Jelaskan Differential Diagnosis 1 Dari Skenario

8/17/2019 Jelaskan Differential Diagnosis 1 Dari Skenario

http://slidepdf.com/reader/full/jelaskan-differential-diagnosis-1-dari-skenario 1/10

7. Jelaskan Differential Diagnosis 1 dari skenario!

Amalia Grahani Prasetyo – 201473000

AA"#$%$

Pasien dengan &$' mem()nyai kel)han yang *er+ariasi m)lai dari tan(a kel)han, sakit

(inggang ringan sam(ai dengan kolik, dis)ria, hemat)ria, retensio )rin, an)ria. 'el)han ini da(at

disertai dengan (eny)lit *er)(a demam, tanda-tanda gagal ginal.

P#"#/%'$AA %$%'

Pemeriksaan fisik (asien dengan &$' da(at *er+ariasi m)lai tan(a kelainan fisik sam(ai tanda-

tanda sakit *erat tergant)ng (ada letak *at) dan (eny)lit yang ditim*)lkan.

Pemeriksaan fisik )m)m hi(ertensi, fe*ris, anemia, syok Pemeriksan fisik kh)s)s )rologi

o $)d)t kosto +erte*ra nyeri tekan , nyeri ketok, (em*esaran ginal

o $)(ra simfisis nyeri tekan, tera*a *at), *)li-*)li (en)h

o Genitalia eksterna tera*a *at) di )retra

o olok d)*)r tera*a *at) (ada *)li-*)li (al(asi *iman)al

P#"#/%'$AA 5A&6/A6/%8"

Pemeriksaan )rin r)tin )nt)k melihat eritrosit)ri, lekosit)ria, *akteri)ria nitrit, (9 )rin dan

k)lt)r )rin. Pemeriksaan darah *er)(a hemoglo*in, lekosit, )re)m dan kreatinin.

1. "akrosko(ik dida(atkan gross hemat)ria.

2. "ikrosko(ik ditem)kan sedimen )rin yang men)n)kkkan adanya le)kosit)ria, hemat)ria,

kristal-kristal (em*ent)k *at).

3. Pemeriksaan kimia:i ditem)kan (9 )rin le*ih dari 7, men)n)kkan adanya (ert)m*)han

k)man (eme;ah )rea dan kem)ngkinan ter*ent)k *at) fosfat. &isa )ga (9 )rin le*ih asam

dan kem)ngkinan ter*ent)k *at) asam )rat.

4. Pemeriksaan k)lt)r )rin men)n)kkan adanya (ert)m*)han k)man (eme;ah )rea.

<. Pemeriksaan Darah 5engka(

Da(at ditem)kan kadar hemoglo*in yang men)r)n aki*at teradinya hemat)ria. &isa )ga

dida(atkat )mlah lekosit yang meningkat aki*at (roses (eradangan di )reter.



P#%/AA

Diagnosis klinis se*aiknya did)k)ng oleh (rosed)r (en;itraan yang te(at.

1. oto (olos a*domen &6, teta(i hanya )nt)k melihat adanya *at) radio-o(ak. &at)-

*at) enis kalsi)m oksalat dan kalsi)m fosfat *ersifat radio-o(ak dan (aling sering

di)m(ai diantara *at) enis lain. $edangkan *at) asam )rat *ersifat non o(ak radio-

l)sen.

2. %ntra+eno)s Pyelografi %=P da(at mendeteksi adanya *at) semi-o(ak ata)()n *at) non

o(ak yang tidak da(at terlihat oleh foto (olos a*domen. %=P mer)(akan (emeriksaan

ter(ilih dalam mendiagnosis *at) )reter.

3. 8ltrasonografi 8$G dikerakan *ila (asien tidak m)ngkin menalani (emeriksaan %=P,

yait) (ada keadaan-keadaan alergi terhada( *ahan kontras, faal ginal yang men)r)n,

dan (ada :anita yang sedang hamil. Adakalanya 8$G da(at mendeteksi *at) (ada

)retero+esi+al )n;tion yang tidak terlihat (ada heli;al ata) %=P.

4. "agneti; /esonan;e %maging "/%, :ala)()n *)kan mer)(akan (erangkat diagnostik

yang )tama dalam mendeteksi *at) )reter, akan teta(i "/% mer)(akan (ilihan yang te(at

)nt)k mengetah)i *at) )reter (ada :anita hamil yang tidak terdiagnosis dengan 8$G.

Penelitian yang meli*atkan 40 (asien dengan nyeri regio flank ak)t, "/% mem()nyai

sensitifitas <4-<>? dan s(esifisitas 100 ?.

8retherolithiasis

Definisi

&at) )reter (ada )m)mnya adalah *at) yang ter*ent)k di dalam sistim kalik ginal, yang t)r)n

ke )reter. erda(at tiga (enyem(itan se(anang )reter yang *iasanya menadi tem(at *erhentinya

*at) yang t)r)n dari kalik yait) ureteropelvic junction 8PJ, (ersilangan )reter dengan +asa

iliaka, dan m)ara )reter di dinding *)li.



'om(osisi *at) )reter sama dengan kom(osisi *at) sal)ran ken;ing (ada )m)mnya yait)

se*agian *esar terdiri dari garam kalsi)m, se(erti kalsi)m oksalat monohidrat dan kalsi)m

oksalat dihidrat. $edang se*agian ke;il terdiri dari *at) asam )rat, *at) str)+it dan *at) sistin.

Patofisiologi

'om(osisi *at) sal)ran kemih yang da(at ditem)kan adalah dari enis )rat, asam )rat,

oksalat, fosfat, sistin, dan @antin. &at) oksalat kalsi)m ke*anyakan mer)(akan *at) idio(atik.

&at) ;am()ran oksalat kalsi)m dan fosfat *iasanya )ga idio(atik di antaranya *erkaitan dengan

sindrom alkali ata) kele*ihan +itamin D. &at) fosfat dan kalsi)m hidroksia(atit kadang

dise*a*kan hi(erkalsi)ria tan(a hi(erkalsemia. &at) fosfat amoni)m magnesi)m dida(atkan

(ada infeksi kronik yang dise*a*kan *akteria yang menghasilkan )rease sehingga )rin menadi

alkali karena (eme;ahan )re)m. &at) asam )rin dise*a*kan hi(er)remia (ada artritis )rika. &at)

)rat (ada anak ter*ent)k karena (9 )rin rendah.

Medikamentosa

1. 'ortikosteroid adalah o*at anti-inflamasi k)at yang meng)rangi (eradangan (ada )reter.

J)ga memiliki meta*olisme yang mendalam dan efek im)nos)(resi. 'om*inasi dengan

nifedi(in ata) tams)losin da(at meningkatkan efek (asase *at) )reter s(ontan. Golongan

yang di(akai adalah (rednisolon e;ono(red, (edia(red, delta-;ortef, deflaBa;ort. Dosis

de:asa adalah 2< mg (eroral selama <-10 hari.

2. al;i)m ;hannel *lo;kers )nt)k relaksan otot (olos yang da(at mem)dahkan *agian *at)

)reter. al;i)m Antagonis alsi)m hannel &lo;kers "ekanisme kera golongan ini

terhada( otot (olos adalah mengham*at ata) mem(erke;il mas)knya ion kalsi)m

kedalam sel sehingga konsentrasi ion kalsi)m *e*as intrasel akan *erk)rang. 9al ini akanmenye*a*kan ton)s otot men)r)n dan akan teradi +asodilatasi. 6*at yang dig)nakan

)nt)k (enanganan *at) )reter adalah nifedi(in 30 mg slo: release selama <-10 hari.

'om*inasi dengan kortikosteroid akan mem(erk)at efek relaksasi otot (olos. #fek

kalsi)m antagonis terhada( (en)r)n tekanan darah akan semakin *esar ika tekanan darah

a:alnya makin tinggi.



Non medikamentosa

1. Diet

8nt)k ham(ir sem)a (asien dengan *ent)k *at) a(a()n, tingkatkan mas)kan air dan selain it)

meningkatkan (engel)aran dari )rin. %ni se(erti salah sat) as(ek ter(enting dari (rofilaksis *at).

Pedoman diet lain *ert))an )nt)k menghindari garam *erle*ih dan mas)kan (rotein.

Diet kalsi)m tidak *oleh di)*ah ke;)ali se;ara kh)s)s dit)n)kkan dengan tem)an analisa )rin

24 am. 'adar kalsi)m dalam )rin adalah normal dalam *anyak (asien dengan *at) kalsi)m.

"eng)rangi diet kalsi)m (ada (enderita *isa saa mem(er*)r)k sakit *at) mereka, karena

*anyak oksalat yang disera( dari sal)ran (en;ernaan tan(a adanya kalsi)m )s)s yang ;)k)(

)nt)k *erikatan dengannya. 9asil ini mengaki*atkan kenaikan *ersih dalam (enyera(an oksalat

dan hi(eroksal)ria, yang ;ender)ng meningkatkan formasi *at) ginal *ar) (ada (asien dengan

*at) kalsi)m oksalat.

$e*agai at)ran )m)m, diet kalsi)m har)s di*atasi (ada 00->00 mg (erhari (ada (asien ini

dengan diet res(onsif hi(erkalsi)ria yang mem*ent)k *at) kalsi)m. %ni kira-kira setara dengan

sat) gelas s)s) *erkalsi)m tinggi (erhari

Shock Wave Lithotripsy ( SWL )

$C5 *anyak dig)nakan dalam (enanganan *at) sal)ran ken;ing. Prinsi( dari $C5

adalah meme;ah *at) sal)ran ken;ing dengan mengg)nakan gelom*ang ke)t yang dihasilkan

oleh mesin dari l)ar t)*)h. Gelom*ang ke)t yang dihasilkan oleh mesin di l)ar t)*)h da(at

difok)skan ke arah *at) dengan *er*agai ;ara. $esam(ainya di *at), gelom*ang ke)t tadi akan

mele(as energinya. Di(erl)kan *e*era(a ri*) kali gelom*ang ke)t )nt)k meme;ah *at) hingga



menadi (e;ahan-(e;ahan ke;il, agar s)(aya *isa kel)ar *ersama ken;ing tan(a menim*)lkan

sakit.

&er*agai ti(e mesin $C5 *isa dida(atkan saat ini. Cala) (rinsi( keranya sem)a sama,

terda(at (er*edaan yang nyata antara mesin generasi lama dan *ar), dalam tera(i *at) )reter.

Pada generasi *ar) titik fok)snya le*ih sem(it dan s)dah dilengka(i dengan flo)rosko(i,

sehingga mem)dahkan dalam (engat)ran target(osisi tem*ak )nt)k *at) )reter. 9al ini yang

tidak terda(at (ada mesin generasi lama, sehingga (emanfaatannya )nt)k tera(i *at) )reter

sangat ter*atas. "eski()n demikian mesin generasi *ar) ini )ga ()nya kelemahan yait)

kek)atan tem*aknya tidak sek)at yang lama, sehingga )nt)k *at) yang keras (erl) *e*era(a kali

tindakan.

'om(likasi $C5 )nt)k tera(i *at) )reter ham(ir tidak ada. eta(i $C5 mem()nyai

*e*era(a keter*atasan, antara lain *ila *at)nya keras misalnya kalsi)m oksalat monohidrat

s)lit (e;ah dan (erl) *e*era(a kali tindakan. J)ga (ada orang gem)k m)ngkin akan kes)litan.

Pengg)naan $C5 )nt)k tera(i *at) )reter distal (ada :anita dan anak-anak )ga har)s

di(ertim*angkan dengan seri)s. $e*a* ada kem)ngkinan teradi ker)sakan (ada o+ari)m.

"eski()n *el)m ada data yang +alid, )nt)k :anita di *a:ah 40 tah)n se*aiknya diinformasikan

seelas-elasnya.

Ureteroskopi

Pengem*angan )reterosko(i seak tah)n 1E>0 an telah meng)*ah se;ara dramatis tera(i

*at) )reter. 'om*inasi )reterosko(i dengan (eme;ah *at) )ltraso)nd, #95, laser dan (ne)matik

telah s)kses dalam meme;ah *at) )reter. J)ga *at) )reter da(at diekstraksi langs)ng dengan

t)nt)nan 8/$. Dikem*angkannya semirigid 8/$ dan fleksi*el 8/$ telah menam*ah ;ak)(an



(engg)naan 8/$ )nt)k tera(i *at) )reter. 'eter*atasan 8/$ adalah tidak *isa )nt)k ekstraksi

langs)ng *at) )reter yang *esar, sehingga (erl) alat (eme;ah *at) se(erti yang dise*)tkan di

atas. Pilihan )nt)k mengg)nakan enis (eme;ah *at) tertent), tergant)ng (ada (engalaman

masing-masing o(erator dan ketersediaan alat terse*)t.

PNL

P5 yang *erkem*ang seak dekade 1E>0 an se;ara teoritis da(at dig)nakan se*agai

tera(i sem)a *at) )reter. a(i dalam (rakteknya se*agian *esar telah diam*il alih oleh 8/$ dan

$C5. "eski()n demikian )nt)k *at) )reter (roksimal yang *esar dan melekat masih ada tem(at

)nt)k P5.

Prinsi( dari P5 adalah mem*)at akses ke kalik ata) (iel)m se;ara (erk)tan. 'em)dian

melal)i akses terse*)t kita mas)kkan nefrosko( rigid ata) fleksi*el, ata) )reterosko(, )nt)k

selan)tnya *at) )reter diam*il se;ara )t)h ata) di(e;ah d)l). 'e)nt)ngan dari P5, *ila *at)

kelihatan, ham(ir (asti da(at diam*il ata) dihan;)rkan fragmen da(at diam*il sem)a karena

)reter *isa dilihat dengan elas. Prosesnya *erlangs)ng ;e(at dan dengan segera da(at diketah)i

*erhasil ata) tidak. 'elemahannya adalah P5 (erl) keteram(ilan kh)s)s *agi ahli )rologi.

$e*agian *esar ()sat (endidikan le*ih *anyak menekankan (ada 8/$ dan $C5 di*anding P5.

Bedah Terbuka

&e*era(a +ariasi o(erasi ter*)ka )nt)k *at) )reter m)ngkin masih dilak)kan. ergant)ng

(ada anatomi dan (osisi *at), )reterolitotomi *isa dilak)kan le:at insisi (ada flank, dorsal ata)

anterior. "eski()n demikian de:asa ini o(erasi ter*)ka (ada *at) )reter k)rang le*ih tinggal 1



-2 (ersen saa, ter)tama (ada (enderita-(enderita dengan kelainan anatomi ata) )k)ran *at)

)reter yang *esar.

Pemasangan Stent

"eski()n *)kan (ilihan tera(i )tama, (emasangan stent )reter terkadang memegang

(eranan (enting se*agai tindakan tam*ahan dalam (enanganan *at) )reter. "isalnya (ada

(enderita se(sis yang disertai tanda-tanda o*str)ksi, (emakaian stent sangat (erl). J)ga (ada

*at) )reter yang melekat impacted .

Pedoman Pilihan Terapi

Pedoman (ilihan tera(i ini di*agi dalam *e*era(a kategori. Pen;ant)man angka

*erdasarkan konsens)s yang di;a(a) oleh tim (eny)s)n g)idelines ini dan diform)lasikan dalam

*er*agai tingkatan ses)ai )r)tan rekomendasi. &erik)t ini )nt)k tiga (edoman (ertama

dig)nakan (ada *at) )reter (roksimal dan distal, sedang (edoman selan)tnya di*edakan antara

*at) )reter (roksimal dan distal

1. Pedoman )nt)k *at) )reter dengan kem)ngkinan ke;il kel)ar s(ontan

&at) )reter yang kem)ngkinan ke;il *isa kel)ar s(ontan har)s di*eritah) ke(ada (asiennya

tentang (erl)nya tindakan aktif dengan *er*agai modalitas tera(i yang ses)ai, termas)k )ga

ke)nt)ngan dan risiko dari masing-masing modalitas tera(i.

2. Pedoman )nt)k *at) )reter dengan kem)ngkinan *esar kel)ar s(ontan

&at) )reter yang *ar) terdiagnosis dan kem)ngkinan *esar kel)ar s(ontan, yang

kel)hangealanya da(at diatasi, direkomendasikan )nt)k dilak)kan tera(i konser+atif

dengan o*ser+asi se;ara (eriodik se*agai (enanganan a:al.



3. Penanganan *at) )reter dengan $C5.

Stenting r)tin )nt)k meningkatkan efisiensi (eme;ahan tidak direkomendasi se*agai *agian

dari $C5.

4. 8nt)k *at) ≤ 1 ;m di )reter (roksimal

Pilihan tera(i

1. $C5

2. 8/$ F litotri(si

3. 8reterolitotomi

<. 8nt)k *at) > 1 ;m di )reter (roksimal

Pilihan tera(i

1. 8reterolitotomi

2. $C5, P5 dan 8/$ F litotri(si

. 8nt)k *at) ≤ 1 ;m di )reter distal

Pilihan tera(i

1. $C5 ata) 8/$ F litotri(si

2. 8reterolitotomi

7. 8nt)k *at) > 1 ;m di )reter distal



Pilihan tera(i

1. 8/$ F litotri(si

2. 8reterolitotomi

3. $C5

Komplikasi

Di*edakan kom(likasi ak)t dan kom(likasi angka (anang. 'om(likasi ak)t yang sangat

di(erhatikan oleh (enderita adalah kematian, kehilangan ginal, ke*)t)han transf)si dan

tam*ahan inter+ensi sek)nder yang tidak diren;anakan. Data kematian, kehilangan ginal dan

ke*)t)han transf)si (ada tindakan *at) )reter memiliki risiko sangat rendah. 'om(likasi

ak)t da(at di*agi menadi yang signifikan dan k)rang signifikan. ang termas)k kom(likasi

signifikan adalah a+)lsi )reter, tra)ma organ (en;ernaan, se(sis, tra)ma +ask)ler, hidro ata)

(ne)motorak, em*oli (ar) dan )rinoma. $edang yang termas)k k)rang signifikan (erforasi

)reter, hematom (erirenal, ile)s, stein strasse, infeksi l)ka o(erasi, %$' dan migrasi stent .

'om(likasi angka (anang adalah strikt)r )reter. $trikt)r tidak hanya dise*a*kan oleh

inter+ensi, teta(i )ga di(i;) oleh reaksi inflamasi dari *at), ter)tama yang melekat. Angka

keadian strikt)r kem)ngkinan le*ih *esar dari yang ditem)kan karena se;ara klinis tidak

tam(ak dan se*agian *esar (enderita tidak dilak)kan e+al)asi radiografi %=P (as;a

o(erasi.

Prognosis

Prognosis *at) ginal tergant)ng dari faktor-faktor )k)ran *at), letak *at), dan adanya

infeksi serta o*str)ksi. "akin *esar )k)ran s)at) *at), makin *)r)k (rognosisnya. 5etak *at)

yang da(at menye*a*kan o*str)ksi da(at mem(erm)dah teradinya infeksi. "akin *esar

ker)sakan aringan dan adanya infeksi karena faktor o*str)ksi akan da(at menye*a*kan

(en)r)nan f)ngsi ginal.



/eferensi

%katan Ahli 8rologi %ndonesia. 2010. Guideline Batu Saluran Kemih. Jakarta %katan Ahli

8rologi %ndonesia.

P)rnomo, &. &as)ki. 2014. Dasar- dasar urologi. #disi ketiga. Jakarta $ag)ng $eto.

Jelaskan Differential Diagnosis 1 Dari Skenario

Documents

Transcript of Jelaskan Differential Diagnosis 1 Dari Skenario