Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts....

download Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasanah Semarang Tahun 2008-2009

of 19

Transcript of Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts....

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    1/19

    FORMULIR PENGAJUAN JUDUL SKRIPSI

    FAKULTAS AGAMA ISLAM

    UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG

    NAMA : ALI KHOIRON

    NIM : 086012086

    PROGDI : Pendidikan Agama Islam

    USULAN JUDUL SKRIPSI

    EFEKTIVITAS HOME VISITE TERHADAP KEBERHASILAN SISWA/I

    BERMASALAH DI MTS DARUL HASANAH SEMARANG TAHUN 2008

    2009

    ALASAN PEMILIHAN JUDUL

    Untuk mengetahui sampai sejauh manakah efektivitas peranan kunjungan guru (home

    visite) bagi para peserta didik yang bermasalah dalam pembelajaran di sekolah,

    sehingga home visite bisa dijadikan sebagai salah satu metode pembelajaran bagi siswa

    bermasalah atau sebagai problem solving (pemecahan masalah) bagi anak-anak yang

    mengalami kesulitan belajar yang disebabkan oleh banyak factor.

    RUMUSAN MASALAH

    1. Apakah yang dimaksud dengan home visite ?

    2. Kapan home visite dilakukan ?

    3. Sejauhmanakah efektivitas home visite bagi anak bermasalah ?

    4. mampukah home visite memecahkan permasalahan bagi anak-anak yangbermasalah dalam kegiatan pembelajaran di sekolah ?

    USULAN CALON PEMBIMBING

    1. Bpk. Nur Cholid M. Ag

    2. Bpk. Taslim Sahlan S. Ag

    3. Bpk Asro'I Thohir M. Pd

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    2/19

    RANCANGAN SISTEMATIKA PEMBAHASAN SKRIPSI

    BAB I : PENDAHULUAN

    Setiap guru dan orangtua tentu menginginkan pesrta didiknya/anaknya berhasil

    dalam belajar, sehingga hal itu akan memudahkan bagi sekolah untuk menjalankan

    program pembelajaran selanjutnya. Tidak hanya itu pepmbelajaran juga akan

    berjalan normal, karena siswanya tidak ada yang bermasalah dalam menyerap

    pelajaran yang disajikan. Akan tetapi pada kenyataannya tidak semua siswa mampu

    menyerap pelajaran degan baik. Hal ini karena pada siswa tersebut mengalami

    berbagai masalah, sehingga mereka tidak mampu menyerap pembelajaran disekolah

    dengan baik. Masalah tersebut bersifat komplek dan ada saling keterkaitan antara

    satu dengan lainnya. Diantara masalah yang dialami siswa antara lain :

    1. ketidak harmonisan keluarga (broken home)

    2. Kemiskinan

    3. Rendahnya pendidikan orangtua

    4. Lingkungan yang tidak mendukung

    BAB II : LANDASAN TEORI EFEKTIVITAS HOME VISITE

    TERHADAP KEBERHASILAN SISWA/I BERMASALAH DI

    MTS DARUL HASANAH SEMARANG TAHUN 2008 2009

    BAB III : LAPORAN PENELITIAN TENTANG EFEKTIVITAS HOME

    VISITE TERHADAP KEBERHASILAN SISWA/I BERMASALAH

    DI MTS DARUL HASANAH SEMARANG TAHUN 2008 2009

    BAB IV : ANALISIS EFEKTIVITAS HOME VISITE TERHADAP

    KEBERHASILAN SISWA/I BERMASALAH DI MTS DARUL

    HASANAH SEMARANG TAHUN 2008 2009

    BAB V: PENUTUP

    Semarang, 21 juni 2009

    Mengetahui, Hormat Saya

    Biro Skripsi ALI KHOIRON

    PROPOSAL PENELITIAN

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    3/19

    Nama : ALI KHOIRON

    NIM : 076050489

    Fak/Progdi : Agama Islam/S 1 PGMI

    Judul : EFEKTIVITAS HOME VISITE TERHADAP KEBERHASILAN

    SISWA/I BERMASALAH DI MTS DARUL HASANAH

    SEMARANG TAHUN 2008 2009

    A. Latar Belakang Masalah

    Setiap orangtua tentu menginginkan agar pendidikan putra-putrinya berhasil,

    sehingga apapun caranya dan berapapun biayanya mereka siap mengeluarkan

    demi keberhasilan pendidikan putra-putrinya. Banyak diantara orangtua yang

    menambah porsi belajar anaknya dengan mendatangkan guru privat atau

    dimasukkan ke lembaga bimbingan belajar atau bahkan mereka sendiri yang

    menjadi guru bagi putra-putrinya di rumah. Hal ini mereka tempuh, karena

    mereka tidak ingin meninggalkan anak-anaknya lemah menghadapi masa depan.

    Sebagaimana hal itu ditegaskan dalam Al-Quran surat An-Nisa : 9 Dan

    hendaklah takut kepada Alloh orang-orang yang seandainya meninggalkan

    dibelakang mereka anak-akak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap

    (kesejahteraan)mereka. Karena itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Alloh

    dan mengucapkan perkataan yang benar 1, tetapi banyak pula orangtua yang

    bersikap acuh tak acuh terhadap pendidikan anak-anaknya dengan berbagai

    macam alasan, sehingga mereka tidak memahami tentang fungsi dan

    kedudukannya didalam keluarga. Baginya berhasil dan tidaknya putra-putri

    mereka diserahkan sepenuhnya kepada lembaga pendidikan tempat anak-

    anaknya belajar, sehingga mereka tidak peduli dengan perkembangan dan

    prestasi putra-putrinya. Orangtua semacam ini tidak menyadari bahwa keluargaadalah merupakan lingkungan pendidikan yang pertama bagi putra-putrinya.

    Lingkungan keluarga yang harmonis memungkinkan anak akan berkembang

    dan tumbuh secara dinamis.

    Sedangkan keluarga yang mengalami masalah (Broken Home) sangat sulit

    untuk mengembangkan potensi putra putrinya. Diantara hal-hal yang

    mnyebabkan anak mengalami masalah belajar adalah sebagai berikut :

    1 Al-Quranul Karim dan Terjemahnya. Bandung : CV. Diponegoro 2000

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    4/19

    1. ketidak harmonisan antara suami istri

    2. Kemiskinan

    3. Rendahnya pendidikan orangtua

    4. Lingkungan yang tidak mendukung

    Dari ke 4 faktor diatas dapat diuraikan sebagai berikut :

    1. Ketidak harmonisan hubungan antara suami istri bisa menjadikan anak

    mengalami masalah dalam belajarnya. Hal ini sangat dimungkinkan, karena

    ayah atau ibunya tidak lagi mampu focus dalam memperhatikan pendidikan

    anak-anaknya.

    Hal ini dikarenakan orangtua sibuk dengan permasalahan masing-masing

    sehingga putra-putrinya sulit untuk bercermin kepada orangtuanya, karena

    memang tidak ada keteladanan dari keduanya, akibatnya anak menjadi korban.

    Seorang anak akan terdorong mempelajari dan mendalami pelajaran dan

    berperilaku baik tidak terjadi dengan sendirinya, tentunya harus ada yang

    mengawalinya atau memberi teladan 2 Bahkan tidak jarang dari keluarga yang

    broken home ini putra-putrinya mengalami masalah kenakalan anak.

    Menurut Sofyan S Willias dalam Problema Remaja dan Pemecahannya

    mengatakan : Bahwa keluarga merupakan sumber pertama atau lingkungan

    yang utama penyebab kenakalan anak 3

    Menurut Yadi Purwanto dalam Pengaruh Lingkungan terhadap Pendidikan

    Anak mengatakan : " Sebagaian ahli menyebutnya bahwa Pengaruh keluarga

    amat besar dalam pembentukan pondasi kepribadian anak. Keluarga yang

    gagal membentuk kepribadian anak biasanya adalah keluarga yang penuh

    konflik, tidak bahagia, tidak solid antara nilai dan praktek, serta tidak kuat

    terhadap nilai-nilai baru yang rusak ".4

    Dari sinilah bisa ditarik benang merah bahwa keberhasilan pendidikan seorang

    peserta didik tidak hanya ditentukan oleh faktor lingkungan pendidikan yang

    memadai dengan sarana dan prasarana yang serba ada, tetapi pengaruh keluarga

    juga mempunyai peranan yang amat signifikan bagi keberhasilan pendidikan.

    2. Kemiskinan

    2 Efendy Zarkasy, Drs. KH, Moral Anak. Jakarta : Gema Insani Press 20013 Sofyan S Willes, Problema Remaja dan Pemecahannya. Bandung : Angkasa 1993 h. 58

    4http://parenting.pustaka-lebah.com/?p=30, 7 Oktober 2009

    http://parenting.pustaka-lebah.com/?p=30http://parenting.pustaka-lebah.com/?p=30http://parenting.pustaka-lebah.com/?p=30http://parenting.pustaka-lebah.com/?p=30
  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    5/19

    Kemiskinan juga menjadi salah satu penyebab anak mengalami permasalahan

    dalam belajarnya. Hal ini karena anak mengalami rasa kurang percaya diri

    terhadap lingkungan sekitarnya khususnya lingkungan sekolah, walaupun saat

    ini pemerintah telah membebabaskan biaya pendidikan dasar 9 tahun, akan

    tetapi

    hal itu belum mampu menjawab kebutuhan dasar siswa miskin, karena mereka

    juga memerlukan uang saku, penarikan diluar biaya sekolah seperti LKS,

    kegiatan ekstra lainnya yang tidak bisa dibebankan kepada Bantuan Oprasional

    Sekolah (BOS). Faktor inilah mungkin yang menyebabkan tingginya angka DO

    ditingkat SMP. Menurut hasil survey Komnas PA (Perlindungan Anak) di 33

    Propinsi pada tahun 2007, ada 11,7 juta anak usia sekolah yang DO (Drop

    Out). Kasus DO paling menonjol terjadi ditingkat SMP yang mencapai 48 %

    dari total 11,7 juta.5

    " Rendahnya mutu pendidikan kita adalah salah satu efek kemiskinan

    struktural. Sebagaimana pernah diungkapkan dalam Tajuk Rencana Kompas

    (13/7/2004), kemiskinan kita akibat ketamakan para elite politik yang tidak

    malu-malu menyalahgunakan wewenang. Kita miskin karena dirongrong

    praktik KKN yang menggurita sehingga tidak punya cukup duit untuk

    mencerdaskan putra-putri kita lewat pendidikan bermutu "6. Demikian menurut

    Frietz Tambunan dalam Pendidikan dan Kemiskinan

    3. Rendahnya pendidikan orangtua

    Rendahnya pendidikan orangtua disinyalir juga menjadi penyebab terjadinya

    anak bermasalah dalam pembelajaran di sekolah. Hal ini bias terjadi karena

    ketika anak mengalami kesulitan dalam memecahkan permasalahan

    pembelajaran di sekolah ia tidak menemukan orang yang bias membantu

    memecahkan masalahnya, akhirnya ia menjadi putus asa, sehingga tugas-tugas

    di sekolah tidak dikerjakan. Sehingga kemudian ia mengalami masalah

    disekolah.

    4. Lingkungan yang tidak mendukung

    5 Aris Merdeka Sirait, Sekjen PA, Harian Republika Edisi 20086http://els.bappenas.go.id/upload/other/Pendidikan%20dan%20Kemiskinan%20Kita.htm

    diposting tanggal 7 oktober 2009

    http://els.bappenas.go.id/upload/other/Pendidikan%20dan%20Kemiskinan%20Kita.htmhttp://els.bappenas.go.id/upload/other/Pendidikan%20dan%20Kemiskinan%20Kita.htm
  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    6/19

    Bagaimnanapun bagusnya pendidikan di sekolah dan keadaan keluarga yang

    harmonis masih belum cukup untuk menunjang proses pembelajaran yang baik

    bagi seorang siswa kalau hal itu tidak dibarengi dengan lingkungan yang

    kondusif pula. Karena seorang peserta didik tidak selamanya berada dalam

    lingkungan sekolah atau lingkungan keluarga. Mereka butuh berinteraksi

    dengan lingkungan sekitarnya. Kalau lingkungan sekitarnya adalah mereka

    orang-orang yang tidak mengalami permasalahan di sekolah atau keluarga,

    maka seorang anak akan makin baik dalam proses pendidikannya baik ketika di

    sekolah maupun dil lingkungan keluarga dan masyarakat. Namun sebaliknya

    apabila ternyata lingkungan masyarakatnya adalah orang-orang yang

    mengalmami permasalahan di sekolah atau keluarga, maka hampir bisa

    dipastikan seorang anak akan terpengaruh oleh lingkungan sekitarnya.

    " Secara umum masyarakat Jawa hidup dalam norma masyarakat yang relatif

    masih baik, meskipun pergeseran-pergeserannya ke arah rapuh semakin kuat.

    Lingkungan buruk yang sering terjadi di sekitar anak, misalnya: kelompok

    pengangguran, judi yang diterima, perkataan jorok dan kasar, yang-

    yangan remaja yang dianggap lumrah, dan dunia hiburan yang tidak

    mendidik.

    Indikasi pengaruh negatif

    Sulit untuk dipisahkan apakah karena kondisi keluarga atau lingkungan sebaya

    dan pergaulan. Namun sebaiknya para orang tua perlu meng-antisipasi

    beberapa indikasi negatif berikut ini:

    (1) Apabila acara TV telah menyedot perhatian anak pada jam-jam efektif

    belajar. Berdasarkan survey bahwa anak-anak usia sekolah dasar

    perkotaan menghabiskan waktunya 43% untuk menonton acara TV pada

    jam-jam belajar. Mereka menjadi sasaran produser film dan iklan-iklan

    consumer good.

    (2) Anak mulai menyukai kegiatan luar rumah pada jam-jam belajar di rumah

    dan mengalih-kan pada kegiatan non-belajar, seperti: jalan-jalan ke mall,

    play station, dan tempat nongkrong lain. Berdasarkan penelitian Deteksi

    Jawapos (Maret 2005) bahwa anak-anak SD sekarang ini mengalami

    penurunan greget belajar karena memperoleh alternatif mengalihkan

    perhatian pada (acara TV, hiburan luar ruang, dan jalan-jalan).

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    7/19

    (3) Anak-anak merasa kesulitan menghafal atau mengerjakan PR secara terus

    menerus tetapi merasa ketagihan untuk melakukan hal-hal yang tidak

    berhubungan dengan pencerdasan diri. Berdasarkan pengamatan Prof.

    Kusdwiratri (Desember, 2004) menurunnya minat intelektual disertai

    tidak berminatnya pada kegiatan lain yang mencerdaskan anak bukti

    berhasilnya sistem hiburan secara massal terhadap anak-anak Indonesia

    dan dunia belajar anak yang gagal. Perlu diwaspadai jangan sampai

    pengaruhnya berlangsung permanent7.

    Apabila ternyata permasalahan diatas muncul dan berpengaruh terhadap proses

    Kegiatan belajar siswa maka harus ditemukan solusi yang tepat agar siswa

    bersangkutan tidak sampai keluar dari bangku sekolah (DO). Diantara solusi yang bisa

    diberikan kepada siswa adalah dengan cara mengunjungi siswa bersangkutan

    dirumahnya atau yang lebih dikenal dengan istilah Home Visit (HV), karena HV adalah

    nerupakan bagian dari upaya mengatasi permasalahan sekolah " Home visit

    merupakan salah satu alternatif memecahkan kesulitan belajar siswa dan merupakan

    tindakan preventif mengurangi drop out (DO) dan kenakalan siswa "8 . Selain itu HV

    juga mempunyai manfaat ganda yaitu pertama untuk memperoleh berbagai keterangan

    (data) yang diperlukan dalam pemahaman lingkungan dan permasalahan siswa dan

    kedua untuk pembahasan dan pemecahan permasalahan siswa9.

    Dari permasalahan diatas dan juga berdasar temuan-temuan dilapangan, maka penulis

    tertarik untuk mengadakan penelitian tentang EFEKTIVITAS HOME VISITE

    TERHADAP KEBERHASILAN SISWA/I BERMASALAH DI MTS DARUL

    HASANAH SEMARANG TAHUN 2008 2009

    B. Penegasan Istilah

    Untuk menghindari kerancuan dan salah penafsiran dalam memahami judul

    diatas dan agar penulis berada pada jalur yang semestinya, maka penulis perlu

    7http://parenting.pustaka-lebah.com/?p=30

    8 http://xpresiriau.com/teroka/artikel-tulisan-pendidikan/mengapa-perlu-home-visit/ tanggal 30 Agustus

    20099

    Kurikulum Pendidikan Dasar Berciri Khas Agama Islam " Petunjuk Pelaksanaan Bimbingan DanKonseling " Departemen Agama RI, Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam1999/2000

    http://xpresiriau.com/teroka/artikel-tulisan-pendidikan/mengapa-perlu-home-visit/http://xpresiriau.com/teroka/artikel-tulisan-pendidikan/mengapa-perlu-home-visit/
  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    8/19

    menjelaskan arti dan penegasan beberapa istilah yang terdapat dalam proposal

    penelitian ini.

    1. Efektifitas

    Efektivitas adalah pemanfaatan sumber daya, sarana dan prasarana

    dalam jumlah tertentu yang secara sadar ditetapkan sebelumnya untuk

    menghasilkan sejumlah barang atas jasa kegiatan yang dijalankannya10.

    Efektivitas adalah pemanfaatan sumber daya, sarana dan prasarana

    dalam jumlah tertentu yang secara sadar ditetapkan sebelumnya untuk

    menghasilkan sejumlah pekerjaan tepat pada waktunya. 11

    Efektivitas adalah hubungan antara keluaran (output) suatu pusat

    pertangungjawaban dengan sasaran yang harus dicapainya.12

    2. Home Visit

    Keluarga adalah sekelompok orang yang tinggal dalam satu rumah dan

    mempunyai hubungan kekerabatan.

    3. Keberhasilan

    Keberhasilan adalah buah dari suatu usaha yang dilakukan dengan

    kesungguhan dan didasari dengan sikap ilmiah13

    4. Siswa

    Siswa adalah orang yang ingin mendapatkan pengetahuan sebagai bekal

    kehidupannya kelak14.

    5. Bermasalah

    C. Permasalahan

    Adapun permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut

    :

    1. Sejauh manakah keberhasilan pendidikan di MTs Darul hasanah tahun

    pelajaran 2008-2009 ?

    10 Sondang P Siagian 2001 : 2411 Abdur Rahmat 2003 : 9212

    Anthony Dearden & Bedford alih bahasa Agus Maulana ( 1994 : 203 )1314

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    9/19

    2. Adakah kendala yang dialami oleh siswa MTs Darul Hasanah dalam

    mencapai keberhasilan pendidikan ?

    3. Bagaimanakah usaha yang ditempuh oleh MTs Darul Hasanah dalam

    mengatasi kendala yang dialami oleh siswa bermasalah ?

    4. Apakah ada usaha untuk melakukan bimbingan dan konseling bagi

    siswa/I bermasalah ?

    5. Dalam bentuk apakah bimbingan yang diberikan kepada siswa/I

    bermasalah di MTs Darul Hasanah Tahun Pelajaran 2008-2009 ?

    6. Adakah pernah mengadakan kunjungan rumah (Home Visit) bagi

    siswa/i-nya ?

    7. Sejauhmanakah efektivitas home visit bagi siswa bermasalah di MTs

    Darul Hasanah Tahun Pelajaran 2008-2009 ?

    D. Tujuan dan Manfaat Penelitian

    Adapun tujuan dan manfaat penelitian adalah :

    1. Untuk mengetahui perkembangan kemajuan pendidikan di MTs Darul

    Hasanah tahun 2008-2009

    2. Sebagai acuan bagi peningkatan hubungan antara pihak sekolah dengan

    orangtua siswa

    3. Sebagai gambaran bagi guru khususnya guru BK (Bimbingan dan

    Konseling) tentang pentingnya memperhatikan terhadap siswa-siswi

    bermasalah.

    4. Untuk mengetahui keberhasilan siswa yang bermasalah yang

    mendapatkan bimbingan berupa home visit.

    5. Untuk mengetahui efektivitas home visit terhadap keberhasilan siswa

    bermasalah di MTs Darul Hasanah tahun pelajaran 2008-2009

    Sedangkan manfaat penelitian adalah sebagai berikut :

    1. Bagi Penulis

    Penelitian ini sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan

    wawasan tentang betapa eratnya hubungan keberhasilan siswa dengan faktor perhatian

    keluarga, sehingga bagi orangtua tidak mudah mengabaikan perhatian pendidikan bagi

    putra-putrinya

    2. Bagi SD Islam Darul Falah

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    10/19

    Semakin memperhatikan dan mengintensifkan komunikasi dua arah

    yaitu antara pihak sekolah dan pihak orangtua, sehingga tidak

    menimbulkan mis komunikasi dan interpretasi

    Bagi Keluarga

    Tidak mudah mengabaikan pendidikan putra-putrinya, sehingga dalam

    kondisi sesibuk apapun, orangtua selalu berusaha untuk memperhatikan

    kemajuan pendidikan putra-putrinya.

    E. Hipotesis

    Hipotesis adalah pernyataan yang masih lemah kebenarannya dan masih perlu

    dibuktikan kenyataannya 15. Artinya bahwa hipotesis adalah masih bersifat

    dugaan-dugaan sementara yang kebenarannya harus dibuktikan secara ilmiah

    dengan pengumpulan data yang valid.

    Oleh karenanya untuk mendapatkan validitas yang diinginkan peneliti

    mengajukan hipotesis sebagai berikut Bahwa terdapat pengaruh yang positif

    dan signifikan bagi keberhasilan atau kegagalan peserta didik pengaruh keluarga

    di SD Islam Darul Falah Genuk Semarang Tahun Pelajaran 2008-2009

    Dengan demikian dapat diambil suatu simpulan bahwa keluarga mempunyai

    pengaruh yang amat besar bagi keberhasilan atau kegagalan peserta didik di SD

    Islam Darul Falah Genuk Semarang.

    Keluarga yang memperhatikan terhadap pola belajar putra-putrinya akan

    memengaruhi keberhasilan pendidikan putra-putrinya. Sedangkan keluarga yang

    mengabaikan pola belajar putra-putrinya kebanyakan akan menuai kegagalan

    pendidikan bagi putra-putrinya.

    Dengan demikian dapat diambil suatu kesimpulan bahwa Semakin tinggi

    perhatian sebuah keluarga terhadap pola belajar putra-putrinya, maka akan

    semakin sedikit siswa yang gagal pendidikannya di SD Islam Darul Falah

    Genuk Semarang

    F. Methode Penelitian

    1. Populasi dan Sampel

    Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian . Sedangkan yang

    dimaksud dengan sampel adalah sejumlah kecil individu-individu yang

    15 Sutrisno Hadi, Statistik II, Yogyakarta : YP UGM, 1975, h. 257

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    11/19

    diambil dari keseluruhan individu serupa yang ada dan mungkin pernah

    ada 16

    Adapun jumlah populasi dalam peneletian ini adalah keseluruhan siswa

    MTs Darul Hasanah Genuk Semarang Tahun Pelajaran 2008-2009 yang

    berjumlah 234 siswa.

    Mengingat jumlah ppopulasinya yang amat besar, maka penelitia hanya

    mengambil sampel secara acak atau hanya sebagian dari populasi untuk

    dijadikan sebagai subyek penelitian yaitu hanya mengambil 15% dari

    keseluruhan populasi yang ada,yaitu 85 siswa.

    Adapun yang menjadi variabel bebas(independen) dalam penelitian

    ini adalah Efektivitas Home Visit dengan indikator sebagai

    berikut :

    Tipe Bimbingan dan Konseling (terjalin komunikasi antara guru BK

    dan siswa bermasalah dan Pengambilan yang hanya 15% dari

    keseluruhan populasi, karena berpedoman pada kelaziman sebuah

    penelitian, dimana dikatakan bahwa Selanjutnya jika subyeknya

    besar atau lebih dari seratus orang, maka dapat diambil antara 10-15%

    atau antara 20-25% atau lebih besar 17

    Dengan demikian penelitian ini menggunakan teknik random sampling

    atau mengambil subyek penelitian dengan cara mengundi atau melotre

    masing-masing kelas dengan prosentase yang sama, sehingga sampel

    dalam penelitian ini adalah sekitar 85 siswa dari jumlah keseluruhan

    populasi yang 340 orang.

    2. Variabel Penelitian (Variabel dan Indikator)

    Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang menjadi obyek

    pengamatan , penelitian atau faktor-faktor yang berperan dalam

    penelitian atau gejala yang akan diteliti 18.

    Dalam penelitian ini peneliti membagi dalam dua variabel, yaitu :

    a. Variabel Bebas ( Independen )

    1) memiliki kepedulian terhadap kemajuan pendidikan putra-

    putrinya)

    16 Suharsimi arikunto, Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik, Jakarta : Rineka Cipta 1990, h.

    10217 Suharsimi arikunto, Op. Cit, h. 10718 Sumadi suryabrata, Metodologi Penelitian, Jakarta : Raja Grafindo, 1998, h. 72

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    12/19

    2) Tipe keluarga yang broken home ( tidak ada komunikasi

    antar anggota keluarga dan bersikap acuh tak acuh terhadap

    pendidikan putra-putrinya )

    b. Variabel Terikat ( Dependen )

    Adapun yang menjadi variabel terikat dalam penelitian ini adalah

    Keberhasilan Siswa dengan indikator sebagai berikut :

    1) Banyaknya siswa yang berhasil dalam pembelajarannya

    2) Banyaknya siswa yang naik kelas

    3) Berkurangnya siswa yang tinggal kelas

    3. Methode Pengumpulan Data

    Adapun methode yang digunakan dalam pembuatan penelitian ini adalah

    methodefield research untuk mendukung kelancaran penelitian ini.

    Methode-methode tersebut antara lain sebagai berikut :

    a. Observasi

    Methode obseri adalah pengamatan dan pencatatan secara

    sistematik fenomena-fenomena yang diselidiki 19. Methode ini

    peneliti gunakan untuk memperoleh data tentang keadaan umum

    keberhasilan dalam proses pembelajaran siswa SD Islam Darul

    Falah Genuk Semarang Tahun Pelajaran 2008-2009.

    b. Angket

    Methode angket adalah Sejumlah daftar pertanyaan yang harus

    diisi oleh orang yang akan didaftar sebagai responden 20. Methode

    ini digunakan untuk mengetahui Pengaruh keluarga terhadap

    keberhasilan atau kegagalan siswa SD Islam Darul Falah Genuk

    Semarang, dengan cara memberikan daftar angket untuk dijawab

    oleh sejumlah siswa SDI.

    c. Dokumentasi

    Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang mempunyai arti

    barang-barang tertulis. Didalammelaksanakan methode dokumentasi

    peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku,

    majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian

    dan sebagainya21.

    19

    Nana sujana, Media Pengajaran, Bandung : Sinar Baru 1991, h. 13620 Mustaqim, Psikologi Pendidikan, semarang : PT Pustaka Pelajar, h. 17121 Suharsimi Arikunto. Op. Cit, h. 131

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    13/19

    Methode ini digunakan untuk memperoleh data yang bersifat

    dokumenter, yaitu peta, foto, data-data tentang jumlah penduduk,

    jumlah dan data tentang struktur organisasi SD Islam Darul Falah

    Genuk Semarang Tahun Pelajaran 2008-2009.

    4. Methode Analisis Data

    Setelah data-data didapat dan dikumpulkan selanjutnya data-data

    tersebut dianalisis dengan menggunakan data analisis statistik. Adapun

    tahapan-tahapannya adalah sebagai berikut :

    a. Analisa Pendahuluan

    Pada tahapan ini data yang sudah terkumpul dikelompokkan, untuk

    selanjutnya dimasukkan kedalam tabel distribusi frekwensi secara

    sederhana untuk setiap variabel yang terdapat dalam enelitian.

    Sedangkan angket pada setiap item akan diberi penskoran dengan

    standar skala 4

    - Bila responden memilih jawaban a, maka diberi skor nilai 4

    - Bila responden memilih jawaban b, maka diberi skor nilai 3

    - Bila responden memilih jawaban c, maka diberi skor nilai 2

    - Bila responden memilih jawaban d, maka diberi skor nilai 1

    b. Analisis Uji Hipotesis

    Dalam melakukan analisis uji hipotesis peneliti menggunakan rumus

    statistik korelasiproduct momentsebagai berikut :

    22

    Keterangan :

    rxy : Koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y

    X : Variabel bebas (Kepemimpinan Guru)

    Y : Variabel terikat (Penurunan tingkat Kenakalan Siswa)

    XY : Perkalian antara variabel X dan Y

    N : Jumlah populasi atau jumlah sampel penelitian

    : Sigma22 Sutrisno Hadi , Statistik I, Yogyakarta : YP UGM, 1989, h. 218

    xy (X).( Y)

    N

    V x2 (X)2 Y2 (Y)2

    N N

    rxy =

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    14/19

    c. Analisis Lanjut

    Dari analisis uji hipotesis dengan menggunakan rumus korelasi product

    moment, akhirnya dapat diketahui hasil penelitian. Setelah diketahui

    hasilnya, maka hasil penelitian atau pengaruh keluarga terhadap

    keberhasilan siswa, kemudian hasil tersebut diinterpretasikan dengan

    nilai r dalam tabel pada taraf signifikansi 5 % dan 1 % sebagai

    berikut :

    1) Jika nilai r observasi lebih besar atau sama

    dengan r dalam tabel berarti hasil penelitian adalah signifikan

    atau hipotesis yang telah diajukan dapat diterima

    2). Jika nilai r observasi lebih kecil daripada nilai r dalam tabel

    berarti hasil penelitian adalah non signifikan atau hipotesis

    yang diajukan ditolak .

    G. Sistematika Penulisan Skripsi

    Dalam penulisan skripsi ini peneliti menyusun menjadi tiga bagian, yang mana masing-

    masing bagian merupakan rangkaian dari bab-bab yang ada. Pada setiap bab

    terdiri dari sub-sub bab.

    1. Bab Muka

    Berisi halaman judul, halaman nota pembimbing, halaman pengesahan,

    halaman persembahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel dan daftar

    lampiran.

    2. Bab Isi

    Bab I : PENDAHULUAN

    Bab ini meliputi : Alasan Pemilihan Judul, Penegasan Istilah,

    Permasalahan, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Hipotesis,

    Methode Penelitian dan Sistematika Penulisan Skripsi

    Bab II: LANDASAN TEORI PENGARUH KELUARGA DAN

    KEBERHASILAN PENDIDIKAN SISWA

    Dalam bab ini terdiri dari :

    a. Pengaruh Keluarga meliputi :

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    15/19

    Pengertian Pengaruh Keluarga, Bentuk-bentuk pengaruh

    keluarga dan Ciri-ciri keluarga harmonis.

    b. Keberhasilan Siswa meliputi :

    Pengertian keberhasilan siswa, bentuk-bentuk

    keberhasilan siswa dan usaha-usaha mencapai

    keberhasilan siswa dan Pengaruh Keluarga Terhadap

    Keberhasilan Siswa.

    Bab III : LAPORAN PENELITIAN PENGARUH KELUARGA

    DAN KEBERHASILAN SISWA SD ISLAM DARUL

    FALAH GENUK SEMARANG TAHUN PELAJARAN

    2008-2009

    Bab IV : ANALISIS PENGARUH KELUARGA TERHADAP

    KEBERHASILAN SISWA SD ISLAM DARUL

    FALAH TAHUN PELAJARAN 2008-2009

    Dalam bab ini merupakan analisis data yang terdiri dari : Analisis

    pendahuluan, Analisis Uji Hipotesis dan Analisis Lanjut

    Bab V : PENUTUP

    Dalam bab ini terdiri dari : Kesimpulan, Saran dan Penutup.

    3. Bagian Akhir

    Pada bagian ini akan memuat halaman daftar pustaka, lampiran-lampiran dan daftar

    riwayat hidup penulis.

    Semarang, 5 Agustus 2008

    Pembimbing, Peneliti,

    DAFTAR ANGKET

    I. IDENTITAS

    NAMA : ..

    KELAS/ABSEN : ..

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    16/19

    II. PETUNJUK

    1. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut anda cocok dengan memberi

    tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d !

    2. Berikan jawaban sesuai hati nurani, karena kejujuran diperlukan setiap

    orang.

    3. Angket ini bermanfaat itu pengembangan putra-putri anda dan sekolah

    dimana putra-putri anda belajar di sekolah tersebut

    4. Terima kasih atas kerjasamanya dalam pengisian angket ini.

    III. Daftar Pertanyaan

    A. Keluarga Harmonis

    1. Apakah ayah dan ibumu pernah berselisih/bertengkar ?

    a. tidak pernah b. pernah

    c. sering d. kadang-kadang

    2. Apakah ayah ibumu bila bertengkar selalu dihadapanmu ?

    a. tidak pernah b. kadang-kadang

    c. seringkali d. jarang sekali

    3. Apakah ayah ibumu termasuk orang yang selalu sholat 5 waktu ?

    a. benar b. seringkali

    c. jarang sholat d. tidak pernah

    4. Apakah ayah ibumu bila sholat selalu berjamaah ?

    a. tidak pernah b. kadang-kadang

    c. seringkali c. selalu

    5. Apakah ayah ibumu selalu mengingatkan kamu untuk sholat ?

    a. selalu b. kadang-kadang

    c. seringkali d. tidak pernah

    6. Apakah ayah ibumu marah bila kamu tidak sholat ?

    a. selalu b. kadang-kadang

    c. seringkali d. tidak pernah

    7. Apakah ayah ibumu selalu memperhatikan perkembangan sekolahmu ?

    a. selalu b. kadang-kadang

    c. seringkali d. tidak pernah

    8. Apakah ayah ibumu selalu memberikan bimbingan belajar bila kamu

    kesulitan belajar ?

    a. selalu b. kadang-kadang

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    17/19

    c. seringkali d. tidak pernah

    9. Bimbingan belajar apakah yang diberikan oleh ayah ibumu ?

    a. bimbingan langsungc. menanyakan kepada guru

    c. memanggil guru privat d. menanyakan kepada teman

    10.

    DAFTAR ANGKET

    I. IDENTITAS

    NAMA : ..

    KELAS/ABSEN : ..

    II. PETUNJUK

    1. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut anda cocok dengan memberi

    tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d !

    2. Berikan jawaban sesuai hati nurani, karena kejujuran diperlukan setiap

    orang.

    3. Angket ini bermanfaat itu pengembangan putra-putri anda dan sekolah

    dimana putra-putri anda belajar di sekolah tersebut

    4. Terima kasih atas kerjasamanya dalam pengisian angket ini.

    A. Siswa Bermasalah

    1. Pernahkan anda mengalami kesulitan belajar ?

    a. pernah c. tidak pernah

    c. kadang-kadang d. sering sekali

    2. Apa yang anda lakukan apabila mengalami kesulitan belajar ?

    a. bertanya pada teman b. bertanya pada guru

    c. diam saja d. bertanya kepada orangtua

    3. Pelajaran apakah yang menurut anda sering menimbulkan kesulitan belajar ?

    a. Semua pelajaran c. pelajaran eksak

    b. pelajaran agama d. pelajaran mulok

    4. Apakah anda juga pernah mengalami permasalahan di sekolah ?

    a. pernah c. tidak pernah

    c. kadang-kadang d. sering sekali

    5. Permasalahan apakah yang pernah anda alami di sekolah

    a. dihukum guru c. dijahili teman

    b. terlalu banyak tugas d. pelajaran sering kosong

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    18/19

    6. Apakah yang anda lakukan apabila mendapatkan masalah di sekolah ?

    a. diam saja c. lapor sama orangtua

    b. lapor pada kepala sekolah d. lapor pada guru BP

    7. Apakah ketika anda mendapati kesulitan belajar pernah mendapat bimbingan ?

    a. pernah c. tidak pernah

    c. kadang-kadang d. sering sekali

    8. Siapa yang membimbing anda ketika mendapatkan kesulitan belajar ?

    a. guru BP c. orangtua

    b. wali kelas d. teman sebaya

    9. Dalam bentuk apakah bimbingan yang diberikan kepada anda ?

    a. bimbingan pribadi c. bimbingan kelompok

    b. kunjungan rumah d. diberi les tambahan

    10. Apakah anda juga pernah mengalami permasalahan dirumah ?

    a. pernah c. tidak pernah

    c. kadang-kadang d. sering sekali

    11. Permasalahan apakah yang sering anda temui dirumah ?

    a. cekcok orangtua c. uang saku kurang

    b. sulit mengerjakan tugas/PR d. kurang perhatian dari orangtua

    12. Usaha apakah yang anda lakukan bila mendapatkan permasalahan dirumah ?

    a. tidak berangkat sekolah c. pergi dari rumah

    b. minta saran sama teman d. diam mengurung diri dikamar

    13. Apakah anda selalu berusaha memecahkan masalah yang anda hadapi ?

    a. selalu c. tidak pernah

    b. kadang-kadang d. sering sekali

    14. Siapakah yang anda minta untuk membantu memecahkan permasalahan anda ?

    a. guru BP c. orangtua

    b. wali kelas d. teman sebaya

    15. Apabila ternyata tidak ada yang mau membantu permasalahan yang anda hadapi apa

    yang anda lakukan ?

    a. menyerah kepada keadanan c. berputus asa

    b. menempuh jalan lain d. menyalahkan orangtua

    16. Apakah anda selalu mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh bapak/ibu guru ?

    a. selalu c. tidak pernah

    b. kadang-kadang d. sering sekali

  • 7/31/2019 Efektivitas Home Visit Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Pada Siswa Bermasalah Di Mts. Darul Hasan

    19/19

    17. Apakah bapak/ibu guru anda marah apabila ternyata anda tidak mengerjakan tugas-

    tugas yang diberikan ?

    a. marah c. tidak pernah

    b. kadang-kadang marah d. bersikap acuh saja

    18. Apakah bapak/ibu guru pernah memberikan sanksi kepada anda bila tidak

    mengerjakan tugas yang diberikan ?

    a. tidak pernah c. kadang-kadang

    b. selalu d. sering sekali

    19. Selain hukuman/sanksi apalagi yang diberikan kepada anda oleh bapak/ibu guru

    bila tidak mengerjakan tugas yang diberikan ?

    a. bimbingan c. nasehat

    b. saran d. himbauan

    20. Menurut anda jenis bimbingan apakah yang paling tepat bagi siswa yang

    bermasalah di sekolah ?

    a. kunjungan rumah c. bimbingan kelompok

    b. bimbingan pribadi d. dipanggil ke kantor

    B. Efektivitas Home Visit

    1.