~ibunJabar -...

2
~ibunJabar o Sabtu o Selasa Rabu 0 Kamis 0 Jumat o Minggu 3 19 4 5 6 7 8 9 10 11 20 €l> 22 23 24 25 26 o Mar OApr OMei OJun .Jul 0 Ags 12 13 27 28 OSep OOkt 14 15 29 30 31 ONov ODes Gubernur Al~an Dilaporl~a---.....--- Keberadaan Tenaga Ahli lIegal Sedot PBO Rp 2,7 iliar etahun BANDUNG,TRIBUN-De- K . k di Haryadi, Direktur Taxa- arm a an tionAdvocacyGroup(TAG), mengambillangkah akan melaporkan Gubemur melaporkan ke [abar Alunad Heryawan ke KomisiPemberantasan Ko- Mendagri dan ke rupsi (KPK)terkait dengan KPK keberadaan tiropendukung DEDI HAAvADI staf ahli atau tenaga ahli Direkturt TAG yang direkrut Gubernur. Pasalnya, keberadaan tena- jakan, maka menurut saya ga ahli itu tidak memiliki unsur-unsur tindak pidana dasar hukum dan ada keru- korupsi patut diduga sudah gian negara diakibatkan terpenuhi karena ada atur- belanjaanggaran untuk tiro an yang dilanggar, yaitu pp tersebut. No 41/2007 dan menye- "Kalau anggaran untuk babkan kerugian negara tenaga ahli sudah dibelan- serta memperkaya diri atau Honorarium Tim Pendukung Slaf Ahli I-WlfW! I la. Mama 1 Prof Dr. Asap Wattan Yusuf SH. all 2 Prof Dr. Johny Wahyudi DEA 'kM t<ernasyarakatan orang lain. Kami akan mengambil langkah mela- porkan keMendagri dan ke KPK," kata Dedi kepada Tribun, beberapa waktu lalu. Dedi mengatakan, tim tenaga ahli yang direkrut Gubernur Ahmad Herya- wan tidak punya dasar hu- kum yang kuat karena pp yang mengatur tenaga ahli belum ada Permendagrinya. Menurut Dedi, dalam Peraturan Pemerintah No 19 tahun 2010 tanggal 28 [anuari 2010, tentang tata carapelaksanaan tugas dan wewenang serta keduduk- an keuangan gubernur se- bagai wakil pemerintah di wilayah provinsi memang disebut tentang keberadaan tenaga ahli. "PadaPasal17disebutkan bahwa dalam rnelaksana- kan tugasnya sebagai wakil pemerintah di wilayah pro- vinsidibantu olehsekretaris gubernur yang secara ex of- ficio dijabat oleh sekda. Sekda ini dibantu oleh sek- retariat dan tenaga ahli," ujar Dedy. Dedi rnengatakan, dalarn pp itu disebutkan lebih lanjut bahwa susunan or- ganisasi dan tata kerja sek- retariat diatur dengan Per- rnendagri. "Sampai sekarang Per- rnendagri tersebut belurn ada, komposisi dan jurnlah • ke halaman 11 Kliping Humas Unpad 2010

Transcript of ~ibunJabar -...

Page 1: ~ibunJabar - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2010/07/tribunjabar-20100721... · KomisiPemberantasanKo-Mendagri dan ke rupsi(KPK)terkaitdengan KPK keberadaantiropendukung

~ibunJabaro Sabtuo Selasa • Rabu 0 Kamis 0 Jumat o Minggu

319

4 5 6 7 8 9 10 1120 €l> 22 23 24 25 26oMar OApr OMei OJun .Jul 0 Ags

12 1327 28

OSep OOkt

14 1529 30 31ONov ODes

GubernurAl~an Dilaporl~a---.....---

• Keberadaan Tenaga Ahli lIegal• Sedot PBO Rp 2,7 iliar etahun

BANDUNG,TRIBUN-De- K . kdi Haryadi, Direktur Taxa- arm a antionAdvocacyGroup (TAG), mengambillangkahakan melaporkan Gubemur melaporkan ke[abar Alunad Heryawan keKomisi Pemberantasan Ko- Mendagri dan kerupsi (KPK)terkait dengan KPKkeberadaan tiro pendukung DEDI HAAvADIstaf ahli atau tenaga ahli Direkturt TAGyang direkrut Gubernur.Pasalnya, keberadaan tena- jakan, maka menurut sayaga ahli itu tidak memiliki unsur-unsur tindak pidanadasar hukum dan ada keru- korupsi patut diduga sudahgian negara diakibatkan terpenuhi karena ada atur-belanja anggaran untuk tiro an yang dilanggar, yaitu pptersebut. No 41/2007 dan men ye-"Kalau anggaran untuk babkan kerugian negara

tenaga ahli sudah dibelan- serta memperkaya diri atau

Honorarium Tim Pendukung Slaf Ahli

I-WlfW! Ila. Mama1 ProfDr.Asap Wattan Yusuf SH. all2 Prof Dr. Johny Wahyudi DEA

'kM

t<ernasyarakatan

orang lain. Kami akanmengambil langkah mela-porkan keMendagri dan keKPK," kata Dedi kepadaTribun, beberapa waktulalu.Dedi mengatakan, tim

tenaga ahli yang direkrutGubernur Ahmad Herya-wan tidak punya dasar hu-kum yang kuat karena ppyang mengatur tenaga ahlibelum ada Permendagrinya.Menurut Dedi, dalam

Peraturan Pemerintah No19 tahun 2010 tanggal 28[anuari 2010, tentang tatacara pelaksanaan tugas danwewenang serta keduduk-an keuangan gubernur se-bagai wakil pemerintah diwilayah provinsi memangdisebut tentang keberadaantenaga ahli."Pada Pasal17disebutkan

bahwa dalam rnelaksana-kan tugasnya sebagai wakilpemerintah di wilayah pro-vinsi dibantu olehsekretarisgubernur yang secara ex of-ficio dijabat oleh sekda.Sekda ini dibantu oleh sek-retariat dan tenaga ahli,"ujar Dedy.Dedi rnengatakan, dalarn

pp itu disebutkan lebihlanjut bahwa susunan or-ganisasi dan tata kerja sek-retariat diatur dengan Per-rnendagri."Sampai sekarang Per-

rnendagri tersebut belurnada, komposisi dan jurnlah

• ke halaman 11

Kliping Humas Unpad 2010

Page 2: ~ibunJabar - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2010/07/tribunjabar-20100721... · KomisiPemberantasanKo-Mendagri dan ke rupsi(KPK)terkaitdengan KPK keberadaantiropendukung

Gubernur AkanDilaporkan

dari halaman 1

tenaga ahli juga belumdiatur, sehingga jika kinigubernur memiliki 12tenaga ahli, keberadaannyailegal," ujar Dedi.

Menurut Dedi, yang su-dah diatur dengan eukupjelas adalah staf ahli diPeraturan Pemerintah No41 tahun 2007 ten tang pe-rangkat organisasi peme-rintah daerah Pasal 36 dan37 sudah diatur mengenaistaf ahli gubernur.

Dedi mengatakan, bebe-rapa ketentuan berkaitandengan staf ahli, di antara-nya, gubernur dalam me-laksanakan tugasnya dapatdibantu oleh staf ahli, palingbanyak lima orang berasaldari pegawai negeri sipildiangkat dan diberhentikanoleh gubernur.

"Staf ahli merupakanjabatan struktural, eselon IIa untuk staf ahli gubernurdan eselon II b untuk stafahli wali kota/bupati. Se-mua staf ahli itu ada dibawah koordinasi sekreta-ris daerah," ujar Dedi.

Rp 14 Juta SebulanSelama ini, staf ahli dari

kalangan PNS yang mem-bantu Gubernur AhmadHeryawan adalah TB Hisni,staf ahli bidang pemerintah-an; Dodi Cahyadi, staf ahligubernur bidang pemba-ngunan; Iwa Karniwa, stafahli gubernur bidang eko-nomi dan keuangan; danYessi Esmiralda, staf ahlibidang hukum dan politik.

Untuk mendukung stafahli ini, Heryawan meng-angkat dua belas orangyang tertuang dalam Kepu-tusan Gubernur [abar No800/Kep.1824-BKD /2009.

Mereka yang direkrutGubernur itu adalah Prof DrAsep Warlan YusufSH,MH(tenaga ahli bidang politikdan hukum), Prof Dr [ohnyWahyudi DEA (tenaga ahlibidang penerapanteknologitepat guna), Dr Indra Per-wira SH, MH (bidang peme-rintahan), Drs IslaminurPempasa MSi (bidang me-dia massa dan kehumasan),Kodrat Wibowo PhD (bi-dang ekonomi), Ir [ohnyPatta (bidang ana lis fiskaldan kebijakan regionalmakro), Iswandi Imran PhD(bidang infrastruktur),Brian Yulianto PhD (bidangenergi dan lingkungan),Nur Suhud DEA (bidangpertanian dan peternakan),Dr Ceeep Darmawan (bi-dang pendidikan), Dr Syah-rizal Syarif PhD (bidangkesehatan), dan Dipl IngHusin M Al Banjari (bidangsosial kemasyarakatan).

Anggaran untuk mem-biayai tenaga ahli ini telahditetapkan dalam perubah-an anggaran SKPD tahun

2010. Kedua belas tenagaahli ini berada di bawah Sek-retariat Daerah Biro HumasProtokol dan Umum.

Semua anggaran untukhonor dan operasional duabelas tenaga ahli itu sebesarRp 2 miliar. Namun dalamperubahan anggaran men-jadi Rp 2.754.885.000.

Untuk urusan honorari-um, ada sedikit perbedaan.Dua tenaga ahli, yaitu ProfAsep Warlan dan Prof Joh-ny Wahyudi, sebagai teamleader mendapat honorari-um Rp 14 juta sebelumdipotong PPh 15 persen.Sepuluh tenaga ahli lainnyamendapat honorarium Rp12,9 juta sebelum dipotongPPh 15 persen.

Dengan adanya tenagaahli yang kini membantuGubernur, langkah yangakan diambil TAG adalahmeminta pembatalan keber-adaan tim tenaga ahli ter-sebut karena tidak punyadasar hukum yang kuat.

"Tunggu sampai Per-mendagri yang mengaturtentang tenaga ahli keluar,selain itu juga gaji tenagaahli tidak boleh dibayar dariAPBD, tetapi menurut PP19/2010 sumber keuanganuntuk pelaksanaan sekreta-riat dan tenaga ahli dariAPBN melalui mekanismedana konsentrasi," ujarDedi.

BPK Akan MenilaiPertanyaan soal tim pen-

dukung staf ahli atau tena-ga ahli ini juga datang dariPr of Gde Panea Astawa,pakar hukum administrasinegara dan guru besar Uni-versitas Padjadjaran.

Menurut Panca, jika da-lam PP Nomor 41/2007tegas disebutkan bahwagubernur dibantu oleh stafahli maksimal lima orang,tentu keberadaan staf ahliyang jumlahnya 12 orangitu perlu dipertanyakan.

Pertama, lanjut Pane a,apa alasan dan urgensinyamerekrut staf ahli melebihibatas maksimal yang diten-tukan pp 41/2007? Lalukonsekuensi anggaran un-tuk membiayai 12 staf ahliitu, diambil dari mana ang-garannya dan bagaimanapertanggungjawabannya?

Selanjutnya, kata Panca,jika diambil dari pos BiroHumas Protokol dan Umumyang peruntukan anggaran-nya tentu untuk keperluankehumasan dan keprotoko-leran, sama sekali tidak adaurusannya untuk keperluanmembiayai staf ahli.

"Apakah itu merupakanpenyimpangan? Denganmerujuk Pasal 36 dan 37dari segi jumlah yang me-lampaui batas yang diten-tukan saja sudah jelas me-rupakan suatu penyim-pangan, apalagi dana yangdialokasikan untuk kele-bihan jumlah staf ahli itu.Silakan BPK yang kelak

menilainya," kata Panea.Padahal soal penggunaan

APBD ini begitu disorotoleh Presiden SBY saatmembuka rapat terbatas diKantor Presiden, Senin (19/7). Presiden SBY memintakepada para kepala daerah,gubernur, bupati, dan walikota untuk menggunakanuang negara melalui APBNdan APBD seeara tepat.Anggaran negara, kata Pre-siden, dipakai untuk pem-biayaan infrastruktur dasardi daerah, bukan dihabiskananggarannya untuk belanjapegawai.

Kembalikan HonorDihubungi terpisah, Prof

Asep Warlan, salah seorangtenaga ahli Gubernur Ah-mad Heryawan, mengata-kan, ia diangkat bersama se-belas tenaga ahli berdasar-kan Keputusan Gubernursejak Januari 2010.

"Saya bersama 11 tenagaahli lainnya sempat mena-nyakan kepada Badan Ke-pegawaian Daerah ten tangdana honor tenaga ahli ka-rena kami tidak mau digajidengan uang tak jelas," ujarAsep.

Asep mengaku selamaenam bulan telah membe-rikan berbagai masukandan bahasan, termasuk ra-perda dan buku ikon [abarsebagai kota industri danbahasan lainnya. "[ika ke-beradaan tenaga ahli dinilaiilegal dan melawan hukum,kami siap berhenti dan me-ngembalikan honor yangtelah diterima," ujarnya.

Asep mengatakan, ia ber-sama tenaga ahli hanyaingin memberikan pemikir-an dan sumbangan untukmembangun Jawa Baratsehingga tak dibayar puntak masalah.

Asep juga menyatakansiap dilaporkan jib adayang menilai pekerjaansebagai tenaga ahli dinilaimerugikan uang rakyat."[angankan dilaporkan keKPK, dipenjara dan diusirdari [abar pun siap," ujarAsep.

Asep tidak merasa me-rampok uang rakyat kare-na uang yang diterima se-bagai upah tenaga ahli yangmenyumbangkan pikirandanide.

"Hampir setiap hari dirni-nta pendapat oleh Guber-nur siang dan malam, kamiselalu memberikan masuk-an tujuannya hanya untukkemajuan [abar ," ujarAsep.

Gubernur Ahmad Herya-wan saat dikonfirmasi soalkeberadaan tenaga ahlimengaku sangat merasa-kan manfaat tenaga ahli.Namun ketika ditanyakanland as an hukumnya, iamemilih tidak menjawab.

"Tidak mau saya berko-men tar," ujarnya tanpamemberikan alasan yangjelas sambil berlalu ketikadikonfirmasi di Hotel Gol-den Flower, kemarin.(tsm/

. fam)

1