Laboratorium Ilmu BedahLaporan KasusFakultas Kedokteran UmumUniversitas Mulawarman

KANKER PROSTAT

Disusun oleh :Erlina RatmayantiLawani MeriDestina Ribkah Nur HasanahAfnies BasugisKarolind Adriani

Pembimbing :dr. Elvis Deddy K., Sp.B

Dibawakan dalam Rangka Tugas Kepaniteraan KlinikLaboratorium Ilmu BedahFakultas Kedokteran Universitas MulawarmanSamarinda2013BAB IISTATUS PASIEN

I. Identitas Nama : Tn. M. SyafruddinUsia: 62 tahunJenis Kelamin: Laki-lakiAgama: Islam Suku : KutaiAlamat : Jl. Lok Tuan RT 12 BontangMRS: 30 Oktober 2013Bangsal: Cempaka

II. AnamnesisAutoanamnesis dan Heteroanamnesis dilakukan pada tanggal 31 Oktober 2013 pada pukul 16.00 WITA di Ruang perawatan Cempaka I Rumah Sakit Abdul Wahab Sjahranie.

Keluhan utama : Nyeri saat BAK

Riwayat Penyakit Sekarang :Pasien datang dari klinik urologi RSUD AWS untuk direncanakan operasi pengangkatan buah zakar. Sebelumnya pasien pernah dirawat di RSUD AWS bulan September 2013 lalu dengan keluhan tidak bisa BAK sehari sebelum MRS. Saat itu pasien dirujuk oleh RSU di Bontang dengan terpasang sistostomi karena menurut pengakuan pasien saat itu tidak bisa dipasang kateter lewat saluran kencing. Sekitar sebulan sebelum keluhan tidak bisa BAK, pasien memiliki keluhan BAK terasa nyeri, tidak tuntas setelah BAK seperti ada sisa air kemih, BAK sedikit-sedikit dan kadang menetes. Pasien juga mengeluh BAK lebih sering dari biasanya, terutama malam hari (4-5 kali). Saat dirawat bulan September di RSUD AWS dikatakan pasien mengalami pembesaran prostat dan telah dilakukan pengerokan prostat, kemudian hasil kerokan diperiksakan ke laboratorium patologi anatomi. Keluhan lain yang yang dirasakan pasien adalah tidak bisa melihat sejak 2004 karena penyakit kencing manis.Riwayat Penyakit Dahulu : Diabetes Melitus (+) sejak tahun 2004 Penyakit Jantung (-) Penyakit ginjal (-) Penyakit tumor ganas (-)Riwayat Penyakit Keluarga : Diabetes Melitus (-) Penyakit kuning (-) Penyakit tumor ganas (-)

III. Pemeriksaan Fisik Status GeneralisataKesadaran : ComposmentisAirway: ClearBreathing: 22x/menit, regular, tipe thorakoabdominalCirculation: 83x/menit isi cukup, kuat angkat, regulerTekanan darah: 130/80 mmHgSuhu badan: 36,8 C per aksilerRegio Kepala/Leher : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), udem palpebra (-), hidung normal, rambut hidung normal, rambut normal

Regio Thorax Inspeksi: Bentuk hemithoraks simetris dekstra dengan sinistra. Pergerakan napas simetris dekstra dengan sinistra. Palpasi: Fremitus raba dextra = sinistra Perkusi: Sonor pada seluruh lapang paru Auskultasi: Vesikuler, Rh -/-, Wh -/-Regio Abdomen Inspeksi : Cembung Auskultasi: Peristaltik usus (+) kesan normal Palpasi: Soepel, nyeri tekan (-), organomegali (-) Perkusi : Timpani

Regio Ekstremitas Akral hangat. Udema ekstremitas superior (-/-) Udema ekstremitas inferior (-/-)

Status Urologis- Regio Suprapubik : Inspeksi : Tampak luka bekas sistostomi tertutup verban, rembesan urin (-) VU distended (-), kemerahan (-), massa (-) Palpasi : Nyeri tekan (-)

- PenisInspeksi : MUE tampak ditengah glands penis, fimosis (-), kemerahan (-), edema (-), Palpasi : Nyeri tekan (-), kalor (-)

- SkrotumInspeksi : Testis tampak simetris d=s, kemerahan (-), edema (-), Palpasi : Nyeri tekan (-), kalor (-)

Pemeriksaan Rectal Toucher :- Tonus spinchter ani menjepit kuat- mukosa rectum licin- massa (-)- Nyeri tekan (+) arah jam 7,6,3,12- prostat : tidak terabaIV. Pemeriksaan PenunjangPemeriksaan30 Oktober 201131 Oktober 2011

Darah Lengkap

WBC HGB HCT PLT LED

8,1 K/L9,5 g/dl31,6 %285 K/L51

11,8 K/L10,0 g/dl30,7 %251 K/L

Kimia Darah Glukosa Sewaktu SGOT SGPT Bilirubin Total Bilirubin Direck Bilirubin Indireck Protein Total Albumin Globulin Cholesterol Asam Urat Ureum Creatinin

150 mg/dl

168 mg/dl61 U.I53 U.I0,6 mg/dl0,1 mg/dl0,5 mg/dl7,1 mg/dl2,9 mg/dl4,2 mg/dl123 mg/dl8,3 mg/dl44,5 mg/dl1,1 mg/dl

Elektrolit Natrium Kalium Kloride

138 mmol/L4,3 mmol/L108 mmol/L

Pemeriksaan PSA (23 Oktober 2013) : >100 ng/ml (N = 0,22-616)Pemeriksaan Patologi anatomi :Tanggal diterima : 8-10-2013Tanggal dijawab : 21-10-2013 Diagnosis klinis : prostat Makroskopis : diterima potongan-potongan jaringan tak teratur 15 gr putih abu-abu kenyal Mikroskopis : sediaan menunjukkan jaringan prostat dengan tumor tubular, solid, infiltratif kejaringan sekitarnya, sel tumor atipi, polimorphi, hiperkromatik, angioinvaginasi (+), mitosis cukup Kesimpulan : Adenocarcinoma, gleason score (4+5)

V. DiagnosisAdenocarcinoma Prostat (Gleason score 4+5)

VI. Penatalaksanaan Rencana Orchidectomy bilateral elektif Paracetamol 3X500 mg (PO)

Follow Up Di ruangan31-10-2013S : nyeri saat BAKO : CM, TD : 120/80 mmHg, N : 88 kali/menit reguler dan kuat angkat, RR : 22 kali/menit, T : 36,5Ane (-/-), ikt (-/-)A : Ca ProstatP : Pro Orchidectomy Bilateral (Kamis,7/11/13)

1-11-2013S : nyeri saat BAK, nyeri kepala, O : CM, TD : 130/80 mmHg, N : 82 kali/menit reguler dan kuat angkat, RR : 20 kali/menit, T : 36,8Ane (-/-), ikt (-/-), Rh (-/-), wh (-/-)A : Ca ProstatP : Pro Orchidectomy Bilateral (Kamis,7/11/13)Paracetamol 3x500 mg (PO)

2-11-2013S : nyeri saat BAK, nyeri kepala, sulit tidur, menggigil O : CM, TD : 130/80 mmHg, N : 82 kali/menit reguler dan kuat angkat, RR : 20 kali/menit, T : 36,4Ane (-/-), ikt (-/-), Rh (-/-), wh (-/-)A : Ca ProstatP : Pro Orchidectomy Bilateral (Kamis,7/11/13)Paracetamol 3x500 mg (PO)

4-11-2013S : Keringat dingin O : CM, TD : 140/80 mmHg, N : 84 kali/menit reguler dan kuat angkat, RR : 20 kali/menit, T : 37Ane (-/-), ikt (-/-), Rh (-/-), wh (-/-)A : Ca ProstatP : Pro Orchidectomy Bilateral (Kamis,7/11/13)Paracetamol 3x500 mg (PO)

3