Karya Sastra Melayu Klasik/Tradisional/lama

Bahasa Indonesia

PendahuluanSetiap masyarakat bahasa/tiap suku bangsa di indonesia mempunyai sastra sendiri . Dengan demikian Indonesia memiliki banyak sastra tradisional . Secara umum , ada beberada bentuk sastra tradisional Indonesia , antara lain Cerita Rakyat , Dongeng dan Hikayat , Epos dan Mitos , Sastra Kitab dan Sastra Sejarah , dan Naskah Undang-undang .

Cerita Rakyat Adalah suatu cerita yang disampaikan secara lisan (dari mulut ke mulut) Tokoh-tokoh cerita yang diungkapkan dianggap pernah terjadi pada masa lalu/merupakan hasil kreasi/hasil rekaman yang terdorong oleh keinginnan untuk menyampaikan pesan/merupakan suatu upaya anggota masyarakat untuk memberi/mendapatkan hiburan atau sebagai pelipur lara . Dapat berupa dongeng , hikayat , epos , mitos , dsb .

Dongeng Dongeng adalah khayalan dari fantasi yang mengisahkan tentang keanehan dan keajaiban sesuatu seperti menceritakan tentang asal mula suatu tempat atau suatu negri , atau mengenai peristiwa-peristiwa yang aneh dan menakjubkan tentang kehidupan manusia (legenda : dongeng tentang kehidupan manusia yang dihubungkan dengan keanehan dan keajaiban alam , contohnya malin kundang di Minangkabau dan sangkuriang di Jawa Barat) dan binatang (fabel : dongeng tentang sifat atau tingkah laku binatang misal: kancil. Mithe/sage adalah dongeng yang berkaitan dengan kepercayaan kuno/berkaitan dengan kehidupan dewa/dengan makhluk halus , misalnya Nyi Roro Kidul dan Kyai Ageng Selo . Dongeng yang isinya khusus mengandung kelucuan dengan maksud semata-mata sebagai pelipur lara dan didaktis(mendidik) antara lain cerita Pak Belalang , Pak Pandir , dan Lebai Malang .

Epos dan Mitos Epos adalah cerita kepahlawanan/wiracerita (bahasa latin) . Mitos(latin:Mythos) berarti perkataan atau cerita . Mitos lebih mendekatkan diri pada segi-segi religius dengan menjelaskan tentang rahasia alam dengan melambangkannya sebagai manusia . Jadi epos dan mitos ini merupakan sejarah mengenai kenyataan yang disebabkan oleh isi dan kesuciannya berisi suatu peristiwa yang benarbenar terjadi atau diyakini sebagai suatu kebenaran yang pernah terjadi pada masa silam , sehingga dapat memberi semangat/kepercayaan (semangat untuk melaksanakan kebenaran/perintah agama) . Contohnya epos dan mitos Mahabarata dan Ramayana . Misal : Pembendungan laut antara Srilanka dan dataran India ; Putri Shinta yang selamat dari kebakaran untuk membuktikan kesucian tubuhnya di hadapan Rama . Contoh : realitas (sesuatu yang pernah terjadi) dalam agama Islam . a. Nabi Musa a.s dengan tentaranya dapat berjalan di tengah Laut Merah yang terbelah ketika Nabi Musa a.s dan pengikutnya dikejar oleh Firaun . b. Nabi Ibrahim a.s selamat dari pembakaran .

Ramayana dan MahabarataRamayana masuk ke Indonesia tahun 925 M dan Mahabarata tahun 966 M . Ramayana melukiskan kejadian cerita dalam kurun waktu antara 200 tahun sebelum masehi dengan 200 tahun sesudah masehi . Mahabarata melukiskan kejadian cerita dalam kurun waktu antara 400 tahun sebelum masehi dengan 400 tahun sesudah masehi . Penyusun Mahabarata : Wyasa Krisna Dwapayana . Penyusun Ramayana : Walmiki (bukan yang membuat cerita , tapi yang menyampaikan dari mulut ke mulut . Kemudian baru dituangkan dalam bentuk tulisan).

Hikayat Hikayat artinya suatu cerita . Yaitu mengisahkan tentang tokohtokoh yang hidup dilingkungan istana/tokoh yang ada kaitannya dengan kehidupan istana (golongan bangsawan atau orang-orang terkemuka pada saat itu) . Hikayat biasanya dilukiskan secara berlebihan . Misalanya : kisah pengembaraan seorang putra raja yang berlayar di samudera , diselingi pertempuran yang dahsyat dengan dibantu kekuatan gaib . Contohnya Hikayat Sang Boma , Hikayat Hang Tuah Lima Saudara , Hikayat Si Miskin , dan Hikayat Johor Manikam . Setelah pengaruh Islam masuk ke Indonesia , muncul bebrbagai hikayat yang berhubungan dengan peristiwa-peristiwa sejarah/tokoh-tokoh keagamaan yang terkenal gagah perkasa . Misalnya : Hikayat Amir Hamzah , Hikayat M.Ali Hanafiah , Hikayat Raja Badar , Hikayat Raja Pasai , Hikayat Sultan Iskandar Zulkarnain .

Sastra Kitab dan Sastra Sejarah

Sastra Kitab berisi cerita-cerita yang ada hubungannya dengan kehidupan keagamaan (khususnya agama Islam) , yaitu membicarakan tentang masalah peribadatan/kisah-kisah kehidupan para Nabi dan sahabat-sahabatnya . Sastra Sejarah berisi kehidupan dan sejarah suatu kerajaan . Misalnya : Sejarah Melayu , Hikayat Raja-Raja Pasai , Hikayat Raja Malaka .

(undang-undang yang berisi adat-istiadat yang dipakai secara turun-temurun)

Naskah Undang-undang

Yaitu menceritakan tentang adat-istiadat zaman dahulu , adat raja-raja , adat lingkungan istana , atau aturan yang menyangkut upacara adat/ritual (keagamaan) . Pada mulanya undang-undang itu disampaikan dari mulut ke mulut (secara lisan) , kemudian setelah mengenal tradisi tulisan , undang-undang ini ditulis dan dibukukan sehingga menjadi barang pusaka yang harus dipelihara dengan sebaik-baiknya . Contoh : Undang-undang Malaka Undang-undang Minangkabau Undang-undang Laut Negri Makasar dan Budis Undang-undang Muka-muka (Bengkulu) Undang-undang Cirebon Undang-undang Negri Aceh

..Selesai ..