Harian Borneo Tribune 23 November 2012

12
B orneo T ribune HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 - I DEALISME, K EBERAGAMAN DAN K EBERSAMAAN www.borneotribune.com 9 Muharram 1434 H - 10 Cap Gwee 2563 Jumat, 23 November 2012 Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121 Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103 Melayani: - Antar Jemput Penumpang & Carter - Jasa Pengiriman Barang & Dokumen c m y k c m y k B uah Bibir SEORANG anak mendatangi ibunya di dapur dan langsung bertanya, “Bu, burung merpati itu asalnya darimana sih?” ”Dari telur” jawab ibunya. “Oooo...” jawab anak tersebut. ”Kalau saya asalnya darimana?” tanya anak itu lagi. Si ibu merasa sudah saatnya untuk menjelaskan kepada si anak mengenai asal usulnya. Lalu si ibu bercerita, “Semuanya diawali dengan rasa sayang ibu dan bapak, terus ibu dan bapak menikah. Karena rasa sayang ibu dan bapak itu, ibu kemudian hamil. Waktu itu kamu ada di dalam perut ibu, masih kecil sekali. Lama kelamaan kamu mulai tumbuh membesar sehingga perut ibu juga membesar. Setelah sembilan bulan kemudian baru kamu lahir. Sekarang kamu sudah menjadi sebesar ini.” Si ibu menutup penjelasannya sambil tersenyum. ”Ada apa, koq kamu bertanya seperti itu?” tanya si ibu. ”Ah enggak, tadi disekolah saya ditanya guru, kamu berasal darimana?”, jawab si anak. ”Terus, kamu jawab apa?”, tanya si ibu lagi. “Saya diam saja, habis saya enggak tahu sih,” jawab si anak. Merasa penasaran, si ibu bertanya lagi,”Teman- teman kamu yang lain jawab apa?” ”Ada yang dari Malang, ada yang dari Surabaya, macem-macem, Bu”, jawab si anak. Menceritakan Asal Usul UNTUK itu, SPK Dharma Insan dikonversikan menjadi Akademi Keperawatan, dan Yayasan Dharma Insan men- lakukan konversi dari SPK menjadi Akademi Keperawa- tan Dharma Insan. Sesuai SK Kepala Pusat Pen- ....Ke Halaman -11 Munas Pontianak Heritage ....Ke Halaman -11 Anakku Setia Nugraha, KETIKA memikirkan isi surat yang kau terima ini, bapak dalam perja- lanan pulang dari mengantar ibu- mu ke tempat praktek. Suara azdan magrib mengiringi perjalanan. Kebetulan di gang depan rumah kita, pak Sarjo lewat. “Kok, sampai malam pak baru pulang!. Nebas di S uara Enggang Leo Sutrisno Kolomnis Persahabatan didikan Tenaga Kesehatan (KPPTK) Depkes RI nomor HK 00.06.1.3.0504 tanggal 25 Pebruari 2000, berdirilah Akper Dharma Insan, dengan Direktur Akper Dharma Insan Pertama Suwandiono, B.Sc. Sejak ditetap menjadi Akper dari tahun 2000 sampai 2012, Akper DI diakreditasi oleh Depkes RI 2 kali, pertama ta- Dry Port Berdayakan Ekonomi Perbatasan Wakil Gubernur Kalbar, Drs Christiandy Sanjaya mengatakan, keberadaaan Dry Port di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalbar sangat dinanti-nantikan masyarakat. Terutama para pelaku usaha di perbatasan. “KAMI menilai, adanya Dry Port di Entikong sangat mem- berikan dampak positif dalam rangka menghidupkan dan memaksimalkan aktivitas per- ekonomian di kawasan perba- hun 2004 dengan nilai akreditasi B 88.36, sedangkan akreditasi kedua tahun 2011 mendapat nilai B 88.60, dan selajutnya akan diakreditasi oleh BAN PT awal Desember 2012 mendatang. Akper Diploma I telah me- luluskan 10 angkatan dengan jumlah 782 perawat. Sebagian Pelayanan kesehatan ternyata tidak cukup hanya sebatas sumber daya manusia. Sekolah Perawat Kesehatan (SPK), perlu ditingkat- kan untuk mengikuti kemajuan teknologi di bidang kesehatan. ....Ke Halaman -11 Entikong, Badau, Sebatik Calon Pusat Pertumbuhan Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak Tony Kurniadi, ST SPK Dikonversi Jadi Akper Dharma Insan ....Ke Halaman -11 PT. ANZON AUTOPLAZA Cabang: Singkawang : Jl. A. Yani No. 08 Telp. (0562) 637000, Sampit : Jl. Jend Sudirman Km. 1 Menyambut Natal & Tahun Baru Banjir Hadiah Langsung KORPS Alumni Himpunan Maha- siswa Islam (KAH- MI) Kalbar akan merekomendasikan tiga hal penting ten- tang Provinsi Kalbar dalam Musyawarah Nasional (Munas) KAHMI yang akan digelar pada 30 No- vember hingga 2 Desember menda- tang, di Pekanbaru, Riau. “Ada tiga hal pen- ting yang akan kami sampaikan di Munas. Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak ARAHAN. Wakil Gubernur, Drs Christiandy Sanjaya saat mem- berikan arahan dalam Rapat Sosialisasi Pelabuhan Darat (Dry Port) di Kalimantan, di Hotel Orchardz Pontianak. Wagub di- dampingi Deputi Bidang Infrastruktur Kawasan Perbatasan Kan- tor BNPP, Ir Agung Mulyana. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune tasan,” kata Christiandy Sanjaya, Kamis, (22/11) saat menghadiri Rapat Sosialisasi Pelabuhan Darat (Dry Port) di Kalimantan, di Hotel Orchardz Pontianak. Dikatakan oleh Wagub, saat ini, Pemerintahan Sarawak te- lah memfungsikan Inland Port di Tebedu. Hal ini menunjuk- kan kesungguhan yang nyata dari Pemerintah Sarawak un- tuk membangun wilayah perbatasannya, sehingga po- tensi-potensi ekonomi di per- batasan (Entikong) yang seha- rusnya dapat digarap oleh In- donesia, khususnya Provinsi Kalbar. Namun, peluang ini di- tangkap oleh Pemerintah Sarawak terlebih dahulu. “Tidak ada kata dan istilah terlambat, justru ini dapat men- jadi pemicu bagi kita untuk ber- buat lebih sungguh-sungguh lagi dalam mengejar ketertinggalan dan keterbelakangan saat ini,” SIDANG Terpidana Yansen saat melakukan sidang PK atas keputusan Mahkamah Agung yang dilakukan di Pengadilan Negeri (PN) Sanggau, Kamis (22/11) sore. Foto Ratna Sari/Borneo Tribune Terdakwa Mantan Bupati Sanggau Sidang PK Ratna Sari Borneo Tribune, Sanggau Dilanjutkan Selasa Depan TERKAIT kasus pengadaan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Desa Sungai Mayam Kecamatan Meliau Kabupaten Sanggau tahun 2007 senilai Rp. 1.770.000.000, terpidana Mantan Bupati Sanggau periode 2003-2008, Yansen Akun Effendi melaksa- nakan sidang Peninjauan Kem- bali (PK) atas putusan Mah- kamah Agung di Pengadilan Negeri (PN) Sanggau. Kamis, (22/11) sekitar pukul 14.00, sidang dipimpin oleh Ha- kim Ketua, Khamozaro Waru- wu, SH. MH dengan didampingi 2 orang hakim anggota. Serta Jaksa Penuntut (JP), Indra Efendi, SH dan Prayudi, SH. Dalam sidang tersebut, Yansen mengajukan perminta- an Peninjauan Kembali (PK) ber- dasarkan ketentuan Undang- undang nomor 8 tahun 1981 ten- tang Hukum Acara Pidana, khu- susnya pasal 263 ayat (2) huruf a,b,c yang menegaskan bahwa: ....Ke Halaman -11 Yulan Mirza Borneo Tribune, Pontianak BPBD Kalbar Lakukan Pemetaan Parsial Bencana BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pro- vinsi Kalimantan Barat, Syawal Bondoreso menjelaskan pi- haknya telah melakukan pemetaan secara parsial ben- cana di seluruh kabupaten/ kota di provinsi itu. ”Pemetaan secara parsial su- dah ada. Tetapi secara teknis akan kami kumpulkan dari ka- bupaten dan kota. Pemetaan ini berdasarkan masukan dari ka- bupaten dan kota,” ucap Syawal, Kamis, (22/11) kemarin. Syawal menambahkan, BPBD Kalbar akan terus memantau dan berkoordinasi dengan pe- merintah daerah. Khususnya mengenai bencana yang terjadi di kabupaten dan kota. “Kondisi terakhir baru Sintang yang mengeluarkan pernyataan bupati tentang darurat bencana selama 30 hari. Sedangkan Gu- bernur akan mengeluarkan per- nyataan darurat bencana jika ada dua kabupaten yang menya- takan hal itu. Sementara, di Ka- bupaten Kapuas Hulu berdasar- ....Ke Halaman -11 ....Ke Halaman -11

description

Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Transcript of Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Page 1: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Borneo Tribune

HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 -

I D E A L I S M E , K E B E R A G A M A N DA N K E B E R S A M A A N

www.borneotribune.com9 Muharram 1434 H - 10 Cap Gwee 2563Jumat, 23 November 2012 Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103

Melayani:- Antar Jemput Penumpang & Carter- Jasa Pengiriman Barang & Dokumen

cmyk

cmyk

B uah Bibir

SEORANG anak mendatangi ibunya di dapur danlangsung bertanya, “Bu, burung merpati itu asalnyadarimana sih?”

”Dari telur” jawab ibunya. “Oooo...” jawab anaktersebut.

”Kalau saya asalnya darimana?” tanya anak itulagi.

Si ibu merasa sudah saatnya untuk menjelaskankepada si anak mengenai asal usulnya.

Lalu si ibu bercerita, “Semuanya diawali denganrasa sayang ibu dan bapak, terus ibu dan bapakmenikah. Karena rasa sayang ibu dan bapak itu, ibukemudian hamil. Waktu itu kamu ada di dalam perutibu, masih kecil sekali. Lama kelamaan kamu mulaitumbuh membesar sehingga perut ibu juga membesar.Setelah sembilan bulan kemudian baru kamu lahir.Sekarang kamu sudah menjadi sebesar ini.” Si ibumenutup penjelasannya sambil tersenyum.

”Ada apa, koq kamu bertanya seperti itu?” tanya siibu.

”Ah enggak, tadi disekolah saya ditanya guru, kamuberasal darimana?”, jawab si anak.

”Terus, kamu jawab apa?”, tanya si ibu lagi. “Sayadiam saja, habis saya enggak tahu sih,” jawab si anak.

Merasa penasaran, si ibu bertanya lagi,”Teman-teman kamu yang lain jawab apa?”

”Ada yang dari Malang, ada yang dari Surabaya,macem-macem, Bu”, jawab si anak.o

Menceritakan Asal Usul

UNTUK itu, SPK DharmaInsan dikonversikan menjadiAkademi Keperawatan, danYayasan Dharma Insan men-lakukan konversi dari SPKmenjadi Akademi Keperawa-tan Dharma Insan.

Sesuai SK Kepala Pusat Pen-

....Ke Halaman -11

Munas

Pontianak Heritage

....Ke Halaman -11

Anakku Setia Nugraha,KETIKA memikirkan isi surat yang

kau terima ini, bapak dalam perja-lanan pulang dari mengantar ibu-mu ke tempat praktek. Suara azdanmagrib mengiringi perjalanan.

Kebetulan di gang depan rumahkita, pak Sarjo lewat. “Kok, sampaimalam pak baru pulang!. Nebas di

S uara Enggang

Leo Sutrisno

Kolomnis

Persahabatan

didikan Tenaga Kesehatan(KPPTK) Depkes RI nomor HK00.06.1.3.0504 tanggal 25Pebruari 2000, berdirilahAkper Dharma Insan, denganDirektur Akper Dharma InsanPertama Suwandiono, B.Sc.

Sejak ditetap menjadi Akperdari tahun 2000 sampai 2012,Akper DI diakreditasi olehDepkes RI 2 kali, pertama ta-

Dry Port BerdayakanEkonomi Perbatasan

Wakil Gubernur Kalbar, Drs Christiandy

Sanjaya mengatakan, keberadaaan Dry Port di

Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau,

Kalbar sangat dinanti-nantikan masyarakat.

Terutama para pelaku usaha di perbatasan.

“KAMI  menilai, adanya DryPort di Entikong sangat mem-berikan dampak positif dalamrangka menghidupkan danmemaksimalkan aktivitas per-ekonomian di kawasan perba-

hun 2004 dengan nilaiakreditasi B 88.36, sedangkanakreditasi kedua tahun 2011mendapat nilai B 88.60, danselajutnya akan diakreditasioleh BAN PT awal Desember2012 mendatang.

Akper Diploma I telah me-luluskan 10 angkatan denganjumlah 782 perawat. Sebagian

Pelayanan kesehatan ternyata tidak cukup hanya sebatas sumberdaya manusia. Sekolah Perawat Kesehatan (SPK), perlu ditingkat-kan untuk mengikuti kemajuan teknologi di bidang kesehatan.

....Ke Halaman -11

Entikong, Badau, Sebatik Calon Pusat Pertumbuhan

Andika LayBorneo Tribune, Pontianak

Tony Kurniadi, ST

SPK Dikonversi Jadi Akper Dharma Insan

....Ke Halaman -11

PT. ANZON AUTOPLAZACabang:

Singkawang : Jl. A. Yani No. 08 Telp. (0562) 637000,Sampit : Jl. Jend Sudirman Km. 1

Menyambut Natal & Tahun BaruBanjir Hadiah Langsung

KORPS AlumniHimpunan Maha-siswa Islam (KAH-MI) Kalbar akanmerekomendasikantiga hal penting ten-tang Provinsi Kalbardalam MusyawarahNasional (Munas)KAHMI yang akandigelar pada 30 No-vember hingga 2Desember menda-tang, di Pekanbaru,Riau.

“Ada tiga hal pen-ting yang akan kamisampaikan di Munas.

Andika LayBorneo Tribune, Pontianak

ARAHAN. Wakil Gubernur, Drs Christiandy Sanjaya saat mem-berikan arahan dalam Rapat Sosialisasi Pelabuhan Darat (DryPort) di Kalimantan, di Hotel Orchardz Pontianak. Wagub di-dampingi Deputi Bidang Infrastruktur Kawasan Perbatasan Kan-tor BNPP, Ir Agung Mulyana. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune

tasan,” kata Christiandy Sanjaya,Kamis, (22/11) saat menghadiriRapat Sosialisasi PelabuhanDarat (Dry Port) di Kalimantan,di Hotel Orchardz Pontianak.

 Dikatakan oleh Wagub, saatini, Pemerintahan Sarawak te-lah memfungsikan Inland Portdi Tebedu. Hal ini menunjuk-

kan kesungguhan yang nyatadari Pemerintah Sarawak un-tuk membangun wilayahperbatasannya, sehingga po-tensi-potensi ekonomi di per-batasan (Entikong) yang seha-rusnya dapat digarap oleh In-donesia, khususnya ProvinsiKalbar. Namun, peluang ini di-tangkap oleh PemerintahSarawak terlebih dahulu.

 “Tidak ada kata dan istilahterlambat, justru ini dapat men-jadi pemicu bagi kita untuk ber-buat lebih sungguh-sungguh lagidalam mengejar ketertinggalandan keterbelakangan saat ini,”

SIDANGTerpidana Yansen saat melakukan sidang PK atas keputusan Mahkamah Agung yang dilakukan di Pengadilan Negeri (PN) Sanggau,Kamis (22/11) sore. Foto Ratna Sari/Borneo Tribune

Terdakwa Mantan Bupati Sanggau Sidang PK

Ratna SariBorneo Tribune, Sanggau

Dilanjutkan Selasa Depan

TERKAIT kasus pengadaantempat pembuangan akhir(TPA) sampah di Desa SungaiMayam Kecamatan Meliau

Kabupaten Sanggau tahun2007 senilai Rp. 1.770.000.000,terpidana Mantan BupatiSanggau periode 2003-2008,Yansen Akun Effendi melaksa-nakan sidang Peninjauan Kem-bali (PK) atas putusan Mah-

kamah Agung di PengadilanNegeri (PN) Sanggau.

Kamis, (22/11) sekitar pukul14.00, sidang dipimpin oleh Ha-kim Ketua, Khamozaro Waru-wu, SH. MH dengan didampingi2 orang hakim anggota. SertaJaksa Penuntut ( JP), IndraEfendi, SH dan Prayudi, SH.

Dalam sidang tersebut,Yansen mengajukan perminta-an Peninjauan Kembali (PK) ber-dasarkan ketentuan Undang-undang nomor 8 tahun 1981 ten-tang Hukum Acara Pidana, khu-susnya pasal 263 ayat (2) hurufa,b,c yang menegaskan bahwa:

....Ke Halaman -11

Yulan MirzaBorneo Tribune, Pontianak

BPBD KalbarLakukan

PemetaanParsial

Bencana

BADAN PenanggulanganBencana Daerah (BPBD) Pro-vinsi Kalimantan Barat, SyawalBondoreso menjelaskan pi-haknya telah melakukanpemetaan secara parsial ben-cana di seluruh kabupaten/kota di provinsi itu.

”Pemetaan secara parsial su-dah ada. Tetapi secara teknisakan kami kumpulkan dari ka-bupaten dan kota. Pemetaan iniberdasarkan masukan dari ka-bupaten dan kota,” ucap Syawal,Kamis, (22/11) kemarin.

Syawal menambahkan, BPBDKalbar akan terus memantaudan berkoordinasi dengan pe-merintah daerah. Khususnyamengenai bencana yang terjadidi kabupaten dan kota.

“Kondisi terakhir baru Sintangyang mengeluarkan pernyataanbupati tentang darurat bencanaselama 30 hari. Sedangkan Gu-bernur akan mengeluarkan per-nyataan darurat bencana jikaada dua kabupaten yang menya-takan hal itu. Sementara, di Ka-bupaten Kapuas Hulu berdasar-

....Ke Halaman -11

....Ke Halaman -11

Page 2: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Borneo TribuneIdealisme, Keberagaman dan Kebersamaan

www.borneo-tribune.net

TERBIT SEJAK 19 MEI 2007

Penerbit: PT. Borneo Tribune Press. Direktur Utama: W Suwito, SH, MH. Penasehat Hukum: A. Ambo Mangan, SH, MH, Martinus Ekok, SH, MH. Pemimpin Umum: Sisa Primashinta. Senior Editor:H. Nur Iskandar, SP, Tanto Yakobus, Alexander Mering. Wakil Pemimpin Redaksi: Budi Rahman. Redaktur: Andry, Agus Wahyuni, Aulia Marti, Hairul Mikrad, Yusriadi, Viodeogo. Reporter: Abdul Khoir,Andika Lay, Yulan Mirza, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar, Ubay. Biro Kubu Raya: Hanoto Jl. Sui Raya Dalam (081522711111). Biro Mempawah: Johan Wahyudi, Jl. Pendidikan Gg. Suka Mulya No.10(085654587038). Sambas: Amrul Ambiya (Kontributor/Pemasaran), Jl. Suka Mantri (085245527602). Biro Bengkayang: Mujidi, Jl. Pahlawan No. 10, Kelurahan Bumi Emas Bengkayang (085245247955).Landak: Yohanes Ngalai/Pemasaran, Jl. Barage Gg. Pak Kasih No. 51 Ngabang (085822062880). Biro Sanggau: Ratnasari Jl. Agus Salim No.10 (085245904505). Biro Melawi: Eko Susilo (0812-56452946)Jl. M Saad, Gg. Kayan, Serundung- Nanga Pinoh. Biro Sekadau: Bagus Kosminto, Jl. Irian No. 41 Sekadau Hilir (085245743683). Biro Sintang: Endang Kusmiyati (08524-5006757), Saumin (Pemasaran)(085284291321) Jl. JC Oevang Oeray, Gg. Ahmad 2. Biro Kapuas Hulu: Jl. Kenanga, Ruko Pemda Blok B. 6 Putussibau Utara (08562569007). Ketapang: Jaidi Chandra (Kontributor), Jl. Gajah Mada No. 156

(081345450988). Fotografer: Ulla Asri Sekretaris Redaksi: Erika Sudiardjo Umum: Emiliana (Manajer), Fitriyana,. Percetakan/Pracetak: Ukan Dinata. Staf Pracetak: Fahmi Ichwan, SyamAbubakar, M. Taufik,. Staf Percetakan: Andre, Nurhalis, Rustam. Marketing: Sisa Primashinta, Hesty Yosana, Aldi Chairudin, Ardiansyah. Desain Iklan: Atika Ramadhani, M. Affandy,Ferry Ade PutraSirkulasi: Dhani, Suprianto. Keuangan: Jumi Erlinasari, Tri Agustin, Kusnan, Husada, IT: Iwan Siswanto. Tarif Iklan: BW (black and white) Rp 6000/mm kolom, Full Colour hal 1 Rp 15.000/mm kolom,halaman dalam Rp 12.000/mm kolom. Alamat Kantor Bisnis dan Alamat Redaksi: Jalan Purnama Dalam No 2 Pontianak Telpon 0561-767788 Fax 0561-766103. E-mail: [email protected]

Wartawan, Kontributor, Intensive Programme danFreelancer Borneo Tribune dibekali identitas, surattugas atau tanda pengenal (ID-Card) dan dalam me-laksanakan tugas jurnalistiknya tidak diperkenan-kan menerima suap atau amplop

Kondisi Kantor Perpustakaan, Arsipdan Dokumentasi Memprihatinkan

Kayong UtaraBBBBBorneo T T T T Tribune 2Jumat, 23 November 2012

Abdul KhoirBorneo Tribune, Sukadana

Di tengah semangat Pe-merintah Kabupaten Ka-yong Utara(KKU) memba-ngun segala infrastrukturfisik. Mulai dari pemba-ngunan jalan, dermaga bah-kan perkantoran. Ternya-ta masih ada satu fasilitasyang belum teranggarkandalam APBD selama 5 ta-hun terakhir.

Infrastruktur yangterlewatkan itu adalah per-pustakaan dan arsip daerah.Dimana saat ini perpustaka-an yang hanya berukuran 4X 6 meter persegi di bilang-an Jalan Tanjungpura itumerupakan sebuah ruanganyang sebelumnya adalah se-buah garasi dengan pintu ter-buat dari folding gate yangkini menjadi ruangan per-pustakaan daerah.

Lebih miris lagi, ruang-an yang sempit dan di sa-lah satu pojok langit-langitnya terdapat flag hi-tam akibat rembesan airhujan yang bocor itu harusdijejali dengan beberapameja kerja untuk para staf.Yakni diantara rak-rak

Borneo Tribune, Pontianak Cargill secara resmi me-

luncurkan perpustakaan ke-liling di Kabupaten Ketapangdi Kalimantan Barat. Seba-gai salah satu contoh komit-men Cargill terhadap pendi-dikan untuk masyarakat,Perpustakaan keliling iniakan memberi kemudahanbagi para siswa dari bebera-pa sekolah di kabupaten ter-sebut, termasuk Manis Mata,Air Upas dan Kendawangan,untuk mendapatkan berba-gai buku dalam bahasa Ing-gris dan Indonesia.

Perpustakaan kelilingsenilai Rp485.000.000 (sekitarUS$50.000) ini diluncurkansecara resmi oleh Drs. HMansyur, MSi, Kepala DinasPendidikan Ketapang danOng Kee Chau, Presiden Di-rektur, PT Harapan Sawit

Cargill DirikanPerpustakaan Keliling di Ketapang

buku-buku di luar dari yangtersedia di sekolah. Denganperpustakaan keliling iniguru-guru dapat meningkat-kan pelajaran dengan mate-ri-materi tambahan, sehing-ga mendorong terciptanyabudaya membaca di kalang-an siswa-siswa kami,” kataQurriyah, SPd, Guru SMANManis Mata.

Perpustakaan keliling inimulai beroperasi di sekitarKabupaten Ketapang sejakOktober 2012, sehingga parasiswa dari berbagai sekolah didaerah tersebut dapat me-ngunjungi perpustakaan inidan meminjam buku. Per-pustakaan keliling tersebutsaat ini memiliki lebih dari500 buku dan Cargill akanmengembangkannya secaraberkala.

Selain meminjamkan

buku sebagai tempat pe-nyimpanan buku bacaanyang koleksi yang terbilangbanyak.

Jauh dari rasa nyaman,jika hendak duduk danberkonsentrasi untuk mem-baca buku di perpustakaandaerah itu. Karena lokasiyang tepat di sisi jalan yangberkisar antara 4 meter daribadan jalan yang menghu-bungkan Kayong Utara de-ngan Kabupaten Ketapangmembuat suara bisingknalpot kendaraan yangberlalu-lalang bercampurdengan hawa panas ruang-an yang memang belummemiliki pendingin udara.

Cukup lengkap koleksi diperpustakaan daerah terse-but. Mulai dari pengetahu-an umum, geografi, ceritabahkan ensiklopedia anakyang jika dipajang dietalasetoko buku di Pontianak bia-sa dibandrol dengan hargaratusan ribu ternyata terse-dia di perpustakaan itu.

“Kami sudah menyampai-kan hal ini ke bupati dantanggapannya sangat positifuntuk pembangunan sebuahgedung khusus untuk per-pustakaan ini,” kata KepalaKantor Perpustakaan, Arsip

buku, perpustakaan kelilingini juga memiliki kelengkap-an untuk menjadi platformkeliling untuk menyelengga-rakan berbagai diskusiumum bagi masyarakat me-ngenai berbagai topik mulaidari kesehatan dan kesela-matan serta topik-topik pen-didikan lainnya.

“Cargill terus memberikandukungan bagi masyarakatsetempat dengan meningkat-kan akses terhadap pendidik-an dan kami berharap per-pustakaan keliling ini dapatmenanamkan budaya mem-baca di kalangan siswa seko-lah,” kata Ong Kee Chau,Presiden Direktur PT Harap-an Sawit Lestari. “Merupa-kan sebuah kehormatan bagikami untuk bisa menjalan-kan proyek bernilai yangakan memberikan manfaat

Lestari. Perpustakaan inimerupakan sumbangan daripara pegawai Cargill di Indo-nesia, serta dukungan daribeberapa lembaga swadayamasyarakat dan badan peme-rintahan seperti PersatuanGuru Indonesia dan DinasPendidikan Ketapang.

Perpustakaan keliling iniakan menawarkan berbagaipilihan buku non-fiksi, mulaidari buku mengenai bahasadan sains, hingga pengetahu-an umum dan pelajarankemandirian serta buku-buku fiksi berbagai jenis se-perti sastra dan fiksi remaja.Koleksi buku-buku ini terse-dia untuk semua siswa, gurudan anggota masyarakat se-kitar di Kabupaten Ketapang.

“Sekolah-sekolah di daerahini memiliki akses yang ter-batas untuk mendapatkan

bagi 2.300 siswa di 15 seko-lah di kabupaten ini serta ka-langan masyarakat yang le-bih luas.”

Tentang CargillCargill adalah penghasil

dan pemasar internasionalbahan pangan, pertanian,keuangan dan produk-produkindustri serta layanan. Didi-rikan tahun 1865, perusaha-an swasta ini mempeker-jakan 142.000 karyawan di 65negara. Cargill membantupelanggan meraih suksesmelalui kolaborasi daninovasi, dan berkomitmenuntuk mengaplikasikan pe-ngetahuan dan pengalaman-nya dalam membantu meng-atasi tantangan ekonomi,lingkungan dan sosialdimanapun usahanya berada,Untuk informasi lebih leng-kap kunjungi Cargill. comdan news center.

Tentang Cargill di Indone-sia

Cargill memulai usahanyadi Indonesia tahun 1974 de-ngan mendirikan pabrikpakan di Bogor, Jawa Barat.Saat ini Cargill – yangberkantor pusat di Jakarta –memiliki lebih dari 8.000 kar-yawan dan kantor-kantor,pabrik manufaktur dan fasi-litas di seluruh Indonesia.Aktivitas-aktivitas usaha ter-diri dari nutrisi hewan,kakao, biji-bijian dan bijipenghasil minyak, kelapa sa-wit dan gula. Cargill adalahwarga korporat bertanggungjawab Indonesia, dan pro-gram-program lokalnyamembantu perkembanganpembangunan yang bertang-gungjawab dan berkelanjut-an, membantu melindungilingkungan dan menjagawarga dan kemungkinanyang ada dalam komunitas-komunitas lokal. Untuk in-formasi lebih jauh kunjungiwww.cargill.co.id. (Rilis)

Padatnya jadwal danminimnya jumlah petugasKPU KKU, ternyata adasaja hal unik yang bisa di-jumpai serta membuat parapetugas penyelenggarapemilu menjadi tersenyum.

Betapa tidak, di saat se-jumlah partai politik lainsibuk mencari anggota danmelengkapinya dengan Kar-tu Tanda Anggota (KTA) se-bagai bukti adanya kepeng-urusan partai di suatu dae-rah, justru KPU KKU men-dapatkan kiriman satu amp-lop berisikan KTA parpolyang lengkap dan sudahdifoto copy.

KTA tersebut diterimaKPU KKU melalui salahsatu biro jasa pengirimanpaket dan dokumen pada 30September yang ditujukankepada KPU KKU. Dariamplop tersebut bertuliskanDewan Pimpinan NasionalPartai Kedaulatan BangsaIndonesia baru (PKBIB)yang beralamat di JalanKalibata Timur 1 Nomor 12Jakarta 12740.

“Partai lain yang menye-rahkan pengurus setempat,tapi ini dikirim dari pengu-rus pusat dan yang anehnyalagi ada KTA-nya tapi tidakada satupun pengurus dananggotannya di Kayong ini.Jadi semacam berkas tidakbertuan,” kata Anggota KPUKKU, Burhanudin (22/11).

Sempat dikonfirmasi kelokasi dimana sekretariatatau pengurus parpol terse-but, hingga ke tingkat ke-camatan tidak ada satupuninformasi yang menjelaskankeberadaan sekretariatataupun kepengurusan par-tai PKBIB itu.

Dari berkas KTA yang ber-jumlah 150 KTA tersebutbanyak data yang dilam-pirkan adalah KTA dengandomisili anggota di Sukadana.

Verifikasi ParpolKPU Dikirimi KTA

Parpol Tak BertuanAbdul Khoir

Borneo Tribune, Sukadana

Tepatnya di Desa Sutera.Namun sangat bertolak

belakang saat dicocokan de-ngan data KTA yang ada didalam Sistem Informasi Par-tai Politik (Sispol) yang me-rupakan data best online mi-lik KPU. Dimana dalam dataSispol kepengurusan partaiPKBIB seluruhnya berdo-misili di wilayah KepulauanKarimata. Diantaranya DesaBetok dan Desa Pelapis.

Melihat adanya dokumentak bertuan tersebut, KPUKKU sempat berkoordinasidan sekaligus menyampaikaninformasi tersebut ke KPUProvinsi Kalbar untuk men-dapatkan advis, sehingga ke-putusan untuk tidak perlumenindaklanjuti dokumenmilik PKBIB untuk verifikasifaktual menjadi keputusanfinal KPU.

“Kita berpegang aturanyang disampaikan dalam su-rat KPU Pusat tertanggal 2November 2012, bernomor588/KPU/IX/2012. Perihalverifikasi vaktual kelengkap-an syarat partai politik calonpeserta pemilu 2014 menjelas-kan pada salah satu poin ada-lah bahwa KPU provinsi/ka-bupaten/kota tidak dapat me-lakukan verifikasi keanggo-taan partai yang disampai-kan melalui melalui jasa posdan giro,” tegas Burhanuddin.

Hingga saat ini berkas do-kumen tidak bertuan terse-but masih disimpan di dalamlemari dan hanya sebagaiberkas biasa yang tidak ditin-daklanjuti dengan verifikasidi lapangan. Hal unik diKPU KKU ini menjadi satulagi tambahan koleksi unikKPU. Yakni setelah sebelum-nya di Kolaka, Sulawesi Teng-gara, dimana terdapat bocahberusia 14 tahun dimasuk-kan dalam struktur kepeng-urusan partai politik (parpol)demi memenuhi syaratverifikasi faktual yang semen-tara dilakukan oleh KomisiPemilihan Umum Kolaka(KPU Kolaka).

dan Dokumentasi KKU,Tuti Susanti, Kamis (22/11).

Menurutnya, usulan yangjuga merupakan atensi Bu-pati tersebut sudah menda-patkan petunjuk. Bahkandesain bangunan yang di-perkirakan berukuran 200meter persegi dan luas ta-nah minimal 2000 meterpersegi.

Tuti mengaku pihaknyatidak berkecil hati dengankondisi perpustakaan yangmerupakan tanggungja-wabnya tersebut. Walaubaru memiliki satu tenagaahli dibidang perpustakaan,yakni setingkat diploma,dirinya patut berbangga.Karena ditengah minimnyafasilitas perpustakaan dae-rah, namun saat ini diKKU sudah berdiri 12 per-pustakaan desa dan terisilengkap dengan tenagapengelola yang telah memi-liki SK Bupati.

“Setiap desa sudah penuhdengan buku-buku bahkanribuan eksemplar buku su-dah tersebar di 12 desa dari43 desa yang ada,” katanya.

Tidak tanggung-tang-gung, dari perkiraan jumlaheksemplar buku dimasing-masing perpustakaan desatelah memiliki koleksi bukuhingga ribuah eksemplar.

Karena bantuan blogrend,bantuan provinsi dan APBDKabupaten KKU, 2356

Perpustakaan Sempit, ruangan perpustakaan daerah KKU yang sangat sempit. Selain bising dan panas,ketidaktersediaan ruang baca membuat kenyamanan berlama-lama diperpustakaan menjadi salah satu harapan un-tuk segera direalisasikan di gedung perpustakaan yang lebih repersentatif guna menunjang pengetahuan masyarakatKKU. FOTO: Abdul Khoir/Borneo Tribune

buku ada di setiap desa.“Ini belum ditambah ban-

tuan baru yang dalam wak-

tu dekat akan diterima lagi.Dimana ada sepuluh desabaru di luar desa yang su-

dah memiliki perpustakaanyang akan mendapatkanbantuan buku,” katanya.

Perpustakaan keliling senilai Rp485.000.000 (sekitar US$50.000) ini diluncurkan secara resmi oleh Drs. H Mansyur,MSi, Kepala Dinas Pendidikan Ketapang dan Ong Kee Chau, Presiden Direktur, PT Harapan Sawit Lestari. FotoIstimewa

Page 3: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

BBBBBorneo T T T T Tribune 3

Serba SerbiJumat, 23 November 2012

Ciri khas kemanjuran & keunggulan Hongkong Medistra TCM sangatjelas dengan resep kuno kekaisaran, resep rahasia turun temurun sertaherbal Tiongkok alami, intinya adalah mengobati berbagai penyakitbandel yang susah disembuhkan, khusus menangani berbagai jenispenyakit kronis, begitu diobati langsung dapat dirasakan manfaatnya.Efektif mengobati berbagai penyakit kronis sampai akarnya, tanpa efeksamping, setelah diatasi tidak mudah kambuh kembali.

Menurut survey terbaru, disfungsi seksual pria termasuk penyakityang sangat banyak diderita. Terutama persentase penderita impotensi,ejakulasi dini, radang prostat mengalami kenaikan pesat, berdampakjauh lebih parah bagi psikologi dan jiwa, dibanding penyakit pria lainnya,juga merupakan 30% alasan retaknya keharmonisan rumah tangga,menghancurkan kepercayaan diri pria. Penyakit fungsi seksual menimpapria pada berbagai kalangan usia dan harus diobati sedini mungkinagar tidak memburuk hingga menimbulkan penyakit komplikasi bandellainnya yang sangat parah dan berbahaya.

Hongkong Medistra TCM ada konsultan Sinshe ahli TCM (Traditional

Solusi Tepat Terobosan Terbaru TCM

ATASI SEGALA MACAM PENYAKIT PRIAChinese Medicine) ternama dari Tiongkok yang siap membantu Anda.Melalui pengalaman kerja keras puluhan tahun akhirnya berhasilmenemukan terobosan terbaru, khusus mengatasi disfungsi seksualpria, seperti: Impotensi, Ejakulasi Dini, Radang Prostat, Sperma Mati,Tidak ada Sperma, Alat vital tidak normal, Kemandulan, dll. Hasilnyarelatif cepat, aman dan tanpa efek samping.

Terobosan metode TCM dengan herbal berharga alami yakni “QiangYang Bu Shen Liao Fa” ini dipadukan akupuntur elektroterapi sangatterkenal diberbagai Negara, berfungsi memperkuat ginjal & sperma,menyeimbangkan unsur yin & yang didalam tubuh, setelah diatasi bisamenormalkan fungsi seksual, masa berhubungan bisa lebih lama.Rata-rata setelah 2-3 tahap pengobatan, gejala penyakit seperti kencingterasa sakit, sering kencing, tidak tahan kencing, kencing tidakbertenaga, tidak tuntas, bernanah dan lainnya berangsur menghilangsecara nyata, sistem reproduksi kembali normal, bisa diatasi hinggake akar penyakit dan tidak mudah kambuh lagi.

Untuk Konsultan & Pengobatan Hubungi :

HONGKONG MEDISTRA TCMJl. H. Agus Salim No. 126 Pontianak - Kalimantan Barat

Telp. (0561) 733268 HP. 0821 5279 7888Hari Senin - Sabtu Buka Jam 09.00 s/d 17.00 WIBMinggu & Libur Besar Jam 09.00 s/d 13.00 WIB

Managemen Hidup

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 tahun 1996, PT. Bank Harda InternasioanlCabang Pontianak Jalan Imam Bonjol Nomor 567 Pontianak, akan melakukan pelelangan Eksekusi HakTanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pontianakterhadap aset jaminan debitur sebagai berikut :

SupriadiSebidang tanah berikut bangunan yang berdiri di atasnya dengan SHM No. 8007/Parit Tokaya, seluas 148M2 atas nama Supriadi, yang terletak di Jl.Purnama Komplek Purnama Agung 6 No. F-4, Kel. Parit Tokaya,Kec. Pontianak Selatan, Kota Pontianak, dengan harga limit Rp. 350.000.000,- dan jaminan lelangRp. 70.000.000,-

Yang dilaksanakan pada :

Hari/Tanggal : Jumat, 7 Desember 2012Jam : 09.00 wib s/d selesaiTempat : Aula KPKNL Pontianak

Jl. Letjen Sutoyo No. 19Pontianak

Syarat-Syarat :1. Peminat wajib menyetor uang jaminan lelang sebesar sebagaimana tercantum daftar obyek lelang diatas.2. Jaminan disetorkan ke rekening a/n Rekening Penampungan KPKNL Pontianak pada PT BNI (persero)

Tbk Cabang Pontianak dengan No. Rek. 0076050464, yang harus sudah efektif paling lambat 1 (satu)hari sebelum pelaksanaan Lelang.

3. Pemenang lelang diwajibkan melunasi harga lelang dalam waktu 3 (tiga) hari kerja sejak pelaksanaanlelang. Apabila pemenang lelang tidak melunasi harga lelang dalam tenggang waktu tersebut, makauang jaminan akan disetor ke kas Negara, dan peserta lelang akan dimasukkan dalam daftar hitamlelang.

4. 1 (satu) penyetoran Uang Jaminan Penawaran Lelang hanya berlaku untuk 1 (satu) barang atau paketbarang yang ditawar.

5. Setiap peserta lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan nilai limit. Dalam halpeserta lelang tidak melakukan penawaran sebagaimana hal tersebut diatas maka dikenakan sanksitidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 bulan.

6. Penawaran lelang dilakukan secara lisan harga naik-naik diatas harga limit.7. Kondisi asset dijual apa adanya dan syarat-syarat lainnya akan diumumkan pada saat pelaksanaan

lelang.Pontianak, 23 November 2012PT. Bank Harda InternasionalCabang PontianakttdSudijono TendijonoPimpinan Cabang

Oleh: Marsita Riandini

Diruangan berukuran lebihkurang 5x4 meter saya berbin-cang dengan seorang temansambil menanti hujan lebatdiluar sana mereda.

“Mar setelah ini kau maukemane “ tanya seorang te-man.

“Kau sendiri mau kemane?”“Aku sih pengennye selesai

kuliah mau melayang?”Eits,,sebelum anda bingung,

teman saya bukanlah seorangsupermen, apalagi spiderman,juga bukan malaikat yang pu-nya sayap. Melayang yang di-maksudkan adalah salah satubahasa daerah, yang artinyamerantau. Teman Saya inginmerantau, dia ingin setelahgelar sarjana ia peroleh ia me-rantau ke luar kalimantan se-lama 2 tahun setelah itu pu-lang lalu melanjutkan cita-citanya menjadi seorang guru.

Tekadnya untuk merantaudikarenakan menurutnya pe-luang untuk menjadi editoratau layouter, desain buku dipulau Jawa sangat banyak.Sehingga demi keinginan ter-sebut saat ini ia tengah gencarmempelajari pengetahuan

mengenai dunia desain buku.Keterampilan itu sangatlahpenting untuk modal kitadimasa depan. Setidaknyakita bisa membuat pekerjaandengan penghasilan tersebuttanpa harus menjadi PNS.Kita tak perlu bersusah payahmengantri mendaftar PNSyang peminatnya ribuan orangsetiap tahunnya dengan pelu-ang yang sangat minim.

Sedikit berbeda dengansaya. Saya belum punya ren-cana, belum tahu kelak akankemana. Usaha? Terkendalaketerampilan dan modal.Meski beberapa waktu lalu ,seorang dosen di tempat sayabelajar memberikan masukanuntuk mengembangkan buda-ya menulis. Dan, itu sangatmenarik bila kita mampu un-tuk mengaturnya. Ditambahsaat ini budaya menulis mu-lai merangkak naik dan men-dapat perhatian besar dari pe-merintah. Sehingga salah satusyarat kenaikkan pangkat se-seorang menjadikan menulissalah satunya. Setidaknyasaya mendapatkan gambaranuntuk rencana kedepan.

Hari ini seakan tak ada hen-tinya membicarakan rencana

masa depan. Sepulang darikampus, dan setelah mengocehria bersama sahabat, ternya-ta perbincangan usaha jugamenyeruak di rumah. Abangsaya datang lalu berniat untukmengembangkan pertanian.Hem,,, salah satu ide yangmenarik, Sebab agaknya ba-nyak orang yang memilih men-jadi buruh dan menjauh daridunia pertanian. Tak jarangbanyak hasil pertanian yangkita import.

Setiap orang memang mestiberencana agar tahu arah hi-dupnya kelak mau apa dan ba-

gaimana menjalani kehidup-annya. Jika AA Gym terkenaldengan managemen kalbunya,begitu pula hidup, managemenkehidupan itu juga penting,bagaimana setiap orang me-nata kehidupannya, mendesa-in pola pikirnya hingga menca-pai satu tujuan hidup yaitu ke-bahagiaan. Meskipun dalamprosesnya Allah maha meng-atur segalanya, tak jarang ber-balik 180 derajat dri apa yangtelah kita rencanakan. Dan itusudah menjadi kehendak Al-lah, kita yang hanya bisamerencanakan.

Borneo Tribune, SingkawangMinat pria mengikuti pro-

gram KB masih rendah, yak-ni hanya sebesar 2 % saja jikadibandingkan dengan wanita.Persentase yang kecil tersebutdisebabkan adanya bedapersepsi di tengah masyara-kat apakah KB pria atauMedis Operasi Pria (MOP)atau biasa disebut vasektomidari sudut pandang Islam di-benarkan atau tidak.

Seperti yang diungkapkanoleh Kepala Badan Pem-berdayaan Masyarakat, Pe-rempuan dan Keluarga Be-rencana (BPMPKB) Singka-wang, H.M Nadjib saat mem-buka Forum Group Discussion(FGD) KB Pria dengan 15 to-koh Islam di kediaman H.As-

BKKBN Gelar FGDSosialisasi Vasektomi

pan, Kamis (22/11).“Beban ber-KB hanya pada

ibu-ibu saja, untuk itu pan-dangan itu harus kita ubah,harapan kita agar KB priabisa di terima di tengah ma-syarakat. Kota Singkawangpertumbuhan penduduknyasangat tinggi, rata-rata 1 ke-luarga memiliki 2 anak ataulebih dan ini lebih tinggi jikadibandingkan secara nasio-nal, yakni 1 atau lebih. Untukitu melalui forum inilah paratokoh agama yang hadir diha-rapkan dapat menyampaikaninformasi kepada jamaahtentang Medis Operasi Pria(MOP) dari perspektif Islam,”kata Nadjib.

Kabid Pengendalian Pendu-duk BKKBN Kalbar, GunDjamani, menjelaskan sebe-narnya sudah ada pendekatanke masyarakat sejak 1977-1999 ada fatwa dari MajelisUlama Indonesia (MUI) bahwaMOP haram. Kemudian dilan-jutkan dengan Fatwa MUI ter-akhir 2012 di Jatim haram, na-mun ada pengecualiannya.

“Pengecualiannya untuk be-berapa hal , salah satunyaMOP tidak menimbulkankemandulan dan adanya ja-minan MOP itu bisa disam-bung kembali. Ini kemajuan,karena MOP atau vasektomibukan merupakan peman-dulan dan bisa disam-bungkan kembali. Jadi MOPitu halal,” kata Gun.

Di tempat yang sama, Ke-tua FAPSEDU ProvinsiKalbar, H Usman M. Thayibmengatakan 6 pemuka agamasepakat bahwa KB pria iniperlu dilakukan karena tidakmengakibatkan pemandulansehingga tidak melanggarajaran Islam. “Operasi ini ke-cil sekali hanya butuh waktu10-15 menit, tidak memerlu-kan ruangan khusus, tidakmengganggu aktivitas seksualdan sangat tinggi keberhasil-an. Yang penting bisa disam-bung kembali dalam artianbisa kembali normal,” jelas-nya. (Freelancer/Rudi)

BKKBN- pemuka agama foto bersama usai FGD KB PriaFOTO: Rudi

Page 4: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

CM

YK

CM

YK

Jumat, 23 November 2012 Borneo Tribune 4

Kalimantan Barat - Kota Pontianak

PeternakAyam

TerancamBangkrut

sung mengambil dari kan-dang. Sedangkan untukpangsa di pasar, harganyasekitar Rp15.000. Padahal,“break event point” (BEP)ayam potong di Kalbar kalauharganya antara Rp16.000-Rp17.000/kilogram.

“Harga ‘day old chicken’pun murah Rp1.000 sampaiRp1.500 per ekor. Bahkan,ada yang menyatakan,dikasih gratis pun ada yangnolak,” ujar dia.

Manaf menduga, pemicuturunnya harga ayam itu di-karenakan pendapatan ma-syarakat saat ini berkurang.Selain itu, dikarenakan mu-sim hujan, sehingga petanisusah menoreh getah. Pada-hal sektor ini menjadi pen-dapatan andalan petani.

Pemicu lainnya, adalah

Yulan MirzaBorneo Tribune, Pontianak

Kepala Dinas Peternakandan Kesehatan HewanKalbar, drh. H. Abdul ManafMustafa, mengungkapkanrendahnya harga jual ayampotong di Kalimantan Baratdibandingkan biaya pokokdapat menyebabkan peter-nak ayam potong menga-lami kerugian. Bahkan parapeternak ayam akan teran-cam bangkrut.

“Sudah banyak peternakskala kecil banyak yang tu-tup, karena harga jual yangterus menurun,” terangManaf, kemarin.

Ia mengatakan, hargasatu kilogram ayam potonghanya Rp10.000 jika lang-

masuknya daging ayam ile-gal asal Malaysia meskijumlahnya tidak terlalu ba-nyak namun tetap mempe-ngaruhi harga lokal.

“Kemudian, saat ini te-ngah terjadi kelebihan pro-duksi ayam potong di Kal-bar. Kebutuhan akan ayampotong di Kalbar berkisardua juta ekor dalam sebu-lan. Namun, produksi totalpeternak di Kalbar sudahmencapai 3,5 juta ekor perbulan,” terang dia.

Saat ini, ada lima peter-nakan besar yang sudahmemasuki puncak produksi.

Dalam waktu dekat, pi-haknya akan melakukan ra-pat dengan pihak terkait se-perti asosiasi agribisnis In-donesia untuk mengatasimasalah tersebut. o

pada Hari Ibu di Jakarta,”kata Idil Fiaty, Ketua TimPenilai Lomba KSI TingkatProvinsi.

Dikatakannya, bagi keca-matan yang berhasil terpi-lih menjadi KSI terbaik, iaberharap kecamatan terse-but bisa mempertahankandan mengembangkan keber-hasilannya. Sebaliknya,bagi kecamatan yang belumberhasil, dimintanya untuktidak putus asa danmengevaluasi kekurangan-nya.

Gerakan Sayang Ibu (GSI)merupakan gerakan bersa-ma antara pemerintah de-ngan masyarakat bertujuanuntuk meningkatkan kuali-tas hidup kaum perempuan.

Andika LayBorneo Tribune, Pontianak

Kecamatan Pontianak Se-latan (Ponsel) mewakiliKota Pontianak dalam lom-ba Gerakan Kecamatan Sa-yang Ibu (KSI) Tingkat Pro-vinsi Kalbar.

Penilaian KSI ini dilaku-kan secara berjenjang mulaidari tingkat kecamatan, ka-bupaten/kota dan provinsi.

“Provinsi menetapkan danmengajukan KSI yang terba-ik ke tingkat nasional mela-lui Kementerian Pember-dayaan Perempuan dan Per-lindungan Anak untuk men-dapatkan penghargaan yangakan diserahkan bertepatan

“Utamanya mempercepatpenurunan angka kematianibu (AKI) dan angka kema-tian bayi (AKB),” ujarnya.

Gerakan Kecamatan Sa-yang Ibu (KSI) memberikanpelayanan paripurna kepa-da kaum ibu tidak hanyasekadar pelayanan di bidangkesehatan, ibu hamil, nifasdan lain sebagainya, mela-inkan mencakup segala bi-dang. Pemerintah Kota(Pemkot) Pontianak mem-perluas cakupan format KSIdengan memberikan pela-yanan kepada kaum ibu dananak secara paripurna.

“Semua hak-hak ibu dananak kita berikan secaraparipurna, tidak hanya ter-batas pada satu atau dua

GSI Menekan AKI dan AKBbidang saja,” kata HSutarmidji, saat membukapenilaian lomba KSI tingkatProvinsi Kalbar, di AulaKantor Camat PontianakSelatan.

Terkait pelayanan Jamin-an Persalinan (Jampersal),Sutarmidji menyatakantingkat keluhan masyara-kat dalam pelaksanaanJampersal dinilainya sa-ngat minim. Pasalnya, bebe-rapa klinik sudah ikut me-laksanakan pelayanan bagipemegang Jampersal. “Se-hingga dengan adanyaJampersal bagi ibu-ibu yangmelahirkan tidak lagi meng-alami kesulitan karena ti-dak dipungut biaya,” kata-nya. o

Walikota Pontianak H.Sutarmidji foto bersamausai membuka Lomba KSITingkat Provinsi.FOTO Andika Lay/BorneoTribune.

nuntut proses yang tidak efi-sien dan berbiaya tinggi se-hingga merugikan duniausaha. Bahkan denganoutsourcing, masalah ini da-pat dihindari karena tenagakerja bukan milik dunia usa-ha secara langsung, melain-kan perusahaan pengerahoutsourcing.

“Perlu disadari, duniausaha rugi juga dengan ada-nya outsourcing. Kita tidakpunya tenaga kerja. Merekapunya perusahaan outsour-cing. Ketika sudah punyapengalaman, mereka kemu-dian pindah ke tempat lain,”ujar Acui.

Aturan baru terkait out-sourcing dinilai sebagai su-atu jalan tengah yang di-ambil pemerintah untukmenjembatani kepentingandunia usaha dan tenagakerja.

“Ada lima yang masih di-bolehkan outsourcing yaitupekerjaan yang tidak me-nyentuh core business. Itubentuk kompromi supayadunia usaha dan tenaga ker-ja dapat leluasa,” ucap dia.

Acui berharap, ke depanregulasi tentang tenaga ker-ja ini terus dievaluasi dandibenahi sehingga hubunganindustrial menjadi lebihbaik. Di samping menjaminhak-hak tenaga kerja, regu-lasi juga hendaknya dapatdan mampu menjamin ke-pentingan dunia usaha.

“Kalau tenaga kerja tidakbaik, dunia usaha bisamemberhentikan tanpa ha-rus melalui proses yang ber-belit-belit dan ganti rugiyang besar,” pungkas dia.o

Yulan MirzaBorneo Tribune, Pontianak

Pemerintah diminta untukmembenahi regulasi terkaitketenagakerjaan. Selamaini, regulasi yang ada dini-lai belum mantap sehinggamenjebak dunia usaha danpekerja dalam situasi yangtidak menguntungkan.

Ketua Apindo Kota Pon-tianak Andreas Acui Siman-jaya, meminta agar semuapihak dapat memandangsistem alih daya atau out-sourcing secara kompre-hensif. Kalangan buruh me-nuntut agar sistem outsour-cing dihapuskan, namun pe-merintah kemudian menge-luarkan kebijakan baru ter-kait outsourcing.

Dalam aturan baru itu,pekerjaan outsourcing ditu-tup kecuali untuk lima jenispekerjaan yaitu jasa pem-bersihan (cleaning service),keamanan, transportasi,katering, dan migas pertam-bangan. Menurut Acui, sis-tem outsourcing diadakansebagai solusi dari masalahyang dihadapi oleh duniausaha terkait tenaga kerja.

“Outsourcing itu jalan ke-luar karena selama ini ma-salah-masalah tenaga kerjasering memberatkan duniausaha. Sementara masalahyang dihadapi dunia usahaitu sebenarnya bukan padaaksi buruh, tetapi regulasikita yang belum pas,” terangAcui.

Penyelesaian masalah da-lam hubungan industrialyang timbul cenderung me-

Outsourcing Ditutup,Regulasi Ketenagakerjaan

Dibenahi

ku perkuliahan, serta me-ngetahui dunia pemerintah-an secara nyata.

Tujuan kegiatan ini, agarmahasiswa UPB mendapat-kan pengetahuan di lapang-an yang dilakukan dalamsatu hari, mahasiswa diba-gi menjadi tiga kelompokyakni di Sekretariat Ke-uangan, Inspektorat Daerah

AmrulBorneo Tribune, Sambas

60 mahasiswa Universi-tas Panca Bhakti Pontianakberkunjung ke PemerintahDaerah Kabupaten Sambas,Kamis (22/11), dalam rang-ka mengimplementasikanteori yang didapat di bang-

serta di Bappeda.Wakil Ketua Komisi B

DPRD Kabupaten SambasH. Suparto H. Asnawi me-ngatakan, kedatangan ma-hasiswa ke Sambas dapatmelihat kondisi realitas du-nia kerja.

“Kita sangat welcome se-kali menyambut denganbaik, dimana mereka-mere-

Mahasiswa UPB Pontianak ‘Belajar’ ke Pemda Sambaska inikan generasi mudakita untuk ke depannya yangakan berperan dalam men-jalankan dunia pemerintah-an maupun dunia usahayang mana nantinya mere-ka akan menjadi pelaku,”katanya.

Ia berharap mahasiswayang telah melakukanpraktek lapangan, tidak

shock dan terkejut denganpekerjaan yang dihadapi. Iajuga berharap pemerintahdaerah bisa menerima danmelayani mahasiswa dalamproses pembelajaran.

“Jadi harus kita bantu,kita beri penjelasan ketikamereka menghadapi masa-lah maka kita akan menga-rahkan,“ ungkapnya. o

utama yang berkaitan de-ngan pembayaran pajak danbea balik nama kendaraanbermotor yang merupakansumber pendapatan daerah.

“Kita tengah upaya pe-ningkatan pelayanan di Dis-penda Kalbar dengan bero-rientasi peningkatan penge-tahuan sumberdaya manu-sia. Sehingga, termotivasidalam melakukan tugas

Kepala Dinas PendapatanDaerah Kalimantan BaratTaruli Manurung, SE, MMmeminta seluruh pegawai dilingkungan dinas maupun diKantor Samsat agar dapatmemberikan pelayanan pri-ma kepada masyarakat. Ter-

pengabdiannya,” terangTaruli, kemarin.

Selain itu, sistem danmekanisme pelayanan jugaperlu dilakukan perbaikanyang didukung dengan sara-na dan prasarana yang me-madai. Karena, sistem pela-yanan yang efisien dan efek-tif didukung tersedianya sa-rana dan prasarana.

“Tidak akan berhasil jika

Kadispenda: Berikan Pelayanan Prima ke Masyarakatpegawai yang bertugas tidaktermotivasi serta mema-hami tugas pokoknya,” ujardia.

Taruli mengakui, saat iniusia pegawai Dispenda Kal-bar antara 40 hingga 50 ta-hun dan bertugas dalamsatu unit kerja yang relatiflama. Kondisi tersebut, lan-jut dia, dapat menimbulkanrasa jenuh dan bosan. Se-

hingga akan berdampakpada menurunnya motivasidalam melakukan tugas.

“Karena itu, dibutuhkanpenyegaran agar dapat me-numbuhkan kembali moti-vasi pegawai itu dalam me-laksanakan tugasnya denganmembuka wawasan dan pe-ngetahuan agar terciptamotivasi baru bagi kemaju-an instansi,” ucap dia. o

Yulan MirzaBorneo Tribune, Pontianak

Mahasiswa UPB Pontianakmelakukan kunjungan kePemerintah Daerah Kabu-paten Sambas untukmelakukan prakteklapangan, Kamis (22/11).FOTO: istimewa

Page 5: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Jumat, 23 November 2012 Borneo Tribune 5

Mempawah-Kubu Raya

Page 6: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Peserta foto bersama panitia penyelenggara kegiatan

kampanye dan sosialisasi pengendalian dampak perubahan

iklim yang digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup RI,

di lantai 3 Hotel Mahkota Singkawang, Kamis (22/11)

Jumat, 23 November 2012 Borneo Tribune 6

Bengkayang

Pemkab Fasilitasi WargaJagoi-Kemenkumham

Sempat kisruh antarawarga Jagoi Babang-Kemenkumham KanwilKalbar, akhirnya PemkabBengkayang memfasilitasipertemuan kedua pihak diHotel Lala Golden, Rabu (21/11) sore. Hasilnya pihakKemenkumham bersediamemotong dana SPPD DIPA.Kedua dana itu akan diper-gunakan untuk mengangkattenaga honor dari wargaJagoi Babang, sebelum di-angkat menjadi PNS.

Pertemuan berjalan lan-car, meski sempat ada se-dikit ketegangan mewarnaipertemuan tersebut. Kete-gangan itu sebagai bumbuuntuk mencapai kesepa-katan yang melegakan se-mua pihak, termasukPemkab yang dihadiri Wa-kil Bupati Bengkayang,Agustinus Naon.

Pertemuan dimulai pukul17.25 itu diikuti kurang le-bih empat puluh orang. Daripihak warga Jagoi Babangsebanyak15 orang denganjuru bicara Anyiu yang jugamenjabat Kepala Desa Jagoi,Kasminto sebagai Wakil Ke-tua DAD Jagoi Babang, AhauKadek selaku Ketua ForumMasyarakat Adat.

Sementara dari perwa-kilan Kemenkum HAMKalbar dihadiri langsungKepala Kantor Wilayah,Lukardono, Ketua PanitiaDaerah Penerimaan CPNS,Ansarudin, Kepala KantorImigrasi Singkawang,Kasegar Rony Frans, Indrasebagai Wasdapin sertasejumlah staf.

Dari Pemkab, selain diha-diri Wakil BupatiBengkayang, pertemuan itudihadiri sejumlah pejabat,Aleksius, M. Si sebagai Asis-ten 1 Bagian Pemerintahansekaligus moderator, Dr. Yanselaku Kepala BPMPPT be-serta sejumlah pejabat lain-nya. Kapolres Bengkayang,AKBP Veris Septiansyah di-dampingi Kapolsek JagoiBabang juga ikut hadir da-lam pertemuan yang selesaisekitar pukul 20.00.

Sebagai pembuka, ma-syarakat Jagoidipersilahkan untuk me-nyampaikan unek-unek. Se-bagai pihak yang mewakili

lam hal ini Menpan.“Namun demikian, dalam

pertemuan ini, saya akanmendedikasikan perjuangansaya untuk teman-temanperbatasan,”kata Lukardono.

Bahkan dedikasi itu sudahdisiapkan sebelum pengu-muman kelulusan dilaku-kan. Lukardono mengatakan,dedikasinya itu adalah de-ngan memotong SPPD nyaserta menyisihkan anggarandari DIPA.

“Dana dari SPPD dan DIPAitu akan dipergunakan untukmengangkat tenaga honor.Mereka yang diangkat ada-lah peserta tes yang tidaklulus pada penerimaanCPNS,” katanya.

Awalnya, Lukardono me-nyebutkan kemampuan pi-haknya hanya untuk duaCPNS, tetapi karena ada ke-sepakatan lanjutan, akhir-nya tenaga honor yang akanditerima sebanyak empatorang. Pegawai honor ituakan diangkat berdasarkanSK Kakanwil dan dipastikanmulai bekerja pada Januari2013 mendatang.

“Mereka yang honor nantiakan kita perhatikan. Mere-ka akan kita perjuangkanuntuk lulus tes CPNS padatahun berikutnya,’ kataLukardono.

Keputusan untuk meng-angkat honor oleh Kakanwiltersebut akhirnya melunak-kan warga Jagoi Babang.Karena semua pihak telahmenemukan solusi yangsama-sama menguntung-kan, kemudian dibuatkankesepakatan bersama anta-ra ke dua belah pihak.

Pelayanan Pos ImigrasiDibuka

Kemenkumham Kalbardan Warga Jagoi Babangmenandatangani kesepakat-an bersama yang kurang le-bih isinya; Kemenkumhamakan mengangkat empatorang peserta dari JagoiBabang yang tidak lulusCPNS menjadi tenaga honor.

Mereka yang diangkat ituakan mendapatkan SK danakan kerja pada Januari 2013.Peserta tes yang dijadikanhonor daerah itu akan diper-juangkan dalam tes CPNSpada tahun berikutnya. Kese-pakatan lain adalah, wargaJagoi Babang akan membukaPos Imigrasi Jagoi Babangyang sebelumnya disegel un-tuk beroperasi kembali.

Warga Jagoi menunaikankesepakatan tersebut de-ngan membuka segel di PosImigrasi Jagoi Babang. Seki-tar pukul 10.00, Kamis (22/11), warga Jagoi telah mela-kukan adat tanda dibukanyaPos Imigrasi.

“Hari ini, Pos ImigrasiJagoi Babang telah dibuka.Kami baru saja selesai meng-gelar adat,” kata AhauKadek selaku ketua ForumAdat jagoi Babang.

Namun sayang, dalampembukaan pos Imigrasi ter-sebut, belum ada satupun pe-gawai Imigrasi yang muncul.

“Belum ada pegawainya,acara adat cuma dihadiriwarga Jagoi saja,” kataAhau dihubungi, kemarin. o

MujidiBorneo Tribune, Bengkayang

warga, Ahau menceritakankenapa terjadi kisruh di PosImigrasi Jagoi Babang yangberujung pada penyegelandan perusakan kantor bebe-rapa waktu yang lalu.

“Kejadian yang telah ter-jadi itu karena warga Jagoisulit mendapatkan hak dankesempatan seperti wargalainnya. Padahal wargaJagoi sangat mendambakanNKRI dan termasuk pejuangsemenjak puluhan tahunyang lalu,” kata Ahau.

Ditambahkan, PosImigrasi Jagoi Babang berdi-ri pada tahun 1975 atas la-han hibah dari warga Jagoi.Kemudian pada tahun 1980,kantor yang sebelumnya ber-ada di dalam Pindak ke lo-kasi saat ini, tepi jalan, danjuga berdiri di atas tanahhibah warga Jagoi. Penye-rahan tanah itu dibarengiharapan adanya warga Jagoidiangkat menjadi PNS.

‘Tapi sampai sekarang,belum ada satu pun wargaJagoi yang diangkat menja-di PNS ataupun hanyahonor,” jelas Ahau lagi.

Ahau menegaskan, apabi-la dalam pertemuan itu ti-dak ada titik terang soal tun-tutan yang disampaikan,maka warga Jagoi bersepa-kat untuk melakukan adatuntuk memindahkan PosImigrasi dari Jagoi Babangke lokasi lainnya yang bera-da di luar Jagoi Babang.

Anyiu, Kepala Desa Jagoimenuturkan, tuntutanwarganya tersebut wajar se-bagai warga negara Indone-sia. Dengan ideologiPancasila yang sama, wargaJagoi juga berhak untuk men-jadi pegawai. Tetapi menu-rutnya, selama ini, belumada satupun warga Jagoimenjadi PNS, terutama un-tuk instansi vertikal terma-suk Imigrasi, Bea Cukai, ke-polisian serta TNI.

“Kalau memang kami inidianggap sebagai bagian ne-gara ini, tolong aspirasi kamiini didengar, karena kami ti-dak mau selamanya sebagaipenonton,” ucapnya.

Sebagai orang tua, Nogainmenginginkan adanya keje-lasan dari pihakKemenkumham terkaitmekanisme penilaian dalamkelulusan CPNS. Pasalnya,dalam penerimaan itu adakejanggalan dalam pengu-muman kelulusan.

“Yang menjadi pertanyaankami, kenapa hasil pengu-muman di tunda-tunda. Se-pertinya ada permainan disana,” ucap Nogai.

Sebagai Wakil DAD JagoiBabang, Kasminto mene-gaskan keikutsertaan war-ga Jagoi untuk membelaNKRI tidak bisa diragukan.Bila terjadi kekacauan an-tara dua negara di perbatas-an, warga Jagoi menjadiyang terdepan. Bila dilihatke belakang, ada empatorang warga Jagoi sebagaiveteran perang.

Kemudian, bila dilihatdari asal muasal, nenek mo-yang warga Jagoi ada di ne-gara Malaysia. Karenakecintaan terhadap NKRI,warga Jagoi tetap memilihuntuk bertahan di NKRI.Karena besarnya semangatwarga Jagoi untuk NKRI,Kasminto meminta agar pe-merintah pusat dapat mem-bagi rata program yang adadi pemerintah. Kasmintomenamakan program itu de-ngan kue, dan kue itu harusdibagi dan jangan KKN.

Apa yang disampaikanwarga Jagoi itu menyikapitidak lulusnya peserta tesasal warga Jagoi yang tidaklulus pada seleksi tertulisuntuk CPNS Kemen-kumham. Warga yang ikuttersebut diantaranya Hel-ena Meklin, Budiman, DodiIrawan, Lukas danMuhammad Wahid.

Nilai RendahSalah satu point yang di-

bicarakan dalam pertemuantersebut adalah tuntutanwarga Jagoi untuktransparan hasil nilai testertulis dari masing-masingpeserta. Sebagai pihak yangmengetahui secara teknis,Ketua Panitia PenerimaanCPNS untuk daerah,Ansarudin punya hak untukberbicara.

Pria yang menjabat seba-gai Kadiv AdministrasiKemenkumham Kalbar men-jelaskan, untuk tes adminis-trasi dan Kesamaptaan, pe-serta dari Jagoi tidak terken-dala dan dinyatakan lulus.Dan tes itu dilaksanakanoleh panitia daerah. Kemu-dian, oleh panitia daerah,mereka yang lulus diserah-kan pusat untuk mengikutites tertulis yang dilaksana-kan oleh panitia khusus, dan

itu wewenang Menpan. Testertulis tersebut dimonitoroleh pihak independen yangberasal dari perguruan ting-gi dan LSM.

“Jadi kami tidak punyawewenang lagi dalam testertulis tersebut, ’ jelasAnsarudin.

Untuk menentukan siapayang akan masuk menjadiCPNS, Menpan telah meng-ubah batas nilai kelulusanhingga tiga kali. Untuk kaliterakhir, nilai minimal ba-tas kelulusan adalah 59. Ni-lai tersebut tidak mampudiraih peserta dari Jagoi ka-rena berdasarkan hasil, nilaitertinggi yang diperoleh sebe-sar 49 atas nama Budiman.Nilai peserta lain, Helenadengan nilai 28, Wahid de-ngan nilai 36,5, begitu jugadengan peserta lain tidakada yang memenuhi nilaiminimal kelulusan.

“Kita tidak menyerah, me-reka kita perjuangkan hing-ga tadi kita masih minta keSekjen, tapi tetap juga tidakbisa,” jelas Ansarudin.

Kakanwil Korban SPPDKepala Kantor Wilayah

Kemenkum Ham Kalbar,Lukardono dalam pertemu-an tersebut menyambut sa-ngat baik semangat danitikad warga Jagoi Babangmemperjuangkan pesertaasal warga Jagoi yangsatupun tidak lulus menjadiCPNS.

“ Saya sudah tangkappoint besarnya. Kita sejalan,senapas, semangat kitasama dan keinginan kitasama,” kata Lukardono.

Bahkan, ia mengaku telahmemperjuangkan warga per-batasan pada 24 Juli 2012pada saat adanya rencanapengadaan CPNS.Lukardono menyatakan diri-nya menyampaikan suratdengan ketikan sendiri yangberisikan, agar mempriori-taskan peserta tes dari dae-rah perbatasan.

‘Sebelum bapak, saya su-dah menyampaikan ini. Dansaya orang yang paling kritisuntuk memperjuangkanini,”katanya.

Namun perjuangan yangdilakukan Lukardono sea-kan tidak berarti saat ha-sil kelulusan diumumkan.Dan Lukardono mengakusangat sulit untuk mengu-bah hasil kelulusan dan itumerupakan hak pusat, da-

Kerusakan pada badan jalan Bengkayang-Jagoi,persisnya di daerah Seluas hingga Jago Babang sudahmenunjukkan gejala kerusakan yang diakibatkan olehangkutan perusahaan sawit melintasi jalan tersebut de-ngan melebihi kapasitas. Keberadaan jalan yang turutdilalui oleh kendaraan bermuatan besar ini membuatkerusakan semakin terasa.

“Sebelumnya setelah pembangunan jalan selesai jalantampak mulus, namun beberapa bulan kemudian kondisijalan ambruk akibat beban berat,” kata Ahau Kadut, to-koh masyarakat adat Kecamatan Jagoi Babang, kemarin.

Masih menurut Ahau dan beberapa warga Jagoi lain-nya, kerusakan sudah dirasakan dalam dua bulan terak-hir. Kondisi jalan yang bergelombang menanjak dan ber-lubang tak jarang membuat kendaraan sulit melintas,sehingga rawan kecelakaan. Mengingat poros jalan dariKecamatan Seluas-Jagoi Babang sering dilalui oleh ken-daraan bermuatan besar yang menggunakan kawasan inisebagai jalan alternatif. Sebagai warga yang selalu me-lintas di jalan ini, ia berharap agar segera dilakukan per-baikan ulang sebelum kerusakan semakin meluas. o

Angkutan BeratMelintas, Jalan

Bengkayang-JagoiRusak

MujidiBorneo Tribune, Bengkayang

Borneo Tribune, SingkawangSedikitnya puluhan orang mengikuti kegiatan kampa-

nye dan sosialisasi pengendalian dampak perubahan ik-lim yang digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup RI,di lantai 3 Hotel Mahkota Singkawang, Kamis (22/11).

Kegiatan itu menghadirkan nara sumber dari AnggotaDPR RI, Albert Yaputra, Dosen Universitas Tanjungpura,Dr. Gusti Ardiyansyah, dan pejabat Asisten Pemerintah-an Dan Kesra Setda Singkawang, Arman Suyono.

Albert Yaputra mengatakan bahwa sosialisasi ini bu-kan saja baru satu kali dilakukan. Mudah-mudahan de-ngan sosialisasi ini bisa memberikan pengertian kepadadunia pendidikan masyarakat pada umumnya berada dikelas bawah.  

“Coba bayangkan,” katanya, jika dalam satu hari tidakada oksigen. Jadi bagaimana untuk kita hidup? Dan itusangat-sangat celakanya, ujar Albert, hal ini sering kalidilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

“Hutan banyak dibabat, tetapi tidak ditanami kemba-li. Ini yang banyak dilanggar oleh banyak oknum tersebut.Maka dari itu kita mengharapkan ketegasan yang khususdari pemerintah kepada oknum tersebut. Bila perlu, mere-ka dikenakan uang jaminan bank negara. Kalau merekatidak mau memberikan, maka dari uang inilah pemerin-tah bisa melakukan penanaman kembali,” tegasnya.  

Menurut Albert, siapa saja yang melanggar itu harus-lah diproses secara hukum. Namun yang terjadi sekarangini, ada kesan dilema karena pekerja ini bukanlah sedi-kit. Nah, bagaimana cara untuk menghentikannya? Jikamereka diberhentikan, ke mana lagi mereka akan untukmencari uang demi menghidupkan keluarganya. Di sisilain pemerintah juga diminta harus tegas.

Dalam kesempatan yang sama, Dosen Universitas Tan-jung Pura, Gusti Ardiansyah, mengatakan masalah ling-kungan adalah suatu permasalahan yang sangat besar.Dan ini bukan hanya terjadi di daerah Singkawang saja.Di bagian kabupaten dan kota juga mengalami masalahsama. Namun ini harus menjadi kebijakan yang tegasdari pemerintah masing-masing. Yang namanya bisnis,katanya, sudah pasti ada yang legal dan illegal. Misal-nya, Ardiansyah mencontohkan, dia menambang emas didaerah yang terlarang. Namun pemerintah sama sekalitidak memperhatikan dan memperdayakan parapekerjanya. Yang sudah pasti legal bila tidakdiberdayakan masyarakatnya, bisa menjadi illegal dandapat menimbulkan konflik. Maka dari itu, pemerintahseharusnya memberikan job kepada masyarakat.

“Jadi kalau masyarakat sudah diberikan job, saya rasamasyarakat pun tidak mau mengerjakan pekerjaan yangdilarang seperti pertambangan emas itu,”katanya.(Freelancer/Rudi) o

Pemerintah GelarSosialisasi Dampak

Perubahan Iklim

Angkat 4 Warga Jadi Tenaga Honorer

Pertemuan bersama antara Kemenkumham Kanwil Kalbar dengan warga Jagoi Babang difasilitasi Pemkab membuahkan

kesepakatan semua pihak FOTO: Mujidi/Borneo Tribune

Page 7: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Landak-SanggauBBBBBorneo T T T T Tribune 7Jumat, 23 November 2012

113 JamaahHaji Sanggau Tiba

HOHOHOHOHOTELTELTELTELTEL

Jl. Dr. Setia Budi No. 93 PtkTelp.: 0561-736195 Fax.: 0561-736668

e-mail : [email protected]

Jalan Gajah Mada No. 89Pontianak, Telp. (0561) 768999,

Fax : 0561-761999

Jalan Nusa Indah III, Telp. (0561)732223 Fax. (0561) 742882

Pontianak

Jalan Pahlawan No. 40Pontianak, T elp. (0561)

735890, Fax. (0561) 739001

Jl. Sidas No. 8 PontianakTelp. (0561) 736022/Fax. (0561) 736200

Jl. Gajah Mada No. 889Telp. (62-561) 736 122Fax. (62-561) 734 374

GrandKARTIKA HOTEL

Jl. Jendral Ahmad Yani No. 91Pontianak, Tel : (+62 561) 577 888

Fax. (+62 561) 768 833

Jl. Sidas No. 1 1-ATelp. (0561) 734337Fax. (0561) 760334Pontianak-Kalbar

Hotel Surya

HOTEL KHATULISTIWA

Jalan Diponegoro No. 56Pontianak 78117

Telp. 0561-736793Fax. 0561 - 734930

Jl. Imam Bonjol No. 111Pontianak, Telp. 0561-745481,

Fax. 0561-762662

Jl. Imam Bonjol No. 89Pontianak,

Telp. 0561-766669Fax. 735399

HOTELMERPATI

Jl. Rahadi Usman No. 2Pontianak, T elp. (0561)

734401, Fax. 0561-738457

Jl. Tajungpura No. 45Pontianak, T elp. (0561)

736162, 745475Fax. (0561) 740651

Hotel’95

Jl. Imam Bonjol No. 95Pontianak, T elp. 7959595(95 m samping UNTAN)

Hotel

KAPUAS DHARMA

Jl. Gajah Mada No. 177-183,Pontianak 78121, Telp. (+62-561)

761598, 761397 (Hunting)Fax. (+62-561) 761398

Jalan Diponegoro No. 46Telp. (0561) 733777Fax. (0561) 740555

Sekitar 113 jamaah hajiasal Kabupaten Sanggau,Kamis (22/11) siang tiba diKota Sanggau dengan dika-wal mobil patroli Lalu Lin-tas Polres Sanggau dan rom-bongan yang menjemputlangsung ke Pontianak.Jamaah haji disambut dihalaman depan MasjidAgung Almuawanah Sang-gau oleh Kepala Dinas Per-tanian, Perikanan dan Kela-utan (Distankanak) Kabu-paten Sanggau, H JohnHendri yang mewakili Bupa-ti Sanggau.

Mereka pun langsung di-sambut para keluarga yangmenjemput langsung di ha-laman masjid. Penyambut-an jamaah haji juga diha-diri, Dandim 1204/Sanggau,Letkol CZI Ade Heri Kur-niawan, Ketua IPHI Sang-gau, H Bashir Ahmad danpengurus lainnya.

Ketua IPHI Sanggau, HBashir Ahmad mengucap-kan selamat datang kepadaseluruh jamaah haji. Diri-nya pun berharap jamaahhaji mendapatkan haji yangmabrur.

“Tentunya yang datang inisecara otomatis akan ma-suk ke dalam IPHI Sanggau.Jamaah haji yang baru da-tang juga diharapkan mam-pu membawa perubahanbagi masyarakat dan dapatmenjadi contoh bagi masya-rakat,” jelasnya.

Sementara itu, KetuaTPHD Sanggau, H EddySumantri mengatakan, dari

Borneo Tribune, LandakRapat Koordinasi Lembaga Keagamaan Kristen Kabupa-

ten Landak yang diselenggarakan diaula hotel Hanura padapukul 08:30 sampai dengan 16.00, Rabu, (21/11).

Kepala seksi Bimas Kristen Kabupaten Landak HariyantoUar, STh, MPD.K Menerangkan diahkir tahun 2012 Kegiat-an yang dilaksanakan ini merupakan kegiatan lanjutan pem-binaan lembaga-lembaga keagamaan, dan penyelenggaraankegiatan Koordinasi Lembaga Keagamaan Kristen Kabu-paten Landak khusus memanggil induk gereja yang berjum-lah 46 induk gereja atau sinode. ”Hariyanto Uar juga akanmemanggil organisasi-organisasi yang linier dengan tugas-tugas digereja diantaranya mengundang ketua GPGI, ketuaGPLII, ketua GPIW dan juga mengundang lembaga organi-sasi pendidikan diantaranya, ketua GPRAKI, ketua PIKI ka-bupaten Landak, ketua BAMAK semuanya “˜%˜ ikut ser-takan semua. Inti dari kegiatan ini adalah Bimas KristenKabupaten Landak Melaksanakan evaluasi terhadap kiner-ja pimpinan gereja, pimpinan lelbaga-lembaga organisasigereja dan ini akan dijadikan untuk bahan pertimbanganusulan program tahun 2013. “Bagain-bagain mana yang di-anggap perlu kita perbaiki, kita sempurnakan, tentu ini nan-ti akan bergantung pada rekomendasi-rekomendasi seluruhpimpinan gereja yang ada diseluruh lembaga gereja keaga-maan yang ada kabupaten landak,” ujarnya.

Hariyanto juga menyebutkan ada temuan-temuan darihasil temuan wakil ketua DPRD kabupaten Landak MarkusHamid, dan temuan anggota DPRD yang lain yakni Lorianto.Kedua anggota tersebut juga menyampaikan hasil temuanmereka pada saat dilapangan salah satunya adalah masihbanyak ditemukan pendataan gereja yang belum mendapatbantuan dari pemerintah daerah kabupaten Landak danbantuan dari kantor kementrian agama yang adadikabupaten landak, ini ditemukan ke dua anggota DPRDdengan banyak temuan-temuan gereja-gereja yang rusak, ti-dak terawat dan bayak para Hamba Tuhan yang hidup da-lam keprihatinan, para Pendeta banyak yang tidak hidupsejahtera ditempat tugasnya. Nah sementara ujar Hariyanto,mereka di lapangan bukan saja hidup sebagai pendeta tapimereka juga sebagai pengajar disekolah, kemudian merekajuga membantu kegiatan-kegiatan kemasyarakatan didesatetapi sayang pemerinta belum juga memperhatikan mere-ka secara penuh, ya maka itu Bimas Kristen memerlukaninformasi dengan mengundang dari semua unsur gereja un-tuk menghimpun informasi dan dengan data-data manti kamiakan sampaikan kepada Pemerintah.

Hariyanto menyebutkan dari hasil temuan ada 46 gerejayang darurat, tidak layak digunakan. Lantai tanah, dindingkayu, dan atap masih banyak yang menggunakan daun. Lan-tas kebijakan yang diambil oleh Bimas Kristen KabupatenLandak adalah melakukan identifikasi kasus-kasus yangseperti ini, membuat skala prioritas gereja dan lembagamana yang harus dibantu dengan bekerjasama berkoordinasidengan Pemda yang juga melibatkan unsur DPRD Landakuntuk meminta bantuan dana kepada pemda Landak untuklembaga-lembaga gereja yang terindikasi yang sudah tidaklayak untuk beribadah.

Bimas Kristem Kabupaten berharap adanya singkronisasiprogram kerja antara pemerintah pusah dengan pemerintahDaerah terutama dilingkungan Bimas Kristen dan keluargabesar kementrian agama repoblik Indonesia agar memberi-kan rasa adil terutama dalam penganggaran-penganggaransalah satunya untuk penganggaran rumah Ibadah yang ma-sih sangat terbatas, kemudian tenaga-tenaga honor yang ti-dak mendapatkan anggaran tenaga penyluh yang masih ku-rang, tenaga guru agama yang masih kurang dan juga lemba-ga-lembaga gereja, harapan kami meminta Pemerintah Un-tuk membantu, ujar Harianto Uar. (Yohanes.J)

Bimas KristenEvaluasi KinerjaPimpinan Gereja

113 jamaah haji yang be-rangkat semua dalam ke-adaan sehat. Dirinya punberterima kasih pada kelu-arga maupun masyarakatSanggau atas doanya.

Ratna SariBorneoTribune, Sanggau

Masih banyaknya organi-sasi kemasyarakatan (or-kemas) yang ada di Kabupa-ten Sanggau yang belummemiliki sekretariat, mem-

Masih Ada Orkemas Tak Miliki SekretariatRatna Sari

BorneoTribune, Sanggau

buat Kepala Kantor Kesatu-an Bangsa, Politik dan Per-lindungan Masyarakat (Kes-bangpol Linmas) KabupatenSanggau, Joko Prihanto pri-hatin dengan kondisi seper-ti itu.

Tempat merupakan salahsatu bagian penting bagiorkemas, terutama ketikaPemerintah Daerah akanmelakukan monitoring danpembinaan ke sekretariatorkemas yang bersangkutan.

”Kita juga kesusahan inginmelihat keseriusan orkemasyang ada, karena sebagianada yang tidak ada sek-

retariatnya. Jadi kita jugasusah melakukan kontrolmereka,” ujarnya ketika di-temui diruangannya, Kamis(22/11) pagi.

Joko menegaskan, untukkedepannya, pihaknya akanmemperhatikan hal ini.Jika memang masih demi-kian, maka orkemas akandianggap tidak ada dan ti-dak perlu dibantu olehPemda.

Joko menuturkan bahwaterkadang kegiatan yangmereka lakukan tidak rildengan fungsi pokok yangdimiliki orkemas. Hal ter-

sebut jelas akan menjadipertanyaan bagi banyak pi-hak. Pendataan ulang men-jadi sangat penting dan yangseharusnya dilakukan ada-lah, mereka kembali men-daftarkan diri dengan sya-rat-syarat sesuai aturanbaru yang telah ditetapkan.

Joko menuturkan, untuksejauh ini setelah adanyasosialisasi peraturan barumengenai orkemas, belumada orkemas yang mendaf-tarkan lagi ke KantorKesbangpol Linmas. Dirinyaberharap, orkemas bukanhanya untuk mencari nama

“Alhamdulillah, semuakembali dengan selamat.Kita ucapkan terima kasihkepada semuanya,” ujarnya.

Edi pun mengakui kalaumemang ada satu jamaah

haji yang mengalami sakit diMadinah, yakni H Ade Nuhyang mengalami sakit her-nia.

“Pertama di periksa di pe-nginapan, namun kemudian

harus dibawa ke rumah sakitdi Madinah, dirawat selamatiga malam. Tapi, sekarangsudah sehat bisa kembalibersama-sama dengan rom-bongan,” pungkasnya.

Kesbangpol Linmas Prihatin

Borneo Tribune, LandakDisebutkan Bupati Landak

Adrianus Asia Sidot di ruangrapat DPRD yang lalu, berda-sarkan undang-undang nomor1 tahun 2004 tentangpembendaharaan negaramengamanatkan pemerintahuntuk melakukan investasidengan tujuan memperolehmanfaat umum, manfaatekonomi dan manfaat sosialdan manfaat lainnya.

Adrianus menyebutkan, in-vestasi tersebut merupakanwujub peran serta dari peme-rintah dalam rangka mema-jukan kesejahteraan umum,sebagaimana yang dibuatdalam undang dasar negaraRepoblik Indonesia tahun1945 . Dalam rangka melak-sanakan ketentuan pasal 41ayat 3 dan undang-undangnomor 1 tahun 2004 tentangpembendaharaan negarapengolaan investasi pemerin-tah daerah memerlukan da-

PT. Landak BarajakiDianggarkan Melalui Hibah APBD

STNK, KB 3223 LHNK: MH8BE4DTABJ-111672

NS: E470-ID-199818AN: PARANATO

Dengan iniSTNK dinyatakan

tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

NGL

STNK, KB 3229 LHNK: MH8BE4DTABJ-112293

NS: E470-ID-205186AN: SYAMSUL BAHRI

Dengan iniSTNK dinyatakan

tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

NGL

STNK, KB 3924 LGNK: MH8BE4DTAAJ-105026

NS: E470-ID-146818AN: ERVINODengan ini

STNK dinyatakantidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

NGL

STNK, KB 2349 LENK: MH8BE4DFA8J-634250

NS: E451-ID-649307AN: IRWANDRI

Dengan iniSTNK dinyatakan

tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

NGL

STNK, KB 2411 LINK: MH8BE4DTABJ-111299

NS: E470-ID-196670AN: AMIDINDengan ini

STNK dinyatakantidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

NGL

STNK, KB 4326 LBNK: MH1HB31196K315022

NS: HB31E-1312139AN: DAYAK LENG

Dengan iniSTNK dinyatakan

tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

NGL

sar hukum dengan suatupelaturan pemerintah untukmenjamin pelaksanaan tertibadministrasi dan pengolaaninvestasi pemerintah daerahkabupaten landak, “Kabupa-ten Landak memiliki sumberdaya alam yang cukup potensial, sumber daya alamtersebut harus dalam dikelo-la secara oktimal, efesien,ankuntabel dan transparan,”jelasnya.

Dengan sumber daya alamtersebut dapat memberi man-faat sebesar-besarnya demikesejahterakan kabupatenlandak, “Untuk mengelolasumber daya alam, pemba-ngunan kabupaten Landak,perindustrian pertambangandan jalan. Pemerintah kabu-paten Landak telah mendiri-kan perseroan terbatas (PT)dengan nama PT LandakBarajaki, dengan tujuan pen-dapatan asli daerah denganmenjamin efektivitas dan

akuntabilitas pelaksanaanusaha melalui mekanismesesuai dengan pelaturanperundang-undangan yangberlaku,” papar Adrianus.

Ditambahkan Adrianusbahwa, Maksud dan tujuanmendirikan PT. LandakBarajaki diantaranya untukmembantu dan mendorongperekonomian kerakyatandan pembangunan daerahdisegala bidang, tetap salahsatu sumber pendapatan aslidaerah (PAD) dalam rangkameningkatkan tarap hidupmasyarakat perlu penanam-an modal pada PT landakBarajaki. Sebagaimana dia-manatkan dalam peraturannomor 2 tahun 2012 tentangpendirian perseroan terbatasLandak Barajaki diantaranyamodal dasar PT. LandakBarajaki untuk pertama kaliditetapkan sebesar 20 milyarrupiah. Dari jumlah peme-nuhan modal ditempatkan

dan modal sedikit sebesar 25persen sesuai ketentuanperundang-undangan yang ber-laku. Sedangkan modal dasarPT. Landak Barajaki sebagai-mana yang dimaksud ayat 2yang terdiri dari, modal setorpemerintah kabupaten landaksebesar 99 persen atau samadengan 19.800.000.000 (sembi-lan belas milyar delapan ratusjuta rupiah).

Modal setor operasi pega-wai negeri sipil sebesar 1 per-sen atau sama dengan 200juta, untuk memenuhi modalawal PT. Landak Barajakiyang ditetapkan sejumlahsembilan belas milyar dela-pan ratus juta dilakukan se-cara bertahap dalam waktuyang tidak terbatas sesuaikebutuhan PT. LandakBarajaki.

Langkah modal PT.LandakBarajaki yang harus disetorsebesar 25 persen dari19.800.000.000 juta rupiah

yaitu sebesar 4.950.000.000juta rupiah yang dibulatkanmenjadi 5 milyar. Alokasidana APBD murni 2.500.000.000 juta rupiah dalambentuk hibah, menurutrekomendasi badan pemerik-saan keungan repoblik Indone-sia perwakilan kalimantanbarat itu perusahaan harusdalam bentuk penyertaanmodal. “Berdasarkan peme-riksaan BPKRI, maka bantu-an modal PT.Landak Barajakiyang semula dianggarkan da-lam bentuk hibah sebesar duamilyar lima ratus juta rupiahditingkatkan menjadi 5milyar sebagaimana yang di-amanatkan pasal 10 ayat 3bahwa modal setor awal ada-lah 25 persen yang diangga-rkan melalui APBD perubah-an tahun anggaran 2012 padapos pengeluaran pembiayaansebagai penyertaan modal,”ujar Adrianus As Bupati Lan-dak. (Yohanes.J)

tetapi diharapkan action ke-pada masyarakat dan dae-rah harus dalam bentuknyata.

”Kita tidak ingin merekamembentuk orkemas hanyauntuk gagah-gagahan saja,sementara kegiatan tidakada. Kita juga harapkanorkemas yang ada saat ini di-harapkan bisa mendaftarkankembali sesuai aturan baruyang sudah disosialisasikankepada mereka beberapawaktu lalu. Saya berharap,kalau Pemda komitmen me-reka tidak akan dapat bantu-an,” pungkasnya.

TIBA. Rombongan jamaah haji asal Kabupaten Sanggau yang tiba di Kota Sanggau, Kamis (22/11) siang. Foto: Ratna Sari/Borneo Tribune

Page 8: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

SekadauJumat, 23 November 2012 Borneo Tribune 8

Bupati Simon PetrusSelalu Bersyukur

Jajaran pimpinan dan se-luruh staf di lingkungan Pe-merintahan KabupatenSekadau memberikan kejut-an kepada Bupati Sekadau,Simon Petrus, dalam rang-ka perayaan ulang tahun ke-55, di Kantor Bupati Seka-dau, Kamis (22/11). Acarayang dihelat sederhana na-mun penuh rasa kekeluarga-an itu antusias diikuti ham-pir seluruh pegawai, terma-suk tokoh masyarakatSekadau.

Bupati yang berada dimimbar bagian depan aulaKantor Bupati Sekadau, ter-lihat haru mengawali sam-butannya sebelum memo-tong tumpeng ulang tahun-nya. Sesekali Bupati terli-hat agak tertahan mengelu-arkan kata-kata saking ter-haru. Bupati mengucapkanrasa syukur atas limpahankuasa Tuhan di usia ke 55tahun masih dilimpahkanberkah, kesehatan serta ke-percayaan sebagai pemim-pin.

“Pertama-tama saya ucap-kan terima kasih atas acarayang disiapkan seperti ini.Walaupun sebenarnya tang-gal 18 kemarin, tepat sayaberulang tahun dan hari iniboleh dirayakan bersamakita di sini. Terima kasihkepada staf yang sudahmembuat inisiatif acarayang cukup sederhana ini,”ungkap Simon.

Sejak 18 November lalu,Bupati Sekadau sedang ber-tugas keluar daerah dalamrangka mengikuti berbagaiagenda. Memastikan Bupa-ti hadir pada 22 November,seluruh staf yang dikoman-dani Asisten II PemkabSekadau, Khandra Asmara-hady dan Kabag UmumNurhadi berinisiatif bersa-ma seluruh staf membuatkejutan untuk orang yangdituakan di lingkunganPemkab Sekadau.

Hampir seluruh kepaladinas, kepala Badan, Kepa-la Kantor dan staf mengi-kuti kegiatan perayaanulang tahun Bupati Seka-dau, Simon Petrus, selamakurang lebih 1 jam.

Bupati Sekadau, SimonPetrus mengatakan dirinyaberencana akan merayakanulang tahun ke-55 denganmenggelar Misa bersamawarga di Nanga Mahap. Na-mun hari dan kegiatan be-lum bisa dipastikan, me-nunggu koordinasi denganPastor di sana.

“Semoga rencana peraya-an ulang tahun di NangaMahap dapat berjalan.Tunggu sudah ada koordina-si dengan Pastor dan pengu-rus umat di sana. Baru bisaditentukan jadwalnya,” ung-kapnya.

Selain itu, Bupati jugaingin agar momen yang cu-kup berharga baginya ada-lah untuk evaluasi kinerjadi pemerintahan, baik yangsudah dan yang sedang ber-jalan dalam rangka menja-

Bagus KosmintoBorneo Tribune, Sekadau

lankan roda pemerintahandan menjadi pelayan ma-syarakat.

Tidak hanya ingin agarada evaluasi di jajaran Pe-merintah Kabupaten Seka-dau dalam menjalankanroda pemerintahan, Bupatijuga mengisahkan karirnyasecara singkat. Yakni, saat

Ultah Ke-55

pertama menjadi PNS hing-ga bisa menjabat sebagaiBupati. Mengawali tugas se-bagai PNS, Simon Petrus di-percaya menjadi staf,berlajut ke Camat di bebe-rapa kecamatan di Kabupa-ten Sanggau (saat Sekadaubelum dimekarkan) hinggamenjadi asisten dan terpilih

sebagai Bupati pertama diKabupaten Sekadau selamadua periode hingga seka-rang.

“Ini sungguh pengalamanyang luar biasa. Mulai sayadari staf bisa naik menjadiCamat, Asisten hingga bisadipercaya sebagai Bupati.Dalam bekerja kita harus

gigih, rajin, belajar dan ber-syukur. Saya bisa menjadipelayan masyarakat sampaisaat ini merasa cukup puas,”kenangnya seraya memberimotivasi.

Oleh karena itu, Bupatimengharapkan jajaranPemkab Sekadau tidak hen-ti-hentinya memberikan pe-

layanan kepada masyarakatdalam menjalankan rodapemerintahan menuju Kabu-paten Sekadau yang lebihmaju ke depan.

“Dalam membangun ber-bagai sektor pembangunandi daerah butuh kerjasamadan keserasian kita semua,”lugasnya. o

Ulang Tahun, BupatiSekadau, Simon Petrus,meniup lilin dalam rangkaperayaan ulang tahunnyayang ke-55 tahun di KantorBupati Sekadau, Kamis(22/11). FOTO: Hartono/Humas

Warga di Jalan MerdekaSelatan (Jalan Sekadau-Ra-wak) antusias begitu mende-ngar daerah mereka sudahdipasang sambungan airbersih Sirin Meragun sejakSelasa, lalu. Sedikitnya pe-masangan sambungan pipaair bersih sudah memasukiJalan Murai menuju JalanPangsuma dan kawasan se-kitarnya, Kamis (22/11).

“Mudah-mudahan sajaada leding nanti, sumur bortidak lagi dipakai atau un-tuk cadangan saja,” ujarIbon salah seorang wargaJalan Murai.

Ibon mengaku masyarakatsudah lama menanti pema-sangan pipa ke rumah mere-ka sejak sebulan lalu. Sejakmendengar kabar sudah dibu-ka pendaftaran pemasangansambungan pipa ke rumah-rumah mereka segara men-daftar ke petugas di kantorUPTD SPAM Sekadau.

“Tapi saya dengar daerahkita ini (Jalan Rawak) diuta-makan pemasangan pipa le-ding. Siapa saja yang sudahmendaftar dan melunasiadministrasi, langsung pipadipasang,” ucapnya.

Sementara itu, KepalaUPTD SPAM Sekadau, YokKelak, ditemui di Jalan Mu-rai disela-sela memantaukegiatan pemasangan sam-bungan pipa, mengatakanpihaknya sudah melaksana-kan pemasangan sambung-an pipa air bersih Sirin Me-ragun ke rumah warga sejakawal November 2012. Bah-kan pemasangan khusus un-tuk dalam kota Sekadau di-targetkan 1000 sambungan.

“Selain di dalam kotaSekadau, seperti di JalanRawak dan sekitranya yangkita target, pemasangansambungan pipa ke rumah-rumah juga berjalan di dae-rah Nanga Taman danSekadau Hulu (Rawak) khu-sus jalur yang dilewati pipa,karena ini yang priotitas,”terangnya.

Yok mengimbau kepadawarga yang belum melaku-kan pendaftaran terutamayang berdomisili di JalanMedeka Selatan untuk sege-

Bagus KosmintoBorneo Tribune, Sekadau

ra mendaftar kepada petu-gas. Apabila pendaftaransudah dilakukan dan meng-isi formulir permohonan pe-masangan sambungan pipake rumah, berikut melunasibiaya administrasi yang su-dah ditentukan, maka petu-gas akan segera memasangsambungan pipa ke rumahpemohon.

“Kita akan prioritas untukpelanggan baru dan lama.Khusus pemohon yang baruapabila sudah melunasi bi-aya administrasi, akan lang-sung dipasang,” timpalnya.

Hingga kemarin, pantau-an di lapangan sekitar Ja-lan Murai, Gang Bayam dansekitarnya masih dalam ta-hap pemasangan pipa ke ru-mah-rumah. Diperkirakandalam dua atau tiga hari kedepan, pemohon pemasang-an baru seperti di JalanMurai akan rampung dipa-sang. “Tentunya kegiatan initidak terlepas dari dukung-an warga,” tandasnya. o

Warga Jalan Rawak NikmatiAir Leding

Jemaah haji asalSekadau, akhirnya tiba di‘Bumi Lawang Kuari’, Kamis(22/11) sore dengan selamat.Ke-47 orang jemaah hajiasal Sekadau itu sebelum-nya dijemput PemerintahKabupaten Sekadau diBatam. Setelah melaksana-kan rukun Islam kelima ditanah suci Mekah selama 1bulan.

Dua hari sebelumnya,

Wakil Bupati Sekadau,Rupinus, langsung menyam-but kedatangan jemaah hajiasal Kabupaten Sekadau diBandara Hang NadimBatam, Selasa (20/11).

Kedatangan rombonganjemaah haji asal KabupatenSekadau yang tergabung da-lam kloter 21 yang terdiridari Kota Pontianak, Kabu-paten Sambas dan Kabupa-ten Sanggau tiba diBandara Hang NadimBatam, Selasa (20/11) seki-tar pukul 11.30.

Rupinus menyampaikan

Bagus KosmintoBorneo Tribune, Sekadau

Jemaah Haji Sekadau Tiba diKampung Halaman

selamat kepada para jema-ah haji asal KabupatenSekadau yang telah selesaimenunaikan rukun Islamkelima di Mekah. Terlebihbisa kembali lagi ke daerahmasing-masing dengan sela-mat.

Menurutnya, keselamatandan kesuksesan jemaah hajiasal Sekadau, tentunya ti-dak terlepas penyertaan Tu-han serta do’a maupun du-kungan dari semua pihak,terutama keluarga dan Pe-merintah KabupatenSekadau. o

Asisten Administrasi danUmum Sekretariat DaerahKabupaten Sekadau, Khan-dra Asmarahady memimpinupacara Hari Ulang Tahun(HUT) Pramuka ke-51, Rabu(21/11).

Upacara ini dilakukan da-lam rangka kegiatan gladianpimpinan satuan penegakdan gladian pimpinan regupenggalang kwartir CabangSekadau Tahun 2012 yangdilaksanakan di halamansepak bola E.J LantuSekadau.

Asisten Administrasi danUmum Setda KabupatenSekadau, mengatakan bah-wa penyematan pengharga-an dan aprèsiasi kepadakwartir Cabang PramukaKabupaten Sekadau yang

dengan gigih serta telah me-laksanakan kegiatan positifdalam rangka HUT Pramu-ka tahun ini.

Dirinya mengharapkankegiatan seperti ini secaraterus menerus dapat dilaku-kan oleh kwartir CabangPramuka Sekadau. Karenakegiatan ini selain dapatmenumbuhkembangkankreativitas masyarakat jugadapat meningkatkan rasapatriot kepada Nusa danBangsa, sesuai dengan se-mangat dan cita–cita pra-muka.

Menurutnya, kegiatanpramuka memberikan kon-stribusi positif bagi genera-si muda dalam memberan-tas berbagai jenis penyakitmasyarakat. Seperti masa-lah Narkoba, kenakalan re-maja dan lain sebagainya.

“Kegiatan ini sangat posi-tif bagi generasi muda kita.

Bagus KosmintoBorneo Tribune, Sekadau

Kwartir Cabang Pramuka SekadauPeringati HUT Pramuka

Oleh karena itu, saya me-nyampaikan selamat danapresiasi kepada KwarcabPramuka Sekadau,” jelas-nya.

Ketua Kwarcab PramukaKabupaten Sekadau, H.Isnaini mengatakan kegiat-an ini harusnya dilaksana-kan 14 Agustus 2012 yanglalu. Namun karena terben-tur dengan jadwal bulan pu-asa serta Pilgub Kalbar se-hingga diundur.

“Kita inginkan hidup pra-muka, tahun ini kita laksa-nakan tiga kegiatan dalamrangka HUT pramuka. Yak-ni kegiatan pelatihan ke-pimpinan bagi ketua peng-galang regu, kegiatan pim-pinan satuan penegak dankegiatan rapat pimpinanpramuka,” ujarnya.

Isnaini menambahkan,jumlah peserta yang ikut ter-libat dalam kegiatan HUT

Pramuka tahun 2012 seba-nyak 120 orang. Menurut-nya, tujuan dilaksanakankegiatan pramuka adalahuntuk membentuk pesertadidik yang berbudi pekertidan mendorong parapembina pramuka untukmenerapkan sistem amongdan sistem beregu dengansebaik-baiknya.

“Untuk kita berharap agarpara peserta pramuka dapatmengikuti kegiatan ini de-ngan sebaik-baiknya dansepulangnya dapat diimple-mentasikan kepada rekan-rekannya,” pesan Isnaini.

Acara terakhir dilanjut-kan dengan penyematantanda peserta oleh AsistenBidang Administrasi danUmum Setda KabupatenSekadau serta pelepasanpawai tanda dimulainya ke-giatan pramuka tahun 2012.o

Penyematan Tanda Peserta, Asisten Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Sekadau, KhandraAsmarahady didampingi Ketua Kwarcab Pramuka Sekadau, H. Isnaini, bersama sejumlah pejabat terlihat menyematkantanda peserta Pramuka dalam rangka Hari Ulang Tahun Pramuka ke-51, di lapangan E.J. Lantu Sekadau, Rabu (21/11). FOTO: Bagus Kosminto/Borneo Tribune

Page 9: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Pelanggan Indosat di SayanKeluhkan Signal Hilang

Jumat, 23 November 2012 BBBBBorneo T T T T Tribune 9Sintang-Melawi

SEJAK beberapa hari ter-akhir, jaringan telekomuni-kasi milik Indosat sama se-kali tak bisa digunakan olehmasyarakat Sayan. Jaringantersebut mati total aliassama sekali tak ada signal,padahal di Sayan terdapatBTS Indosat.

Akibatnya sejumlah war-ga pun mengeluhkan karenaakses komunikasi ke luarsama sekali tak bisa dilaku-kan. Pasalnya saat ini komu-nikasi melalui telepon selu-

Eko SusiloBorneo Tribune, Nanga Pinoh

ler sudah menjadi sebuahkebutuhan yang sulit dipi-sahkan dari masyarakat.

“Sudah tiga hari ini pak,Indosat tak ada sinyal. Gang-guan terus, sehingga kita puntak bisa menelpon keluargadi luar daerah,” kata salahsatu pemilik kedai kopi diNanga Sayan, saat ditemuiBorneo Tribune, Rabu.

Ia mengungkapkan selaintiga hari tanpa sinyal, BTSmilik Indosat tersebut punsetahun ini mengalami gang-guan. Sinyal tersebut kadangdatang kemudian hilang be-berapa waktu. Padahal ha-nya Indosat yang ada bisa

GIZI buruk masih menjadiancaman kesehatan di ma-syarakat, khususnya balitadan anak. Terkait hal ini,Pemkab Sintang melalui Di-nas Kesehatan 2001 lalu te-lah mendirikan pusat pena-talaksanaan gizi buruk(PPGB). Dalam perjalanan-nya, PPGB, telah melakukanberbagai upaya untuk me-nyelamatkan jiwa penderitagizi buruk yang datang dariberbagai kecamatan di Sin-tang. Bahkan tahun 2008lalu, PPGB pernah bekerja-sama dengan Pemkab Kapu-as Hulu dan di tahun 2011kembali bekerjasama de-ngan Pemkab Sekadau.

Dua tahun terakhir, jum-lah pasien yang masuk PPGBjumlahnya tidak terlalu ber-beda jauh. Di tahun 2011 lalu,setidaknya tercatat ada 25penderita gizi buruk yangberhasil ditolong dan dita-ngani oleh PPGB. Sementa-ra hingga November 2012ini, PPGB mencatat ada se-kitar 20 pasien.

“Kita belum bisa pastikanbahwa jumlahnya lebih sedi-kit dari tahun lalu, karenamasih ada waktu bulan De-sember yang bisa saja terja-di penambahan pasien. Se-perti tahun 2011 lalu, di bu-lan Desember ada 3 pasiengizi buruk yang masuk,” kataAdi Sulistyanto, KepalaPPGB Sintang, Kamis (22/11).

Dikatakan pria yang akrabdi sapa Adi ini, secara umumangka penanganan gizi bu-ruk di Sintang menunjukkanpeningkatan. Hal itu menu-rutnya justru bisa dilihatdari semakin banyaknya pa-sien yang masuk dan dirawatdi PPGB.

“Artinya jangkauan kitajalan. Karena kita sudah me-nerapkan program survai-lens gizi ditingkat puskes-mas dan memberikan sosia-lisasikan pada kader pos-yandu. Jadi semakin banyakpasien gizi buruk yang ma-suk ke PPGB itu justru lebihbagus,” ujarnya.

Terkait dengan penangan-an gizi buruk, pencinta mu-sik ini mengatakan bahwayang sangat diperlukan ada-lah komitmen dari semuapihak. Masyarakat dan pe-

Tekan Angka Gizi Buruk,Butuh Komitmen Bersama

Endang KusmiyatiBorneo Tribune, Sintang

merintah harus bekerjasamaagar gizi buruk tidak lagimenyerang dan menghantuianak dan balita yang ada diSintang.

“Kalau untuk gizi burukbukan di masalah kesehat-annya. Tapi bagaimana me-nyelamatkan kehidupanpengidap gizi buruk,” kata-nya.

Secara nasional dan keten-tuan dalam MDG’s, angkagizi buruk di suatu daerahditoleransi minimal terjadihanya 5 persen dari jumlahpenduduk. Sintang sendirimenurutnya telah melewatiangka minimal tersebut. Ar-tinya angka gizi burukSintang berada di bawahangka 5 persen.

Di tahun 2013 mendatang,PPGB menargetkan tidakhanya bisa menangani gang-guan pertumbuhan karenagizi buruk, namun juga bisamenangani gangguan per-kembangan pada penderitagizi buruk. Apalagi saat inipihaknya telah melakukankerjasama dengan organisa-si dari Belanda untuk mem-berikan terapi kepada anakdengan keterbatasan khususyang di sebabkan salah sa-tunya oleh gizi buruk.

“Sepanjang tahun 2011-2012 ini, tidak ada pasiengizi buruk yang meninggal.Kita juga tidak bisa menda-patkan data itu dari puskes-mas, karena memang tidakada pendataan atau laporantentang hal itu. Tapi me-mang pasien yang masuk dandirawat di PPGB ini pastimendapatkan rujukan baikdari tenaga kesehatan didesa ataupun dari dokterumum. Karena awalnya ke-luhan mereka hanya sakit,misalnya diare atau sakitlainnya. Tapi kemudian se-telah dilakukan pemeriksa-an baru diketahui kalau adagizi buruk,” pungkasnya.

Adi SulistyantoFoto Endang Kusmiyati/Borneo Tribune

diakses di Kecamatan Sayan.“Sehingga sekali ganggu-

an, kita sama sekali tak bisaberkomunikasi. SMS punsulit. Ujung-ujungnya kitapun kesulitan mendapatkaninformasi,” ucapnya.

Sementara itu, CamatSayan, Salim Bahrum, meng-ungkapkan, keluhan wargaSayan soal gangguan jaring-an Indosat sudah berulangkali diungkapkan, bahkanhingga terbit di media cetakbeberapa bulan terakhir.

“Kami juga tak mengertiapa persoalan hingga tower(BTS) Indosat ini sama seka-li tak berfungsi. Jadi apa gu-

nanya dibangun tower disinikalau pelayanannya buruk, “keluhnya.

Salim bahkan mengung-kapkan, sempat ada masya-rakat yang sampai berniatuntuk merobohkan BTS ka-rena emosi akibat jaringantenggelam muncul. Menurut-nya, sebagai provider terke-muka di negeri ini yang se-ring kali mengiklankan dirisebagai provider yang baikharuslah memberikan pela-yanan yang baik bagi masya-rakat terutama yang tinggaldi pedalaman.

“Saya berharap jangancuma bagus di iklan saja, tapi

pelayanan buruk di lapang-an. Kita sebenarnya senangada Indosat disini karena se-makin memudahkan akseskomunikasi. Tapi kalau laya-nannya buruk tentunya ma-syarakat pasti akan kecewapula. Bagaimanapun konsu-men adalah raja,” tegasnya.

Dari berbagai informasiyang diperoleh wartawan, ja-ringan Indosat, khususnyauntuk di Kecamatan Sayanmasih relay dari jaringan diKota Baru. Sedangkan, gang-guan jaringan hingga mati to-tal selama tiga hari ini diaki-batkan putusnya kabel FiberOptic (FO) bawah laut.

GERAKAN Pramuka yangsempat vakum di KecamatanSayan kembali menggeliat.Pramuka yang menjadi wadahkreatif bagi para pelajar kiniterus digalakkan, salah satu-nya dengan menggelar perke-mahan Raimuna Cabang danAnjangsana Pramuka di la-pangan sepakbola KecamatanSayan, mulai 20- 25 Novem-ber.

Tak hanya morse dan sema-phore yang diperlihatkan parapeserta perkemahan tersebut,tapi juga sejumlah tari-tariandaerah dan tarian modern di-pertunjukkan oleh berbagairegu pramuka dari sejumlahgugus depan di KecamatanSayan.

Ketua Panitia sekaligus Ke-tua Kwartir Ranting kecamat-

Eko SusiloBorneo Tribune, Sayan

an Sayan, Ridwan Saidi meng-ungkapkan ada 600 pesertaperkemahan yang mengikutikegiatan ini.

Dalam perkemahan ini, pa-ra pembina membahas per-

kembangan kepramukaanyang ada di Melawi, juga meng-atur strategi dalam rangkamenjadikan pramuka sebagaiorganisasi kader dan memba-ngun jiwa mandiri para pemu-

da Indonesia.Sedangkan untuk peserta di-

dik diminta untuk belajarmandiri dalam mengelola ke-perluan sehari-hari dan tidakterlalu tergantung pada pem-binanya. Sehingga berbagaiilmu yang dipelajari, khusus-nya dari perkemahan dapat di-terapkan kehidupan sehari-hari.

“Ini juga menjadi ajang kitauntuk kembali mengaktifkangerakan pramuka, khususnyadi wilayah Kecamatan Sayan,serta seluruh wilayah Melawi,”harapnya.

Berbagai kegiatan yang akandilaksanakan dalam anjang-sana pramuka diantaranyaadalah festival lagu perjuang-an, lomba tata upacara, pemi-lihan putra-putri rimbawan,camp standar, fotografi, hastakarya, the big game serta yel-yel pramuka.

Sementara itu, Ketua Kwar-

tir Cabang (Kwarcab) GerakanPramuka Kabupaten Melawi,Abang Tajudin mengatakangerakan pramuka tetap relevandengan perkembangan zaman.Pramuka menjadi tempat un-tuk membangun manusia yangmemiliki karakter serta mem-bangun bangsa yang memilikiwatak yang kuat.

“Gerakan pramuka memilikiperanan besar dalam pemben-tukan kepribadian generasimuda yang pada saat ini telahmenjadi dambaan utama ma-syarakat Indonesia,” tuturnya.

Ia pun berterima kasih padaKwartir Ranting Sayan yangtelah mempersiapkan kegiatanini dengan baik, kepada seko-lah dan Pembina yang telahmengirimkan peserta pada ke-giatan ini. Termasuk tuan ru-mah SMP N 1 Sayan yang te-lah mempersiapkan segala fa-silitas perkemahan denganbaik.

Aktifkan Gerakan Pramuka SayanPerkemahan Raimuna Cabang-Anjangsana Pramuka

Ketua Kwarcab Melawi, Abang Tajudin didamping CamatSayan, dan Ketua Kwarran Melawi mengunjungi tenda peser-ta perkemahan Raimuna Cabang dan Anjangsana Pramukadi Lapangan Bola Sayan. FOTO: Eko Susilo/Borneo Tribune

APBD Melawi dipastikanakan meningkat pada tahun2013 mendatang. Hal ini di-karenakan alokasi dana pu-sat ke Melawi melalui DanaAlokasi Umum (DAU) danDana Alokasi Khusus (DAK)mengalami peningkatan sig-nifikan hingga 15 persen.

“Tanpa harus menjolokatau lobi-lobi pusat, kitamendapatkan peningkatanDAU hingga 15 persen,” kataBupati Melawi, FirmanMuntaco saat penanda-tanganan KUA dan PPASAPBD Perubahan kemarin.

Dikatakan, peningkatanDAU hingga di atas Rp 400miliar menunjukkan perhati-an dan penghargaan dari pe-merintah pusat kepada peme-rintah daerah, khususnyaMelawi. Ia pun berharap, nan-tinya peningkatan DAU danDAK yang akan berimplikasipada peningkatan APBD da-pat membuat pelaksanaanpembangunan di Melawi se-makin baik di segala sektor.

Sementara itu, Plt KepalaDinas Pendapatan, Pengelo-laan Keuangan dan Aset Da-erah (DPPKAD) Melawi,Usman Sekeng mengungkap-kan kenaikan DAU Melawiuntuk anggaran tahun 2013dari Rp 387 miliar menjadiRp 468 miliar. Sedangkanuntuk DAK juga mengalamipeningkatan di atas 60 per-sen dari Rp 50 miliar menja-di Rp 84 miliar pada tahun2013.

“Penetapan DAU dan DAKmemang langsung melaluiperaturan Menteri Keuang-an. Jadi mengapa DAU dan

DAU-DAK MelawiMeningkat 15 Persen

Eko SusiloBorneo Tribune, Nanga Pinoh

DAK kita naik, memang su-dah menjadi kebijakan pu-sat,” kata Sekeng.

Diterangkan, kenaikanDAU memang dipengaruhirencana kenaikan gaji apa-ratur pegawai negeri tahundepan. Sehingga untuk be-lanja pegawai juga dipasti-kan akan mengalami pening-katan.

“Namun, kita tetap upa-yakan belanja langsung ataubelanja yang berhubungandengan pelayanan publikjuga akan mengalami pe-ningkatan,” harapnya.

Sementara itu, untuk DAKyang diluncurkan ke Melawi,Sekeng menerangkan, ang-garan Rp 84 miliar nantinyaakan tersebar di berbagaiinstansi. Sektor pendidikandan kesehatan biasanyaakan mendapatkan alokasiDAK yang lebih besar ketim-bang instansi lainnya.

“:Kenaikan ini tentu jugaberdampak pada alokasiDAK pada setiap instansi.Sehingga semakin banyakkegiatan yang bisa dilaksa-nakan di setiap instansi,”paparnya.

Sisi lain yang terus diop-timalkan oleh DPPKAD ada-lah Pendapatan Asli Daerah(PAD) kabupaten Melawiyang kini masih jauh dariharapan. Kata Sekeng, PADyang masih belum optimalatau belum mencapai targetakan dimaksimalkan padatahun depan.

“Sekarang PAD kita me-mang belum mencapai tar-get. Maka, untuk mengop-timalkan, kita akan lakukankomunikasi dengan kepalaSKPD terkait yang memangmelakukan pemungutanPAD,” terangnya.

SEBANYAK 40 orang calontamtama PK TNI AD gelom-bang II tahun 2012 mengikutisidang panitia pemilihan(Panlih) di gedung Pancasila,Kamis (22/11) pagi. Calontamtama ini merupakan calonpendaftar yang terbaik, na-mun tetap akan dilakukan se-leksi sehingga masih ada seki-tar 5-7 orang yang akan gugur.Jalannya sidang panlih calontamtama TNI AD dipimpinlangsung oleh Danrem 121/ABW Kolonel Inf. BinarkoSugihantyo.

“Memang kita ada prioritasdalam tanda kutip bagi putradaerah. Tapi semuanya tetapharus lewat prosedur. Tidakserta merta mendaftar lang-sung diterima. Jadi tetap ikut

Endang KusmiyatiBorneo Tribune, Sintang

mekanisme dan kualitas tetapjadi penilaian,” kata Danrem,kemarin.

Prioritas dalam tanda kutiptersebut dicontohka nnya mi-salnya dalam hal tinggi badan.Secara umum menurutnya un-tuk prajurit TNI AD, tinggi ba-dan dipatok pada angka 165cm. Tapi untuk putra daerah

ditoleransi pada tinggi 163 cm.Kemudian pada sisi nilai ija-zah, karena nilai kelulusan didaerah Jawa tidak bisa disa-makan dengan di Kalimantan,maka untuk nilai murnistandarnya bisa lebih rendahuntuk putra daerah.

“Misalnya dari 10 yang test,nilainya semuanya 6. Makabisa jadi yang kita prioritas-kan untuk lulus adalah putradaerah. Karena memang harusada keterwakilan. Tapi harusdipastikan nilainya memangdinyatakan lulus,” jelas Dan-rem.

Ia juga menegaskan bahwapada dasarnya tidak ada isti-lah putra daerah atau bukanputra daerah dalam penerima-an tamtama di TNI AD, namunlebih luas yaitu putra Indone-sia. Apalagi penerimaantamtama dilakukan di seluruhwilayah Indonesia dan disesu-aikan dengan kebutuhan ditiap Kodam dan satuan di TNI

AD.Pada penerimaan calon

tamtama TNI AD tahun 2012ini, di wilayah panda 121 adasekitar 94 calon yang mendaf-tar. Setelah melalui beberapatingkatan seleksi, baik admi-nistrasi, jasmani, kesehatandua kali dan tes kesehatanjiwa, hanya sekitar 40 sajayang lolos sampai ke sidang pa-nitia pemilihan. Calon yanggugur pada seleksi tidak adapada bagian seleksi tertentusaja, namun tersebar meratapada sejumlah seleksi.

“Termasuk dari yang 40 ini,saya melihat masih ada ku-rang baik. Artinya masih adayang gugur dan tidak mungkinsemuanya lulus,” ujarnya.

Bahkan menurutnya padasaat seleksi administrasi, adapeserta yang merubah tahunkelulusan sehingga usianyabisa lebih muda. Untuk itumenurutnya seleksi memangdilaksanakan dengan sangat

ketat.“Hari ini saya akan putus-

kan siapa yang akan lulus danbisa jadi besok atau lusa me-reka akan langsung berangkatke Dodik di Singkawang. Ka-rena pendidikan akan dimulaipada 26 November nanti,” je-lasnya.

Terkait dengan tes kesehat-an jiwa, Danrem mengatakantes itu memang dirasakan sa-ngat penting. Karena menurut-nya ada seseorang yang secarafisik mampu menjadi prajuritnamun tidak secara kejiwaan.Ada orang-orang tertentu yangtidak bisa ditekan pada kon-disi tertentu. Jika ditekan bisasaja menimbulkan jiwa pem-berontakan ataupun akibatlain.

“Misalnya pada saat larikemudian mereka dibentak,ada yang tidak bisa. Malahbisa balik melawan. Dalamprajurit tidak bisa begitu,” te-gasnya.

Danrem Pimpin Sidang Seleksi Prajurit TamtamaPrioritaskan Putra Daerah

Kol Inf.Binarko SugihantyoFoto Endang Kusmiyati/Borneo Tribune

Borneo Tribune, SintangBUPATI Sintang, Milton

Crosby, meresmikan fasilitasumum yang dibangun melaluiProgram Nasional Pemberda-yaan Masyarakat melalui Pro-gram Pengembangan Infra-struktur Sosial Ekononi Ma-syarakat (PNPM PISEW) 2012pada Kamis, 22 November2012 di Dusun Bina Jaya, DesaTanjung Balai, KecamatanSepauk.

“Akhir dari program PNPMagar masyarakat bisa mandiri,produktif, aktif dan kreatif.Kehidupan ini harus bersama-sama dan gotong royong seba-gai budaya nasional kita. Jagadan pelihara semua yang su-dah dibangun. Mari kita se-mua bekerja keras, ikhlas, tun-tas, cerdas dan menghindariminuman keras sehingga kitaakan sukses” kata Milton.

Ia menambahkan bahwaprogram PNPM ini merupa-kan program yang diperuntuk-kan bagi masyarakat yang di-harapkan mampu mengurangikemiskinan dan pengangguran.Peran masyarakat denganadanya program ini terberda-yakan dalam merencanakanpembangunan dan melaksa-nakan pembangunan itu sen-diri.

Pemerintah pusat sendirimemiliki program yang lang-sung untuk rakyat seperti ban-tuan dan perlindungan sosial,PNPM, Kredit Usaha Rakyat,rumah sangat murah, angkut-an desa murah, listrik murahdan pemberdayaan masyara-kat miskin perkotaan.

Kepala Desa Tanjung BalaiAntonius Suwandi menjelas-kan bahwa desanya baru ber-umur 4 tahun dengan 273 KKdengan jumlah penduduk 893jiwa dengan tiga dusun.

“Dengan program PNPMPISEW ini kami sudah menar-getkan membangun 10 titiksumur bor, tetapi ternyatakami mampu membangun 15titik sumbur bor dengan 5 ti-tik dibangun secara swadayamasyarakat. Satu titik sumurbor menghabiskan dana 15juta. Semua pengerjaan proyekini dilaksanakan oleh lemba-ga kemasyarakatan desa.Kami membuka diri jikaPemkab Sintang masih mem-berikan program bantuan ke-pada desa kami. Karena ban-tuan tahun 2012 ini hanya fo-kus pada pembuatan sumurbor saja, sementara kami jugaperlu program yang lain seper-ti jalan dan gedung. Saya meng-ajak seluruh masyarakat un-

tuk bersama-sama menjagasumur yang sudah ada. Jangansaling membebani. Itu tugaskita sebagai pengguna dan pe-makai karena kita sangat me-merlukan air bersih ini. Kalaubisa sumur bor ini bisa beru-mur 20 tahun” jelas AntoniusSuwandi.

Camat Sepauk Agrianusmenjelaskan program PNPMPISEW sangat penting karenamasyarakat diberdayakan danmenjadi subjek atau pelakupembangunan itu sendiri se-hingga akan muncul rasa me-miliki yang tinggi.

“Inilah program pemberda-yaan yang cukup baik karenamampu menambah wawasandan meningkatkan budaya go-tong royong dan kebersamaan,”katanya.

Di Kecamatan Sepauk kinitelah dibangunkan sawah, ja-lan, jembatan, sarana air ber-sih, gedung polindes danposyandu, irigasi sawah, pem-bangunan PLTMH, memba-ngun jalan rabat beton ke tem-pat wisata air terjun dan pem-buatan kursi sekolah. Programtersebut tersebar di beberapadesa di Kecamatan Sepauk.

“Bahkan di Desa SinarPekayau mampu membangunjembatan lebar 3 meter dan

panjang 24 meter denganmampu dilewati kendaraanalat berat,” katanya. Artinyasemua program PNPM PISEWmampu membangun sesuatuyang berkualitas baik. Nah,melihat ini ia mengusulkanagar proyek yang bersumberdari APBD bisa dibangun sen-diri oleh masyarakat bukanmelalui tender. Karena rasamemiliki dan tanggung jawabada pada masyarakat setem-pat. Tahun ini dari 33 desa,ada 10 desa yang mendapat-kan program PNPM.

Agrianus juga mendorongPemkab menjalankan konsepkerjasama yang baku denganpihak perusahaan dalam pe-ngelolaan jalan di pedalamansehingga pihak perusahaan ti-dak ragu-ragu untuk memban-tu pemeliharaan dan pembu-

kaan jalan.Hadir juga dalam kesempat-

an tersebut ketua TP PKK Ny.Katty Evelina, Kadis Pekerja-an Umum Askiman, KepalaBappeda Mas’ud Nawawi,Kakan Pemberdayaan Masya-rakat dan Pemerintahan DesaHendrika, dan sejumlah camat.

PNPM PISEW memiliki duaprogram yakni Program KSKKecamatan Strategis Kabupa-ten (KSK) yang terdiri dari Ke-camatan Sintang, Kelam Per-mai, Sungai Tebelian danBinjai Hulu dengan mendapat-kan Rp 2 miliar dan programPengembangan Investasi Keca-matan (PIK) yang terdiri dariSepauk, Sintang, KetungauHilir dan Ketungau Tengahdengan mendapatkan Rp 1,5milyar per kecamatan. (Rilis/Syukur Saleh)

Bupati Resmikan Proyek PNPM

Milton Crosby tandatangani prasasti peresmian proyek PNPNPISEW di Sepauk. FOTO: Ist

Page 10: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Jumat, 23 November 2012 10Borneo Tribune

Kapuas Hulu

Telp. 0561-577868

Penerbangan Pontianak - JakartaBATAVIA : 5x penerbangan dalam sehari( l07.05 l07.55 l11.10 l14.35 l16.00 )SRIWIJAYA : 4x penerbangan dalam sehari( l07.00 l07.55 l11.55 l15.50 )LION AIR : 3x penerbangan dalam sehari( l07.30 l11.35 l15.30 )

Jl.Jl.Jl.Jl.Jl. Gaj Gaj Gaj Gaj Gajahmaahmaahmaahmaahmada Nda Nda Nda Nda Nooooo..... 3 P 3 P 3 P 3 P 3 PooooontntntntntianakianakianakianakianakEmail: Email: Email: Email: Email: [email protected][email protected][email protected][email protected][email protected]

GARUDA :3x penerbangan dalam sehari( l08.00 l12.55 l17.35 )

Penerbangan PTK - JOGJA &PTK - SURABAYABATAVIA : 1x penerbangan dlmsehari (pukul : 14.45)

Taxi

CV. TEGAR PRATAMA TRANS-PORT Melayani Antar Jemput Pe-numpang Jl. Kalimantan No. 24B0562-640029/641366 SINGKA-WANG Jl. Imam Bonjol Gg. TnjngSari No. 36 0561-747211/749025PONTIANAK

INNOVASI TAXI. Melayani AntarJemput. Jl. Tua Pekong No.24Singkawang, (0562)3309800, Jl.A. Yani (RM. Bertagis) PontianakTelp. (0561) 7015100, (0561)7157000

Kost

Gallery Kost. Menerima Pria &Wanita Fasilitas Air & Listrik danlain-lain. Jl. Diponegoro No. 9 Telp.0562-3320424 SKW

Disewakan

Disewakan gudang 2 pintu, luas+ 250 m2 dan 200 m2, cocok utkkndraan bermotor, alat tele-komunikasi, di Jl. Adisucipto. Hub081384151188 tnp perantara.

Dijual

Paket DAHSYAT MITSUBISHI!! ColtDiesel + Dump. DP Cuma 75 Juta+ Bns TV LED 24” Hub. 085 268495 763

PALAPA TAXIPONTIANAK - SINGKAWANG (PP)

PONTIANAKJl. Arteri Supadio Ruko No. 1-2

SINGKAWANGJl. Niaga No. 25

0561-717 8888

0821 4876 8888

0562-333 9999

0821 4876 9999

ARMADA INNOVA & YARIS

JAM BERANGKAT :

05.00 - 08.00 - 11.00 - 14.00 - 17.00 - 19.00

ARMADA INNOVA & YARISJAM BERANGKAT:

05-07-08-09-10-11-13-14-15-16-17-19.00 WIB

Peluang Bisnis

Bisnis Forex! Modal Min Rp.300rb,Profit Besar, Cek UTK Pns, Pen-siunan dll. Info www.inforexal.com, SMS “MINAT” Hp.087885563999

Gallery

KerawingMenerima

pesanan & menjual :hasil tenunan daerah/

kerajinan, berupapakaian adat, anyamandan lukisan Putusibau

SISKAHp. 081257159998

Dijual Tanah

Jln.Purnama I Gg. Purnama Indah1 No. 21. Menuju Komplek DinastiIndah. Uk. 16 x 27 m. Bangunan L14,5 m, P 18,5 m. Hub. Bpk. GustiHp. 081256983336

DIJUAL CEPAT TANAH SHM, tan-pa perantara. * Jl. Gusti SitutMahmud, Gg. Selat Makasar,Siantan (blkng BPAS) LT 1000 m2Rp. 300 jt (nego). Hub. 0819 5652794/0561 700 4977

Dijual tanah, 364 M2, Jl. DanauSentarum, Gg. Wonosobo, 50Juta. Hub. Sri 081352269380

Dijual tanah, jl. Ujung Pandang,luas 4114 m2 sertifikat, Hub.081384151188 tnp perantara.

Dijual Bangunan

Dijual cepat eks. kantor, sertifi-kat, 2 lt, Jl. Nurali No. 2, Hub.081384151188 tnp perantara.

IKLAN BARISDijual

Rumah Permanen. Jl. PurnamaKomp. Dinasti Indah Blok B No. 14Ptk. Ukuran Tanah 10 x 18 m2,Ukuran Bangunan 9 x 15 m2.Hub:085252015279

Dicari

SGR, Guru PAUD/TK, BersediaIkut Diklat, Lgsg Penempatan, Hub.Jl. Pancasila No. 207 Telp. 761562

Iklan Baris:1 baris / hari Rp. 6.000,-

Peluang Usaha

BISNIS FOREX! Daftar hr ini, besokpsti dpt Profit (7% selama 100 hr)www.forexal.com SMS “PETUNJUK”Hp.087885563999 T.07789645034

PT. BUMI BORNEO CEMERLANG

Distributor Aspal Shell (Drum)Pen 60/70,

Berat Bersih : 154 Kg

Borneo Tribune, PutussibauSekretaris Daerah Kabu-

paten Kapuas Hulu H.Muhammad Sukri mengata-kan sembilan Pegawai Ne-geri Sipil (PNS) di lingkung-an Pemerintah KabupatenKapuas Hulu telah dikena-kan hukuman disiplin ting-kat berat, pangkat sedangdan tingkat ringan sertaempat PNS yang sedang da-lam proses penjatuhan hu-kuman disiplin.

“ Ini bukti keseriusan Pe-merintah Kabupaten Kapu-as Hulu dalam menegak-kan disiplin bagi PNS, pe-laksanaan pekerjaan dankehadiran dalam memberi-kan pelayanan akan terusdimonitor dan dinilai apa-kah sudah melaksanakan

tugas dengan sebaik-baik-nya atau bahkan sebalik-nya,” ucap Sukri serius,saat pengambilan sumpah/janji PNS, Kamis (22/11).

Ia mengatakan, PNS di-tuntut untuk dapat me-nunjukkan sikap dan peri-laku yang patut diteladanidi tengah-tengah pergaul-an masyarakat, agar namabaik Korps PNS dan Peme-rintah Kabupaten KapuasHulu terbangun dan tetapterjaga.

“ Tugas PNS sangatlahberat harus memilikiwawasan yang luas, profesi-onal dalam pelaksanaan tu-gas serta senantiasa dapatmengembangkan potensidiri,” katanya.

Kata Sukri, PNS dituntut

untuk meningkatkan ke-mampuan dalam berpikirdan jujur dalam bertindakjuga harus bisa mencariinovasi-inovasi baru dalammenghadapi tantangan kedepan yang lebih komplek.

“PNS harus lebih korektifserta dapat memberikan so-lusi kepada atasan agar ke-putusan dan kebijakan yangsalah dapat diminimalisiratau bahkan tidak ada ke-salahan sehingga dapat me-nimbulkan pro dan kontradari suatu kebijakan, jangansalah dibiarkan salah, yangsalah harus diperbaiki agarmenjadi benar, yang sudahbenar harus dipertahankankalau perlu ditingkatkan,”pesan Sukri. (Freelancer/Timotius) o

Sembilan PNSKena Hukuman Disiplin

Tingkat Berat

Delapan Desa Tolak Hutan LindungBorneo Tribune, Putussibau

Delapan desa menyatakandiri menolak keberadaanhutan lindung yang akanmasuk di sekitar kawasanSiawan Belida. Delapandesa tersebut terdapat di

bekerjasama dengan PT.Wana Hijau Nusantara(WHN) untuk melestarikankawasan tersebut melaluirestorasi ekosistem yangdiarahkan kepada programpengurangan emisi dari

deforestasi dan degradasihutan .

“ Akan tetapi ada informa-si yang tadinya SiawanBelida itu masuk dalam ka-wasan Hutan ProduksiKonversi (HPK) berubahmenjadi Hutan Lindung(HL), ini yang dikhawatir-kan masyarakat sehinggamasyarakat di delapan desatersebut membuat suratpernyataan menolak hutanlindung yang ditujukan ke-pada Menteri KehutananRI,” kata Sabinus M.Melano, KoordinatorKemitraan Masyarakarpada FFI-IP KalimantanBarat, Kamis (22/11).

Dijelaskan Melano, ma-syarakat menolak apabilaadanya rencana perubahanstatus kawasan dari HPKmenjadi HL, dengan pertim-bangan hak masyarakat ter-hadap kawasan tersebutharus dipertahankan, kehi-

dupan ekonomi masyarakatdi kawasan Siawan Belidamasih sangat bergantungkepada kawasan tersebut,kehidupan masyarakat didelapan desa masih di ba-wah garis kemiskinan.

Menurutnya, pemerintahsebaiknya mengutamakanupaya peningkatan kesejah-teraan masyarakat di ka-wasan tersebut daripadamengubah status kawasan,karena perubahan ini akanmemiskinkan masyarakat,serta SDM dan SDA belummemadai.

“ Jadi itulah alasan masya-rakat menolak rencana peru-bahan status di sekitar ka-wasan Siawan Belida, sebabmereka secara turun temurunsudah hidup dari hasil danpotensi hutan yang merekamiliki, seperti nelayan, madu,berburu, dan ketergantungandari hasil hutan bukan kayu,dan itu secara turun temurun

wilayah Kecamatan BunutHilir yaitu Desa BunutHulu, Desa Bunut Tengah,Desa Nanga Tuan, DesaEntibab. KecamatanEmbaloh Hilir di Desa Keli-ling Sembulung, Desa

Palapintas. KecamatanBika di Desa Jelemuk, danKecamatan Mentebah diDesa Tekalong.

Kawasan Siawan Belidatelah diusulkan FaunaFlora Internasional (FFI)

sejak nenek moyang sampaisaat ini,” paparnya.

Menurut Melano, pihak-nya dari FFI-IPbekerjasama dengan PT.WHN akan terus berupayamengadakan konsultasi de-ngan masyarakat dalam pe-ngelolaan kawasan melaluirestonasi ekosistem.

“ Hingga saat ini memangbelum ada pernyataan ma-syarakat secara tertulis un-tuk mendukung programFFI-IP akan tetapi masyara-kat sudah menyampaikanmenerima keberadaan hu-tan produksi konversi jikadibandingkan dengan statuskawasan hutan lindung, dankami akan terus berupayamelakukan konsultasi kemasyarakat hingga perizin-an keluar, dan nampaknyaperizinan tersebut masihterganjal di GubernurKalbar,” pungkasnya.(Freelancer/Timotius) o

Borneo Tribune, Putussibau300 Pegawai Negeri Sipil

(PNS) di lingkungan Peme-rintah Kabupaten KapuasHulu diambil sumpah danjanji oleh Sekretaris DaerahKabupaten Kapuas Hulu H.Muhammad Sukri, di IndoorVolley Putussibau, Kamis(22/11).

Sukri, mengatakan saat inimasalah disiplin PNS telahmenjadi sorotan masyarakat.“ Disiplin merupakan prosesmenumbuhkembangkan si-kap dan karsa PNS dalammengedepankan tugas, sertamembentuk watak yang taatterhadap kewajiban dan

hak,” ucapnya.Menurutnya, disiplin bu-

kan hanya diterapkan da-lam upaya preventif mence-gah terjadinya pelanggaran,namun sebagai upaya perba-ikan sikap mental, sumberdaya aparatur melalui pem-berian sanksi yang profesio-nal terhadap pelanggarankode etik PNS.

“ Saya minta kepada paraPNS agar menjadikan sikapdisiplin sebagai budayaorang-orang yang beradab,janganlah jam-jam pelayan-an kantor saudara tidakmemberikan pelayanan.Atau jangan hanya membe-

rikan pelayanan sekedarnyasaja, harus dilakukan de-ngan sepenuh hati,” tegas-nya.

Dikatakan Sukri, tuntut-an untuk melaksanakan tu-gas dengan profesional, di-siplin dan bertanggungjawabadalah harapan seluruh ma-syarakat akan masa depanyang lebih baik.

“ Sangat tidak pantasapabila seorang PNS me-nunjukkan dan menampil-kan kinerja, sikap dan peri-laku yang tidak mencermin-kan sebagaimana layaknyaseorang yang terpilih.” kata-nya. (Freelancer/Timotius) o

300 PNS Diambil Sumpah

Ratusan PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu yang diambil sumpah

janjinya di Indoor Volley Kota Putussibau

Borneo Tribune, PutussibauRancangan Anggaran Pen-

dapatan dan Belanja Dae-rah (APBD) Kabupaten Ka-puas Hulu tahun anggaran2013 mencapai Rp987.174.835.000, bidangpendidikan akan menjadiurusan wajib dan akandialokasikan sebesar Rp238.415.168.000.

Wakil Bupati KapuasHulu Agus Mulyana padasidang paripurna penyam-paian nota keuangan APBDtahun anggaran 2013, Rabu(21/11), mengatakanestimasi pendapatan dae-rah tahun anggaran 2013terdiri dari Pendapatan AsliDaerah (PAD) sebesar Rp27.952.200.000, danaperimbangan sebesar Rp948.492.635.000, lain-lainpendapatan yang sah sebe-sar Rp 10.730.000.000.

“Belanja daerah Kabupa-ten Kapuas Hulu tahun ang-

garan 2013 diarahkan untukmendanai pelaksanaan urus-an pemerintahan yang men-jadi urusan kabupaten, be-lanja dalam rangka penye-lenggaraan urusan wajib di-gunakan untuk melindungidan meningkatkan kualitaskehidupan masyarakat da-lam rangka memenuhi kewa-jiban daerah yang diwujud-kan dalam bentuk pelayan-an dasar di bidang pendidik-an, kesehatan, fasilitas sosi-al dan fasilitas umum yanglayak,” tuturnya.

Rencana belanja daerahKabupaten Kapuas Hulu ta-hun anggaran 2013 secarakeseluruhan sebesar Rp1.019.977.220.152, yang ter-diri dari belanja tidak lang-sung yang direncanakan se-besar Rp 441.913.332.300,sedangkan belanja langsungdirencanakan sebesar Rp578.063.887.852. Bidang ke-sehatan Rp 71.176.367.000,

bidang pekerjaan umum di-rencanakan Rp265.226.754.500, bidang pe-rencanaan pembangunan Rp12.966.612.000, bidang per-hubungan, komunikasi daninformatika direncanakanRp. 13.153.739.000, bidanglingkungan hidup sebesar Rp4.653.981.000, bidang kope-rasi dan usaha kecil mene-ngah Rp 8.324.495.000, bi-dang kebudayaan danpariwisata Rp 7.404.276.000, bidang otonomi da-erah, pemerintahan umum,administrasi keuangan, per-angkat daerah, kepegawaiandan persandian direncana-kan Rp. 296.885.334.400, bi-dang pemberdayaan masya-rakat direncanakan Rp.13.871.836.000, bidang per-tanian, perkebunan dan ke-hutanan Rp 36.646.767.252,bidang pertambangan diren-canakan sebesar Rp13.366.767.252, bidang kela-

APBD 2013 Prioritaskan Pendidikanutan dan perikanan direnca-nakan sebesar Rp16.915.140.000, bidangtransmigrasi, tenaga kerjadan sosial direncanakan se-besar Rp 7.091.551.000.

Dalam rancangan APBDtahun anggaran 2013, pene-rimaan pembiayaan yangberasal dari perkiraan sisalebih perhitungan anggarantahun sebelumnya direnca-nakan sebesar Rp42.802.385.152 dan penge-luaran pembiayaan sebesarRp. 10 miliar.

“ Berdasarkan rencanaAPBD tahun anggaran 2013diharapkan akan dapat me-ningkatkan efesiensi danefektifitas rencana programdan kegiatan yang telah di-rencanakan sehingga lebihberdaya guna dan berhasilserta bermanfaat bagi pe-ningkatan kesejahteraanmasyarakat,” pungkasnya.(Freelancer/Timotius) o

Borneo Tribune, PutussibauSejak tahun 2010-2012,

Pegawai Negeri Sipil (PNS)di wilayah Kabupaten Kapu-as Hulu sebanyak 192 orangpensiun, dengan rincian ta-hun 2010 berjumlah 58orang, tahun 2011 sebanyak48 orang dan tahun 2012 se-banyak 86 orang.

Kepala Badan Kepegawai-an Daerah (BKD) KabupatenKapuas Hulu H. Sarbanimengatakan jumlah PNSyang akan pensiun mening-kat pada tahun 2015, ber-jumlah 146 PNS kan menja-lani masa pensiun.

“ Data yang kita miliki me-mang pada tahun 2015 men-

datang jumlah PNS kita yangakan pensiun akan lebih me-ningkat dari tahun sebelum-nya,” ucap Sarbani, di ruangkerjanya, Rabu (21/11).

Dipaparkan Sarbani untukjumlah keseluruhan menurutdata yang sudah tercatat se-jak tahun 2010 hingga tahun2015 mendatang sebanyak569 orang PNS yang akanpension, sedangkan mening-gal sebanyak 69 orang.

Menurutnya pada tahun2013 mendatang PNS yangakan pensiun berjumlah 99orang, tahun 2014 sebanyak132 orang dan untuk tahun2015 sebanyak 146 orang.

Terkait masa pensiun ter-

sebut, Sarbani mengimbauPNS tidak mempercayai in-formasi yang berkembangberkaitan dengan pemba-yaran gaji pensiun secara tu-nai. Sarbani mengaku pihak-nya masih menggunakanaturan lama. Sedangkan un-tuk Rancangan Undang-Un-dang Aparatur Sipil Negara(ASN) hingga saat ini belumada kejelasan.

“ Menurut perhitungan pe-merintah pusat untuk pem-bayaran gaji pensiun mulaimenjadi seorang PNS hing-ga masa pensiun dibayar se-lama 70 tahun lamanya, de-ngan batas usia pensiun 56tahun, hal tersebutlah yangmenjadi pertimbangan de-ngan munculnya RUU ASNtersebut, akan tetapi hinggasaat ini RUU ASN itu belumjelas, itu baru sebatas draftsaja,” jelas Sarbani.

Ia mengatakan, pembayar-an gaji pensiunan dibayarkanmelalui PT. Taspen, pihaknyahanya mengeluarkan SuratKeterangan PemberhentianPembayaran (SKPP) gaji PNSyang sudah pensiun.

“ Jikapun ada aturan yangbaru, otomatis kami akanmelakukan sosialisasi ber-dasarkan peraturan yangada. akan tetapi hingga saatini belum ada kejelasan me-

192 PNS Pensiunngenai informasi pembayar-an pensiun secara tunai, ka-rena yang kita pegang barusebatas konsep RUU ASNtersebut, dan untuk besaranper bulannya pembayarangaji pensiun yang ada di Ka-puas Hulu kita tidak menge-tahuinya, kita hanya sebatasmengeluarkan SKPP,” ung-kapnya.

Muhardi, Kepala BidangAnggaran dan Perbendaha-raan di Dinas Pendapatan,Pengelolaan Keuangan Dae-rah dan Aset Daerah(DPPKAD) Kapuas Hulumengaku tidak mengetahuisecara rinci kisaran gaji se-tiap bulannya untuk pemba-yaran gaji pensiun, sebabmenurut dia, untuk pemba-yaran gajij pesiun langsungditangani oleh PT. Taspen.

“ Para pesiunan itu sudahmenjadi tanggungan negarasehingga pembayarannyamelalui PT. Taspen, sedang-kan untuk kisaran jumlahkeseluruhan setiap bulannyakita tidak tahu, sebab kamihanya meneruskan SKPPyang dikeluarkan BKD Kapu-as Hulu, yang kemudiankami teruskan ke bagianTaspen, dan SKPP itu men-jadi dasar Taspen memba-yarkan gaji pensiun,” jelas-nya. (Freelancer/Timotius) o

Page 11: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

Borneo Tribune

TerasJumat, 23 November 2012 11

Persahabatanrumah siapa?” Tanya bapak.

“Tempat pak Surya” Ja-wabnya. Itu, Om Suryadiyang tinggal di ujung gang.Kau masih ingat?

“Nglembur, ya” lanjut ba-pak sekenanya. “Ayo, sing-gah sebentar, minum kopi”

“Tidak usap, Om, mau ce-pat-cepat mandi, terus ti-dur. Tadi malam sampaipukul tiga subuh. Nontonbola di SCTV” lanjutnya.“Permisi, saya terus saja”.

Kau masih ingat pak Sarjo,bukan?!, Tukang tebas rum-put yang dulu sering kitapanggil ke rumah ketika ha-laman rumah kita masih ada.

Pak Sarjo tinggal di sebu-ah pondok liar di pekarang-an belakang sebuah kantor.Tempat tinggal sungguh be-rupa pondok 2x3 m. Cukupuntuk menyimpan selembartikar alas tidur dansepedanya. Kegiatan MCK-nya dilaksanakan di paritkecil belakang pondok.

Ia tinggal di situ sendiri-an. Setahu bapak, tidak adaistri tidak ada anak. Ia se-batang kara. Kata orang su-

dah lebih dari lima puluhtahun ia berada di situ. Ti-dak ada orang yang tahuasal-muasalnya.

Di usia yang sudah senja,ia masih bekerja memotongrumput dari rumah ke ru-mah. Tetapi, tidak seramaidulu, Selain tenaganya yangsemakin berkurang, banyaklahan pekarangan yang te-lah berubah menjadi ba-ngunan. Rumput pun susahhidup lagi.

Itu juga yang membuat iasemakin kesepian. Ia mera-sa ditinggalkan banyakorang. Di dalam kamarnya,sambil berbaring ia mena-tapi sepasang cicak yang se-lalu menemaninya setiapmalam. Cicak inilah yangmenjadi sahabatnya meng-arungi malam dari hari kehari, dari tahun ke tahun.

Berbicara tentang sahabat,bapak teringat sebuah ceritabijak yang pernah bapak bacapuluhan tahun yang lalu. Se-bagian masih teringat. Kira-kira seperti ini.

Pada suatu waktu, ada dis-kusi antara seorang guru

dengan para muridnya.Guru itu berkata, ‘Yang se-

ring kausebut persahabat-an itu sebenarnya urusanbisnis.’.

‘Kenapa?’ Serentak paramuridnya menanggapi.

Selanjutnya, guru itu ber-cerita tentang seorang priayang baru saja pulang sete-lah bekerja keras seharian.Di depan pintu istrinya yangcantik dan anak perempuan-nya yang mungil menyam-butnya.

‘Ayo, mana ciummu?’ katapria itu kepada si anak.

‘Nggak, ah’ sahut si anak.‘Aduh.aduh, ayahmu ini te-

lah bekerja keras sepanjanghari untuk mencari uang.Masakan begitu sikapmu?.Ayo, mana ciumnya?!’

Sambil menatap mataayahnya, si kecil, lima ta-hun-an, itu berkata, ‘Uang-nya dulu?!’

Ada jual-beli cinta antarasi ayah dan anaknya. Bertin-daklah sesuai dengan harap-an-harapanku. Berilah apayang kuinginkan. Maka, akuakan mencintaimu. Jika ti-

Terdakwa Mantan Bupati Sanggau Sidang PK“Apabila terdapat keadaanbaru yang menimbulkan de-ngan kuat bahwa jika keada-an itu sudah diketahui padawaktu sidang masih berlang-sung, hasilnya akan berupaputusan bebas atau putusanlepas dari segala tuntutanhukum atau terhadap perka-ra itu diterapkan ketentuanpidana yang lebih ringan.”

Selanjutnya, “Apabila ber-bagai putusan terdapat per-nyataan bahwa sesuatu te-lah terbukti akan tetapi ataukeadaan sebagai dasar danalasan putusan yang telahterbukti itu, ternyata telahbertentangan satu denganyang lainnya”. Kemudian“apabila putusan itu denganjelas memperlihatkan suatukekhilafan Hakim atau sua-

tu kekeliruan yang nyata.”Berdasarkan ketentuan

Undang-undang tersebut,ÿYansen pun menggunakanhak konstitusional dalamupaya mencari keadilan.“Karena kami yakin, bahwakeadilan yang berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esamasih ada di Negara Kesa-tuan Republik Indonesia(NKRI),” ujarnya.

“Dalam pengajuan per-mintaan PK ini, alasan-alas-an yang kami sampaikanadalah terdapatnya keadaanbaru (Novum) dan adanyakekhilafan Hakim dalamAmar Putusan PengadilanSanggau Nomor 62/PID.B/2011/PN.SGU tanggal 20Juli 2011,” tegasnya.

Yansen pun menuturkan,

Novum yang disampaikandiantaranya, putusan KasasiMahkamah Agung RI Nomor:2337K/PID.SUS/2011 tang-gal 4 Januari 2012 atasnama terdakwa I, RamlanMaringga, BA dan terdakwaII, Zawawi, S.Sos. Serta su-rat pernyataan Epy Frankhialias Fanjung tanggal 9 No-vember 2012 yang sangatterkait dengan perkara ta-nah TPA Sampah tersebut,karena pada saat berlang-sungnya persidangan padawaktu itu yang bersangkut-an tidak ditampilkan menja-di saksi.

“Padahal yang bersangkut-an adalah saksi mahkotayang mengetahui seluruhrangkaian tentang pengada-an tanah TPA Sampah

Dry Port Berdayakan Ekonomi Perbatasanjelasnya.

Walau Pemerintah Pro-vinsi Kalbar telah berupayamendorong pembangunanDry Port di Entikong, na-mun, sampai saat ini, DryPort di Entikong belum di-mulai pembangunan fisik-nya. Ada beberapa kendalayang menyebabkan Dry Portini belum bisa dimulainyapembangunan Dry Port diEntikong, karena, lokasiyang menjadi lahan untukpembangunan dry port ma-sih berstatus SKT.

Dijelaskan olehnya, pi-hak developer yang ditun-juk masih belum memulaipembangunan ini, karena,belum ada payung hukumyang jelas tentang Dry Port,karena, dry port yang adadi Indonesia semuanyamenginduk pada pelabuh-an laut. Keberadaan DryPort hanya sebatas padaaktivitas atau kegiatantransitment.

”Kami harap, pelaku usa-ha dan masyarakat di per-batasan, bahwa Dry Port diEntikong seyogyanya ber-

fungsi sebagai pelabuhanlaut internasional, tidakmenginduk pada pelabuhanlaut,” ujarnya.

Sementara itu, Deputi Bi-dang Infrastruktur KawasanPerbatasan Kantor BNPP, IrAgung Mulyana mengata-kan, sesuai hasil analisadata geografis, serta Renca-na Induk Pengelolaan

Batas Wilayah Negaradan Kawasan Perbatasan,BNPP menetapkan 111 lo-kasi Kecamatan sebagai lo-kasi prioritas yang menjadifokus perhatian dalam pem-bangunan kawasanpernatasan selama kurunwaktu 2011-2014.

Dikatakan olehnya,ÿ dari111 lokasi prirotas ini,BNPP menetapkan lebihlanjut beberapa lokasi yangmempunyai potensi untuktumbuh dan berkembang le-bih pesat sebagai pusatpertumbuhan ekonomi ka-wasan perbatasan. “Sesuaihasil kajian Tim BNPP, un-tuk sementara telah dapatditetapkan 3 lokasi calonpusat pertumbuhan di ka-wasan perbatasan,diantaranya, KecamatanEntikong, KabupatenSanggau, Nanga Badau,KKH, dan Sebatik di Kabu-paten Nunukan, Kaltim,”kata Agung Mulyana.

Di lokasi pusat pertum-buhan kawasan perbatasan

ini akan dikembangkan ber-bagai kegiatan ekonomiyang ditunjang denganpenyediaan sarana dan pra-sarana yang dibutuhkan.

“Salah satu elemen pen-ting dalam pengembanganaktivitas perekonomian dipusat pertumbuhan ini ada-lah pembangunan ataupenyediaan pelabuhan darat(inland port/dry port) di ka-wasan perbatasan darat,yang akan berfungsi sebagaitempat pemrosesan ekspor-import, pelayanankepabeanan, dan pertukar-an moda angkutan secaraterpadu yang mendukungkelancaran danketersambungan angkutanbarang melalui jalan rayayang melintas batas nega-ra,” jelasnya.

Dikatakan olehnya, pem-bangunan pelabuhan daratdirencanakan akan dilaku-kan di Entikong dan NangaBadau. Sampai saat ini,baru Entikong yang telahsiap untuk dilakukan reali-sasi pembangunan pelabuh-an darat, mengingat doku-men perencanaan,rekomendasi, dan kesiapanlainnya sudah mendukung.

”Pengadaan pelabuhandarat di kawasan perba-tasan, khususnya diEntikong sudah sejak lamadiharapkan dapat diwujud-kan,” jelasnya.

SPK Dikonversi Jadi Akper Dharma Insandari lulusan sudah bekerjasebagai PNS dan PegawaiRS Swasta, ada sejumlahkecil lulusan meneruskanstudi mereka ke Strata IKeperawatan, ada yang me-milih Strata I diMuhamadiyah dan beberaporang memilih keluar dariPeovinsi Kalbar.

Mahasiswa Akper Di-ploma I saat ini berjumlah469 orang denga rincian, laki-laki sebanyak 228, dan Pe-

rempuan 241 orang. “Awal-nya, Akper Diploma I diba-wah Pembinaan KemenkesRI, kemudian, sesuai SK Ke-mendikes RI nomor 40/D/O/2009 tanggal 2 Maret 2009,Pembinaan Akper Diploma Idibawah Kemenkes RI.”

Selain menyelenggarakanAkper, Yayasan DI diperca-yakan oleh Kemenkes RImendirikan Akbid dan me-nyelenggarakan Programstudi Kebidaan Diploma III

dak kau penuhi, cintakuakan berubah menjadi ke-bencian dan ketakacuhan.

Seorang murid yang pem-berani menyela. ‘Tetapi, akutidak begitu, guru!’

‘Apakah tidak sama buruk-nya?. Kau memperdagangkancintamu demi cinta?’

Anakku, tampaknya pakSarjo mengalaminya. Duluketika ia masih mampumemberikan tenaganya, ba-nyak orang yang beramah-ramah kepadanya.

Mungkin situasi ini jugadialami para mantan peja-bat. Tatkala masih menja-bat, 24 jam tamu tidak ber-henti. Tawa dan canda me-nebar di seluruh sudut ru-mahnya. Tetapi, begitu ti-dak menjabat, rumahnyabak kuburan. Sepi. Sunyi.

Memang persahabatanitu sungguh urusan bisnis!.Dagang, belaka!.

Bapak akhiri surat ini de-ngan doa semoga persaha-batan yang kau bangun bu-kan seperti itu. Kau berikankasihmu. Kasih itu tidakmenuntut balasan.

STNK KB 2997 PVNR: MH32S60049K510095

NM: 2S6-510024A/N H. AHMAD PA IE MIREL

Dengan iniSTNK dinyatakan

tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

HN

STNK KB 3542 TCNR: MH1JBC212BK615639

NM: JBC2E1601652A/N SAFI’IEDengan ini

STNK dinyatakantidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

HN

STNK KB 3466 THNR: MKZB1A1H2BJ005878

NM: CK26B1045957A/N SAMMANDengan ini

STNK dinyatakantidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

HN

STNK KB 3444 TGNR: MH35D9204B379834

NM: 5D9-1379834A/N HERMAN SAFI’IE

Dengan iniSTNK dinyatakan

tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

HN

STNK KB 3191 KENR: MH35TL2068K232017

NM: 5TL-1226090A/N P. MANGKENG

Dengan iniSTNK dinyatakan

tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

HN

sesuai SK Kemenkes RI no-mor 40/D/O/3009 tanggal 7April 2009.

Akbid St Benedicta sudahdiakreditasi oleh BAN PTdengan nilai C, sudahmelulusakan 2 angkatan,sementara, mahasiswinyatercatat 360 orang. “Bila di-lihat dari asal mahasiswaAkper dan Akbid 95 persendari perdalaman di Kabupa-ten seluruh ProvinsiKalbar.” (bersambung).

BPBD Kalbar Lakukan Pemetaan Parsial Bencanakan pantauan hanya terke-na limpahan air pasang dipinggir sungai. Kejadian-ke-jadian di daerah laininsidentil saja,” urai dia.

Karena itu, lanjut dia,pihaknya akan mengusul-kan kepada Gubernur danDPRD Kalbar untuk pe-laksanaan uji protap Per-aturan Gubernur menge-nai Penanggulangan Ben-cana. Uji protap ini, katadia, semacam simulasisesuai pergub sekaligusgelar pasukan.

Selain itu, Syawal menje-laskan pelaksanaan uji

protap juga untuk melihatkesiapan maupun saranadan prasarana dari SAR,Tagana, Dinas Sosial, sertainstansi terkait lainnya.Saat ini, lanjut Syawal, adasedikitnya 700 personil dariTagana dan Dinsos yang siapmembantu BPBD Kalbar.

Selain uji protap, sam-bung dia, instansi itu jugaakan menggelar rapat koor-dinasi bersama Bappedaserta BPBD kabupaten dankota yang membahas ten-tang rencana aksi daerahpengurangan risiko bencana.Hasil pembahasan akan di-

usulkan dalam rencana jang-ka menengah daerah tahun2013 sampai 2018.

“Kami mengacu kepadapemerintah pusat, sehing-ga hasil rencana aksi jugasebagai usulan kepada pe-merintah pusat,” ungkapSyawal.

Ia menjelaskan ada tigahal dalam penanggulanganbencana, yakni prabencana,kedaruratan, danpascabencana. Jika tahapanprabencana sudah dilaksa-nakan dengan benar, yangselanjutnya tidak akanmengalami kesulitan.

Meliau, karena yangbersagkutan adalah selakupenjual dari tanah TPASampah Meliau tersebut,”tegasnya.

Yansen pun menambah-kan, bahwa dirinya tidak ber-hak untuk mengatakan sia-pa yang bersalah. “Saya ti-dak berhak katakan siapayang bersalah. Tapi sayamengatakan, saya tidakbersalahah,” jelasnya.

Yansen menjelaskan, bah-wa panitia pengadaan tanahmerupakan sebuah tim yangberanggotakan SKPD yaituKepala Dinas/ Badan yangberkompeten dan profesionalselaku Pembantu Bupati bi-dang tertentu sesuai denganbidangnya masing-masing.Tugas pokok dan fungsi

SKPD adalah melaksanakanprogram secara teknis dansekaligus pula sebagai peng-guna anggaran dari programyang ada di dalam DPA ma-sing-masing SKPD. Oleh ka-rena itu, berdasarkan PP No-mor 58 tahun 2005 secarategas menyatakan bahwakewenangan Bupati telah di-limpahkan kepadaPengelola Keuangan Daerah/dan SKPD) PPKD, dimanaSekretaris Daerah bertindakselaku koordinasi pengelola-an keuangan daerah.

Berdasarkan fakta dipersidang bahwa tidak satupun pejabat SKPD yang du-duk menjadi anggota panitiapengadaan tanah memberilaporan tertulis berupaTelaahan Stap (TS) yang su-

dah berlaku umum dalamlingkungan Pemerintah Ka-bupaten (Pemkab) Sanggau,dimana di dalam satu kegi-atan dalam rangka pelaksa-naan program dan ternyatadalam pelaksanaannya ter-dapat masalah atau ke-mungkinan terdapat masa-lah, maka pejabat SKPD ter-sebut wajib membuat TSatau pertimbangan teknisbila menyangkut teknis ke-pada Bupati.

Dengan kata lain, Bupatisudah melimpahkankewenangannya kepada peja-bat SKPD dalam melaksa-nakan prgram pembangunandan sekaligus pula sebagaipengguna anggaran daerah.

Menurut hukum, Bupatisebagai Kepala Daerah me-

netapkan kebijakan daerahsecara umum yang tercan-tum dalam KebijakanUmum Anggaran (KUA) danPrioritas Plafond AnggaranSementara (PPAS) yangakan dibahas bersamaDPRD Kabupaten Sanggauyang akhirnya menjadiAPBD Ta. 2007. Dengan de-mikian kebijakan tidak da-pat dituntut.

Sementara itu, HakimKetua, Khamozaro Waruwumemutuskan untuk melan-jutkan sidang pada Selasa(27/11) depan dan sebelumNatal, sidang ini sudah se-lesai. Lantaran, akan dipel-ajari dan memberikan ke-sempatan kepada Jaksauntuk memberikan jawab-an tertulis.

MunasMulai dari usulan pencabut-an moratorium pemekaran,beranda perbatasan Kalbar,termasuk rumusan DanaAlokasi Umum (DAU)-DanaAlokasi Khusus (DAK) diProvinsi Kalbar,” ujar KetuaHarian KAHMI Kalbar, TonyKurniadi, di Pontianak,Kamis (22/11).

Mantan aktivis mahasis-wa ini berpendapat kenapamoratorium pemekaran da-erah perlu dicabut pemerin-tah? Pertama menurutnya,waktu evaluasi dengan me-

netapkan moratorium sudahpanjang untuk PemerintahRI. Mereka tentu sudah me-lakukan evaluasi terkait wi-layah-wilayah yang dime-karkan dari daerah induk.

“Tentunya banyak yangsukses, sedikit sekali yangtidak berhasil,” paparnya.

Legislator PAN DPRD Pro-vinsi Kalbar ini menambah-kan beberapa daerah peme-karan di Provinsi Kalbar ter-bilang sukses. Sebut saja,Kabupaten Kubu Raya(KKR) dan Kabupaten

Kayong Utara (KKU). Duawilayah ini berhasil ketikadimekarkan dari kabupateninduk. Segala potensi sum-ber daya alam dan sumberdaya manusia terangkat kepermukaan.

“Oleh karena itu, pencabut-an moratorium pemekaranakan menjadi salah satupoin perjuangan KAHMIKalbar di Munas,” lugasnya.

Mantan tokoh gerakanmahasiswa Kalbar ini ber-pendapat bahwa pemekaranwilayah tidak akan menjadi

beban keuangan Negara apa-bila dikelola secara maksi-mal. Menurutnya, pemerin-tah melalui Kemendagri danKomisi II DPR RI tentunyabisa menilai, melihat sertamengevaluasi apabila me-mang ada satu wilayah yangtak layak dimekarkan. Apa-lagi ada grand desain peme-karan dan sangat memung-kinkan untuk 50 provinsi diIndonesia.

“Kami berpikir juga untukkepentingan daerah,” tegasTony.

Usulan lain, menurut diaadalah bagaimana daerahperbatasan wajib diberikanperhatian secara khususoleh pemerintah. KAHMIKalbar siap memperjuang-kan regulasinya supaya wi-layah perbatasan masuk da-erah mandiri. Wilayah perba-tasan Kalbar tidak bolehdipinggirkan. Kalau bercer-min dari perbatasan tetang-ga seperti Malaysia, perba-tasan Kalbar jauh tertinggal.

“Perbatasan ibarat candradimuka sebuah negara. Ma-kanya sangat penting mem-bentuk regulasi wilayah per-batasan,” timpalnya.

Tony melihat perbatasanKalbar sudah layak dikelolapemerintah daerah setempat.Sebab, kata dia, selama ini,perjuangan mempercantikwilayah perbatasan terkesanmasih setengah hati. Infra-

struktur pendukung meskibanyak dibangun serta belummemadai.

“Makanya, KAHMI Kalbardi Munas nanti juga akanbersuara lantang soal perba-tasan,” ungkapnya.

Wakil rakyat daerah pemi-lihan (dapil) KabupatenSambas ini akan mencobamengusulkan sekaligusmengutak-atik rumusanpembagian DAU/DAKKalbar. Hendaknya, katadia, komponen kewilayahanselain perhitungan jumlahpenduduk juga harusdimasukan.

Tony mencontohkan, dae-rah Kalbar dengan luas wi-layahnya nyaris setengahPulau Jawa, namun porsipembagian DAU/DAKKalbar kecil. Justru provinsidi Pulau Jawa, seperti diJawa Timur, Jawa Barat,

Jawa Tengah DAU/DAKmencapai puluhan triliun.

“Di Kalbar paling hanya 2-3 triliun. Makanya kita akanusulkan komponen luas wi-layah juga diperhatikan,”ucapnya.

Toni menyebut kenapaKAHMI Kalbar merasa per-lu memperjuangkan usulan-usulan tersebut di Munas.Pasalnya para dedengkotlulusan KAHMI yang dudukdi pemerintahan pusat. Mu-lai dari kementerian, DPRRI, lembaga negara lainnyatidak sedikit. Sehingga me-reka punya nilai tawar ting-gi untuk mempengaruhi Pe-merintah Pusat.

“Makanya tiga usulan ter-sebut bakalan menjadirekomendasi kami,” ucapTony yang akan berangkatdengan 30 personilnya.(Andry/Borneo Tribune)

Page 12: Harian Borneo Tribune 23 November 2012

CMYK

CMYK

Seremonial 12Jumat, 23 November 2012Borneo Tribune

www.borneotribune.com

Hadir di Pontianak untuk memenuhi kebutuhan

Menyediakan kain dan busana batik eksklusifbagi Pria, Wanita, Sarimbit (pasangan),Remaja dan Anak-anakdengan motif dan model yang trendy

Satu DasawarsaRadio KomunitasSunia Nawangi

lalu diutarakan ke InsititutDayakologi. “Tim Fasilitasidari ID lalu bilang, bolehjuga dicoba. Karena, Un-dang-Undang Penyiaranmelegalisasikan radio lo-munitas. Sejak saat itu, timID memfasilitasi manaje-men pendiriannya. sayaminta teman untuk mera-kitkan pemancar radio un-tuk kita di sini dengan bia-ya sekitar 5 juta rupiah,”ujarnya.

Secara kelembagaan,Sunia Nawangi berada da-lam payung organisasi per-kumpulan. Setelah memi-liki akta resmi, maka ra-dio ini mulai bersiaran de-ngan program utama revi-talisasi budaya dan adatdan pendidikan. WargaKampung Tunang sangatantusias dengan keberada-an Radio Komunitas SuniaNawangi, apalagi siarandisampaikan dengan baha-sa lokal, yaitu Ahe. Kebe-tulan akses informasi bagiwarga Kampung Tunangmasih minim. Budayamembaca juga belum tum-buh sehingga radio meru-pakan media yang diang-gap paling cocok untukwarga kampung.

Untuk menghidupi radio

Borneo Tribune, Pontianak

TERLETAK di Desa Tu-nang, Kecamatan Mempa-wah Hulu, Kabupaten Lan-dak, Radio Sunia Nawangitelah melayani komunitas-nya sejak 25 november2002. Mayoritas pendudukdi Desa Tunang adalahmasyarakat Dayak Kana-yatn. Sunia Wangi sendiriadalah ungkapan dalambahasa lokal yang berartiSelamat (Sunia) Member-sihkan (Nawangi). AdalahBapak Abas, seorang tena-ga medis, yang mulai me-rintis radio komunitas ini.“Saat itu ada seorang ka-wan yang tinggal di Bogormempunyai pemancar ra-dio sederhana. Radio ituhanya dikelola oleh keluar-ga dan siaran suka-sukahati dia. Tapi sangat ramaidiminati oleh warga yangtinggal di satu gang. Sayapikir, radio semacam inicukup efektif sebagai mediakampung.” ungkap BapakAbas yang sempat aktifmembantu di media Kali-mantan Review.

Motivasinya untuk men-dirikan radio komunitas

ini, pengelola menjual kar-tu request. “Tak ada iurandi sini. Dan kami tidakbuka line SMS karena nan-ti yang untung hanyaTelkomsel. Kami jual kar-tu request Rp. 3000,-. Lu-mayan laku, malah kadangada yang kasih Rp. 10,000.Itulah bentuk dukunganwarga kepada kami,” ung-kap Pak Abas. “Bahkan adawarga yang minta lagu viaSMS tapi tetap bayar sesu-ai harga kartu request,”lanjut Teno, salah seorangpenyiar. Berbagai cara di-lakukan para penyiar Su-nia Nawangi agar pende-ngar tetap setia. Pak Yoha-nes misalnya, kerap me-nyenggol nama-nama war-ga dengan ucapan selamatmalam sambil diselingicanda. “Senggol-senggol po-sitif ja, nanti warga pastisetia sama radio,” ujar Ba-pak Yohanes yang telah 8tahun aktif di radio. Meskiradio tidak memberikankeuntungan material, na-mun Pak Yohanes tetap se-tia menjadi pengelola.“Bagi kami yang pentingmengabdi bagi masyarakatramai. Ndak ambisi masa-lah uang,”lanjutnya.

Hal yang juga penting

Rakom Pertama

di Kalimantan

Tak banyak radio komunitas yang tetap berjaya

di udara selama satu darsawarsa. Radio Sunia

Nawangi di Kalimatan Barat membuktikan

bahwa tata kelola yang baik merupakan kunci

keberlanjutan sebuah media komunitas.

adalah menyusun programsiaran. Radio KomunitasSunia Nawangi melayaniinformasi sesuai kebutuh-an masyarakat. Adapunmotto radio yang ditulis danditempel di studio adalah“Melindungi adat dan tra-disi masyarakat”. “Me-mang kami juga mengang-kat masalah wilayah adat.Radio komunitas di siniuntuk mencegah agar hu-tan masyarakat adat tidakdirusak dan dirampas,” te-gas pak Yohanes. Selainmasalah tanah adat, jugaada program pendidikan,kesehatan, perempuan, ro-hani. Pak Abas, sesuai de-ngan bidangnya, mengasuhmasalah kesehatan yangdalam bahasa lokal disebut“Samporek Tatama.”

Satu dasawarsa bukanwaktu yang singkat untuksecara sukarela melayanimasyarakat. Namun ko-mitmen pengelola membu-at warga sendiri tetap mem-butuhkan kehadiran RadioKomunitas Sunia Nawangi.“Masyarakat sangat banggadengan radio ini,” ungkapPak Yohanes. Dukungankomunitas inilah yangmembuat Sunia Nawangitetap bertahan. (*r) o

Studio Radio Komunitas Sunia Nawangi, Kampung Tunang, Landak, Kalbar.

ngan menyalami satu per-satu 636 PNS yang mene-rima SLKS. “Sengaja sayaajak mereka menyalami se-luruh PNS yang menerimaSatya Lancana meskipunjumlah yang disalami ba-nyak sebagai bentuk peng-hargaan atas pengabdianmereka semua,” kataSutarmidji.

Kata Sutarmidji, pengu-sulan tanda kehormatanSLKS bagi PNS ini untukmenghargai mereka yangtelah bekerja dengan penuhkesetiaan kepada Panca-sila, Undang-undang DasarNegara RI 1945, negaradan pemerintah serta de-ngan penuh pengabdian,kejujuran, kecakapan dan

Sebanyak 636 pegawainegeri sipil (PNS) di ling-kungan Pemerintah Kota(Pemkot) Pontianak, Kamis(22/11) menerima penganu-gerahan Satya LancanaKarya Satya (SLKS) dariPresiden RI, Soesilo Bam-bang Yudhoyono yang dise-rahkan Walikota Ponti-anak, Sutarmidji di Pon-tianak Convention Centre.Dari jumlah tersebut, adatiga kategori penghargaanSLKS yakni pengabdian 30tahun sebanyak 200 orang,20 tahun 329 orang dan 10tahun sejumlah 107 orang.

Namun ada yang istime-wa pada penganugerahanSLKS tahun ini. Usai me-nyematkan tanda kehor-matan SLKS secara sim-bolis kepada tiga orangPNS yakni Eka Suhartipenerima SLKS 10 tahun,Herry Hadad SLKS 20 ta-hun dan Sri Anggrahenypenerima SLKS 30 tahun,Sutarmidji secara sponta-nitas didampingi Sekreta-ris Daerah Kota Pontianak,M Akip serta beberapa ke-pala Satuan Kerja Perang-kat Daerah (SKPD), mem-berikan ucapan selamat de-

disiplin terus menerus pa-ling singkat 10 tahun, 20tahun dan 30 tahun. “SatyaLancana Karya Satya inipenghargaan tertinggi pe-merintah kepada PNS bah-wa mereka sudah mengab-di selama 10 tahun, 20 ta-hun bahkan 30 tahun,”ujarnya.

Dia meminta, pengharga-an ini hendaknya dijadikansuatu semangat untuk le-bih meningkatkan etos ker-ja. Diakuinya, kendati ma-syarakat menyoroti kiner-ja PNS, menyoroti kinerjalembaga-lembaga pemerin-tah namun dengan pembe-rian SLKS ini diharapnyabisa dijadikan momentumsupaya PNS bertekad un-tuk melakukan yang terba-ik bagi masyarakat. “Yangguru, jadilah guru yang di-nantikan murid-muridnya,yang PNS jadilah pelayanpublik yang jujur, transpa-ran dan ramah, yang staflaksanakanlah tugas de-ngan baik. Itu bukti pe-ngabdian sebagai jawabanatas pemberian SatyaLancana itu,” harapnya.

Sutarmidji menilai, efisi-ensi dan efektifitas PNS dilingkungan Pemkot Ponti-anak jauh lebih baik diban-dingkan secara nasional.Pasalnya, secara nasionalrasio PNS 1 berbanding1,94 persen dibanding jum-lah penduduk atau hampirmencapai dua persen diban-ding jumlah penduduk In-donesia. “Tapi untuk KotaPontianak rasionya hanya1,1 persen dibanding jum-lah penduduknya. Nah,meskipun dengan 1,1 per-sen ini, kita bisa mengukirprestasi yang banyak, baikdi tingkat lokal maupunnasional,” ungkapnya.

Salah seorang PNS yangmenerima penganugerahanSLKS pengabdian 30 tahun,Sri Anggraheny mengung-kapkan rasa senangnya lan-taran anugerah SLKS inimerupakan pertama kali-nya diterima selama dirinyamengabdi sebagai guru diSD Negeri 31 KecamatanPontianak Barat. “Penghar-gaan Satya Lancana inijuga untuk memotivasi su-paya kita bekerja lebih baiklagi dan mengabdi bagi ma-syarakat dan negara,” ucapguru yang telah mengabdisebagai PNS selama 32 ta-hun ini. o

Ubay KPIBorneo Tribune, Pontianak

Satya Lancana Penyemangatuntuk Etos Kerja

Walikota Pontianak,Sutarmidji menyematkantanda kehormatan satyalancana secara simboliskepada tiga orang PNSyang mewakili, Kamis(22/11) di PontianakConvention Center.FOTO Istimewa

dan Ketua Umum Perkum-pulan Marga Peng, PhangKhat Fu, dan Phe Huai Sialangsung melihat setiaptambak arwana milik PTKapuas Arwana dibeberapakolom serta showroomarwana.

Didepan tambak-tam-bak, ikan arwana yang me-miliki nilai jual yang ma-

Asisten Personil (Aspers)Markas Besar TNI Angkat-an Darat, Mayor JenderalTNI Sunindyo, Kamis (22/11) terpukau dengan budi-daya ikan arwana di tam-bak arwana PT KapuasArwana milik Herry Bertusalias Phang Cin Thoi, diKabupaten Kubu Raya.

Kedatangan Aspersditambak Arwana ini di-dampingi Pangdam XIITanjungpura, Mayjen TNIRidwan, Aspers Kodam XII,Kolonel Dedy Kusumayadi,Waaster Kodam, Letkol InfArie Subekti, Asisten Intel,Letkol Inf Ontang Roma P,Kabekangdam Kolonel CbaNelson Maga.

Sementara dari PT Ka-puas Arwana, Phang CinThoi didampingi DirekturPT Kapuas Arwana, Agus,

Aspers Mabes ADTerpukau Kemolekan Ikan Arwana

Andika LayBorneo Tribune, Pontianak

hal serta memiliki keindah-an dan kemolekan sisik ar-wana langsung menyambarmakanan yang disediakan,dan Aspers Mabesad, May-jen TNI Sunindyo terpu-kau dengan keindahanArwana .

Usai melihat dari dekatbudidaya ikan arwana ditambak ini, Herry Bertus

juga langsung menjamumakan siang bersamaApsers dan Pangdam di sa-lah satu Kantor PT Kapu-as Arwana dengan berbagaimakanan khas KotaPontianak.

“Terima kasih BapakMayjen TNI Sunindyo, maudatang ke tambak saya,”kata Herry Bertus. o

TERPUKAUAspers Mabesad, Mayjen TNI Sunindyo terpukau dengan budidaya ikan arwana ditambak milik Herry Bertus di Kabupaten Kubu Raya, didampingi Pangdam MayjenTNI Ridwan. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.