Gerak Lurus Beraturan

7
Gerak Lurus Beraturan Gerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak lurus suatu obyek, dimana dalam gerak ini kecepatannya tetap atau tanpa percepatan, sehingga jarak yang ditempuh dalam gerak lurus beraturan adalah kelajuan kali waktu. Rumus: Catatan: Untuk mencari jarak yang ditempuh, rumusnya adalah Untuk mencari waktu tempuh, rumusnya adalah Untuk mencari kecepatan, rumusnya adalah Kecepatan rata-rata Rumus : Gerak Lurus Berubah Beraturan Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak lurus suatu obyek, di mana kecepatannya berubah terhadap waktu akibat

description

g

Transcript of Gerak Lurus Beraturan

Gerak Lurus BeraturanGerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak lurus suatu obyek, dimana dalam gerak ini kecepatannya tetap atau tanpa percepatan, sehingga jarak yang ditempuh dalam gerak lurus beraturan adalah kelajuan kali waktu.Rumus:

Catatan:Untuk mencari jarak yang ditempuh, rumusnya adalah

Untuk mencari waktu tempuh, rumusnya adalah

Untuk mencari kecepatan, rumusnya adalah

Kecepatan rata-rataRumus :

Gerak Lurus Berubah BeraturanGerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak lurus suatu obyek, di mana kecepatannya berubah terhadap waktu akibat adanya percepatan yang tetap. Akibat adanya percepatan rumus jarak yang ditempuh tidak lagi linier melainkan kuadratik.

Gerak vertikal ke atasSaat sobat melempar bola kasti ke atas terjadi gerak vertikal ke atas, gerak ini merupakan geraka bola kasti yang sobat lempat dengan kecepatan tertentu. Pada saat mulai bergerak ke atas bola akan semakin menurun kecepatannya karena adanya perlambatan oleh gravitasi hingga sampai pada tinggi maksimal Pada saat mecapai tinggi maksimal kecepatannya sama dengan nol. Berikut rumus dan ilustrasinya

Gerak jatuh bebasGerak jatuh bebas atau GJB adalah salah satu bentuk gerak lurus dalam satu dimensi yang hanya dipengaruhi oleh adanya gaya gravitasi. Variasi dari gerak ini adalah gerak jatuh dipercepat dan gerak peluru.Secara umum gerak yang hanya dipengaruhi oleh gaya gravitasi memiliki bentuk:

Keterangan:v = kecepatan di permukaan tanahg = gravitasi bumih = tinggi dari permukaan tanaht = lama benda sampai di tanahGerak vertikal ke bawahGerakVertikal ke Bawah (GVB) adalah gerak suatu benda yang dilempar tegak lurus ke bawah dengan kecepatan awal (V0) tertentu, jadi V0 0. Suatu benda yang dilempar ke bawah dengan kecepatan awal tertentu dan mengabaikan gesekan udara, maka dikatakan benda tersebut melakukan gerak lurus berubah beraturan. Gerak vertikal ke bawah pada ketinggian h dan memiliki kecepatan V0 akan mengalami percepatan a = g.Rumus :Vt = V0 + gth = V0t + gt2Vt2= V02 + 2ghKeterangan:Vt = Kecepatan pada saat t (m/s)V0 = Kecepatan awal (m/s)g = percepatan gravitasi (m/s2)h = ketinggian (m)t = Waktu(s)Gerak MelingkarGerak Melingkar adalah gerak suatu benda yang membentuk lintasan berupa lingkaran mengelilingi suatu titik tetap. Agar suatu benda dapat bergerak melingkar ia membutuhkan adanya gaya yang selalu membelokkan-nya menuju pusat lintasan lingkaran. Gaya ini dinamakan gaya sentripetal. Suatu gerak melingkar beraturan dapat dikatakan sebagai suatu gerak dipercepat beraturan, mengingat perlu adanya suatupercepatan yang besarnya tetap dengan arah yang berubah, yang selalu mengubah arah gerak benda agar menempuh lintasan berbentuk lingkaran.Ciri-ciri Gerak Melingkar beraturan:1. Besar kelajuan linearnya tetap2. Besar kecepatan sudutnya tetap3. Besar percepatan sentripetalnya tetap4. Lintasannya berupa lingkaranGerak dengan lintasan berupa lingkaran

Perpindahan sudut, kecepatan sudut, dan percepatan sudutPerpindahan sudut adalah posisi sudut benda yang bergerak secara melingkar dalam selang waktu tertentu.

Kecepatan sudut rata-rata perubahan sudut per selang waktu

Keterangan:

Percepatan sentripetalArah percepatan sentripetal selalu menuju ke pusat lingkaran.Percepatan sentripetal tidak menambah kecepatan, melainkan hanya untuk mempertahankan benda agar tetap bergerak melingkar.

Keterangan :r : jari-jari benda/lingkaranAs: percepatan sentripetal (rad/s2)Gerak parabolaGerak parabola adalah gerak gabungan dari GLB pada sumbu horizontal (x) dan GJB pada sumbu vertikal (y) secara terpisah serta tidak saling mempengaruhi

Pada titik awal :

Pada titik A (t = ta):

Letak/posisi di A :

Titik tertinggi yang bisa dicapai (B) :

Waktu untuk sampai di titik tertinggi (B) (tb):

Jarak mendatar/horizontal dari titik awal sampai titik B (Xb):

Jarak vertikal dari titik awal ke titik B (Yb):

Waktu untuk sampai di titik C:

Jarak dari awal bola bergerak sampai titik C: