TUGAS ALAT INDUSTRI KIMIA ALAT PEMBUAT GAS

Sistem Pembuatan Gas Hidrogen (Hydrogen Generator System)

Oleh: Ika Kardina & Lina Rosi Lestari

Hydrogen generator system adalah sistem untuk membuat gas hidrogen atau yang biasa disebut dengan H2 Plant. Ruang lingkup yang akan dibahas pada paper ini adalah system pembuatan gas hidrogen yang digunakan sebagai pendingin generator Pembangkit Listrik Tenaga Uap dengan kemurnian gas

hidrogen yang diproduksi ≥99,99%.

PENDAHULUAN

Hydrogen Plant Biasanya terdiri dari:

• Hydrogen generating equipment, terdiri dari electrolyzer

• Hydrogen purification equipment

• Hydrogen vessels

PENDAHULUAN

1. Prinsip Kerja Generator Hydrogen Dengan Proses Elektrolisa

Gas Hidrogen diproduksi pada H2 Generator dengan cara elektrolisa air murni (H2O)

Reaksi di Anoda :

4 OH- —> O2 + 2H2O + 4 e-

Reaksi di Katoda :

4H2O + 4e- —> 2H2 + 4 OH-

Reaksi keseluruhan :

2H2O (+e) ——> 2H2 + O2

PRINSIP DASAR

2. Prinsip Kerja Pemurnian Hydrogen

Hydrogen dari sistem elektrolisa air akan di deoxidized oleh Deoxidizer (Pd-Pt) dan

melewati 13X molecular sieve dehidrator (pengering) untuk mendapatkan hydrogen

murni, molecular sieve yang menyerap moisture ini dapat diregenerasi dengan cara

dipanaskan

PRINSIP DASAR

PERALATAN H2 PLANT

BAGIAN UTAMA HYDROGEN PLANT Module Generator (Electrolyzer – Matrix ) KOH Electrolite ( Reservoir & pump ) Heat Exchanger Trap Dryer Condenser Pressure Regulator Buffer Tank / Sump tank Kompresor Bottle / cylinder

PERALATAN H2 PLANT

Sistem Penunjang Hydrogrn Plant

Sistim air pengisi dipasok dari air Demin. Sistim air pendingin ini

dimaksudkan untuk mendinginkan katalisator elektrolit KOH

dengan air pendingin melalui Heat Exchanger, karena temperatur

KOH di batasi tidak melebihi 65,5 oC (150 oF)

Kelistrikan. Produksi gas tergantung pada jumlah arus DC yang

mengalir diantara elektroda-elektroda,

Nitrogen gas , sistem startup pre-pressurization suatu inert gas (

N2.) dengan tekanan 8 ± 1 psig untuk menjamin

PERALATAN H2 PLANT

DESKRIPSI PROSES

Feed water dialirkan ke water tank di Frame III melalui pipa, kemudian dialirkan ke hydrogen

separator pada Frame I oleh feed water pump. Raw water dan larutan alkali dicampur dan

didinginkan didalamnya. Campuran tersebut dialirkan ke alkaline circulating pump, alkaline solution

filter, kemudian ke electrolyzer. Raw water yang di electrolyzer dipecah menjadi hydrogen dan

oksigen, kedua gas ini masuk ke separation scrubber bersamaan dengan elektrolit yang kemudian

dipisahkan dan diendapkan. Elektrolit dipisahkan dan feed water dimasukkan kedalam

separator.(separator alkaline solution pump alkaline solution filter electrolyzer

electrolyzer). Oxygen yang terpisah kemudian didinginkan dan dibuang buihnya kemudian masuk

kedalam water-gas separator untuk memisahkan kondensatenya.oxygen keluar dari frame I atau di

vent melalui pressure regulating valve. Hydrogen akan didinginkan, di cuci, dibuang buihnya

dalam separator, kemudian masuk ke gas-water separator untuk memisahkan kondensatnya dan

keluar dari frame I melalui level regulating valve atau di vent melalui flame arrester(penangkal

api).

L/O/G/O

TERIMA KASIH

Go Green & Think Green

Reuse-Reduce-Recycle