Hanlon Kuantitatif

15

description

Metode pengambilan perioritas masalah pada manajemen puskesmas

Transcript of Hanlon Kuantitatif

1

Kelompok Kriteria A : Besarnya MasalahData mengenai masalah yang ada, disajikan dalam tabel 1.Tabel 1. Data mengenai masalah yang adaNoMasalahCapaian Besar masalah

P2 TB Paru

1Cakupan suspek Tb paru35,71%64,29%

2Penemuan kasus TB BTA (+) 51,95%48,05%

3Angka konversi500%-

4Angka kesembuhan735%-

P2 Diare

1Jumlah penderita diare semua umur yang diobati856%-

2Balita dengan diare yang ditangani781%-

Imunisasi

1Jumlah bumil yg mendapat TT139,79%60,21%

2Jumlah bumil yg mendapat TT2

27,83%72,17%

3Jumlah bumil yg mendapat BCG80,26%19,74%

4Jumlah bayi yg mendapat imunisasi DPT1 77,92%22,08%

5Jumlah bayi yg mendapat imunisasi DPT3117,58%-

6Jumlah bayi yg mendapat imunisasi polio 1

80,26%19,74%

7Jumlah bayi yg mendapat imunisasi polio 4

117,77%-

8Jumlah bayi yg mendapat imunisasi campak

102,22%-

9Jumlah bayi yg mendapat imunisasi hepatitis B1

83,33%16,67%

10Jumlah bayi yg mendapat imunisasi hepatitis B2

94,23%5,77%

11Jumlah bayi yg mendapat imunisasi hepatitis B3

125,76%-

P2 DBD

1Penderita DBD yang ditangani400%-

Jumlah kelas didapat berdasarkan rumus :K = 1+ 3,3 Log N

N adalah jumlah masalah yang ada

Perhitungan :

K = 1 + 3,3 Log 23

K = 1 + 4,49K = 5,5 ( dibulatkan menjadi 6

Interval kelas didapatkan dengan rumus :

Range = (Presentase masalah terbesar presentase masalah terkecil)

Perhitungan :

Interval kelas = (96,51 2,11) / 6Interval kelas = 15,73 ( Dibulatkan menjadi 16Hasil penetapan kelompok kriteria A disajikan dalam tabel 2.Tabel 2. Penetapan Kelompok Kriteria A Metode Hanlon KuantitatifMasalah KesehatanBesarnya masalah per 10.000 pendudukNilai

2 - 17(1)18 - 33(2)34 - 49(4)50 - 65(6)66 - 81(8)82 97(10)

Cakupan kunjungan bumil K4

X1

Cakupan kunjungan neonatus (Kn2)X1

Frekuensi pembinaan dukunX4

Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa TK, kelas 1 SLTP,SLTA dan setingkatX1

Cakupan pelayanan kesehatan remaja X2

Balita BGMX1

Cakupan suspek TB paru

X4

Penemuan kasus TB BTA (+)

X6

Cakupan balita dengan pneumonia yang ditemukan/ditangani sesuai standart X10

Tabel 2. Penetapan Kelompok Kriteria A Metode Hanlon Kuantitatif (lanjutan)Masalah KesehatanBesarnya masalah per 10.000 pendudukNilai

2 - 17(1)18 - 33(2)34 - 49(4)50 - 65(6)66 - 81(8)82 97

(10)

Jumlah bumil yang mendapat TT1X2

Jumlah bumil yang mendapat TT2

X1

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT1 X1

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT3X1

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 1

X1

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 4

X2

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi campak

X1

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1

X1

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1 totalX1

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B2

X1

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B3

X1

Rumah tangga sehatX2

Jumlah bayi yang mendapat ASI eksklusifX8

Pembinaan dokter kecil

X2

1. Kelompok Kriteria B : Kegawatan MasalahHasil penetapan kelompok kriteria B disajikan dalam tabel 3.

Tabel 3. Penetapan Kelompok Kriteria B Metode Hanlon KuantitatifMasalah KesehatanKeganasanTingkat UrgencyBiaya yang dikeluarkanNilai

Cakupan kunjungan bumil K4

3339

Cakupan kunjungan neonatus (Kn2)3339

Frekuensi pembinaan dukun2215

Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa TK, kelas 1 SLTP,SLTA dan setingkat2226

Cakupan pelayanan kesehatan remaja 3227

Balita BGM44210

Cakupan suspek TB paru

3227

Penemuan kasus TB BTA (+)

3227

Cakupan balita dengan pneumonia yang ditemukan/ditangani sesuai standart 3327

Jumlah bumil yang mendapat TT12237

Jumlah bumil yang mendapat TT2

2136

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT1 3339

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT33238

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 1

3339

Tabel 3. Penetapan Kelompok Kriteria B Metode Hanlon Kuantitatif (lanjutan)Masalah KesehatanKeganasanTingkat UrgencyBiaya yang dikeluarkanNilai

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 4

3238

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi campak

2237

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1

3238

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1 total3238

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B2

3238

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B3

3137

Rumah tangga sehat3328

Jumlah bayi yang mendapat ASI eksklusif43310

Pembinaan dokter kecil

2114

2. Kelompok Kriteria C : Kemudahan Dalam PenanggulanganHasil penetapan kelompok kriteria C disajikan dalam tabel 4.

Tabel 4. Penetapan Kelompok Kriteria C Metode Hanlon KuantitatifMasalah KesehatanKemudahan dalam penanggulanganRata-rata

Cakupan kunjungan bumil K43+3+2+3+4+2+2+3+32,8

Cakupan kunjungan neonatus (Kn2)2+3+2+3+2+3+4+3+42,9

Frekuensi pembinaan dukun2+2+2+3+4+1+1+2+22,1

Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa TK, kelas 1 SLTP,SLTA dan setingkat4+4+4+3+4+4+4+4+23,7

Tabel 4. Penetapan Kelompok Kriteria C Metode Hanlon Kuantitatif (lanjutan)Masalah KesehatanKemudahan dalam penanggulanganRata-rata

Cakupan pelayanan kesehatan remaja4+4+4+4+4+4+4+4+33,9

Balita BGM3+2+2+2+2+2+2+2+22,1

Cakupan suspek TB paru3+2+3+3+1+3+2+2+22,3

Penemuan kasus TB BTA (+)2+2+2+2+1+1+3+2+32,0

Cakupan balita dengan pneumonia yang ditemukan/ditangani sesuai standar1+2+3+2+2+2+2+1+11,8

Jumlah bumil yang mendapat TT13+4+3+3+4+3+2+4+43,3

Jumlah bumil yang mendapat TT23+4+3+3+2+2+3+3+32,9

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT14+4+4+4+4+4+3+3+43,8

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT34+3+3+3+3+3+4+4+43,4

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 14+3+3+3+4+4+5+5+33,8

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 42+4+2+3+3+3+2+4+32,9

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi campak3+3+3+4+4+4+3+4+33,4

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B13+4+4+4+3+5+3+3+33,6

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1 total2+2+2+2+2+2+2+2+22,0

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B23+2+2+2+3+2+3+1+22,2

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B32+1+2+2+2+2+2+2+21,9

Rumah tangga sehat3+1+2+2+3+1+2+2+22,0

Jumlah bayi yang mendapat ASI eksklusif1+2+2+2+2+2+2+2+11,8

Pembinaan dokter kecil4+4+4+4+4+4+3+3+43,8

3. Kelompok Kriteria D : PEARL FactorHasil penetapan kelompok kriteria D disajikan dalam tabel 5.

Tabel 5. Penetapan Kelompok Kriteria D Metode Hanlon KuantitatifMasalah KesehatanPEARLHasil kali

Cakupan kunjungan bumil K4

111111

Cakupan kunjungan neonatus (Kn2)111111

Frekuensi pembinaan dukun111111

Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa TK, kelas 1 SLTP,SLTA dan setingkat111111

Cakupan pelayanan kesehatan remaja 111111

Balita BGM111111

Cakupan suspek TB paru

111111

Penemuan kasus TB BTA (+)

111111

Cakupan balita dengan pneumonia yang ditemukan/ditangani sesuai standart 111111

Jumlah bumil yang mendapat TT1111111

Jumlah bumil yang mendapat TT2

111111

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT1 111111

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT3111111

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 1

111111

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 4

111111

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi campak

111111

Tabel 5. Penetapan Kelompok Kriteria D Metode Hanlon Kuantitatif (lanjutan)Masalah KesehatanPEARLHasil kali

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1

111111

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1 total111111

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B2

111111

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B3

111111

Rumah tangga sehat111111

Jumlah bayi yang mendapat ASI eksklusif111111

Pembinaan dokter kecil

111111

Nilai prioritas dasar (NPD) didapat dengan rumus :

NPD = (Nilai pada kriteria A + nilai pada kriteria B) x nilai pada kriteria C

Nilai prioritas total (NPT) didapat dengan rumus :

NPT = (Nilai pada kriteria A + nilai pada kriteria B) x nilai pada kriteria C x nilai pada

kriteria DPrioritas masalah yang didapatkan dari metode Hanlon disajikan pada tabel 6.Tabel 6. Rekapitulasi Metode HanlonMasalah KesehatanNPDNilai PEARLNPTPrioritas

Cakupan kunjungan bumil K4

28128XI

Cakupan kunjungan neonatus (Kn2)29129IX

Frekuensi pembinaan dukun18,9118,9XXI

Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa TK, kelas 1 SLTP,SLTA dan setingkat25,9125,9XIV

Cakupan pelayanan kesehatan remaja 35,1135,1III

Balita BGM23,1123,1XVI

Tabel 6. Rekapitulasi Metode Hanlon (lanjutan)Masalah KesehatanNPDNilai PEARLNPTPrioritas

Cakupan suspek TB paru

25,3125,3XV

Penemuan kasus TB BTA (+)

26126XIII

Cakupan balita dengan pneumonia yang ditemukan/ditangani sesuai standart 130,6130,6VI

Jumlah bumil yang mendapat TT129,7129,7VIII

Jumlah bumil yang mendapat TT2

20,3120,3XVIII

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT1 38138I

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT330,6130,6VII

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 1

38138II

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi polio 4

29129X

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi campak

27,2127,2XII

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1

32,4132,4IV

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B1 total18118XXII

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B2

19,8119,8XX

Jumlah bayi yang mendapat imunisasi hepatitis B3

15,2115,2XXIII

Rumah tangga sehat20120XIX

Jumlah bayi yang mendapat ASI eksklusif32,4132,4V

Pembinaan dokter kecil

22,8122,8XVII

Range

Interval kelas = -------------

Jumlah kelas