Differential Diagnosis Pada Skenario Sesak

8
Differential Diagnosis pada skenario

description

dd pbl respirasi

Transcript of Differential Diagnosis Pada Skenario Sesak

Differential Diagnosis pada skenario

Differential Diagnosis pada skenario

1. Pneumotoraks1. Definisi pneumothoraxPneumotoraks adalah keadaan terdapatnya udara atau gas lain dalam kantong pleuran

Pneumothorax adalah akumulasi udara dalam rongga pleura, yang berarti udara diantara paru dan dinding dada.Light, W. Pneumothoax. In: Light RW. Pleural disease. 5th ed. Philadelphia: Lippincott William & Willkins; 2007.p. 306-40Kumar.Cotran.Robbins.Buku ajar patologi volume 2 hal 567Klasifikasi Pneumothorax( berdasarkan penyebab)Pneumotoraks spontanPrimersekunderTanpa adanya riwayat penyakit paruDengan adanya riwayat penyakit paruPneumotoraks primerPneumotoraks ini terjadi pada paru-paru yang sehat dan tidak ada pengaruh penyakit yang mendasarinya.Umumnya kejadian ini terjadi pada orang bertubuh tinggi dan berusia antara 18-40 tahun.Riwayat keluarga dan kebiasaan merokok meningkatkan terjadinya PSP ( Heffner and Huggins, 2004)

Pneumotoraks sekunderpneumotoraks yang terjadi pada pasien dengan penyakit paru yang mendasari. Umumnya PSS terjadi sebagai komplikasi COPD, fibrosis kistik, tuberkulosis, pneumocystits dan pneumonia.Pneumotoraks traumatikPneumotoraks traumatik latrogenikPneumotoraks traumatik non latrogenikPneumotorak latrogenik Pneumotoraks iatrogenikmerupakan pneumotoraks yang terjadi akibat pembukaan rongga paru secara paksa saat tidakan dianosis atau terapi invasif dilakukan . Tindakan seperti thoracocentesis, biopsi pleura, pemasangan kateter vena sentral, biopsi paru perkutan, bronkoskopi dengan biopsi transbronkial, aspiasi transtoracic, dan ventilasi tekanan positif dapat menjadi etiologinya. Akibatnya, pasien perlu lebih lama dirawat di rumah sakit (Yilmaz, et al, 2002).

Pneumotoraks non iatrogenikPneumotoraks jenis ini terjadi akibat trauma tumpul atau tajam yang merusak pleura viseralis atau parietalis. Pada trauma tajam, luka menyebabkan udara dapat masuk ke rongga pleura langsung ke dinding toraks atau memenuju pleura viseralis melalui cabang-cabang trakeobronkial. Luka tusuk atau luka tembak secara langsung melukai paru-paru perifer menyebabkan terjadinya hemothoraks dan pneumotoraks di lebih dari 80% lesi di dada akibat benda ajam (Sharma, 2009).

Insidensinya sama antara pneumotoraks primer dan sekunder, namun pria lebih banyak terkena dibanding wanita dengan perbandingan 6:1. Pada pria, resiko pneumotoraks spontan akan meningkat pada perokok berat dibanding non perokok. Pneumotoraks spontan sering terjadi pada usia muda, dengan insidensi puncak pada dekade ketiga kehidupan (20-40 tahun).Pneumotoraks spontan primerBiasanya terjadi pada anak laki-laki yang tinggi, kurus dan usia 10-30 tahunIncidens pada usia tertentu: 7,4-18 kasus per 100.000 orang per tahun pada laki-laki 1,2-6 kasus per 100.000 orang per tahun pada perempuan

Umur : Puncak kejadian di usia 60-65 tahun insidensi 6,3 kasus per 100.000 orang per tahun pada laki-laki 2,0 kasus per 100.000 orang per tahun pada perempuan 26 per 100.000 pasien dengan penyakit paru obstruktif kronik Patofisiologi pneumotoraksDegradasi serat elastin paruFaktor predisposisiObstruksi saluran nafasinflamasiTekanan alveolar meningkatKebocoran udaraHilus dan menyebabkan pneumomediastinumTekanan meningkatPleura parietalis pars mediastinumrupturpneumotoraksDiagnosis pneumotoraksANAMNESISNyeri dada hebat yang tiba-tiba pada sisi paru terkena khususnya padasaat bernafas dalam atau batuk.Sesak, dapat samapai berat, kadang bisa hilang dalam 24 jam, apabila sebagian paru yang kolaps sudah mengembang kembali Mudah lelah pada saat beraktifitas maupun beristirahat.Warna kulit yang kebiruan disebabkan karena kurangnya oksigen (cyanosis)Pemeriksaan fisikInspeksi: dapat terjadi pencembungan dan pada waktu pergerakan nafas, tertinggal pada sisi yang sakitPalpasi: Pada sisi yang sakit ruang sela iga dapat normal atau melebar, iktus jantung terdorong kesisi thoraks yang sehat. Fremitus suara melemah atau menghilang.Perkusi: Suara ketok hipersonor samapi tympani dan tidak bergetar, batas jantung terdorong ke thoraks yang sehat, apabila tekanannya tinggiAuskultasi: suara nafas melemah sampai menghilang, nafas dapat amforik apabila ada fistel yang cukup besar

Pemeriksaan penunjangRadiologis:Tampak bayangan hiperlusen baik bersifat lokal maupun generalPada gambaran hiperlusen ini tidak tampak jaringan paru, jadi avaskuler.Bila pneumotoraks hebat sekali dapat menyebabkan terjadinya kolaps dari paru- paru sekitarnya, sehingga massa jaringan paru yang terdesak ini lebih padat dengan densitas seperti bayangan tumor.Biasanya arah kolaps ke medialBila hebat sekali dapat menyebabkan terjadinya perdorongan pada jantung misalnya pada pneumotoraks ventil atau apa yang kita kenal sebagai tension pneumothoraxJuga mediastinum dan trakea dapat terdorong kesisi yang berlawanan.