FR.IA.01. CEKLIS OBSERVASI AKTIVITAS DI TEMPAT KERJA …lspsmkn1cibinong.com/assets/ASESMENTOI/8_TOI...

FORMULIR No.Dokumen : 8/PRA/247/LSPCBN/2021/

FR.IA.01

Edisi / Revisi : 00/00

CEKLIS OBSERVASI Berlaku sejak : 16 Februari 2021

Halaman : 1/ ..

FR.IA.01. CEKLIS OBSERVASI AKTIVITAS DI TEMPAT KERJA ATAU TEMPAT KERJA SIMULASI

Skema Sertifikasi (KKNI/Okupasi/Klaster)

Judul

:

LEVEL III PADA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI Klaster: 5.7.2 Pengoperasian & Pemeliharaan Peralatan dan Sistem Pneumatik

Nomor : SKM-247-08

TUK : Sewaktu/Tempat Kerja/Mandiri*

Nama Asesor :

Nama Asesi :

Tanggal :

*Coret yang tidak perlu

PANDUAN BAGI ASESOR

Lengkapi nama unit kompetensi, elemen, dan kriteria unjuk kerja sesuai kolom dalam tabel. Istilah Acuan Pembanding dengan SOP/spesifikasi produk dari industri/organisasi dari tempat kerja atau

simulasi tempat kerja

Beri tanda centang () pada kolom K jika Anda yakin asesi dapat melakukan/ mendemonstrasikan tugas sesuai

KUK, atau centang () pada kolom BK bila sebaliknya. Penilaian Lanjut diisi bila hasil belum dapat disimpulkan, untuk itu gunakan metode lain sehingga keputusan

dapat dibuat.

Unit Kompetensi 1. Kode Unit : IJE.UM01.001.01

Judul Unit : Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja

No. Elemen Kriteria Unjuk Kerja

Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1

Menerapkan keselamatan

dan kesehatan kerja Memeriksa Keadaan di tempat dan

lingkungan kerja untuk mengetahui

dengan pasti potensi resiko

kecelakaan yang bisa terjadi (TMS)

SKKNI ☐ ☐

Memberi proteksi dan menyingkirkan

bahan ataupun barang yang

berpotensi menimbulkan bahaya di

tempat kerja, sehingga resiko

SKKNI ☐ ☐

bahaya dapat diminimasi sekecil

mungkin

Memelihara tempat kerja agar tetap

bersih, aman dan nyaman serta

terhindar dari bahan dan barang

yang dapat menimbulkan bahaya,

sehingga tempat kerja menjadi

aman dari bahaya yang mungkin

timbul

SKKNI ☐ ☐

Menempatkan Bahan dan barang

yang berbahaya ditempatkan di

tempat yang sudah ditentukan

(JRES)

SKKNI ☐ ☐

2 Mengevaluasi bahaya

dan resiko kecelakaan

kerja

Menentukan dampak dari

kecelakaan kerja agar dapat

dilakukan antisipasi yang tepat bila

terjadi kecelakaan kerja

SKKNI ☐ ☐

Menghindari pekerjaan yang dapat

menimbulkan bahaya dan resiko

kecelakaan kerja, sehingga

kecelakaan kerja dapat ditekan

sekecil mungkin

SKKNI ☐ ☐

3 Mengendalikan bahaya

dan resiko kecelakaan

kerja

Menerapkan prosedur K-3 untuk

pengendalian bahaya dan resiko

kecelakaan kerja secara konsisten

SKKNI ☐ ☐

Menjalankan semua prosedur terkait

dengan pencegahan K-3 di

lingkungan kerja dengan patuh

SKKNI ☐ ☐

Menggunakan alat pelindung diri

(APD) dipakai dengan benar dan

alat pengaman kerja (APK) sesuai

dengan ketentuan K-3

SKKNI ☐ ☐

4 Meningkatkan kepedulian

terhadap pelaksanaan K3 Mengikuti sosialisasi K-3 diikuti

dengan baik SKKNI ☐ ☐

Mengikuti penjelasan (briefing) K-3

secara berkala diikuti dengan baik SKKNI ☐ ☐

Melaksanakan K3 dengan partisipasi

aktif SKKNI ☐ ☐

5 Membuat laporan

pelaksanaan K3 Membuat laporan pelaksanaan K-3

dibuat sesuai prosedur kerja SKKNI ☐ ☐

Menyampaikan laporan pelaksanaan

K-3 kepada pihak terkait SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Menerapkan komunikasi di tempat kerja


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1

Menerima dan

menyampaikan informasi

di tempat kerja

Memperoleh informasi yang benar

terkait dengan tugasnya dari sumber

yang dapat dipercaya

SKKNI ☐ ☐

Menggunakan media dan cara yang

tepat dalam menerima dan

menyampaikan informasi

SKKNI ☐ ☐

Mengendalikan Jalur komunikasi

dari atasan, rekan kerja lain dan

konsumen dengan baik

SKKNI ☐ ☐

2 Melakukan partisipasi

aktif dalam pertemuan

dan diskusi di tempat

kerja

Menghadiri pertemuan kelompok

kerja dengan tepat waktu. SKKNI ☐ ☐

Menyampaikan dan menerima

setiap masukan yang sesuai dengan

tujuan pertemuan dengan baik.

SKKNI ☐ ☐

Melaksanakan hubungan antar

personil ditempat kerja dengan

sopan

SKKNI ☐ ☐

Memahami dan melaksanakan Hasil

pertemuan secara konsisten SKKNI ☐ ☐

3 Menerapkan sistem

pelaporan sesuai

prosedur

Menggunakan format laporan yang

telah ditentukan dengan konsisten SKKNI ☐ ☐

Membuat laporan dengan mencatat

dan memasukkan data ke dalam

formulir yang telah disediakan

SKKNI ☐ ☐

Menyampaikan laporan sesuai

prosedur SKKNI ☐ ☐

Mengarsipkan laporan diarsipkan

sesuai dengan aturan yang berlaku SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Mempersiapkan peralatan dan material


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1

Mengidentifikasi peralatan dan material

Mendaftarkan material sesuai dengan kebutuhan pekerjaan

SKKNI ☐ ☐

Menyesuaikan jumlah peralatan dan material dengan kebutuhan pekerjaan

SKKNI ☐ ☐

Mengidentifikasi peralatan dan perlengkapan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan

SKKNI ☐ ☐

2 Meminta/memesan

peralatan dan material

Meminta/memesan eralatan dan material yang dibutuhkan berdasar daftar yang telah disiapkan sesuai dengan SOP

SKKNI ☐ ☐

Menyiapkan Material dan peralatan pengganti dengan tidak mempengaruhi kualitas pekerjaan

SKKNI ☐ ☐

Mengkonfirmasikan jadwal waktu ketersediaan peralatan dan material kepada pihak terkait

SKKNI ☐ ☐

3 Menerima dan

memeriksa peralatan dan

material

Memeriksa peralatan dan material yang diberikan berdasarkan jumlah dan spesifikasi

SKKNI ☐ ☐

Memerikasa peralatan, perlengkapan, material kondisinya sesuai dengan SOP

SKKNI ☐ ☐

Menempatkan peralatan dan material di lokasi yang tepat dan dekat dengan tempat kerja

SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Memelihara Lingkungan Kerja


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1. Memilah dan membuang

benda-benda yang tidak

perlu

1.1. Memilah material, perangkat yang masih dapat

dipergunakan dan dapat

didaur ulang sesuai dengan

SOP perusahaan

SKKNI ☐ ☐

1.2. Menyisihkan dan menempatkan benda yang

tidak diperlukan/ tidak dapat

digunakan lagi sesuai dengan

ketentuan perusahaan dan

SOP perusahaan.

SKKNI ☐ ☐

2. Mengatur benda-benda 2.1. Mengatur benda-benda sesuai dengan ketentuan

pemeliharaan lingkungan kerja

perusahaan

SKKNI ☐ ☐

2.2. Mengatur lingkungan/area kerja sesuai dengan

persyaratan kerja

SKKNI ☐ ☐

2.3. Menjadwalkan kegiatan berdasar prioritas sesuai

dengan instruksi

SKKNI ☐ ☐

2.4. Memberi tanda pada benda-benda yang jelas mudah

dilihat sesuai dengan prosedur

SKKNI ☐ ☐

2.5. Menjaga perlengkapan pengaman dan gang/slasar

untuk evakuasi agar bebas

dari hambatan dan dapat

diakses berdasarkan instruksi

SKKNI ☐ ☐

3. Memelihara lingkungan/

area kerja, peralatan dan

perlengkapan

3.1. Memelihara kebersihan dan kerapian dari lingkungan/area

kerja sesuai dengan prosedur

perusahaan

SKKNI ☐ ☐

3.2. Membersihkan dan menempatkan peralatan dan

perlengkapan kerja sesuai

dengan manual pabrikan

SKKNI ☐ ☐

3.3. Melaksanakan perbaikan kecil/ ringan peralatan dan

perlengkapan kerja sesuai

SKKNI ☐ ☐


3.4. Melaporkan peralatan dan perlengkapan kerja yang rusak

segera kepada atasan

langsung

SKKNI ☐ ☐

4. Mengikuti proses kerja

dan prosedur yang telah

dibakukan/distandardisasi

4.1. Memelihara dan menempatkan material yang

dipergunakan secara umum

ditempat yang telah ditentukan

berdasar prosedur

SKKNI ☐ ☐

4.2. Melaksanakan pekerjaan di-laksanakan sesuai dengan

SOP

SKKNI ☐ ☐

4.3. Melaporkan kejadian yang tidak lazim segera kepada

atasan langsung

SKKNI ☐ ☐

5. Melaksanakan pekerjaan

dengan segera 5.1. Melaksanakan pekerjaan

segera berdasarkan instruksi

SKKNI ☐ ☐

5.2. Mengikuti dan menyesuaikan Tata krama/etika perusahaan

SKKNI ☐ ☐

5.3. Melaksanakan pekerjaan sesuai peraturan perundang-

undangan K3

SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Menggunakan Alat Tangan untuk Kelistrikan


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1. Menyiapkan peralatan

tangan untuk kerja

kelistrikan

1.1. Mengidentifikasi kebutuhan

peralatan tangan untuk kerja

kelistrikan dari jenis dan jumlah

serta spesifikasi sesuai dengan

kebutuhan

SKKNI ☐ ☐

1.2. Mempersiapkan kelaikan peralatan tangan untuk

dipergunakan dengan

menggunakan prosedur yang

ditetapkan

SKKNI ☐ ☐

1.3. Menempatkan peralatan tangan

pada area kerja untuk siap

digunakan sesuai dengan SOP

yang berlaku.

SKKNI ☐ ☐

2. Menggunakan peralatan

tangan 2.1. Memahami teknik penggunaan

peralatan tangan kerja

kelistrikan sesuai dengan

manual/pedoman penggunaan

peralatan yang berlaku

SKKNI ☐ ☐

2.2. Menggunakan peralatan tangan dalam pekerjaan perbaikan

kelistrikan sesuai dengan

masingmasing fungsinya

dengan teknik penggunaan

sesuai dengan manual/

pedoman penggunaan alat yang

berlaku.

SKKNI ☐ ☐

3. Pemeliharaan/servis

pada peralatan dan

perlengkapan tempat

kerja

3.1. Memeriksa peralatan dan

perlengkapan secara teratur

berdasarkan ketentuan pabrik, untuk memastikan kondisi kerja

yang aman.

SKKNI ☐ ☐

3.2. 3.2 Memberi tanda dan memisahkan kerusakan dan

keausan peralatan dan

perlengkapan dari tempat kerja

untuk diperbaiki atau diganti dan

dilaporkan kepada supervisor

SKKNI ☐ ☐

3.3. Merawat dan memelihara

peralatan/perlengkapan sesuai jadwal pabrik untuk memastikan

operasi yang aman dan benar

dalam batasan tanggung jawab

SKKNI ☐ ☐

3.4. Menyimpan dan mengadministrasikan peralatan

dan perlengkapan ditempat

yang ditetapkan sesuai dengan

prosedur yang berlaku

SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Menggunakan Alat Ukur Dan Alat Uji


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1. Menyiapkan peralatan

ukur dan uji kerja

kelistrikan/ elektronika

1.1. Mengidentifikasi peralatan ukur dan peralatan uji untuk

pekerjaan perbaikan kelistrikan

dan elektronika sesuai dengan

SKKNI ☐ ☐

kebutuhan

1.2. Memahami prinsip kerja masing-masing peralatan ukur dan

peralatan uji serta alat bantu

sesuai dengan manual masing-

masing

SKKNI ☐ ☐

1.3. Memeriksa kelaikan peralatan

untuk dipakai dalam pekerjaan

perbaikan sesuai dengan

prosedur yang ditetapkan dalam

manual masing-masing peralatan

SKKNI ☐ ☐

1.4. Melakukan tindakan pengesetan kembali (kalibrasi) apabila terjadi

penyimpangan parameter pada

peralatan ukur, peralatan uji dan

peralatan bantu sesuai dengan

kewenangan dan tanggung

jawab yang dimiliki

SKKNI ☐ ☐

1.5. Melakukan tindakan pencegahan

kecelakaan kerja sesuai dengan SOP yang berlaku untuk

penggunaan peralatan ukur dan

uji kelistrikan

SKKNI ☐ ☐

2. Menggunakan alat ukur

Multimeter/Tang Amper 2.1. Menghidupkan (meng on-kan),

mengeset dan mengatur

Multimeter, pada range sesuai

dengan keperluan pengukuran

yang akan dilakukan sesuai


SKKNI ☐ ☐

2.2. Menempatkan bagian atau komponen yang akan diukur

pada posisi yang aman untuk

dilakukan pengukuran

SKKNI ☐ ☐

2.3. Melakukan pengukuran pada bagian atau komponen yang

diukur dengan teknik dan

prosedur sesuai dengan manual

pabrikan

SKKNI ☐ ☐

2.4. Membaca dan mencatat hasil

pengukuran pada layar monitor dengan menggunakan formulir

yang ditetapkan

SKKNI ☐ ☐

2.5. Mematikan (meng off-kan) multimeter dengan langkah kerja

dan prosedur sesuai manual

pabrikan

SKKNI ☐ ☐

3. Menggunakan alat ukur

Osciloscope 3.1. Menghidupkan, mengeset dan

mengatur osciloscope pada

range sesuai dengan keperluan

SKKNI ☐ ☐

pengukuran yang akan dilakukan dengan manual pabrikan



dilakukan pengukuran.dengan

Osciloscope

SKKNI ☐ ☐

3.3. Melakukan pengukuran pada

bagian atau komponen yang


prosedur sesuai dengan manual pabrikan

SKKNI ☐ ☐

3.4. Membaca dan mencatat hasil pengukuran pada layar monitor

dengan menggunakan formulir

yang ditetapkan

SKKNI ☐ ☐

3.5. Mematikan (meng-off-kan)

Osciloscope dengan langkah

kerja dan prosedur sesuai

manual pabrikan

SKKNI ☐ ☐

4. Menggunakan alat uji

Insulation Tester 4.1. Menghidupkan, mengeset dan

mengatur Insulation Tester pada

range sesuai dengan keperluan

pengukuran yang akan dilakukan


SKKNI ☐ ☐



dilakukan pengukuran.dengan

Insulation Tester

SKKNI ☐ ☐

4.3. Melakukan pengukuran pada bagian atau komponen yang


prosedur sesuai dengan manual

pabrikan

SKKNI ☐ ☐

4.4. Membaca dan mencatat hasil pengukuran pada layar monitor

dengan menggunakan formulir

yang ditetapkan

SKKNI ☐ ☐

4.5. Mematikan (meng-off-kan) Insulation Tester dengan

langkah kerja dan prosedur

sesuai manual pabrikan

SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Mempersiapkan dan menginterpretasikan gambar teknik


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1

Menyiapkan gambar

teknik

Menyiapkan dokumen /lembar

gambar teknik yang terkait dengan

peralatan rumah tangga yang akan

diperbaiki dari sumber atau manual

dari pabrikan.

SKKNI ☐ ☐

Mengidentifikasi dan menyiapkan

Kamus/kumpulan kode/lambang

gambar teknik yang terkait dengan

peralatan rumah tangga yang akan

diperbaiki dari sumber yang dapat

dipertanggungjawabkan

SKKNI ☐ ☐

Mengidentifikasi dan menyiapkan

buku kumpulan daftar komponen

dan spesifikasi dari komponen

elektronika dan listrik serta mekanik

yang dipergunakan dalam peralatan

rumah tangga yang menggunakan

listrik dari sumber yang dapat

dipertanggung jawabkan

SKKNI ☐ ☐

2 Membaca gambar teknik Mengidentifikasi dasar-dasar prinsip

kerja peralatan rumah tangga yang

menggunakan tenaga listrik

berdasar pada buku manual dari

pabrikan

SKKNI ☐ ☐

Membaca gambar teknik yang terdiri

dari rangkaian mekanik dan skema

rangkaian kelistrikan serta elektronik

sesuai dengan standar gambar yang

dipergunakan

SKKNI ☐ ☐

Memeriksa simbol-simbol, kode

gambar kebenarannya dengan

menggunakan katalog komponen

dan spesifikasi dari komponen

elektronika dan listrik

SKKNI ☐ ☐

Memahami prinsip kerja kelistrikan,

elektronik dan mekanik SKKNI ☐ ☐

3 Membuat catatan hasil

pembacaan gambar

teknik

Mengidentifikasi alur proses kerja

dari peralatan listrik rumah tangga

berdasarkan pada prinsip kerja dan

rangkaian gambar teknik.

SKKNI ☐ ☐

Mengidentifikasi fungsi masing-

masing bagian dari peralatan listrik

rumah tangga berdasarkan prinsip

kerja dan rangkaian gambar teknik.

SKKNI ☐ ☐

Membuat catatan pembacaan

gambar teknik t pada lembar gambar

teknik, untuk memudahkan dalam

pekerjaan perbaikan peralatan

rumah tangga yang akan dilakukan

SKKNI ☐ ☐

Unit Kompetensi 8. Kode Unit : C.282900.011.01

Judul Unit : Memelihara Sensor


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1

Menyiapkan aktivitas

pekerjaan

Menyiapkan diagram rangkaian

sensor yang terkait sesuai prosedur

persiapan kerja.

SKKNI ☐ ☐

Menjelaskan rincian aktivitas kerja

yang terkait berdasarkan diagram

rangkaian dan prosedur persiapan

kerja

SKKNI ☐ ☐

Menentukan kondisi keamanan yang

terkait dengan pekerjaan kelistrikan

sesuai prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

Memilih peralatan kerja kelistrikan,

bahan dan peralatan K3 yang terkait

dalam pelaksanaan pekerjaan

sesuai spesifikasi kebutuhan

SKKNI ☐ ☐

Mengidentifikasi sensor dan

perangkat yang terkait berdasarkan

diagram rangkaian dan prosedur

standar

SKKNI ☐ ☐

Memeriksa sensor yang terkait

kondisi kelaikannya dengan alat

ukur sesuai prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

Melaporkan kondisi yang tidak

normal pada sensor kepada pihak SKKNI ☐ ☐

yang terkait

Melaporkan persiapan pekerjaan

yang tidak lengkap kepada atasan

yang terkait

SKKNI ☐ ☐

2 Menyambungkan sensor Memutuskan catu daya utama yang

tersambung dengan sistem kontrol

listrik dari unit catu daya sesuai

prosedur pengisolasian.

SKKNI ☐ ☐

Memasang sensor sesuai dengan

spesifikasi pabrik, sistem instalasi

dan dengan diagram rangkaian

SKKNI ☐ ☐

Menyambungkan sistem

pengawatan sensor sesuai diagram

rangkaian

SKKNI ☐ ☐

Menyambungkan Perangkat

kelistrikan yang merupakan bagian

dari rangkaian kontrol sesuai

diagram rangkaian

SKKNI ☐ ☐

Memeriksa semua sambungan

sensor untuk menjamin bahwa telah

sesuai dengan diagram rangkaian.

SKKNI ☐ ☐

3 Men-setup sensor Menyambungkan sistem kontrol

listrik ke catu daya utama sesuai

prosedur penyambungan

SKKNI ☐ ☐

Mengaktifkan sensor, perangkat dan

komponen kelistrikan untuk

menjalankan rangkaian kontrol

sesuai dengan diagram rangkaian

dan instruksi kerja

SKKNI ☐ ☐

Meng set-up Sensor sensitivitasnya

sesuai dengan spesifikasi yang

dibutuhkan.

SKKNI ☐ ☐

Mengganti sensor yang

teridentifikasi tidak bekerja dengan

spesifikasi yang sama sesuai

prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

Memeriksa pengawatan kembali jika

terdapat ketidaksesuaian dengan

diagram rangkaian sesuai prosedur

standar

SKKNI ☐ ☐

Melaporkan pekerjaan yang tidak

lengkap kepada petugas yang

berwenang sesuai prosedur

perusahaan

SKKNI ☐ ☐

4 Mengkondisikan kembali

area kerja

Mematikan catu daya yang

tersambung dengan sistem sesuai

prosedur pengisolasian

SKKNI ☐ ☐

Melaporkan sensor yang rusak

secara tertulis kepada petugas yang


pelaporan

SKKNI ☐ ☐

Membersihkan area kerja sesuai

prosedur kerja SKKNI ☐ ☐

Mengembalikan diagram rangkaian

dan lembar instruksi kerja kepada

petugas yang terkait sesuai

prosedur kerja

SKKNI ☐ ☐

5 Melaporan hasil

pemeliharaan dan

pengesetan sensor

Mencatat data hasil pemeliharaan

dan pengesetan sensor pada lembar

kerja sesuai prosedur pencatatan

dokumen

SKKNI ☐ ☐

Membandingkan data hasil

pemeliharaan dan pengesetan

sensor dengan spesifikasi pabrik

yang dipersyaratkan sesuai instruksi

kerja dan prosedur perusahaan

SKKNI ☐ ☐

Membukukan hasil pekerjaan

pemeliharaan dan pengesetan

sensor dalam bentuk laporan sesuai

format standar perusahaan

SKKNI ☐ ☐

Memindahkan perangkat yang tidak

perlu ke lokasi semula sesuai

prosedur perusahaan

SKKNI ☐ ☐

Menyerahkan dokumen /laporan

diserahkan kepada atasan atau

petugas yang bertanggungjawab

sesuai prosedur pelaporan

SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Mengoperasikan Programmable Logic Controller (PLC)


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1

Memilih perangkat input

dan output dan

bagianbagian yang terkait

Memilih Jumlah dan tipe perangkat

input-output, peripheral dan

interkoneksi sesuai kebutuhan

sistem control. (TMS)

SKKNI ☐ ☐

Memilih Jenis PLC sesuai dengan

kebutuhan sistem control (TS) SKKNI ☐ ☐

Mempersiapkan inisial perangkat

input – output sesuai dengan

fungsinya (TMS)

SKKNI ☐ ☐

Memilih Bahan, kelengkapan dan

peralatan kerja sesuai dengan

kebutuhan spesifikasi pekerjaan

(TMS)

SKKNI ☐ ☐

2 Mengkondisikan PLC Memposisikan Perangkat input-

output dan peripheral dengan

mempertimbangkan unsur

kemudahan dalam pengawatan,

pelacakan kesalahan pengawatan

dan perbaikan jika terjadi kerusakan

(transfer skill)

SKKNI ☐ ☐

Melakukan Sambungan perangkat

input-output dan catu daya ke PLC

sesuai instruction manual dan

prosedur standar (JRES)

SKKNI ☐ ☐

Melakukan Hubungan PLC ke

perangkat pemrograman sesuai

instruction manual dan prosedur

standar (JRES)

SKKNI ☐ ☐

Memisahkan Jalur kabel data

dengan jalur kabel catu daya agar

tidak terjadi interferensi oleh medan

elektromagnetik (CMS)

SKKNI ☐ ☐

Menotifikasi dan membundel Kabel

sesuai diagram pengawatan untuk

memudahkan penelusuran kabel

(TMS)

SKKNI ☐ ☐

Memeriksa Perangkat dan

interkoneksi sesuai prosedur

pemeriksaan (JRES)

SKKNI ☐ ☐

3 Mengoperasikan PLC Menyesuaikan Tegangan catu daya

utama sesuai dengan kebutuhan

tegangan catu PLC (JRES)

SKKNI ☐ ☐

Memeriksa Perangkat pengaman

kesesuaiannya dengan spesifikasi

(TMS)

SKKNI ☐ ☐

Menghidupkan Catu daya ke PLC

sesuai prosedur standar (JRES) SKKNI ☐ ☐

Mengunduh Program PLC

dengan menggunakan perangkat

pemrograman yang dipersyaratkan

SKKNI ☐ ☐

sesuai prosedur (CMS)

Menjalankan PLC sesuai prosedur

(TMS) SKKNI ☐ ☐

Memverifikasi Kinerja program

melalui pemeriksaan urutan kontrol

dan urutan kerja program

menggunakan prosedur

pemeriksaan. (JRES)

SKKNI ☐ ☐

4 Mengembalikan area

kerja ke kondisi semula

Mematikan system kelistrikan jika

Pekerjaan telah selesai sesuai

prosedur standar (JRES)

SKKNI ☐ ☐

Mengembalikan Area pekerjaan dan

perkakas ke kondisi semula sesuai

prosedur pekerjaan dan perkakas

(JRES)

SKKNI ☐ ☐

Mendokumentasikan Dokumen

program dan hasil pengoperasian

sesuai prosedur standar (TS)

SKKNI ☐ ☐

Melaporkan Dokumen program dan

hasil dilaporkan sesuai prosedur

pelaporan (TS)

SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Mengoperasikan Peralatan Pneumatik


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1. Menyiapkan aktifitas

pekerjaan 1.1. Menyiapkan prosedur

pengoperasian peralatan dan

komponen pneumatik/

elektropneumatik sesuai

prosedur pengoperasian

SKKNI ☐ ☐

1.2. Menyiapkan dokumen data pabrik (datasheet) untuk

peralatan dan komponen

pneumatik / elektropneumatik

sesuai prosedur persiapan

SKKNI ☐ ☐

1.3. Menyiapkan dokumen rangkaian peralatan dan komponen

pneumatik/ elektropneumatik


SKKNI ☐ ☐

1.4. Menyiapkan peralatan K3 Industri sesuai prosedur K3

SKKNI ☐ ☐

1.5. Menyiapkan buku operasional peralatan dan komponen

(logbook) sesuai prosedur

standar

SKKNI ☐ ☐

1.6. Menyiapkan peralatan dan perkakas pendukung

pengoperasian sesuai

kebutuhan spesifikasi pekerjaan

SKKNI ☐ ☐

1.7. Mendasarkan persiapan aktivitas kerja pada prosedur standar.

SKKNI ☐ ☐

1.8. Melaporkan persiapan aktivitas kerja yang tidak lengkap, kepada

petugas yang berwenang

SKKNI ☐ ☐

2. Memeriksa kondisi

rangkaian peralatan

dan komponen

pneumatik

/elektropneumatik

2.1. Melaporkan keadaan yang tidak normal pada peralatan/

komponen pneumatic/

elektropneumatik kepada

petugas yang berwenang

SKKNI ☐ ☐

2.2. Memeriksa interkoneksi dan selang pneumatik kondisinya


SKKNI ☐ ☐

2.3. Memeriksa interkoneksi kelistrikan elektropneumatik

kondisinya sesuai prosedur

pemeriksaan

SKKNI ☐ ☐

2.4. Memeriksa peralatan dan komponen rangkaian pneumatik/

elektropneumatik kondisinya

sesuai prosedur pemeriksaan

peralatan

SKKNI ☐ ☐

2.5. Melaporkan kejanggalan/ kerusakan pada peralatan/

komponen pneumatik/


prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

3. Melaksanakan set-

up tekanan udara 3.1. Men-set tekanan udara

kompresor sesuai yang

dipersyaratkan pada dokumen

operasional dan prosedur

standar

SKKNI ☐ ☐

3.2. Melaporkan peralatan dan komponen otomatis kompresor

yang tidak bekerja sesuai

prosedur pelaporan

SKKNI ☐ ☐

4. Menguji dan meng-

operasikan peralatan 4.1. Melaksanakan start-up peralatan

dan komponen sesuai prosedur

standar

SKKNI ☐ ☐

dan komponen

pneumatik 4.2. Menguji kinerja peralatan dan

komponen rangkaian pneumatik

/elektropneumatik sesuai

prosedur standar.

SKKNI ☐ ☐

4.3. Mengoperasikan rangkaian pneumatik/ elektropneumatik

hasil pengujian sesuai prosedur

pengujian pengoperasian

SKKNI ☐ ☐

4.4. Melaporkan gangguan pada peralatan dan komponen sesuai

prosedur pelaporan

SKKNI ☐ ☐

5. Mengembalikan area

kerja ke kondisi

semula.

5.1. Mematikan peralatan sesuai prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

5.2. Membersihkan peralatan dan komponen pneumatik/

elektropneumatik dan tempat

kerja sesuai prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

5.3. Mengembalikan peralatan,

komponen pneumatik,

perlengkapan dan peralatan

bantu ke tempat penyimpanan sesuai prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

5.4. Melaporkan hasil operasional peralatan dan komponen

pneumatik kepada pihak yang


pelaporan

SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Mengoperasikan Sistem Pneumatik


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1. Menyiapkan aktifitas

pekerjaan 1.1. Menyiapkan dan memahami

dengan benar dokumen

instalasi dan prosedur

pengoperasian sistem

pneumatik/elektropneumatik

sesuai prosedur persiapan kerja

SKKNI ☐ ☐

1.2. Menyiapkan dan memakai peralatan K3 industri sesuai

petunjuk pemakaian pabrik

pembuatnya

SKKNI ☐ ☐

1.3. Menyiapkan dan memahami buku operasional sistem

(manual book) dengan benar

SKKNI ☐ ☐

1.4. Menyiapkan peralatan dan perkakas pendukung

pengoperasian sesuai

kebutuhan spesifikasi

pekerjaan.

SKKNI ☐ ☐

1.5. Melaporkan sesuatu yang ditemukan tidak normal pada

peralatan/komponen kepada

petugas yang berwenang.

SKKNI ☐ ☐

1.6. Mendasarkan persiapan aktivitas kerja pada prosedur

persiapan kerja

SKKNI ☐ ☐

1.7. Melaporkan persiapan aktivitas kerja yang tidak lengkap,

kepada petugas yang

berwenang

SKKNI ☐ ☐

2. Mengecek/memeriksa

kondisi sistem 2.1. Memeriksa kondisi semua

interkoneksi dan selang pneumatik sesuai prosedur

standar

SKKNI ☐ ☐

2.2. Memeriksa kondisi semua interkoneksi kelistrikan


prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

2.3. Memeriksa kondisi semua

peralatan dan komponen

pneumatik/elektropneumatik

kompresor, air regulator, filter dan komponen lainnya) sesuai

prosedur standar dan K3

Industri

SKKNI ☐ ☐

2.4. Mengidentifikasi temuan kejanggalan/kerusakan pada

peralatan/komponen pneumatik/


prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

3. Melaksanakan set-up

tekanan udara 3.1. Menghidupkan udara kompresor

sesuai prosedur kerja

SKKNI ☐ ☐

3.2. Men-set tekanan udara kompresor sesuai yang

dipersyaratkan pada dokumen

operasional dan atau buku

petunjuk

SKKNI ☐ ☐

3.3. Menutup katup udara primer kompresor dengan benar

SKKNI ☐ ☐

3.4. Membuka katup udara primer SKKNI ☐ ☐

kompresor setelah tekanan udara mencapai kondisi sesuai

yang dipersyaratkan

3.5. Mengidentifikasi sistem otomatis kompresor tidak bekerja sesuai

prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

4. Menguji dan

mengoperasikan system

pneumatik

4.1. Melaksanakan start-up sistem


SKKNI ☐ ☐

4.2. Menguji kinerja rangkaian pneumatik secara berurutan dan

diamati sesuai prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

4.3. Mencatat kinerja dan penunjukan instrumen ukur

(pressure gauge) pada buku

operasional (manual book)


SKKNI ☐ ☐

4.4. Mempersyaratkan peralatan pneumatik yang tidak bekerja


SKKNI ☐ ☐

4.5. Mengidentifikasi gangguan pada sistem sesuai prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

4.6. Melaksanakan tindakan

pengamanan system

(emergency stop) sesuai

prosedur kerja

SKKNI ☐ ☐

4.7. Melaporkan data hasil pengetesan sistem kepada

personel yang tepat sesuai

prosedur pelaporan

SKKNI ☐ ☐

4.8. Mengoperasikan sistem secara menyeluruh setelah hasil

pengetesan dinyatakan sesuai

persyaratkan dilaksanakan


SKKNI ☐ ☐

4.9. Mencatat kinerja operasional sistem selalu pada buku

operasional (logbook) sesuai

prosedur pencatatan dokumen

SKKNI ☐ ☐

5. Mengembalikan area

kerja ke kondisi semula 5.1. Mematikan (shutdown) sistem

pekerjaan yang sudah selesai


SKKNI ☐ ☐

5.2. Mengidentifikasi kerusakan peralatan, perlengkapan dan

komponen yang digunakan

dalam bekerja kepada petugas

yang berwenang sesuai

prosedur kerja

SKKNI ☐ ☐

5.3. Membersihkan sistem pneumatik dan tempat kerja

SKKNI ☐ ☐



Judul Unit : Memelihara Peralatan Pneumatik


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1. Melaksanakan

persiapan pekerjaan

pemeriksaan peralatan

pneumatik /

elektropneumatik

1.1. Mengkonfirmasi kegiatan

pemeliharaan preventif/ perbaikan kepada bagian terkait

sesuai prosedur pemeliharaan

SKKNI ☐ ☐

1.2. Menyiapkan dokumen pemeliharaan dan data peralatan

yang terkait sesuai prosedur

pemeliharaan

SKKNI ☐ ☐

1.3. Menyiapkan alat ukur dan

peralatan pendukung pekerjaan

(tools-set) sesuai kebutuhan

SKKNI ☐ ☐

1.4. Menyiapkan kebutuhan peralatan K3 industri sesuai prosedur

persiapan peralatan

SKKNI ☐ ☐

1.5. Menyiapkan perangkat dan komponen peralatan pneumatik/

elektropneumatik. untuk

pemeriksaan / pemeliharaan

preventif

SKKNI ☐ ☐

1.6. Melaksanakan inspeksi secara visual dan pengujian dengan

peralatan standar berdasarkan

prinsip fluida daya sesuai

prosedur pelaksanaan inspeksi

dan pengujian

SKKNI ☐ ☐

1.7. Melakukan kegiatan pemeliharaan preventif yang

terjadwal mencakup penyesuaian

dan perbaikan menggunakan

teknik fluida daya mengacu pada

spesifikasi pabrik pembuatnya

sesuai prosedur pemeliharaan

SKKNI ☐ ☐

1.8. Mencatat jenis pelaksanaan pemeliharaan preventif pada

buku riwayat pemeliharaan

peralatan sesuai prosedur

pencatatan

SKKNI ☐ ☐

2. Melaksanakan

pemeliharaan dan

memeriksa kondisi dan

unjuk kerja peralatan

pneumatik

2.1. Mengidentifikasi peralatan pneumatik/elektropneumatik

berdasarkan tanda yang dimiliki

SKKNI ☐ ☐

2.2. Melaksanakan pemeriksaan peralatan secara visual untuk

koleksi data pelacakan gangguan

sesuai prosedur pemeriksaan

SKKNI ☐ ☐

2.3. Memeriksa kartu riwayat pemeliharaan dan jadwal

pemeliharaan preventif untuk

penambahan data pelacakan

gangguan

SKKNI ☐ ☐

2.4. Melakukan pemeriksaan dan pengujian berdasarkan prinsip

fluida daya menggunakan teknik

dan peralatan uji sesuai prosedur

pemeriksaan dan pengujian

SKKNI ☐ ☐

2.5. Memverifikasi gangguan dan kegagalan fungsi sesuai

prosedur

SKKNI ☐ ☐

2.6. Melaporkan gangguan dan kegagalan fungsi pemakaian

secara tertulis kepada pihak yang

berwenang

SKKNI ☐ ☐


Judul Unit : Memelihara Sistem Pneumatik


Benchmark

(SOP /

spesifikasi

produk

industri)*

K BK Penillaian

Lanjut

1. Melaksanakan

pemeriksaan dalam

rangka pemeliharaan

preventif terhadap

sistem pneumatik.

1.1. Menyiapkan perangkat dan komponen sistem pneumatik

untuk pemeriksaan/pemeliharaan

preventif

SKKNI ☐ ☐

1.2. Melaksanakan inspeksi secara visual dan pengujian dengan

peralatan standar sesuai prosedur

pelaksanaan.

SKKNI ☐ ☐

1.3. Melakukan kegiatan pemeliharaan preventif yang dijadwalkan

mencakup penyesuaian dan atau

perbaikan menggunakan teknik

fluida daya mengacu pada

SKKNI ☐ ☐

spesifikasi pabrik pembuatnya

2. Melacak dan

menemukan

gangguan pada

sistem pneumatik

2.1. Mengidentifikasi komponen sistem pneumatik berdasarkan tanda

yang dimiliki

SKKNI ☐ ☐

2.2. Melaksanakan pemeriksaan sistem secara visual untuk koleksi

data pelacakan gangguan sesuai

prosedur pelaksanaan

SKKNI ☐ ☐

2.3. Memperbaharui kartu riwayat pemeliharaan dan jadwal

pemeliharaan preventif (update)

untuk penambahan data

pelacakan gangguan

SKKNI ☐ ☐

2.4. Melakukan pemeriksaan dan pengetesan berdasarkan prinsip

menggunakan teknik dan

peralatan tes yang tepat sesuai

prosedur manual book

SKKNI ☐ ☐

2.5. Memverifikasi gangguan dan kegagalan fungsi sesuai standar

kerja dan fungsi system

SKKNI ☐ ☐

2.6. Melaporkan gangguan dan kegagalan fungsi pemakaian

secara tertulis sesuai dengan

prosedur pelaporan.

SKKNI ☐ ☐

3. Memperbaiki dan atau

overhaul sistem

pneumatik

3.1. Memperbaiki peralatan atau komponen serta sistem pneumatik

yang rusak sesuai dengan standar

unjuk kerja (performance)

komponen dan sistem pneumatik,

dan mengikuti prosedur

SKKNI ☐ ☐

3.2. Memeriksa pengisolasian sistem atau komponen kembali untuk

dipastikan telah sesuai prosedur

pemeriksaan

SKKNI ☐ ☐

3.3. Memberi tanda/label peralatan atau komponen yang diisolasi


SKKNI ☐ ☐

3.4. Melaksanakan penggantian komponen, perbaikan atau

overhaul sistem dengan

menggunakan teknik dan

prosedur yang tepat sesuai

prosedur pelaksanaan

SKKNI ☐ ☐

3.5. Melakukan pengujian komponen

sistem berdasarkan karakteristik

kerja komponen, serta mengikuti prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

3.6. Memilih komponen pengganti dari katalog pabrik pembuat sesuai

SKKNI ☐ ☐

spesifikasi yang dipersyaratkan

3.7. Memasangn kembali komponen sesuai spesifikasi yang

dipersyaratkan

SKKNI ☐ ☐

3.8. Mengetes kelaikan operasi komponen yang sudah terpasang

sesuai spesifikasi yang

dipersyaratkan

SKKNI ☐ ☐

4. Melaksanakan

komisioning ulang

sistem pneumatik

4.1. Mengkomisioning ulang sistem agar sesuai spesifikasi yang

dipersyaratkan sesuai prosedur

standar

SKKNI ☐ ☐

4.2. Melakukan penyempurnaan operasi sistem dan verifikasi

menggunakan prinsip fluida daya

dan teknik aplikasi sistem sesuai

prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

4.3. Memperbaharui dan melengkapi kartu riwayat pemeliharaan sesuai

prosedur standar

SKKNI ☐ ☐

*Cara penulisan KUK menggunakan kalimat aktif (Contoh: Dilakukan menjadi Melakukan)

Umpan Balik untuk Asesi:

Nama Asesi:

Asesor:

Tanda Tangan dan Tanggal

*) Bila diperlukan

FR.IA.01. CEKLIS OBSERVASI AKTIVITAS DI TEMPAT KERJA …lspsmkn1cibinong.com/assets/ASESMENTOI/8_TOI...

Documents

Transcript of FR.IA.01. CEKLIS OBSERVASI AKTIVITAS DI TEMPAT KERJA …lspsmkn1cibinong.com/assets/ASESMENTOI/8_TOI...