Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

27
KEBIJAKAN PENYEBARLUASAN INFORMASI HASIL PENGAWASAN DAN TINDAK LANJUT HASIL PENGAWASAN KEMENRISTEKDIKTI KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI INTEGRITAS, PROFESIONAL, SEJAHTERA Prof. DR. Jamal Wiwoho, SH., M.Hum. Irjen Kemenristekdikti

Transcript of Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

Page 1: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

KEBIJAKAN PENYEBARLUASAN INFORMASI

HASIL PENGAWASAN DAN TINDAK LANJUT

HASIL PENGAWASAN

KEMENRISTEKDIKTI

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

INTEGRITAS, PROFESIONAL, SEJAHTERA

Prof. DR. Jamal Wiwoho, SH., M.Hum.

Irjen Kemenristekdikti

Page 2: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

KEGIATAN PENYEBARLUASAN INFORMASI HASIL

PENGAWASAN

Page 3: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

PENGENDALIAN INTERN PP NOMOR 60 TAHUN 2008

Menristekdikti wajib melakukan pengendalian atas

penyelenggaraan kegiatan pemerintahan dengan

berpedoman pada SPIP

SPIP memberikan keyakinan yang memadai bagi:

1. Tercapainya efektivitas dan efisiensi pencapaian

tujuan penyelenggaraan pemerintahan negara,

2. Keandalan laporan keuangan,

3. Pengamanan aset negara, dan

4. Ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan

Dilakukan Pengawasan Intern Oleh Aparat Pengawasan

Intern Pemerintah (APIP)

Definisi Pengawasan Intern:

Seluruh proses kegiatan audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya terhadap penyelenggaraan tugas

dan fungsi organisasi dalam rangka memberikan keyakinan yang memadai bahwa kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan

tolok ukur yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien untuk kepentingan pimpinan dalam mewujudkan tata

kepemerintahan yang baik.

3

Page 4: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

Menyelenggarakan pengawasan intern di lingkungan Kementerian Riset

Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Inspektorat Jenderal

Tugas

Fungsi

1. Koordinasi penyusunan kebijakan, rencana, program, dan anggaran di bidang pengawasan

2. Koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pengawasan

3. Penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan dan kajian hukum di Inspektorat Jenderal

4. Pengelolaan persuratan,kepegawaian, dan kearsipan di Inspektorat Jenderal

5. Pelaksanaan urusan organisasi dan tata laksana di Inspektorat Jenderal

6. Penyiapan penyelenggaraan pengelolaan barang milik/kekayaan negara dan layanan pengaaan

barang/jasa di Inspektorat Jenderal

7. Pelaksanaan urusan kerumahtanggan di Inspektorat Jenderal

8. Pengelolaan keuangan di Inspektorat Jenderal

9. Pengelolaan sistem Informasi di bidang pengawasan 4

Page 5: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

KEBIJAKAN PELAKSANAAN TUGAS ITJEN KEMENRISTEKDIKTI

5

TUGAS DAN FUNGSI

KEMENRISTEK DAN DIKTI

Mencegah dan melindungi sesuatu

Dari ketidaknyamanan dan

kehancuran

Mencegah

Mengarahkan Menghentikan

PENGAWALAN TUGAS ITJEN:

Menyelenggarakan pengawasan intern di

lingkungan Kemristek dan Dikti

PERPRES NO. 13 TAHUN 2015

KEGIATAN PENGAWASAN INTERN

1. AUDIT

2. REVIU

3. EVALUASI

4. PEMANTAUAN

5. PENGAWASAN LAINNYA Mendorong

PERAN DAN POSISI ITJEN

1. PEMBERI PERINGATAN DINI

2. KATALISATOR

3. KONSULTAN

Page 6: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

KEGIATAN PENGAWASAN

1. AUDIT

2. REVIU

3. EVALUASI

4. PEMANTAUAN

5. KEGIATAN PENGAWASAN LAINNYA

Page 7: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

AUDIT

7

Penjelasan Pasal 48 Huruf a. PP 60/08 :

Yang dimaksud dengan audit adalah proses identifikasi masalah, analisis,

dan evaluasi bukti yang dilakukan secara independen, obyektif dan

profesional berdasarkan standar audit, untuk menilai kebenaran,

kecermatan, kredibilitas, efektivitas, efisiensi, dan keandalan informasi

pelaksanaan tugas dan fungsi Instansi Pemerintah.

Jenis Audit (UU No. 15 Tahun 2004 dan UU No. 15 Tahun 2006)

1. Audit Laporan Keuangan

2. Audit Kinerja

3. Audit Dengan Tujuan Tertentu

Page 8: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

REVIU DAN EVALUASI

8

Penjelasan Pasal 48 Huruf b PP 60/08:

Yang dimaksud dengan reviu adalah penelaahan ulang bukti-

bukti suatu kegiatan untuk memastikan bahwa kegiatan

tersebut telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan, standar,

rencana, atau norma yang telah ditetapkan.

Penjelasan Pasal 48 Huruf c PP 60/08:

Yang dimaksud dengan evaluasi adalah rangkaian kegiatan

membandingkan hasil atau prestasi suatu kegiatan dengan

standar, rencana, atau norma yang telah ditetapkan, dan

menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan

atau kegagalan suatu kegiatan dalam mencapai tujuan.

Page 9: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

PEMANTAUAN DAN PENGAWASAN LAINNYA

9

Penjelasan Pasal 48 Huruf d PP 60/08:

Yang dimaksud dengan pemantauan adalah proses penilaian

kemajuan suatu program atau kegiatan dalam mencapai tujuan

yang telah ditetapkan.

Penjelasan Pasal 48 Huruf e PP 60/08:

Kegiatan pengawasan lainnya antara lain berupa sosialisasi

mengenai pengawasan, pendidikan dan pelatihan pengawasan,

pembimbingan dan konsultansi, pengelolaan hasil pengawasan,

dan pemaparan hasil pengawasan.

Page 10: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

INFORMASI HASIL PENGAWASAN

No Kegiatan Pengawasan Produk Informasi

1 Audit Laporan Hasil Audit

1. Temuan

2. Rekomendasi

3. Pihak yg bertanggungjawab

2 Evaluasi Laporan Hasil Evaluasi 1. Hasil evaluasi

2. Rekomendasi

3 Reviu Laporan Hasil Reviu 1. Hasil reviu

2. Rekomendasi

4 Pemantauan Laporan Hasil Pemantauan 1. Hasil Pemantauan

2. Rekomendasi

5 Pengawasan lainnya Laporan Hasil Pengawasan

Lainnya

Hal-hal yang perlu diperbaiki atau

ditingkatkan

Page 11: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

DASAR HUKUM

KEBIJAKAN PENYEBARLUASAN HASIL PENGAWASAN

KEMENRISTEKDIKTI

1. Undang-Undang Kerahasiaan Negara

2. Undang-Undang Keterbukaan informasi Publik

3. Permenristekdikti tentang Aturan Etika Kemenristekdikti

4. Sumpah Jabatan

Page 12: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

KEBIJAKAN PENYEBARLUASAN HASIL PENGAWASAN

KEMENRISTEKDIKTI

1. Pimpinan satker yang diaudit, direviu, dievaluasi, dipantau,

2. Atasan Langsung pimpinan satker yang diaudit, direviu, dievaluasi,

dipantau

3. Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti

4. Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Pihak eksternal (BPKP, BPK, KPK, Aparat Penegak Hukum) yang meminta

informasi hasil pengawasan hanya diberikan melalui Menteri

Informasi Hasil Pengawasan hanya untuk pihak internal Kemenristekdikti:

Page 13: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

TUJUAN KEBIJAKAN PENYEBARLUASAN HASIL PENGAWASAN

KEMENRISTEKDIKTI

1. Menjadi pedoman bagi pemilik informasi hasil pengawasan dalam

penyebarluasan informasi hasil pengawasan

2. Dilakukan untuk peningkatan kinerja dan pengendalian internal atas

kegiatan yang dilakukan

3. Digunakan untuk pembinaan dan penegakan disiplin PNS

4. Digunakan dalam peniliaian risiko dalam pancapaian tujuan organisasi

dan tujuan kegiatan.

Page 14: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

CONTOH INFORMASI HASIL PENGAWASAN

1. Hasil Audit BPK RI

2. Hasil Audit Inspektorat Jenderal

3. Hasil Reviu atas RKAK/L

4. Hasil Reviu atas RKAK Sarpras

5. Hasil Evaluasi SAKIP

6. Hasil Evaluasi atas Pemilihan Rektor

7. Hasil Evaluasi atas Program Pendidikan Jarak Jauh

8. Monitoring Realisasi Anggaran dan PBJ

9. Monitoring Pelaporan LHKPN dan LHKSN

10.dll

Page 15: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN

15

Pasal 20 UU No. 15 /2004 ttg Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan

Negara :

• Pejabat wajib menindaklanjuti rekomendasi dalam laporan hasil

pemeriksaan.

• Pejabat wajib memberikan jawaban atau penjelasan kepada BPK

tentang tindak lanjut atas rekomendasi dalam laporan hasil

pemeriksaan.

• Jawaban atau penjelasan sebagaimana dimaksud pada ayat (2)

disampaikan kepada BPK selambat-lambatnya 60 (enam puluh) hari

setelah laporan hasil pemeriksaan diterima.

Page 16: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

PERATURAN BPK NO. 2 /2010 TTG PEMANTAUAN PELAKSANAAN TINJUT

REKOMENDASI LHP BPK-RI :

16

• Jawaban / tanggapan kepada BPK dibuktikan dgn tanda terima dari BPK

• Jawaban atau penjelasan dilampiri dengan dokumen bukti pendukung

• Apabila sebagian atau seluruh rekomendasi tidak dapat dilaksanakan sesuai

jangka waktu, wajib memberikan alasan yang sah, meliputi kondisi:

• Force majeur

• Subjek atau objek rekomendasi dalam proses peradilan

• Rekomendasi tidak dapat ditindaklanjuti secara efektif, efisien dan ekonomis

antara lain perubahan struktur organisasi dan/atau regulasi

• Apabila rekomendasi tidak dapat ditindaklanjuti dalam jangka waktu tanpa

alasan yang sah, BPK melaporkan kepada instansi yang berwenang.

Page 17: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

PMK NO. 116 /2007 TTG PENYUSUNAN RENCANA TINDAK DAN MONITORING PENYELESAIAN TINJUT

PEMERINTAH THD TEMUAN PEMERIKSAAN KEUANGAN OLEH BPK-RI ATAS LKKL, LKBUN, DAN LKPP :

17

• Menteri/Pimpinan Lembaga wajib menyampaikan laporan monitoring penyelesaian tindak

lanjut thd temuan pemeriksaan BPK atas LKKL kepada Menteri Keuangan

• Laporan monitoring disusun oleh aparat pengawasan intern pada K/L

• Laporan monitoring disampaikan paling lambat setiap akhir bulan Juli dan November tahun

berjalan serta akhir bulan Maret tahun berikutnya, sampai dengan batas penyelesaian yang

telah ditetapkan dalam rencana tindak.

• Dalam rangka penyelesaian dan monitoring tindak lanjut terhadap temuan pemeriksaan

keuangan BPK di lingkungan K/L, Menteri/Pimpinan Lembaga terkait membentuk Tim

Penyelesaian dan Monitoring Tindak Lanjut

• Tim memberikan rekomendasi dalam penyusunan rencana tindak melaksanakan evaluasi

penyelesaian, dan monitoring pelaksanaan penyelesaian tindak lanjut

• Tim menyampaikan laporan secara berkala kepada Menteri/Pimpinan Lembaga terkait dan

Menteri Keuangan

Page 18: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

CONTOH INFORMASI HASIL PENGAWASAN

18

TAHUN RISTEK DIKBUD

2010 WTP TMP

2011 WTP TMP

2012 WTP WDP

2013 WTP WTP

2014 WTP-DPP WTP

2015 WDP

Opini Hasil Audit BPK RI

Page 19: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

KEMENTERIAN RISTEK DAN

PENDIDIKAN TINGGI

19

Temuan dan Tindak Lanjut Hasil Audit BPK (2008-2016) Belum Termasuk Temuan Ditjen Dikti dan PTN sebelum penggabungan

TAHUN

TEMUAN REKOMENDASI TINDAK LANJUT BELUM/PROSES TINDAK LANJUT

JML NILAI JML NILAI JML NILAI JML NILAI

SM I 2016 103

176,761,384,189.44 364 177,302,604,247.84 0 - 364 177,302,604,247.84

US$ 181.632,42 US$ 181.632,42 0 0 0 US$ 181.632,42

KRW 106,000,000.00 KRW 106,000,000.00 0 0 0 KRW 106,000,000.00

AU$ 1,810.07 AU$ 1,810.07 0 0 0 AU$ 1,810.07

2015 100 281,954,248,082.63 356 197,348,709,707.87 199 5,086,855,892.28 157 192,261,853,815.59

2014 30 23,448,918,770.66 130 15,105,084,705.94 101 7,871,680,005.00 29 7,233,404,700.94

2013 10 331,000.00 18 331,000.00 17 331,000.00 1 -

2012 21 5,427,205,354.67 41 5,099,671,892.00 40 5,099,671,892.00 1 -

2011 14 928,308,597.27 32 928,308,597.27 31 928,308,597.27 1 -

2010 11 955,869,262.00 14 116,236,226.00 13 116,236,226.00 1 -

2009 7 121,728,670,545.00 7 - 7 - 0 -

2008 9 169,947,961,891.00 9 166,716,051,891.00 9 166,716,051,891.00 0 -

Jumlah 305

781,152,897,692.67 971 562,616,998,267.92 417 185,819,135,503.55 554 376,797,862,764.37

US$ 181.632,42 US$ 181.632,42 US$ 181.632,42

KRW 106,000,000.00 KRW 106,000,000.00 KRW 106,000,000.00

AU$ 1,810.07 AU$ 1,810.07 AU$ 1,810.07

Page 20: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

No.

Satker

Temuan Rekomendasi TL Nilai TL Status

S K S K S K S K SR P BS

1 Unand 3 12 7 35 7 35 - 712.259.355 1 41 -

2 Unsyiah 1 8 1 23 1 23 - - 23 1 -

3 Undip - 3 - 5 - 5 - 10.772.300 3 2 -

4 UNM - 2 - 6 - 6 - 81.500.000 1 5 -

5 UB 7 10 15 22 15 22 146.985.000 2.165.219.980 26 11 -

6 UNJ 3 9 5 23 5 23 - 974.290.000 1 27 -

7 Unud 6 4 12 11 12 11 - 1.334.380.588 17 6 -

8 UNY 6 16 12 42 12 42 - 1.717.698.068 33 21 -

9 Unnes 6 10 14 31 14 31 - 2.233.428.664 33 12 -

10 ITS 5 13 8 33 8 33 - 555.257.388 25 16 -

S = Sistem Pengendalian Intern K = Kepatuhan SR = Sesuai Rekomendasi P = Proses BS = Belum Sesuai

Rekapitulasi Temuan dan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan LK 2016 Persatker

PTN

Page 21: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

No.

Satker

Temuan Rekomendasi TL Nilai TL Status

S K S K S K S K SR P BS

11 Universitas Sulawesi

Barat 1 - 1 - 1 - - - 1 - -

12 UNS - 7 - 19 - 19 - - 11 8 -

13 Unsrat 6 9 14 26 14 26 - - 24 16 -

14 Unri 8 13 18 36 18 36 - 1.216.302.714 13 41 -

15 Unimed 3 2 8 6 8 6 - - 11 3 -

16 UT 3 4 8 10 8 10 - 34.762.640 13 5 -

17 Unsoed 2 7 6 20 6 20 358.468.219 98.590.047 16 10 -

18 Unram 3 7 6 22 6 22 - 133.200.000 1 27 -

19 Unib 4 6 9 17 9 17 - - 20 6 -

S = Sistem Pengendalian Intern K = Kepatuhan SR = Sesuai Rekomendasi P = Proses BS = Belum Sesuai

Rekapitulasi Temuan dan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan LK 2016 Persatker

PTN

Page 22: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

No. Satker

Temuan Rekomendasi TL Nilai Status

S K S K S K S K SR P BS B

20 Unipa - 2 - 5 - 5 - 42.254.200 - 5 - -

21 PNJ - 7 - 21 - 21 - 458.047.572 12 9 - -

22 Unesa - 11 - 27 - 27 - 631.916.717 18 9 - -

23 IPB 1 1 2 2 2 2 - - - 4 - -

24 UGM 2 - 6 - 6 - - - - 6 - -

25 Unhas 7 11 16 31 16 31 - - - 47 - -

26 Poltek Pertanian

Negeri Kupang - 1 - 2 - 2 - - - 2 - -

27 UNG - 1 - 3 - 3 - - - 3 - -

28 UPN Veteran Jakarta 1 - 1 - 1 - - - - 1 - -

29 Politeknik Negeri

Pontianak 1 - 1 - 1 - - - 1 - - -

S = Sistem Pengendalian Intern K = Kepatuhan SR = Sesuai Rekomendasi P = Proses BS = Belum Sesuai

Rekapitulasi Temuan dan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan LK 2016 Persatker

PTN

Page 23: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

No.

Satker

Temuan Rekomendasi TL Nilai Status

S K S K S K S K SR P BS B

30 Politeknik Negeri

Indramayu 1 - 1 - 1 - - - 1 - - -

31 Politeknik Negeri

Banyuwangi 1 - 1 - 1 - - - 1 - - -

32 Politeknik Negeri

Madura 1 - 1 - 1 - - - 1 - - -

33 Politani Negeri

Kupang - 1 - 1 - 1 - - - 1 - -

S = Sistem Pengendalian Intern K = Kepatuhan SR = Sesuai Rekomendasi P = Proses BS = Belum Sesuai

Rekapitulasi Temuan dan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan LK 2016 Persatker

PTN

Page 24: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

No.

Satker

Temuan Rekomendasi TL Nilai Status

S K S K S K S K SR P BS B

1 Kopertis Wil IV - 1 - 2 - 2 - - - 2 - -

2 Kopertis Wil V - 2 - 3 - 3 - - - 3 - -

3 Kopertis Wil VI - 4 - 8 - 8 - - - 8 - -

4 Kopertis Wil VII - 3 - 7 - 7 - - - 7 - -

5 Kopertis Wil. XII - 4 - 6 - 6 - - 2 4 - -

6 Kopertis Wil. XIII - 4 - 6 - 6 - - 2 4 - -

S = Sistem Pengendalian Intern K = Kepatuhan SR = Sesuai Rekomendasi P = Proses BS = Belum Sesuai

Rekapitulasi Temuan dan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan LK 2016

Persatker Kopertis

Page 25: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

NOTA KESEPAHAMAN KEMENRISTEKDIKTI DENGAN BPKP

NOMOR : 9/M/NK/IV/2016 DAN NOMOR : MOU-5/K/D2/2016

25

Tentang: Penguatan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik dan Pengawasan

di Lingkungan Kemenristekdikti

Nota Kesepahaman ini Bertujuan untuk Melaksanakan Kerja Sama Penguatan Tata Kelola

Pemerintahan yang Baik dan Pengawasan di Lingkungan Kemenristekdikti

Ruang Lingkup :

1. Pendampingan dari PIHAK KEDUA dalam hal:

a. pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI);

b. peningkatan akuntabilitas pengelolaan keuangan;

c. pengawasan pelaksanaan pengadaan barang dan jas pemerintah

2. Kerjasama dalam pengawasan intern;

3. Peningkatan kompetensi dan kapabilitas SDM di bidang pengawasan; dan

4. Kegiatan lainnya yang disepakati PARA PIHAK

Page 26: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

KERJASAMA PENGAWASAN ITJEN DENGAN BPKP

No Kegiatan Pengawasan Jumlah PTN Jadwal Keterangan

1 Audit Tujuan Tertentu

Pembangunan RS Pendidikan

22 Minggu III Oktober SDID

2 Audit Tujuan tertentu Konstruksi

dalam Pengerjaan/Aset

bermasalah

25 Minggu IV Okt SDID

3 Monitoring Inventarisasi Aset Seluruh PTN Minggu IV Okt-

Minggu III Des

Setjen

4 Monitoring Pembanggunan

Sarpras APBN-P

73 Minggu I Nov SDID

5 Audit Tujuan Tertentu atas Saldo

asset dalam Neraca

Seluruh PTN Minggu III Des Setjen

Page 27: Kebijakan Penyebaran Informasi Hasil Pengawasan & Rekonsiliasi ...

TERIMA KASIH

KEMENTERIAN RISTEK DAN

PENDIDIKAN TINGGI

27