Karya Tulis Museum Geologi
Transcript of Karya Tulis Museum Geologi
PENGARUH MUSEUM GEOLOGI
TERHADAP PERKEMBANGAN
PENDIDIKAN
Karya tulis ini disusun untuk memenuhi tugas sebagai salah satu
syarat untuk mengikuti ulangan kenaikan kelas di Madrasah Aliyah Negeri
(MAN) Tegalrejo Kabupaten Magelang
Tahun Pelajaran 2013/2014
Disusun oleh :
Nama : Eko Setio Budi
Kelas : XI IPS 2
KEMENTRIAN AGAMA
MADRASAH ALIYAH NEGERI TEGALREJO
Jl.kyai Abdan No.4 ( Pusdik ) Tegalrejo, Magelang ( 0293 ) 3148996
2012 / 2013
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Karya tulis ini telah diperiksa dan disahkan oleh dewan pemeriksa Madrasah
Aliyah Negeri Tegalrejo pada :
Hari :
Tanggal :
Tempat : MAN Tegalrejo
Tegalrejo, 14 Juni 2013
Mengetahui :
Kepala MAN Tegalrejo Guru Pembimbing
Ali Masyhar, S.Ag, M.SI Muhammad Purnama S.Pt
NIP : 197109041999031002 NIP : 19710905 199903 1001
iii
PERSEMBAHAN
Persembahan hanya diperuntukkan Almamater MAN Tegalrejo
iv
MOTTO
1. Pendidikan melahirkan keinginan baru
2. Tindakan adalah buah pengetahuan yang paling tepat
3. Niat akan menciptan nasib kita
4. Percaya diri adalah cara untuk meraih sukses
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt, yang telah melimpahkan
rahmat,taufik,hidayah,serta inayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
Karya Tulis ini dengan baik dan tanpa ada halangan suatu apapun.
Adapun maksud dan tujuan penyusunan Karya Tulis ini disusun sebagai
salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Kenaikan kelas XI tahun ajaran
2012/2013 serta memberikan kesan kepada pembaca agar dapat mempunyai
pengetahuan tentang keadaan dan gambaran Museom Geologi Bandung.
Dalam kesempatan ini penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Bapak Ali Masyhar, S.Ag.M.SI. selaku Kepala MAN Tegalrejo
Kabupaten Magelang.
2. Bapak/Ibu Guru MAN Tegalrejo.
3. Guru pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk
membimbing kami dalam menyusun Karya Tulis ini.
4. Orang tua kami yang telah memberikan do’a restu dan membiayai
pembuatan Karya Tulis ini.
5. Semua keluarga besar MAN Tegalrejo yang telah ikut mendukung dalam
penyelesaian Karya Tulis ini.
6. Semua pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan.
vi
Penulis menyadari bahwa Karya Tulis ini masih banyak kekurangan. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca untuk
menyempurnakan Karya Tulis ini. Harapan penulis semoga Karya Tulis ini dapat
bermanfaat bagi penulis khususnya dan para pembaca pada umumnya .
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... ii
HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................... iv
HALAMAN MOTTO ......................................................................................... iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... v
DAFTAR ISI ........................................................................................................ vi
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah …………………………………………....1
B. Rumusan Masalah …………………………………………………..1
C. Tujuan Penulisan Karya Tulis ……………………………………...2
D. Metode Pengumpulan Data ………………………………………...2
E. Sistematika Penulisan ………………………………………………2
BAB II : LANDASAN TEORI
A. Pengertian pendidikan ....................................................................... 5
B. Pentingnya pendidikan....................................................................... 6
C. Fungsi dan peranan pendidikan......................................................... 6
D. Ruang lingkup pendidikan ................................................................ 8
BAB III : GAMBARAN UMUM
A. Sejarah singkat berdirinya Museom Geologi ................................... 9
B. Visi dan Misi .................................................................................. 10
C. Letak geografis ................................................................................ 10
viii
D. Sarana dan prasarana ....................................................................... 11
BAB IV : ANALISIS HASIL PENILITIAN
A. Pengaruh museom geologi terhadap perkembangan dan
pendidikan………………………………………………………… 12
B. Sumbangan ilmu geologi terhadap ilmu pengetahuan…….……… 12
BAB V : PENUTUP
A. Kesimpulan ………………………………………………………. 14
B. Saran ……………………………………………………………... 14
Daftar Pustaka ……………………………………………………... 15
Daftar Gambar……………………………………………………... 16
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Bangsa Indonesia memiliki kekayaan alam, budaya, gedung, benda-benda
bersejarah. Peninggalan nenek moyang yang sangat berharga sebagai wisata
berkonsep pendidikan. Sehingga sebagai warga Indonesia harus mampu
menjaga dan melestarikan kekayaan yang ada di Indonesia. Sebagai salah satu
contoh tempat wisata di Bandung Jawa Barat yaitu “ MUSEOM GEOLOGI ”.
Bandung adalah kota besar yang mempunyai kekayaan alam yang cukup
melimpah,serta banyak memiliki tempat-tempat bersejarah salah satunya
Museom Geologi.Museom ini banyak sekali peninggalan jaman Purba Kala
yang sangat bermanfaat. “ PARIS VAN JAVA “ adalah sebutan bagi kota
Bandung karena di ibaratkan sebagai Parinya Indonesia .
Keindahan pemandangan alam serta bangunan Bersejarah di kota
Bandung sangat memikat paraa wisatawan untuk mengunjunginya dan banyak
nilai manfaat yang positif, oleh karena itu saya “Eko Setiyo Budi “ sebagai
penulis mengambil judul Karya tulis “ PENGARUH MUSEOM GEOLOGI
TERHADAP PERKEMBANGAN PENDIDIKAN “ .
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengaruh Museom Geologi bagi pendidikan
2. Kapan berdirinya Museom Geologi
2
C. Tujuan Penulisan Karya Tulis
1. Agar siswa dapat mengetahui sejarah berdirinya Museom Geologi
2. Untuk Memenuhi syarat kenaikan kelas XII
3. Untuk menambah pengalaman
D. Metode Penelitian
Berikut ini beberapa metode yang dijadikan penyusun dalam menyusun
karya tulis ini:
Yaitu metode yang dilakukan dengan melakukan pengamatan langsung
diobjek yang sudah ditentukan
1. Metode Metode observasi
2. pustaka
Yaitu metode yang dilakukan dengan membaca buku di perpustakaan yang
berhubungan dengan objek penelitian.
3. Metode interview
Yaitu metode yang dilakukan dengan tanya jawab antara penyusun dan
narasumber di objek penelitian
E. Sistemetika Laporan/Penulisan
Agar para pembaca mudah memahami setiap kalimat dalam laporan ini,
maka saya susun dalam tiga bab, masing-masing bab terbagi dalam sub bab,
hal ini bertujuan agar laporan tersusun secara urut dan rapi :
3
Bab 1 PENDAHULUAN
1. Latar belakang
2. Rumusan masalah
3. Tujuan
4. Metode penelitian
5. Sistematika laporan
BAB 2 LANDASAN TEORI
1. Penertian pendidikan
2. Pentingya pendidikan
3. Fungsi dan peran pendidikan
BAB 3 GAMBARAN UMUM MUSEOM GEOLOGI
1. Sejarah singkat berdirinya museom geologi
2. Visi dan misi
3. Letak geografis
4. Sarana dan Prasarana
BAB 4 ANALISA HASIL PENELITIAN
1. Apa peran museom geologi itu sendiri dalam pendidikan
2. Bagaimana pengamatan museom geologi dalam pendidikan
BAB 5 PENUTUP
1. Kesimpulan
4
2. Saran
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR
5
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Pendidikan
Pendidikan adalah sebuah usaha sadar yang terencana yang dilakukan
untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif dapat mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,
dan juga keterampilan yang diperlukan untuk dirinya sendiri beserta
masyarakat, bangsa dan Negara (UU NO.20 tahun 2003tentang aistem
pendidikan nasional, PASAL 1).
JOHN DEWEY, mengemukakan bahwa pendidikan adalah suatu proses
pembaharuan makna pengalaman, hal ini mungkin akan terjadi di dalam
pergaulan biasa atau pergaulan orang dewasa dengan orang muda, mungkin
pula terjadi secara sengaja dan dilembagakan untuk untuk menghasilkan
kesinambungan social. Proses ini melibatkan pengawasan dan perkembangan
dari orang yang belum dewasa dan kelompok dimana dia hidup.
Ditegaskan oleh M.J. LONGEVELED bahwa Pendidikan merupakan usaha ,
pengaruh, perlindungan dan bantuan yang diberikan kepada anak agar tertuju
kepada kedewasaannya, atau lebih tepatnya membantu anak agar cukup cakap
melaksanakan tugas hidupnya sendiri.
6
B. Pentingnya Pendidikan
Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan kita,ini
berarti bahwa setiap manusia berhak mendapat dan berharap untuk selalu
berkembang dalam pendidikan. Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu
proses kehidupan dalam mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup
dan melangsungkan kehidupan. Sehingga menjadi seorang yang terdidik itu
sangat penting. Pendidikan pertama kali yang kita dapatkan di lingkungan
keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.
C. Fungsi Dan Peran Pendidikan
1. Fungsi Pendidikan
Mengsilangkan segala sumber penderitaan rakyat dari kebodohan
dan ketertinggalan.sedangakan menurut UUSPN NO.20 tahun 3003
menyatakan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta peradapan bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan bangsa.
2. Peran Pendidikan
Pendidikan tidakhanya dilakukan di sekolah melainkan langsung ke
berbagai tempat yang bersejarah. Misalnya Museom Geologi dengan
diadakan kunjungan langsung ke objek, dsapat menarik minat siswa
untuk mengenali dan mempelajari nilai-nilai sejarah yang ada di
Indonesia. Di Museom Geologi ini banyak fosil-fosil peninggalan zaman
purbakala,batu-batuan yang sangat langka dan berharga seperti emas,
batu bata, kristal dan lain-lain, serta berbagai ilmu perubahan gejolak
7
yang terjadi di bumi dalam tiap waktu,lamanya. Denga ini para siswa
dapat menambah ilmu pengetahuan dalam bidang ke geologian,
sedangkan menurut UU NO.20 tahun 2003, pendidikan adalah usaha
sabar dan terencana untuk mewujudkan suasana bekajar dan proses
pembelajaran agar peserta sisikaecara aktif mengembangkan potensi
dirinya untuk memeiliki kekeuatan sepiritual, keagaman, pengenalan diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta ketrampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Peran Museom Geologi adalah:
a. Museom geologi sebagai sumber ilmu pelajar
Museom geologi menyajikan informasi sejarah kehidupan bangsa
Pndonesia yang unik untuk dinikmati. Pelajar dapat melakukan
kegiatan peliti untuk menambah wawasan dan inovasi belajar yang
baru .
b. Museom Geologi sebagai objek wisata
Museom geologi adalah tempat yang sangat menarik untuk
dikunjungi para wisatawan karena di Museom geologi terdapat
berbagai koleksi-koleksi sejarah yang unik.
1) Peranan Geologi Dalam kehidupan Masyarakat
Dalam kehidupan sehari-hari manusia selalu memanfaatkan
sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan terhadap
berbagai komponen hidup baik berupa pangan maupun
sandang dan peralatan.
8
D. Ruang Lingkup Pendidikan
Makna pendidikan secara sederhana dapat diartikan sebagai usaha
manusia untuk membina kepribadiannya sesuai dengan nilai-nilai di dalam
masyarakat dan kebudayaan. Dengan demikian, bagaimanapun sederhananya
peradaban suatu masyarakat, di dalammya pasti terjadi atau berlangsung
suatu proses pendidikan. Karena itulah sering dinyatakan pendidikan telah
ada sepanjang peradaban umat manusia. Pendidikan pada hakekatnya
merupakan usaha manusia melestarikan hidupnya.
9
BAB III
GAMBARAN UMUM MUSEOM GEOLOGI
A. Sejarah Singkat Berdirinya Museom Geologi
Berdirinya Museom Geologi Bandung sangat erat kaitanya dengan
sejarah penyelidikan geologi diindonesia yang telah dimulai sejak tahun 1850-
an,oleh”DIENS VAN MIJNEWZWN”yang berkedudukan di Bogor (1852-
1866). Lembaga ini kemudian pindah ke Jakarta (1866-1924) dan akhirnya
pindah ke Bandung, menempati gedung Gouvernement Bedrijven(sekarang
gedung Sate).
Para ahli geologi dalam melakukuan penyelidikan/penelitian geologi
dilapangan selalu membawa contoh minerL dan fosil untuk diteliti di
Laboratorium.Mulai tahun 1922 penyelidikan geologi di indonesia semakin
meningkat sehingga contoh batuan , mineral dan fosil yang dikumpulkan dari
berbagai daerah diindonesia semakin melimpah.Berbagai contoh tersebut
memerlukan tempat khusus untuk di Dokumentasikan , pada tahun 1928
dibangunlah Gedung yang diperuntukan bagi Laboratorium geologi di
Rembranat Staraat (sekarang jadi jl.Diponegoro). Gedung ini dirancang dengan
gaya arsitektur “art deco” oleh arsitek Belanda ir.H.Menaldavan
scchouwenbueg. Kemudian timbul suatu gagasan untuk memperlihatkan
koleksi tersebut pada masyarakat luas, sehingga pada 16 Mei 1929 bertepatan
dengan konggres ilmu pengetahuan pasifik ke-iv, diresmikan gedung tersebut
sebagai Museom dengan nama Geollogische Museom.
10
B. Visi dan Misi Museom Geologi
Visi dan misi Museom Geologi adalah mewujudkan sumber informasi berupa
dokumentasi koleksi dan warisan geologi Indonesia yang profesional untuk
masyarakat. Adapun misinya adalah:
1) memperagakan dan mengkomunikasikan koleksi museom
2) menyediakan informasi dan materi edukasi geologi
3) mendokumentasikan dan mengkonservasi koleksi museom
4) melakukan penelitian koleksi dan pengembangan museom
5) melakukan pameran museom dan geologi
6) melakukan penyuluhan dan sosialisasi geologi
7) melakukan kerja sama dengan instansi dan sekolah
8) melakukan pengelolaan museom secara profesional
9) memberkan pelayanan jasa permuseoman.
C. Letak Geografis
Museom geologi terketak di Jalan Diponrgoro No.57 Bandung Jawa Barat.
Keadaan geologis dan tanah yang ada di kota Bandung dan sekitarnya
terbentuk pada zaman kwartier dan mempunyai lapisan tanah alluvial hasil
letusan gunung Tangkuban Parahu. Jenis material di bagian utara umumnya
merupakan jenis andosol begitu juga pada kawasan dibagian tengah dan barat,
sedangkan kawasan dibagian selatan serta timur terdiri atas sebaran jenis
alluvial kelabu dengan bahan endapan tanah liat.
11
Semetara iklim kota Bandung dipengaruhi oleh iklim pegunungan yang lembab
dan sejuk, dengan suhu rata-rata 23.5 °C, curah hujan rata-rata 200.4 mm dan
jumlah hari hujan rata-rata 21.3 hari per bulan.
D. Sarana dan Prasarana
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi pelayanan prima dibidang geologi,
Pokja pengelolaan Data dan informasi memiliki Sumber Daya Manusia yang
didukung oleh Ahli Geologi Remote, Ahli digital, imahe processing, Ahli Geo-
informasi, dan Teknisi.
12
BAB IV
ANALISA HASIL PENELITIAN
A. Pengaruh Museom Geologi Terhadap Perkembangan dan Pendidikan
Museom Geologi sebagai sumber ilmu pelajar
Museom Geologi menyajikan informasi sejarah kehidupan Bangsa
Indonesia yang sangat unik untuk diamati. Pelajar dapat melakukan kegiatan
penelitian untuk menambah wawasan dan inovasi belajar yang baru.
Museom Geologi sebagai objek wisata
Museom Geologi adalah tempat yang sangat menarik untuk dikunjungi
para wisatawan dan pelajar karena dimuseom geologi terdapat berbagai
koleksi-koleksi sejarah yang sangat unik untuk dipelajari.
Peranan Geologi Dalam Kehidupan Masyarakat
Dalam kehidupan sehari-hari manusia selalu menfaatkan sumber daya
alam untuk memenuhi kebutuhan terhadap berbagai komponen hidup baik
berupa pangan maupun sandang dan peralatan itu sendiri.
B. Sumbangan Ilmu Geologi Terhadap Ilmu Pengetahuan
Museom Geologi merupakan museom yang diresmikan oleh Presiden
Megawati Soekarno Putri pada Agustus 2000. Museom ini terletak di Jalan
Diponegoro No. 57. Adapun waktu buka pada hari Senin – Kamis 08.00 –
16.00 WIB & Sabtu – Minggu 08.00 – 14.00 WIB. Dan tutup pada hari jumat
13
dan hari libur nasional lainnya. Dengan harga tiket masuk untuk pelajar /
mahasiswa sebesar Rp. 2.000,-
Museom ini merupakan sebuah tempat petualangan yang penuh dengan
pengalaman dan pengetahuan dalam suasana yang ramah dan sangat
menyenangkan untuk mempelajari segala sesuatu mengenai bumi ini. Dengan
memjelajahi ruang dan waktu geologi, pengunjung akan memahami berbagai
dinamika yang ada dibumi berikut fenomena geologinya dan jejak – jejak
kehidupan yang ada didalamnya.
14
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam pembuatan Karya tulis ini, Saya dapat menyimpulkan bahwa
kunjungan kami ke “Museom Geologi”bukan hanya sekedar rekreasi, tetapi
juga mendapat kumpulan data-data serta informasi yang sangat berguna dan
bermanfaat untuk pembelajaran saya. Agar masyarakat mendapatkan pelayanan
dan persediaan koleksi benda” bersejarah yang lebih baik lagi dan dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat. Dengan demikian, Museom Geologi ini bisa
dijadikan tempat kunjungan masyarakat dan siswa yang dapat memberikan
sejarah, budaya dan satu upaya untuk meningkatkan kualitas SDM yang selalu
dituntut untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta informasi, oleh
karena itu ilmu pengetahuan dunia pendidikan disarankan sansat penting.
B. Saran
Saya berharap pemerintah bisa menambah fasilitas yang ada di Museom
Geologi bagi penyandang Cacat.
15
DAFTAR PUSTAKA
1. BUKU PANDUAN (berasal dari museom geologi sendiri)
2. WWW.GOOGLE.COM tentang museom geologi di Bandung
16
DAFTAR GAMBAR
Gb 1. Depan Museum
Gb 2. Fosil Dinasaurus
17
Gb 3. Fosil Mamounth
Gb 4. Gedung Sate
18
Gb 5. Lambang Pengesahan
Gb 6. Denah Museum Geologi
19