DRnuklir - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/File...

6
178 ISSN 0216 - 3128 P.M. Udiyalli, dkk. ANALISIS DOSIS RADIASI YANG DITERIMA PENDUDUK AKIBAT PENGOPERASIAN REAKTOR RSG-GAS P.M. Udiyani, M. Budi Setiawan dan Sri Kuntjoro Pusat Pengembangan Teknologi Reaktor Riset SATAN, Jakarta. ABSTRAK ANALlSIS DOSIS RADIASI YANG DITERIMA PENDUDUK AKIBAT PENGOPERASIAN REAKTOR RSG-GAS. Reaktor RSG-GAS sebagai salah satu instalasi nukUr adalah sistem yang sangat vital dan strategis. Oleh karena itu sangat diperlukan adanya sistem perhitUllgan radiasi dan dosis yang diterima penduduk sekitar kawasan RSG-GAS. Sistem perhitungan yang digunakan adalah paket program CAP88- Pc. Paket program CAP88-PC menyediakan masukan program berupa lepasan radioaktifyang keluar dari cerohong RSG-GAS (berdasarkan keluarall data dari SAR), data populasi penduduk dalam radius 1- 5 km, jumlah dan jenis konsumsi penduduk (konsumsi sayurall, ubi, daging, susu, dll), penggullaan lahan, dan keadaan meteorologi. Hasil keluarall berupa dosis individu penduduk radius 1-5 km, paparall eksternal dan internal (berdasarkan jenis nuklida dall jalur pemaparan), dosis kolektif penduduk, resiko kallker yang diterima penduduk (berdasarkall jenis orgall, jenis nuklida dan jalur pemaparan). Pellerimaan dosis radiasi yang diterima penduduk dalam radius 5 km akibat pengoperasian reaktor RSG-GAS, masih dalam batas yang diijinkan 1l11tukmasyarakat umum yaittl 500 mrem/tahun. Kata kll11ci : Dosis radiasi, penduduk, reaktor ABSTRACT ANALYSIS OF RADIATION DOSE RECEIVED BY RESIDENCE DUE TO THE OPERATION OF RSG- GAS REACTOR. The RSG-GAS reactor, one of the nuclear installations is a vital and strategic nuclear facility. Radiation dose receil'ed hy residellce ill the surrounding is urgently estimated. The calculation was carried 0111hy CAP88-PC code. This code requires input parameter such as: radionuclide. released from stack, population data within 1-5 km radius, amount and type of consumption (vegetables, root vegetable, meat, milk, etc.) of the people in the surrounding the facility, lalld use and meteorological data. The output are: individual dose within 1-5 km radius, external and internal exposures (based on the nuclide type and exposure pathways), collective dose, cancer risk accepted by the resident (based on the human organ, nuclide type and pathways). Radiation dose received by residence with 1-5 km radius due to the operation of RSG-GAS reactOr is with ill allowable limit to the gelleral people which is 500 mrem/year. Key Words: Radiation dose, residence, reactor PENDAHULUAN D eaktor RSG-GAS sebagai salah satu instalasi Rnuklir merupakan fasilitas yang sangat strategis. Kestrategisan suatu fasilitas nuklir disamping fungsinya sebagai pusat penelitian juga dinilai dari sejauh mana fasilitas terse but menimbulkan dampak pad a lingkungannya. Dampak terhadap lingkungan, setidaknya dapat diukur dari dosis radiasi yang diterima penduduk di sekitar tapak fasilitas. Oleh karena itu diperlukan perhitungan dosis radiasi yang diterima penduduk akibat dioperasikannya RSG-GAS. Hasil perhitungan ini dapat digllnakan lIntllk bahan pcmbllatan S(~rety Analysis Report RSG GAS dan juga dokumen penangglllangan kedaruratan nuklir. Makalah ini bertujuan untuk melakukan perhitungan dosis radiasi yang diterima penduduk akibat pcngopcrasian RSG-GAS, mcnggunakan pakct program CAP88-PC (US Dcpartemcnt of Energy). Paket program ini menghitung dosis radiasi yang diterima penduduk dan lingkungan dengan metode dispersi lepasan radioaktivitas ke atmosfir dan alur pemasukan lewat udara ke berbagai alur yang memungkinkan radiasi masuk ke manusia (alur pemafasan, makanan dan minuman). Selain tanah dan air, udara merupakan alur penting dalam penyebaran lepasan radioaktif yang dikeluarkan dari pengoperasian instalasi nuklir ke lingkungan dan manusia.[1] Faktor-faktor yang mempengaruhi besaran paparan yang diterima lingkungan maupun manusia dari pengoperasian suatu instalasi nuklir antara lain adalah: besamya lepasan radioaktif, keadaan meteorologi dan cuaca setempat (arah angin, kecepatan, temperatur udara, gradien temperatur, kelembaban), populasi dan kerapatan penduduk dalam radius yang telah ditentukan, jenis, pola, dan jllmlah konsumsi pendllduk (sayuran, daging, SUSlI,karbohidrat), dan Prosiding Pertemuan dan Presentasi IImiah Penelitian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir P3TM-BATAN Yogyakarta, 8 Juli 2003

Transcript of DRnuklir - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/File...

Page 1: DRnuklir - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Lingkungan/P3TM-Juli... · melalui sejumlah alur (pathway). Radionuklida di udara dapat meningkatkan paparan

178 ISSN 0216 - 3128 P.M. Udiyalli, dkk.

ANALISIS DOSIS RADIASI YANG DITERIMA PENDUDUKAKIBAT PENGOPERASIAN REAKTOR RSG-GAS

P.M. Udiyani, M. Budi Setiawan dan Sri KuntjoroPusat Pengembangan Teknologi Reaktor Riset SATAN, Jakarta.

ABSTRAK

ANALlSIS DOSIS RADIASI YANG DITERIMA PENDUDUK AKIBAT PENGOPERASIAN REAKTOR

RSG-GAS. Reaktor RSG-GAS sebagai salah satu instalasi nukUr adalah sistem yang sangat vital dan

strategis. Oleh karena itu sangat diperlukan adanya sistem perhitUllgan radiasi dan dosis yang diterimapenduduk sekitar kawasan RSG-GAS. Sistem perhitungan yang digunakan adalah paket program CAP88­Pc. Paket program CAP88-PC menyediakan masukan program berupa lepasan radioaktifyang keluar dari

cerohong RSG-GAS (berdasarkan keluarall data dari SAR), data populasi penduduk dalam radius 1- 5 km,jumlah dan jenis konsumsi penduduk (konsumsi sayurall, ubi, daging, susu, dll), penggullaan lahan, dankeadaan meteorologi. Hasil keluarall berupa dosis individu penduduk radius 1-5 km, paparall eksternal daninternal (berdasarkan jenis nuklida dall jalur pemaparan), dosis kolektif penduduk, resiko kallker yangditerima penduduk (berdasarkall jenis orgall, jenis nuklida dan jalur pemaparan). Pellerimaan dosis radiasiyang diterima penduduk dalam radius 5 km akibat pengoperasian reaktor RSG-GAS, masih dalam batasyang diijinkan 1l11tukmasyarakat umum yaittl 500 mrem/tahun.

Kata kll11ci: Dosis radiasi, penduduk, reaktor

ABSTRACT

ANALYSIS OF RADIATION DOSE RECEIVED BY RESIDENCE DUE TO THE OPERATION OF RSG­

GAS REACTOR. The RSG-GAS reactor, one of the nuclear installations is a vital and strategic nuclearfacility. Radiation dose receil'ed hy residellce ill the surrounding is urgently estimated. The calculation wascarried 0111hy CAP88-PC code. This code requires input parameter such as: radionuclide. released fromstack, population data within 1-5 km radius, amount and type of consumption (vegetables, root vegetable,meat, milk, etc.) of the people in the surrounding the facility, lalld use and meteorological data. The outputare: individual dose within 1-5 km radius, external and internal exposures (based on the nuclide type andexposure pathways), collective dose, cancer risk accepted by the resident (based on the human organ,nuclide type and pathways). Radiation dose received by residence with 1-5 km radius due to the operation ofRSG-GAS reactOr is with ill allowable limit to the gelleral people which is 500 mrem/year.

Key Words: Radiation dose, residence, reactor

PENDAHULUAN

D eaktor RSG-GAS sebagai salah satu instalasiRnuklir merupakan fasilitas yang sangatstrategis. Kestrategisan suatu fasilitas nuklirdisamping fungsinya sebagai pusat penelitian jugadinilai dari sejauh mana fasilitas terse butmenimbulkan dampak pad a lingkungannya.Dampak terhadap lingkungan, setidaknya dapatdiukur dari dosis radiasi yang diterima penduduk disekitar tapak fasilitas. Oleh karena itu diperlukanperhitungan dosis radiasi yang diterima pendudukakibat dioperasikannya RSG-GAS. Hasilperhitungan ini dapat digllnakan lIntllk bahanpcmbllatan S(~rety Analysis Report RSG GAS danjuga dokumen penangglllangan kedaruratan nuklir.

Makalah ini bertujuan untuk melakukanperhitungan dosis radiasi yang diterima pendudukakibat pcngopcrasian RSG-GAS, mcnggunakanpakct program CAP88-PC (US Dcpartemcnt of

Energy). Paket program ini menghitung dosisradiasi yang diterima penduduk dan lingkungandengan metode dispersi lepasan radioaktivitas keatmosfir dan alur pemasukan lewat udara keberbagai alur yang memungkinkan radiasi masuk kemanusia (alur pemafasan, makanan dan minuman).

Selain tanah dan air, udara merupakan alurpenting dalam penyebaran lepasan radioaktif yangdikeluarkan dari pengoperasian instalasi nuklir kelingkungan dan manusia.[1] Faktor-faktor yangmempengaruhi besaran paparan yang diterimalingkungan maupun manusia dari pengoperasiansuatu instalasi nuklir antara lain adalah: besamyalepasan radioaktif, keadaan meteorologi dan cuacasetempat (arah angin, kecepatan, temperatur udara,gradien temperatur, kelembaban), populasi dankerapatan penduduk dalam radius yang telahditentukan, jenis, pola, dan jllmlah konsumsipendllduk (sayuran, daging, SUSlI,karbohidrat), dan

Prosiding Pertemuan dan Presentasi IImiah Penelitian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologi NuklirP3TM-BATAN Yogyakarta, 8 Juli 2003

Page 2: DRnuklir - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Lingkungan/P3TM-Juli... · melalui sejumlah alur (pathway). Radionuklida di udara dapat meningkatkan paparan

P.M. Udiyalli, dkk. ISSN 0216 - 3128 179

penggunaan lahan pada area yang diperhitungkanakan terkena dampak. [2]

Berdasarkan hipotesis dan metode diatas,dilakukan pengumpulan data demografi danmeteorologi dalam radius 5 km di sekitar tapakRSG-GAS, serta menyiapkan data-data tersebutsebagai masukan untuk paket program CAP88­pc.[3.4]

T = suhu udara (oK)

aT. / az= Gradien temperatur vertikal (OK1m), Nilai

aT" / az untuk Kategori Pasquill E :

7,280E-02 OK 1m., Pasquill F : l,090E-OIOK1m., Pasquill G: l,455E-Ol OK1m

z = Jarak vertikal di atas cerobong (m)

r = Konstanta adiabatik udara (0.0098 °K/m)

TEOR!

Lepasan bahan-bahan radioaktif ke atmosfirdapat mengakibatkan paparan kepada manusiamelalui sejumlah alur (pathway). Radionuklida diudara dapat meningkatkan paparan melalui 2 alurutama: (I) lrradiasi eksternal oleh foton danelektron yang dikeluarkan sebagai hasil prosespeluruhan radioak.-tif, dan (2) iradiasi internalmenyusul terhirupnya foton dan elektron terse but.

Radionuklida dalam kepulan asap di udara(plume) akan melalui proses deposisi ke perrnukaantanah dan peluruhan radioaktif. Deposisiradionuklida di tanah akan mengarah pad a

. perpindahan mereka ke lingkungan perrnukaantanah sehingga mereka dapat terus terpapar padamanusia. Radinuklida dapat kembali terhirup olehmanusia karena terjadinya gangguan yangdisebabkan oleh angin dan manusia. Di sampingitu, deposisi radionuklida ke dalam tumbuhan dantanah akan menyebabkan perpindahan radionuklidake bahan pangan manusia yang juga akanmemnyebabkan paparan internal.

CAP88-PC adalah paket program yangmenghitung perkiraan resiko yang diterima jikaradioaktif lepas ke lingkungan. Paket programCAP88-PC dikembangkan untuk menghitung dosisindividu dan kolektif yang diterima penduduk yangkemungkinan terkena paparan dari lepasan radioaktif.

Definisi dan persamaan-persamaan dan yangdigunakan dalam perhitungan dosis kolektif danindividu, serta resiko yang diterima penduduk danlingkungan dengan menggunakan paket programCAP88'-PC adalah(sJ:

1. Timbulnya plume

Digunakan persamaan Brigg's:

/111 = 2.9(F / 1'5)113

Keterangan :

g = percepatan gravitasi (m/dt2)

(1)

2. Dispersi plume

Digunakan Persamaan Gifford:

expH/2«z+ H)I oj]} (2)

Keterangan: .

X =. Konsentrasi di udara (chi) pada sumbu xsearah angin,y.tegak lurus arah angin,zketinggian di atas perrnukaan tanah, meter(Cilm3)

Q = Lepasan radioaktif rata-rata yang ke luar daricerobong (Ci/dt)

11 = Kecepatan angin rata-rata (rn/dt)

cry = Koefisien dispersi horizontal (m)

crz = Koefisien dispersi vertikal (m)

H = .Tinggi cerobong efektif

y = Jarak tegak lurus arah angin (m)

z = Ketinggian dari atas tanah (m)

3. Plume Depletion

Q' 112 Vd }CXP[-(H -VgX/ 1')2 /2a,2]dx}-=cxp{-(2/1T) - ----------Q 1'0 a,

........................................................................ (3)Keterangan:

Vd = Kecepatan deposisi (rn/dt)11 = Kecepatan angin (rn/dt)crz = Koefisien dispersi vertikal (m)Vg = Kecepatan gravitasi (rn/dt)H = Tinggi cerobong efektif (m)x = Jarak searah angin (m)

4. Perhitungan dosis dan resiko

Perhitungan dosis radiasi yang diterimapenduduk melalui: imersi udara, paparanperrnukaan, dan asupam makanan dan minumanmenggunakan persamaan berikut ini dengan

Proslding Pertemuan dan Presentasilimiah Penelitian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologl NuklirP3TM-BATAN Yogyakarta, 8 Juri 2003

Page 3: DRnuklir - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Lingkungan/P3TM-Juli... · melalui sejumlah alur (pathway). Radionuklida di udara dapat meningkatkan paparan

180 ISSN 0216 - 3'.28 P.M. Udiyani, dkk.

(4)

perbedaan pada faktor dosis rata-rata (DF~t) yangtergantung dari aim pemaparan.

E~ (k)DF"1D=----KP(k) J

Keterangan

E~ (k) = Paparan rata-rata, orang-pCi/em3

DF~t = Faktor dosis rata-rata, mremlnCi-thn/ em3

P(k) = lumlah populasi yang terpaparkan

KJ = 0,001 nCi/pCi x 1.000.000. em3/ m3

TAT A KERJA

A/at dall Ballall

I. Data primer dan sekunder mengenai populasidan konsurnsi penduduk di dalam radius 5 kmdari RSG-GAS

2. Data primer tentang keadaan euaea dan anginselama I tahun

3. Data sekunder dan primer ten tang penggunaanlahan dalam area radius 5 km.

4. Satu set paket program CAP88-PC.

Cara Kerja

Data masukan yang disiapkan adalah:keluaran radioakti[ dari pengoperasian RSG-GASyang diambil dari data SAR RSG-GAS; datamasukan untuk populasi dan konsurnsi penduduk diarea (dalam radius 5 km) dari tapak RSG-GASyang dikumpulkan dari keeamatan yang masukdalam area tersebut, serta data keadaan angin daneuaea diambil dari data yang dikeluarkan olehP2PLR. Data masukan tersebut diolah denganCAP88-PC, yang dibuat oleh u.s. Department ofEnergy. Analisis· dilakukan terhadap hasilperhitungan dosis radiasi yang diterima penduduk.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil perhitungan ditampilkan padaTabel I hingga Table 5. Tabel I menampilkan dosisequivalcn individu dan dosis kolekti[ yangditerima oleh organ tubuh. Tabcl 2 menerangkandosis equivalen individu dan dosis kolekti[berdasarkan aim pemaparan terhadap tubuh. DariTabel 3 tentang dosis equivalen individu dan dosiskolektif berdasarkan jenis nuklida, Tabel 4menjelaskan resiko kanker dan penyakit genetikyang diterima bcrdasarkan aim pcmaparan, dan

Tabel 6-13 tentang dosis equivalen individu dandosis kolekti[ yang diterima berdasarkan jara~radius dari sumber lepasan radiasi.

Tabel 1. Dosis equivalen yang diterima oleh organtllbuh

N OrganDosis IndividuDosis Kolektif

0(mrem/tahun)(orane-rem/tahun)

1

KELENJAR 6.43E+025.70E+03REPRODUKSI 2

PAYUDARA 5.81 E+025.15E+03

3

RMAR 4.96E+024.40E+034

PARU-PARU 5.20E+024.58E+03

5

KELENJAR 1.29E+031.36E+04GO!'iDOK 6

£NDOST 5.28E+024.67E+037

Lain-lain 4.98E+024.42E+03EFEK

5.74E+025.15E+03

Dari Tabel I diperoleh organ tubuh yangpaling besar menerima dosis radiasi adalah kelenjartyroid (kelenjar gondok). Dari Tabel 2 dosis yangditerima penduduk paling besar dari aim yangberasal dari paparan ekstemal.

Tabel 2. Dosis equivalen efektif yang diterimaberdasarkan alur pemaparan terhadaptllblill

DosisDosis KolektifNo

Alur Individu(orang-rem/(mrem/tahun)

tahun)1.

ASUPAN 1.78E+001.l2E+02

2.

HIRUP AN 2.78E+OI2.25E+02

3.

IMERSI UDARA 3.99E+023.70E+034.

PERMUKAAN 1.46E+021.11 E+03TANAII 5.

INTERNAL 2.96E+013.38E+026.

EKSTERNAL 5.44E+024.81 E+03TOTAL

5.74E+025. I5E+03

Tabel3. Resiko kankeryang diterima berdasarkanalllr pemaparan terhadap tubllh

No AlurDosis IndividuDosis KolektifRes.kanker fatal

Res. kanker fatal

seumur hidup

(kematian/thn)

1.

ASUPAN 1.70E-051.35E-022.

HIRUPAN 6.27E-047.23 E-023.

IMERSI UDARA 9.63E-031.26E+004.

PERMUKAAN 3.51 E-033.79E-OITANAH 5.

INTERNAL 6.44E-048.58E-026.

EKSTERNAL 1.31E-021.64E+OOTOTAL

1.38£0-02\.73£0+00

Penerimaan dosis yang diterima penduduksekitar dari berbagai aim pemaparan masih dalambatas yang bisa diterima olch pcnduduk umum yaitu500 mrem/tahun. Basil dari Tabcl I dan Tabel 4

bcrsesuaian, yaitu nuklida yang paling berperan

Prosiding Pertemuan dan Presentasi IImiah Penelitian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologi NuklirP3TM-BATAN Yogyakarta, 8 Juli 2003

Page 4: DRnuklir - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Lingkungan/P3TM-Juli... · melalui sejumlah alur (pathway). Radionuklida di udara dapat meningkatkan paparan

P.M. Udiyalli, dkk. ISSN 0216 - 3128 181

dalam penentuan dosis yang diterima adalah darikelompok yodin dan Ar-4l. Unsur 1-131 akanmempengaruhi dan menyerang kelenjar gondokatau tyroid.

Resiko terbesar manusia terkena kanker

adalah dari pemaparan lewat alur perrnukaan tanah.Data terdapat pada Tabel 4. Hal yang sarna terjadi

pada resiko penyakit genetik akibat pada Tabel 5.Resiko terbesar berasal dari alur pemaparan lewat

perrnukaan tanah.

Berdasarkan resiko pada semua jenis nuklida

yang timbul dari kecelakaan, semua alur pemaparan

ke manusia, keadaan angin dan cuaca, serta jumlah

dan jenis konsumsi penduduk pada area dalamradius 5 km dari RSG-GAS, diperoleh dosis efektif

individu dan kolektif dengan variasi jarak radiusdan arah angin (Gambar 1-4).

Tabel 4. Dosis equivalen efektif yang diterimaberdasarkall jenis nuklida terhadappemapara tubuh

No NuklidaDosis IndividuDosis Kolektif

(mremltahun)(orang-remltahun)

I.

BR-83 3.80E-033.43E-02

2.

XE-13IM 5.55E-055.50E-04

3.

XE-133M 5.31 E-045.25E-03

4.

XE-135M 6.37E-034.66E-025.

XE-138 I.77E-02l.27E-0 I

6.

AR-41 3.68E+023.47E+037.

1-131 1.44E+OI1.94E+02

8.

1-132 3.79E+OI2.87E+02

9.

1-133 4.08E+013.28E+02

10

1-134 4.56E+0 13.28E+02

II

1-135 5.50E+014.27E+02

12

BR-82 8.49E+OO7.45E+OI13

NB-95 3.89E-033.67E-0214

SR-89 2.05E-042.80E-03

15

SR-90 4.72E-058.91 E-0416

ZR-95 3.53 E-033.07E-0217

BA-140 1.52E-021.50E-0 118

CS-137 8.00E-062.47E-0419

LA-140 1.58E-021.43E-Ol20

XE-137 2.27E-039.1IE-0321

TE-132 3.74E-033.58E-0222

XE-135 3.45E-033.38E-0223

CE-144 2.26E-032.24E-0224

XE-133 5.81 E-045.76E-0325

H-3 3.02E+OO3.93E+0126

PR-144 8.94E-046.62E-0327

KR-85 4.23E-044.20E-0328

KR-87 5.76E-035.32E-0229

KR-88 2.09E-022.01 E-OI30

KR-89 1.72E-026.05E-0231

KR-90 2.71 E-031.81 E-0332

Y-90 5.92E-075.78E-0633

Y-91 2.57E-052.62E-0434

RH-103M 3.72E-053.29E-0435

TE-13IM 6.54 E-036.00E-02TOTAL

5.74E+025.15E+03

Tabel 5. Resiko penyakit genetik yang diterimaberdasarkan alur pemaparan terhadaptubuh

No Alur Resiko penyakitgenetikOran<> remlthnI.

ASUPAN l.21E+OI

2.

HIRUPAN 3.94E+OI

3.

IMERSI UDARA 3.65E+03

4.

PERMUKAAN TANAH 1.IOE+03

5.

INTERNAL 5.15E+OI

6.

EKSTERNAL 4.75E+03

TOTAL

4.80E+03

Dari hasil perbitungan pada Gambar Idiperoleh hasil perhitungan bahwa dosis individuterbesar akan diterima penduduk yang berdomisilidalam radius 500 m dari RSG-GAS ke arab Utara

(N: Nortb) sebesar 7.6E-OI mremlthn. Dosisindividu terendah diterima penduduk yangberdomisili dalam radius 4500 m ke arab Barat dari

Barat daya (WNW: West North West) sebesar5.8E-02 mremlthn (Gambar I). Dosis individuterse but dipengaruhi oleh keadaan meteorologiyaitu kecepatan angin dan jarak area dari pusatsumber radiasi. Karena stabilitas udara di daerab

Serpong menurut kriteria Pasquill adalah grade D(netral), maka faktor jarak mempunyai pengaruhlebih besar.

D5· 9.10-',""'1hn

wi

If'~\m:J

1·1.510' ,cmIthn

I D1.6·5 10-' rlmillm- >~.I(tlr~W'I

Gambar 1. Dosis indvidu efektif ekuivalenberdasarkan radius untuk semua

nuklida dan alur pemaparan

CJ5·9. to"I Orgrmv'Lahun

m]1·9 10'3 Org rcm'Lahoo

w{~-1·910' Ora r<mllolalnCJ - I • 2 Ora ,anllahWl

Gambar 2. Dosis kolektif efektif ekuivalenberdasarkan radius untuk semua

nuklida dan alur pemaparan

Gambar 2 memuat hasil perhitungan untukdosis equivalen efektif kolektif. Dosis kolektif yang

Prosiding Pertemuan dan Presentasi IImlah Penelitian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologi NuklirP3TM-BATAN Yogyakarta, 8 Juli 2003

Page 5: DRnuklir - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Lingkungan/P3TM-Juli... · melalui sejumlah alur (pathway). Radionuklida di udara dapat meningkatkan paparan

182 ISSN 0216 - 3128 P.M. Udiya/li, dkk.

apakahrelease

diterima penduduk selain tergantung pada dosisyang diterima, juga tergantung tingkat kerapatanpenduduk per luas area. Dosis kolektif terbesarditerima area dalam radius 1500 m ke arah Utara

(N: Northt) sebesar 1,5 orang rem/thn. Dosiskolektif terkecil pada area ke arah Barat dari Baratdaya (WNW: West North West) dalam radius 4500m dari RSG-GAS sebesar 0,0058 orang rem/thn.Dari dosis kolektif tersebut terlihat faktor jaraktidak terlalu besar, tetapi lebih dipengaruhi olehfaktor kerapatan penduduk di area yangbersangkutan. Walaupun dosis individu yangditerima lebih kecil, tetapi karena kerapatanpenduduk besar, maka dosis kolektifmenjadi besar.

Gambar 3 menerangkan tentang hasilperhitungan untuk dosis kolektif secara genetik.Dosis terbesar pada area dalam radius 1500 m kearah Utara (N: North) sebesar 26 orang rem. Dosisterendah pada area dalam radius 4500 m ke arahSelatan dari Barat Daya (SSW: Sourth SourthWest) sebesar 0,02 orang rem. Pada Gambar 4menerangkan tentang hasil perhitungankemungkinan terkena kanker kolektif rata-rata(kematian/thn) berdasarkan semua nuklida dan alurpemaparan terhadap tubuh. Dari hasil perhitungandengan asumsi asurnsi yang diambil, maka keadaanpenduduk di sekitar area RSG-GAS dan petasebaran radiasi serta perkiraan dosis yang diterimadari pengoperasian RSG-GAS bisa diketahui. Dosisyang diterima penduduk sekitar RSG-GAS dalamradius 5 km masih dalam batas yang diijinkan, yangditerima oleh penduduk umum yaitu sebesar 500mrem/tahun.

c=J ]. ,~10) ('nn(: rr.1r.

~ 1.91O-1,.'r.uI~'H'!fj

c::J 1·9 ~ ran

_ ~ 10 or~grtn1

Gambar 3. Dosis kolektif genetik ekuivalenberdasarkan radius untllk semua

nuklida dan alur pemaparan

CJI .9.10.1 r.emauanlthn

ENE ~1·910"4 kffi'ldtl.ln/thnwI

IF..~m:V;3I~:\i:~rCJ1,,9 kemabanft.hn- ~ 10 kt:mi.!.lJan/'lhn

Gambar 4. Resiko kolektif terkena kankerberdasarkan radius untl/k semI/a

nllklida dall alur pemaparan

KESIMPULAN DAN SARAN

1. Perhitungan dosis radiasi yang diterimalingkungan akibat pengoperasian RSG-GASdalam radius 5 km dapat dilakukan denganmenggunakan paket program CAP88-PC.

2. Analisis terhadap hasil perhitunganmenunjukkan bahwa dosis radiasi yang diterimapenduduk di dalam radius 5 km dari RSG-GASmasih dalam batas yang diijinkan diterima olehmasyarakat urnum yaitu sebesar 500mrem/tahun.

3. Perhitungan menggunakan paket program inidapat digunakan sebagai bahan untukmelengkapi SAR RSG-GAS, dan dokumenpenanggulangan kedaruratan nuklir.

4. Masih perlu dilakukan perhitungan uji silangmenggunakan paket program sejenis; disampingjuga dilakukan pemutakhiran data masukanprogram seperti kondisi cuaca, populasi dantingkat konsurnsi penduduk di sekitar RSG-GASsecara berkala.

DAFT AR ACUAN

1. WIRYOSIMIN, S, Mengenal Asas ProteksiRadiasi, Penerbit ITB Bandung,1995.

2. ANON 1M, Atmospheric Dispersion, WorldMeteorological Organization, Technical

Re,gulation, WMO, Geneva, 1975.

3. PARKS, B, Input-Output Samples. CAP88-PCVersion 2.0. US. Department of Energy ER­8/GTN 19901 Germantown, Maryland, 1997.

4. PARKS, B, Sources Codes (Fortran), CAP88­PC Version 2.0. US. Department of EnergyER-8/GTN 19901 Germantown, Maryland,1977.

5. PARKS, B, Mathematical Models. CAP88-PCVersion 2.0. US. Department of Energy ER­8/GTN 19901 Germantown, Maryland, 1977.

TANYA JAWAB

M. Yazid

Perhitungan resiko pada organ tubuhsudah diperhitungkan denganradionuklida pad a operasi normal.

Resiko genetik yang dominan umumnya terjadipada dosis rendah, bagaimana dcngan hasilpcnclilian ini ?

Prosiding Pertemuan dan Presentasi IImiah Penelitian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologi NuklirP3TM-BATAN Yogyakarta, 8 Juli 2003

Page 6: DRnuklir - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Lingkungan/P3TM-Juli... · melalui sejumlah alur (pathway). Radionuklida di udara dapat meningkatkan paparan

P.M. Udiyalli, dkk. ISSN 0216 - 3128 183

Agar dibandingkan resiko doisis radiasi inidengan resiko industri konvensional.

P.M. UdiyaniSudah

Senua sudah dikonjirmasikan

Saran diperhitungkan.

Hcny Suseno

Apakah data yang diperoleh merupakan hasilpengukuran langsung atau mengambil datageneric

Apakah data paparan saja cukup untukmenggeneralisasi dampak?

P.M. Udiyani

Data primer dan sekunder

Untuk penduduk, ya!

Dwi Wahini Nurhayati

Berapa lama penduduk setelah terkena radiasiakan terkena kanker (secara genetik)

Arah sebaran yang terkena resiko akibat radiasiterbesar ke arah utara dan timur laut, kenapa?

P.M. Udiyani

Dihitung untuk seumur hidup

Cuaca dominan : kec, temperatur dll kearah utara

Prosiding Pertemuan dan Presentasi IImiah Peneiitian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknoiogi NuklirP3TM-BATAN Yogyakarta, 8 Juii 2003