IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN -...

35

Transcript of IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN -...

Page 1: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi
Page 2: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'ANSURAT AL ANFAAL AYAT 28

TENTANG CARA MENDIDIK ANAKDAN MENGURUS HARTA

SKRIPSIDiajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

Gelar Sarjana Tarbiyah pada jurusanPendidikan Agama Islam

-'II'VSTA~AAN UIQSIIA.

MIiI, laduk: JS 0967- "

T

Mo. 1.1••• : "H H>6~JTAR,

Oleh:

Taryuningsih88300114888.89.A2.11

NamaNPMNIMKO

FAKULTAS TARBIYAHUNIVERSITAS ISLAM BANDUNG

1415 H/1995 M

Page 3: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

LEMBAR PERSETUJUAN

IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'ANSURAT ALANFAALAYAT28

.TENTANG CARA MENDIDIK ANAKDAN MENGURUS HARTA

Oisetujui Dleh Pembimbing :

Pembimbing I

(Drs. Hasan Ali)

Mengetahul

Pembimbing II

(Ora. Nan Rahmlnawatl)

- -1

Ketua JurusanPAl Unisba

(Drs. H.· amtan sasmlta)

Oekan Fakultas TarbiyahUnisba

~H. Odang Muchtar)

Page 4: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

PENGESAHAN

Skripsi ini telah dimunaqosahkan oleh tim penguji dariFakultas Tarbiyah Universitas Islam Bandung pada hari Rabu,tanggal 5 April 1995 serta telah diterima sebagai syarat untukmemperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam.

Panitia Ujian Munaqosah

Ketua

(Drs. H. Odang Muchtar)

Tim Penguji

amlan Sasmita)

Penguji I Penguji \I

....

(Drs. H. Odang Muchtar)

Penguji III

(KH. Nasir Hadi)

(Drs. Munawar R.M, PD.)

Penguji IV

(Dr. H. Sanusi Uwes)

Page 5: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

Artinya ; "(Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik)kepada dua orangibu bapaknya : ibunya telah mengandungnyadalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, danmenyampihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dankepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulankembalimu." (Q.S. Luqman, 31: 14)

Kupersembahkan untuk:Bapak, Bunda dan Mas tercinta sertakakak-kakak dan adik-adik tersayang.

Page 6: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

Nama

NPM

NlMKO

Fakultas

Jurusan

Program

Judul

ABSTRAKSI

: Taryuningsih

: 883001148

: 88.1l89.A2.II

:trarbiyah

: Pendidikan Agama Islam

: Strata I (S.I)

: Iroplikasi Pedagogik dati AI-Qur'811

Sural Al-Antaal ayut 28 tentang Carll.

MendidikAnak danMengurus Harta

Keberhasilan pendidikan dalwn keluarga terletak pada upaya paraorang lua dalam rnelaksanakan tugasnya sesuai dengan syari'at Islam, tidakhaoyatergantung dari penguasaan materi, akan tetapi ditentukan oleb penguasaan cara­cara atan teknik-teknik mendidik yang sesuai surat AI-Anfaal ayat 28. Orang lull.adalah pendidik yang pertama kali bagi anak-aneknya Dalam realisasinya,terutama cara mendidik anak dan mengurus harta tidak terlepas dari alasan, dasardan tujuaanya, juga tidak terlepas dari ciri-ciri hakikatnya, yailu berjalan untukmencapai tujuan yang diharapkan. Salah satu syarat adalsh hams dilaksanakaaoleh para orang loa dalam mendidik anak danmengurus harta adalah dengan penuhhali cintadankasih sayang. .

Pokok permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini melipuli tigaaspek:.a Bagaimana tafsir yangterkandung dalamsuralAI-Anfaal ayat 28?! b. Bagaimana irnplikasi pedagogik surat AI-Anfaal ayat 28 yang berhubungan

dengan cara mendidik anak? danc. Bagaimana implikasi pedagogik surat Al-Anfaal ayat 28 tentang cara

mengurus harta?Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tafsiryangterkandung dalam

sural Al-Anfaal ayat 28, untuk mengetalwi implikasi pedagogik surat Al-Anfaalayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahuiimplikasi pedagogik surar Al-Anfaal ayat 28 yang berhebuegan dengan caramengurus harta. Secara operasional penelitian ini menggunakan metodedokumenter dengan metode penafsiran man ilmu tafsir, yatiu dengan mengk~i

lafadz-lafadz dan mengungkapkan data serta dapat menganalisis fakta-fakta yangberlangsung saar ini. Adapua teknik yang dipergunakan adalllh book survey atauliteratur dengan jalan rnengumpulkaa data dari buku-buku yang ada relevansinyadengan rnasalah yangdibahas.

Setelah diadakan penelitian, diperoleh hasil antara lain sebagaiberikut: Menurut ayat 28 surat Al-Anfaal, orang lua dalam mendidik anak dilingkungan keluarga dengan melalui eara keteladanan dari orang tua, menanamkancinta dankasih sayang diantara anggota keluarga, menanamkan amanah dan benar,

Page 7: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

Banduug. Januari 1995

Penulis

Ora NanRahmin8Wl1li

.P

'>

Team PeD8Uji SidangKetuB. Sidang : Drs. H. Odang Mubtar

Sekrelaris Sidang : Drs. H. Ramlan Sasmila

An8gola : 1. Drs. H. OdangMuhtar

2. Drs. Munawar RM, PD.. 3. KH. NashirHadi

4. Dr. H. Sanusi .u,wes

Drs. HasanAiiPembimbing I

menanarnkan keberanian dan kesabaran dalam menja!ani kehidupannya, menepatiapabila berjanji. Demikian pula dalam mengurus bm1a para 01"8118 tuB. harusbenyukur atas nilanat yang telah diberikan Allah swr. mendidik manusia ataupara 01"8118 tuB. dengan sifat-sifat yq baik, mendisiplinkan para 01"8118 tuB. dalammenuoaikan kewajibannya, mensucikan dUi~dari sifatkikir dan lJIlIukmendekalkankepada Allah swr. serta lJIlIuk menjembtitani jlll"llD8 pemisah antara yang Itayadan yang miskin dan IJDtuk menmnbubkan rasa tanggJmgjawab sosial, AdapIJD cara .meugurus bm1a dengan mela!ui pemberian 2lIkat, memberikan sb8daqah, dan infiIk,sertamenyantuoi anak yalirii dan fiIkir miskin.

Dari pellielasan di atas, dapat diambil keaimpulan bahwa cara!mendidik anak di lingkungan l1IIJlah tangga menmut ayat 28 SIII'Ill A1·AnfiIaI, paraI 01"8118 tuB. harus·dengan keteladanan, cintadan kasihsayans, menanamkan amanabdan benar, menanamkan keberanian dan kesabaran, menepati janjinya Juga dalammelJ8UI1lll harta para 01"8118 tuB. selalu memberikan zakat, memberikan sbadaqahdan infiIk, serta menyantuni anak yatim dan fakir miskin yq berdasadam atassifat lakwa dalam pelaksanaanny&.

/,~h- ~===::=:>

Page 8: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

KATAPENGANTAR

Terlebih dahulu puji syukur dipanjatkan ke hadirat Allah swr. karena ataS

karunia taufik dan hidayah-Nya penulis dapllt menyelesaikan skripsi ini walaupun

hasilnya masih jauh daripada memuaskan. Skripsi ini penulis susun dalam rangka

melengkapi tugas-tugas dan rnemenuhhi persyarataa mencapai gelar Sarjana Pendidikan

Agama Islam di fakultas Tarbiyah Universitas Islam Bandung,

Di samping itu penyelesaian skripsi ini adalah berkat bimbingan dan bantuan

serta dorongan dari berbagai pihak, oleh karena itu perkenaekanlah penulis untuk

meyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

1. Bapak Drs. H. Odang Mukhtar selaku Dekan Fakultas Tarbiyah UNISBA beserta

stafnya yang telah membantu kelancaran penyelesaian skripsi ini.

2. Bapak Drs. Hasan Ali selaku pembimbing I, yang telah memberikan dorongan dengan .

segala keikhlasannya kepada penulis dalam rangka penyelesaian skripsi,

3. Ibu Dra. Nan Rahmawati, selaku pembimbing II yang telah rnembantu dan mendorong

dengan keteknnannya sehingga terselesainya skripsi ini.

4. ~an secara khusus penulis rnenyampaikan ucapan terirna kasih kepada ayah bunda dan

~audara-saudara tercinta, yang penuh kesabaran menanti dalam suka dan duka serta

do'a restunya selama dalam studio

Besar harapan penulis atas segala .. bantuan dari semua pihak yang telah penulis

terima dalam rangka peayusunan skripsi ini, semoga Allah memberikaa balasan yang

setimpal, Amiin.

Page 9: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

Akhirnya daJam penyusunan skrlpsi ini penulis telah berusahadengan semaksimal

mungkin, namun sebagai manusia biasa tidak luputdari kesalshan dan kehilapan. Mudah­

mudahan hasiIpenulisan ini akanbermanfaat bagi perkembangan pendidikan agama Islam

dan dipersembahkoo pula kepada almamater dan masyarakat akademik, semoga menjadi

setitiksumbangan bagipengembangan ilmu pengetahuan yoog amat luas,

Bandung, Januari 1995

Penulis

Page 10: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

DAFTARISI

Halaman

ABSTRAKSl

KATA PENGANTAR

DAFfARISl

BAB 1 PENDAHULUAN

A. War BelakangMasalah 1

B. PennnusanMasalah 5

C. Alasan, Tujuan dan Kegunaan Penelitian 5

D. KerangkaPemikiran 6

E. Langkah-Langkah Penelitian 9

F. SistimatikaPembahasan 10

BAB IT. TAFSlR AYAT 28 SURATAL-ANFAAL

A. Lafadz Surat Al-Anfaal ayat 28 12

B. Terjemah secara Harfiyah , 12

C. Terjemah secara-Maknawiyah 12

D. Tafsiran ayat 28 surat Al-Anfaal menurut Mufassirin 12

E. Rangknman lsi Kitab-Kitab Tafsir tentangCara Mendidik Anak dan

Mengurus Haria 22

BAB III. IMPLIKASlPENDIDIKAN DAR! SURATAL-ANFAAL AYAT 28

TENTANG CARAMENDIDIK ANAKDAN MENGURUS HARTA

A. Pendahuluan : 32

B. Cara OrangTua dalam Mendidik Anak 36

1. Keteladamm OrangTua 39

2. Menanamkan Cinta dan Kasih Sayang 46

3. Menanamkan Arnanah dan Benar 50

,i

Page 11: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

4. Melalui Kcbiasaan dan Kejujuran 54

5. Mennnamkan Keberaniau dan" Kesabaran _.. 61

6. Menanamkan Janji yang Tepat 65

C. Cara Mengurus Hurta _ __ ..__ _ _ 67

1. JIllemberikan Zakat 72

) ~\f.enlberikan Shadaqah dan Infak . _ __ __ .._ 74

3. Menyanruni Anak Yarim dan Fakir Miskin 77

BAB IV KESh\fPULA1'( SARAN DA..N PENUTUP

A. K~siIllPIlI311 82

B. SanUl-saJ'311 . .. . 83

C. Penutup

...................................................................................... 84

DAFTAR PUSTAKA

Page 12: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

BABI

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Manusia yang diciptakan Allah Yang Maha Esa merupakan mahkluk pribadi

dan makhluk sosial. Juga mempunyai ikatan batin, terutama interaksi antara orang tua

dengan anak. Dan yang lebih penting adalah ikatan batin yang halos kuat di antara

anggota keluarga Seperti dikemukakan oleh M. Natsir (1979:67) bahwa keluarga

merupakaa suatu kesatuan yang terkecil dari masyarakat, masyarakat juga merupakan

sendi ternpat membangun hidup masyarakat. Mutu masyarakat ditentukan oleh kesatuan

primer itu.

Untukmembangun negara Bertamasyarakat yang kuat tergantung kepada baik

atau tidak keluarga yang ada pada negara tersebut. Oleh sebab itu, keluarga adalah

merupakan lembaga pendidikan yang pertama mempunyai pengaruh terhadap

pertumbuhan dan perkembangan anak dalam proses pendidikannya, juga dapat

menentukan kehidupan anak di masa depannya Hal ini dijelaskan oleh firman Allah

swr. dalam Al-Qur'an surat-Tahrim ayat 6, yang berbunyi : \ /... /.1 / ,J

. I' ' 'AAf//'~'J", .f '.1/ I" ,.1'4\1I. • \ .. II "\ '\ .:>J "'\.I... .)1:.. "/.~ ~~ \.:.1"/ " "

Artinya :Hat orang-orang yang beriman, peliharalah dirlmu dan keluargamu dartdan api neraka ...(DEPAG RI, 1984:951).

Dari ayat tersebut dapat diambil suatu pengertian bahwa pendidikan Islam

mernandang keluarga bukan hanya sebagai persekutuan hidup terkecil Baja, melainkan

lebih dari itu, yakni sebagai lembaga hidup manusia yang memberi peluang para

anggotanya untuk hidup bahagia dan celaka dunia dan akhiratnya Dikemukakan oleh

Page 13: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

2

Zakiah Daradjal (1986:70) bahwa yang dimaksud dengan pendidikan yang bukanlah

dise-ngaja, tetapi yang lebih janh dari adalah sikap dan cara orang tua menghadapi

hidup pada umwunya dan cara memperlakukan si anak.

Di samping itu pentingnya mendidik anak dan mengurus harta yang

merupakan faktor fundamental yang bisa mengakibatkan terhadap penyimpangan dari

masalah itu Oleh sebab itu, alangkah baiknya para orang tua untuk menjembatani

sunnah-sunnah Islam dan metodenya yang IW1JS di dalam mendidik anak dan mengurus

hartanya Hal ini dijelaskan oleh D.A. Tisna Amidjaja (1980:27) bahwa sendi-sendi

dari manusiasosial diletakkan di dalam keluarga

Maka kiranya benarlah anggapan bahwa batu fondasi bagi negara yangkuat

adalah adalah penghidupan keluarga yang kuat, terutama dalam mendidikan anak dan

membelanjakan hartanya yang sesuai kebutuhannya. Dengan demikian orang tua

berkewajiban mengingatkan anak dan mengendalikaa penggunakan harta akan inti

kandungannya yangberdasarkankasih Ilahi.

Hal ini dinyatakan oleh oleh Abdnrrahrnan An-Nahlawi (1989:258) bahwa

secara bertahap anak akan terbimbing untuk mencintai karena Allah, sehingga mereka

mendapatkan nikmat lezatnyadanmemang tidak akanmampu melepaskan diri dari cinta

kasih dalam artianmendidikanakdan mengnrus hwtanya. Oleh sebab ito, para orang tua

dapat melihat anak dan hartanya dalam kesucian dan kejernihan jiwa dan ketaatannya

terhadap perintahAllah. Bahkan mereka menjadi teladan yang bagi orang-orang selain

merekadalam akhlak karimah dan amal salehnya

Sejalan dengan uraisn diatas, Aisyiah Dahlan (1983:18) yang mengatakan

bahwa kelurga merupakan sekolahpertama tempat belajar hidup kehidupan, tempat

mencurahkan rasa hatinya, cintanya, kasihnya baik antara suami-istri atan antara anak

dengan orang tuanya.

Page 14: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

3

Jadi interaksi yang, baik dalam keluarga antara lain harus sering v

berkomunikasi di antara paraanggola keluarga, Atau dikatakan sebagai interaksi

pendidikan segi tiga yaitu, interaksi ibu-ayah-anak, yang merupakan timbulnya rasa

tentram tenang penuh cinta kasih sayang dengan adanya interaksi 3Iltara anggota

keluarga Oleh sebab itu dalam pengernbangan pendidikan agama, keluarga merupakan

tempat sekolah pertama bagi anak-anak yang dapat dijadikan sebagai contoh dan

mengidentifikasikan anak, orang tua sebagai pemimpin, pembina. anak-anak dalam

rangka menuju ke arab kedewasaan. Hal ini dikemukakan oleh M. Arifm (1975:72)

bahwa:

Melatih anak-anak adalah suatu hal yang sangatpenting sekali, karena anaksebagai amanat bagi orangtuanya Apabila ansk dibiasakan ke arah kebaikan,maka ia akan baik dan berbahagia dunia dan akhirat. Tetapi bila dibiasakanjelek, maka ia rusak dan celakalah, serta kitamendapat azab Allah SWI'.

Kesemuanya ditujukan kepada masyarakatlkeluarga Islam sebab setiap orang

tentnlah menjadi bagian dliri sebuah rumah tangga, apakahsebagai ayah, sebagai ibu dan

sebagai anak-anak, Masing-masing dari padanya haruslah mengetahui hak dan

kewajibannya Oleh sebab itu, amat penting bagi orang-orang yang menginginkan

terbinanya rumah tangga yang berlandaskan ajaran Islam serta asas-asas dan

pellllljuknya Dan kalan disimak dalam ayar-ayat Al-Qur'aa yang relevan dengan

pengaturan kehidupan berkeluarga dan batasan tanggung j awab. Hal ini sebagaimana

tersurat dalam firman Allah SWI'. surat Al-Anfaal pyat28, yang berbqnyi; / • I , I~~'/"I' / )./,,/~./, '~<\IIII1/~/I'\/.";\\/~_\..~ ~ \°9 ~'\::J!J .~ ..~~ \" )~)'Jf ~\~ you~

ArtinyaDan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagaicobaan dan sesungguhnya disisi Allahlah pahala yang besar (DEPAGRI,1984:343).

Page 15: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

4

Dari ayat tersebut, dengan jelas melimpahkan tugas kepada orang-orang

yang beriman untuk mengatur rumah tangga serta memelihara keutuhannya, seperti yang

sama-sama dimaklumi pada ayat itu. Demikian pula mengenai faktor penyebabuyajuga

tak luput dari ayat ini. Karena itulah Islam melimpahkan tugas ini kepada orang tua yang

beriman, suatu amanat yang tidak ringan, Hal ini dijelaskan oleh Musthafa Al-Ghalayini

(1976:189) bahwa dan agung, namun melaksanakaa itu adalah persoalan yang amat

besar dan lebih agung lagi.

Di samping itu pula Islam mewaiibkaa keluarga tmtuk mendidik dan'

menumbuhkan segala aspek kepribadian anak-enak dan memeliharanya Juga keluarga

harus mempertumbuhkan jasmani, akal, rasa seni, emosi, spiritual, akhlak do tingkah

laku sosial untukmenyiapkan generasi mudah menghadapi hidup di masyarakat. Dengan

demikian para orang tua merupakan faktor penentu bagi anak-anak dan hartanya

Menjadi pokok pengaruh menentukan terhadap pengembangan bagi anak. Babkan bisa

sampai kepada watak.

Kalau kita telusuri kenyataan sehari-hari paling banyak waktu dan

kesempatan untuk orang tua meneliti, mengawasi domempelopori si anak, antara orang

tua di rumah dan guru di sekolah perbandingannya = 5 jam dii sekolah dan 19 jam di

rumah. Namun kenyataan tersebut, sanger berlainan sekali dimana banyak diantara para

orang tua yang belum mengetahui bagaimana cara mendidik anak dan mengurus harta

maupun yang lainnya, dan juga interaksi pendidikan dalam terhadap perkembangan dan

pertumbuhan anak-anaknya, Sehingga para orang tua mengabaikan pendidikan pada

lingkungannya, terutama cara niendidik agama, Apakah para keluarga/orang tua sibuk·

dengan pekerjaannya? Ataukah tidak mengetahui cara mendidik maupun membina rumah

tangga? Sehingga dalam lingkungan rumah tangga relegius, kurang memperhatikan akan

pertumbuhan dan perkembangan jiwa anak serta cara mendidik tidak disenanginya

~;

Page 16: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

5

B. Pemmusan Masalah

Memang sesunggulmya pengalaman-pengalaman yang dilalui semenjakkecil

itu rnerup akan fase perkembangan pribadi. Sebagai unsur mutlak yang akan menjadi

bagian dari pribadinya di kemudian hari. Maka soal yang amat penting tersebut,

seyogyanya tidak boleh diabaikan, Oleh sebab itu, maka penelitian dapat merumuskan

masalah permasalahan kepada :

1. Bagaimana tafsir yangterkandung dalamsuralAl-Anfaal ayat 28?

2. Bagaimana implikasi pedagogik sural Al-Anfaal ayai 28 yang berhubungan dengan

cara mendidik anak?

3. Bagaimana implikasi pedagogik sural Al-Anfaal ayal 28 tentang cara mengnrus

harta?

C. Alasan Iujuan dan Kegunaan Penelitian

Setiap penelitian yangdilakukan tentunya ada alasan tujuan dan kegunaanya

Dulampenelitian yang berjudul : "IMPLIKASI PEDAGOGIK DAR! AL-QUR'AN

SURAI AL-ANFAAL AYAI 28 IENTANG CARA MENDIDIK ANAK DAN

MENGURUS HARIA" ini adalah :

1. Alasan penelitian tentang implikasipedagogik dalam suralAl-Anfaal ayat 28 adalah

a Penelitian masalah cara mendidik anak dan mengurus harta merupakan masalah,

juga relevan dengan ajara Islam dalam upaya meningkatkan pendidikan, terutama

pendidikanmeningkatkan kepribadian muslim.

b. Penelitian masalah cara 'mendidik anak dan mengurus harta merupakan tugas

sebagai orang tua

2. Tujuan Penelitian

Mengacu pada permasalahan di alas, maka . tujuan penelitian ini

Page 17: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

6

ditargetkan untuk mendeskripsikan data tentang :

a. Tafsir yangterkandung dalemsuralAl-anfaal ayat 28.

b. Implikasi pedagogik sural Al-aofaal ayat 28 yang berhubungan dengan cara

mendidik anak.

c. Implikasi pedagogik sural Al-anfal ayat 28 yang berhubungan dengan cara

mengurus harta,

3. Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan penelitianini adalah :

a. Untuk menerapkan nilai-nilai pendidikan dalamAI- Qur'an.

b. Sebagai pedoman bagi para orang tua, tentang cara mendidik anak dan mengurus

harta

c. Sebagai bahan perbandingan bogi para peneliti nntuk mengembangkan penelitian

berikutnya.

D. Kerangka Pemikiran

Islam menyadnri betnl betapa penting pendidikan dalam keluarga, karena

keluarga merupakan suatu kesatuan yang terkecil dalam masyarakat yang bisa

menentukan kepadaml\iu mnndumya suatu negara dan bangsa, Hal ini dikemukakan oleh

HasanLanggunglung (1986:346) bahwa :

Pemikiran sosial dalam pendidikan Islam setnju dengan pemikiran sosialmodem yang rnengatakan bahwa keluarga itn adalah nnit pertama institusipertama dalam masyarakat dimana hubungan-hubungan yang terdapaldidalanmya sebagian besarnya bersifat berbubungan-Iangsnng. Disitulahberkembang individu dan disitulah terbentnknya tahap-tahap awal prOBespemasyrakatan (sociallization), dan melalui interaksi dengannya iamemperoleh pengetahuan, keterampilam, minat, nilai-nilai emosi, dan sikapdalamhidup dengan itnmemperoleh ketentraman danketenangan.

Page 18: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

7

Tergambar aturan-aturan yang mengafur lalu lintas hubungan antara anggota

sesuai dengan kedudukannya. Islam menetapkan seperangkat aturan yang mengatur hak

dan kewajiban anggota keluarga dan kelangsungan hidup rumah tangganya. Hal ini

dijelaskan oleh Muhammad Ali Quthb (1988:144) bahwa:

Apabila keluarga telah mempersiapkan unsur-unsur pembentuk keluargasecara benar dan sehat, mulai dari sang suami sampai sang istri, berartidasar- dasar pembentukan pribadi muslim benar-benar telah mapan didalamdiri keduanya. Pembentukaa kelurga itu hendaknya dilihat dari segi akhIakdan sikap serta banguuan pola berpikir atau citranya dengan persiapan itumuncullah keluarga yang dibina sebagai komponenmasyarakat yang salehdan dapat mernbangun masyarakat sesuai dengan cita-cita

Dengan demikian menjaga kemaslahatan rumah tangga salah satu dari

suami-istri sebagi orang tua harus memiliki pribadi yang sesuai dengan ajaran Islam.

Yang paling pokok adalah kepatuhan istri kepada suami, tidak mengurangi nilai

kemanusiaan sedikitpun, Karena menjaga kemaslahatan rumah tangga sendiri, sehingga

tercipta suatu hubungan suami istri yang harmonia. Demikian pula dalam hal mendidik

anak dan mengurus hartanya. Hal ini dimaksudkan dalarn surat At-Taghabun ayat 15,

Yang berbunvi :J . ///

'"r""'\a.S' ~J / J /: ~ '"'1\ ~, S. ~'•. '(J(\ '/,/ '~'J/\' / \/~\~ \c..x..u "'C.o'\J V') ... .1 W ).:1 '" ,_, '--'

- l...,J"t,,/ ./.", *"" .",iI - /

Arttnya :Sesungguhnya hartamu dan anak-anak hanyalah cobaan (bagimu)dan disisi Allah-lah pahala yang besar (DEPAG RI, 1984:942).

Dad ayat tersebut dapat difahami bahwa dalam mernbina rumah taagga

dilimpahkan kepada para orng tua yang beriman, baik untuk mengatur keluarga dan

memelihara keutuhan, serta langgung j awab orang tua leotang cara mendidik dan

mengurus harta hanya dengan lakwa kepada Allah SWf. sebagaimana firman Allah

Page 19: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

8

SWT. dalamsurat AI-Maidah ayat 2, yangberbunyi :\,1.. 1 , /1'1 1/1 1

-...-.S ••~-••_\ \ ..~ \ .L\ • \'-..~ .J)J': -..-oN ~ ,'UJJ

1/

Artinya .-Dan tolonglah menolong kamu dalam (mengerjakan) kebafikan dantakwa, _._ (DEPAGRI, 1984:157).

Dengan demikian bahwa dari ayat tersebutmengisyaratkan bahwa orang tua

dan anak, yaitu harus adanya hubungan sosial ylllJg yangterjalin rasa cinta kasih sayang

dan kemesraan, Karena rumah tangga dalam Islam bukanlah seke~ merupakan suatu

badan ekonomi ataupun badan pengayoman dalam arti harfiah semata Akan tetapi rumah

tangga adalah merupakan sistern untuk mempersiapkan keluarga yang mawaddah dan

warahmah,

Artinya :Berangkatlah kamu baik dalam keadaan merasa ringan ataupun merasaberat dan berfihadlah dengan harta dan dirimu di jalan Allahh. Yangdemikian ttu adalah lebih baik bagimu jika kamu mengetahui (DEPAGRI, 1984:285)

Jadi terwujudnya konsep tentang cara orang lua mendidik anak dan

mengurus harta menurut pendidikan Islam tidak terlepas dari komponen-komponen dan

prinsip-prinsipnya, Oleh sebab itu, tercapainya cam mendidik anak yang berkaitan

dengan implikasi pedagogik dari surat Al-Anfaal ayat 28 terhadap cam mendidik anak

adalah, adanya keteladanan, cinta kasih sayang, amanah dan benar, kebiasaan,

kefujuran, keberanian dan kesabaran serta menepati janj/. Disamping itu pula peran

orang lua dalam hal mengurus harta harns menjadi bekl ibadah hal ini dijelaskan oleh

Allah SWT. dalamAl-Qur'an sw-at At-taubah ayat41, yangberbunyi :

, / •~/"I\I . '/. I? II... " ,II ~~~/I '\.:.\i.>/ • I •L-.:.. . . ~ \ \ \ "-\,JIo ~ ~ ". \ •• \v" :;~..J ./ ~ /:,)". '.)~/ '.) 7) I~ ~// '/,. .....r/// '1/1

1.. •~.,I "~~/I:~l :.• • . \ - \ .:: ." '\ I""'> ~,

~."......- U "J.'. / I/

Page 20: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

9

2. Mengurus Harta

·Zakat

• Infak• Menyantuni AnakYatim dan

• fakir miskin

1. Cara Mendidik Anak

-Ketelndanan, cinta dan kasih sayang

• Adanya amanah dan benar

• Adanya kebiasaan dan kejujuran

• Adanya keberanian dankesabaran

• Menepati janji

Implikasi dari sura!AI-Anfaal ayat 28

Dari uraian kerangka pemikiran dapat digambarkan skemanya sebagai

• OrangTua

• Anak

• Harta

ayat 28 :

berikut :

Kandungan surat Al-Anfaal

Dari ayat tersebut dapat diambil suatu pengertian bahwa untuk terwujud

dalam men,gWUs;lal1a yang rnerupakan sebagai bekal ibadah adalah tercapainya nikmat

yang harus disyukuri, yaitu selalu meugeluarkan zakat, infaqlshadaqoh, memberi anak

yatim dan fakir miskin,

Kesemuanya harus seimbang yang merupakan asas pendidikan Islam,

terutama dalam membina dan mendidik anak dan mengnrus harta di dalam lingkungan

keluargaIslami.

Page 21: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

9

E. Langkal.. langkah Penillitian

Untuk meneliti tentang masalah yang dibahas, maim diperlukan jalan atan

eara yanghams ditempuh oleh seseorang dalam rangkapenelitian. Oleh sebab itu, dalam

penelitian digunakan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Metode Pengumpulan Data

Metode yangdigunakan dalampenelitian ini adalah metode deskriptif Yang

dimaksud dengan deskriptif adalah metode yang tertuju pada pemecahan masalah yang

ada pada masa sekarang (Winamo Surachmad, 1982:130). Di samping itu pula metode

deskriptifmempunyai ciri-ciri sebagai berikut :

a. Memusatkan diri pada pemecahanmasalah-masalah yang ada pada masa sekarang,

pada masalah aktual,

b. Data yang dikumpulkan mula-mula disusun, dijelaskan kemudian dianalisis, oleh

karena itu metode ini aering disebut metode analisis (Winamo Suraehmad,

1982:140).

Sedangkan untuk memperoleh data yang diperlukan adalah riset

perpustakaan yakni dengan mempelajari buku-buku yang berkaitan dengan pennasalahan

yang sedang dibahas dalam skripsi ini. Demikian pula data yang terlaunpul, kemudian

diseleksi untuk menetapkan data mana yang relevan dengan pennasalahan yang sedang

dik3ji. Data ini diambil dari berbagi Dumber yaitu ; AI-Qur'anmenurut ehli Tafsir !bnu

Katsir, Tafsir Al-Qurtuby.Tafsir Ar-Razy, Tafsir AJ- manar, Tafsir AI-Maroghy, Tafsir

AJ-Qasimy, dan tafsir AI- Azhar, disamping itu para pendidik dan pakar psikologi.

2. Analisis Data

Dalain proses penganalisisan, pennlis menggunakan langkah-Iangkah

sebagai berikut :

Page 22: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

BABI

10

A. Analisis Induksi

Dalam taraf ini pemecahannya adalah, berfikir dengan bertitik tolak dari hal kbusus

kepada persoalan yang urnum. Hal ini dikcmukakan oleh Sutrisno Hadi (1980:42)

bahwa induktif berangkat dari fakta-fakta yang kbusus, peristiwa-peristiwa yang

khusus ditarik generalisasi-generalisasi yangmempunyai sifat umum,

B. Analisis Deduksi

Pada penganalisasian deduksi, yaitu berfikir dengan bertitik tolak dari umum dibawa

kepersoalan khusus. Dikemukakan oleh Sulrisno Hadi (1980:42) bahwa deduksi

adalah berangkat dari pengetahuan yang sifatnya umum dan bertitik tolak pada

pengetahuan yang umum itukita menilai suatukejadian yangkhusus.

Dengan demikian yang dimaksud dengan penganalisasian induksi dan

deduksi adalah masalah yangkhusus dapat dijadikan kepada masalsh yang khusus juga

pada masalah yang umum yang merupakan pemulangaa pada masalah-masalah yang

khusus. Pada kedua masalah yang khusus itumungkin saja berbeda tapi maksudnya sama

Perbedaan ini dimaksudkan selain variasi juga memperjelaspertanyaan.

3. Mengambil Kesimpulan

Setelah penganalisasian melalui metode tersebut tentang konsep implikasi

pedagogik dari Al-Qur'an sural Al-Anfaal ayal 28 tentang cara mendidik anak dan

mengurus harta menurut pendidikan Islam,makapenulis menyimpulkan sebagai j awaban

alas pertanyaan penelitian (rumusan masalah),

F. Sistimatika Pembahasan

Penulisan ini terdiri dari empat Bah yaitu, yang diuraikan sebagai berikut :

Mengemukakan prosedur penelitian yangmeliputi:

Pendahuluan dengan mengemukakan Iatar belakang masalah, alasan tujuan

Page 23: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

11

dan kegunaan penelitian, kerangka pemikiran, langkah-Iangkah penelitian

dan sistimatika pembahasan.

BAH II Mengemukakan tafsir yang terkandung dalam surat Al-Anfaal ayat 28

menurut para Mufassirin,

BAH ill Implikasi pendidikan dari surat Al-Anfaal ayat 28 yang berkenaan dengan

peranan orangtua dalammendidik anak, cara memelihara dan mengurus

harta

BAH N Mengemukakan kesimpulan saran-saran dan penutup.

Page 24: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

BABII

TAFSIR AYAT 28 SURAT AL-ANFAAL

B. Terjemah Secara Harfiyah

Dan ..J Dan

~\SeSlUlggulmya ~\ Ketahuilah

" U\Allah U\ Sesungguhnya perkara

Disisinya oM Hartakamu ~~\~\Pahala Dan J

Besar \,,~ Anak-anakmu I~~)\Cobaan/ujian

.. ' ,. ..-+ • ,

C. Terjemah Secara Maknawiyah

Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu ill' hanyalah sebagai

cobaan dan sesungguhnya disisi Allah-lah pahala yang besar (DEPAG RI,

1984:264).

D. Tafsiran Ayat 28 Surat A1-Anfaal Menurut Mufasinin

Dalaiu pembahasan mengenai tafsiran dari surat AI- Anfaal ayat 28

dikemukakan beberapa ahli tafsir diantaranya, sebagai berikut :~~ I.h:.."'/ }'I /~ ///~/, ,~/o,/.~/./ ///.",1

. \"~-~\ o~ Ujh!;~CS\'>~)~t'~.\l;\\j..s'

Page 25: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

13

1. Menu rut Mochammad Razy FakhruddinIbnu Alamaiudiyahudin Umar

Beliau menafsirkan bahwa Allah &WT, memberikan seorang yang berakal

diwajibkan untuk memelihara did dari berbagai bahaya yang timbul dad kecintaan

terhadap harta dan anak-anak, Kemudian dijelaskan oleh firman Allah SWT, yang

berbueyi: ( d.:A:J ~~}J f~\U \~~ . )karena

kecintaan terhadap haria dan anak-anak akan menyibukkan han kepada dunia dan

akan menjadi penghalang untuk melayanl/melakukan ibadah kepada Allah Yang

Maha Pemberi Rahmar (Tafsir AI·KOOir Wan! Mafatif t.t.:juz 15:157)•

Selanjutnya Allah berflrman f ~/\ o~U\~\." )artinya : Dan sesungguhnya disisi Allah-lah pahala yang besar (DEPAG RI,

1984:264). Bahwa ayat ini adalah sebagai peringataa atau pemberitahuan dari Allah

SWT. Bahwa berbagai kebahagiaan/kesuksesan di akbirat itu lebih baik deripada

kebahagiaan di dania, karena kebahagiaan di akhirat itu lebih besar (agung) dalam

kemnliaan, kemenangan dan kadar waktunya, karena akbirat itukekal dan tidak ada batas

penghentiannya Maka hal inilah yang dimaksud dad penyifatan Allah tentang balasaa

(pahala) yang ada disisi-Nya dengan Al-Azhim (Tafsir Al,KOOir Waa! Mafatih, t.t.:juz

15:157).Disamping itupula maksud ayat tersebut adalah memungkinkan unmk dipegang

dalammenerangkan bahwa menyibukkan diri dengan berbagai perbuatan suenah itu akan

. berfaedabpahala yang lebih besar disisi Allah, sedang menyibukkan diri dengan nikah

akan memberi faedah anak serta mengharuskan untuk memenuhi kebutuhan terhadap

harta, dan hal itu merupakan fimah, Hal ini belian menyimpu1kan tentang maksud ayat

tersebut bahwa, segala sesuatuyang akan mendatangkan pahala yang besar disisi Allah,

maka menyibukkan diri kepadanya lebih baik dad pada menyibukkan diri kepada

sesuatuyangakanmendatangkan fitnah (Tafsir Al-Kabir Wan! Mafatih, t.t.:juz 1.5: 158).

Page 26: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

14

2. Menu rutMuhammad Jamaluddln Al-Qasimy

Firman Allah SWT. ( 'v:.,u (.)~)),~ 'y.\U\~~ )artinya : Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai

cobaan (DEPAG RI, 1984:264). Belian menafsirkan ayot tersebut, bahwa IUian dari

Allah untukmenguji kamu. Apakah kamu akan terjatuh ke dalam kekhianotan disebabkan

oleh harta dan anakmu? Ataukah kamu mengabaikan pemenuhan hal Allah (beribadah)

dan seruan Rasul-Nya disebabkan oleh keduanya? Atau kamu tidak memalingkan

perhotian untuk mengingat-Nya disebabkan oleh keduanya? Dan kamu tidak

menggantikan kedudukan Allah (untuk diutamakan) dengan tidak memegang teguh

keduanya? Maka para ulama menyebutkan kata ( ~) sebagai ujian atas apa yang

dicapai r-ranusia dari cobaan Allah terhadap mereka. Dan boleh juga menyotakan bahwa

yang dimaksud (..l' II I... ~ ) ito adalah dosa atan siksa, karena manusia terjatuh

dalam keadaan seperti ito disebabkan harta dan anak-anak (Tafsir Mahasan Al-Ta'wil,

juz 8: t.t, : 2980).

Disamping ito pula belian mengutip pendapot Al-Hakim bahwa : Allah

SWT telah untuk memerintahkan untuk mengetahui hal di atas, Dan cam untuk

mengetahuinya adalah dengan bertafakur (memikir dengan cam mendalam) tentang hal

ikhwal keduanya dan akan kehilangannya harta dan anak-anak serta sedikit sekali

manfaot yang bisa diambil dari keduanya, dan bahwa harta dan anak-anak terkadang

akan menjadi sebab yang membuatnya melaknkan kemaksiotan terhadap Allah (Tafsir

MahasinAl-Tawil,juz8:t.t.: 2980).\

Selanjutnya finnan Allah SWT (" ~...r\O~ ~\~~ ) artinya :

DGn sesungguhnya disist Allah pahala yang besar (DEPAG RI, 1984:264).

Mochammad Jamaluddin Al-Qasimy menafsirkan bahwa, bagi orang-orang

mengutamakan (untuk mendapotkan) ridla-Nya dari pada mensumpulkan harta dan

Page 27: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

15

mencintai anak-anak sehingga ia tidak menempatkan dirinya dalam kedudukan yang hina

(menipu dirinya) disebabkan oleh keduanya. Don suatu peringatan yang jelas disertai

dengan ancaman yang keras telah datang (diterima) tentang akibat yang disebabkan oleh

fitnah keduanya dalam hal ini dikemukakan firman Allah swr dalam surat AI-

Munafikun ayat 9, yang berbunyi : / 1.1 , 1/_1/ \ I I., I J 1 '", /,/ , / 1 :..,/ '1.'('.1 1'11/'.1<:' 'l.\~" I,\\\"... \~V"'>}JJ~:>0S' )')~\ 'J){'" \.r\~'j.Y"\:!'~~)~

/ ./ / '..I I' "J /. \(\'\( 1 ,.~> .........~\~~jlJ, J 11..)Arttnya : J./ \ - / /

Hai orang-orang yang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmumelalaikan kamu dar! mengingat Allah. Barang siapa yang membuatdemikian maka mereka itulah orang-orang yang rugt (DEPAG Rl,1984:937).

Muchanunad Jamaluddin Al-Qasimy menafsirkan bahwa, ayat ini bagian

dari pembicaraan ayat yang diturunkan berkenaan dengan kasus Abi Lubabah dan segala

sesuatu yang melampaui batas darinya yang disebabkan oleh harta dan anak-anaknya

Dan ketika Allah swrtelah memperingatkan tentang fitnah yang disebabkan oleh harta

benda dan anak-anak, seperti yang telah disebutkan terdahulu, kemudian Allah

memberikan kabar gembira terhadap orang-orang yang menjauhi (berjaga-jaga) terhadap

fitnah yang disebabkan oleh keduanya (Tafsir AI-Mahasin Al-Ta'qil. juz 8:t.t:2980).

3. Menurut Abi Abdillah Muhammad bin Ahmad al-Anshari al-Qurtuby

Firman-Nya; ( '~ (>~)~f ~\V.\~ \, ) artinya :

Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan

(DEPAG Rl,1984:264). Belian rnenafsirkan bahwa ayat ini, berkenaan dengan kasns

Abi Lubabah yang mempunyai harta dan anak-anak dari bani Quraezhah, Dan ia adalah

orang yang sangat didorong oleh perasaannya untuk mencintai (berlemah lembut)

terhadap anak-anak dan hartanya Maka sepotong ayat ini merupakan petunjuk asal hal

Page 28: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

16

tersebut. ( ~) yakni sebagai cobaan dan ujian, yaitu Allah menguji merekaI

dengan harta benda dan anak- anak Firman-Nya( ~.rt\l>~~'~\J )maka utamakanlah hek-Nya atas kamu sekalian (Tafsir AI- jamili Ahkam AI-QUTllIl,

Tafsir Al-Qurtuby.juz 7:1967:396).

4. MenurutAhmadMusthofaAl-Maraghi

Firman-Nya( ." •~J ~~-:;)Jf \.r\\..;:\\~\ ) artinya

Dan ketahullah, bahwa harta dan anak-anakmu ttu hanyaJah sebagai cobaan

(DEPAG RI, 1984:264). Beliau menafsirkan bahwa : sesungguhnya fitnah dari harta

benda dan anak-anak itu lebih besar dan tidak akan tersamar (tersembunyi) dari orang

yang mempunyai pikiran. Sebab kecenderungan maausia kepadanya merupakan sumbu

dari kehidupannya dan menghasilkan kecintaan serta syahwat dan banyak menolak

kejelekan (kerusakan/kebencian) dnri keduanya. OIeh sebab ito, seorang manusia

memikul beban yang sulit dari usaha dan akan menempuh kesukaran. Dan synra

membebaninya dalam usaha tersebut dengan mengharuskan (mewajibkan) untuk rnencari

yanghalal dan menjauhiyang haram dan syara juga menghendaki untuk berusaha dengan

baik dan benar (Tafsir AI-Maraghi,juz:7:t.t.:193).

Demikian pula manusia dibebani untuk kerja keras dalam memelihara

(harta) dan melepaskan diri dari hawa nafsu dalam menginfakkannya. Dan Allah

mewajibkan kepadanya, dalam harta tersebut, berbagai kewajiban yangjelas dan tidak

jelas, seperti zakat, memberikan nafkah terhadap anak-anak dan istri, serta yang selain

mereka. Disamping itu pula kecintaan terhadap aoak-anak merupakan bagien yang akan

menentramkan dalam fitrahnya Maka mereka merupakaa buah hali dan bagian hati di

hadapan bapak dan ibu mereka Dan dari hal ito, bapak dan ibu memikul beban untuk

mencurahkan tennga sekuat-kuamya dengan segenap. kekuatarv'kemampuannya untuk

Page 29: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

17

memberikan mereka harta benda, kesehatan dan kesenangan, Telah diriwayatkan dari

Abi Sa'id al-Khudzari secara marfu dari Nabi SAW,yangberbunyi :

Artinya:anak merupakan buah hati dan ia bisa menyebabkan ketekutan, membuatketamakan dankesedihan (Tafsir Al-Maraghi.juz 7:tt:193).

Oleh sebab itu, kecintaaan terhadap anak terkadang memaksa kedua orang

tua untuk berbuatmaksiat dan dosa dalam rangkamendidik dan menafkahi mereka serta

menghasilkan harta bagi mereka DWI semua itu terkadang menyampaikan kepada

kelemahan hati, ketika membutuhkannya, untuk menolak kebenaran sesama umat dan

agamadengan cara enggan (kikir)membayar zakat, naf1?ili-nafkah yang diwajibkan serta

hak-hak "wig telah ditetapkan, sebagaimana semuanya itu akaa membawa mereka

kepada kesedihan atas kematian salah seorWlg dari mereka dengan membenci Allah

Yang Maim Pemberi nikmat dWI menolak kepada Allah terhadap hal yang seperti itu

dengan berbagai kemaksiatan seperti rnenangis yang disertai jeritan dari ibu-ibu,

merobek pakaian dan rnenampar-nampar wajah mereka (Tafsir Al-Maraghi, juz

.7:tt:193).

Pada ayatberikutnya (

Maraghi.juz 7:1.1.:194).;..

~..r,\O~ UJI~'., ) artinya :

sesungguhnya disisi Allah-lab pahala yang besar (DEPAG RI, 1984:264).

Selanjutnya, beliau menyimpulkan dari tafsiran ayat ini, bahwa fitnah dari

anak-anak itu lebih besar/lebih banyak dari pada fitnah yang disebabkan oleh harta

benda, Sehingga seorang laki-laki akan mencari haria dengan jalan harwn dan memakan

hariayang merupakanhal orang lain dengan bathil demi untuk anak-anaknya (Tarsir AI-

Page 30: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

18

Menurut Alunad Musthofa AI- Maraghi, bahwa wajib bagi kanw untuk mengutamakan

segala sesuatu yllDg ada disisi Tuhanmu dari pahala yang besar dengan memelihara

hukum-hukum agama-Nya dalam masalah harta dan anak-anak, dari segala sesuatu yllDg

memungkinkan akan menjerumuskan kamu ke dalam urusan dunia dengan bersenang­

senangatas harta benda dan anak-anak (Tafsir AI-Mm1!ghy,juz 7:tt.:194).

5. Menurut Hapid lmaduddin Abil Fida Ismail lbnu Katsir

Dalam firman-Nya] ..c....:...:. (J'j)~ f~\~\~~ )artinya :

Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan

(DEPAG Rl, 984:264). Menurut Hapid Imaduddin Abil Fida Ismail Ibnu Katsir

menafsirkan bahwa, ayat tersebut adalah merupakan cobaan dan ujian dari-Nya kepada

kamu, sebab Allah memberikan semuanya itu (harta dan anak) kepadamu adalah guna

mengetahui, apakah kamu mensyukuri atas semua rahmat-Nya kepada Allah dan kamu

mentaatinya dengan semua itu? Atau kamu menyibukkan diri kepada semua itu kepada

semua itu dari pada Allah dan kamu berpegang teguh kepada harta dan anak-anak

daripada Allah? Sebagairnana firman-Nyadalam surat Al-Anfaal ayat 28 ini. Dan Allah

berfirmanyang artinya : Dan kami mengufi kalian dengan kejelekan dan kebaikan itu

sebagai fitnah (Tafsir IbnuKatsir,juz 2:1969:301).

Disamping itupula belian mengemukakan firman Allah SWT dalam surat Al-Munafikun

ayat 9, yang berbunyi : , / /'. /'/, /1 ~ V' ,/ ,~,/d I/'f'.'/·I·U'J / .,/ \ {, ,,\\\ ;. \ \

~I.Y')}...~\ ~\.JS ~~.F~) 'y-\ "~~'~)N\~.'~/ ~ I / '

/ • / \ ~ \ '\/ , / J \; I, w :. . ' ~),......~..tl~)~~':>

Artinya : ...., ./ \ /Hai orang-orang yang beriman, fanganlah harta- hartamu dan anak­anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barang siapa yangmembuai demikian maka mereka itulah orang-orang yang rugi (DEPAGRl, 1984:937)

Page 31: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

19

~

Berikutnya firman-Nya ( ~..r. \o~~\ (;~ ) Artinya :

Dan sesungguhnya disisl Allah-lah pahala yang besar (DEPAG RI, 1984:397). Hapid

lmaduddin Fida Ismail Ibnu Katsir manafsirkan ayat ini, yaitu pahala-Nyu dan surga­

Nya, danpemberisn-Nya lebih baik bagi kamu dari pada harta dan anak-anak, karena ia

terkadang akan mendapatkatmya (harta dan anak) sebagai musuh dan kebanyakan mereka

tidak akan mencukupkan sesuatupun bagimu. Dan Allah swr adalah yang menguasai

kerajaan di dunia dan akherat dan disisi-Nya pula terdapat pahala yang melimpah (amat

banyak) pada hari kiamat (Tafsir Ibnu Katsir, juz 2:1969:301). Demikian pula beliau

mengutip dalam hadis Qudsi (Atsar) bahwa : Allah SVlT berfirman :

~\.)~Ji~~)J ..)..>,)'~).;.~~~)~~\~ \~

.~j~~L ~+>\\:;'~~JL.~)~~~

Artinya :Wahai bani Adam, bermohonlah kepada-Ku, maka kalian akan rnenemukan­Ku. Maka jika kalian menemukan-Ku, kamu akan mendapatkan segalasesuam, maka segala sesuatu itu akan akan hancur pula Dati aku (harus)lebih cinta dari pada segal a sesuatu (Tafsir Ibnu Katsir,juz 2:1969:301).

Demikian juga dalam hadis Sahih dari Rasulullah SAW, bahwasanya iaI ., ~ 7/ ) 1 r • t II" I I .. J J ~ " , I ' / I I I 0 },*~/.. I "; / I

bersabda : \:X;~ Ie!....::. \ "\""""..J,-t:lIl i;\{0"'" ()4'jlc,,,;b..v-:J~ (]o-0*t t./ J ,,~/ .. I \ I J /, ~ ((" • J .) / /

'I\~l(,~\ \fJl', '-.,' :'\~ \I.'I/~\~\'L:.s:::.),\ 11-' ~~~II,,~,Iu/ / /' ..J ---J'~..... lJ '6J"J I I / ' / -r" "?7,l,) J"j ~~

I '~1~1~~/\~\~ :!!~\.~,';"";~'j. / ,...- / .~ / <--v-

Artinya : I .-

Tiga perkara yang apabila terdapat dalam diri seseorang, maka ia akanmendapatkan manisnya iman, yaitu : barang siapa yang Allah dan Rasul-Nyalebih ia cintai dari pada yang lainnya, dan barang siapa yang mencintai

, manusia, ia tidak mencintainya melainkan hanyakarena Allah, serta barangsiapa yang dilemparkan ke dalam neraka lebih in sukai dari pada hamskembali kepada kekafiran setelah Allah menyelamatkannya dari kekafirantersebut (Tafsir Ibnu Katsir, juz 2:1969:302),

Page 32: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

20

(DEPAG RI, 1984:2640). Muhammad Rasyid Ridha menafsirkan ayal tersebut, terutama

6. Menurut Muhammad Rasyid Ridha

Firman-Nya ( L~..:, I> ~.>~ ~ '-""\~ \ ,~\, ) artinya :

Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaall

. ) adalah cobaan dun ujian dengan sesuatu yang membual dirikata AI-Fitnah (

Artinya :Demi dzat yung diriku OOa dalam kekuasaan (genggaman-Nya) tidak(diunggap) beriman salah seorang diantara kamu, sampai aku lebih ia cintaidari pada dirinya, keJuargunya, hartanyadan semua manusia (Tarsir IbnuKatsir.juz 2:1969:302).

Disamping itu pula kecintaan terhadap RnsulullahSAW harus didahulukan

atas kecintaan terharlap anak-anak, harta benda, serata diri meraka sendiri, sebagaimana

belian menetapkan dalam hadis sahih, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda : /.,, / ., / ,,/ I 1"1/ I I '(' / / I ~ I I /".' 1 \ \ '

~",.'I:; .~1JIo J.J\~\~~\~ ~\.:r~~~ o/~·~.Jf'.JI / ''''/ r " / . / / I1,1 I / ,II

• 1.~2-\~~\, ~'-'~~ I 1/

sulit untuk mengerjakannya, meninggalkannya, menerima dan rnengingkarinya, Maka hal

tersebut bisa terjadi dalam keyakinan, ucapan, perbuatan dan segala sesuatu Allah

mengnji orang mukmin, orangkafir, orangyangbenar dan orang mnnafik, dan menghisab

mereka serta membalasnya dengan sesuatu yang menyebabkan oleh fitnah mereka dari

mengikuti kebenaran atau kebathilan, dun melakukan kebaikan atau kejelekan (TISir AI­

Manar.juz 9:1303 H:644).

Dengan demikian fitnah dad anak-anak mempunyai segi yung banyak, serta

anak merupakan fitnah yung lebih besar dari pada harta dun lebih banyak beban

ekonomi, kejiwaan dan fisik di dalamnya. Maka seorang laki-laki akan berusaha dengan

jalan haram dun mernakan harta manusia dengan earn bathil disebabkan oleh anak­

anakuyasebagaimanahal itu dilakukannya disebabkan besar nafsu syahwatnya. Apabila

Page 33: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

21

aim katakan syahwatnya yang besar, maka sesuatu yang sedikit dari harta benda akan

menoukupinya dengan memperkuat dirinya atas ketamakan syahwat dan anak-anaknya

Dan satu hal yang dianggap cukup, belum tentu mencukupi bagi seseorang dan fitnah dari

harta benda terkadang merupakan bagian dari fitnah disebabkan anak-anak Oleh sebab

itu, mendahulukannya (harta) dan mengakhirkan fitnah dari anak-anak (dalam susunan

ayat), merupakan bagian dari bah perpindahan dari yang lebih rendah kepada yang lebih

tinggi (Tafsir AI-Manar, juz 9: 1303H:644).

Di samping itu pula yang wajib bagi orang mulanin adalah menjmJhi dari

bahaya fitnah yang pertama dengan usaha rnencari harta dari segala yang halal dan

meuginfakkannya di jalan Allah dari kebaikan dan kebenaran dan menjmJhi keharaman

dalam berusaha dan menginfakkannya. Dan menjanhi (berjaga-jaga) dari bahaya fitnah

yang kadua dari segi sesuatu yang berhubungan dengan harta dan lainnya dari yang

ditujukan oleh hadis. Dan yang berhubungan dengan segala perkara yang diwajibkan

oleh Allah kepada kedua orang tua dari kebaikan pendidikan bagi anak-anak berbagai

sebab kemaksiatan dan berbngai kehinann.

Allah SWT berfirman ( ,:y,-;~\Jp\\~~~\ -:.:J.~\~\\) artinya :

Hai 'orang-orang yang beriman jagalah dirimu dan keluargamu dan api neraka

(Tafsir Al-Manar, juz 9:1303H:645). Selllnjutnya peringatan diatas disatukan denganI

firman-Nya( ~~ \ I)M~l~ ~ ) artinya: Dan sesungguhnya di sisi

Allah-lah pahala yang besar (DEPAG RI, 1984:264). Bahwa ayat ini adalah untuk

mengingatklln orang mu'min dengan apa yang telah ditentukan bagi mereka atas apa yang

mejadi kewajibannya untuk menjauhi kedua fitnah tersebut. Kewajiban itu adalsh

mengntamakan apayang ada disisi Allah Azza wajalla dari balasan yang besar bngai

orang yang rnemelihara hukurn-hukum agama-Nya dan syariet- Nya dalam masalah harta

benda dan anak-anak, Dan rnemahami barasannya serta keutamaan atas segala sesuaru

Page 34: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

22

yang memungkinkan dilalaikannya oleh dunia yang disebabkan oleh keduanya (harta dan

anak-auak) (Tafsir Al-Manar.juz 9:1984:264).

E. Rangkuman lsi Kltsb-kitab Tafsir Tentang earn Mcndidik

Anak dan Mengurus Harta

Setelah mengkaji dari beberapa kitab-kitab tafsir di atas menurut para

mufassiri.i mengenai surat Al-Anfaal ayat 28 yang menjadi pokok pembahasan diatas,

adalah merupakan landasan teori-teori yang telah dilakukan oleh para n;tufassirin baik

tentang dirinya, tentang kehidupan dunia, tentang hukwn-hukwn alam, manpun tentang

kesemuanya yang berpijak dari hasil penelitiannya Oleh sebab itu rangkuman dari

kajian para mufassirin diantaranya, adalah

1. Mochammad Razy Fakhruddln Alamatudiyayhuddin Umar

Bahwa ayat tersebut adalah segala sesuatu yang mendatangkan pahala yang

besar disisi Allah, maka menyibukkan diri kepadanya lebih baik dari pada

menyibukkan diri kepada sesuatuyWlg akanmendatangkan fitnah.

2. Muhammad Jamaluddin Al-Qasimy

Bahwa ayat tersebut merupakan suatu peringatan tentang fitnah yang

disebabkan oleh harta benda dan anak- anak,juga merupakan pemberi kabar gembira

kepada orang- orang yWlg berjaga-jaga terhadap terhadap fitnah yang disebabkan

oJehharta dan anak-anaknya,

3. Abu Abdillah Muhammad Al-Maraghi bill Ahmad Al-Anshari

Dalam tafsirnya bahwa ayat tersebut merupakan petunjuk atas mengurus

harta dan rnendidik anak-anak yangmerupakan cobaan dari Allah swr.

4. Ahmad Musthfa Al-Maraghi

Bahwa ayat tersebut perintah bagi orang-orangmuslim untuk mengutamakan

Page 35: IMPLIKASI PEDAGOGIK DARI AL QUR'AN - elibrary.unisba.ac.idelibrary.unisba.ac.id/files2/95.0967.pdfayat 28 yang berhubungan dengan cara mendidik anak, dan untuk mengetahui implikasi

23

segala sesuaru yang ada disisi Allah dari segal pahal a yang hesar dengan memelihara

hukum-hukum agama-Nya dalam masalah harta dan anak-anak, dari sesuam yang

memungkinkan menjerumuskan kamu ke dalam urusan dunia dan bersenang-senang

alas harta benda dan anak-anaknya,

5. Hapld Imaduddin Abil Fida Ismail Ibnu Katsir

Bahwa ayat tersebut adalah merupakan cobaan dan ujian dari Allah SWT

bagi manusia terhadap harta benda dan anak-anak yang akan menimbulkan fitnah dan

musuh.

6. Muhammad Rasyid Ridha

Bahwa ayat tersebut pada dasarnya untuk mengingatkan orang mukmin

dengan apa yang telah ditentukan bagi mereka alas apa yang menjadi kewajibannya untuk

menjauhi kadua fitnah tesebut, Juga kewajiban yang utama apa yang ada disisi Allah

adalah memaharni batasan serta keutamaan alas segala sesuaru yang memungkinkan

dilakukan oleh dunia yang disebabkan oleh harta dan anak-anaknya,