Penilaian e government dengan PeGI
-
Author
ir-haitan-rachman-mt-kmpc -
Category
Technology
-
view
165 -
download
1
Embed Size (px)
Transcript of Penilaian e government dengan PeGI
-
Penilaian E-Government dengan PeGI
Ir. Moh. Haitan Rachman MT.KM, BSC, CRM, IT
-
Agenda
1. Pendahuluan
2. PeGI (Pemringkatan E-Government Indonesia)
3. Dimensi-Dimensi PeGI
4. Cara Penilaian E-Government dgn PeGI
5. Kesimpulan
6. SIMULASI
-
Pendahuluan
-
Kerangka Arsitektur e-Government
-
Kerangka Fungsi Sistem eGov
Pelayanan Adm & Mgmt Legislasi Pembangunan Keuangan Kepegawaian
Kependudukan
Perpajakan dan Retribusi
SIM Data PembangunanSurat
Elektronik
SistimDokumenElektronik Perencanaan Pembangunan
Daerah
Sistem Administrasi
DPRD
Sistem Anggaran
Pengadaan PNS
Sistem Pemilu Daerah
Sistem Absensi dan Penggajian
SistemPenilaian Kinerja
PNS
Sistem Kas dan Perbendaharaan
Sistem Akuntasi Daerah
Kolaborasidan Koordinasi
Sistem Pendidikan dan Latihan
SistemPengadaan Barang dan Jasa
Pengelolaan dan
Monitoring Proyek
Katalog Hukum, Peraturan dan
Perundangan
Sistem Evaluasi dan Informasi Hasil
Pembangunan
Pandaftarandan Perijinan
Manajemen Pelaporan Pemerintahan
Publikasi Info Umum &
Kepemerintahan
BisnisDan Investasi
Pengaduan Masyarakat
Sistem Pendukung Keputusan
-
Tujuan Pembangunan e-Government
Meningkatkan mutu layanan publik melalui pemanfaatan
teknologi IT dalam proses penyelenggaraan pemerintahan
Terbentuknya kepemerintahan yang bersih, transparan, dan
mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif
Perbaikan organisasi, sistem manajemen, dan proses kerja
kepemerintahan
-
Sasaran Pembangunan e-Government
Pembentukan jaringan informasi dan transaksi pelayananpublik yang berkualitas dan terjangkau
Pembentukan hubungan interaktif dengan dunia usaha untukmeningkatkan dan memperkuat kemampuan perekonomianmenghadapi perubahan dan persaingan perdaganganinternasional
Pembentukan mekanisme komunikasi antar lembagapemerintah serta penyediaan fasilitas bagi partisipasimasyarakat dalam proses kepemerintahan
Pembentukan sistem manajemen dan proses kerja yang transparan dan efisien serta memperlancar transaksi danlayanan antar lembaga pemerintah
-
Standard Kebutuhan Sistem AplikasiReliable
Dapat berjalan dengan handal, robust terhadap kesalahan pemasukan data, perubahansistem operasi dan bug free
Interoperable Dapat saling berkomunikasi serta bertukar data dan informasi dengan sistem aplikasi lain
untuk membentuk sinergi sistem
Scalable Dapat ditingkatkan kemampuannya, terutama penambahan fitur baru, penambahan user
dan kemampuan pengelolaan data yang lebih besar
User Friendly Mudah dioperasikan dengan antar muka pengguna yang lazim berlaku di pemerintahan
dan sesuai dengan kebiasaan bahasa dan budaya penggunanya
Integrateable Mudahan diintegrasikan dengan sistem aplikasi lain, terutama untuk melakukan transaksi
pertukaran data dan informasi antar sistem aplikasi e-Government, baik dalam lingkupsatu pemerintah daerah dengan pemerintah daerah lain
-
PeGI (Pemringkatan E-Government Indonesia)
-
Manfaat Penilaian e-Government Mendapatkan gambaran secara menyeluruh terhadap sistem-
sistem yang telah ada (existing) dan yang akan direncanakanpengembangannya
Memudahkan dalam penyusunan prioritas-prioritaspengembangan dan juga memberikan kerangka rencanapengembangan e-Government yang terintegrasi
Memudahkan terhadap pengembangan SDM yang dapatmendukung dan menjalankan e-Government yang terintegrasi
Memperjelas penggunaan biaya/dana dalam pengembangan e-Government yang terintegrasi untuk pelayanan Pemerintahan
-
Dimensi-Dimensi PeGI
-
3 Tujuan Analisa Implementasi TIK
1. Menyediakan acuan bagi pengembangan danpemanfaatan TIK di lingkungan pemerintah
2. Memberikan dorongan bagi peningkatanpemanfaatan TIK di lingkungan pemerintah melaluievaluasi yang utuh, seimbang dan obyektif
3. Mendapatkan peta kondisi pemanfaatan TIK di lingkungan pemerintah secara nasional.
-
1. Dimensi Kebijakan Merupakan landasan utama bagi pengembangan dan implementasi e-
government
Dimensi kebijakan dilakukan terhadap kebijakan dalam bentuk nyata daridokumen-dokumen resmi yang memiliki kekuatan legal
Dokumen dokumen tersebut berisi antara lain penentuan dan penetapandari: arah/tujuan, program kerja, tata cara atau pengaturan bagipengembangan dan implementasi e-government
Bentuk dokumen dapat berupa surat keputusan, peraturan, pedoman ataubentuk dokumen resmi lainnya.
Pengalokasian Pembiayaan yang cukup untuk melakukan pengembangandan implementasi TIK secara layak termasuk salah satu aspek yang dievaluasi dalam dimensi kebijakan
-
2. Dimensi Kelembagaan Dimensi kelembagaan berkaitan erat dengan keberadaan organisasi yang
berwewenang dan bertanggung jawab terhadap pengembangan danpemanfaatan TIK
Organisasi struktural yang lengkap sehingga dapat menjalankan fungsi tatakelola TIK, pengembangan, pengoperasian, penyediaan layanan TIK danfungsi-fungsi lain dengan baik
Adanya kelengkapan unit kerja dan aparatur-nya untuk mendukungpemanfaatan dan pengembangan TIK yang memadai dari segi jumlah, kompetensi, maupun status kepegawaian.
Adanya kewenangan yang cukup sehingga lembaga dapat menjalankantugas dan fungsi dengan baik termasuk fungsi pengendalian danpengawasan dari pengembangan dan implemenasi TIK di instansi
-
3. Dimensi Infrastruktur Dimensi infrastruktur berkaitan dengan sarana dan prasarana yang
mendukung pengembangan dan pemanfaatan TIK.
Pusat data (data center) yaitu piranti keras komputer dan piranti lunak
Jaringan komunikasi (LAN, WAN, Akses Internet, )
Peranti keras dan peranti lunak pada pengguna (desktop, notebook danlain lain)
Saluran layanan (service delivery channel) berbasis web, telepon, sms danlain lain
Fasilitas pendukung seperti antara lain ruangan khusus, AC, UPS, Genset, serta sarana pengamanan fasilitas lainnya
-
4. Dimensi Aplikasi Dimensi aplikasi berkaitan dengan ketersediaan dan tingkat
pemanfaatan piranti lunak aplikasi yang mendukung layanan e-government secara langsung (front office) atau tidaklangsung (back office)
Dimensi Aplikasi dilakukan terhadap ketersediaan dan tingkatpenerapan dari berbagai aplikasi yang perlu dalammenjalankan fungsi e-government yang sesuai dengan tugasdan fungsi instansi
-
4. Dimensi Aplikasi Kesesuaian dengan prioritas kebutuhan instansi dan pemangku
kepentingan yang dilayani
Kesesuaian dengan kondisi yang ada seperti ketersediaaninfrastruktur, tingkat kompetensi sumber daya manusia, danlain-lain
Efektivitas dan efisiensi instansi dalam memberikan kualitaslayanan baik internal maupun eksternal
Kemampuan untuk mengikuti perubahan dari waktu ke waktudengan mudah (kemudahan perawatan aplikasi)
Kemandirian instansi dalam arti ketergantungan yang minimal pada pihak pihak lain
-
Kelompok Aplikasi (1)Pelayanan
meliputi aplikasi kependudukan, perpajakan dan retribusi, pendaftaran danperijinan, bisnis dan investasi, pengaduan masyarakat, publikasi informasiumum dan kepemerintahan, dan lain-lain
Administrasi dan Manajemen
meliputi aplikasi surat elektronik, sistem dokumen elektronik, sistempendukung keputusan, kolaborasi dan koordinasi, manajemen pelaporanpemerintahan, dan lain-lain.
Legislasi
meliputi aplikasi sistem administrasi dewan, sistem pemilu daerah, kataloghukum, peraturan dan perundangan, dan lain-lain
-
Kelompok Aplikasi (2)Pembangunan
meliputi aplikasi penunjang data pembangunan, perencanaanpembangunan daerah, pengadaan barang dan jasa, pengelolaan danmonitoring proyek, evaluasi dan informasi hasil pembangunan, dan lain-lain
Keuangan
meliputi aplikasi anggaran, kas dan perbendaharaan, akuntansi daerah, danlain-lain.
Kepegawaian
meliputi aplikasi penerimaan pegawai, absensi, penggajian, penilaiankinerja, pendidikan dan latihan, dan lain-lain.
-
Kelompok Aplikasi (3)Kepemerintahan
meliputi pengelolaan barang daerah, pengelolaan pendapatan daerah danpengelolaan perusahaan daerah.
Kewilayahan
meliputi tata ruang dan lingkungan hidup, potensi daerah, kehutanan, pertanian, peternakan dan perkebunan, perikanan dan kelautan, pertambangan dan energi, pariwisata dan industri kecil dan menengah.
Kemasyarakatan
meliputi antara lain aplikasi kesehatan, pendidikan, ketenaga-kerjaan, industridan perdagangan, dan jaring pengaman sosial
Sarana dan Prasarana
meliputi antara lain aplikasi transportasi, jalan dan jembatan, terminal danpelabuhan, dan sarana umum.
-
5. Dimensi Perencanaan Dimensi perencanaan berkaitan dengan tata kelola atau
manajemen perencanaan TIK yang dilakukan secara terpadudan berkesinambungan
Adanya proses perencanaan untuk pengembangan danpemanfaatan TIK yang dilakukan secara nyata
Adanya kajian kebutuhan dan strategi penerapan TIK yang lengkap yang berisi sasaran/tujuan, manfaat, gambarankondisi saat ini, pemilihan teknologi, kebutuhan sumber daya, pendekatan, penentuan prioritas, biaya dan antisipasikebutuhan di masa yang akan datang
Adanya implementasi pengambilan keputusan dan realisasipengembangan yang mengacu pada rencana pengembangan
-
Cara Penilaian eGov dgn PeGI Penilaian TIK e-Government dengan PeGI dipetakan sesuai
dengan dimensi-dimensinya, dapat dilakukan secara tim/grupdan hasilnya dapat diberikan analisa dan langkah-langkahperbaikan terhadap TIK yang ada
Tingkat penilaian :
4 : Sangat Baik
3 : Baik
2 : Cukup
1 : Kurang
-
Analisa Impelementasi TIK
0.00
0.50
1.00
1.50
2.00
2.50
3.00
3.50
4.00
I - KEBIJAKAN
II - KELEMBAGAAN
III - INFRASTRUKTURIV - APLIKASI
V - PERENCANAAN
Analisa Implementasi TIK
-
Perencanaan dan Pengembangan eGov
Perencanaan e-Government merupakan langkah yang sangat penting untuk menjamin konsistensi dan arahpengembangan e-Government yang jelas danterintegrasi
Penilaian TIK e-Government dengan PeGImenampilkan kondisi TIK yang dimiliki, sehinggamemberikan kemudahan untuk menyusunperencanaan dan pengembangan e-Government
-
Kesimpulan TIK menjadi sarana strategis untuk pelayanan dan
pertumbuhan organisasi pemerintah yang berkelanjutan
Perlu adanya integrasi aplikasi untuk mengurangi / menghilangkan pulau-pulau informasi yang tidak saling terkait
Perlu adanya dashboard informasi untuk mendukung pimpinanmengambil keputusan dan kebijakan yang diperlukan
Perlu adanya assessment e-Government menyeluruh secaraberkala (per tahun) untuk mengetahui posisi penerapan e-Government
-
Terimakasih Ir. Moh. Haitan Rachman MT.KM, BSC, CRM, IT