Bahasa indonesia karya sastra

16
KARYA SASTRA INDONESIA DARI ZAMAN LAMA-BARU NAMA KELOMPOK : Haryvin Budi Handoko Ragil Sunahar Radatul Juniati Riko Rio Ronaldo Rina Triana Novida Putri Sinta Marcu Diana

Transcript of Bahasa indonesia karya sastra

Page 1: Bahasa indonesia karya sastra

KARYA SASTRA INDONESIA DARI ZAMAN LAMA-BARU

NAMA KELOMPOK :

Haryvin Budi Handoko

Ragil Sunahar

Radatul Juniati

Riko Rio Ronaldo

Rina Triana Novida Putri

Sinta Marcu Diana

Page 2: Bahasa indonesia karya sastra

PENGERTIAN KARYA SASTRA

. Karya sastra adalah karya rekaan penulis berdasarkan sudut pandangnya, pengalamannya, wawasan imu pengetahuannya, apa yang dilihatnya dan suasana hatinya. Jadi karya sastra adalah karya imajinasi penulis yang dituangkan dalam bentuk tulisan.

Page 3: Bahasa indonesia karya sastra

pendapat tentang periodisasi sastra Indonesia

1. Kesastraan Melayu KlasikSastra Melayu Klasik tidak dapat digolongkan

berdasarkan jangka waktu tertentu karena hasil karyanya tidak memperlihatkan waktu. Karena itu, penggolongan biasanya berdasarkan atas : bentuk, isi, dan pengaruh asing.

Page 4: Bahasa indonesia karya sastra

Yang termasuk kesustraan Melayu klasik :Kesusastraan Rakyat (Kesusastraan Melayu Asli)

Kesusastraan rakyat/ Kesusastraan melayu asli, hidup ditengah-tengah masyarakat. Cerita itu diturunkan dari orang tua kapada anaknya, dari nenek mamak kepada cucunya, dari pencerita kepada pendengar. Penceritaan ii dikenal sebagai sastra lisan (oral literature).

Page 5: Bahasa indonesia karya sastra

Misalnya :- Cerita asal-usul- Cerita binatang- Cerita Jenaka- Cerita Pelipur lara.

Page 6: Bahasa indonesia karya sastra

d. Kesusastraan Masa Peralihan : Perkembangan dari Melayu Klasik ke Melayu ModernPada masa ini perkembangan antara kesusastraan Melayu Klasik dan kesusastraan Melayu Modern peralihannya dilihat dari sudut isi dan bahasa yang digunakan oleh pengarangnya.

Page 7: Bahasa indonesia karya sastra

Contoh Gurindam Raja Ali Haji

Gurindam pasal pertama

Barang siapa tidak memegang agama Sekali-kali tidakkan boleh di bilangkan nama Barang siapa mengenal yang empat Ia itulah orang yang makrifat Barang siapa mengenal Allah Suruh dan tengahnya tiada ia menyalah Barang siapa mengenal dunia tahulah ia barang yang terperdaya Barang siapa mengenal akhirat Tahulah ia dunia mudarat Kurang fikir, kurang siasat Tinta dirimu kelah tersesat Fikir dahulu sebelum berkata Supaya terlelah selang sengketa Kalau mulut tajam dan kasar Boleh ditimpa bahaya besar Jika ilmu tiada sempurna Tiada berapa ia berguna.-

Page 8: Bahasa indonesia karya sastra

2. Kesusastraan Indonesia Modern

a. Masa Kebangkitan (1920-1945)1). Periode 1920 (Angkatan Balai Pustaka)Contoh : Puisi M. Yamin

Page 9: Bahasa indonesia karya sastra

Contoh : Puisi M. Yamin

Bahasa, Bangsa Selagi kecil usia muda Tidur si anak di pangkuan bunda Ibu bernyanyi lagu dan dendang memuji si anak banyaknya sedang berbuai sayang malam dan siang buaian tergantung di tanah moyang ….1922

Page 10: Bahasa indonesia karya sastra

2). Periode 1933 (Angkatan Pujangga Baru)Penamaan periode ini di dasarkan pada munculnya majalah ¨Pujangga Baru¨ yang dikelola oleh S.T. Alisyahbana, Armin Pane dan Amir Hamzah.

Contoh : Puisi Amir Hamzah

Page 11: Bahasa indonesia karya sastra

Contoh : Puisi Amir Hamzah

Datanglah engkau wahai maut Lepaskan aku dari nestapa Engkau lagi tempatku berpaut Diwaktu ini gelap gulita (Buah Rindu II)

Page 12: Bahasa indonesia karya sastra

3). Periode 1942 (Angkatan 45)Chairil Anwar pelopor angkatan 45, nama lain pada masa ini seperti Idrus, Mochtar Lubis dan Pramoedya A T.Contoh Sajak Chairil :

Page 13: Bahasa indonesia karya sastra

Contoh Sajak Chairil :

Awas jangan bikin beta marah Beta bikin pala mati Beta kirim datudatu!Beta Pattirajaaawane, penjaga hutan pala Beta api dipantai. Siapa mendekat Tiga kali menyebut beta punya nama.

Page 14: Bahasa indonesia karya sastra

b. Masa Perkembangan (1945 – sekarang)

1). Periode 1945 (Angkatan 45 : 1942-1953)2). Periode 1950 (Angkatan 50 dimulai tahun 1953)Dimasa ini ada Nugroho Notosusanto pengarang Hujan Kepagian, AA Navis pengarang Robohnya Surau Kami, Trisnoyuwono pengarang laki-laki dan mesiu, penyair Toto Sudarto Bachtiar, WS Rendra

Page 15: Bahasa indonesia karya sastra

3), Angkatan 70Tahun 1970-1990 ada beberapa sastrawan yang terkenal misalnya : Sutardji Calzoum Bachri, Abdul Hadi W.M., Putu WijayaContoh Sajak Abdul Hadi WM : Tawangmangu

Page 16: Bahasa indonesia karya sastra

Contoh Sajak Abdul Hadi WM : Tawangmangukalau kehijauan yang bangkit dari bukti-bukti dan air terjun, dimana aku pernah lewat dan menghirup kesegaran pagi dan kuntum melur, sekarang aku batu yang kau angkat dari tepi sungai dan kaubiarkan abadi seperti nyawa sekarat mengeliat, mengeliat mungkin kau sedang menghiasku dengan retakan-retakan air hujan dan keharuan waktu yang beragam(dalam Tergantung pada Angin