1. Tabel jenis pestisida dan fungsinya

No. Jenis Pestisida Fungsi

1. Insektisida Untuk membasmi serangga seperti belalang, kepik, wereng, dan ulat.

2. Fungisida Untuk memberantas dan mencegah tumbuhnya jamur dan cendawan.

3. Rodentisida Untuk memberantas hama hewan pengerat seperti tikus.

4. Nematisida Untuk memberantas hama tanaman jenis cacing.

5. Bakterisida Untuk memberantas bakteri dan virus.

6. Herbisida Untuk membasmi hama tanaman mengganggu (Gulma).

2. Tabel zat aditif pada makanan dan kegunaannya

No. Zat Aditif Kegunaan

1. Zat pengawet Untuk mengawetkan makanan atau minuman yang tidak tahan lama

2. Zat pewarna Untuk memberikan warna yang menarik pada makanan dan minuman

3. Zat penyedap rasa untuk memberikan rasa serta bau yang sedap pada makanan

4. Zat pemberi aroma Untuk memberikan aroma tertentu pada makanan atau minuman

5. Zat pemanis Untuk memberikan rasa manis sesuai keinginan

3. Tabel bahan kimia di bidang kedokteran (obat-obatan) dan keterangannya

No. Obat Keterangan

1. Anestetik Penghilang rasa (anestesia umum dan anestesia)

2. Aspirin sejenis obat turunan dari salisilat yang sering digunakan sebagai

senyawa analgesik (penahan rasa sakit atau nyeri minor)

digunakan untuk mencegah serangan jantung

merupakan obat pertama yang dipasarkan dalam bentuk tablet

3. Parasetamol Merupakan obat analgesik yang tak memiliki sifat anti radang

Merupakan obat analgesik dan antipiretik yang populer dan

digunakan untuk melegakan sakit kepala, sengal-sengal dan sakit

ringan, serta demam.

4. Antasida Digunakan untuk menetralisir asam lambung

Untuk menyembuhkan penyakit pencernaan maag

5. Antibiotik Untuk membunuh mikro organisme

4. Tabel Zat pemanis dan keterangannya

a. Zat pemanis buatan

No. Zat Pemanis Keterangan

buatan

1. Aspartam Pemanis buatan yang sering digunakan untuk produk-produk

minuman ringan.

Pemanis berkalori sedang.

Tingkat kemanisan aspartam 200 kali kemanisan gula.

Dapat berhidrolisis jika bertemu dengan air.

2. sakarin Pemanis buatan tertua yang populer dikalangan industri

makanan.

Tingkat kemanisan sakarin 300 kali kemanisan gula.

Penambahan sakarin yang terlalu banyak dapat membuat rasa

makanan menjadi pahit dan getir.

3. Siklamat Pemanis buatan yang terdapat dalam bentuk kalsium dan

natrium.

Tingkat kemanisan siklamat 30 kali dari kemanisan gula.

4. Sorbitol Pemanis buatan yang biasa digunakan untuk pemanis kismis,

selai, dan roti.

5. Asesulfam K 6-metil-1,2,3-oksatizin-4(3H)-on-2,2-dioksida atau merupakan

asam asetoasetat dan asam sulfamat.

Kemanisan asesulfam K 200 kali dari kemanisan gula

b. Zat pemanis nabati

No. Zat Pemanis

Nabati

Keterangan

1. Gula Tebu Mengandung zat pemanis fruktosa

Merupakan salah satu jenis glukosa

Bersifat memberi rasa manis serta dapat mengawetkan makanan

dan minuman

2. Gula Merah Pemanis nabati yang berwarna cokelat serta banyak digunakan

setelah gula pasir

Pemanis nabati yang biasa digunakan untuk makanan tradisional

karena rasa manisnya yang pekat.

3. Kulit kayu

manis

Bersifat memberi rasa manis dan mengawetkan makanan serta

minuman

Pemanis nabati dari kulit kayucinamon

5. Tabel zat adiktif yang terkandung dalam rokok dan akibatnya

No. Zat dalam Rokok Akibat

1. Nikotin Merusak jaringan otak

Menyebabkan kecanduan

Menyebabkan darah mudah menggumpal

2. Tar Merusak sel paru-paru

Meningkatkan produksi dahak/lendir di paru-paru

Menyebabkan kanker paru-paru

3. Karbon monoksida Mengurang jumlah O2 yang diikat oleh darah

Menghalangi transportasi O2 dalam tubuh

4. Zat karsinogen Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh

5. Zat iritan Mengakibatkan batuk

Menyebabkan kanker paru-paru

Mengiritasi paru-paru