E-Government

15
E-Government 1 E- GOVERNMENT (Konsep & Implementasi) ADMINISTRASI NEGARA OLEH : AANG MASUDA, S.Sos

description

konsep dan implementasi e-governmet

Transcript of E-Government

Page 1: E-Government

E-Government 1

E- GOVERNMENT(Konsep & Implementasi)

ADMINISTRASI NEGARA

OLEH : AANG MASUDA, S.Sos

Page 2: E-Government

E-Government 2

Definisi E-Government

Pemanfaatan teknologi informasi (seperti internet, telepon, satelit) oleh institusi pemerintahan utk meningkatkan kinerja pemerintah dalam hubungannya dgn masyarakat, komunitas bisnis dan kelompok terkait lainya.

(world bank, 2001)

Page 3: E-Government

E-Government 3

Mengapa E-Government dibutuhkan?

Latar belakang- Kecepatan industrialisasi yg meningkat- Globalisasi- Era knowledge-based economy & kebutuhan investasi daerah- tuntutan thd pemerintahan yg bersih & efisien

Konsekuensi- Dibutuhkan perubahan bisnis dalam institusi pemerintahan ke arah pelayanan prima & proses yg

lebih cepat, lebih akurat, lebih efektif, efisien, transparan & akuntabel

Page 4: E-Government

E-Government 4

Tujuan Pengembangan E-Government(Inpres no. 3 /2003) :

Untuk mengembangkan penyelenggaraan kepemerintahan yg berbasis elektronik dalam rangka meningkatkan kualitas layanan publik secara efektif dan efisien.

Melakukan penataan manajemen dan proses kerja di lingkungan pemerintah dgn mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi.

Page 5: E-Government

E-Government 5

4 Arah tujuan pengembangan E-Government :

1. Pembentukan jaringan informasi & transaksi pelayanan publik berkualitas, dpt memuaskan masyarakaat luas & terjangkau di seluruh wilayah, tdk dibatasi oleh waktu dgn biaya terjangkau

2. Membentuk hubungan interaktif dengan dunia usaha guna meningkatkan perekononian negara, kemampuan menghadapi perubahan dan persaingan perdagangan internas.

3. Pembentukan mekanisme & saluran komunikasi dgn lembaga negara, fasilitasi dialog pubik bagi masy shg dpt berpartisipasi dlm perumusan kebijakan negara

4. Pembentukan sist. Manajemen & proses kerja yg transparan & efisien, shg memperlancar hub layanan antar lembaga pmerintah dan pemda otonom

Page 6: E-Government

E-Government 6

Dampak Implementasi E-Government :

Bagi Pemerintah

- pemerintah menjadi lebih fleksibel dan responsif

- pemerintah dpt bertindak lebih cepat - waktu pelayanan lebih luas- lokasi pelayanan lebih banyak- jenis layanan lebih variasi- biaya layanan lebih murah

- terbentuk budaya ‘self service’ pada masy. Masyarakat

- mendapat pelayanan yg cepet, mudah, menguntungkan & menyenangkan

Simple

Moral

Accountable

Responsive

Transparent

Page 7: E-Government

E-Government 7

Kerangka Strategis E-Government :

1. G to C (Government to Citizens)- penyediaan layanan pemerintah kpd masy yg lebih baik : fast, anytime, anywhere (internet)- fokus pd customer centric & integrated service utk penyediaan one-stop & non stop public service - perlu re-engineering proses layanan pemerintah

2. G to B (Government to Bussiness)- fokus pd interaksi elektronik antara pemerintah & dunia bisnis (internet web based)

3. G to E (Government to Employee)- berfokus pd empowering public officer guna mendukung petugas melalui knowledge management

Page 8: E-Government

E-Government 8

ISU PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT

1. Isu Teknologi

cost efective utk layanan publik, standarisasi, integrasi aplikasi beberapa unit, kastemisasi aplikasi

2. Isu Manajemen Perubahan

memperkenalkan media baru, perubahan manajemen pengambilan keputusan, pengaruh aspek hukum.

3. Isu Pembiayaan

biasanya memiliki aspek impresif dan ambisius dg biaya tinggi, pengelolaan proyek yg baik.

Page 9: E-Government

E-Government 9

KOMPONEN UTAMA KEBERHASILAN PENERAPAN E-GOV :

1. E- Leadership

2. Konsistensi proses bisnis

3. IT awareness

4. Antisipasi thd resistan perubahan

5. Ketersediaan struktur info

6. Penyiapan Kompetensi SDM

Page 10: E-Government

E-Government 10

Pemerintah memenuhi

2 Modalitas tuntutan

masyarakat

Pelayanan Publik :

- Memenuhi kep. Rakyat

- Mudah djangkau

- Dpt dipercaya

- interaktif

Aspiratif thd tuntutan masy :

- Fasilitasi dialog publk

- Perumusan kebijakan publik

Page 11: E-Government

E-Government 11

TAHAPAN PENGEMBANGAN E-GOV

TAHAPAN PENGEMBANGAN

Pengembangan Infrastruktur Fisik

- LAN kantor pemerintahan

- Interkoneksi LAN antar kantor pemerintahan

- Koneksi ke internet (membuka akses ke dunia luar &

masy ke pemerintah

Pengembangan aplikasi & konten

-Aplikasi internet Pemda

Aplikasi layanan Masyarakat

- Apikasi layanan dunia usaha

Pengembangan SDM

- Pegawai Pemda

- Masyarakat

Page 12: E-Government

E-Government 12

Aplikasi E-Gov Indonesia :

Merupakan sist info berbasis Web yg dipergunakan oleh kantor Pemda utk melayani kep umum

Layanan tsb terintegrasi dalam sebuah basis data dlm lingkngan internet

Mempermudah layanan oleh UPT kep masyarakat Alat kontrol pejabat Pemda (ka. daerah) dlm

memantau proses penyelesaian layanan dari kantor bupati ke setiap kantor dinas.

Page 13: E-Government

E-Government 13

Keuntungan :

1. Peningkatan kualitas pelayanan

- layanan publik 24 jam (berkat adanya teknoogi

internet)

2. Mengurangi paperwork

- lebih efisien dan hemat

3. Data base dan proses integrasi

- akurasi data lebih tinggi

- mengurangi kesalahan identitas

4. Semua proses transparan

- semua proses berjalan secara online

Page 14: E-Government

E-Government 14

Model SIMTAP

SIMTAP

MONITORING

(BUPATI)

LOKET LAYANAN

(Masyarakat)

- Loket KTP

- Loket IMB

- dll

Kas UPT

Loket Kas Pembayaran

IMB

Page 15: E-Government

E-Government 15

KEBIJAKAN E-GOV INDONESIA(Kerangka arsitektur e-Gov :

Jaringan Telekomunikasi Internet akses lain2

Pendidikan

Kesehatan

Kependudukan

Perpajakan Lain2

Kepresidenan

Kementrian

Utiliti publik

Standarisasi

Security

Publik key

Intranet

E-billing

Akses

Portal pelayanan publik

Org. pengelolaan & pengolah info

Infrastruktur & aplikasi dasar

Manaj perubahan

KebijakanKerangka peraturan

Kebutuhan masy