mempunyai gedung kuliah, gedung administrasi, gedung laboratorium dan perpustakaan sendiri. Kuliah mahasiswanya masih menempati ruangan bersama dengan jurusan-jurusan lain seperti jurusan Teknik Sipil, Teknik Mesin dan Teknik Pengairan sehingga masa kuliah dan juga pengurusan administrasinya masih bersama pihak Fakultas. Sedangkan para mahasiswa Teknik Elektro yang ingin mengadakan praktikum pada saat itu masih harus mengalami praktikum di laboratorium instansi lain yaitu di Diklat PLN Pandaan.

Tahun 1979 Jurusan Teknik Elektro sudah menempati gedung perkantoran sendiri yang saat sekarang ini ditempati oleh Jurusan Teknik Sipil. Pada tahun 1980, Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (HME) berdiri atas prakarsa seorang dosen lulusan ITS Surabaya yang bernama Ir. Chairuzzaini yang pada awalnya hanya bersifat sementara. Saudara Priyo Wibowo-lah yang kemudian terpilih menjadi Ketua HME sementara tersebut. HME kemudian berkembang ditambah dengan dukungan rekan-rekan mahasiswa yang kondisinya saat itu boleh dikatakan sudah mulai jenuh dengan kondisi perkuliahan yang mereka hadapi dan juga kebutuhan-kebutuhan mereka yang semakin mendesak untuk dipenuhi. Pada periode pertama ini, susunan struktural HME sebenarnya tidak jauh berbeda dengan susunan struktural organisasi di jurusan lain. Dimana pada saat itu boleh dikatakan seorang Ketua Himpunan benar-benar layaknya seorang raja yang memiliki kekuasaan yang


| 113

sangat luas kepada orang-orang dibawahnya. Struktur semacam ini memang menjadi pola umum sebuah organisasi mahasiswa mengingat pada masa itu masih diberlakukan sistem NKK-BKK oleh pemerintah. Pada periode ini ketua umum HME dipegang oleh Roeshertanto Suroso.

Periode 1998-2003: Pada masa ini terjadi perubahan struktural organisasi HME menjadi sebuah struktur yang diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa Teknik Elektro dalam hal berorganisasi. Dilatarbelakangi oleh semangat reformasi, rekan-rekan mahasiswa pada tahun 1998 yang diwakili oleh Ketua HME periode 1997/1998 saudara Oka Nurbiyan mencoba untuk memfasilitasi keinginan ini. Angkatan sebagai basis massa informal pun coba dilibatkan dalam permasalahan ini, hingga kemudian lahirnya sebuah badan yang disebut Badan Pekerja Kelembagaan (BPK). Badan inilah yang kemudian mencoba merumuskan format kelembagaan HME yang baru. Hasil rapat BPK kemudian dibawa ke Kongres Mahasiswa Teknik Elektro (yang kemudian disebut Musyawarah Mahasiswa Teknik Elektro) untuk menyepakati segala macam format kelembagaan yang kemudian tertuang dalam bentuk AD/ART. Walaupun diikuti oleh mahasiswa Teknik Elektro dalam jumlah yang sangat sedikit, AD/ART hasil draft BPK pun akhirnya disahkan dengan beberapa perbaikan.

Hingga kini, format kelembagaan HME masih mengacu pada hasil Musyawarah tahun 1998 yang lalu. Beberapa masalah yang perlu diperbaiki pun hingga saat ini masih mendapat perhatian serius. Walaupun masih jarang terlihat, aksi-aksi perbaikan tersebut masih berlangsung hingga sekarang, karena proses untuk menuju yang lebih baik belum selesai, hanya jika napas ini sudah tak lagi berhembus semua akan hilang tak berbekas.

Tahun 2003: Format kelembagaan di Himpunan Mahasiswa Elektro berubah menjadi 2 bagian utama, yaitu BPME (Badan Permusyawaratan Mahasiswa Elektro) sebagai pembuat dan Pengontrol kebijakan dan EME (Eksekutif Mahasiswa Elektro) sebagai Pelaksana Kegiatan.

Tahun 2004: Himpunan Mahasiswa Elektro menempati Gedung baru, yaitu Gedung yang dibuat untuk kegiatan kemahasiswaan. Gedung yang terbagi menjadi dua lantai ini ditempati oleh EME dan beberapa Lembaga Semi Otonom seperti Workshop, RisTIE, dan Forsitek dan untuk masa kepengurusan yang akan datang. Karena LSO masih baru bardiri, maka masih perlu ada adaptasi dan kegiatannya lebih banyak program internal untuk membangun struktural LSO agar menjadi lebih solid.

Tahun 2005-2006: Tahun 2005–2006 Format kelembagaan HME berubah, dimana BPME adalah lembaga tertinggi di lingkungan HME FTUB. BPME memiliki jalur instruktif terhadap EME dan LSO. LSO berada di bawah koordinasi EME.

Tahun 2007-2012: Tahun 2007 terdapat perubahan format kelembagaan berdasarkan hasil Rapat Kelembagaan dan Sidang Umum BPME 2007, yaitu BPME memiliki jalur instruktif terhadap EME. Sedangkan EME sendiri memiliki Garis instruktif terhadap LSO. Dengan model seperti ini, praktis BPME hanya mengawasi Ka-EME sedangkan jalur instruktif Ka-EME terhadap LSO hanya dalam hal program kerja. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi keruwetan dalam melaksanakan kegiatan di Himpunan Mahasiswa Elektro. Sedangkan LSO-LSO tetap berhak membuat AD/ART dan merekrut anggotanya sendiri.

Tahun 2013-sekarang: Tahun 2013 terdapat penjelasan lebih detail mengenai alur koordinasi kelembagaan eksekutif di HME yang meliputi Lembaga Otonom (LO) yaitu EME dan Lembaga Semi Otonom (LSO) yaitu Workshop, RisTIE dan Forsitek, berdasarkan hasil Sidang Istimewa 2013, Ka.EME memiliki garis instruktif terhadap Kabinet EME dan seluruh Ketua Umum LSO. Untuk alur koordinasi antara BPME pada EME dan LSO tetap sama dengan alur koordinasi sebelumnya.

Prestasi Mahasiswa Teknik Elektro Beberapa prestasi tingkat nasional maupun internasional yang diraih mahasiswa teknik elektro dalam 5

tahun terakhir (2008-2013) diantaranya adalah:

Tim KRI menjadi Juara II Tingkat Nasional tahun 2008 Tim KRCI menjadi Juara II Tingkat Nasional tahun 2009 Tim KRSI menjadi Juara III Tingkat Nasional tahun 2010

Struktur Organisasi Mahasiswa di Teknik Elektro


114 |

Tim KRCI menjadi Juara I Kategori Beroda Tingkat Regional tahun 2011 Tim KRCI menjadi Juara III Kategori Berkaki Tingkat Regional tahun 2011 Tim KRI menjadi Juara Harapan Tingkat Regional tahun 2011 Tim KRI menjadi Juara III Tingkat Regional tahun 2012 Tim KRI mendapatkan Predikat Best Design Tingkat Regional tahun 2012 Tim Basket Elektro menjadi Juara I dalam IEBC (Industrial Basketball Engineering Competition) 2011

Tingkat Jawa Timur, yang diadakan oleh Teknik Industri ITS, tahun 2012 Juara 1 Bidang Biomedik biomedik pada Lomba Cipta Elektronika Nasional (LCEN) di ITS tahun 2012

atas nama Annisa Triandini’08 & Edwin Gutawa’08) Juara 1 Otomasi PLC yokogawa Unibraw tahun 2012 (atas nama Naufal Anas’10 & Rudito Prayogo’10) Juara 2 Otomasi PLC Yokogawa Unibraw tahun 2012 (atas nama ( Tadu Puasandi ‘09, Rendy

Ardiansyah ’09, Ranu Adi Aldaka ‘09 ) Juara 1 (rahmat ananta’12, dessy lina rachmawati’12, Rifka Fahriza Jauhari’12) world innovator award

festival, tahun 2012 di Korea. Juara 2 (Reno Muktiaji H. ’10, Kalvin ICON UNY Winata M.’10, Rizki Jumadil) PIMNAS XXV UMY, tahun

2012 Juara 1 (atas nama fahad arwani’10 & reno muktiaji H’10) Espirex Bussiness Model Competition tahun

2013.

HIMPUNAN MAHASISWA ARSITEKTUR FT-UB (HMA FT-UB)

Pertengahan tahun 1986 ,Himpunan Mahasiswa Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (HMA FT-UB) berdiri dengan fungsi untuk menghimpun dan mempererat ikatan kekeluargaan Mahasiswa Arsitektur Universitas Brawijaya dalam upaya meningkatkan potensi mahasiswa melalui kegiatan dan programkerja yang mampu memenuhi kebutuhan mahasiswa di bidang akademis maupun non akademis.

Tentunya sesuai perkembangan kebutuhan mahasiswa, perkembangan struktur organisasi untuk bisa menjalankan fungsi dan tujuan HMA FT-UB berjalan sangat dinamis sejak berdirinya HMA FT-UB ini. Hingga akhirnya sejak dekade 200 0organisasi yang memiliki kedaulatan tertinggi di Musyawarah Umum Mahasiswa Arsitektur (MUMA) ini memiliki struktur organisasi yang secara umum masih tetap dan berjalan hingga saat ini.


| 115

Kegiatan-kegiatan HMA FT-UB antara lain adalah: Pameran apresiasi karya dan potensi mahasiswa “Open Arch”

Pameranapresiasikarya dan potensi mahasiswa “JendelaArsitektur”

Seminar Nasional

Forum Komunikasi Temu Karya IlmiahMahasiswaArsitektur (FK-TKI MAI) Penerbitan majalah apresiasi karya mahasiswa “BALE” setiap tahun

Pendampingan Kampung

Studi ekskursi (institusi, kelembagaan kemahasiswaan, dan arsitektur) Dan lain-lain

Foto-foto karya dan kegiatan HMA FT-UB :

Prestasi-Prestasi Mahasiswa Arsitektur FT-UB dalam 5 tahun terakhir ini antara lain adalah: Muhammad Zikrillah (0710650011) – Juara II Lomba Desain Peralatan Olahraga Tahun 2010 Kategori

Desain Peralatan Olahraga Maritim Oleh Kementrian Pemuda dan Olahraga

Marda Cahyati (0710653040), Anisah Nur (0710650048) - PKM – Juara II AI DIKTI Tahun 2010 Nelza M. Iqbal (0810650057), Mochammad Najib (0810650059), Yogi Septian (0810650091) – Juara III

Sayembara Visioning Jakarta 2045 Kompetisi Jakarta Architecture Triennale

M. Nelza MulkiIqbal, Mochammad Najib, Cahyo Bagus Purnomo A’08 – Juara Harapan I Sayembara Nasional Desain Revitalisasi Pasar Tunjungan

Yogi Aditya Wijaya (0810650090) – Juara II Lomba Desain Ruang Terbuka Hijau (RTH) Sidoarjo Tahun 2012

Nelza M. Iqbal (0810650057) – Juara I Nippon Paint Young Designer Award Indonesia 2012

Dionisius Dino (105060500111017) dan Tim – Juara I Sayembara Tropical Shelter Bamboo

Randy H (105060507111012) dan Tim – 10 besar Civil Expo ITS Lomba Karya Tulis Ilmiah Aplikasi Teknologi Tepat (DesainPerpustakaan)


116 |

Dionisius Dino (105060500111017) dan Tim – 10 besar Sayembara Empati Kampung Kota Wiswakharman

Aegis Widyanto (105060500111059) dan Tim – 10 besar Design Challenge Inovasi Penataan Rusunawa yang Mutifungsi dan Ekonomis

Dea Smita (105060503111002) dan Tim – 10 besar Design Challenge Inovasi Penataan Rusunawa yang Mutifungsi dan Ekonomis

M. Syarif Hidayatullah (105060507111015) dan Tim – Juara II Design Challenge Inovasi Penataan Rusunawa yang Mutifungsi dan Ekonomis

Savria Vilia Roza (105060503111004) – Juara II Design Challenge Inovasi Penataan Rusunawa yang Mutifungsi dan Ekonomis

Ahsana Nurul Fauzia (105060500111045) – 16 Besar Kompetisi Nasional Mahasiswa, Perancangan Pasar dan Ruang Pertunjukan

Nelza M. Iqbal (0810650057) – termasuk sebagai 55 Best Research pada Anugerah Penelti Sobat Bumi, Pertamina Foundation


| 117

HIMPUNAN MAHASISWA PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA (HM-PWK)

Sejarahnya, Himpunan Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota (HM-PWK) merupakan peralihan dari Eksekutif Mahasiswa (EM-PWK) pada tahun kepengurusan 2010-2011. Himpunan Mahasiwa Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (HM PWK FT-UB) merupakan salah satu lembaga di jurusan PWK yang berada di bawah pengawasan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM).

Lembaga ini berfungsi sebagai wadah untuk menampung aspirasi dari seluru mahasiswa PWK. Kepengurusan HM-PWK FT-UB periode 2013/2014 merupakan kepengurusan yang sedang berlangsung dan juga kepengurusan keempat setelah restrukturisasi dari EM PWK menjadi HM PWK pada tahun 2011. Struktur kelembagaan Keluarga Besar Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota (KBM PWK) diatur dalam siding tertinggi yakni Rapat Umum Mahasiswa (RUM).

Hingga saat ini, terdapat 6 departemen yang memiliki spesifikasi dan fungsi yang berbeda yakni Departemen Ilmu Penalaran dan Kaderisasi, Departemen Advokasi dan Kesejahteraan Masyarakat, Departemen Hubungan Masyarakat, Departemen Bakat dan Minat, Departemen Kewirausahaan dan Departemen Tata Laksana. Masing-masing departemen memiliki program kerja berdasarkan fungsi. program kerja tersebut bertujuan untuk mengembangkan potensi Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota FT-UB, serta pada setiap kegiatannya didukung oleh pihak jurusan.

Beberapa kegiatan yang pernah dilakukan HM PWK FT-UB antara lain:

Seminar Internasional PLANINK Workshop Arcgis “Geospatial For Better Future”

Workshop Program Kreativitas Mahasiswa

Kuliah Tamu dari Kyoto University Maghistre Photographi Bangunan Bersejarah Kota Malang

Goes Plano Futsal SMA se-Malang Raya

Forum Komunikasi Planologi se-Jawa Timur

Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI)

Sejarah Berdirinya HMTI FT-UB

HMTI lahir pada tanggal 24 Juni 2011. Pada hari itu di deklarasikan Piagam KBMTI yang menyatakan berdirinya organisasi kemahasiswaan Teknik Industri dengan Keluarga Besar Mahasiswa Teknik Industri Universitas Brawijaya yang selanjutnya disingkat KBMTI FT-UB.

Tahun 2007, Program Studi Teknik Industri pertama kali berdiri pada tanggal 24 Juni 2005, dimana Program Studi ini masih berada di bawah Jurusan Teknik Mesin Universitas Brawijaya. Pada tahun 2007 awal terbentuknya kepengurusan Mahasiswa Teknik Industri yang diketuai oleh Endra Yuafanedi A. (angkatan 2005) pada saat itu.

Tahun 2008: Kepengurusan Mahasiswa Teknik Industri berganti diketuai oleh Mochamad Alwi (angkatan 2006).

Tahun 2009: Kepengurusan Mahasiswa Teknik Industri berganti diketuai oleh Wahyu Rachmad Wildan (angkatan 2007) dimana kondisi dari kepengurusan mahasiswa ini bersifat koordinatif dengan Himpunan Mahasiswa Mesin Universitas Brawijaya. Pada tahun ini pula Kepengurusan Mahasiswa Teknik Industri menjadi bagian dari HMM yang berbentuk departemen dengan nama Departemen IMTI (Ikatan Mahasiswa Teknik Industri) dengan bidang-bidang dibawahnya antara lain Bidang Keilmuan, Bidang Hubungan Luar (HL), Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM), dan Bidang Kesekretariatan dan Keuangan (KK). Departemen IMTI pada saat itu diketuai oleh Akbar Wijaya (angkatan 2008) di tahun 2011.

Tahun 2011: Kemahasiswaan Teknik Industri Universitas Brawijaya terpisah dari Kemahasiswaan Mesin melalui Sidang Umum Mahasiswa Mesin Istimewa 2011. Pada akhirnya Teknik Industri membentuk organisasi sendiri dengan nama Keluarga Besar Mahasiswa Teknik Industri yang kemudian disingkat KBMTI dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Industri yang selanjutnya disingkat HMTI sebagai alat kelengkapan dari KBMTI. Akbar Wijaya yang semula sebagai Ketua Departemen IMTI, kemudian menjadi Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Industri pertama.


118 |

Prestasi Mahasiswa Teknik Industri Juara 3 tingkat Nasional Lomba Creative Design dengan tema "Desain Alat-Alat Teknologi Rumah

Tangga yang Kreatif, Inovatif, dan Tepat Guna serta Ramah Lingkungan Menuju Indonesia Bisa" pada acara Mechanical Fair 2012 di Universitas Indonesia Depok,tgl 1 Maret 2012

Juara 2 tingkat Nasional English Proficiency Award 2012 at State Polytechnic of Lampung 31 March - 2 April 2012

Juara 1 tingkat Nasional Industrial of Small Medium Enterprise 2012 di Universitas Brawijaya, oktober 2012

Juara 1 tingkat Nasional Bussiness plan competition STIE National Banking School LPPI, November 2012

Juara 1 tingkat Nasional KATULISTIWA 4 (Kompetisi Karya Tulis tingkat Mahasiswa Nasional), November 2012

KEPELOPORAN MAHASISWA TEKNIK

Mahasiswa Fakultas Teknik terkenal sangat aktif dan menjadi pelopor dalam berbagai kegiatan di lingkungan Universitas Brawijaya maupun Nasional. Beberapa aktifitas yang menonjol dan layak dicatat dalam sejarah aktifitas kemahasiswaan adalah: Pada tahun 1971 menjadi pemrakarsa dan tuan rumah Kongres Mahasiswa Teknologi Indonesia, yang

merupakan pertemuan mahasiswa teknik se-Indonesia yang pertama diselenggarakan di Universitas Brawijaya. Pada saat itu Senat Mahasiswa FT yang dipimpin oleh Abdul Azis Hoesein. Kongres ini kemudian menghasilkan terbentuknya Ikatan mahasiswa Teknik Indonesia (IMTI).

Pada tahun 1986 dimulai kegiatan Kemah Kerja Mahasiswa (KKM) yang merupakan kegiatan tahunan pembinaan mahasiswa baru dengan melakukan perkemahan di daerah terpencil di Malang sekaligus melakukan bakti social bagi masyarakat sekitar lokasi. Kegiatan ini tetap berlangsung hingga sekarang.

Pada tahun 1990 memprakarsai dan mendorong terlaksananya Simposium Nasional tentang Islam. Ide pemikiran ini muncul dari 5 orang mahasiwa teknik, yaitu Erik Salman, Ali Mundzakir, Mohammad Zainuri, Mohammad Iqbal dan Awang Surya. Atas dukungan Dekan Fakultas Teknik (Ir. Abdul Azis Hoesein) dan Rektor Universitas Brawijaya (Drs. Zainal Arifin Achmady, MPA) disampaikanlah ide tersebut kepada Presiden melalui Prof. B.J. Habibie. Akhirnya diadakanlah Simposium Nasional tentang islam di Kampus Universitas Brawijaya, yang dihadiri tokoh-tokoh islam dan nasionalis. Symposium ini menghasilkan terbentuknya organissi Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) dengan Prof. B.J. Habibie sebagai ketuanya.

Pada tahun 1997 atas inistiatif dan ide mahasiswa elektro angkatan 1993 yang dipelopori Bondan Sapta dkk., merintis terbentuknya Jasa Layanan Informasi Kampus (JalinNet). Tim Jalin kemudian mendapat dukungan dari Rektor untuk melakukan riset dan pengembangan Intranet dan Internet di Kampus Universitas Brawijaya. Saat ini tim Jain telah dibubarkan dan dikembangkan menjadi Unit Pengkajian dan Penerapan Teknologi Informasi (UPPTI) yang bertugas melakukan penelitian dan pengambangn Teknologi Informasi di Universitas Brawijaya guna membawa Universitas Brawijaya menjadi PT yang terdepan dalam Teknologi Informasi.

B. ALUMNI

Untuk tetap mempertahankan dan meningkatkan persaudaraan alumni serta meningkatkan peranan alumni bagi kemajuan Fakultas, maka dibentuklah Ikatan Alumni Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (IKA FT UB). Pada beberapa daerah (Jakarta, Bandung, Semarang, Medan, Ujung Pandang, Mataram, Balikpapan, Banjarmasin, dll) terbentuk pula ikatan-ikatan alumni Fakultas Teknik yang secara tetap mengadakan pertemuan silaturahim. Saat ini alumni Fakultas Teknik Universitas Brawijaya telah tersebar diberbagai tempat, baik itu di dalam negeri maupun di luar negeri. Kiprah dan kinerja yang ditunjukkan para alumni patut juga untuk kita banggakan, karena cukup banyak alumni yang telah meraih kesuksesan dalam karirnya. Hanya saja masih dirasa kurang adalah jalinan jejaring alumni kita yang kuat yang bisa membantu dengan nyata bagi pengembangan fakultas maupun mahasiswa, serta membantu adik-adiknya sebagai alumni (lulusan) baru dalam memasuki dunia kerja.


| 119

Jumlah alumni Fakultas Teknik UB sampai dengan periode wisuda bulan Agustus tahun 2013 adalah 15.385 dengan perincian sebagai berikut:

Grafik Jumlah Alumni tiap Jurusan/Program Studi (data s.d Agustus 2013)

IKA ALUMNI FTUB JAKARTA

Salah satu IKA FT yang paling aktif adalah IKA FT cabang Jakarta. IKA FT Jakarta ini aktif melakukan berbagai kegiatan guna mewadahi alumni FTUB di daerah Jakarta dan sekitarnya yang jumlahnya sangat banyak. Pada kepengurusan periode 2010-2013 yang dipimpin oleh mas Markiz (E’90) banyak kegiatan yang pernah dilakukan baik yang merupakan aktifitas alumni FTUB di Jakarta, membangung jejaring alumni, maupun aktifitas yang berkontribusi langsung bagi almamater kampus FTUB di Malang.

Sejumlah kegiatan yang pernah dilakukan antara lain:

Jejaring alumni : buka puasa bersama, mengikuti Munas IKAUB VIII, silaturahim alumni. Kontribusi terhadap almamater : lomba dan pameran desain otomotif untuk mahasiswa, bursa tenaga

kerja kampus, fasilitator kunjungan dosen ke pabrik, seminar & pelatihan, dialog dengan aktivis mahasiswa.

Distribusi informasi : bulletin dan situs 123teknik.com.

Dalog dengan tokoh nasional : Seminar dengan pembicara Dahlan Iskan.

Kontribusi terhadap masyarakat : workshop wirausaha, pelestarian budaya rakyat.

MAILING LIST & GROUP FACEBOOK ALUMNI

Salah satu media komunikasi yang cukup efektif dan murah di era globalisasi ini adalah dengan memanfaatkan surat elektronik (e-mail) dan jejaring sosial media khususnya Facebook. Fasilitas Mailing List memberikan kemudahan bagi suatu komunitas untuk dapat berbagai informasi melalui pengiriman email yang dapat langsung terkirim ke semua email pada mailing list. Jejaring sosial media Facebook juga hadir dan memberikan kemudahan untuk melacak teman lama, khususnya rekan sesama alumni FTUB maupun rekan satu angkatan saat kuliah dulu. Kami berhasil melacak dan mendata keberadaan beberapa mailing list dan group Facebook yang terkait dengan alumni maupun mahasiswa Fakultas Teknik.

Grup Facebook untuk Alumni FT saat ini dapat diakses dengan nama grup “Fakultas Teknik Universitas Brawijaya”. Selain itu banyak juga grup alumni untuk setiap jurusan dan bahkan setiap angkatan. Dengan hadirnya teknologi web dan mobile (perangkat bergerak) saat ini, dimana muncul beberapa aplikasi untuk komunikasi grup seperti Blackberry Massenger (BBM) WhatsApp maupun Line, maka hadir pula grup alumni yang berbasis pada teknologi tersebut. Hal ini tentunya mempermudah interaksi dan komunikasi sesama alumni, yang diharapkan dapat menghasilkan suatu pemikiran guna memajukan almamater tercinta yaitu Fakultas Teknik Universitas Brawijaya.


120 |

Berikut adalah daftar mailing list aktif yang disusun berdasar jurusan. Fak / Jur / Angkatan Mailing List

Alumni FTUB [email protected]

Aktifis [email protected]

SOLID [email protected]

Teknik Elektro

Elektro 84 [email protected]













Ekstensi [email protected]

Alumni [email protected]

Teknik Pengairan [email protected]

Pengairan 93 [email protected]

Pengairan 95 [email protected]

Teknik Mesin [email protected];

[email protected]

Mesin 92 [email protected]

Mesin 87 [email protected]

Teknik Sipil

Sipil 86 [email protected]




WEBSITE ALUMNI

Ikatan Alumni (IKA) Universitas Brawijaya Fakultas Teknik cabang Jakarta juga telah membuat website khusus bagi alumni Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Alamat websitenya adalah: http://www.123teknik.com. Website tersebut selain untuk mewadahi berbagai aktifitas online sesama alumni FT UB, juga berisi konten yang bermanfaat bagi alumni, diantaranya: Berita Seputar Alumni, Info Lowongan Pekerjaan, Artikel, Galeri Foto dan lain-lain. Dengan adanya website ini diharapkan jalinan komunikasi dan jaringan antar alumni bisa semakin dipererat dan dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Selain website alumni tersebut, banyak website komunitas alumni yang juga dibuat oleh masing-masing komunitas alumni per jurusan maupun per angkatan. Informasi tentang website tersebut dapat dengan mudah dicari dengan menggunakan mesin pencari (search engine) seperti Google misalnya.

Interaksi yang intens dan selalu terjaga menjamin kebersamaan dan kekompakan alumni FTUB yang selama ini memang telah terbangun dan terbina dengan baik sebagai suatu ciri khas alumni FTUB yang guyub, rukun namun tetapi dinamis.


| 121

C. Ikatan Orang Tua Mahasiswa Fakultas Teknik (IOM-FT) “Sumbangsih dan Peranan bagi Pengembangan Fakultas dan Kemahasiswaan”

Pendidikan bukan hanya tanggung jawab lembaga pendidikan, namun merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat. Kelancaran proses pendidikan tidak bisa digantungkan hanya kepada institusi pendidikan, apalagi dengan adanya keterbatasan lembaga pendidikan terutama dalam hal pendanaan.

Pada tanggal 30 November 1986, atas prakarsa Dekan saat itu Ir. Arifi Soenaryo, maka dibentuklah organisasi Ikatan Orang Tua Mahasiswa Fakultas Teknik (IOM-FT) yang disambut positif oleh orang tua mahasiswa, dimana setiap orang tua/wali mahasiswa Fakultas Teknik secara otomatis menjadi anggota IOM-FT. Para orang tua mahasiswa FT tergabung dalam organisasi yang diberi nama Ikatan Orang Tua Mahasiswa (IOM). Kedudukan IOM adalah non struktural yang tugasnya menunjang kelancaran pendidikan. IOM bertugas mengumpulkan dana yang diperoleh dari anggota dan digunakan untuk menunjang sarana dan prasaran serta aktifitas mahasiswa. Periode kepengurusan IOM-FT pertama kali pada tahun 1986-1989 dengan Ketua Umum Bapak Brigjend (purn) R. Soebandono Bejamin Riedi dibantu sekretaris Bapak Nurhadi Wijaya Kusuma.

Tujuan dibentuknya IOM-FT adalah untuk membangkitkan, menumbuhkan, memelihara dan mengembangkan kesadaran orang tua/wali mahasiswa untuk turut merasa memiliki Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Selain itu, IOM_FT dibentuk untuk menjalin kerjasama dengan Fakultas Teknik dalam upaya membantu kelengkapan sarana/prasarana yang diperlukan Fakultas pada umumnya dan kepentingan mahasiswa pada khususnya.

Guna mencapai tujuan tersebut, IOM-FT mengadakan usaha-usaha antara lain: 1. Turut serta berupaya memecahkan permasalahan yang berkaitan dengan kelancaran pengajaran dan

pendidikan dalam batas wewenang dan kemampuannya. 2. Mengadakan pertemuan-pertemuan secara berkala dengan anggota, Pimpinan Fakultas maupun

perwakilan Mahasiswa. 3. Menghimpun dana, gagasan, pendapat dari warga teknik maupun warga masyarakat lainnya dengan

jalan dan cara yang sah, halal dan tidak bertentangan dengan peraturan perudang-udangan yang berlaku.

Dana yang dikumpulkan dan dikelola IOM-FT meliputi: sumbangan pengembangan Fakultas, Uang Pangkl dan Iuran, sepenuhnya digunakan untuk membantu kebutuhan Fakultas, membantu kegiatan kemahasiswaan, menyediakan beasiswa, menyediakan pinjaman tanpa bunga bagi mahasiswa kurang mampu yang akan menyusun skripsi, operasional organisasi dan dana social bagi mahasiswa.

Beberapa proyek bantuan IOM-FT dalam pengembangan prasaran maupun sarana di lingkungan Fakultas Teknik adalah:

Pengadaan Laboratorium Komputer di masing-masing Jurusan dan Fakultas Teknik Pengembangan laboratorium di masing-masing Jurusan. Pembangunan Gedung Kuliah Teknik Elektro. Pembangunan Gedung Baru Teknik Sipil. Pengembangan Gedung Kuliah C di Fakultas Teknik. Pengadaan Studio Komputer PWK

Selain sumbangan untuk pembangunan fisik, IOM-FT juga telah banyak memberikan bantuan dalam kegiatan-kegiatan kemahasiswaan, baik yang dilakukan Himpunan, Workshop, Seksi Kerohanian, Senat Mahasiswa maupun Penerbitan Kampus ataupun juga kegiatan minat bakat lainnya.

Susunan Pengurus IOM-FT periode 2009-2013

Penasehat : DR. Bambang Winarno, SH., MS Ketua Umum : Prof. Dr. Sumartono, MS Ketua II : DR. Suryadi, MS Sekretaris I : Drs. Imam Hidayat, MM Bendahara I : Dr. Multifiah, SE., MS


122 |

Bendahara II : Dra. Suryana, MT Pembantu Umum II : R. Sowharso, SH Pengawas Keuangan : Drs. Sapir HW., S.Sos., M.Si

ALBUM FOTO AKTIVITAS ALUMNI

kemahasiswaan, alumni & ikatan orangtua mahasiswa (iom)

Documents

Transcript of kemahasiswaan, alumni & ikatan orangtua mahasiswa (iom)